belajar memahami situasi perekonomian dari belajar ekonomi bersama Prof Awalil semakin terang kondisi kita sekarang, usulan Prof, selain memberikan gambaran sebagai bentuk kritisi terhadap pemerintah, mungkin bisa diberikan juga sedikit saran strategi kepada masyarakat untuk bisa survive di tahun depan ygjuga menurut Prof Faisal Basri (alm) Indonesia akan mengalami krisis di 2025, karena kondisi masyarakat secara umum terutama masyarakat kelas menengah ke bawah sudah struggle (mungkin semakin struggle) semenjak harga beras yg ukuran 5kg saja sudah mencapai lebih dari 50rb, bahkan saat ini sudah di atas 60rb - 70rb, dan ini seharga 1 buku yg ingin kami dapat sebagai upaya kesadaran peningkatan literasi. Terima kasih Prof.
Cermati dengan akal sehat jangan karena faktor fans Biar terbuka dan melihat dengan real kondisi di lapangan Makin susah cari duit sekarang ini Sehat selalu prof
Definisi Indonesia maju itu : Perekonomian masyarakat dan negaranya yang maju.. Perekonomian masyarakatnya maju, roda ekonomi berputar, negara maju, kuat perekonomiannya dan masyarakat, negara In syaa ALLAH bisa mewujudkan harapan2nya, cita2nya.. Bisa membangun infrastruktur yg produktif dan yg mendukung perekonomian untuk pemerataan kesejahteraan yg bs menjadi sumber pemasukan untuk masyarakat dan negara, untuk mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan membayar hutang2 negara, memperkuat pertahanan dan keamanan negara, membangun SDM berkualitas, sekolah2, rumah sakit, upgrade tekhnologi, dll, dsb. Para investor/ calon investor jg gak mau uangnya mendem tak berputar, tak bergerak. In syaa ALLAH bisa diperbaiki.. In syaa ALLAH optimis Indonesia bisa bangkit, tunbuh dan maju perekonomiannya jika berhati2, bijak dlm tata kelola ekonomi, keuangan negara dan cara berfikirnya diperbaiki.. Perlahan tapi pasti, jangan mengawang2, grasak-grusuk, belajar dari kesalahan dan kegagalan. Ma'af jika salah.
Benar era ini malah menjadikan ketimpangan semakin besar Ini sangat tidak sesuai tujuan bernegara dan tujuan pembangunannya. Sebagian kecil naik ke atas dan yang lainnya semakin ke bawah krn itu => spt kemarin di bahas justru yg diturunkan angka garis kemiskinannya. Rakyat semua ya harus paham ini, agar arah kebijakan tidak selalu membiarkan keadaan mereka yang merupakan pemegang kedaulatan (itu berarti bahwa semua yang ada ada di bumi Indonesia adalah di kuasakan kpd pengelola negara untuk membuat mereka berkehidupan lebih baik) itu hanya menerima hal hal yang di berikan pengambil kebijakan. Dengan begitu Rakyat dgn pemahamannya (mengetahui masalah utama) juga akan berkontribusi dengan kesadaran mereka. Shg pada setiap kebijakan mereka akan mengerti setiap hal yang bisa di kontribusikan sebagai item kegiatan penambah kemakmuran, kemudian memberanikan diri keluar dari apa yang selama ini jadi rutinitas yg justru menambah masalah. Maka pendidikan yang harus di mengerti oleh objeck / yg disertakan untuk di didik menjadi persoalan yang harus diselesaikan paling awal. Seberapapun besarnya anggaran untuk upaya ini hanya akan seperti buble saja (spt yang kita kaji kemarin / penambahan angka yg sifatnya sementara disaat pemerintah mengeluarkan dana bantuannya kemudian jadi tidak producktif ). Keperdulian mereka atas kebersediaan memahami di harapkan pada selanjutnya kebersediaan pula untuk lebih producktif sebagai kontribusi peran. Sehingga beban bisa diselesaikan bukan dari ekternal kemampuan, justru dengan membangkitkan mereka sebagai efek pemahaman bahwa kita hidup sebagai bangsa / satu negara.
Terimakasih prof. Data ini mengerikan sekali karena menunjukkan pembangunan itu cuma dinikmati oleh orang tertentu saja dengan kata lain kue APBN itu cuma dinikmati oleh kelompok itu itu saja
Ilmu pengetahuan menegaskan bahwa keseimbangan perbandingan manusia hidup di kelas MENENGAH : hidup berlebihan kaya/kekurangan miskin adalah 25 % : 75 %. Artinya jika kelas menengah jauh dibawah 0,25, negara berpotensi RAWAN & KONFLIK
hasil analisis sebaiknya digambar, prof, jadi ada 3 layer, publik dengan cepat dan mudah memahami. dan tentu ini jadi fakta tak terbantahkan, sekalipun nangis-nangis di hadapan dewan adalah tidak akan menggugurkan fakta tersebut.
Saking malunya SM menangis pas terakhir rapat DPR. Betapa gagalnya dan memalukannya. Sudah koar2 ekonomi sejak era Suharto. Sampe sekarang terbukti ocehan dan prestasinya malah lebih ambyar dari era Suharto dan SBY. Memalukan banget2.
Gak salah kok. Ini dengan Menkeu Sri Mulyani, masih bertahan nilai Rupiah di angka 14-16 ribu. Lihat saja ketika beliau selesai menjabat nanti. Btw Mendag, Menkominves, Menperin, Mennaker dll kok ga disinggung?
pada edisi kemudian, perlu diusulkan agar Prof AR membedah nilai tukar rupiah. seperti pertumbuhan ekonomi yang sudah dibahas, dan blue printnya, ekonomi tumbuh karena konsumsi pemerintah, bukan karena skema ekonomi riil. demikian juga status nilai rupiah ditengarai sebagai intervensi BI yang besar-besaran, bukan karena keperkasaan rupiah an sich.
@@daldirin.martareja2432 Masalahnya kenapa Menkeu yg disalahkan padahal kinerja beliau sudah semaksimal mungkin di tengah kondisi seperti presiden yg melakukan pemborosan anggaran (IKN & KCIC.. belum jika nanti rencana Prabowo menambah jumlah kementerian.. yg sebenarnya tdk perlu dilakukan). Menteri perdagangan juga gimana kok kebijakan anti dumping nya telat sehingga tekstil nasional runtuh. Menko Marves (Luhut) & Menteri Investasi (Bahlil) juga gimana, kok investasi merugikan saja yg ditarik masuk (seperti Rempang). DPR juga gimana, anggaran rapat habis ratusan-miliaran juta, undang-undang yg mencegah korupsi juga tidak segera dibuatkan (takut kena kali?😁).
@@casioak1683 paparan prof AR ini bisa menjadi point of portopolio kinerja pemerintah. sesuai UU, "Presiden memegang tanggung jawab akhir atas penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah", termasuk di dalamnya urusan moneter dan fiskal. dan presiden (bisa berkilah) "Dalam menyelenggarakan Urusan Pemerintahan ... dibantu oleh menteri yang menyelenggarakan Urusan Pemerintahan tertentu". terhadap profil kinerja, kemungkiinan-kemungkinan yang dapat diduga, dalam prakteknya, menteri aktif dan dominan dalam inisiatif teknokrasinya, dan langsung terkoneksi dengan presiden. sering atau lazim diduga fenomena ini terjadi terkait dengan kekuasaan yang berlebih, dan fenomena ini mendorong munculnya afiliasi struktural bahkan bisa berlapis, menteri-menteri lain bisa masuk dalam klasifikasi urusan pemerintahan tertentu, secara budgeting bisa di luar klasifikasi bakunya. dalam praktek pula, terlihat indikasi afiliasi struktural ini sering-sering dengan segmen perencanaan tetapi terlebih sering dengan segmen keuangan. dan jika terjadi darurat, segmen perencanaan biasanya menjadi sasaran risiko. dalam konteks chanel ini, jika analisis prof. AR menunjukkan indikasi kinerja yang tidak sesuai dengan perencanaan, sesuai dengan disklaimer penyelenggaraan urusan pemerintahan, maka pertama-tama segmen-segmen atau segmen yang disebut terakhir sebagai penanggungjawab informasinya.
Bener pak prof wkwkwkwk. Rekening saya 3 biji duitnya nggak ada. Itu ada 14 ribu orang punya duit di rekening rata-rata lebih dari Rp5 miliar apakah bisa dilacak siapa aja orangnya ya?
bisa tapi jelas gk akan ada karena biasa orkay punya duit di atas satu miliar itu dalam bentuk cek,kepemilikan saham, surat kepemilikan , dalam bentuk usaha dan perusahaan , industri, dan gue yakin itu bikin akta pendiriannya gak di indonesia karena buat menghindari pajak (tax evasion)
RPJMN : rencana Pembangunan Jangka Menengah Negara,,, kalau jaman dulu GBHN / REPELITA... artinya TARGET yg ingin di capai oleh pemerintah tapi tidak tercapai... Contoh pertumbuhan ekonomi di target 7% dari tahun 2014 hingga sekarang mau lengser tetap tak tercapai (gagal meroket)
belajar memahami situasi perekonomian dari belajar ekonomi bersama Prof Awalil semakin terang kondisi kita sekarang, usulan Prof, selain memberikan gambaran sebagai bentuk kritisi terhadap pemerintah, mungkin bisa diberikan juga sedikit saran strategi kepada masyarakat untuk bisa survive di tahun depan ygjuga menurut Prof Faisal Basri (alm) Indonesia akan mengalami krisis di 2025, karena kondisi masyarakat secara umum terutama masyarakat kelas menengah ke bawah sudah struggle (mungkin semakin struggle) semenjak harga beras yg ukuran 5kg saja sudah mencapai lebih dari 50rb, bahkan saat ini sudah di atas 60rb - 70rb, dan ini seharga 1 buku yg ingin kami dapat sebagai upaya kesadaran peningkatan literasi. Terima kasih Prof.
Cermati dengan akal sehat jangan karena faktor fans
Biar terbuka dan melihat dengan real kondisi di lapangan
Makin susah cari duit sekarang ini
Sehat selalu prof
Definisi Indonesia maju itu : Perekonomian masyarakat dan negaranya yang maju..
Perekonomian masyarakatnya maju, roda ekonomi berputar, negara maju, kuat perekonomiannya dan masyarakat, negara In syaa ALLAH bisa mewujudkan harapan2nya, cita2nya..
Bisa membangun infrastruktur yg produktif dan yg mendukung perekonomian untuk pemerataan kesejahteraan yg bs menjadi sumber pemasukan untuk masyarakat dan negara, untuk mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan membayar hutang2 negara, memperkuat pertahanan dan keamanan negara, membangun SDM berkualitas, sekolah2, rumah sakit, upgrade tekhnologi, dll, dsb.
Para investor/ calon investor jg gak mau uangnya mendem tak berputar, tak bergerak.
In syaa ALLAH bisa diperbaiki..
In syaa ALLAH optimis Indonesia bisa bangkit, tunbuh dan maju perekonomiannya jika berhati2, bijak dlm tata kelola ekonomi, keuangan negara dan cara berfikirnya diperbaiki..
Perlahan tapi pasti, jangan mengawang2, grasak-grusuk, belajar dari kesalahan dan kegagalan.
Ma'af jika salah.
Terima kasih pak sudah memberikan kuliah
Sehat selalu pak awalil..teruslah memberi pencerahan..
Keren Mas Awalil..
Benar era ini malah menjadikan ketimpangan semakin besar
Ini sangat tidak sesuai tujuan bernegara dan tujuan pembangunannya. Sebagian kecil naik ke atas dan yang lainnya semakin ke bawah krn itu => spt kemarin di bahas justru yg diturunkan angka garis kemiskinannya.
Rakyat semua ya harus paham ini, agar arah kebijakan tidak selalu membiarkan keadaan mereka yang merupakan pemegang kedaulatan (itu berarti bahwa semua yang ada ada di bumi Indonesia adalah di kuasakan kpd pengelola negara untuk membuat mereka berkehidupan lebih baik) itu hanya menerima hal hal yang di berikan pengambil kebijakan.
Dengan begitu Rakyat dgn pemahamannya (mengetahui masalah utama) juga akan berkontribusi dengan kesadaran mereka. Shg pada setiap kebijakan mereka akan mengerti setiap hal yang bisa di kontribusikan sebagai item kegiatan penambah kemakmuran, kemudian memberanikan diri keluar dari apa yang selama ini jadi rutinitas yg justru menambah masalah. Maka pendidikan yang harus di mengerti oleh objeck / yg disertakan untuk di didik menjadi persoalan yang harus diselesaikan paling awal.
Seberapapun besarnya anggaran untuk upaya ini hanya akan seperti buble saja (spt yang kita kaji kemarin / penambahan angka yg sifatnya sementara disaat pemerintah mengeluarkan dana bantuannya kemudian jadi tidak producktif ). Keperdulian mereka atas kebersediaan memahami di harapkan pada selanjutnya kebersediaan pula untuk lebih producktif sebagai kontribusi peran. Sehingga beban bisa diselesaikan bukan dari ekternal kemampuan, justru dengan membangkitkan mereka sebagai efek pemahaman bahwa kita hidup sebagai bangsa / satu negara.
Terimakasih prof.
Data ini mengerikan sekali karena menunjukkan pembangunan itu cuma dinikmati oleh orang tertentu saja dengan kata lain kue APBN itu cuma dinikmati oleh kelompok itu itu saja
Sya kelaperan era jokowi .... tp alhamduliah banting setir skrang tapi ttp waspada
JOKOWI , SRIMULYANI BIKIN HANCUR KALANGAN MENENGAH !!!! NANTI ZAMAN PRABOWO AKANKAH KITA TAMBAH HANCUR KARENA DICEKEK PAJAK DARI SEGALA PENJURU ?????
Angka bisa direkayasa pemerintah yg diaebut data ABS ( asal Bos senang)
Ilmu pengetahuan menegaskan bahwa keseimbangan perbandingan manusia hidup di kelas MENENGAH : hidup berlebihan kaya/kekurangan miskin adalah 25 % : 75 %.
Artinya jika kelas menengah jauh dibawah 0,25, negara berpotensi RAWAN & KONFLIK
hasil analisis sebaiknya digambar, prof, jadi ada 3 layer, publik dengan cepat dan mudah memahami. dan tentu ini jadi fakta tak terbantahkan, sekalipun nangis-nangis di hadapan dewan adalah tidak akan menggugurkan fakta tersebut.
Saking malunya SM menangis pas terakhir rapat DPR. Betapa gagalnya dan memalukannya. Sudah koar2 ekonomi sejak era Suharto. Sampe sekarang terbukti ocehan dan prestasinya malah lebih ambyar dari era Suharto dan SBY. Memalukan banget2.
tidak sesuai dengan positioningnya sebagai menteri terbaik, bahkan sempat guyon-guyon ala ABG di IKN beberapa waktu yang lalu.
Gak salah kok. Ini dengan Menkeu Sri Mulyani, masih bertahan nilai Rupiah di angka 14-16 ribu. Lihat saja ketika beliau selesai menjabat nanti. Btw Mendag, Menkominves, Menperin, Mennaker dll kok ga disinggung?
pada edisi kemudian, perlu diusulkan agar Prof AR membedah nilai tukar rupiah. seperti pertumbuhan ekonomi yang sudah dibahas, dan blue printnya, ekonomi tumbuh karena konsumsi pemerintah, bukan karena skema ekonomi riil. demikian juga status nilai rupiah ditengarai sebagai intervensi BI yang besar-besaran, bukan karena keperkasaan rupiah an sich.
@@daldirin.martareja2432 Masalahnya kenapa Menkeu yg disalahkan padahal kinerja beliau sudah semaksimal mungkin di tengah kondisi seperti presiden yg melakukan pemborosan anggaran (IKN & KCIC.. belum jika nanti rencana Prabowo menambah jumlah kementerian.. yg sebenarnya tdk perlu dilakukan). Menteri perdagangan juga gimana kok kebijakan anti dumping nya telat sehingga tekstil nasional runtuh. Menko Marves (Luhut) & Menteri Investasi (Bahlil) juga gimana, kok investasi merugikan saja yg ditarik masuk (seperti Rempang). DPR juga gimana, anggaran rapat habis ratusan-miliaran juta, undang-undang yg mencegah korupsi juga tidak segera dibuatkan (takut kena kali?😁).
@@casioak1683 paparan prof AR ini bisa menjadi point of portopolio kinerja pemerintah. sesuai UU, "Presiden memegang tanggung jawab akhir atas penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah", termasuk di dalamnya urusan moneter dan fiskal. dan presiden (bisa berkilah) "Dalam menyelenggarakan Urusan Pemerintahan ... dibantu oleh menteri yang menyelenggarakan Urusan Pemerintahan tertentu". terhadap profil kinerja, kemungkiinan-kemungkinan yang dapat diduga, dalam prakteknya, menteri aktif dan dominan dalam inisiatif teknokrasinya, dan langsung terkoneksi dengan presiden. sering atau lazim diduga fenomena ini terjadi terkait dengan kekuasaan yang berlebih, dan fenomena ini mendorong munculnya afiliasi struktural bahkan bisa berlapis, menteri-menteri lain bisa masuk dalam klasifikasi urusan pemerintahan tertentu, secara budgeting bisa di luar klasifikasi bakunya. dalam praktek pula, terlihat indikasi afiliasi struktural ini sering-sering dengan segmen perencanaan tetapi terlebih sering dengan segmen keuangan. dan jika terjadi darurat, segmen perencanaan biasanya menjadi sasaran risiko. dalam konteks chanel ini, jika analisis prof. AR menunjukkan indikasi kinerja yang tidak sesuai dengan perencanaan, sesuai dengan disklaimer penyelenggaraan urusan pemerintahan, maka pertama-tama segmen-segmen atau segmen yang disebut terakhir sebagai penanggungjawab informasinya.
Bener pak prof wkwkwkwk. Rekening saya 3 biji duitnya nggak ada. Itu ada 14 ribu orang punya duit di rekening rata-rata lebih dari Rp5 miliar apakah bisa dilacak siapa aja orangnya ya?
Coba Beralih ke Usaha Martabak atw PisGor pasti Akan Membaik😅😅😜
bisa tapi jelas gk akan ada karena biasa orkay punya duit di atas satu miliar itu dalam bentuk cek,kepemilikan saham, surat kepemilikan , dalam bentuk usaha dan perusahaan , industri, dan gue yakin itu bikin akta pendiriannya gak di indonesia karena buat menghindari pajak (tax evasion)
Itu pak prof pakai data kepemilikan uang di bank. Duit semua itu. @@filmesharrifena865
Negara ini semakin amburadul
Ternyata angka² yg dikeluarkan oleh mereka bohong belaka 😂
elitnya kapitalis rakyatnya sosialis 😂 garuda pancasila pajangan doang
Huahahaha, Indnsia tak akan bisa keluar dari Bangsa KULI krn ELITE nya Tak ingin KASTA Babu / Kuli Naik STATUS😅😅🤑🤑🤑
Tidak sesuai harapan (RPJMN)? Berarti "prestasi" diraih!
Prestasi utang
RPJMN : rencana Pembangunan Jangka Menengah Negara,,, kalau jaman dulu GBHN / REPELITA... artinya TARGET yg ingin di capai oleh pemerintah tapi tidak tercapai... Contoh pertumbuhan ekonomi di target 7% dari tahun 2014 hingga sekarang mau lengser tetap tak tercapai (gagal meroket)