Perbedaan Deposito Syariah vs Deposito Konvensional
Вставка
- Опубліковано 20 тра 2021
- Sebetulnya apa perbedaan deposito syariah dengan deposito konvensional?
Nah di video ini aku akan membahas letak perbedaan antara deposito syariah dengan deposito konvensional. Aku akan bahas bagaimana mekanisme deposito syariah dan juga mekanisme deposito konvensional bekerja.
Selain itu aku akan juga bahas perhitungan bagi hasil yang digunakan pada deposito syariah dan dibandingkan dengan perhitungan bunga yang digunakan oleh Deposito Konvensional.
Semoga dengan video ini, kamu jadi lebih paham lagi perbedaan antara deposito syariah dengan deposito konvensional.
Kalau kamu ada pertanyaan lainnya, jangan ragu tanyakan di kolom komentar di bawah ya. Aku akan jawab pertanyaan kamu, sehingga kamu lebih paham lagi mengenai perbedaan deposito syariah dengan deposito konvensional
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Yuk belajar saham di sini
• Saham
Yuk Belajar Reksadana di sini
• Reksadana
Yuk Belajar Obligasi di sini
• Obligasi
Yuk Belajar Mengelola Keungan kamu di sini
• Mengelola Keuangan Pri...
Jadi setelah kamu paham sistem kerja deposito syariah dengan deposito konvensional, kamu akan memilih deposito yang mana?
Buat kamu yang mau belajar saham, bisa cek di list video aku disini ya ua-cam.com/play/PL5xS2drdXr5-kHoieB2DGaoI1hDrTP03M.html
Yang mau belajar reksadana bisa ke sini ua-cam.com/play/PL5xS2drdXr59GFHtjkxSAjH6f5W42Qwh5.html
Yang mau belajar Obligasi / Surat Berharga Negara Bisa Ke sini ua-cam.com/play/PL5xS2drdXr5-T5-AYPABJ6aOCXDcOc0cS.html
syariah
Syariah
Berarti keuntungan yg di dpt nasabah stiap bulan,.bisa naik turun ya...tergantung besar kecilnya keuntungan banknya..
gan, maaf, kata2 pinjaman ngga boleh ada kalau mudharabah. karena harusnya bukan pinjaman, tapi jual beli. jadi harusnya pembeli dan penjual. bukan peminjam dan yang memberi pinjaman.
pembeli beli rumah, dan dijual dengan harga lebih tetapi bayarnya boleh dicicil. dan angkanya fixed ngga boleh naik turun seperti suku bunga.
kalau ada kata pinjaman, makan bayarnya ngga boleh ada keuntungan (riba)
Trimakasih infonya mas
Mantap bang
Kenapa video bagus kyk gini sepi bgt ya, padahal bagus dan jelas bangett penjelasannya
Terima Kasih Banyak Kak.
Semoga video aku bisa berguna dan memberikan ilmu ya kak 😁
Sukses terus
Sungguh istimewa bang.....yg pnting halal....berkah.....
Kalo pengalaman saya pribadi cicil emad fisik paling murah di BSI daripada gerai emas yang lain nya yang ada di indonesia
Gan mau tanya kalo bagi hasil simpanan yg bukan deposito perhitungannya gimana? Soalnya di rek payrol bank syariah saya suka muncul uang bagi hasil.mohon penjelasannya terimakasih.🙏
Penjelasan yg mantap bg orng awam seperti sy...👍👍👍👍
Sebnrnya si sama aha hasil akhirnya, bunga bunga juga dr uang kita yg di taro, beda cuma nama doang, kl konvedionsl bunga, kl syariah bagi hasil.....kl mnrt saya yg bner itu kl syariah mnrt saya pribadi ya ga ada bunga, itu baru syariah, kecuali kl jual beli itu tdk msalh ada untungnya yg pnting tdk bolh terlalu tinggi ambil untung , kl nabung kn naro uang dan berharap uang nya berbunga
@@heripujianto5133 ya ga sama to bang...klo sistem bagi hasil bisa dpt untung byk jga bisa untung dikit tergantung keuntungan yg mengelola dana kita....tapi klo bunga yg di pakai ilmu pasti...bank untung byk ato sedikit..kita yg punya wang uda di patok dpt bunganya segitu....MAAF klo salah..ini hanya pengertian saya bang..🙏🙏🙏
@@SKC2377 skrng saya tanya, itu syariah bagi hasil ayo bagi untung brpa persen , dan bunga deposito bunga nya brpa pesen, apakah yg syariah bunga nya lebih besar dr yg bukan, intinya sama sama bunga, iti hanya permainan kata kata aja , antra syariah dan bukn, intinya tetep ke bunga juga
@@heripujianto5133 klo yg saya amati di video itu..yg syariah untungnya bisa naik turun...tergantung yg menjalankan bisnisnya untung byk ato sedikit gitu bang....tapi klo yg pake sistem bunga...kan suda di patok harga pasti...itu pengamatan saya bang...trus yg membedakan bank syariah itu IJAB KABULnya kayaknya....maaf klo saya🙏 salah
Gan tolong bhs sbr / sbn 011 donk. Thanks
Ada ngk sih perbedaan deposite di bank beda wilayah kantor cabang banknya?
Dari video ini, Yg pengen bebas finansial 70 turunan lewat Deposito Syariah, ikuti skema Deposito ini.. ini jika bagi hasil flat sepanjang tahun.. 😁
10 juta --> 18.000/bulan
100 juta --> 180.000/bulan
1 milyar --> 1.800.000/bulan
10 M --> 180.000.000/bulan
Berul gak ?
Betul bg
Sy depo 60juta di bank yg paling dekat dengan surga yaitu bank aceh perbulan nya 130rb.
Bgmana kalau bank syariah rugi apakah deposito nasabah ikut juga rugi?
Serius kreatif plus jelas banget
Terima Kasih Kak, semoga penjelasan aku bermanfaat ya kak 😁
Kak kalo mau deposito 50 jt di bsi keuntungan nya brpa ya
bagus konten nya, sedikit saran aja bg. lebih baik di catat dulu narasi nya sebelum rekaman, supaya lebih lancar dalam menjelaskannya. mungkin bukan cuma saya yg merasa kalau penjelasannya terkesan masih perlu memilah kata saat rekaman, walaupun sebenarnya sudah mengerti.
akan lebih mudah di pahami kalau narasi nya lancar gitu bg. makasih. terus berkarya.
Terima Kasih banyak atas sarannya kak. Aku akan coba tingkatkan lagi kualitas dalam proses pembuatan kontennya semoga kedepannya konten - konten yang aku produksi jadi lebih bagus lagi kualitasnya.
btw kakak punya topik pembahasan tentang financial planning dan investment yang ku bahas kah kak? Siapa tahu aku bisa coba buatkan konten yang kakak ingin pelajari tersebut 😁
Menirut gua
Namanya deposito mau di bank syariah atau konven itu semua adalah RIBA...
Dah lah zaman sekarang banyak banget embel2 syariah di jadikan TOPENG..
Hhehe kebetulan Sy orang Ekonomi syariah
Bener bener....
Iyaah benar bingit,
Semua ribaa
Tapi klo aku buka rekening bank scara online hya buat nabung dan tarik tunai ajh.
Haehe
Min, sorry nih mau koreksi. Penggunaan kata pinjaman dalam keuangan syariah itu gak dibenarkan. Pasalnya, kata itu merujuk pada prakteknya riba. Akad pinjaman yang diakui dalam sistem syariah hanyalah Qardh. Dan itu konsepnya gak mengambil untung. Istilah yang digunakan dalam praktek syariah yakni Pembiayaan atau pendanaan.
Terima kasih koreksinya kak. Betul setelah aku cek fatwa - fatwa DSN-MUI terkait skema Bank Syariah memang terminologinya pembiayaan Syariah dan bukan Hutang Syairah 🙏
@@TemanFinansial sama-sama min. Bagus nih konsepnya review bandingin produk konvensional-syariah. Secara emang produk syariah bertujuan filter "hal-hal yang ngga dibolehkan agama" tapi as overall tetep bisa kasih kita keuntungan. Btw pembahasan video ini masuk lini jurusanku; produk keuangan syariah dan konsekuensi hukumnya hehe.
Ending nya kn tetep nasabah makan bunga tiap bulan....
@@heripujianto5133 lah ngga bang. Pengelolaan sistem keuangannya aja beda. Selama bank terkait patuh-patuh aja dengan aturan DSN maka nggak. Istilah bunga gak ada di keuangan syariah.
@@afiefswift5403 emng ga ada istilah bunga yg di pakai, yy di pakai bagi hasil, tp tetep mnr saya yg nmnya berbunga dr hitungan awal tetep riba, kecuali jual beli,
mau nanya bang
klo kita deposito di bank konvensional,itu tiap bulannya kita dpt bung,atau pas jatuh temponya dpt bunga nya
Sebetulnya kalau dari regulasinya bisa dilakukan dua - duanya kak. Jadi bisa aja dibayarkan secara angsuran setiap bulan sampai jatoh tempo, atau dibayarkan seluruhnya di akhir periode deposito tersebut. Tinggal kakak memastikan ke Bank yang akan kakak gunakan untuk membuka produk depositonya aja. Apakah sistem pembayaran bunganya angsuran per bulan atau seluruhnya di akhir periode. Karena setiap produk dan Bank punya kebijkan yang berbeda - beda.
Nah hal yang sama juga berlaku untuk bank - bank syariah. Cuma beda yang dibagikannya bukan lagi dengan mekanisme Bunga, akan tetapi mekanisme Bagi Hasil
@@TemanFinansial klo bank skrng tahun 2022,bunga tertinggi di bank apa ya ?
@@dennymuammar1204 bunga kamboja
Bang kalao kta deposito nh trs bungga yang kta dapat dari banknya itu perbulan apa nnti masa berakhir deposito baru kta dapat bungga
Sebetulnya kalau dari regulasinya bisa dilakukan dua - duanya kak. Jadi bisa aja dibayarkan secara angsuran setiap bulan sampai jatoh tempo, atau dibayarkan seluruhnya di akhir periode deposito tersebut. Tinggal kakak memastikan ke Bank yang akan kakak gunakan untuk membuka produk depositonya aja. Apakah sistem pembayaran bunganya angsuran per bulan atau seluruhnya di akhir periode. Karena setiap produk dan Bank punya kebijkan yang berbeda - beda
Kalo bank gak dpt untung, apakah uang yg kita investasikan di deposito dan obligasi akan hilang
Itulah cara kapitalis.
Kita punya uang diganti pake kertas lain
Beda muka satu sistem..
Saya punya 20 juta min, baiknya deposito ke BSI atau gmn yaa? perlu saran nih min.
Kalau boleh tahu uangnya apakah akan dipergunakan dalam jangka waktu pendek (kurang dari 1 tahun) atau lebih dari itu kak?
Aku perlu tahu supaya saran aku bisa pas dengan kebutuhan kakak kedepannya
@@TemanFinansial kurang dari 1 tahun min sepertinya. Mohon di bantu. 👍🏻
@@jvstwannabeyovrs Kalau kurang dari 1 Tahun, saran aku coba disimpan di RDPU kak. Karena harganya cenderung untuk konstan naik sehingga risikonya kecil
@@TemanFinansial apakah halal rdpu demgan system syariah? saya terhambat disana, d bingung tkt
@@TemanFinansial RDPU itu apa bang
Deposito 100 jt diambil 3 bl sekali bunganya berapa kak
Kalau pake asumsi deposito bunganya 2.7% / tahun. Maka setiap bulan deposito 100 juta bakal dapat 180 ribuan.
Nah kalau diambil 3 bulan sekali kira - kira bakal dapet sekitar 540ribuan kak
@@TemanFinansial makasi responnya kak
Apakah kl kita taro di deposito syariah, dan tiap bulan kita makan bunga nya, itu halal ato haram
Bank konven dan bank syariah.
Itu semua pake riba.
Wlo beda bahasa nya.
Lebih baik nya kalo di bank..
Buat nabung dan tarik tunai ajh.
Aman.
Bang mau nanya nih, kan sekarang lagi heboh nih adanya bank digital, kaya seabank, neobank, yg lagi heboh nawarin suku bunga tabungan 7 persen tiap harinya, dan itu bisa di tarik bebas kapan pun itu termasuk deposito atau bukan ya? Kan kalau konvensional itu jelas uang bunganya asalnya dari pinjaman ke nasabah yg membutuhkan. Nah kalau kasus bank digital ini gimana? Tolong jelasin dong bg di video
Menarik ini kak, untuk dibahas.. 😁
Hai kak, untuk neobank, seabnak dan bank digital lainnya maksudnya yang bunganya 7% / tahun kan ya?
Nah kalau iya skema tabungannya kalau misalkan dia bisa diambilkan kapan saja, produknya sudah merupakan produk 'hybrid' antara tabungan biasa dengan deposito. Biasanya disebut flexi deposit. Jadi yieldnya bisa tinggi mirip deposito tapi bisa ditarik kapan aja seperti tabungan. Bunganya sama - sama dari pinjaman juga kok.
Nah produknya bisa flexible menurut aku karena si bank - bank digital ini kan butuh dana simpanan secara masif untuk naik level. Jadinya mereka menciptakan produk pinjaman yang sangat menarik (flexible dan bunganya besar) supaya nasabah mau menyimpan dananya. Selain itu karena operasional costnya juga ga terlalu besar (ga punya banyak kantor cabang, atm, dll) jadinya Bank Digital juga punya budget 'lebih' untuk bikin produk - produk kayak gini.
Oh iya, btw produk - produk Bank Digital yang bunganya diatas bunga jaminan LPS ini ga dijaminkan oleh LPS ya kak. Jadi risknya sedikit lebih tinggi jika dibandingkan tabungan bank konvensional yang bunganya di bawah bunga LPS sehingga dijaminkan oleh LPS
Itu halal apa haram menurut islam
Bantu jawab. Kalau kamu orangnya concern dengan halal/haram mending pakai syariah aja. Tapi kalau nggak yah bisa coba peruntungan lebih dengan keuangan konvensional. Anyway, untuk semua keuangan syariah di dalam perbankan itu merujuk pada ketentuan yang dibuat oleh pemerintah dan dikontrol oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Setiap produk keuangan yang dikeluarkan lembaga keuangan syariah umumnya mengikut aturan mereka. Setiap aturan DSN-MUI dilandaskan dengan butir ayat dan hadis.
Bank konvesional dng bang syariah itu sama ja, beda nya bang syariah hanya menghindari bunga uang namun mengharapkn untung.
Coba pikir pakai akal sehat. Bang syariah Beli rumah 1 M lalu di buat perjanjian kepada debitur dngn harga 1, 2 M, artinya uang bank syariah itu sudah berbunga 2 rts jt dari pokok 1 M. Sama ja kan.?
Rumah klw gak di bayar pasti di sita bang syariah juga kan.??
Hai kak, aku coba jawab pernyataan kakak ya.
Jadi perbedaan antara kredit syariah dan kredit konvensional terletak kepada akad dari proses kredit tersebut.
Pada Bank konvensional, akad dari kreditnya berupa bunga pinjaman atau kalau dalam islam disebut sebagai riba. Sedangkan dalam bank syariah, maka akadnya adalah jual beli atau sewa menyewa.
Perbedaanya adalah seperti ini, kalau kita KPR di bank konvensional, maka yang akan yang terjadi adalah kita melakukan pinjaman dengan perjanjian bunga 8% / tahun dari pokok pinjaman. Kesepakatan kita dan Bank adalah bunganya tadi. Jadi keuntungan dari Bank didapatkan dari mekanisme bunga. Sedangkan dalam KPR syariah, maka Bank akan membelikan rumahnya terlebih dahulu kepada developer. Kemudian rumah tersebut dijual kembali oleh Bank kepada kita melalui sistem mencicil dengan Bank akan mengambil keuntungan x Juta dari harga rumah tersebut. Sehingga akad yang terjadi disini adalah jual beli dan keuntungan bank didapatkan dari jual beli tadi.
Jadi menurut aku pendapat kakak kurang tepat dengan mengatakan kelebihan 200 juta dari proses KPR syariah tadi adalah Bunga. Karena dari awal akad dari proses kreditnya adalah jual beli dengan Bank mengambil keuntungan 200 juta. Karena pada KPR syariah keuntungan 200 juta itu tidak bertambah walaupun si kreditur mengalami gagal bayar.
Nah kalau rumah ga di bayar terus disita menurut aku wajar sebetulnya, karena kan rumahnya kita beli secara bertahap. Nah kalau kita belum melunasi sesuai perjanjian jual beli, maka apakah rumah tersebut sudah menjadi hak kita? Sedangkan kita sendiri belum melunasi kewajiban kita untuk membayar. Dalam fatwa MUI yang aku baca, penyelesaiaan yang disarankan jika terjadi gagal bayar adalah rumah tersebut akan dijual sesuai dengan harga pasar. Lalu hasil penjualannya digunakan untuk membayar sisa kewajiban kreditur lalu jika ada kelebihan, maka kelebihan uangnya akan disimpan oleh kreditur. Jadi menurut aku mekanismenya cukup adil jika mengacu fatwa ini
Secara prakteknya emang mirip banget, tapi secara kontekstual kontrak jelas berbeda.
Akadnya beda
@@TemanFinansialpenjelasn'a sangat" jelas 💃💃💃
Antara jual beli dan pinjam meminjam 🤭
Saya team syariah ka 🤗
Gk beda jauh dgn pemikiran saya tentang syariah sama" untung tp beda jalan'a ,
Saya yg suka credit barang",
suatu saat ada yg minjam uank,
saya tidak kasih karna usaha saya memang credit brg bukan meminjamkan uank ,
Tetapi tmn saya tidak faham, apa beda'a ?? sama" dpt untung kan 😂
Sok lucu sama org kaya gtu 🙈
Susah di jelaskan 🤭
Saya jelaskan kalau saya meminjamkan uank seribu pun saya tidak mau ngambil 😁
Bkn krna sombong yah 🙏atau kebanyakan uank 🤭amin klu di doakan seperti itu 🤗
Tp klu credit brg mah saya gas 🤭🙈
Sbnr'a masih awam dgn masalah seperti itu tp seengga'a yg saya tau yang saya jalankan🤗
deposito konvensional aja skarang cuma 3%
gimana syariah
😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂
pernyataan yang menarik kak.
Aku akan coba buka dua deposito, yang satu konvensional dan yang satu syariah untuk bank yang sama. Nanti akan aku buatkan hasilnya dalam video terbaru dari aku ya buat kita lihat bareng - bareng mana sebetulnya yang lebih besar returnnya :D
@@TemanFinansial coba depositnya nominal rakyat jelata gan, 2,5 jt aja, hahahahha
@@acekevin4046 2.5 juta ga dapet kak buat buka deposito :(
Minimal sekarang itu 5 juta rata - rata dana yang dibutuhkan untuk membuka deposito. Nanti aku kasih contoh pas aku buka deposito ya dan lihat berapa hasil bunga / bagi hasilnya :D
Kalo bsi depositonya setara dengan brp persen bunga sih kak?
Laahhh
Kalo gitu sistemnya ga ada bedanya Dong
Bank syariah sama bank konvensional
Cuma beda istilah, bank syariah istilahnya diganti bahasa Arab aja😂😂
Menurut saya ini sama2 riba😂
Mau aja dibodohin pake istilah2 agama
Bedanya di kontrak kesepakatan dan efek kekuatan hukum yang timbul nantinya.
Ya beda, ngab...baca2 lg
Di pahami dlu baru berkomentar bro.. jelas beda antara Bunga dan akad jual beli.
Dipahami lagi, jangan kebawa emosi