TIDAK ADA DALIL QIYAS DALAM IBADAH, BENARKAH ⁉️ ASWAJA VS SALAFI WAHABI

[@serbaserbiindonesia_01]

Ayuk jamaah yang mau , kita bantu channel guru2 kita dengan tidak skip iklan ( jalankan iklan nya sampai habis )
Semoga menjadi catatan amal Soleh
Aamiin 🤲

[@khairunedilubis8627]

Masyallah sangat jelas ulasan dan penjelasan KH IR tentang Qiyas semoga kiyai sehat walafiat dan dalam lindungan Allah SWT dan terus berjuang melawan paham sekte wahabi salafi ahlul bid'ah

[@rizal158]

Allahumma Aamiin ..

[@IMYusuf1]

Alhamdulillah semakin kuat iman kalau dengar ceramah pak kiyai 👳
Semoga semua sehat, panjang umur dan berkah dalam kehidupan 💞

[@asoylens7704]

Aamiiin..

[@rizal158]

Aamiin Allahumma Aamiin ..

[@opemustope8424]

I love ulama aswaja.
Penjelasanya sangat ilmiah.sangat membuka wawasan bagi kami.trimakasih pak nyai,semoga senantiasa dlm lindungan allah,sllu sehat dan selamat.

[@fifasgj6293]

terimksh pa yai ilmunya semoga manfaat untk sy dan terimalah sy sbgi santri yutub pa yai😄😄🙏🙏.teruslh berda"wah lwt yutub,sebb bermanfaat sekli bg km yg tidk d pesantren,sehat selalu dn berkh

[@iye1159]

MashaAllah Kyai sangat jelas penjelasannya 🙏🙏 Semoga Kyai selalu diberikan Berkah, Rahmat dan Ridho Allah SWT. Amin 🤲🤲🤲

[@aziscodet55]

Ya Allah aku sampai shalawat kepada junjungan kita Nabi Muhammad, serta kepada keluarganya. Sebagaimana Engkau sampaikan shalawat kepada Nabi Ibrahim As., serta kepada para keluarganya. Dan, berikanlah keberkahan kepada junjungan kita Nabi Muhammad, serta kepada keluarga. Sebagaimana, Engkau telah berkahi kepada junjungan kita Nabi Ibrahim, serta keberkahan yang dilimpahkan kepada keluarga Nabi Ibrahim. Engkaulah Yang Maha Terpuji lagi Maha Kekal.”

[@saeniki25]

Terima kasih ilmunya ...p yai..kami Aswaja NU Kalimantan ikut mengaji .....

[@asoylens7704]

Alhamdulillah, keterangan kiyai sangat jelas dan lengkap...
Semoga Kiyai Idrus Ramli selalu dijaga dan disehatkan oleh Allah..
Semoga dgn dakwah Kiyai.. semakin banyak yg diberi hidayah kembali ke pemahaman Aswaja

[@masbang3813]

Aamiin... Ya Rabbal Aalamiiin...

[@nadzriahmad9211]

Alhamdulillah tabarokallah pak kyai....Kuala Kangsar, Malaysia,hadir.

[@YRD666]

Pelawak nonggol

[@nikanina6563]

selamat datang Malaysia KH IDRUS,
Syg alim ulama,ingin ketemu KH Idrus,in sha Allah ada rezeki,ketemu Kiyai...
semoga Kiyai selamat dan dipermudahkan urusan di Malaysia.amin

[@amungdoc3969]

Alhamdulillah...
Semoga channel2 Aswaja tambah berkembang, mencerahkan dan mencerdaskan ummat.

[@mojoagungjombang3174]

Dalil-dalil qiyas dlm ibadah itu perlu tapi tidak penting

[@amungdoc3969]

@@mojoagungjombang3174
Alhamdulillah..
Yg penting tidak gemar menyesatkan masuk neraka

[@allahakuhambaallah9399]

SUBHANALLAH USTADT IDRUS ROMLI USTADT YANG CERDAS, ALLAH BIMBING BISA MENEMPATKAN POSISI DIRI DALAM SIAR DAKWAHNYA UNTUK MENYATUKAN UMMAT ISLAM AHLUSSUNNAH WALJAMAAH DALAM KENIKMATAN IMAN ALHAMDULILLAH

[@abdulkarim9660]

Semoga kyai Romli tetap istiqomah dalam membimbing umat islam,,
Dan wahabi cepat dapat hidayahnya Alloh,, untuk menggikuti jejak kyai Romli,, Amin,

[@serbaserbiindonesia_01]

Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah semoga kyai Idrus Ramli selalu di berikan kesehatan
Hanya bisa membantu dengan tidak skip iklan

[@xjgsgdcmtkclddjffnghfgtsgjfgkf]

Sehat slalu pak kyai,dan slalu dalam lindungan allah swt ..aamiin

[@haveaniceday9097]

Maju terus ustadz berantas paham yang suka mensyirikan dan memecah belah

[@abitvofficial149]

Alhamdulillah, syukron Pak Kyai, semoga Senantiasa di Rahmati Allah SWT
Aamiin Yaa Robbal Aalamiin
🤲🤲🤲

[@anakjawa4992]

Terima kasih atas ilmunya Kyai.
Mohon diulas juga tentang Bahaya2 Liberal yg juga berbahaya merusak islam

[@RIDHOMU-123]

Do'anya barokah kyaii

[@sembararonggo5552]

Terima kasih kiayi ilmunya 🙏🙏
Semoga ajunan selalu sehat walafiat kiayi.. Amiinn 🤲🤲

[@lukmanhakim3606]

siap laksanakan pak kyai

[@hyklhasan]

terima kasih ilmuny Kiyai 😍😍😍

[@theegle1503]

Muda mudahan setelah melihat video ini,,, hati saudara kita dari Wahabi bisa menerima kebenaran

[@kishikishin9810]

Ikut Menyimak,
Semoga sehat selalu Kyai.

[@maryonorahardjo7953]

KYAI IDRUS RAMLI ... pencerahannya selalu clear n cool 👍👍👍

[@orangberiman6262]

Alhamdulillah ada penjaga Ahlusunah secerdas ini 🙏🙏

[@mojoagungjombang3174]

ahli sunnah waljamaah tidak ada qiyas dalam ibadah. Sedang Aswaja ada. wallahu a'lam

[@ahmadyani5419]

Yang kami tau ahli sunnah waljamaahlah yg pakai Qiyas dalam ibadah ....yg tidak pakai Qiyas itu ahli setan waljin saudaraku , jadi ummat itu harus cerdas , semua dalil sudah di sampaikan , lagi mau apa? Apa mau turun malaikat jibril lagi baru kue terima , dasar kepala baaatu , hentakkan kepalamu ke tiang listirik itu ....biar tidak beku .......

[@paryonoparyono3407]

Ini baru ustat cerdas lanjutkan yai

[@jometampeg1833]

Assalamualaikum
Semoga Di sehatkan Panjang Umur Dan Berkah Amiin.
Pak Kyai saya Sangat Berharap Kedatangan Pak Kyai Di Kota Dompu Ntb,Di Sini Marak Sekali Aliran2 sesat Terutama Wahabi Salafi Ikwanumuslimin hti,
Kami Ahli Sunah Waljama'ah Dakwah Dan Kantor sekaligus Pengurus Ke agama'an.Disini Kami kewalahan,Sareat Agama Disini Porak poranda Banyak Penista'an.
Terutama Misyar berkedok poligami. kantor pengurus Ke agama'an dan Mayrakat Resah sekali.Nikah cerai nikah cerai Dll.Begitulah Konsep2 sareat Islam Di sini Porak poranda.Trimakasih

[@muhammadmustofa9911]

Klo tokoh agama/ulama ,kyAi,ustad luas referensinya ,enak di dengar ceramahnya.semoga berkah pak kyai👍👍

[@aimanfm4339]

Oh iya hal ini sdh berulang kali terjdi tpi dulu2 yg melihat tetangga dan yg punya warung jdi sy dan suami cmn dgr kabarnya saja dan suara2 aneh d depan rumah nah kali ini sy yg melihat sendiri dgn mata kepala sy .harus kemana sy mengadu karna waktu kejadian yg kemarin sy minta sama suami sy untuk memulangkan keluarganya dia malah memarahi sy mukin karna dia blm melihat sendiri apa yg terjdi dgn keluarganya . sy Bru mulai hijrah pak kiyai sy g mau mengotori hati dan pikiran sy dgn hal2 yg d luar akal sy, karna sy takut ini mnjdi pitnah buat kami sekeluarga khususnya buat sy dan anak2 sy, sdh ibadah kami blm khusu solat nya Bru bisa menunaikan kewajiban bgtu jga dgn ibadah2 yg lainya blm bsa sempurna sdh d rusak dgn hal2 yg begini mohon bimbingannya pak kiyai buat kami yg bodoh ini trmksh wslm 🙏

[@Sibawehannahwi]

Assalamualaikum. Punteun al mukarrom wal muhtarrom kyai tolong berikan ta'liq atas kitab *al ibanah 'anid diniyyah imamunaa abu hasan al as'ary n kitab asmaul husna liimam al baihaqi* yang di *"Palingkan"* dari makna n pengertian asa'iroh kita yg sesungguhnya. Syukron jazilan

[@basroni1232]

Hadir Kiyai....

[@hendrirokhmulyati4314]

Alhamdulillah......🙏🙏🙏 nyimak Kyai.

[@faadulasadi4954]

Semangat Kiyai. Selama engkau mengajak mereka di atas kesesatan mereka tetap menukaimu kok dan tidak akan memusuhimu.

[@handphonevivo4575]

Sehat slalu pk kiai ,dn di panjang kan umurnya oleh alloh swt🤲🤲

[@wandazaman1217]

Alhamdulillah 💚👍👍👍👍👍

[@theegle1503]

Masya Allah sangat berilmu

[@kamaruddinnur229]

Mantap pak kiyai, penjelasan lengkap dg Dalil..

[@musyarrafah6868]

Alhamdulillah. Luar biasa penjelasan nya

[@turaharigato9023]

Pemalang hadir...semoga pak kyai sehat selalu....aamiin.

[@dedyeldepe5580]

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين
اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّد

[@muhammaderwin2237]

Wa'alaikumussalam Warohmatullahi Wabarokatuh

[@mulyadimulyadi5453]

Ini bukti bahwa ahlul Sunnah waljama'ah melakukan amaliah mendasar Al Qur'an, Al hadits, ijma' dan qiyas dari ahlinya sedangkan kelompok Wahabi dari ahli hadasnya dan ulama kholafnya.

[@rahmanman4381]

Mari bantu para ulama dengan cara sebarkan Video ini agar sampai ke umat.

[@ubaidillah1900]

Mantaaaaaab....lanjutkaaaaan...

[@rifqihidayah7812]

Lamongan ikut nyimak,,bakallah,,aaamiinnn

[@andreraditya5461]

Syaikh Dr. Yusuf Al-Qaradhawi berkata setelah menjelaskan dengan tepat kaidah tersebut di atas,
“ … dan (kaidah) ini berbeda dengan bab ibadah. Karena ibadah itu semata-mata hanya berasal dari perintah agama, yang tidaklah diambil kecuali melalui jalan wahyu. Berkaitan dengan hal ini, terdapat hadits yang shahih, ‘Barangsiapa yang mengada-adakan dalam perkara agama kami ini, yang tidak ada asalnya, maka amal tersebut tertolak.’” (Al-Halal wal Haram fil Islaam, hal. 21)
Oleh karena itu, penerapan kaidah di atas agar sesuai pada tempatnya telah dijelaskan dengan sangat indah oleh Ibnu Qayyim Al-Jauziyah rahimahullahu Ta’ala,
وَمَعْلُومٌ أَنَّهُ لَا حَرَامَ إلَّا مَا حَرَّمَهُ اللَّهُ وَرَسُولُهُ، وَلَا تَأْثِيمَ إلَّا مَا أَثَّمَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ بِهِ فَاعِلَهُ، كَمَا أَنَّهُ لَا وَاجِبَ إلَّا مَا أَوْجَبَهُ اللَّهُ، وَلَا حَرَامَ إلَّا مَا حَرَّمَهُ اللَّهُ، وَلَا دِينَ إلَّا مَا شَرَعَهُ، فَالْأَصْلُ فِي الْعِبَادَاتِ الْبُطْلَانُ حَتَّى يَقُومَ دَلِيلٌ عَلَى الْأَمْرِ، وَالْأَصْلُ فِي الْعُقُودِ وَالْمُعَامَلَاتِ الصِّحَّةُ حَتَّى يَقُومَ دَلِيلٌ عَلَى الْبُطْلَانِ وَالتَّحْرِيمِ.
وَالْفَرْقُ بَيْنَهُمَا أَنَّ اللَّهَ - سُبْحَانَهُ - لَا يُعْبَدُ إلَّا بِمَا شَرَعَهُ عَلَى أَلْسِنَةِ رُسُلِهِ، فَإِنَّ الْعِبَادَةَ حَقُّهُ عَلَى عِبَادِهِ، وَحَقُّهُ الَّذِي أَحَقَّهُ هُوَ وَرَضِيَ بِهِ وَشَرَعَهُ، وَأَمَّا الْعُقُودُ وَالشُّرُوطُ وَالْمُعَامَلَاتُ فَهِيَ عَفْوٌ حَتَّى يُحَرِّمَهَا
“Telah diketahui bahwa bahwa tidak ada keharaman, kecuali yang diharamkan oleh Allah Ta’ala dan Rasul-Nya dan tidak ada dosa kecuali yang pelakunya dinilai berbuat dosa oleh Allah Ta’ala dan Rasul-Nya. Sebagaimana tidak ada kewajiban kecuali Allah Ta’ala wajibkan; tidak ada keharaman, kecuali Allah Ta’ala haramkan; dan tidak ada agama kecuali yang Allah Ta’ala syariatkan. Maka, hukum asal ibadah adalah batil, sampai terdapat perintah (disyariatkannya ibadah tersebut, pen.). Sedangkan hukum asal berbagai akad dan muamalah adalah sah (boleh), sampai terdapat dalil bahwa perkara tersebut adalah batil dan diharamkan.
Perbedaan keduanya adalah karena Allah Ta’ala tidaklah disembah kecuali dengan syariat-Nya yang disampaikan melalui lisan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam. Karena ibadah adalah hak Allah atas hamba-Nya, hak yang telah Allah Ta’ala tetapkan, Allah ridhai, dan Allah syariatkan. Adapun berbagai jenis akad, persyaratan (dalam akad) dan muamalah, itu pada asalnya dimaafkan (diperbolehkan), sampai (ada dalil) diharamkannya.“ (I’laamul Muwaaqi’in, 1/259)
Diriwayatkan dari salah seorang ulama besar tabi’in, Sa’id bin Musayyib rahimahullah. Beliau melihat seorang laki-laki yang shalat sunnah setelah terbit fajar (shalat sunnah qabliyah subuh) lebih dari dua rakaat, dia perbanyak ruku’ dan sujud dalam shalat tersebut. Sa’id bin Musayyib pun melarangnya, karena yang disyariatkan adalah hanya dua raka’at. Orang tersebut berkata,
يا أبا محمد! يعذبني الله على الصلاة؟
“Wahai Abu Muhammad! Apakah Allah akan mengadzabku karena aku (memperbanyak) shalat?”
Sa’id bin Musayyib rahimahullah menjawab,
لا، ولكن يعذبك على خلاف السنة
“Tidak, akan tetapi (bisa jadi Engkau diadzab) karena menyelisihi sunnah (petunjuk Nabi).” (HR. Al-Baihaqi dalam Sunan Al-Kubra, 2/366; Al-Khathib Al-Baghdadi dalam Al-Faqih wal Mutafaqqih, 1/147; ‘Abdur Razzaq, 3/25; Ad-Darimi, 1/116 dan Ibnu Nashr, hal. 84; dengan sanad yang hasan)
betapa indah surat yang ditulis oleh Khalifah ‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz kepada sebagian gubernurnya, yang mewasiatkan untuk menghidupkan sunnah dan mematikan berbagai bentuk bid’ah. Beliau rahimahullahu Ta’ala berkata,
أُوصِيكَ بِتَقْوَى اللَّهِ، وَالِاقْتِصَادِ فِي أَمْرِهِ، وَاتِّبَاعِ سُنَّةِ رَسُولِهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَتَرْكِ مَا أَحْدَثَ الْمُحْدِثُونَ بَعْدَهُ، فِيمَا قَدْ جَرَتْ بِهِ سُنَّتُهُ، وَكُفُوا مَئُونَتَهُ، وَاعْلَمْ أَنَّهُ لَمْ يَبْتَدِعْ إِنْسَانٌ بِدْعَةً، إِلَّا قُدِّمَ قَبْلَهَا مَا هُوَ دَلِيلٌ عَلَيْهَا، وَعِبْرَةٌ فِيهَا فَعَلَيْكَ بِلُزُومِ السُّنَّةِ، فَإِنَّهَا لَكَ بِإِذْنِ اللَّهِ عِصْمَةٌ، وَاعْلَمْ أَنَّ مَنْ سَنَّ السُّنَنَ قَدْ عَلِمَ مَا فِي خِلَافِهَا مِنَ الْخَطَأِ وَالزَّلَلِ، وَالتَّعَمُّقِ وَالْحُمْقِ، فَإِنَّ السَّابِقِينَ عَنْ عِلْمٍ وَقَفُوا، وَبِبَصَرٍ نَافِذٍ كَفُّوا، وَكَانُوا هُمْ أَقْوَى عَلَى الْبَحْثِ، وَلَمْ يَبْحَثُوا
“Aku wasiatkan kepada kalian untuk bertakwa kepada Allah, bersikap pertengahan dalam agama (jangan bersikap ghuluw atau ekstrim, pen.), mengikuti sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan meninggalkan perkara bid’ah yang dibuat-buat oleh orang-orang yang mengada-adakannya setelah wafatnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Padahal, sunnah Nabi telah berlaku dan mereka sudah mencukupi beban sulitnya (maksudnya, kita hanya mengikuti saja, tidak perlu repot-repot berpikir atau berinovasi dalam membuat-buat berbagai jenis ibadah).
Ketahuilah bahwa tidaklah manusia berbuat bid’ah, kecuali pasti mereka punya dalil (alasan) dan qiyas untuk mendukung bid’ahnya. Maka, berpegang teguhlah kalian terhadap sunnah. Karena dengan ijin Allah, sunnah itu akan menjadi pelindung buat kalian.
Dan ketahuilah bahwa orang yang menetapkan sunnah (yaitu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam) telah mengetahui bahwa yang menyelisihi sunnah itu pasti keliru dan terpeleset, perbuatan berlebih-lebihan dan kebodohan. Karena sesungguhnya orang-orang terdahulu (yaitu Nabi dan para sahabat), mereka berhenti (dalam masalah ibadah) di atas ilmu dan dengan pandangan yang tajam mereka berhenti. Dan sesungguhnya mereka (yaitu Nabi dan para sahabat) adalah yang lebih kuat dalam membahas (mengkaji), dan mereka tidak mau membahasnya.” (Al-Ibaanah Al-Kubra no. 163 dan Syarh Ushuul As-Sunnah no. 16)
Terdapat kisah yang telah masyhur dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu ketika beliau melewati suatu masjid yang di dalamnya terdapat orang-orang yang sedang duduk membentuk lingkaran. Mereka bertakbir, bertahlil, bertasbih dengan cara yang tidak pernah diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu Ibnu Mas’ud mengingkari mereka dengan mengatakan,
فَعُدُّوا سَيِّئَاتِكُمْ فَأَنَا ضَامِنٌ أَنْ لاَ يَضِيعَ مِنْ حَسَنَاتِكُمْ شَىْءٌ ، وَيْحَكُمْ يَا أُمَّةَ مُحَمَّدٍ مَا أَسْرَعَ هَلَكَتَكُمْ ، هَؤُلاَءِ صَحَابَةُ نَبِيِّكُمْ -صلى الله عليه وسلم- مُتَوَافِرُونَ وَهَذِهِ ثِيَابُهُ لَمْ تَبْلَ وَآنِيَتُهُ لَمْ تُكْسَرْ ، وَالَّذِى نَفْسِى فِى يَدِهِ إِنَّكُمْ لَعَلَى مِلَّةٍ هِىَ أَهْدَى مِنْ مِلَّةِ مُحَمَّدٍ ، أَوْ مُفْتَتِحِى بَابِ ضَلاَلَةٍ.
“Hitunglah dosa-dosa kalian. Aku adalah penjamin bahwa sedikit pun dari amalan kebaikan kalian tidak akan hilang. Celakalah kalian, wahai umat Muhammad! Begitu cepat kebinasaan kalian! Mereka sahabat nabi kalian masih ada. Pakaian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam juga belum rusak. Bejananya pun belum pecah. Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya, apakah kalian berada dalam agama yang lebih baik dari agamanya Muhammad? Ataukah kalian ingin membuka pintu kesesatan (bid’ah)?”
قَالُوا : وَاللَّهِ يَا أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ مَا أَرَدْنَا إِلاَّ الْخَيْرَ. قَالَ : وَكَمْ مِنْ مُرِيدٍ لِلْخَيْرِ لَنْ يُصِيبَهُ
Mereka menjawab, ”Demi Allah, wahai Abu ‘Abdurrahman (Ibnu Mas’ud), kami tidaklah menginginkan selain kebaikan.”
Ibnu Mas’ud berkata, “Betapa banyak orang yang menginginkan kebaikan, namun tidak mendapatkannya.”(HR. Ad Darimi no. 204 (1/79).

[@aldomaxtron6460]

Intinya ente setuju ga Qiyas salah satu metode istinbath hukum?
Yg dijelaskan Kyai Idrus adalah bagaimana Metode Qiyas bisa ditetapkan

[@andreraditya5461]

@@aldomaxtron6460 SAYA LEBIH PERCAYA PENJELASAN IMAM SYAFI'I TENTANG QIYAS DI DALAM KITANYA ar-Risâlah.
BACA BAIK² PENDAPAT IMAM SYAFI'I TENTANG QIYAS..!!!
Imam Syafi'i berkata:
Tidak dibenarkan bagi siapapun untuk berdalil dengan qiyâs hingga ia menguasai seluruh hadits yang diriwayatkan sebelumnya, berbagai keterangan Ulama’ terdahulu, kesepakatan Ulama’, perselisihan mereka dan juga menguasai bahasa arab. Sebagaimana ia tidak dibenarkan berdalil dengan qiyâs hingga terbukti ia memiliki kecerdasan, sehingga ia mampu membedakan antara hal-hal yang terkesan serupa. Ditambah lagi, hendaknya ia berlaku hati-hati dan tidak terburu-buru dalam menarik kesimpulan sebelum ia memastikan kebenaran dari kesimpulannya. …. Adapun orang yang memiliki kecerdasan akan tetapi ia tidak menguasai berbagai ilmu pendukung yang telah saya jelaskan, maka tidak halal baginya untuk berdalil dengan qiyâs. Yang demikian itu dikarenakan ia tidak mengetahui dalil-dalil yang dapat ia jadikan dasar bagi qiyâsnya. Layaknya seorang ahli fiqih yang cerdas, maka tidak boleh untuk mengutarakan pendapatnya tentang nilai tukar uang dirham, padahal ia tidak mengetahui harga pasarannya. Adapun orang yang menguasai berbagai disiplin ilmu yang telah saya sebutkan hanya dengan menghafalnya tanpa memahaminya dengan utuh, maka ia juga tidak layak untuk berdalil dengan qiyâs, karena bisa saja ia tidak memahami kandungan makna dalil-dalil yang ada.
Demikian pula halnya dengan orang yang kuat hafalannya akan tetapi ia kurang cerdas, atau kurang menguasai bahasa arab. Ia juga tidak berhak untuk berdalil dengan qiyâs, karena ia kurang pandai dalam memahami berbagai disiplin ilmu pendukung dalil qiyâs. Dan menurut pendapatku, orang yang demikian ini halnya tidak halal untuk mengutarakan suatu pendapat - wallahu a’alam- kecuali dengan mengikuti Ulama’ lain dan tidak berdalil sendiri dengan qiyâs.”[ar-Risâlah, hlm. 509-511]
“Kami menentukan suatu hukum dengan dasar kesepakatan hasil ijtihâd Ulama’ dan juga qiyâs, dan ini adalah dalil yang jauh lebih lemah bila dibanding dengan dalil al-Qur’ân dan as-Sunnah. Akan tetapi pengambilan dalil dari kesepakatan hasil ijtihâd dan qiyâs ini kami lakukan ketika dalam keadaan darurat. Sejatinya tidak halal berdalil dengan qiyâs selama ditemukan dalil dari al-Qur’ân dan as-Sunnah. Sebagaimana tayammum, dia dianggap sebagai kesucian ketika dalam perjalanan dan kesulitan menemukan air. Tayammum tidak dianggap sebagai kesucian bila Anda mendapatkan air. Tayammum hanya dianggap sebagai kesucian bila sedang dalam kesulitan untuk mendapatkan air.”[ar-Risâlah, hlm. 509-600]
Demikianlah kedudukan qiyâs yang sebenarnya sebagai dalil hukum dalam syari’at. Qiyâs hanya berlaku ketika tidak ada penjelasan hukum dalam al-Qur’ân dan as-Sunnah. Adapun bila pada suatu masalah ditemukan dalil dari al-Qur’ân dan as-Sunnah, maka anda tidak dibenarkan untuk berdalil dengan qiyâs dan menghasilkan kesimpulan hukum yang menyelisihi keduanya. Seluruh Ulama’ telah bersepakat bahwa qiyâs yang menghasilkan kesimpulan hukum yang menyelisihi ayat atau hadits adalah qiyâs tidak sah atau disebut fasidul i’itibar (tidak pada tempatnya). [al-Ihkâm Fi Ushûlil Ahkâm oleh al-Aamidi, 4/76 dan Irsyâdul Fuhûl oleh as-Syaukâni, 2/158]
JADI SEKARANG TERSERAH ANDA HAK ANDA MAU LEBIH MENGIKUTI PENDAPAT IDRUS RAMLI YG BUKAN ULAMA DAN BUKAN AHLI HADIST DAN FIQH...
ATAU LEBIH MENGIKUTI PENDAPAT IMAM SYAFI'I SEBAGAI IMAM MAZHAB, ULAMA HADIST DAN FIQH YG DIAKUI KEILMUANNYA..

[@aldomaxtron6460]

@@andreraditya5461 Jangan repot² copy paste masseh😆, kebiasaan salapi wahabi emang nyuplik² qoul² ulama ashabul madzahib yg sesuai dgn kepentingan mereka lalu melemparkan buat nyerang org2 yg berseberangan dengan pemahaman sempit mereka

[@andreraditya5461]

@@aldomaxtron6460 walaupun copy paste kan anda keterangannya di dalam tanda kurung itu, nama kitabnya+halamannya..
Jadi manusia yg masih punya akal bisa langsung cek ke kitabnya langsung supaya tau riwayat yg di copy paste tersebut benar+lengkap atau tidak..
Lagian gimana cara menjelaskan sebuah dalil ayat Al-Quran atau hadist atau riwayat pendapat ulama kalau bukan dengan cara copy paste, karna di dalamnya terdapat bahasa Arab yg tidak bisa ditulis secara manual di kolom komentar seperti ini..
Beda cara kalau menjelaskan secara langsung tatap muka bisa nunjukin langsung kitabnya..
Zaman sudah semakin canggih, pola pikir juga harus berkembang.. Jangan bodoh² amat jadi manusia.
Saya berbeda dengan anda, saya memberi penjelasan dengan dalil Quran dan Hadist beserta pendapat ulama lengkap dengan lafadz riwayatnya+kitabnya+nomor halamannya.. Tidak seperti anda yg cuma bermodal komen pake akun fake dan berargumen dengan omong kosong tanpa dapat menunjukkan bukti dalil yg menguatkan/membenarkan argumen anda.

[@muhammadruslidzunnurain9136]

@@andreraditya5461 apakah dengan mengcopy paste membuat hati anda menjadi lembut terhadap kebenaran ?

[@mahmudmohamef9157]

Lanjut kiyai.

[@ismailhamid6651]

😍😍😍😍
Malysia hadir❤❤

[@khairtv1554]

Berkah kh

[@fatihfadil6464]

Idrus Ramli, ternyata Wahabi tulen, karena tiap ceramah selalu bahas tentang Wahabi dari segala aspek. Mantap.

[@NurHadi-qf9kl]

Kalau ada yg bilang bgtu, menolak qiyas...yg itu kan pendirian mereka. Tentu tak layak diajak bicara lagi

[@riyanbjn1923]

PAHAM WAHABI ITU PAHAM NAJD SUATU KOTA YG NABI MUHAMMAD TIDAK MAU MENDO'AKAN KEBERKAHAN BUAT NAJD KARENA KOTA YG TERJADI KEGONCANGAN DAN DAN FITNAH,,, DAN FAHAM WAHABI INI PAHAM TANDUK SYETAN ,,, WAHAI KAUM WAHABI SADARLAH AKAN KESESATAN ANDA,,, TERSESAT MERASA TIDAK TIDAK SESAT KALIAN NANTI DI MASA DAJJAL AKAN MENJADI PENGIKUTNYA,,,, ALHAMDULILLAH KH MUHAMMAD IDRUS ROMLI MENYAMPAIKAN PENCERAHAN DENGAN DALIL DALIL ILMU,,,

[@msoleh3395]

Memang beda kecerdasan kh. M. Idrus ramli dgn ustadz Ustadz Wahabi dlm menafsirkan al Quran jg hadist. Sht slalu pak ustadz

[@otaxchika8730]

Kiyai kl wahabi sesat knp g d larang aja kaya aliran" sesat yg lain kn yg sesat itu berbahaya buat orang yg awam

[@NurHadi-qf9kl]

Ijtihad harus benar, dan tak harus memakai cara2 lama: qiyas macM2. Yg penting benar, sebbab kalau salah pasti disiksa

[@RIDHOMU-123]

Malaysia Johor Bahru pasir gudang hadir kyaii

[@judaidij7525]

Jelaskan surah al imran ayat 7.

[@ribenary4821]

Jombang nderek ngaos yai

[@qorijasima4685]

Ini bukti ke ilmuan Aswaja itu bisa di pertanggung jawabkan. Sedangkan kaum sawah lebih memilih kabur atau diam seribu bahasa jika di ajak diskusi. Alasannya menghindari perdebatan lalu kalau menghindari perdebatan mengapa mereka suka menyalah nyalahkan amalan orang lain.?

[@ubaidillah1900]

Wahabi takuuuut karena dalil mrk sangat Rapuh..rapuuuh...

[@zulkiflitanjung8531]

Allah SWT menegaskan dlm firmannya,Walfitnah asyadduminal khatli,dan tidak masuk surga orang yg punya rasa kesombongan walau sebesar biji zarrah di hatinya,cukup iblis saja yg di kutuk karena kesombongannya.

[@haerulrahman7112]

Slogan Wahabi kembali kepada Al-Qur'an dan Sunnah menurut terjemahan hayalan dongengan TBC seh thogut DulWahab annajd.

[@ush3533]

اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى ال محمد
Kalau kata Wahabi bersholawat dan ceramah dimedia sosial itu BID'AH karena gak ada dizaman nabi dakwah pakai hp dll 😂

[@rosadnurdin6655]

Itu namanya tolol tidak mengerti yg dimaksud bud'ah

[@ubaidillah1900]

Wkwkwwk...kata wahabi laptop juga nghak ada..wkkwkwkwk

[@milkirosyad6343]

Assalamualaikum kyai ada gak bab bab yg menjelaskan semua dg dalil dr aswaja yg tertulis semua dikitab atau buku atau flashdisk yg sdh terkumpul jd satu sprti tanya jwb gtu yai ..krn aku pingin ada rujukan utk bs dipelajari dg mudah agar bs memberikan penjelasan kpd pengikut wahabi biar bs kembali kpd ajaran aswaja yg bener..trimakasih yai

[@saripudinharumaniu3473]

Barokalohufikum

[@ismailmasduqi8101]

Terus Istiqomah Kiyai Haji Idrus Ramli dalil Islam ada 4 menurut jumhur ulama:
Al-Qur'an, As-sunah, Ijma' , Qiyas,,, ( inilah ajaran Allah SWT.dan Nabi Muhammad Saw dan Para Ulama Aswaja )
Beda dg. Ulama2 Wahabi Dalil dalam Islam hanya 2 :
Al& Qur'an, As-sunah ,,,
Makanya Wahabi suka membid'ahkan mengkafirkan mensyirikkan menyalahkan amalan baik , terpuji , mulia orang2 Islam,,,,( inilah ajaran Syekh Muhammad bin Abdul Wahhab dan pengikutnya ),,,
Smg. Bermanfa'at dan barokah semuanya fiddini waddun ya wal akhiroh Aamiin 🤲

[@marpaung8954]

qias takdir Allah yg nyata

[@isamuhammadroimixyz3235]

Ass, mohonmaaf tuan guru semoga di mengerti dari kolomkomantar ini untuk manusia yang awam akan kebenaran agama islam.
Dari berbagai mashaf imam itu ada penempatanya untuk tanah yang diberikan ke istimewaanya namun takbisa saya sebutkan menyangkut lambang kepemilikan yang berbeda harus dijelaskan dalam isi panji panji khilafah dari setiap peristiwa yang diberikan berbeda kedudukanya untuk di adaftasikn dgn posisi keberadaan manusia tersebut
Karena induk semua memiliki ada turunan dari setiap wilayah yang di istimewakanya oleh allah swt. Ada 4 negara yaitu israel,palestina,arabsaudi,indonesia. Dari 4 negara ini induknya ada di panji khalifah itu pusatnya untuk negara indonesia walau ka'bah ada di arab.namun ada dua panjihitam meski berbeda satunya ada di israel.dari itu yang berhak melelengkapi sunah dari wajibnya sholat sebenarnya 4 tanah negara tersebut manusianya. Dari jumlah Qs 114, itu seperti jumlah rakaat sunah isi seminggu dan wajibnya 121rakaar.untuk itu karena ada 7 arsy manusia yang memproses adanya jumlah Qs 114. +7 =121 jumlah ini wajib manusia ketahui seperti jumlah rakaat sholat isi sepekan.
Bagi yang ingin mengetahui makna huruf arab
Alif. itu wujud kalam allah swt adanya khalifah pada manusia
Ba, dikeluarkanya adam dari lingkaran surga
Taa,bentuk dunia ini adanya dua insan atau adanya pasangan meski berbeda.
Sha..ini hurup untuk matahari dari tiga titik itu satunya dari atas untuk menyinari dua perbedaan di kehidupan dunia ini.
Jim, ini lambang huruf adanya lima perkara
haa. Adanya penempatan lima titik tulang suldi
Kha.. ini tentang tulang ekor ketika manusia dijadikan satu umat dihariberbangkit yg dipertanggungjawabkan
Dhal.. huruf ke 8 ini tentang potongan tulangrusuk . Dan huruf ke 9 mau disambungkan menjadi hurup ke 10 ro. Namun di hurp ke 11 ada yang dilepaskan lagi dari titik surga tersebut . Dan hurup selanjutnya insayallah almahdi akan menjelaskan untuk yang mau percaya agama ini. By Sp

[@gepeng1577]

Kalo umat islam menuruti kehendak wong wahabi.....di pastikan semakin jauh seorang mukmin bisa menjadi Ateis. Percayalah. Karena bagi dia ibadah apapun bagi wahabi bidah.

[@shalehrambe3990]

Ilmu kiyai idrus sayang utk wahabi sbb mereka gak faham.

[@RIDHOMU-123]

Assalamualaikum wr wb kyaii

[@faadulasadi4954]

Kiyai bukan sedang menolak wahaby, tapi beliau sedang menolak sunnah nabi. Agar di eluh eluhkan masyarakat. Dan agar tidak dimusuhi masyarakat

[@ahmadmunif4081]

Pikiran kotor. Keluar dr hati yang kotor.

[@abyhelz4339]

Sepertinya anda gobloq

[@ubaidillah1900]

Kiyai sedang meluruskan wahabi yang menyimpang....
Moga umat tidak ngikut aliran wahabi gitu

[@ubaidillah1900]

@@ahmadmunif4081 betul

[@MAGEOP-yq2qo]

Saya mah dengerin pak kyai aja. Ga bisa ngasih komentar. ilmunya ga cukup

[@ahmadatori9112]

Cianjur ngiringan ngaos pangersa

[@khiyarotunniswah8569]

Aswaja NU

[@rosadnurdin6655]

Definisi qiyas itu apa dan bagaimana ?

[@muhamadselamet5552]

Yang saya tahu, Sumber hukum di dalam Islam yaitu 1. Al Quran. 2. As Sunnah (Hadits). 3. Ijma. 4. Qiyas....Qiyas artinya disamakan... Contoh : pengedar narkoba bisa dihukum mati, sedang hukuman mati menurut Islam yaitu : 1. Murtad. 2. Membunuh. 3. Berzina... Nah sekarang pengedar narkoba kalau di Qiyas kan ditariknya ke no 2 yaitu Membunuh..karena pengaruh narkoba bisa mengakibatkan kematian meskipun pelan pelan.. Wallahu'alam bishowab..

[@ezgaming6043]

ALHAMDULILLAH
Ma syaa Alloh Tabarakallah
ULAMA - ULAMA SALAF
BANYAK YANG MENJADI PENGAJAR DAN PENDAKWAH DI MEKKAH MADINAH 👍👍👍🇮🇩💖
KOTA MEKKAH MADINAH TIDAK AKAN BISA DI MASUKI OLEH DAJJAL .

[@rz_deathbringer1221]

Sedangkan Salafi wahabi adalah golongan yang akan keluar dari Mekkah dan Madinah saat dajjal muncul nantinya

[@fandyaulia2773]

Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya iman akan kembali ke Madinah sebagaimana kembalinya seekor ular ke dalam sarangnya.” (HR Bukhari dan Muslim).

[@theegle1503]

Wahabi lagi halu,,, Madinah itu masih bnyak ulama ahlusunnah waljamaah,,,,
kampung Wahabi itu di najed,,,
Tempat muncul tanduk setan
Jgn mimpi...

[@nashfaiq5652]

​@@fandyaulia2773 di najd akan muncul si tanduk setan

[@NurHadi-qf9kl]

Masallahnya kan mereka solat saja menggunakan doa2 yg mini. Tentu tak mungkin mereka faham kp arti sesungguhnya dari ibadah. Lalu wajar kalau bilang bgtu

[@sehzade313]

Wahabi memggunakan ijma’ sahabat dan qiyas.. cm qiyasnya hanya dalam bab muamalah.. kalo wahabi mengingkari qiyas secara mutlak tentu mereka gak akan zakat fitri make beras

[@ubaidillah1900]

Ngelesss

[@muliadenganmanhajsalaf7039]

pak idrus...bumi itu datar apa bulat..

[@NurHadi-qf9kl]

Org punya akal sehat, tentu memikirka masalah2. Soal pikiran tsb salah atau benar, kan ada patokan2nya.

[@andikapratamaputera]

Ngaji kyai,, 😀

[@theczchannel8728]

🤷🤷🤷

[@priyanyanto7629]

Tanya ustad wahabi anda dakwah dapat pahala tidak terus anda dakwah dapat duit tidak atau bahkan dapat gaji .kalau duit itu dapat berarti dakwah anda bidah artinya kata ustad sesat.

[@bapakali6670]

Wahabi tmbahknlah imu islmmu sblum kmu hilng dri maka bumi ini sayg skli kmu cuma koar2saja setiap saat cuma bsanya mnsalhkn ga smailmunya kau blg kapit tobt

[@checking4496]

Wahabi dengar

[@faadulasadi4954]

Kan itu yg kiyai takutkan, yaitu takut dimusuhi masyarakat. Bukan beragama karena Allah tapi karena masyarakat

[@aqilarahma3248]

Sekte : Salafi
Casing : Sunnah
Aqidah : Mujassimah
Hobi : menyesatkan muslim
Ciri2 : jidat gosong otak cingkrang

[@muklismuklis1853]

tullĺl

[@adhyahmad4861]

Semoga kiyai haji makruh jadi wahabi. Aamiiin

[@ikhlas7533]

Qi'as jangan didahulukan
Yg Sunnah aja banyak gk kepegang smua.
Amalan kok byk qiasnya bisa nyasar.

[@ubaidillah1900]

Wah...wahabi kepanasan ye...wkwkwlwkkwwkwkwkw

[@restu601]

Ulama kapn sepkatnya ada daftr hadirnya? Perbuatan Nabi dn sahabat itu sareat islam,yg memusuhi wahabi biasanya syah

[@santrikucluk3974]

UST BAHLUL : Cluk.. Apa perbedaan tanah ARAB dgn Tanah NUSANTARA ?
Santri Kucluk : Perbedaanya adlh... ARAB tanahnya tandus dan gersang serta SDA nya sedikit..
Sedangkan NUSANTARA Tanahnya subur makmur dan SDA nya sangat berlimpah ruah...
UST BAHLUL : lantas perbedaan bangsa ARAB dgn bangsa NUSANTARA apa..?
Santri Kucluk : BANGSA ARAB miskin bahasa,miskin budaya dan miskin tata krama...
Sedangkan BANGSA NUSANTARA kaya bahasa,kaya budaya dan berbudi mulia..
UST BAHLUL : Oooh... pantesan bnyk bangsa ARAB yg pada imigrasi ke NUSANTARA ya Cluk...
Santri Kucluk : Iya TAD.. bangsa ARAB mencari penghidupan di NUSANTARA dgn jualan AGAMA dgn bonus pahala serta sorga di alam antah berantah...
UST BAHLUL : Hmmmm... begitu ya Cluk...
Santri Kucluk : Iya... makanya jgn mau di bodohin KADRUN ARAB...
AYO PADA KEMBALI KE AJARAN NENEK MOYANG KITA....

[@rojocurang3633]

ajaran nenek moyang itu apa?

[@hartoyowijaya9905]

Orang kucluk menganggap orang lain juga kucluk ... Orang baik nerprasangka baik terhadap orang lain ❤❤❤🙏 contoh DOKTRIN WAHABISM ..

[@pakraman2321]

Mungkin maksud ajaran nenek moyang yg diatas,kalau nenek moyang nya dulu nyembah patung,pohon kayu besar,batu,matahari dll,kita kenak ikut juga,gitu maksud nya..padahal ajaran yg benar udah datang,Napa harus ikut yg ngak benar bodoh dan aneh,udah bodoh moyang nya,jgn di ikuti..ini orang basuh kencing pun tak pandai,udah kata untuk ustad Bahlul..

[@esportoficial3758]

pitnah lagi2 si Idrus rambli g kapok2 kasihan pengikutnya

[@muhammadruslidzunnurain9136]

Anda di ajarkan seperti ini dalam kajian2 dan majelis2 anda ?

[@ubaidillah1900]

Prett...wahabi tuh yang suka Asbun tukanng fitnah...jarang bnget bbawa kitab...paling laptop atau hp...klau baterainya habiis selesai...wkkwkwkw

[@slametpramono2664]

Radio Rusak !!!

[@ubaidillah1900]

Elu yg rusak wahaboy

[@agusheryanto5433]

Nih..tukang sate cuma jualan fitnah dan kebencian.

[@ubaidillah1900]

Wahaabi tuh tukang ketoprak yg suka asbun asal jeplak fitnah....wkwkwkwkw

[@agusheryanto5433]

​​@@ubaidillah1900 wkwkwk avodah xxxx vegetable chick🤣🤣🤣

[@wahyurizki2350]

ilmu seluruh ustad wahabi cuma seujung kuku dari "tukang sate" ini

[@rieldiluvski5399]

Kalian ini semua ilmu nya penyesat. Buta qur. An. Tak kasih tau ustad yg bisa ngupas qur. An cuma satu ustad. Coba buka yutub. Ustad firdaus