Emaaang.....ga peduli lah hutan, ekosistem, atau plasma nutfah hancur....yang penting cuan. Warga lokal sengsara cuekin saja, yang penting mafianya makin kayaaaa
Pemerintah buka usaha peternakan sapi gagal, pertanian padi gagal. Knapa gagal, karena yg nangani adalah ahli teori. Bantu saja masyarakat peternak, dan petani padi yg telah ada. Mereka sudah luar biasa ilmunya. Pupuk langka dan mahal pun mereka tidak kapok dan masih untung.
Gak usah cetak sawah tapi perdayakan saja petani seluruh negri ini manfaatkan sarjana pertanian yang ada awasi oleh orang orang jujur dijamin berhasil, jadi sudahlah jgn bohongi lagi rakyat.
Swasembada pangan?? Pik 2 puluhan hektar sawah aktif dan subur digusur dibeli 50rb maksa lagi tapi pemerintah pura" Ngga liat dan malah buka lahan baru ini kekeliruan di negeri ini pemerintah lebih cinta impor dari pada cinta kepada petani peternak dan nelayan kita sendiri
Pak Dwi trim ksh telah memperjuangkan petani agar kedepan petani dpt menikmati hasil jerih payahnya.Sudah saatnya pertanian indonesia mjd lumbung pangan dunia sbg neg.agraris.
@@suhardisuhardi-mp7li Memperjuangkan petani Tidak tulus Dan Nentral .jika Ndak netral Ndak tulus selaku menyalahkan lawan politiknya walaupun itu SDH benar
Seharusnya pemerintah nendengar orang yang ahli dibidangnya...jangan Terlalu muluk muluk...coba belajar dong...jangan ingin dipuji tapi hasilnya nol...
Sy udah nonton sebelumnya Prof. Dwi di channel lain spt di prof Reinald K. Tetapi pemerintah tdk mendengar suaranya. Krn dari sisi pengusaha mereka orientasi uang cepat dari hasil kayu yg dibabat duluan sblm buka lahan😂.. Coba cek di hasil penelusuran Kompas di pembabatan hutan di Merauke
Lu juga jgn dengar dari satu org karena yg Rata2 lahan baru adalah lahan gambut makanya susah dan lahan yg rusak dan yg lu harus tau itu bukan ada pohon
@@dedyfidril1639 Kan udah tahu lahan gambut dan lahan rusak. Kok masih maksa buat dicetak jadi sawah? Apa sudah pernah ada kajian pertanian yang berhasil tanam padi di bekas lahan gambut dan lahan rusak dalam skala yang sangat besar? Yang lebih konyol lagi itu lahan sawah produktif di urug buat lahan PSN PIK 2.
@@poercivil5439 seharusnya begitu tp krn ambil pembantu dr relawan tanpa keahlian hanya berdasar balas jasa ya ambyar... Isinya orang2 tdk kompeten semua dr atas smp bawah, buang2 anggaran hasil zonk..
Swasembada pangan dan buka lahan baru hati2 jangan sampai membunuh petani yg sudah jalan. Dan tetep yg harus jadi pioritas adalah petani yg sudah jalan sementara hasil pangan bagus sedikit jatuh deh harga hasil panen.
Pak Probowo usul saya, kalau pertanian mau maju. Dengarkan apa kata pakar pertanian IPB dan lembaga Universitas. Dan serahkan pada ahlinya. Jangan cuma sekedar jadi proyek bancakan pada segelintir elit negeri ini.
Masuk akal kata bapak ini urusan pangan diserahkan saja ke petaninya langsung seperti jamannya pak Harto , pupuk dan obat-obatan geratis di bantu penuh oleh negara dan adakan transmigrasi bantuan hidup ditanggung sampai menghasilkan pasti banyak yang suka transmigrasi , sekarang jaminan hidup untuk transmigrasi hanya satu tahun , hasil belum ada terpaksa merantau ke kota untuk bisa bertahan hidup dan tanah yg diberikan hanya satu hektar bagaimana mau berhasil programnya bohong besar ini adalah pengalaman saya sendiri ikut program transmigrasi
Memualai suatu pekerjaan jgn pesimis tapi penuh dng optimis, tdk smua pekerjaan bisa lgsng berhasil secara instan, smua melalui proses dan yakin pasti berhasil, ayoooo maju terussss..
@@iqbalmasruroh770 lah klu sawah di uruk salahnya dimana,itu tanah negara apa tanah perorangan klu tanah perorangan mau di uruk mau di jual ya terserah yg punya.
Yang bicara cuma tioritaninya pakek dasi coba tanyak dulu ke petani yg kaki nya kenak lumpor wilayah mana yg tepat waktu tanam pertama tanam ke dua siapkan pupuk /bibit dg tepat waktu penanamanya jangan hanya tiori"perkiraan"kalo mau berhasil pemerintah harus ngikuti petani jangan petani ikuti tiori gakbetul
Siapa yg mau jd petani..kerja berat..pupuk gak ada..adapun harganya mahal..pas panen harga murah...dikampung saya banyak warga sudah menjadikan sawah jadi tegalan..
Dulu ada pengusaha nasional migas yg masuk di Merauke, galtot alias gagal total karna faktor unsur hara dan faktor sosial di sana. Untuk mendapat anggaran cetak sawah tidak kecil, akhirnya panen alang-alang
Kalau padi itu yang utama ketersediaan air dan pupuk,irigasi dan cuaca sangat berpengaruh,karena kalau kekurangan air gak panen,begitupun kalau kebanjiran juga gak panen. 1 masalah yang masih menjadi penghambat pertanian adalah ketersediaan pupuk,juga mungkin dengan harga yang lebih terjangkau lagi.
Bagus solusi dri prof Dwi..dan Indonesia bnyk petani tinggal di support dri peralatan, pupuk, sistem ny dll.. sawah yg mau dijual harus dibeli pemerintah biar g d urug jdi perumahan
Sya percaya dgn guru besar Ipb ini, krn memang itulah realita tidak mudah menanam itu, faktor iklim, irigasi, dan keadaan tanah yg semakin kompleks permasalahanya. Jadi tidak bisa hnya berdasarkan angka" apalagi mengejar target atau diibaratkan seperti membuat kue, semua itu butuh pembelajaran berdasarkan realita praktek.
Pentani garap sawah 1 hektar aja sudah kuwalahan modalnya,,,aplagi puluhan hektar,,,,bertani tak cukup tanam dtinggal ngopi lalu panen,,,bertani butuh ketelatenan pengamatan tanaman lalu keluar modal lagi untuk perawatan
Indonesia benar2 harus berbenah dan belajar. Belajar dan berguru dari negara yg sudah sangat2 maju saat ini, yaitu China. Bagaimana sistem pendidikan mereka. Bagaimana pengelolaan,pembinaan dan kontrol dari pemerintah untuk sektor vital mereka.. Baik itu pertanian, perikanan, peternakan dll. Sungguh2 luar biasa maju.
Seharusnya klu luas & besar di tangani BUMN perkebunan jg peternakan yg punya sumber daya pupuk, modal, dan peralatan dg memperkerjakan warga untk mengurangi pengangguran...😣
Sinkronkan antara Pekerja Lapngan , Praktisi dan Pakar berdasarkan Teori . Memasak beras menjadi nasi juga pasti ada rukun. Ada beras , ada Air , Ada Api , ada Wajan ada Tungku , ada Sistem dan Tahapan dan Ada Tenaga Pekerja Pemasak . Bila tidak , masih untung , apa boleh dikata , Nasi sudah menjadi bubur .
Saya anak petani, masalah utama pupuk langka, obat obatan mahal, benih mahal, alsintan, mahal, hasil murah. Kasian petani mereka tidak tahu harus berbuat apa.
Prof Dwi....,jangan cuma banyak omon2 kegagalan food estate dijaman jokowi katanya gagal dan anda bagian dari pronyek FE sebagai analis &pakar waktu program itu gagal kok..disalakan pada pemerintahan sekarang pak.Prabowo saya rakyat mendukung 100% program pak.prabowo &pak.mentri Amran dana mengapresi kinerja dari jajaran kemetrian pertanian&mentri sukses selalu mantap....!👍👍👍
Sebenarnya 2025 uda bisa dikatakan surplus. Sisa beras import 2024 +simpanan petani (2juta+6juta= 8 juta ton) produksi menurun dari 2022,2023,2024, prediksi 2025 produksi 30juta ton. Konsumsi 32 juta ton (30+8=38 - 32= 6 juta ton). Jadi wajar ga ada import karena masih ada sisa import 2 juta ton
Ngak butuh kuatir, kalau negara tak kuatir dengan kegagalan ya benar karena pemerintah tak akan rugi karena proyek orang orang pemerintah sangat suka karena yg naman nya proyek uang nya bisa buat bancaan liat pejabat nya walau rugi dia tetap kaya bahkan tambah kaya karna proyek bisa jalan, yg rugi kita rayat karna yg di buat itu uang rakyat yaitu uang pajak, kita kerja susah susah utuk bayar pajak lalu hanya untuk bancaan pejabat,
Hargai dan dengarkan apa kata pakar apalagi pakar yang sudah terjun dan experience bertahun tahun.... Kenapa bangsa kita ini sedikit sekali menghargai mereka-mereka para spesialis seperti Prof Dwi ini... Buat program sesuai rekomendasi expert
Realistis dan tepat sasaran dg program transmigrasi 5 ha oer kk, hampir bisa dipastikan produksi akan meningkat seiring mereka telah menghasilkan parabtransigran pasti akan maksmal dlm usaha taninya
*Kata Anies, "Yang paling susah adalah dalam menghadapi pejabat pusat yang memutuskan tanpa data dan ilmu pengetahuan", Jadinya ya sulit untuk berdialog sehat* *Ya sudah lanjutkan saja* (berjalan dibawah bayang-bayang Joko Widodo) *mau nya sendiri, proyek juga namanya kan, asik bisa bagi-bagi*
Mau swasembada pangan? Mudah saja sebenernya,bikin pekerjaan petani itu menarik. Mau tau cara nya?. Jangan pernah import bahan makanan apapun. Bikin harga jual hasil produk pertanian dari petani itu tinggi sehingga menguntungkan buat petani & petani bisa sejahtera,fasilitasi petani dengan teknologi pertanian terkinil. Negara gak usah cetak sawah,berikan tanah kosong ke petani untuk mereka garap secara gratis,saya yakin dalam 5 tahun negri ini swasembada pangan.
Salah dugaan para pengamat mengenai swasembada pangan,mengapa era Bpk.Prabowo optimis sekali dan era Bpk.Jokowi pesimis dan gagal karena Bpk.Jokowi masih berpokus pada Inspratruktur.
Daripada cetak sawah lagi mending optimalisasi lahan yang sudah ada kalau bisa 3X tanam padi kita bisa gk import lagi terus jamin petani dengan asuransi pertanian agar kalau gagal ada buat tanam lagi jamin harga gk jatoh pas panen
Saya juga setuju dengan transmigrasi juga. Sebab selain keuntungan dari pertanian setidaknya kehadiran pendatang bisa ciptakan AKTIVITAS EKONOMI... Masalahnya selalu ada yg lokal jadi provokator akibat kecemburuan sosial dan yg transmigrasi juga banyak yg lari setelah jual tanahnya... Disinilah yg harus diubah adalah SISTEM DAN PENEGAKAN HUKUM KEPADA PIHAK-PIHAK YG MELANGGAR BAIK LOKAL DAN TRANSMIGRAN..
Daripada program food estate yg tdk jelas, lebih baik dana program ini diberikan kepada petani petani di seluruh indonesia untuk beralih menanam tanaman pangan itu lebih kongkret dan efektif
Lucu sekali, beliau bilang yang terlibat langsung dalam program food estate di Kalimantan, dan beliau bilang program tersebut gagal. Lalu sekarang kesalahan di lempar ke Pak Jokowi. Anda sehat, Pak?
Saya meragukan petani muda yg berasal bukan dari petani.....gak usah pake sarjana.....rekrut suku dayak yg sudah pernah tanam padi di lahan begitu.....
Wkwkw saya orang Dayak dan tipikal orang Dayak itu kalo bertani hanya seperlu keperluan hidup saja. Yg pinter bertani itu orang Jawa/Sunda, kalo di Kalimantan orang Banjar.
Kenapa tidak di buat food estate di daerah aliran 62 bendungan tsb. Apakah ada program selanjutnya untuk membuat saluran irigasi ke pertanian dari bendungan yg sudah dibangun ?
Ini aku sependapat, di tempatku buat sawah di tempat kering kerontang, di sungai bner bner kayak timur tengah. Tp di kebun org di adakan cetak sawah, ya jelas tdk BS ditanami padi, program ada tp nol hasil. Soalx pokok .nya cetak walau di tempat yg tdk seharusnya. Ini cuman proyek proyekan ..sy a.khawatir..org yg cetak sawah jaman Jokowi akan laksanakan program pak Prabowo ini, habis uang pajak! Intinya, cobalah cetak sawah di tempat yg bner. Buat bendungan dulu, klo brhasil cukup air, Bru boleh cetak sawah. Jgn nurut org yg mo dapat proyek .
Program transmigrasi P Soeharto sangat berhasil, hanya saja transmirgrasinya difokuskan tanaman sawit. Harusnya progrm tersebut diteruskan dan ditingkatkan, mislnya pemberian lahan 5HA seperti yg dikatakan prof, support sampai berhasil, dan pertaniannya dibuat bervariasi seperti sawah...coklat. Malaysia cukup berhasil menerapkan program P Harto, sekrg bnyak WNI jd buruh tani dimalaysia dimana petani malaysia tersebut merupakan program pembagian lahan dr pemerintah.
APA NYAMBUNG, APA SEARAH?? ORANG NGEBAHAS CETAK SAWAH PAKAI PENDAPAT ANALISIS RESIKO LINGKUNGAN??. ANDA INI KERJANYA HANYA AKAN MENGGANGGU KEMAJUAN SAJA, ALIAS NGERIBUTIN DOANG.. Semoga era prabowo sukses dan dpt mensejahterakan petani.
Orang pinter suruh duduk bareng cari solusi efektif buat diterapin, libatkan petani, libatkan ahli yg terkait bidang pertanian biar solusi gak setengah-setengah, kaya ikn mau nyelesain masalah tapi kurang matang perencanaan makanya mahal banget dan penerapannya juga masih ada hambatan buat pindahin orang ke sana
Pak Dwi benar, penuhilah kaidah2 akademik ilmiah. Mas sirod lagi nutup2i sesuatu. Suprastruktur dan infrastruktur dasar tdk dipenuhi, maka pasti gagal. Apalagi mafia pada bergentayangan di proyek ini.
Katanya guru besar kok GOBLOK tp semangat 😅😅😅😅 dia pelaku dan dia yg bilang gagal😅😅😅😅 artinya dia cetak sarjana gagal sesuai otak dia😅😅😅😅😅 Jokowi dan Prabowo sama.... KL dibilang gagal Prabowo justru sedang dipermalukan 😅😅😅
Jangan menyerah Lahan baru memang biasa,belum cocok untuk ditanam ,tanah belum sempurna harus sering2 di olah dulu tunggu sampai 4hingga 6tahun baru akan subur, karena saya pernah mengalami.
mengubah kebiasaan masyarakat yang tidak biasa bertani jadi petani bukan persoalan yang gampang apalagi untuk sawah.. jadi program 1 juta ha sawah bisa jadi terkendala dengan SDM.... belum lagi masalah lingkungan, kesesuaian lahan, hama dan penyakit dll... weish ngurus pertanian bukan seperti mmbuat pabrik... itu adalah mahluk hidup yang membutuhkan memiliki ketergantungan pada berbagai hal serta butuh perhatian dalam waktu lama sampai menghasilkan... perlu hati2 ..
Gak perlu cetak sawah baru atau petani baru cukup sediakan pupuk yang mencukupi, entar swasembada pangan mudah tercapai. Dengan pencetakan sawah baru malah menyebabkan panen yang tidak optimal di pulau pulau Jawa, karena pupuk banyak tersedot ke proyek2 persawahan baru. Pencetakan sawah baru memang harus dilakukan tetapi tidak perlu dengan mengalihkan jatah pupuk di Jawa ke proyek2 pencetakan sawah baru..
Makanya ngimutin prof Dwi nonton ini tok... anda lucu... dia sdh dari zaman suharto dan terahir jaman jokowi diajak buka hutan tp ga mau... krn sdh pernah gagal klu buka lahan baru... malah terahir minta buka hutan lg dimerokae 4jt hektar... pasti anda blm pernah dengerkan...
Satu per satu org yg tau masalah mulai bicara. Kebenaran mulai terungkap. Buka lahan sawsh mnurutku yg paling pas melalui transmigrasi spy ada yg garap lahan padi
Paling tidak pemerintah melakukan tujuan ke depan pasti biaya mahal kalo ingin maju, dari pada omon omon kepinginya impor nggak mau mandiri, bagaimana profesor ini kepinginya seperti sulapan,memang syarat harus terpenuhi belum tentu berhasil, saya petani kecil kepingin berhasil masih belajar banyak faktor bukan hanya 4 pilar saja cuaca,cocok musim tanam bulan apa hama pengendalianya bagaimana masih banyak lah faktornya, coba profesor beri contoh laborat pertanian kecil aja biar petani mencontoh ayo indonesia berswasembada pangan, Makmur negeri ku maju indonesia ku, salam seger waras rakyat kecil
Ketua food estate nya prabowo.. Duit rakyat sdh habis puluhan triliyyun, hasilnya nol, hutannya gundul pelaksana proyek dn pemegang anggarannya nya kaya raya .. Harusnya kpk dn polisi dn kejalsaan agung turun utk melakukan pemeriksaan..
Indonesia membuat HTI (forest estate)...hasilnya lahan alang alang. Cetak sawah ...hasilnya sama. ....alang alang. Sekarang foid estate dengan luas 3 juta ha....akan ada lahan alang alang luas yg bisa menjadi gurun pasir...lahan tandus. Sementara China...Saudi Arabia ...merubah Desert ...gurun pasir menjadi pertanian subur. Inilah yang membuat miris bangsa kita.
Food estate jutaan hektar bukan hasil pangannya yg yg diharapkan tapi hasil kayunya yg di jadikan bancakan para mafia rakus
Mbuka hutan bukan utk pertanian.yg ditanam kelapa sawit 😅😅yg megang ya gerombolannya mcm Luhut pasti terlibat
Emaaang.....ga peduli lah hutan, ekosistem, atau plasma nutfah hancur....yang penting cuan. Warga lokal sengsara cuekin saja, yang penting mafianya makin kayaaaa
Ujung2 Lahanya di Tanami Sawit... Masyarakat Setempat yg Jadi korban dan gigit Jari... Tanah Tiba2 di Gusur.
Pemerintah buka usaha peternakan sapi gagal, pertanian padi gagal. Knapa gagal, karena yg nangani adalah ahli teori. Bantu saja masyarakat peternak, dan petani padi yg telah ada. Mereka sudah luar biasa ilmunya. Pupuk langka dan mahal pun mereka tidak kapok dan masih untung.
pemerintah jokowi berhasil beternak buzer....
😅Haha,.... ,@@poerbahendri
@@poerbahendri berarti dia sekarang Sekjer PBB.aliar Sejen Peternak Buzer Buzer.....😂😂
sapinya baru Dateng di Kertajati SDH langsung berhasil beternak
Teorinya muluk-muluk prakteknya nol
Emang bener kata Rocky Gerung, 10 tahun jadi presiden gak bisa apa-apa.
Kalau cuma bisanya ngutang, anak tk pun Bisa...
Ni muridnya gerung ya, RG itu ga ada kebaikannya cuma bisa ngomong dan mengkhayal aja
@@Prabowojkwi.aminris1235 busser 🤪🤪🤪
Tukang kulum pelir Rocky Gerung
@ iyo mas Mujiono anake pak Slamet yo, ngerti busser kowe
@@Prabowojkwi.aminris1235 la emang kenyataan gitu...
Namanya juga presiden presidenan ,selama 10 thn cuma banyak sandiwara,kebohongan dan pencitraan.
JOKER bikin Lawak dan drama Komidi selama 10tahun..JOKER bikin Istana Besar buat BATMAN diIKN 😂😂😂
Apalagi mantan wapresnya.... Sungguh sungguh mantan wapres yg tdk ada kerjanya dan paling buruk dlm sejarah Indonesia
Apa kabar anak abah
@@RizalAbufatihapa kabar cebong 😂 selow pagr luat udh d cabut ko.karna melangar aturan ya jgn sakit hati .raja lgi ngangur
Kalah yo gitu. Nyinyir
Gak usah cetak sawah tapi perdayakan saja petani seluruh negri ini manfaatkan sarjana pertanian yang ada awasi oleh orang orang jujur dijamin berhasil, jadi sudahlah jgn bohongi lagi rakyat.
Saya sepakat pendapat prof Dwi
Berdayakan petani , sejahterakan petani, swasembada pangan pasti tercapai
Minimal pupuk murah dan mudah di dapat....
Swasembada pangan?? Pik 2 puluhan hektar sawah aktif dan subur digusur dibeli 50rb maksa lagi tapi pemerintah pura" Ngga liat dan malah buka lahan baru ini kekeliruan di negeri ini pemerintah lebih cinta impor dari pada cinta kepada petani peternak dan nelayan kita sendiri
Pak Dwi trim ksh telah memperjuangkan petani agar kedepan petani dpt menikmati hasil jerih payahnya.Sudah saatnya pertanian indonesia mjd lumbung pangan dunia sbg neg.agraris.
@@suhardisuhardi-mp7li Memperjuangkan petani Tidak tulus Dan Nentral .jika Ndak netral Ndak tulus selaku menyalahkan lawan politiknya walaupun itu SDH benar
Saya bersyukur ada beliau menjelaskan, semoga beliau mendapatkan rezeki yg lebih banyak & dipanjangkan umurnya, ilmunya, pengalamannya
Kalau banyak omong biasanya nol isinya....
@@MediainfoRiderg tdk prnah ngomong lebih zooooonk
Tanam singkong tumbuh jagung panen alang2.....😂
Yg ditangani si omon omon itu ya
Bravo PRABOWO GIBRAN ❤❤,
KAUM 16% dan 24% semakin stresss
@@IbazOrie-lz9ofyang setres otakmu 😅 masih aja bazer otak kosong 🤣
Sidia bukan mau cetak sawah. Hanya mau ambil kayu dr hasil tebang untuk lahan sawah..
Ambil kayu buat mabel😂😂😂😂😂
Lahannya nanti ditanami sawit😂😂😂
Dapat lahan gratis juga. Sekian persen untuk jatah dia. Sekarang lahan food estate yg di kalteng sebagian udah ditanami sawit oleh suatu perusahaan
Berarti era jokowi presiden paling gagal food estate gagal laut disertifikat rakyat menengah ke bawah jadi sengsara PARAAAAAH
pemerintah jokowi berhasil beternak buzer....
Joekodox gagal total, tukang impor
Yang parah lagi ilmuwan2 nya dan Ir pertanian nya.
Mulyono bin Ngibul bin Firaun.... cocok banget Rocky Gerung mengebutnya Ba*j*n*an T*l*l...memang perusak bangsa si krempeng dari gorong2 itu😊
Di jogetin aja ok gas gas mantapf
Ditunggu para buzer bayaran komentar
Seharusnya pemerintah nendengar orang yang ahli dibidangnya...jangan
Terlalu muluk muluk...coba belajar dong...jangan ingin dipuji tapi hasilnya nol...
Sy udah nonton sebelumnya Prof. Dwi di channel lain spt di prof Reinald K. Tetapi pemerintah tdk mendengar suaranya. Krn dari sisi pengusaha mereka orientasi uang cepat dari hasil kayu yg dibabat duluan sblm buka lahan😂.. Coba cek di hasil penelusuran Kompas di pembabatan hutan di Merauke
Lu juga jgn dengar dari satu org karena yg Rata2 lahan baru adalah lahan gambut makanya susah dan lahan yg rusak dan yg lu harus tau itu bukan ada pohon
@@dedyfidril1639
Kan udah tahu lahan gambut dan lahan rusak.
Kok masih maksa buat dicetak jadi sawah?
Apa sudah pernah ada kajian pertanian yang berhasil tanam padi di bekas lahan gambut dan lahan rusak dalam skala yang sangat besar?
Yang lebih konyol lagi itu lahan sawah produktif di urug buat lahan PSN PIK 2.
@oktokomarudin601 trus lu bilang maling pohon yg mana
@@dedyfidril1639
Kapan saya bahas maling pohon bang?
Lumbung pangan dunia? Hahaha omon2 kosong. Hasil itu tergantung dari orang2nye. Beresin dulu mental orang2nye yg msh suka korup, meres, nipu, preman, ngejilat atasan... Ngurus banjir aje gak beres2. Inlander2 ini msh kudu belajar dari meneer2 Belanda, stlh hampir 80 thn merdeka... 🥸
Siapa yg berusaha di situ ada jalan
Setujuuuuuu, swasembada MIMPIIIII N NGAYALLLL DI SIANG BOLONG
Tuhan maha tahu siapa yg benar2 pemimpin yg iklas berjuang untuk rakyatnya semoga Bpk.Prabowo sukses berjuang tanpa pamrih.
tukang kayu disuruh cetak sawah, ya bisanya cuma merusak hutan saja 😂😂😂
Kan banyak pembantu yg sesuai ahlinya.
Gak ada pemimpin yg menguasai semua hal.Maka dari itu ada pembantu presiden.
Begitu kira² bos
@@poercivil5439pembantunya siapa dulu....klo politikus????setali tiga uang.
@@poercivil5439pembantu nya kerjanya memperKaya diri sendiri
@@poercivil5439ngikutin atasan rusak Ampe bawahan hancur 😢
@@poercivil5439 seharusnya begitu tp krn ambil pembantu dr relawan tanpa keahlian hanya berdasar balas jasa ya ambyar... Isinya orang2 tdk kompeten semua dr atas smp bawah, buang2 anggaran hasil zonk..
Swasembada pangan dan buka lahan baru hati2 jangan sampai membunuh petani yg sudah jalan.
Dan tetep yg harus jadi pioritas adalah petani yg sudah jalan sementara hasil pangan bagus sedikit jatuh deh harga hasil panen.
Siapa disini yg setuju kalau Jokowi presiden gagal ☝️
Zaman owi SDM dan literasi rendah membludak 😢
Pak Probowo usul saya, kalau pertanian mau maju. Dengarkan apa kata pakar pertanian IPB dan lembaga Universitas. Dan serahkan pada ahlinya. Jangan cuma sekedar jadi proyek bancakan pada segelintir elit negeri ini.
Prof bener ini, cocok pake konsep transmigrasi.
Masuk akal kata bapak ini urusan pangan diserahkan saja ke petaninya langsung seperti jamannya pak Harto , pupuk dan obat-obatan geratis di bantu penuh oleh negara dan adakan transmigrasi bantuan hidup ditanggung sampai menghasilkan pasti banyak yang suka transmigrasi , sekarang jaminan hidup untuk transmigrasi hanya satu tahun , hasil belum ada terpaksa merantau ke kota untuk bisa bertahan hidup dan tanah yg diberikan hanya satu hektar bagaimana mau berhasil programnya bohong besar ini adalah pengalaman saya sendiri ikut program transmigrasi
Memualai suatu pekerjaan jgn pesimis tapi penuh dng optimis, tdk smua pekerjaan bisa lgsng berhasil secara instan, smua melalui proses dan yakin pasti berhasil, ayoooo maju terussss..
Cetak sawah suruh langsung sim salabim jadi, dana minim hanya di gerogoti tikus, yang penting dimulai dan terus dikerjakan, diperbaiki kekurangan nya
smua gak instan bos...cetak sawah prosesnya panjang buat irigasi babat hutan😂😂 blom diolahnya...
@@aryadwiguna4546cetak sawah proses nya panjang. Lah sawah yg sudah ada malah di urug di jadikan perumahan dan pabrik. 😊😅
@@iqbalmasruroh770 lah klu sawah di uruk salahnya dimana,itu tanah negara apa tanah perorangan klu tanah perorangan mau di uruk mau di jual ya terserah yg punya.
@SeyaSatu ya elah bro...
Tanah negara ada.
Tanah pribadi ada.
😄😆😅😅
Yang bicara cuma tioritaninya pakek dasi coba tanyak dulu ke petani yg kaki nya kenak lumpor wilayah mana yg tepat waktu tanam pertama tanam ke dua siapkan pupuk /bibit dg tepat waktu penanamanya jangan hanya tiori"perkiraan"kalo mau berhasil pemerintah harus ngikuti petani jangan petani ikuti tiori gakbetul
Enak ya dengerin penjelasan orang pinter dibidangnya, mantap sehat selalu prof
Siapa yg mau jd petani..kerja berat..pupuk gak ada..adapun harganya mahal..pas panen harga murah...dikampung saya banyak warga sudah menjadikan sawah jadi tegalan..
Dulu ada pengusaha nasional migas yg masuk di Merauke, galtot alias gagal total karna faktor unsur hara dan faktor sosial di sana.
Untuk mendapat anggaran cetak sawah tidak kecil, akhirnya panen alang-alang
Ini prof ilmu nya tinggi, serahkan sama ahli nya, bener sayang anggaran kalau gagal, uang siapa yang di pakai?
Kalau padi itu yang utama ketersediaan air dan pupuk,irigasi dan cuaca sangat berpengaruh,karena kalau kekurangan air gak panen,begitupun kalau kebanjiran juga gak panen. 1 masalah yang masih menjadi penghambat pertanian adalah ketersediaan pupuk,juga mungkin dengan harga yang lebih terjangkau lagi.
Keberadaan para menteri sekedar untuk meng kamlufase tujuan mulyono yg sebenarnya..dan sang naga pun ketawa 😂😂
Harusnya di survey dulu melalui LITBONG KOMPOS ditanya apakah Pengimpor Sembako mau swasembada pangan ?🔎 😳 📝
Prof. Dwi "hadeuh." Saking capeknya menjelaskan kepada "1 pemerintah ke pemerintah berikutnya" terkait kegagalan demi kegagalan berikutnya.
Bagus solusi dri prof Dwi..dan Indonesia bnyk petani tinggal di support dri peralatan, pupuk, sistem ny dll.. sawah yg mau dijual harus dibeli pemerintah biar g d urug jdi perumahan
Sya percaya dgn guru besar Ipb ini, krn memang itulah realita tidak mudah menanam itu, faktor iklim, irigasi, dan keadaan tanah yg semakin kompleks permasalahanya. Jadi tidak bisa hnya berdasarkan angka" apalagi mengejar target atau diibaratkan seperti membuat kue, semua itu butuh pembelajaran berdasarkan realita praktek.
Pentani garap sawah 1 hektar aja sudah kuwalahan modalnya,,,aplagi puluhan hektar,,,,bertani tak cukup tanam dtinggal ngopi lalu panen,,,bertani butuh ketelatenan pengamatan tanaman lalu keluar modal lagi untuk perawatan
Food estate adalah kasus yang dipake Mulyono buat menjerat biji om Gemoy
Indonesia benar2 harus berbenah dan belajar.
Belajar dan berguru dari negara yg sudah sangat2 maju saat ini, yaitu China.
Bagaimana sistem pendidikan mereka.
Bagaimana pengelolaan,pembinaan dan kontrol dari pemerintah untuk sektor vital mereka..
Baik itu pertanian, perikanan, peternakan dll.
Sungguh2 luar biasa maju.
Seharusnya klu luas & besar di tangani BUMN perkebunan jg peternakan yg punya sumber daya pupuk, modal, dan peralatan dg memperkerjakan warga untk mengurangi pengangguran...😣
Sinkronkan antara Pekerja Lapngan , Praktisi dan Pakar berdasarkan Teori .
Memasak beras menjadi nasi juga pasti ada rukun.
Ada beras , ada Air , Ada Api , ada Wajan ada Tungku , ada Sistem dan Tahapan dan Ada Tenaga Pekerja Pemasak .
Bila tidak , masih untung , apa boleh dikata , Nasi sudah menjadi bubur .
Saya anak petani, masalah utama pupuk langka, obat obatan mahal, benih mahal, alsintan, mahal, hasil murah. Kasian petani mereka tidak tahu harus berbuat apa.
Prof Dwi....,jangan cuma banyak omon2 kegagalan food estate dijaman jokowi katanya gagal dan anda bagian dari pronyek FE sebagai analis &pakar waktu program itu gagal kok..disalakan pada pemerintahan sekarang pak.Prabowo saya rakyat mendukung 100% program pak.prabowo &pak.mentri Amran dana mengapresi kinerja dari jajaran kemetrian pertanian&mentri sukses selalu mantap....!👍👍👍
Kalau blm ada riset berat untuk menggapai karna dgn riset akan membuat benih yg cocok d setiap daerah dgn tanah yg berbeda beda
Pa. Prof tolong bantu pa PS' agar programnya berhasil...jgn klaim berhasil di media tapi di lapangannya nol (0)..
MIMPI DI SIANG BOLONG😂😂😂😂😂😂
SAWAH SUDAH JADI PERUMAHAN BOOSSS!!!!!
Sawah siapa?
Mungkin dijual buat beli mobil biar keliatan makmur dan gaya.😊
Jawa sawah jadi rumah
OMON OMON....
Petani selama tak di perhatikan jangan harap swasembada
.
Sebenarnya 2025 uda bisa dikatakan surplus. Sisa beras import 2024 +simpanan petani (2juta+6juta= 8 juta ton) produksi menurun dari 2022,2023,2024, prediksi 2025 produksi 30juta ton. Konsumsi 32 juta ton (30+8=38 - 32= 6 juta ton). Jadi wajar ga ada import karena masih ada sisa import 2 juta ton
Bikin 3 jt hektar.Tiap 1 hektar kasih 2 keluarga untuk mengurusnya.kasih tempat tinggal Di Gubuk sawah.Vietnam Tuh Bisa!
pasti capek Prof ngomong sama orang sok tahu, saya khawatir sekali pemerintah sekarang memboroskan anggaran yg hasilnya 0 semua
Negara gak butuh kehawatiran anda 😅
Ngak butuh kuatir, kalau negara tak kuatir dengan kegagalan ya benar karena pemerintah tak akan rugi karena proyek orang orang pemerintah sangat suka karena yg naman nya proyek uang nya bisa buat bancaan liat pejabat nya walau rugi dia tetap kaya bahkan tambah kaya karna proyek bisa jalan, yg rugi kita rayat karna yg di buat itu uang rakyat yaitu uang pajak, kita kerja susah susah utuk bayar pajak lalu hanya untuk bancaan pejabat,
Kebanyakan orang ngomong saja karena nggak pernah ke lapangan
Semoga kepemimpinan selanjut bisa terealisasi ....hasil sempurna tentu ngak mungkin.tapi sempurna harapan rakyat.
Hargai dan dengarkan apa kata pakar apalagi pakar yang sudah terjun dan experience bertahun tahun.... Kenapa bangsa kita ini sedikit sekali menghargai mereka-mereka para spesialis seperti Prof Dwi ini... Buat program sesuai rekomendasi expert
Realistis dan tepat sasaran dg program transmigrasi 5 ha oer kk, hampir bisa dipastikan produksi akan meningkat seiring mereka telah menghasilkan parabtransigran pasti akan maksmal dlm usaha taninya
*Kata Anies, "Yang paling susah adalah dalam menghadapi pejabat pusat yang memutuskan tanpa data dan ilmu pengetahuan", Jadinya ya sulit untuk berdialog sehat*
*Ya sudah lanjutkan saja* (berjalan dibawah bayang-bayang Joko Widodo) *mau nya sendiri, proyek juga namanya kan, asik bisa bagi-bagi*
Udah tau ga berhasil kok di buka lagi di Papua sama ex menhan 😂, dia dulu juga nanam singkong tumbuhnya jagung dalem pot😱
Mau swasembada pangan? Mudah saja sebenernya,bikin pekerjaan petani itu menarik. Mau tau cara nya?. Jangan pernah import bahan makanan apapun. Bikin harga jual hasil produk pertanian dari petani itu tinggi sehingga menguntungkan buat petani & petani bisa sejahtera,fasilitasi petani dengan teknologi pertanian terkinil. Negara gak usah cetak sawah,berikan tanah kosong ke petani untuk mereka garap secara gratis,saya yakin dalam 5 tahun negri ini swasembada pangan.
Salah dugaan para pengamat mengenai swasembada pangan,mengapa era Bpk.Prabowo optimis sekali dan era Bpk.Jokowi pesimis dan gagal karena Bpk.Jokowi masih berpokus pada Inspratruktur.
Ini baru Profesor dan pakar pertanian..
Daripada cetak sawah lagi mending optimalisasi lahan yang sudah ada kalau bisa 3X tanam padi kita bisa gk import lagi terus jamin petani dengan asuransi pertanian agar kalau gagal ada buat tanam lagi jamin harga gk jatoh pas panen
Saya juga setuju dengan transmigrasi juga. Sebab selain keuntungan dari pertanian setidaknya kehadiran pendatang bisa ciptakan AKTIVITAS EKONOMI... Masalahnya selalu ada yg lokal jadi provokator akibat kecemburuan sosial dan yg transmigrasi juga banyak yg lari setelah jual tanahnya... Disinilah yg harus diubah adalah SISTEM DAN PENEGAKAN HUKUM KEPADA PIHAK-PIHAK YG MELANGGAR BAIK LOKAL DAN TRANSMIGRAN..
Daripada program food estate yg tdk jelas, lebih baik dana program ini diberikan kepada petani petani di seluruh indonesia untuk beralih menanam tanaman pangan itu lebih kongkret dan efektif
Setuju prof.....membuat masterplan harus berdasarkan data kondisi awal di lapangan. Kalau hanya mengawang-awang menulis angka-angka besar seh gampang
Lucu sekali, beliau bilang yang terlibat langsung dalam program food estate di Kalimantan, dan beliau bilang program tersebut gagal. Lalu sekarang kesalahan di lempar ke Pak Jokowi. Anda sehat, Pak?
Saya meragukan petani muda yg berasal bukan dari petani.....gak usah pake sarjana.....rekrut suku dayak yg sudah pernah tanam padi di lahan begitu.....
Wkwkw saya orang Dayak dan tipikal orang Dayak itu kalo bertani hanya seperlu keperluan hidup saja.
Yg pinter bertani itu orang Jawa/Sunda, kalo di Kalimantan orang Banjar.
Kenapa tidak di buat food estate di daerah aliran 62 bendungan tsb. Apakah ada program selanjutnya untuk membuat saluran irigasi ke pertanian dari bendungan yg sudah dibangun ?
Maklum jak.baru kalah telak pemilu,blm move on ,kini jadi penyinyir ..ckckkkkkk
PERBAIKI KWALITAS PUPUK SUBSIDI, Luncurkan pupuk organik berkwalitas, turunkan harga pestisida, luncurkan bibit berkwalitas
Dilihat Pak sekarang diMerauke Menteri kita hebat sekarang Pak
Percaya lo, gw sih gak, org yg presiden skrg guru politiknya adalah presiden yg kmrn, sama aja modalnya omon2 doang wkwkwkwkwkwk, ok gas ok gas
Haruscnyq prof kasih masukan JANGAN HANYA KRITIK..ITU JADI KELIATANYA POLITIS
Ini aku sependapat, di tempatku buat sawah di tempat kering kerontang, di sungai bner bner kayak timur tengah. Tp di kebun org di adakan cetak sawah, ya jelas tdk BS ditanami padi, program ada tp nol hasil. Soalx pokok .nya cetak walau di tempat yg tdk seharusnya. Ini cuman proyek proyekan ..sy a.khawatir..org yg cetak sawah jaman Jokowi akan laksanakan program pak Prabowo ini, habis uang pajak! Intinya, cobalah cetak sawah di tempat yg bner. Buat bendungan dulu, klo brhasil cukup air, Bru boleh cetak sawah. Jgn nurut org yg mo dapat proyek .
Program transmigrasi P Soeharto sangat berhasil, hanya saja transmirgrasinya difokuskan tanaman sawit. Harusnya progrm tersebut diteruskan dan ditingkatkan, mislnya pemberian lahan 5HA seperti yg dikatakan prof, support sampai berhasil, dan pertaniannya dibuat bervariasi seperti sawah...coklat. Malaysia cukup berhasil menerapkan program P Harto, sekrg bnyak WNI jd buruh tani dimalaysia dimana petani malaysia tersebut merupakan program pembagian lahan dr pemerintah.
APA NYAMBUNG, APA SEARAH?? ORANG NGEBAHAS CETAK SAWAH PAKAI PENDAPAT ANALISIS RESIKO LINGKUNGAN??. ANDA INI KERJANYA HANYA AKAN MENGGANGGU KEMAJUAN SAJA, ALIAS NGERIBUTIN DOANG.. Semoga era prabowo sukses dan dpt mensejahterakan petani.
BERARTI PROF DWI JGN DI LIBATKAN LAGI,KALAU GAGAL TERUS,BERARTI KURANG LIHAI..GANTI PROF2 LAIN
Orang pinter suruh duduk bareng cari solusi efektif buat diterapin, libatkan petani, libatkan ahli yg terkait bidang pertanian biar solusi gak setengah-setengah, kaya ikn mau nyelesain masalah tapi kurang matang perencanaan makanya mahal banget dan penerapannya juga masih ada hambatan buat pindahin orang ke sana
Nah lho siapa yang tukang ngibul?
Pak Dwi benar, penuhilah kaidah2 akademik ilmiah. Mas sirod lagi nutup2i sesuatu. Suprastruktur dan infrastruktur dasar tdk dipenuhi, maka pasti gagal. Apalagi mafia pada bergentayangan di proyek ini.
Pak harto berhasil asli dari program transmigrasi.
ini lebih maju dan modern ko malah gagal yak 😂😂
Mulyono banyak ngibul sana sini hasilnya NOL BESAR ...!
Betul
Anda benar
OCCRP tdk hoax tp nyata...
Tau sepak terjang mentri pertanian? Orangnya emang gak becus! Mlh jadi koruptor memalukan
😅😅😅 nyatanya mana brooo😅😅😅 Jokowi merdeka... Tp otak mu yg dijajah kebodohan😅😅😅@@karineokreasi1714
Katanya guru besar kok GOBLOK tp semangat 😅😅😅😅 dia pelaku dan dia yg bilang gagal😅😅😅😅 artinya dia cetak sarjana gagal sesuai otak dia😅😅😅😅😅 Jokowi dan Prabowo sama.... KL dibilang gagal Prabowo justru sedang dipermalukan 😅😅😅
Awas prof takut di bilang barisan sakit hati 😁
Mantap pak dosen mencerahkan, habis uang negara yg tidak berguna
Jangan menyerah Lahan baru memang biasa,belum cocok untuk ditanam ,tanah belum sempurna harus sering2 di olah dulu tunggu sampai 4hingga 6tahun baru akan subur, karena saya pernah mengalami.
Saya suka professor in, yang bangga Dan percaya diri dengan pengalaman gagalnya.
Kalau soal pertanian, saya hanya percaya dengan para ahli Israel.
Pengenya bimsalabim langsung jadi bagus... ya memang begitulah watak orang Indonesia.
mengubah kebiasaan masyarakat yang tidak biasa bertani jadi petani bukan persoalan yang gampang apalagi untuk sawah.. jadi program 1 juta ha sawah bisa jadi terkendala dengan SDM.... belum lagi masalah lingkungan, kesesuaian lahan, hama dan penyakit dll... weish ngurus pertanian bukan seperti mmbuat pabrik... itu adalah mahluk hidup yang membutuhkan memiliki ketergantungan pada berbagai hal serta butuh perhatian dalam waktu lama sampai menghasilkan... perlu hati2 ..
Lebih baik mencoba dan mencoba daripada hanya komen tanpa aksi
Gak perlu cetak sawah baru atau petani baru cukup sediakan pupuk yang mencukupi, entar swasembada pangan mudah tercapai. Dengan pencetakan sawah baru malah menyebabkan panen yang tidak optimal di pulau pulau Jawa, karena pupuk banyak tersedot ke proyek2 persawahan baru. Pencetakan sawah baru memang harus dilakukan tetapi tidak perlu dengan mengalihkan jatah pupuk di Jawa ke proyek2 pencetakan sawah baru..
Mimpi yg Indah.. 😂😂
Seorang akademis pemikir peneliti harusnya ikut memikirkan bukan hanya mengkritik. Turut ikut serta tapi tetap gagal berarti turut serta kegagalan
Makanya ngimutin prof Dwi nonton ini tok... anda lucu... dia sdh dari zaman suharto dan terahir jaman jokowi diajak buka hutan tp ga mau... krn sdh pernah gagal klu buka lahan baru... malah terahir minta buka hutan lg dimerokae 4jt hektar... pasti anda blm pernah dengerkan...
Kl yg mengelola swasta pastinya akan seperti sawit yg melimpah tp rakyat hrg minyay goreng dlm negeri tetap mahal.. Ini fakta nya
Satu per satu org yg tau masalah mulai bicara. Kebenaran mulai terungkap. Buka lahan sawsh mnurutku yg paling pas melalui transmigrasi spy ada yg garap lahan padi
Dari pada gaji PNS mending gaji petani... lewat beli gabah yg mahal jual murah beras... yakin banyak yg bertani...
Paling tidak pemerintah melakukan tujuan ke depan pasti biaya mahal kalo ingin maju, dari pada omon omon kepinginya impor nggak mau mandiri, bagaimana profesor ini kepinginya seperti sulapan,memang syarat harus terpenuhi belum tentu berhasil, saya petani kecil kepingin berhasil masih belajar banyak faktor bukan hanya 4 pilar saja cuaca,cocok musim tanam bulan apa hama pengendalianya bagaimana masih banyak lah faktornya, coba profesor beri contoh laborat pertanian kecil aja biar petani mencontoh ayo indonesia berswasembada pangan, Makmur negeri ku maju indonesia ku, salam seger waras rakyat kecil
Inilah pandangan dan saran yang sejujurnya dan ilmiah.... tidak asal bapak senang
INI NAMANYA MENELANJANGI DIRI SENDIRI, ARTINYA MEMANG KERJA LU JUGA SAMA-SAMA TIDAK BECUS PROF!!!
Ketua food estate nya prabowo..
Duit rakyat sdh habis puluhan triliyyun, hasilnya nol, hutannya gundul pelaksana proyek dn pemegang anggarannya nya kaya raya ..
Harusnya kpk dn polisi dn kejalsaan agung turun utk melakukan pemeriksaan..
Coba ngajak tenaga ahli IPB, pasti sukses cetak sawahnya
Usut tuntas!!! Termasuk merugikan negara itu!!!
Selama Indonesia Merdeka ....sudah berapa kali Indonesia mampu berswasembada pangan😮😮😮
Polisi ikut nyawah wkwkwk offside.. 7:43
Target THN 2029 Indonesia jadi Lumbung pangan Dunia Mimpi siang Bolong dan Pembodohan Masyarakat.
Indonesia membuat HTI (forest estate)...hasilnya lahan alang alang. Cetak sawah ...hasilnya sama. ....alang alang. Sekarang foid estate dengan luas 3 juta ha....akan ada lahan alang alang luas yg bisa menjadi gurun pasir...lahan tandus.
Sementara China...Saudi Arabia ...merubah Desert ...gurun pasir menjadi pertanian subur. Inilah yang membuat miris bangsa kita.