SETELAH SAYA TONTON SAMPAE AKIR TERNYATA ABANG UDAH CINTA AMA KEBUDAYAAN YANG ADA DI BALI,SEMOGA ABANG GEMBUL BISA DATNG KE BALI DAN MENYAKSIKAN KE ARIPAN LOKAL KHAS BUDAYA BALI,SALAM DARI SAHABATMU YG ADA DI BALI
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..* dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
Saya porang Bali. Saya sangat respek akan pencerahan yg Anda sampaikan. Jika semua orang punya pemahaman agama seperti Anda, saya yakin hidupbini akan aman, tentram dan damai. Terima kasih Guru Gembul 🙏
Guru gembul dak usah ngurusin agama orang..urusin agama guru gembul aja...anda dak boleh mengatakan salah!!! anda bukan Tuhan....biarkan agama kami berjalan selaras dgn Alam menjaga alam dan tdk mrmbuat onar dan tdk merasa agama kami merasa benar!!! agama kami sdh ada seblum agama anda...agama dan budaya kami sdh menyatu dari jaman sblum agama anda ada....biarkan kami spt apa berjalan yg jelas kami merasa minoritas tdk pernah merasa onar....bikin rusuh di NKRI ini
Sya kaharingan/Dayak pencerahan yg sgat luar biasa..jujur sya sbgai org kaharing bingung sebenar ny negara ini tidak mengakui agama lokal..apa salah kita ..kami org Dayak- Indonesia..
Guru gembul perlu belajar lebih banyak.lagi...maklum.beliau.agama mayoritas..ya enak saja cuap2..Agama Hindu.akomodatip..selalu menyerap.budaya lokal sepanjang tdk bertentangan dg Weda brow... Beragama Hindu tidak harus menjadi.India...seperti kata2 bung Karno..demikian juga sdr2 muslim tdk harus menjadi Arab kan ? Semoga guru .gembul meningkatkan ilmu perbandingan agamanya.
Maaf, saya tinggal di kalimantan tengah, asli bali, sangat ingin mengenal kaharingan, dmn biasanya kita bisa menjumpai tradisi mereka? Saya sangat penasaran karena ada cerita yg blng tradisi kita mirip..
Betul gw setuju.. Kita udah lahir, memang berbeda beda,.jdi gak harus di paksa harus ini itu.. Yg penting kita hidup di satu negara yg merdeka dan satu bahasa indonesia.. Jd mau keyakinan berbeda asal tidak mengganggu silakan di lakukan.. Bhineka tunggal ika memeng cocok digunakan di indonesia sbgai pedoman
Tentu saja. Mencintai sesama manusia & makhluk ciptaan Sang Pencipta itu adalah kewajiban. Hanya akidah kita saja yang membedakan. #indonesiasatusatuindonesia
terimksich guru Gembol,jika orang hebat,pinter,pandai atau orang berpendidikan tinggi seperti Anda bisa n bisa ceramah seperti ini itu sangat luar biasa padahal anda Islam,jika semua orang saling mengetahui adat istiadat suku atau agama lain dn saling memahami saya kira di Indonesia tdk akan pernah ada orang2 yg ribu mencemooh atau menghina adat suku tertentu,saya orang Bali n Hindu,senang setelah menonton Vidio anda,,ini seperti Vidio pencerahan ttg kedamaian untuk umat 🙏🙏🙏
Sy sbg muslim yg cinta NKRI dan cinta kearifan (kapitayan) lokal, sangat berterima kasih atas ulasan ini. Wujud sikap nyata.dr ayat lakum diinukum wa liyadiin. Bravo Bang.
luar biasa ini sudah mewakili kami yg dipaksa mengikuti kriteria dari ajaran dari bangsa semit/abraham. karena dibali yg utama adalah tingkah lakunya bukan sekedar teori tapi sdh menyatu agama dgn budayanya. terima kasih guru gembul
Saya bangga jadi penganut hindu...sy kurang setuju kalo agama tertentu dibahas oleh bukan pemeluknya...apalagi menjelek2 an..yg penting perbuatan kita selalu baik...tidak menyakiti..apalagi bikin rusuh...kayak bom bali....di bali bisa jadi barometer perdamaian dunia...malah ada tempat sembahyang 5 agama berdampingan...jaya bali...jaya indonesia...nkri harga mati
Saya sebagai muslim juga sedang berusaha untuk mengcounter barisan Monas 212 agar jangan terlalu ekstrim... Semoga bisa damai lagi kehidupan bergama sebagaimana dulu
@@sudirainyoman6207 mantap bro.banggalah dgn apa yg kau anut.walau saya Kristen Karismatik yg fanatik saya sangat menghargai agama Hindu. Biar si gembul dungu bin buluk gue yg urus.
Terima kasih atas pencerahannya ,saya salut dgn anda umat muslim justru bisa memberi pencerahan positif tentang agama hindu bali yang saya anut,lebih tepat agama kami disebut hindu dharma,
Masya Allah,, saya muslim tapi saya sangat bangga dengan tata cara hidup bermasyarakat nya ummat Hindu Dharma di Indonesia, sangat menjaga ucapan,,tindakan dan hati yang terangkum dalam Budhi, sebagaimana yang diajarkan oleh leluhur tanah jawa dri era Majapahit atau mungkin yang sebelumnya, dimana saat itu ada Pamomong Raja di tanah Jawa yang sangat Bijaksana dalam keluhuran Budhi yaitu Sabdo Palon Noyo Genggong, saya banyak belajar tentang ilmu bermuamallah sesama manusia dari ajaran Jawa karena juga selaras dengan ajaran Islam dalam melaksanakan Habluminannas, semoga kita ummat beragama di nusantara selalu dalam damai dan bersatu padu membangun Merah Putih, dalam bingkai Asih, Asah dan Asuh,
@@gurugembul loh jadi candi Borobudur itu buatan siapa guru? Katanya ini dibangun pada zaman raja Sulaiman. Lalu pernyataan guru tadi bilang lebih ke bangunan punya hindu
@@cahindo1449 ya kalo katanya katanya mah banyak. banyak juga yang bilang candi borobudur bikinan jin. hehehe. borobudur dibangun oleh seorang yang nicnamenya Gunadharma. di sekitar masa pemerintahan samaragrawira. mungkin selesai di era rakai Pikatan
@@gurugembul Emmm saran saya sih mungkin lebih tepatnya guru perlu dialog juga bersama Prof. Fahmi Basya soal candi itu. Sebab masukan dan ilmu dari orang lain juga penting guru untuk rujukan dan referensi. Siapa tahu episode selanjutnya bisa juga mengangkat tema Candi Borobudur supaya lebih membuka lagi pengetahuan dan wawasan kita menurut sumber dan bukti kuat daripada narasuber dan bukti2 yg lainnya, yah walaupun kita tidak tahu persis siapa, kapan dan apa yg menjadikan candi itu ada. Tolong ya guru.. bila masukan saya bisa dijadikan bahan selanjutnya ya saya ckup seneng..hehe
Mantap Pak Dan Apapun Itu Menurut Sejarah Tentang Ajaran Agama Hindu Kami Slalu Menerapkan Tiga Landasan Perbuatan (Tri Kaya Parisuda) yaitu Berfikir Yang Benar, Berkata Yang benar, Berbuat Yang Benar. Dan Knpa Sampai skarang Kami Umat Hindu Mempercayai Weda sebagai KITAB SUCI AGAMA HINDU Bahkan kami menerapkannya Didalam Hidup Kami Karna salah satunya Mengajarkan Bagaimana Cara Hidup Didunia Dengan Damai baik Dengan Berfikir, Berkata Dan Berbuat. Dan satu lagi Pak Bagi Kami Tuhan Itu Satu itupun Saya Tdak pernah melihat Tidak pernah Menyentuh Dan Wujudnyapun Kami tdak tau. Tapi kami Bisa merasakan bahwa Tuhanku Ada didalam Diriku dan semua Mahluk Hidup Yang Ada didunia ini. Terimakasih pak Sudah Mau mempelajari Agama Kami dan Mau memberi tau kepublik tentang Agama kami Walaupun Sensitif Dan saya Meminta maaf kalau ada yg berkata Kasar dan itu bkan mewakili dari agama kami itu munkin sekumpulan Oknum yang kurang pengetahuan karna Dikitab kita Tidak mengajarkan Menghapal Tapi Kitab Kami Mengajarkan Bagaimana Menerapkan Didalam Hidup Kami Tanpa Berkoar2🙏🙏🙏🙏🙏
makasih baraya atas pengertian dan dukungannya :) iya benar demikianlah apa yang saya pahami tentang Hindu, waktu saya ke Bali saya juga salah paham karena ngeliat ada orang dipinggir jalan penuh tato mukanya angker. pas disapa ternyatas sangat ramah dan hangat. cara pandang saya tentang tato membuat saya berburuk sangka. jadi memang wajar juga sih jika saya diserang karena membahas hindu sedangkan saya berpeci
Bukan Masalah Menghafal atau ber koar2 dlsbnya tapi Spy lbh jelas lagi dlm Pemahaman arti isi Dan Tafsir Dan spy jangan so berkurang Penghafal Alquran krn d dlm Pengertian Menghafal terdapat isi Dan makna bahkan Tafsir bagaimana Alquran bisa menuntun Cara Kehidupan Dan hub nya antara Manusia Dan Manusia Dan Antara Manusia Dan Allah SWT nya. Dan Pelestarian dimana Mana Juga MM HRS DAN PERLU BUKAN *CM ASAL MENGHAFAL DAN BERKOAR KOAR* !!! m.detik.com/news/berita/d-2754548/2-wni-raih-juara-2-dan-3-mtq-internasional-di-arab-saudi
Terimakash Guru Gembul atas pencerahannya ini sangat bermanfaat tentu menambah wawasan , saya hindu sering menyimak pencerahan dari Guru tentang agama apapun itu bagi sy ini menambah pengetahuan dan membuka pikiran kita untuk saling memahami saling tolenansi sesama umat beragama yg berbeda" tapi tetap satu Bhineka Tunggal Ika suksma 🙏🙏🙏
Alhamdulillah saya beberapa kali berkunjung kebali, yg saya salut dgn orang bali mereka mampu mempertahankan budaya leluhur di tengah gempuran budaya asing. Salut untuk saudaraku orang bali
Terimakasih kawan memang gempuran budaya asing itu tangtangan terberat bagi budaya kita sendiri sama halnya seperti budaya Indonesia yg di gempur budaya asing banyak anak muda yg melupakan budaya nya sendiri karna perkembangan jaman🙏
Setahu sy setiap agama ada sekte-sektenya begitu pula hindu.mestinya u sebagai seorang akademisi konsultasikan dulu dgn akademisi Hindu atau agama yg lainnya baru cuap_cuap.mari kita bikin bumi ini damai kalau debat soal agama tak kan ada habisnya.maaf
tapi sedikit saran,,,kalau sembahyang di pura jangan cuman ingat leluhurnya yg di bali,,,tp ingat juga leluhurnya orang sulawesi khususnya kendari,,,masa tinggal di kendari yg di agungkan orang di bali,,,banyak2 bersyukur juga sama leluhur di kendari,,
@@ghurabayangterasing6783 itu sudah pasti kawan.. leluhur kami awalnya orang bali tapi karena kebijakan transmigrasi maka kami pergi kemari.. kalo memang mau d tarik garis keturunan kami juga memiliki darah orang jawa.
Berfikir, berkata, berbuat yang baik. Cukup Terserah agamanya apa, agama adalah untuk memperkuat keyakinan terhadap tuhan, bukan untuk memandang rendah penganut kepercayaan lain. Tdak ada manusia yang sempurna, yang memberi nama kepercayaan sehingga disebut agama adalah manusia. Pada intinya adalah tuhan itu 1 yg disebut dg banyak nama sesuai dg kepercayaannya, krn sesungguhnya tuhan acintya (tdk terjamah oleh akal pikiran manusia atau apapun) Kitab, lontar, purana, injil, tripitaka, alquran, dan lainnya jangan dimaknai secara dangkal, tapi fahami esensinya, semua memiliki esensi ajaran kebaikan. Jangan ditelan mentah-mentah. Untuk Saudara ku @guru gembul terimakasih sudah mencoba mengulas Agama Hindu. Kami orang hindu tdk akan marah saudara mengulas tentang hindu sesuai dg pemahaman saudara. Dan alangkah lebih bijaknya saudara sebelum mengulas tentang agama apapun cari juga pandangan dari agama tersebut tentunya dg orang yg memang berkompeten dan netral. Agar tdk ada kesan ataupun salah satu agama merasa tersudutkan. Rahayu. Om Shanti shanti shanti om Semoga sll dalam keadaan damai. Salam persaudaraan, dari kami di Bali.
Setelah sy nonton ini,kok sy jdi merinding ya entah knapa,jarang² ada makhluk tuhan yg sprti guru gembul,pokoknya sy tdk bisa br kata² lgi,,sehat slalu ya guru dan pnjang umur...çanti 3X....👍🙏
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..* dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
Seseorang yg mampu menemukan kebenaran karna wawasan dan ilmu pengetahuannya yg tinggi, sehingga dari ketinggian itulah dapat melihat kebenaran dari agama hindu yg juga disebut dgn sanatana dharma top. . .
Muga muga guru gembul buat konten..tentang bidang pertanian...bisa membantu rakyat berbudi daya....pangan berdaulat..bisa swasembada...saya tunggu konten guru gembul...LBH berfaedah
Pemaparannya bagus, asal tetap berpedoman menghormati orang lain saya setuju dan Saya orang Bali memang kami adalah kebanyakan Pro Leluhur Budaya Bali yg pernah mengharumkan Nusantara pada jamannya, karena budaya leluhur Nusantara sebenarnya ya campuran budaya Dharma dan selalu fleksibel dan mendamaikan hati,,Rahayu
Sayangnya bnyk org Bali yg tdk mengetahui bhw sebagian besar org Bali bukanlah org Bali asli. Justru dari Jawa yakni turunan kerajaan Majapahit.. Kerajaan Kediri jg klo ga salah. Kita di Bali ini adlh meneruskan ajaran mereka. Klo Bali asli beda lg. Contohnya di Trunyan salah satunya.
Kerangka dasar agama Hindu terdiri dari 3 bagian, yaitu tatwa (inti ajarannya), etika dan upacara. Ketiganya sama sama penting karena saling menjaga. Upacara Hindu di Indonesia dan India mungkin tampak beda, namun mereka adalah perwujudan dari tatwa (inti ajaran) yang sama. Dari sisi tatwa, umat Hindu dimanapun meyakini bahwa Tuhan itu mutlak dan melingkupi segalanya, dan manusia menyebut Tuhan dengan berbagai nama. Jadi kalau umat Hindu di Bali menyebut Tuhan dengan nama yang berbeda dengan umat Hindu di India, ini bukan karena agamanya Hindunya beda, tetapi karena ajaran Hindu memang memberi ruang untuk perbedaan tersebut. Ini dijelaskan melalui ayat Weda yang berbunyi Ekam Sat Viprah Bahuda Wadanti, yang artinya: Tuhan itu satu namun orang bijaksana menyebutnya dengan berbagai nama. Selain tatwa mengenai aspek ketuhanan, umat Hindu dimanapun meyakini adanya reinkarnasi, hukum karma, moksa, dan juga mengembangkan cinta kasih terhadap makhluk hidup, Tuhan dan leluhur.
🕉️ Swatiastu...🙏 Lot's of ♥️ to my all Balinese Hindu Brother & Sisters...🥰 I'm proud to be Sanatani Hindu 🚩 ♥️ From Tripura , INDIA 😘 I hope to visit all Hindu Temples in Bali once in My life 😍 🕉️ Namah Shivaya...🚩
Hindu Bali adalah Hindu nusantara', erat kaitannya adat dan budaya setempat, sangat universal dan memiliki makna yg hanya dimengerti oleh orang Bali 😇🙏
- Presiden RI, Soekarno - "Kalau jadi Hindu jangan jadi orang India, kalau jadi Islam jangan jadi orang Arab, kalau jadi Kristen jangan jadi orang Yahudi, tetaplah jadi orang Indonesia dengan Adat-budaya Nusantara yang kaya raya ini". Salam damai dari Bali 🙏
Trimakasi sudah menjelaskan kepada orang" yg belum paham dan mengerti. . . . Dan memberikan pengetahuan kepada orang" yg mendengar informasi yg salah, . .
Kalo anda paham sepenuhnya ttg sejarah Hindu pasti ada yabg kurang dari video ini. Saya sarankan jika anda umat Hindu silahkan cek channel Hindu Times yang beneran paham ttg Hindu berdasarkan kitab suci Veda bukan atas dasar tafsiran pribadi semata. Saya banyak belajar cari channel Hindu Times . Dari sana baru saya paham ttg Hindu secara lengkap dan masuk akal tanpa harus menghina orang lain.
menonton sampai habis baru bisa menyerap semua intisari topik bahasan ini🙏 Bahasan informasi ini sudah membantu menyebarkan pemahaman kebudayaan Indonesia khususnya Hindu Bali yg memang harus dilakukan penelitian dan lebih mendalam tetapi bahasan ini sudah baik dan bermanfaat serta membuka sedikit cela informasi 👍 Semoga Indonesia semakin bersatu dan saling toleransi dalam kehidupan yg indah ini🙏 Sekali lagi terima kasih guru gembul🙏
Menarik juga ulasannya. Agama/Keyakinan/Kepercayaan pada dasarnya semua baik ketika diamalkan dalam kehidupan dan berakhir pada kebahagiaan dan ketentraman. Keyakinan lokal di Nusantara banyak mulai dari Sumatra, Jawa dengan Sunda Wiwitan, Kejawen (Ada Siwa Bhairawa, Tantra, Budhi) Bali dengan Hindu sampai ke seluruh Nusantara yang pernah saya ketahui, mungkin lebih banyak lagi. Berikan kesempatan ajaran2 lokal yang penuh dengan kearifan dan kemuliaan untuk berkembang tanpa dibatasi kriteria2 dari definisi Agama itu sendiri. Memberikan keberagaman yang sangat indah, adi luhung.. Semoga Indonesia selalu damai dan makmur.. 🇮🇩🇮🇩
Mantap ulasannya. Saya orang Bali. Karakter orang Bali itu... Tidak peduli agamanya apa... Kami hy lihat ini pd orang lain: 1. Pola pikirnya bgmn? 2. Gaya bicaranya bgmn? 3. Sikapnya bgmn? Kalau bermanfaat utk sesama manusia dan semesta, kami bilang dia baik. Kalau suka membuat rusuh... dan hy mengotori alam... Walaupun rajin sembahyang... Kami bilang, dia bukan orang baik. Masalah benar salah, sorga neraka,... Itu keputusan Tuhan. Jadi, kami hy fokus berpikir yg baik, berkata yg baik, berbuat yg baik... Masalah hadiah atau hukuman, Tuhan sudah buat hukum karmaphala. Karena itu, kami tidak pernah menghina agama lain atau mengatakan klo tradisi ini salah atau benar. Karena itu, bukan wewenang kami... Itu wewenang Tuhan melalui hukum karmaphala. Biarlah manusia menuai perbuatannya sendiri sendiri melalui hukum yg dibuat Tuhan. Masalah alam gaib... Kami, percaya... Hitam Putih milik Tuhan. Tidak ada yg paling disayang dan dibenci Tuhan, krn semua ciptaan Tuhan. Jadi, kami memilih hidup harmonis saja... Klo bisa menolong... Yaa... Ditolong... Kalau ga bisa... Yaa... Diam dan berdoa saja. Kami tidak membenci setan, jin dsb... Kenapa? Karena nasib ke depan kita tidak tau.... Kematian kita spt apa? Ya kan? Yaa... Lebih baik berdamai, saling menghormati, saling menolong... Banyak yg bilang, kami pemuja berhala / setan. Hm... Itu kan dari luar yg dilihat orang (dari upacara dan susila) . Kami percaya, manusia tidak bisa hidup tanpa alam. Jadi, alam harus disayangi agar alam juga sayang sama kita. Tahukah kita,,, bahwa setiap detik kita sering melihat yg buruk, mendengar berita buruk, berpikir, berkata dan berbuat yg tidak baik.... Artinya manusia sering memancarkan energi negatif ke semesta alam... Mengotori alam... Belum lg penebangan hutan, penggundulan gunung, buang sampah sembarangan, mengotori sungai... Bayangkan... Betapa byk sampah yg kita lepaskan ke semesta alam... Maka, kami orang bali.. Rajin beryadnya dgn tujuan memancarkan cinta kasih,,, memohon kpd Tuhan dan semesta alam agar dimaafkan dan energi negatif ini bisa disomia (dinetralkan) shg harmonis/ damai kembali. Tidak bisa dibayangkan apa yg terjadi.. Jika energi negatif ini dibiarkan numpuk dan tidak dibersihkan.... Wah... Alam bisa marah krn dikotori terus. Jika alam mengamuk... Habislah semua... Yg menghina itu.. krn ga ngerti daleman yg rahasia (Tattwa di Bali.) Bisa dicari di google Panca Sradha. Itulah keyakinan kami. Percaya dgn (1) Brahman (Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Dia yang Esa), (2) Atman (percikan Tuhan di dlm diri), (3) Karmaphala (hukum Keadilan Tuhan), (4) Reinkarnasi (kelahiran kembali), (5) Moksa Dulu ada oknum yg menyodorkan sloka sloka... Yg katanya... Sy pasti masuk neraka... Krn sy Hindu. Lalu... Sy diminta utk membela diri dgn menyebutkan sloka Hindu yg mendukung. Hm... Kalau kami... Ga perduli... Mau hafal berapa buku... Kami hy melihat prakteknya saja... Orang yg byk teori tapi praktek nol... Kami bilang dia masih belog/ Org baru belajar... Jadi... Biasalah norak.... kaya anak kecil, pamer dan pengen dipuji klo dia benar dan paling hebat... Yg penting niat pikirannya. Kalau niatnya Kebenaran dan kebaikan, maka akan ketemu keselamatan. Jika niatnya keserakahan, ego, nafsu... Akan ketemu kehancuran. Tidak peduli agamanya apa... Karena kita terbuat dari energi yg sama. Yang berkomunikasi dgn alam adl energi kita (energi yg terpancar dr pikiran, perkataan, perbuatan dan perasaan) ... Bukan agama kita. Saat kita positif... Maka Alam memancarkan energi kebahagiaan, keharmonisan, cinta kasih. Karena apa yg kita beri akan kembali. Saat kita berpikir, berkata dan berbuat yg menyakiti, menimbulkan kesedihan, kesengsaraan, kesakitan .... Maka energi ini menjadi sampah dan mengotori alam... maka energi negatif ini akan dikembalikan lg kpd manusia yg dpt memberikan kesedihan dan kesengsaraan jg. Begitulah ka... Kira kira orang bali. Kita semua saudara, sama sama diciptakan Tuhan. Yuk.... Damai aja... Harmonis aja... Klo damai kan tenang ka.... Terimakasih.
Agama adat budaya.. pikiran yg salah kalau berkata tidak perlu belajar agama. Berilmu harus beragama, beragama juga harus berilmu.. Baik untukku, belum tentu baik untukmu Benar menurutku, belum tentu benar menurutmu Begitulah dunia berjalan, pasti akan selalu ada perbedaan. Manusia hanya bisa berusaha berbuat baik, burukpun pasti ada pembenaran. Baik menurut individu, belum tentu baik untuk kelompok, baik untuk kelompok belum tentu baik untuk kelompok lainnya. Lantas bagaimana kebenaran yg absolut? Yg tau hanya tuhan, dan kita bukan tuhan. Masih ada ego merasa benar sebagai manusia
Agama menurut kami adl tuntunan hidup. Mau agama apa, itu pilihan. Yang penting... Dengan melaksanakannya.. Kita menjadi lebih baik dan harmoni, .... Hubungan dengan Tuhan adl hubungan pribadi... Melihat ke dalam diri... Belajar merasa... Dan mengenal diri. Perlu kerendahan hati utk mau mendengar dan belajar.
Maaf sebelumnya saya orang Bali kadang sedih kalo ada orang luar yang datang ke Bali tetapi tidak pernah mengikuti aturan di Bali,,terkadang disana saya sangat sedih,,,,tetapi saya senang banget Abang udah mau membahas agama saya sukses terus bang
Hindu itu memeliki satu tuhan yaitu ida sang hyang widhi wasa ,tapi orang bijan sana menyebut dengn banyak nma, agama hindu agama tertua , klau hindu bukan agama ,kenama saya baru deger saat ini kenapa gk dari dulu, yg namanya dharma adalah salah satu daras agama itu, trimakasih 🙏
Bener banget nih penjelasanny. Hindu di Bali itu memang merupakah hasil proses akulturasi hindu india dan budaya bali. Filsafat2nya dicampur dengan adat istiadat bali (sebelum mengenal ajaran agama). Makasi penjelasannya !
Aku terlahir dri 2 budaya dan agama.ibuku muslim bapaku hindu bali. astungkare aku di lahirkan dngn penuh kedamaian dlm 2 agama yng berbeda kluarga kami rukun dan sling mnghargai.kami ttp terlahir mnjadi orng indonesia dngn adat dan budaya yang indah. Appun agamamu kita ttp berdarah indonesia
Pak saya salut sama bapak, dengan prespektif dan pengetahuan bapak,bapak menyampaikan ringkasan materi yang berat namun netral sehingga dapat di cerna dengan baik dengan kepala dingin,semoga bapak di panjangken terus umurnya agar dapat terus mengamalkan knowledge bapak terhadap generasi penerus 🙏
Terimakasih ulasannya, ini kontem yg benar2 berbobot, karena memang sebenarnya Hindhu Bali itu adalah agama Tirtha, bukan Hindhu India dan jelas sangat2 berbeda, kitab suci kami adalah berdasarkan Lontar yg sudah sesuai dengan Weda Sruti & Smrti dan akulturasi dari budaya lokal. Sebenarnya kepercayaan2 lokal ini hg harus di apresiasi oleh pemerintah sebagai kekayaan budaya, bukan seperti sekarang yg sedikit2 di benturkan dengan agama sehingga secara tidak langsung kepercayaan2 lokal ini perlahan mulai punah
Setuju, Kami Hindu bali merupakan korban politik yang terpaksa mengikuti aturan demi diakui sebagai sebuah agama. Terimaksih kepada para sesepuh Bali yang telah berjuang menguras pemikiran dan mteri untuk memperjuangkan kepercayaan suci leluhur Kami dalam balutan sebuah nama agama.
Saya orang bali asli hindu bali asli tak masalah yg kita anut agamanya apa yg penting kita rukun satu sama lain mari kita duduk berdampingan semua agama tetap harmonis toh yg kita sembah hanya satu tuhan yg maha Kuasa. Semoga kita selalu tetap harmonis.SALAM DAMAI SELALU.
Ajik Putu agar nambah wawasan ttg Hindu mending tonton channel Hindu Times. Daripada nonton di channel bukan Hindu punya. mohon maaf agar ga misleading dalam penjelasan. Kalo kita nonton Hindu bukan di channel Hindu malah akan bingung karena bukan penjelasan dari Guru Kerohanian atau Acarya yang dapat dipercaya yang seharusnya menyampaikan pesan2 rohani. Mohon maaf nih sama si yang punya konten. 🙏🏻
@@nyawnyawmiaw6444 suksma🙏 Maaf bukan sy mempelajari..sy hany menyampaikan pesan..biar kita bangsa Indonesia tidak saling menghujat antar umat beragama yg ad di Indonesia...alangkah baiknya kita rukun antar umat beragama..🙏🙏🙏
Ajik Putu ampure niki jik, pendapat tyang kalo niki kayak gini videonya sama aja nike tyang bilang mengadu domba umat Hindu. Karena ap?? Utk ap dibahas bedanya umat Hindu di seluruh dunia?? Toh jatuhnya sama berdoa ke temple/pura. Baca kitab suci Veda jelas nike dasar hukum agama Hindu. Ampure bukan tyang menggurui. Hindu itu Universal dan bisa masuk ke semua aspek budaya di seluruh dunia. Hanya saja manusianya yang berikan julukan Hindu Bali, Kejawen, dsb. Padahal sama Hindu. Tyang kasi contoh analogi seperti pohon mangga. Mangga banyak jenisnya, mangga harum manis, poh lalu jiwe, dsb. Nah nike kan tetep mangga cuma beda jenis manten. Ini non Hindu yang mereka ga paham ttg Hindu. Tapi seolah2 tahu. Seperti contoh video di atas ga ada dasar hukumnya dia bilang gtu. Kalo tyang pribadi ga masalah Hindu apapun asalkan sesuai dgn hukum negara yang berlaku. Yang jelas Hindu sudah lengkap. Kitab suci punya, Tuhan punya, Orang Suci punya, Acarya/Guru Kerohanian punya, nama suci Tuhan punya. Apalagi yang kurang dari Hindu?? Sejujurnya Hindu ga mau mempermasalahkan agama lain atau lebih tepatnya Hindu TIDAK SUKA DAN TIDAK MAU TAU TENTANG AGAMA LAIN. Hindu ga suka hina agama lain. Yang rusak itu oknumnya bukan ajarannya. Tyang sebagai Pemuda Hindu bangga menjadi bagian Hindu!!! Dan akan meluruskan jika ada yang berani mengatakan Hindu bukan agama dsb. Karena jika topik yang berhubungan dgn agama sangat riskan dan sensitif. Hati2 nike berbau provokatif sampe buktinya komen ajik seperti niki. Tyang juga ga mau NKRI pecah karena ada yang mau provokasi karena hanya masalah agama dan budaya. Suksma
Judulnya menarik, isinya lebih menarik, memahami sejarah ini seharusnya membuat kita orang Bali lebih bangga akan tradisi kita dan semakin bersemangat untuk menjaganya
Mungkin karena isu ini lagi sensitif di Indonesia, jdi sedikit saja ada pembahasan mengenai agama lain dapat menyebabkan salah paham, kalau saya sendiri merasa ini sebagai tambahan ilmu pengetahuan mengenai kepercayaan di Bali
@@gurugembul nyuwun ngapunten kang.... Lebih baik kalau mau membahas tentang agama Hindu seperti ini dengan orang orang seperti PHDI/Orang Suci Hindu Bali.........🙏
Itulah hebatnya Hindu yang bisa beradaptasi sesuai dengan tempat waktu dan keadaan(Desa, kala Patra) tetapi tidak bertentangan dengan yang di tempat lain. Yang hanya dipahami oleh kami orang Hindu sendiri. Kami bangga jadi Hindu.🙏
Hindu di Bali datangnya dari India ribuan tahun lalu, dan berevolusi mengikuti perkembangan zaman pas perkembangan zaman kerajaan hindu buddha di nusantara yg dipengaruhi dengan budaya2 dan nilai adat Austronesia lokal
Mantap bang penjelasannya. Memang apa yg disebut Hindu sekarang sesungguhnya adalah jalan Dharma. Dharma memiliki makna yg lebih luas daripada agama. 🙏🙏🙏
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..* dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
Hundu itu seperti air menyesuaikan diri seperti tempatnya, tidak pernah protes dengan wadah yg dia tempati, dengan filsafat weda Hindu selalu damai walaupun dimana berada, salam damai Hindu Nusantara, Rahayu 🙏
Pemahaman, wawasan dan theology anda sangat luas pak ..diperlukan guru guru seperti ini..yg penuh dengan kesadaran Saya salut dgn anda..Kesadaran seperti ini memang jarang yg bangkit
Sy jg muslim,tapi sy sngt mengapresiasi logika chanel ini,salaaam,bawalah kedamaian bg seluruh alam,. Yg akn kmbali pd kita adlh perbuatan kita,apapun agama kita !
Gua sih gila fans berat dah sama Guru bembul, pemikiran nya sama wawasanya mantap👍gua Kristen aja suka, ini yg cocok jdi Guru Agama, ustadz karna materinya Real Agama bedah Agama 👍bukan lulusan Agama tpi ceramah nya, bermotif duniawi hahahaha👍 lanjutkan Guru bembul🔥🔥
luar biasa, saya Hindu di Bali, bagi saya sendiri sangat sulit memahami Hindu sebagai sebuah agama, di persekolahan Hindu diajarkan sangat "klise" tapi setelah saya semakin dewasa saya semakin paham bahwa Hindu sebenarnya sebuah keyakinan, bahkan Hindu di Bali juga banyak jenisnya, saya sendiri lebih ke Hindu Siwa saya salut abangnya yg non Hindu paham mengenai filosofi ini
Berati kalau Hindu Siwa, anda lebih condong ke ajaran dari Hindu india.. Karena di bali kita tidak mengenal dengan yang namanya sekte Siwa, sekte hare Kresna dll.. Dibali saya rasa lebih universal dengan Sebutan ida sang Hyang Widi Wasa.. Saya setuju dengan guru gembul, dibali yang ada ajaran lokal ( agama tirta) tapi karena kebijakan pemerintah kita harus menyebut nama agama kita Hindu.. Sedangkan dari segi upacara dan upakara sangat jauh berbeda dengan india
Tidak perduli mau hindu, mau islam, mau kristen, mau katolik, mau animisme, yg terpenting berlakulah dgn baik terhadap sesama manusia dan apa yg ada di alam semesta.
@@pahrurojiroji1180 yg gak bener itu bukan agamanya, tapi manusianya. Masalah bener apa gaknya hanya tuhan yg tau. Maka itu kita harus menjaga toleransi antar umat beragama, saling menghormati dan menghargai satu sama yg lainya.
Dharma itu luas,,,, walaupun agama lain krtyanya .. Santun sopan tutur dan prilakunya . Perbuatannya maka di katakan darma/dharme. Walau mengatakan ber agama hindhu menyimpang kretya diatas maka dikatan adarma. Darma bukan meliat identas yg diliat tpi arah pribadinya. Mantap mas gebul semoga selalu memberi pencerahan
@@baguswirachanel2089 aku rasa tetap ga bisa bro. Karena agama punya caranya sendiri2... kalo hindu itu sama maka ga ada hindu bali atau hindu india. Yang ada adalah kalian hindu. Sama dengan Islam... mau seperti apa dan bagaimana pun, tetap aku muslim... mau dari negara mana pun kalo muslim ya muslim... seperti halnya kristen... ga mungkin kristen suruh makan nasi karena d perayaannya makan roti...
@@aditiaputrakurniawan7173 Sebenarnya bisa aja di gereja perjamuannya pake nasi/ketela dgn teh sesuai budaya lokal, tp karna yg ngebawain pengajaran Kristen ke sini adalah org Eropa dan sdh terlanjur melekat kebiasaan yg dibawa dri sana, jadi agak susah diubah.
@@dyahswandewi7886 Hindu adalah agama yang Universal. Hindu akan menyatu dengan tradisi dan budaya dimana penganutnya berada. Dalam Hindu tidak ada keharusan untuk memuja Tuhan menggunakan bahasa Sansekerta ataupun Bahasa Bali Kawi. Tuhan Maha Tahu, Beliau dapat mengerti segala bahasa, karena beliaulah Sang Maha Pencipta. Dan bukan bahasalah yang utama untuk dapat terfokus dan mencapai Tuhan tapi hati,jiwa dan pikiran yang suci, yang merupakan landasan utama untuk dapat terfokus dan mencapai Tuhan ketika memuja-Nya. Hindu adalah agama yang Seni. Secara sederhananya seni dapat diartikan sebagai hasil ciptaan atau buah dari pikiran dan perasaan manusia yang diungkapan dalam wujud /bentuk, suara dll. Yang dapat memberikan kebahagiaan hati dan hidup. Maka dari itu melalui karya seni seperti patung atau yang lainnya, umat Hindu mencurahkan keyakinan dan perasaannya kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Melalui karya seni ini, umat Hindu lebih berkonsentrasi memuja kebesaran Tuhan yang tanpa batas dan lebih berkonsentrasi memuja Tuhan yang tak terwujud, tak terpikirkan dan tak terbayangkan oleh pikiran manusia yang terbatas ini. Jika diambil contoh dalam kehidupan sehari-hari. Ketika kita menjalin hubungan jarak jauh dengan pasangan. Tentu kita tidak akan mampu untuk melihatnya secara langsung sehingga kita akan meluapkan dan mengungkapkan rasa cinta kita misalnya melalui fotonya. Lantas apakah itu artinya kita mencintai sebuah foto? tentu TIDAK. Itu karena keterbatasan kita untuk dapat melihatnya secara langsung sehingga foto menjadi media/perantara kita untuk dapat merasa lebih dekat dengannya. Maka Seperti itulah, akibat dari keterbatasan manusia yang tak mampu membayangkan wujud Tuhan ketika hendak memuja-Nya. Diwujudkanlah Tuhan dalam sebuah karya seni seperti Patung. Dan saat sembahyang ketika umat Hindu terlihat sedang memuja Patung. Dalam hati terdalam mereka tidaklah berkata “Oh patung…” tapi dalam hati mereka yang disebut adalah Tuhan. Jadi patung adalah sebagai media pemujaan, sebagai alat konsentrasi untuk mencurahkan segala perhatian,pikiran dan puja-puji umat Hindu kepada Tuhan.
Rahayu Guru Gembul selalu mencerdaskan atas dasar fakta dan data. Saya minta terus eksis pak GG. Supaya bangsa ini tercerahkan dan makin kokoh semakin cerdas❤
Agama adalah siatu keyakinan indipidu.kalao yg saya yakini seperti ini dan ini membuat says nyaman dan damae.ini warisan leluhir kami yg harus di sukuri
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..* dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
Mantap pak Haji.....sy sebagai orang penganut Hindu Bali....salut dgn apa yang pak haji sampaikn itu lah yang kami dapatkan turun temurun dari leluhur kami.......kalau bukan kita sbg orang bali/nusantara yg mempertahankn/melestarikan budaya,adat dn ajaran leluhur terus siapa lagi, Bali bukan India......
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..* dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
Ikut menyimak utuh sampai selesai. Tadinya sempat khawatir, ini video menyulut perpecahan, ternyata menyecerahkan. Kearifan lokal, jangan pernah disingkirkan. Salam hikmah, tuan guru
Persamaan Hindu Bali dan India adalah sama2 sumbernya dari Kitab Suci Weda👍🙏 lalu perbedaan nya adalah Tradisi dan kebudayaan ke Agamaan nya " Sebab menyesuaikan dg situasi dan kondisi 🙏 ibaratkan ilmu Fisika Internasional namun Kebudayaan nya atau teknologi nya beraneka ragam🙏
@@wiradmadjasupono7076 iya faham bro👍 itu yg kmu mksud hindu di mana?? sy yg sy mksud adalah hindu yg di indonesia mungkin mksudmu hindu di india ya?? hindu di india dan di indonesia ya adalah 2 agama yg berbeda 👍
Terimakasih sudah memberikan pencerahan, selama ini saya ngulik2 penyebabnya kenapa hindu di nusantara dan india saling berlainan. Akhirnya dapat penerangan. Saya hindu jawa, rahayu.
Luthfan Ardiansyah sebenernya tidak ada yang berbeda kalo dari segi ajaran kitab suci, orang suci dan juga Tuhannya. Hindu itu sudah lengkap. Ibarat pohon mangga. Pohon mangga sudah lengkap dari daun, batang, buah, bunga, sampai akar. Namun yang membuat beda adalah jenisnya saja. Dengan kata lain Hindu sudah punya Tuhan(lengkap namaNYA, tempat Beliau, kegiatan Beliau), kitab suci, Guru Kerohanian (Acarya), orang suci(Rsi), Upacara, Filsafat, Susila. Dan sangat disayangkan jika ada yang sampai keluar dari Hindu. Hanya saja disini yang membedakan adalah budaya(lokal jenius) dari masing2 negara dan daerahnya. Maka dari itu Hindu disebut Universal dan fleksibel karena bisa masuk ke dalam budaya apapun di dunia. Nama Hindu Bali, India, Jawa dsb itu hanya julukan saja. Seperti contoh di atas, jenis buah mangga banyak seperti Mangga harum manis, Mangga Heni dsb. Tapi tetap klasifikasinya itu Mangga bukan?? Jadi kalo kita tarik global dan secara netral Hindu semuanya sama. Yang buat beda hanyalah budaya lokalnya saja. Rahayu.
"om swastiastu" Pada dasarnya semua agama itu sama ,karena tidak ada agama yg mengajarkan keburukan ,semua agama mengajarkan kita untuk selalu berbuat kebaikan kepada seluruh mahkluk hidup. "om santih,santih,santih om
@@singletruth7677 umat radikal itu umat yg setiap menyebarkan agama nya selalu pura pura mencari rempah rempah, berjual beli lalu menguasai dan menjajah suatu negeri sampai memaksa pribumi untuk memeluk agama mereka, dan hampir semua negara di jajah oleh agama itu lalu banyak pribumi penghianat yg merubah agama nya jadi agama penjajah Bahkan sejarah mencatat pembunuhan paling banyak adalah dari mereka setiap menjajah suatu negeri termasuk Indonesia
@@singletruth7677 dan umat radikal itu umat yg setiap menyebarkan agama nya selalu pura pura mencari rempah rempah, berjual beli lalu menguasai dan menjajah suatu negeri sampai memaksa pribumi untuk memeluk agama mereka, dan hampir semua negara di jajah oleh agama itu lalu banyak pribumi penghianat yg merubah agama nya jadi agama penjajah Bahkan sejarah mencatat pembunuhan paling banyak adalah dari mereka setiap menjajah suatu negeri termasuk Indonesia I dan umat radikal adalah satu satunya agama yg punya sales agama (ada tenaga pemasarannya wkwkwk) dan itu ada sekolah dan pelajarannya wkwkwk agama punya sales cok maksa lagi klo gak kasih permen atau mie kardus wkwkwk I ngikut copas yg diatas aja gw mah... bye BARUN
@Single Truth... Konten ini penuh dengan ilmu, penuh dengan informasi berbobot yg sangat patut untuk direnungkan, kenapa komentar anda tendensius? Kami tdk tau siapa yg anda maksud dengan Umat Radikal tapi kami yakin anda tau siapa yang anda maksud....berhati2lah dalam berucap, untuk mu agama/kepercayaan mu untuk ku agama/kepercayaan ku...
Saya tidak menganggap pak guru membela atau pun menyinggung suatu agama. Saya sebagai Hindu juga tercerahkan oleh anda yg bahkan non Hindu. Sesekali harusnya pak guru di undang ke forum forum atau tv untuk memberika ilmu yg logis dan mencerahkan seperti ini. Paling setuju pada bagian ketika pak guru blng soal agama lokal. Saya dari dulu sudah menyadari bahwa saya bukan Hindu, tp adalah Bali, karena saya dalam hidup lebih menjalankan apa dulu dilakukan leluhur saya, kakek saya punya banyak lontar dengan tulisan kejawen, yg sampe sekarang tidak bisa saya baca, namun menceritakan silsilah asal usul keluarga. Jd saya sangat setuju dengan pernyataan lokal yg disampaikan, kemudian bagi saya, tidak masalah km memeluk agama apa, km berteman dengan siapapun, dan apapun yg km lakukan, asal jgn lupa jati diri dari mana kamu berasal. Terima kasih pak guru.
@@ar-k.5148 iya juga sih ya.. pemikiran orang kita gak pernah tau, ada yg terbuka ada yg berpikir sempit. Yah apapun itu, manusia sama, semoga semua diberikan kedamaian.
Keyakinan saya Panca Sradha itulah yang mengikat dan mempersamakan 'nilai-nilai' hindu itu. Begitu luas dan beraneka tapi 'nilai' hindu yang ada di Indonesia berasal dari kitab suci wedha. Coba lihat siapa yang membawa 'nilai agama hindu' ke Nusantara? Resi Markandiye, Resi Agastia, Mpu Kuturan dan mungkin yang lainnya, setelah tiba di Nusantara melihat kebudayaan setempat maka disesuaikan dengan kebudayaan dianut orang-orang setempat. Apakah mungkin Resi Mardiye, Agastia dan Mpu Kuturan tidak membaca Wedha dengan baik? Pikiiran beliau tanpa analisa? Tidak mau memaksa masyarakat agar menerima secara mentah. Dalami nilai-nilai kebenaran yang 'hakiki' telah tertanamkan dan memang berbeda kulitnya tapi INTI dan nilainya sama. Jadi saya sebagai orang hindu ada di Bali (Hindu Nusantara) atau apakah namanya, tetap mengaku jadi orang hindu.
Terima kasih banyak kepada pak Guru Gembul atas penjelasannya mengenai Hindu, Budha dan sejarahnya. Hidup Bali..Bali yang indah, lestari. Orang orangnya yang toleran. Hidup Bali... selalu 🙏🌺❤️
kenapa berbeda? karena hindu itu fleksibel, tidak harus sama dan setiap tempat itu memiliki budayanya masing2 tapi tujuanya satu yaitu moksa, salam shanti
Ya sebenernya agama ,masalah keyakinan gak perlu diributkan , yg paling penting di musim virus ini yaitu Ada beras ,minyak goreng dan telor , jaga tetap prokes . jangan dulu bepergian ke lain pulau , Krn serangan virus tahap awal kadang2 tidak terdeteksi ! Suksma
Terima kasih Guru Gembul sudah memberikan perspektifnya. Hindu adalah way of life, bukan agama dalam arti sempit yg terikat dengan dogma. Krn tidak terikat dogma yg kaku, Hindu bisa beradaptasi dengan tempat, waktu dan keadaan (desa, kala dan patra). Hindu India dan Bali dasarnya sama yaitu Panca Srada. Adapun perbedaan adalah bukti adaptasi terhadap desa, kala dan patra tadi. Om Shanty Shanty Shanty Om. 🙏
@@user-dq2dn1ek9c berbeda jauh bagaimana ..contohnya apa bro Lah bagaimana dgn islam dan kristen????.. Nama tuhan sama hnya pembacaan yg beda..dari nabi" yg sama tpi kok musuhan..sering baku nyinyir ..bagaimana itu???
Mantap bang, semoga tidak ada lagi yang bilang minoritas dan mayoritas. Karena kata itu kadang membuat perpecahan, kita semua memiliki tujuan yang sama yaitu untuk berjalan ke jalan yang baik.
Walau merasa pinter tentang ilmu agama tapi kalo membicarakan agama orang lain pasti banyak mlenceng krn tidak tahu isi ajaran yg sebenarnya, tidak tau ajaran yg sangat mendasar. Dia ngomong hanya menurut asumsi mereka saja. Jika dijelaskan pasti menolak krn tidak sama dengan apa yg merika pikirkan
Oleh sebab itu di Hindu Bali memiliki banyak "Mazhab" yang berbeda bahkan setiap Banjar dan desa adatnya. Namun mereka tetap disatukan dengan satu kesatuan darma.
Saya bangga jadi Orang Hindu, dan berterima kasih kepada para leluhur saya yang setia dan bertahan dalam Hindu Dharma....yang merupakan warisan budaya Nusantara
Suka banget dengan informasinya ni 👍🏻. Saya muslim dan saya juga sangat tertarik dengan ilmu agama2 seperti ini, terutama agama2 Dharmik (hindu buddha)
Salam Rahayu, saya Hindu Jawa Banyuwangi. Selama informasi itu tidak menyesatkan dan radikal saling menghujat sah sah saja. Ketika orang lain bisa menilai agama kita (Hindu) maka kita harus lebih bisa mendalami agama kita sendiri tanpa harus membenarkan dan saling menyalahkan. Hindu jawa dan bali saat upacara jg berbeda namun tujuannya sama, semua tetap bertumpu pada tradisi leluhur kita yg bahkan tradisi seperti itu ada sebelum agama masuk ke Indonesia. Rahayu
@@bulelena487 saya hanya mengartikan dari bahasa bukan istilah. Berasal kafaro yg berarti tertutup, kalau istilah benar ungkapan mu. Terimakasih. Salam seiman
Agama Hindu ada panca srada 1. Brahman Percaya ada tuhan yang maha esa , ida Sang Hyang Widhi Dimanifestasikan sebagai Bhatara Brahma , Bhatara Wisnu, Bhatara Siwa 2. Atman Ruh/Roh yg membuat badan/raga Yg ganteng/jelek, gemuk kurus terserah dah yg lainnya 3. Karma phala ( karma pahala) Berbuat ataupun perbuatan baik dan buruk Akan dihitung di akherat nanti 4. Samsara bisa disebut reinkarnasi Hasil hitungan tadi akan lahir kembali kedunia lagi Sebagai makhluk didunia lagi 5. Moksa Disebutkan, setelah hitungan hitungan tidakada hasil atau nol (0) Sudah suci sifat ruh/roh , (kalau kain putihitu bersih bersinar warna putihnya tanpa noda ) Ruh/roh sudah menjadi 1(satu) dengan tuhan/Ida Sang Hyang Widhi Bebas lah sifat ruh/roh itu menjadikan makhluk di dunia Dan ini tidak ada dalam agama lain (Budha ada percaya akan ini) Om santi Santi Santi Om
Aku tidak pernah iri dan selalu bersikap adil terhadap semua makhluk. Bagi-Ku tidak ada yang paling Ku-benci dan tidak ada yang paling Aku kasihi. Tetapi yang berbakti kepada-Ku, dia berada pada-Ku dan Aku bersamanya pula” (Bhagavad Gita: IX, 29)
@@user-dq2dn1ek9c bisa dilihat apa tujuan sang buddha ada di dunia. Masalahnya kitab suci hindu menjelaskan buddha akan lahir ke dunia, jauh sebelum sidharta lahir.
@@user-dq2dn1ek9c sama halnya dengan agama hare krishna. Krishna itu salah satu awatara Wisnu tapi mereka tidak mau dikatakan Hindu. Dan kamipun tidak mengakuinya sebagai Hindu. Karena mereka mengimani Bhagavadgita saja bukan Weda secara keseluruhan. Disamping itu mereka tidak mengenal yadnya.
Mantap...pak guru mengulas hindu secara ilmiah...saya hindu bali tp cukup setuju dg ulasan pak guru.
SETELAH SAYA TONTON SAMPAE AKIR TERNYATA ABANG UDAH CINTA AMA KEBUDAYAAN YANG ADA DI BALI,SEMOGA ABANG GEMBUL BISA DATNG KE BALI DAN MENYAKSIKAN KE ARIPAN LOKAL KHAS BUDAYA BALI,SALAM DARI SAHABATMU YG ADA DI BALI
saya sudah pernah ke bali. dan kangen
@@gurugembul sama guru
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..*
dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
@@gameoflife9147 jek ngoceh di komen mana mana gen
@@gurugembulua-cam.com/video/6LZokbKN7Ak/v-deo.htmlsi=eePT23hkQAPQ1SrG
Penjelasan struktur teologi Hindu
Semoga penjelasan guru gembul bisa menjadi acuan bagi masyarakat non hindu bali yang sering keliru berkomentar tentang umat hindu di Bali
ua-cam.com/video/6LZokbKN7Ak/v-deo.htmlsi=eePT23hkQAPQ1SrG
Penjelasan struktur teologi Hindu
Saya porang Bali. Saya sangat respek akan pencerahan yg Anda sampaikan. Jika semua orang punya pemahaman agama seperti Anda, saya yakin hidupbini akan aman, tentram dan damai. Terima kasih Guru Gembul 🙏
Guru gembul dak usah ngurusin agama orang..urusin agama guru gembul aja...anda dak boleh mengatakan salah!!! anda bukan Tuhan....biarkan agama kami berjalan selaras dgn Alam menjaga alam dan tdk mrmbuat onar dan tdk merasa agama kami merasa benar!!! agama kami sdh ada seblum agama anda...agama dan budaya kami sdh menyatu dari jaman sblum agama anda ada....biarkan kami spt apa berjalan yg jelas kami merasa minoritas tdk pernah merasa onar....bikin rusuh di NKRI ini
ua-cam.com/video/6LZokbKN7Ak/v-deo.htmlsi=eePT23hkQAPQ1SrG
Penjelasan struktur teologi Hindu
Sya kaharingan/Dayak pencerahan yg sgat luar biasa..jujur sya sbgai org kaharing bingung sebenar ny negara ini tidak mengakui agama lokal..apa salah kita ..kami org Dayak- Indonesia..
maaf, menurut saya sepertinya sudah terakomodasi dalam aliran kepercayaan. tapi maaf sekali lagi itu hanya pendapat saya
Guru gembul perlu belajar lebih banyak.lagi...maklum.beliau.agama mayoritas..ya enak saja cuap2..Agama Hindu.akomodatip..selalu menyerap.budaya lokal sepanjang tdk bertentangan dg Weda brow...
Beragama Hindu tidak harus menjadi.India...seperti kata2 bung Karno..demikian juga sdr2 muslim tdk harus menjadi Arab kan ?
Semoga guru .gembul meningkatkan ilmu perbandingan agamanya.
@@dadangmpu8126 bner kok... sudah dr 2017 lalu
Maaf, saya tinggal di kalimantan tengah, asli bali, sangat ingin mengenal kaharingan, dmn biasanya kita bisa menjumpai tradisi mereka? Saya sangat penasaran karena ada cerita yg blng tradisi kita mirip..
Betul gw setuju.. Kita udah lahir, memang berbeda beda,.jdi gak harus di paksa harus ini itu.. Yg penting kita hidup di satu negara yg merdeka dan satu bahasa indonesia.. Jd mau keyakinan berbeda asal tidak mengganggu silakan di lakukan.. Bhineka tunggal ika memeng cocok digunakan di indonesia sbgai pedoman
Saya Hindu... Saya cinta Saudara muslim yg berkomentar positif disini... ❤️Love u saudari2ku... inilah Indonesia ❤️❤️❤️
SETUJU 🙏
Tapi banyak semeton2 hindu bali yang marah2 ga jelas karena ga liat video cuman liat judul
Tentu saja. Mencintai sesama manusia & makhluk ciptaan Sang Pencipta itu adalah kewajiban. Hanya akidah kita saja yang membedakan. #indonesiasatusatuindonesia
Pelangi tidak akan indah bila hanya satu warna. Titik!!!
@@karnikarni5327 io
Sya bukan orang bali apalagi hindu tpi sya sgat kagum dgan orang" bali yg msih melestarikan budaya leluhur mereka sampai sekarang
@@agustiansaputra1265 bagaimana anda tahu klo, budaya leluhur itu salah, dan bagaimana anda tahu klo budaya luar itu benar.
@@agustiansaputra1265 ☪️oli
Lu kenapa cok dia ga ngehina pinter dikit nala
Lah dari kata katanya mau ngajak debat njir
Urus aja dirimu sendiri jangan mabuk baru bisa baca saja ...
terimksich guru Gembol,jika orang hebat,pinter,pandai atau orang berpendidikan tinggi seperti Anda bisa n bisa ceramah seperti ini itu sangat luar biasa padahal anda Islam,jika semua orang saling mengetahui adat istiadat suku atau agama lain dn saling memahami saya kira di Indonesia tdk akan pernah ada orang2 yg ribu mencemooh atau menghina adat suku tertentu,saya orang Bali n Hindu,senang setelah menonton Vidio anda,,ini seperti Vidio pencerahan ttg kedamaian untuk umat 🙏🙏🙏
ua-cam.com/video/6LZokbKN7Ak/v-deo.htmlsi=eePT23hkQAPQ1SrG
Penjelasan struktur teologi Hindu
Sy sbg muslim yg cinta NKRI dan cinta kearifan (kapitayan) lokal, sangat berterima kasih atas ulasan ini. Wujud sikap nyata.dr ayat lakum diinukum wa liyadiin. Bravo Bang.
ua-cam.com/video/6LZokbKN7Ak/v-deo.htmlsi=eePT23hkQAPQ1SrG
Penjelasan struktur teologi Hindu
luar biasa ini sudah mewakili kami yg dipaksa mengikuti kriteria dari ajaran dari bangsa semit/abraham. karena dibali yg utama adalah tingkah lakunya bukan sekedar teori tapi sdh menyatu agama dgn budayanya. terima kasih guru gembul
Saya bangga jadi penganut hindu...sy kurang setuju kalo agama tertentu dibahas oleh bukan pemeluknya...apalagi menjelek2 an..yg penting perbuatan kita selalu baik...tidak menyakiti..apalagi bikin rusuh...kayak bom bali....di bali bisa jadi barometer perdamaian dunia...malah ada tempat sembahyang 5 agama berdampingan...jaya bali...jaya indonesia...nkri harga mati
👍
Kita semua bangsa abraham/ibrahim/brahmana sama kita dan orang2 arab dan israel
Saya sebagai muslim juga sedang berusaha untuk mengcounter barisan Monas 212 agar jangan terlalu ekstrim... Semoga bisa damai lagi kehidupan bergama sebagaimana dulu
@@sudirainyoman6207 mantap bro.banggalah dgn apa yg kau anut.walau saya Kristen Karismatik yg fanatik saya sangat menghargai agama Hindu.
Biar si gembul dungu bin buluk gue yg urus.
Saya Islam sy nggk perduli orang Bali agama nya apa,yang sy tahu Bali itu Indonesia dan mereka itu saudara saya.
👍👍👍👍
Salam damai nusantara mas...🙏🙏🙏
Gak urus mau hindu mau budha urusan masing masing
@@wayanadebelia2865 salam damai NKRI saudaraku.🙏🙏
I like this!! Suka sama pernyataannya!
Pembahasan yang mencerahkan, saat ini perlu ada yang mengungkap hal ini.
Salam Rahayu
Org seperti anda pantas mndpt kn gelar Mentri Agama. Nusantara membutuhkan org Sperti anda untuk mencerdaskan Bangsa ini.Trimakasih
Terima kasih atas pencerahannya ,saya salut dgn anda umat muslim justru bisa memberi pencerahan positif tentang agama hindu bali yang saya anut,lebih tepat agama kami disebut hindu dharma,
Salam damai dari tanah Priangan
Masya Allah,, saya muslim tapi saya sangat bangga dengan tata cara hidup bermasyarakat nya ummat Hindu Dharma di Indonesia, sangat menjaga ucapan,,tindakan dan hati yang terangkum dalam Budhi, sebagaimana yang diajarkan oleh leluhur tanah jawa dri era Majapahit atau mungkin yang sebelumnya, dimana saat itu ada Pamomong Raja di tanah Jawa yang sangat Bijaksana dalam keluhuran Budhi yaitu Sabdo Palon Noyo Genggong, saya banyak belajar tentang ilmu bermuamallah sesama manusia dari ajaran Jawa karena juga selaras dengan ajaran Islam dalam melaksanakan Habluminannas, semoga kita ummat beragama di nusantara selalu dalam damai dan bersatu padu membangun Merah Putih, dalam bingkai Asih, Asah dan Asuh,
@@gurugembul loh jadi candi Borobudur itu buatan siapa guru? Katanya ini dibangun pada zaman raja Sulaiman. Lalu pernyataan guru tadi bilang lebih ke bangunan punya hindu
@@cahindo1449 ya kalo katanya katanya mah banyak. banyak juga yang bilang candi borobudur bikinan jin. hehehe. borobudur dibangun oleh seorang yang nicnamenya Gunadharma. di sekitar masa pemerintahan samaragrawira. mungkin selesai di era rakai Pikatan
@@gurugembul Emmm saran saya sih mungkin lebih tepatnya guru perlu dialog juga bersama Prof. Fahmi Basya soal candi itu. Sebab masukan dan ilmu dari orang lain juga penting guru untuk rujukan dan referensi. Siapa tahu episode selanjutnya bisa juga mengangkat tema Candi Borobudur supaya lebih membuka lagi pengetahuan dan wawasan kita menurut sumber dan bukti kuat daripada narasuber dan bukti2 yg lainnya, yah walaupun kita tidak tahu persis siapa, kapan dan apa yg menjadikan candi itu ada. Tolong ya guru.. bila masukan saya bisa dijadikan bahan selanjutnya ya saya ckup seneng..hehe
Mantap Pak Dan Apapun Itu Menurut Sejarah Tentang Ajaran Agama Hindu Kami Slalu Menerapkan Tiga Landasan Perbuatan (Tri Kaya Parisuda) yaitu Berfikir Yang Benar, Berkata Yang benar, Berbuat Yang Benar. Dan Knpa Sampai skarang Kami Umat Hindu Mempercayai Weda sebagai KITAB SUCI AGAMA HINDU Bahkan kami menerapkannya Didalam Hidup Kami Karna salah satunya Mengajarkan Bagaimana Cara Hidup Didunia Dengan Damai baik Dengan Berfikir, Berkata Dan Berbuat. Dan satu lagi Pak Bagi Kami Tuhan Itu Satu itupun Saya Tdak pernah melihat Tidak pernah Menyentuh Dan Wujudnyapun Kami tdak tau. Tapi kami Bisa merasakan bahwa Tuhanku Ada didalam Diriku dan semua Mahluk Hidup Yang Ada didunia ini. Terimakasih pak Sudah Mau mempelajari Agama Kami dan Mau memberi tau kepublik tentang Agama kami Walaupun Sensitif Dan saya Meminta maaf kalau ada yg berkata Kasar dan itu bkan mewakili dari agama kami itu munkin sekumpulan Oknum yang kurang pengetahuan karna Dikitab kita Tidak mengajarkan Menghapal Tapi Kitab Kami Mengajarkan Bagaimana Menerapkan Didalam Hidup Kami Tanpa Berkoar2🙏🙏🙏🙏🙏
makasih baraya atas pengertian dan dukungannya :) iya benar demikianlah apa yang saya pahami tentang Hindu, waktu saya ke Bali saya juga salah paham karena ngeliat ada orang dipinggir jalan penuh tato mukanya angker. pas disapa ternyatas sangat ramah dan hangat.
cara pandang saya tentang tato membuat saya berburuk sangka. jadi memang wajar juga sih jika saya diserang karena membahas hindu sedangkan saya berpeci
Kami percaya bahwa setiap agama itu mengajarkan kebaikan.
@@suarabumi9902
betul itu bro,,,tdk ada agama yg mengajarkan keburukan,,,tetapi manusianya yg banyak melanggar,,,
Bukan Masalah Menghafal atau ber koar2 dlsbnya tapi Spy lbh jelas lagi dlm Pemahaman arti isi Dan Tafsir Dan spy jangan so berkurang Penghafal Alquran krn d dlm Pengertian Menghafal terdapat isi Dan makna bahkan Tafsir bagaimana Alquran bisa menuntun Cara Kehidupan Dan hub nya antara Manusia Dan Manusia Dan Antara Manusia Dan Allah SWT nya.
Dan Pelestarian dimana Mana Juga MM HRS DAN PERLU BUKAN *CM ASAL MENGHAFAL DAN BERKOAR KOAR* !!!
m.detik.com/news/berita/d-2754548/2-wni-raih-juara-2-dan-3-mtq-internasional-di-arab-saudi
😃😃😃😃🤣😂🤣😂🤣🤣🤣
Terimakash Guru Gembul atas pencerahannya ini sangat bermanfaat tentu menambah wawasan , saya hindu sering menyimak pencerahan dari Guru tentang agama apapun itu bagi sy ini menambah pengetahuan dan membuka pikiran kita untuk saling memahami saling tolenansi sesama umat beragama yg berbeda" tapi tetap satu Bhineka Tunggal Ika suksma 🙏🙏🙏
Saya orang bali dan di chanel ini saya tercerahkan ttg agama yg ada di indonesaia termasuk agama saya sendiri🙏🏻
Salam damai nusantara🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Alhamdulillah saya beberapa kali berkunjung kebali, yg saya salut dgn orang bali mereka mampu mempertahankan budaya leluhur di tengah gempuran budaya asing. Salut untuk saudaraku orang bali
Terimakasih kawan memang gempuran budaya asing itu tangtangan terberat bagi budaya kita sendiri sama halnya seperti budaya Indonesia yg di gempur budaya asing banyak anak muda yg melupakan budaya nya sendiri karna perkembangan jaman🙏
Benar. Gempuran budaya asing seperti arab india eropa dan lain-lain sudah sangat luar biasa.
Saya agama Hindu/ guru Agama Hindu.saya bangga menjadi Hindu.sangat Damai.sejuk .toleran .
Banggalah menjadi HINDU.
Setahu sy setiap agama ada sekte-sektenya begitu pula hindu.mestinya u sebagai seorang akademisi konsultasikan dulu dgn akademisi Hindu atau agama yg lainnya baru cuap_cuap.mari kita bikin bumi ini damai kalau debat soal agama tak kan ada habisnya.maaf
Islam top markotop, tapi cakar2an sesama Islam.
Jika semua orang berpikiran seperti anda, niscaya indonesia akan menjadi negara maju. Salam rahayu dari kendari
Makasih dukungannya. Salam balik dari tanah priangan
sy sependapat dengan pendapa bapak2,,,
tapi sedikit saran,,,kalau sembahyang di pura jangan cuman ingat leluhurnya yg di bali,,,tp ingat juga leluhurnya orang sulawesi khususnya kendari,,,masa tinggal di kendari yg di agungkan orang di bali,,,banyak2 bersyukur juga sama leluhur di kendari,,
@@ghurabayangterasing6783 itu sudah pasti kawan.. leluhur kami awalnya orang bali tapi karena kebijakan transmigrasi maka kami pergi kemari.. kalo memang mau d tarik garis keturunan kami juga memiliki darah orang jawa.
Rahayu@@gurugembul
Mas Hindu Bali maupun Hindu Jawa itu Hindu Nusantara
Berfikir, berkata, berbuat yang baik. Cukup
Terserah agamanya apa, agama adalah untuk memperkuat keyakinan terhadap tuhan, bukan untuk memandang rendah penganut kepercayaan lain. Tdak ada manusia yang sempurna, yang memberi nama kepercayaan sehingga disebut agama adalah manusia. Pada intinya adalah tuhan itu 1 yg disebut dg banyak nama sesuai dg kepercayaannya, krn sesungguhnya tuhan acintya (tdk terjamah oleh akal pikiran manusia atau apapun)
Kitab, lontar, purana, injil, tripitaka, alquran, dan lainnya jangan dimaknai secara dangkal, tapi fahami esensinya, semua memiliki esensi ajaran kebaikan. Jangan ditelan mentah-mentah.
Untuk Saudara ku @guru gembul terimakasih sudah mencoba mengulas Agama Hindu. Kami orang hindu tdk akan marah saudara mengulas tentang hindu sesuai dg pemahaman saudara. Dan alangkah lebih bijaknya saudara sebelum mengulas tentang agama apapun cari juga pandangan dari agama tersebut tentunya dg orang yg memang berkompeten dan netral. Agar tdk ada kesan ataupun salah satu agama merasa tersudutkan.
Rahayu.
Om Shanti shanti shanti om
Semoga sll dalam keadaan damai.
Salam persaudaraan, dari kami di Bali.
Mantap pas.!!! Salam dari bali, bangli.!
Setuju bli
Ne mare ngeriiii....
Ne mare yoo
Setelah sy nonton ini,kok sy jdi merinding ya entah knapa,jarang² ada makhluk tuhan yg sprti guru gembul,pokoknya sy tdk bisa br kata² lgi,,sehat slalu ya guru dan pnjang umur...çanti 3X....👍🙏
aaa kenapa.... tapi makasih doanya
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..*
dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
Seseorang yg mampu menemukan kebenaran karna wawasan dan ilmu pengetahuannya yg tinggi, sehingga dari ketinggian itulah dapat melihat kebenaran dari agama hindu yg juga disebut dgn sanatana dharma top. . .
Muga muga guru gembul buat konten..tentang bidang pertanian...bisa membantu rakyat berbudi daya....pangan berdaulat..bisa swasembada...saya tunggu konten guru gembul...LBH berfaedah
Gue bangga jadi umat hindu,dan terlahir dibali....agama kami selalu terbuka. Semoga hindu tetap berthan hingga akhir jaman,salam damai
salam damai
Terbuka kok bnci islam ,,
Sadar gx c
Benci Para ulama islam,,
@@nazorirealme1148 adehh pernah kebali bos.. bibik wa masuk muslim.. spepupu wa muslim kmi tgl berdmpingan..baik2 saja..
@@nazorirealme1148 belum pernah ke Bali ?
Pemaparannya bagus, asal tetap berpedoman menghormati orang lain saya setuju dan Saya orang Bali memang kami adalah kebanyakan Pro Leluhur Budaya Bali yg pernah mengharumkan Nusantara pada jamannya, karena budaya leluhur Nusantara sebenarnya ya campuran budaya Dharma dan selalu fleksibel dan mendamaikan hati,,Rahayu
Sayangnya bnyk org Bali yg tdk mengetahui bhw sebagian besar org Bali bukanlah org Bali asli. Justru dari Jawa yakni turunan kerajaan Majapahit.. Kerajaan Kediri jg klo ga salah. Kita di Bali ini adlh meneruskan ajaran mereka.
Klo Bali asli beda lg. Contohnya di Trunyan salah satunya.
Kerangka dasar agama Hindu terdiri dari 3 bagian, yaitu tatwa (inti ajarannya), etika dan upacara. Ketiganya sama sama penting karena saling menjaga. Upacara Hindu di Indonesia dan India mungkin tampak beda, namun mereka adalah perwujudan dari tatwa (inti ajaran) yang sama. Dari sisi tatwa, umat Hindu dimanapun meyakini bahwa Tuhan itu mutlak dan melingkupi segalanya, dan manusia menyebut Tuhan dengan berbagai nama. Jadi kalau umat Hindu di Bali menyebut Tuhan dengan nama yang berbeda dengan umat Hindu di India, ini bukan karena agamanya Hindunya beda, tetapi karena ajaran Hindu memang memberi ruang untuk perbedaan tersebut. Ini dijelaskan melalui ayat Weda yang berbunyi Ekam Sat Viprah Bahuda Wadanti, yang artinya: Tuhan itu satu namun orang bijaksana menyebutnya dengan berbagai nama. Selain tatwa mengenai aspek ketuhanan, umat Hindu dimanapun meyakini adanya reinkarnasi, hukum karma, moksa, dan juga mengembangkan cinta kasih terhadap makhluk hidup, Tuhan dan leluhur.
🕉️ Swatiastu...🙏
Lot's of ♥️ to my all Balinese Hindu Brother & Sisters...🥰
I'm proud to be Sanatani Hindu 🚩
♥️ From Tripura , INDIA 😘
I hope to visit all Hindu Temples in Bali once in My life 😍
🕉️ Namah Shivaya...🚩
Bhai aj mene pheli bar kisi tiprasa ko hindu dharm se pyaar kate hu deka
Hindu Bali adalah Hindu nusantara', erat kaitannya adat dan budaya setempat, sangat universal dan memiliki makna yg hanya dimengerti oleh orang Bali 😇🙏
Hindu itu sinkritism
islam di Indonesia adlh islam Nusantara, lalu nanti budha, kristen, katholik di indonesia adlh budha, kristen dan katholik Nusantara. hehehe
@@badoger1 gk ada yg nama nya islam nusantara blokk, kalo islam ya makek budaya timur tengah sana, ajaran" nya juga
- Presiden RI, Soekarno -
"Kalau jadi Hindu jangan jadi orang India, kalau jadi Islam jangan jadi orang Arab, kalau jadi Kristen jangan jadi orang Yahudi, tetaplah jadi orang Indonesia dengan Adat-budaya Nusantara yang kaya raya ini".
Salam damai dari Bali 🙏
@@igededitayana8079 kristen dan yahudi itu padahal beda agama lho. gak ada negara yg namanya Republik Yahudi
Trimakasi sudah menjelaskan kepada orang" yg belum paham dan mengerti. . . .
Dan memberikan pengetahuan kepada orang" yg mendengar informasi yg salah, . .
makasih juga dukungannya
Kalo anda paham sepenuhnya ttg sejarah Hindu pasti ada yabg kurang dari video ini. Saya sarankan jika anda umat Hindu silahkan cek channel Hindu Times yang beneran paham ttg Hindu berdasarkan kitab suci Veda bukan atas dasar tafsiran pribadi semata. Saya banyak belajar cari channel Hindu Times . Dari sana baru saya paham ttg Hindu secara lengkap dan masuk akal tanpa harus menghina orang lain.
menonton sampai habis baru bisa menyerap semua intisari topik bahasan ini🙏
Bahasan informasi ini sudah membantu menyebarkan pemahaman kebudayaan Indonesia khususnya Hindu Bali yg memang harus dilakukan penelitian dan lebih mendalam tetapi bahasan ini sudah baik dan bermanfaat serta membuka sedikit cela informasi 👍
Semoga Indonesia semakin bersatu dan saling toleransi dalam kehidupan yg indah ini🙏
Sekali lagi terima kasih guru gembul🙏
Menarik juga ulasannya. Agama/Keyakinan/Kepercayaan pada dasarnya semua baik ketika diamalkan dalam kehidupan dan berakhir pada kebahagiaan dan ketentraman. Keyakinan lokal di Nusantara banyak mulai dari Sumatra, Jawa dengan Sunda Wiwitan, Kejawen (Ada Siwa Bhairawa, Tantra, Budhi) Bali dengan Hindu sampai ke seluruh Nusantara yang pernah saya ketahui, mungkin lebih banyak lagi. Berikan kesempatan ajaran2 lokal yang penuh dengan kearifan dan kemuliaan untuk berkembang tanpa dibatasi kriteria2 dari definisi Agama itu sendiri. Memberikan keberagaman yang sangat indah, adi luhung.. Semoga Indonesia selalu damai dan makmur.. 🇮🇩🇮🇩
Mantap ulasannya.
Saya orang Bali. Karakter orang Bali itu... Tidak peduli agamanya apa...
Kami hy lihat ini pd orang lain:
1. Pola pikirnya bgmn?
2. Gaya bicaranya bgmn?
3. Sikapnya bgmn?
Kalau bermanfaat utk sesama manusia dan semesta, kami bilang dia baik.
Kalau suka membuat rusuh... dan hy mengotori alam... Walaupun rajin sembahyang... Kami bilang, dia bukan orang baik.
Masalah benar salah, sorga neraka,... Itu keputusan Tuhan. Jadi, kami hy fokus berpikir yg baik, berkata yg baik, berbuat yg baik... Masalah hadiah atau hukuman, Tuhan sudah buat hukum karmaphala.
Karena itu, kami tidak pernah menghina agama lain atau mengatakan klo tradisi ini salah atau benar. Karena itu, bukan wewenang kami... Itu wewenang Tuhan melalui hukum karmaphala.
Biarlah manusia menuai perbuatannya sendiri sendiri melalui hukum yg dibuat Tuhan.
Masalah alam gaib... Kami, percaya... Hitam Putih milik Tuhan. Tidak ada yg paling disayang dan dibenci Tuhan, krn semua ciptaan Tuhan.
Jadi, kami memilih hidup harmonis saja... Klo bisa menolong... Yaa... Ditolong...
Kalau ga bisa... Yaa... Diam dan berdoa saja.
Kami tidak membenci setan, jin dsb... Kenapa?
Karena nasib ke depan kita tidak tau.... Kematian kita spt apa? Ya kan?
Yaa... Lebih baik berdamai, saling menghormati, saling menolong...
Banyak yg bilang, kami pemuja berhala / setan.
Hm... Itu kan dari luar yg dilihat orang (dari upacara dan susila) . Kami percaya, manusia tidak bisa hidup tanpa alam. Jadi, alam harus disayangi agar alam juga sayang sama kita.
Tahukah kita,,, bahwa setiap detik kita sering melihat yg buruk, mendengar berita buruk, berpikir, berkata dan berbuat yg tidak baik.... Artinya manusia sering memancarkan energi negatif ke semesta alam... Mengotori alam... Belum lg penebangan hutan, penggundulan gunung, buang sampah sembarangan, mengotori sungai... Bayangkan... Betapa byk sampah yg kita lepaskan ke semesta alam...
Maka, kami orang bali.. Rajin beryadnya dgn tujuan memancarkan cinta kasih,,, memohon kpd Tuhan dan semesta alam agar dimaafkan dan energi negatif ini bisa disomia (dinetralkan) shg harmonis/ damai kembali.
Tidak bisa dibayangkan apa yg terjadi.. Jika energi negatif ini dibiarkan numpuk dan tidak dibersihkan.... Wah... Alam bisa marah krn dikotori terus. Jika alam mengamuk... Habislah semua...
Yg menghina itu.. krn ga ngerti daleman yg rahasia (Tattwa di Bali.)
Bisa dicari di google Panca Sradha. Itulah keyakinan kami. Percaya dgn (1) Brahman (Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Dia yang Esa), (2) Atman (percikan Tuhan di dlm diri), (3) Karmaphala (hukum Keadilan Tuhan), (4) Reinkarnasi (kelahiran kembali), (5) Moksa
Dulu ada oknum yg menyodorkan sloka sloka... Yg katanya... Sy pasti masuk neraka... Krn sy Hindu. Lalu... Sy diminta utk membela diri dgn menyebutkan sloka Hindu yg mendukung.
Hm... Kalau kami... Ga perduli... Mau hafal berapa buku... Kami hy melihat prakteknya saja...
Orang yg byk teori tapi praktek nol... Kami bilang dia masih belog/ Org baru belajar... Jadi... Biasalah norak.... kaya anak kecil, pamer dan pengen dipuji klo dia benar dan paling hebat...
Yg penting niat pikirannya.
Kalau niatnya Kebenaran dan kebaikan, maka akan ketemu keselamatan.
Jika niatnya keserakahan, ego, nafsu... Akan ketemu kehancuran.
Tidak peduli agamanya apa... Karena kita terbuat dari energi yg sama.
Yang berkomunikasi dgn alam adl energi kita (energi yg terpancar dr pikiran, perkataan, perbuatan dan perasaan) ... Bukan agama kita.
Saat kita positif... Maka Alam memancarkan energi kebahagiaan, keharmonisan, cinta kasih. Karena apa yg kita beri akan kembali.
Saat kita berpikir, berkata dan berbuat yg menyakiti, menimbulkan kesedihan, kesengsaraan, kesakitan .... Maka energi ini menjadi sampah dan mengotori alam... maka energi negatif ini akan dikembalikan lg kpd manusia yg dpt memberikan kesedihan dan kesengsaraan jg.
Begitulah ka... Kira kira orang bali. Kita semua saudara, sama sama diciptakan Tuhan. Yuk.... Damai aja... Harmonis aja... Klo damai kan tenang ka.... Terimakasih.
Kalau gitu, kita tak perlu beragama. Cukup belajar budi pekerti umum, adab dan kesopanan etik..
Agama adat budaya.. pikiran yg salah kalau berkata tidak perlu belajar agama.
Berilmu harus beragama, beragama juga harus berilmu..
Baik untukku, belum tentu baik untukmu
Benar menurutku, belum tentu benar menurutmu
Begitulah dunia berjalan, pasti akan selalu ada perbedaan. Manusia hanya bisa berusaha berbuat baik, burukpun pasti ada pembenaran.
Baik menurut individu, belum tentu baik untuk kelompok, baik untuk kelompok belum tentu baik untuk kelompok lainnya.
Lantas bagaimana kebenaran yg absolut? Yg tau hanya tuhan, dan kita bukan tuhan. Masih ada ego merasa benar sebagai manusia
nuhun baraya tambahan sudut pandangnya
Agama menurut kami adl tuntunan hidup. Mau agama apa, itu pilihan. Yang penting... Dengan melaksanakannya..
Kita menjadi lebih baik dan harmoni, ....
Hubungan dengan Tuhan adl hubungan pribadi... Melihat ke dalam diri... Belajar merasa... Dan mengenal diri. Perlu kerendahan hati utk mau mendengar dan belajar.
Terimakasih.. Salam kasih dan damai dari saya yg Katolik
Maaf sebelumnya saya orang Bali kadang sedih kalo ada orang luar yang datang ke Bali tetapi tidak pernah mengikuti aturan di Bali,,terkadang disana saya sangat sedih,,,,tetapi saya senang banget Abang udah mau membahas agama saya sukses terus bang
Hindu itu memeliki satu tuhan yaitu ida sang hyang widhi wasa ,tapi orang bijan sana menyebut dengn banyak nma, agama hindu agama tertua , klau hindu bukan agama ,kenama saya baru deger saat ini kenapa gk dari dulu, yg namanya dharma adalah salah satu daras agama itu, trimakasih 🙏
Memang padahal bali hidup dari budayanya pariwisata bertahan karena lestarinya budaya
ya apalagi di seminyak...banyak bule2 gay hedon..wkwk
Dia ini menghina hindu goublok. Cang nak bali cai saje nak bali ne???
@@gexshudamma1262 menghina engken mbok ?
Bener banget nih penjelasanny.
Hindu di Bali itu memang merupakah hasil proses akulturasi hindu india dan budaya bali. Filsafat2nya dicampur dengan adat istiadat bali (sebelum mengenal ajaran agama). Makasi penjelasannya !
saya Bangga terlahir jadi hindu dan semoga hindu semakin berkembang juga bukan hanya dibali tetapi didaerahlainnya. astungkara. suksma pak gembul🙏🏻
Di daerah gua banyak orang hindu
@@Oddie_van_halen kamu sendiri?
@@arikcna maksud ?
@@Oddie_van_halen kamu sendiri hindu atau bukan kak?
@@arikcna gua bukan Hindu
Aku terlahir dri 2 budaya dan agama.ibuku muslim bapaku hindu bali. astungkare aku di lahirkan dngn penuh kedamaian dlm 2 agama yng berbeda kluarga kami rukun dan sling mnghargai.kami ttp terlahir mnjadi orng indonesia dngn adat dan budaya yang indah. Appun agamamu kita ttp berdarah indonesia
Ini hebat saling menghargai
Sama kak
Tridatu😀terus kamu ikut siapa
@@salmanalfarizi7780 hindu..lihat nma"a boss..
@@pandedarmaputra ppkm pusing
Pak saya salut sama bapak, dengan prespektif dan pengetahuan bapak,bapak menyampaikan ringkasan materi yang berat namun netral sehingga dapat di cerna dengan baik dengan kepala dingin,semoga bapak di panjangken terus umurnya agar dapat terus mengamalkan knowledge bapak terhadap generasi penerus 🙏
Terimakasih ulasannya, ini kontem yg benar2 berbobot, karena memang sebenarnya Hindhu Bali itu adalah agama Tirtha, bukan Hindhu India dan jelas sangat2 berbeda, kitab suci kami adalah berdasarkan Lontar yg sudah sesuai dengan Weda Sruti & Smrti dan akulturasi dari budaya lokal. Sebenarnya kepercayaan2 lokal ini hg harus di apresiasi oleh pemerintah sebagai kekayaan budaya, bukan seperti sekarang yg sedikit2 di benturkan dengan agama sehingga secara tidak langsung kepercayaan2 lokal ini perlahan mulai punah
Om Swastyastu. Jeg...ini dia komentar paling pas
Setuju, Kami Hindu bali merupakan korban politik yang terpaksa mengikuti aturan demi diakui sebagai sebuah agama. Terimaksih kepada para sesepuh Bali yang telah berjuang menguras pemikiran dan mteri untuk memperjuangkan kepercayaan suci leluhur Kami dalam balutan sebuah nama agama.
❤
KEBENARAN ITU HANYA ADA SATU, sedangkan agama dan sekte itu terlalu banyak ada di dunia ini. Maka dari itu, carilah agama mana yang terbukti benar!
kalian itu harusnya menyembah toilet dan sapi seperti saudara kalian di india. itu baru hindu yang benar 👍
Ko pu hindu mana
@@memojirangibran7976anda mungkin mending jadi teroris atau pembunuh seperti diluar negeri sana
Saya orang bali asli hindu bali asli tak masalah yg kita anut agamanya apa yg penting kita rukun satu sama lain mari kita duduk berdampingan semua agama tetap harmonis toh yg kita sembah hanya satu tuhan yg maha Kuasa. Semoga kita selalu tetap harmonis.SALAM DAMAI SELALU.
Homtuastiastu..
Salam damai
Ya bagus...biar saudara2 kita non Hindu tahu...kalau Hindu Bali...Hindu yg bener2 Hindu Nusantara...salam damai🙏🙏🙏
Nuhun
Ajik Putu agar nambah wawasan ttg Hindu mending tonton channel Hindu Times. Daripada nonton di channel bukan Hindu punya. mohon maaf agar ga misleading dalam penjelasan. Kalo kita nonton Hindu bukan di channel Hindu malah akan bingung karena bukan penjelasan dari Guru Kerohanian atau Acarya yang dapat dipercaya yang seharusnya menyampaikan pesan2 rohani. Mohon maaf nih sama si yang punya konten. 🙏🏻
@@nyawnyawmiaw6444 suksma🙏
Maaf bukan sy mempelajari..sy hany menyampaikan pesan..biar kita bangsa Indonesia tidak saling menghujat antar umat beragama yg ad di Indonesia...alangkah baiknya kita rukun antar umat beragama..🙏🙏🙏
Ajik Putu ampure niki jik, pendapat tyang kalo niki kayak gini videonya sama aja nike tyang bilang mengadu domba umat Hindu. Karena ap?? Utk ap dibahas bedanya umat Hindu di seluruh dunia?? Toh jatuhnya sama berdoa ke temple/pura. Baca kitab suci Veda jelas nike dasar hukum agama Hindu. Ampure bukan tyang menggurui. Hindu itu Universal dan bisa masuk ke semua aspek budaya di seluruh dunia. Hanya saja manusianya yang berikan julukan Hindu Bali, Kejawen, dsb. Padahal sama Hindu. Tyang kasi contoh analogi seperti pohon mangga. Mangga banyak jenisnya, mangga harum manis, poh lalu jiwe, dsb. Nah nike kan tetep mangga cuma beda jenis manten. Ini non Hindu yang mereka ga paham ttg Hindu. Tapi seolah2 tahu. Seperti contoh video di atas ga ada dasar hukumnya dia bilang gtu. Kalo tyang pribadi ga masalah Hindu apapun asalkan sesuai dgn hukum negara yang berlaku. Yang jelas Hindu sudah lengkap. Kitab suci punya, Tuhan punya, Orang Suci punya, Acarya/Guru Kerohanian punya, nama suci Tuhan punya. Apalagi yang kurang dari Hindu?? Sejujurnya Hindu ga mau mempermasalahkan agama lain atau lebih tepatnya Hindu TIDAK SUKA DAN TIDAK MAU TAU TENTANG AGAMA LAIN. Hindu ga suka hina agama lain. Yang rusak itu oknumnya bukan ajarannya. Tyang sebagai Pemuda Hindu bangga menjadi bagian Hindu!!! Dan akan meluruskan jika ada yang berani mengatakan Hindu bukan agama dsb. Karena jika topik yang berhubungan dgn agama sangat riskan dan sensitif. Hati2 nike berbau provokatif sampe buktinya komen ajik seperti niki. Tyang juga ga mau NKRI pecah karena ada yang mau provokasi karena hanya masalah agama dan budaya. Suksma
Ajik Putu ua-cam.com/video/gtd7kq_8QM8/v-deo.html
Silahkan tonton ya jik
Judulnya menarik, isinya lebih menarik, memahami sejarah ini seharusnya membuat kita orang Bali lebih bangga akan tradisi kita dan semakin bersemangat untuk menjaganya
di video ini tiba tiba dipenuhi komentar dari warga bali. saya harap video ini tidak menista apapun
Sepertinya karena viral postingan di facebook
Mungkin karena isu ini lagi sensitif di Indonesia, jdi sedikit saja ada pembahasan mengenai agama lain dapat menyebabkan salah paham, kalau saya sendiri merasa ini sebagai tambahan ilmu pengetahuan mengenai kepercayaan di Bali
@@gurugembul nyuwun ngapunten kang.... Lebih baik kalau mau membahas tentang agama Hindu seperti ini dengan orang orang seperti PHDI/Orang Suci Hindu Bali.........🙏
@@agungchandra4489 maunya sih hehe tapi belum punya akses
Itulah hebatnya Hindu yang bisa beradaptasi sesuai dengan tempat waktu dan keadaan(Desa, kala Patra) tetapi tidak bertentangan dengan yang di tempat lain. Yang hanya dipahami oleh kami orang Hindu sendiri. Kami bangga jadi Hindu.🙏
Biar lokal yg penting GK pernah bekin reseh d nkri
Hindu di Bali datangnya dari India ribuan tahun lalu, dan berevolusi mengikuti perkembangan zaman pas perkembangan zaman kerajaan hindu buddha di nusantara yg dipengaruhi dengan budaya2 dan nilai adat Austronesia lokal
Saya suku bali agama hindu tksh pda.guru gempul saya sangat tercerahkan Bila perlu guru sering2 ke bali untuk memberikan peñcerahan 🙏
Mantap bang penjelasannya. Memang apa yg disebut Hindu sekarang sesungguhnya adalah jalan Dharma. Dharma memiliki makna yg lebih luas daripada agama. 🙏🙏🙏
nuhun dukungannya
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..*
dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
Hundu itu seperti air menyesuaikan diri seperti tempatnya, tidak pernah protes dengan wadah yg dia tempati, dengan filsafat weda Hindu selalu damai walaupun dimana berada, salam damai Hindu Nusantara, Rahayu 🙏
Salam damai, saya hindu dibali, disini saya berdampingan dengan warga muslim dan sangat damai 🙏
Di jawa barat Muslim menyebut Allah juga dengan sebutan "Sang Hyang Widhi"
Gw lbh respek ama hindu indonesia di banding agama sebelah, krna hindu indonesia cenderung adem dgn islam 🤞
Saya setuju dgn saudara
pertahankan kak 🙏🏽.
@@zhakimel kalo orang jawa itu memang menyebut TUHAN itu sanghyang widhi, sanghyang wenang, sanghyang tunggal, dan gusti pengeran
Pemahaman, wawasan dan theology anda sangat luas pak ..diperlukan guru guru seperti ini..yg penuh dengan kesadaran
Saya salut dgn anda..Kesadaran seperti ini memang jarang yg bangkit
Mantap pencerahannya 👍👍👍
Sy jg muslim,tapi sy sngt mengapresiasi logika chanel ini,salaaam,bawalah kedamaian bg seluruh alam,. Yg akn kmbali pd kita adlh perbuatan kita,apapun agama kita !
apapun agama nya indonesia harus bersatu dan toleransi, beda kebenaran tidak apa2 tapi harus satu dalam kebaikan
Gua sih gila fans berat dah sama Guru bembul, pemikiran nya sama wawasanya mantap👍gua Kristen aja suka, ini yg cocok jdi Guru Agama, ustadz karna materinya Real Agama bedah Agama 👍bukan lulusan Agama tpi ceramah nya, bermotif duniawi hahahaha👍 lanjutkan Guru bembul🔥🔥
"BALI" PULAUKU
AGAMAKU "HINDU"
TEMPAT SEMBAHYANGKU "PURA"
TUHANKU "IDA SANG HYANG WIDI WASA"
SALAMKU "OM SWASTYASTU"
SALAM DAMAI SAUDARAKU INDONESAI🙏
Mantap👍
Kitap suci nya apa
Kitab suci agama hindu itu weda om🙏
@@papalinupalinupapa4478 kitap sucinya WEDA
@@papalinupalinupapa4478 weda
luar biasa,
saya Hindu di Bali, bagi saya sendiri sangat sulit memahami Hindu sebagai sebuah agama, di persekolahan Hindu diajarkan sangat "klise" tapi setelah saya semakin dewasa saya semakin paham bahwa Hindu sebenarnya sebuah keyakinan, bahkan Hindu di Bali juga banyak jenisnya, saya sendiri lebih ke Hindu Siwa
saya salut abangnya yg non Hindu paham mengenai filosofi ini
Berati kalau Hindu Siwa, anda lebih condong ke ajaran dari Hindu india.. Karena di bali kita tidak mengenal dengan yang namanya sekte Siwa, sekte hare Kresna dll.. Dibali saya rasa lebih universal dengan Sebutan ida sang Hyang Widi Wasa.. Saya setuju dengan guru gembul, dibali yang ada ajaran lokal ( agama tirta) tapi karena kebijakan pemerintah kita harus menyebut nama agama kita Hindu.. Sedangkan dari segi upacara dan upakara sangat jauh berbeda dengan india
Agama Artinya kebenaran sejati yg utama dari Tuhan" Umat Hindu dg Kitab Suci nya Weda adalah Kebenaran Sejati di Sebut sanatana Dharma🙏
Aku hindu tapi aku selalu memberi uang ke kotak amal di masjid ,hindu dan Islam ❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Aku muslim pernah merantau di Bali. Toleransinya tinggi banget.
Sama
sama sama saling jaga keadilan dan saling meringan kan beban kehidupan ,soal iman biyar tuhan yg mnghakimi kita nanti setelah mati
Intinya manusia itu ada yang mencipta. Aku islam kita ini manusia yang di ridhoi di kasihi.
@@m.yusronzahidi2230 äääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääääää
Tidak perduli mau hindu, mau islam, mau kristen, mau katolik, mau animisme, yg terpenting berlakulah dgn baik terhadap sesama manusia dan apa yg ada di alam semesta.
Betul sekali...yg penting perbuatannya
...
Setuju bro, Jangan sampai kejadian yang seperti ini.. miris
ua-cam.com/video/FcSrNC4vAD8/v-deo.html
Bagai mana akan baik kalau agamanya ga bener paul
@@pahrurojiroji1180 yg gak bener itu bukan agamanya, tapi manusianya. Masalah bener apa gaknya hanya tuhan yg tau. Maka itu kita harus menjaga toleransi antar umat beragama, saling menghormati dan menghargai satu sama yg lainya.
Saya sangat setuju bro
Suksma Guru Gembul, seandainya saja lbh banyak orang yg memiliki pengetahuan dan kesadaran seperti GG negeri kita akan maju dan damai
Dharma itu luas,,,, walaupun agama lain krtyanya .. Santun sopan tutur dan prilakunya . Perbuatannya maka di katakan darma/dharme. Walau mengatakan ber agama hindhu menyimpang kretya diatas maka dikatan adarma. Darma bukan meliat identas yg diliat tpi arah pribadinya. Mantap mas gebul semoga selalu memberi pencerahan
Hindu dibali itu lekat dengan budaya nusantara. Seperti "Soekarno"ucapkan : bila beragama hindu jangan keindia indiaan. Begitu kurang lebih🙏
kalau muslim jgan ke arab-araban.
kurang lebih seperti itu.. yg saya dengar.. tetap lah menjadi agam di nusantara (INDONESIA)
@@baguswirachanel2089 aku rasa tetap ga bisa bro. Karena agama punya caranya sendiri2... kalo hindu itu sama maka ga ada hindu bali atau hindu india. Yang ada adalah kalian hindu. Sama dengan Islam... mau seperti apa dan bagaimana pun, tetap aku muslim... mau dari negara mana pun kalo muslim ya muslim... seperti halnya kristen... ga mungkin kristen suruh makan nasi karena d perayaannya makan roti...
@@aditiaputrakurniawan7173 Sebenarnya bisa aja di gereja perjamuannya pake nasi/ketela dgn teh sesuai budaya lokal, tp karna yg ngebawain pengajaran Kristen ke sini adalah org Eropa dan sdh terlanjur melekat kebiasaan yg dibawa dri sana, jadi agak susah diubah.
Yg gini nih baru pemersatu bangsa..🙏 tokoh agama yg baik..
Kalauuu agama india dan di bali bedaaa? Hindu di bali bawaa ajarann apaa
@@dyahswandewi7886 ajaran lokall Trilogis, yakni hubungan antara Tuhan, manusia dan Alam.
@@dyahswandewi7886 Hindu adalah agama yang Universal. Hindu akan menyatu dengan tradisi dan budaya dimana penganutnya berada. Dalam Hindu tidak ada keharusan untuk memuja Tuhan menggunakan bahasa Sansekerta ataupun Bahasa Bali Kawi. Tuhan Maha Tahu, Beliau dapat mengerti segala bahasa, karena beliaulah Sang Maha Pencipta. Dan bukan bahasalah yang utama untuk dapat terfokus dan mencapai Tuhan tapi hati,jiwa dan pikiran yang suci, yang merupakan landasan utama untuk dapat terfokus dan mencapai Tuhan ketika memuja-Nya.
Hindu adalah agama yang Seni. Secara sederhananya seni dapat diartikan sebagai hasil ciptaan atau buah dari pikiran dan perasaan manusia yang diungkapan dalam wujud /bentuk, suara dll. Yang dapat memberikan kebahagiaan hati dan hidup. Maka dari itu melalui karya seni seperti patung atau yang lainnya, umat Hindu mencurahkan keyakinan dan perasaannya kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Melalui karya seni ini, umat Hindu lebih berkonsentrasi memuja kebesaran Tuhan yang tanpa batas dan lebih berkonsentrasi memuja Tuhan yang tak terwujud, tak terpikirkan dan tak terbayangkan oleh pikiran manusia yang terbatas ini.
Jika diambil contoh dalam kehidupan sehari-hari. Ketika kita menjalin hubungan jarak jauh dengan pasangan. Tentu kita tidak akan mampu untuk melihatnya secara langsung sehingga kita akan meluapkan dan mengungkapkan rasa cinta kita misalnya melalui fotonya. Lantas apakah itu artinya kita mencintai sebuah foto? tentu TIDAK. Itu karena keterbatasan kita untuk dapat melihatnya secara langsung sehingga foto menjadi media/perantara kita untuk dapat merasa lebih dekat dengannya.
Maka Seperti itulah, akibat dari keterbatasan manusia yang tak mampu membayangkan wujud Tuhan ketika hendak memuja-Nya. Diwujudkanlah Tuhan dalam sebuah karya seni seperti Patung. Dan saat sembahyang ketika umat Hindu terlihat sedang memuja Patung. Dalam hati terdalam mereka tidaklah berkata “Oh patung…” tapi dalam hati mereka yang disebut adalah Tuhan.
Jadi patung adalah sebagai media pemujaan, sebagai alat konsentrasi untuk mencurahkan segala perhatian,pikiran dan puja-puji umat Hindu kepada Tuhan.
Hindu mirip kejawen
Gw lbh respek ama hindu indonesia di banding agama sebelah, krna hindu indonesia cenderung adem dgn islam 🤞
Kami di Bali di beberapa tempat masih memegang teguh peradaban Tirta yg Guru maksud. sehat selalu guru.salam hormat dari Bali...
apakah dipegunungan? salam balik dari tanah priangan :)
@@gurugembul Ya di pegunungan cempaga .sidatapa .tenganan.dll..
Rahayu
Guru Gembul selalu mencerdaskan atas dasar fakta dan data.
Saya minta terus eksis pak GG. Supaya bangsa ini tercerahkan dan makin kokoh semakin cerdas❤
Agama adalah siatu keyakinan indipidu.kalao yg saya yakini seperti ini dan ini membuat says nyaman dan damae.ini warisan leluhir kami yg harus di sukuri
Kalau saudaraku HINDU jadilah HINDU BALI ❤️🙏
saya Hindu yang gemar mempelajari sejarah, sangat senang ada orang lain yang mengulas Hindu di Bali dengan benar...salut untuk mu Pak.
makasih dukungannya
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..*
dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
Mantap pak Haji.....sy sebagai orang penganut Hindu Bali....salut dgn apa yang pak haji sampaikn itu lah yang kami dapatkan turun temurun dari leluhur kami.......kalau bukan kita sbg orang bali/nusantara yg mempertahankn/melestarikan budaya,adat dn ajaran leluhur terus siapa lagi, Bali bukan India......
Makasih Baraya atas dukungannya . Ya semoga identitas Indonesia tidak terus tergerus
@@gurugembul *Hindu* itu kitab sucinya *Weda,* berasal dari kata *Vid* yang artinya *Pengetahuan,* jadi pada dasarnya segala sesuatu yang merupakan sumber pengetahuan itu adalah pedoman hidup bagi orang *Hindu..*
dan di salah satu kitab *Hindu* ada dikatakan "jalan manapun yang kau tempuh untuk menuju *Tuhan,* semua akan Ia terima", jadi pada dasarnya *Hindu* meyakini bahwa semua orang, semua makhluk itu adalah *Hindu,* hanya saja mereka memiliki jalan atau cara mereka sendiri untuk menuju pada *Tuhan, Hindu* itu di ibaratkan seperti sebuah pohon dimana batang dan rantingnya itu adalah agama, ras, suku, budaya dan lain sebagainya, yang semuanya berasal dari satu sumber dan akan kembali menjadi satu sumber, jadi *Hindu* itu memelihara budaya bukan menunggalkan budaya, karna perbedaan itu indah..
Ikut menyimak utuh sampai selesai. Tadinya sempat khawatir, ini video menyulut perpecahan, ternyata menyecerahkan. Kearifan lokal, jangan pernah disingkirkan. Salam hikmah, tuan guru
Persamaan Hindu Bali dan India adalah sama2 sumbernya dari Kitab Suci Weda👍🙏 lalu perbedaan nya adalah Tradisi dan kebudayaan ke Agamaan nya " Sebab menyesuaikan dg situasi dan kondisi 🙏 ibaratkan ilmu Fisika Internasional namun Kebudayaan nya atau teknologi nya beraneka ragam🙏
Ajaran Hindu (disebut Sanata Dharma) itu baru bisa dipahami dgn hati nurani...ajaran bagi jiwa2 yg tercerahkan...
sy muslim
dan tmen tmen yg bragama hindu adalah saudara saya 👍
agama yg paling toleransi trhadap agama laen adalah hindu👍
Jadi Islam agama yg tidak toleran gitu??
@@chanelhasanah743 toleran bangetlah 👍
mksud sy agama slaen islam yg toleran itu hindu
Telor asin kaleeee
@@wiradmadjasupono7076 iya faham bro👍
itu yg kmu mksud hindu di mana??
sy yg sy mksud adalah hindu yg di indonesia
mungkin mksudmu hindu di india ya??
hindu di india dan di indonesia ya adalah 2 agama yg berbeda 👍
@@wiradmadjasupono7076 mereka memanglah hindu, tapi tidak seperti hindu di nusantara yg jiwa toleransinya masih kuat
Terimakasih sudah memberikan pencerahan, selama ini saya ngulik2 penyebabnya kenapa hindu di nusantara dan india saling berlainan. Akhirnya dapat penerangan.
Saya hindu jawa, rahayu.
Luthfan Ardiansyah sebenernya tidak ada yang berbeda kalo dari segi ajaran kitab suci, orang suci dan juga Tuhannya. Hindu itu sudah lengkap. Ibarat pohon mangga. Pohon mangga sudah lengkap dari daun, batang, buah, bunga, sampai akar. Namun yang membuat beda adalah jenisnya saja. Dengan kata lain Hindu sudah punya Tuhan(lengkap namaNYA, tempat Beliau, kegiatan Beliau), kitab suci, Guru Kerohanian (Acarya), orang suci(Rsi), Upacara, Filsafat, Susila. Dan sangat disayangkan jika ada yang sampai keluar dari Hindu. Hanya saja disini yang membedakan adalah budaya(lokal jenius) dari masing2 negara dan daerahnya. Maka dari itu Hindu disebut Universal dan fleksibel karena bisa masuk ke dalam budaya apapun di dunia. Nama Hindu Bali, India, Jawa dsb itu hanya julukan saja. Seperti contoh di atas, jenis buah mangga banyak seperti Mangga harum manis, Mangga Heni dsb. Tapi tetap klasifikasinya itu Mangga bukan?? Jadi kalo kita tarik global dan secara netral Hindu semuanya sama. Yang buat beda hanyalah budaya lokalnya saja. Rahayu.
Saya orang bali pak guru, dan denger video ini jadi merasakan hal masuk akal diluar agama saya dan juga dihargai.. rahayu
"om swastiastu"
Pada dasarnya semua agama itu sama ,karena tidak ada agama yg mengajarkan keburukan ,semua agama mengajarkan kita untuk selalu berbuat kebaikan kepada seluruh mahkluk hidup.
"om santih,santih,santih om
Dan Umat Radikal tidak mau menyamakan itu
@@singletruth7677 umat radikal itu umat yg setiap menyebarkan agama nya selalu pura pura mencari rempah rempah, berjual beli lalu menguasai dan menjajah suatu negeri sampai memaksa pribumi untuk memeluk agama mereka, dan hampir semua negara di jajah oleh agama itu lalu banyak pribumi penghianat yg merubah agama nya jadi agama penjajah
Bahkan sejarah mencatat pembunuhan paling banyak adalah dari mereka setiap menjajah suatu negeri termasuk Indonesia
@@singletruth7677 dan umat radikal itu umat yg setiap menyebarkan agama nya selalu pura pura mencari rempah rempah, berjual beli lalu menguasai dan menjajah suatu negeri sampai memaksa pribumi untuk memeluk agama mereka, dan hampir semua negara di jajah oleh agama itu lalu banyak pribumi penghianat yg merubah agama nya jadi agama penjajah
Bahkan sejarah mencatat pembunuhan paling banyak adalah dari mereka setiap menjajah suatu negeri termasuk Indonesia
I
dan umat radikal adalah satu satunya agama yg punya sales agama (ada tenaga pemasarannya wkwkwk) dan itu ada sekolah dan pelajarannya wkwkwk agama punya sales cok maksa lagi klo gak kasih permen atau mie kardus wkwkwk
I
ngikut copas yg diatas aja gw mah... bye BARUN
@@chandykaherlambang1023 ua-cam.com/video/WY64GFDSjHk/v-deo.html
@Single Truth... Konten ini penuh dengan ilmu, penuh dengan informasi berbobot yg sangat patut untuk direnungkan, kenapa komentar anda tendensius? Kami tdk tau siapa yg anda maksud dengan Umat Radikal tapi kami yakin anda tau siapa yang anda maksud....berhati2lah dalam berucap, untuk mu agama/kepercayaan mu untuk ku agama/kepercayaan ku...
Saya tidak menganggap pak guru membela atau pun menyinggung suatu agama. Saya sebagai Hindu juga tercerahkan oleh anda yg bahkan non Hindu. Sesekali harusnya pak guru di undang ke forum forum atau tv untuk memberika ilmu yg logis dan mencerahkan seperti ini. Paling setuju pada bagian ketika pak guru blng soal agama lokal. Saya dari dulu sudah menyadari bahwa saya bukan Hindu, tp adalah Bali, karena saya dalam hidup lebih menjalankan apa dulu dilakukan leluhur saya, kakek saya punya banyak lontar dengan tulisan kejawen, yg sampe sekarang tidak bisa saya baca, namun menceritakan silsilah asal usul keluarga. Jd saya sangat setuju dengan pernyataan lokal yg disampaikan, kemudian bagi saya, tidak masalah km memeluk agama apa, km berteman dengan siapapun, dan apapun yg km lakukan, asal jgn lupa jati diri dari mana kamu berasal. Terima kasih pak guru.
Bijaksana
wah kalo tv bisa menimbulkan polemik...
Kalo dibawa ke televisi, tidak semua mampu menyerap apa yang disampaikan. Nanti bisa memicu multitafsir. Potensinya masih tidak meyakinkan.
@@ar-k.5148 iya juga sih ya.. pemikiran orang kita gak pernah tau, ada yg terbuka ada yg berpikir sempit. Yah apapun itu, manusia sama, semoga semua diberikan kedamaian.
@@ayulestarini5372 jawa dan bali satu nenek moyang...salam dari solo jawa tengah...
Saya hindu bali ,trimakasih atas ceramahnya,agama itu semua sama mengajarkan kebaikan,dan saya bangga manganut agama leluhur nusantara.
Keyakinan saya Panca Sradha itulah yang mengikat dan mempersamakan 'nilai-nilai' hindu itu. Begitu luas dan beraneka tapi 'nilai' hindu yang ada di Indonesia berasal dari kitab suci wedha. Coba lihat siapa yang membawa 'nilai agama hindu' ke Nusantara? Resi Markandiye, Resi Agastia, Mpu Kuturan dan mungkin yang lainnya, setelah tiba di Nusantara melihat kebudayaan setempat maka disesuaikan dengan kebudayaan dianut orang-orang setempat. Apakah mungkin Resi Mardiye, Agastia dan Mpu Kuturan tidak membaca Wedha dengan baik? Pikiiran beliau tanpa analisa? Tidak mau memaksa masyarakat agar menerima secara mentah. Dalami nilai-nilai kebenaran yang 'hakiki' telah tertanamkan dan memang berbeda kulitnya tapi INTI dan nilainya sama. Jadi saya sebagai orang hindu ada di Bali (Hindu Nusantara) atau apakah namanya, tetap mengaku jadi orang hindu.
Terima kasih banyak kepada pak Guru Gembul atas penjelasannya mengenai Hindu, Budha dan sejarahnya. Hidup Bali..Bali yang indah, lestari. Orang orangnya yang toleran. Hidup Bali... selalu 🙏🌺❤️
Saya hindu... satu point saja.. KITA SAMOA BASODARA...
Ini bahas apa ya ? Nanya
kenapa berbeda? karena hindu itu fleksibel, tidak harus sama dan setiap tempat itu memiliki budayanya masing2 tapi tujuanya satu yaitu moksa,
salam shanti
Istilahnya Desa Kala Patra
Benarrrrr
Betul hindu dibali sudah berkolaborasi dengan adat setiadat.🙏
Sungguh sangat menghargai warisan leluhur🙏
Di bali ini hindu yang nusantara
Goood
Saya suka guru gembul. Perspektif nya holistik dengan pendekatan kesejarahan. Membuat viewers bisa berpikir runtut dan logis. Good luck 👍
Kalau Indonesia mayoritas Hindu pasti damai tidak ada melakukan kekerasan
Apapun agamanya yang penting bisa hidup harmonis, bisa hidup rukun n damai. Harmoni dalam perbedaan itu indah.
Ya sebenernya agama ,masalah keyakinan gak perlu diributkan , yg paling penting di musim virus ini yaitu
Ada beras ,minyak goreng dan telor , jaga tetap prokes . jangan dulu bepergian ke lain pulau , Krn serangan virus tahap awal kadang2 tidak terdeteksi ! Suksma
Terima kasih Guru Gembul sudah memberikan perspektifnya.
Hindu adalah way of life, bukan agama dalam arti sempit yg terikat dengan dogma. Krn tidak terikat dogma yg kaku, Hindu bisa beradaptasi dengan tempat, waktu dan keadaan (desa, kala dan patra). Hindu India dan Bali dasarnya sama yaitu Panca Srada. Adapun perbedaan adalah bukti adaptasi terhadap desa, kala dan patra tadi. Om Shanty Shanty Shanty Om. 🙏
Nuhun tambahannya baraya
Hindu ...universal...
Weda utk semua umat..
Kebaikan = dharma
Itulah HINDU
Rahayu❤
Rahayu
@@user-dq2dn1ek9c berbeda jauh bagaimana ..contohnya apa bro
Lah bagaimana dgn islam dan kristen????..
Nama tuhan sama hnya pembacaan yg beda..dari nabi" yg sama tpi kok musuhan..sering baku nyinyir ..bagaimana itu???
@@user-dq2dn1ek9c hindu itu ajaranya dharma = kedamaian
Budha juga gitu kedamaian.
Ngerti gak? lo tolol dipelihara. Bikin BOM baru pinter ente
@@user-dq2dn1ek9c apa itu kurban? Gwe gak tau itu bahasa apa?
Saya bangga melihat orang Bali. Mereka lugu baik toleransi.
Mereka bangga ber Hindu secara nusantara Menghasilkan keunikan sekaligus kedamaian.
saya hindu, salam toleransi umat beragama
kita lawan covid19, dengan cara ikuti himauan pemerintah
Mantap bang, semoga tidak ada lagi yang bilang minoritas dan mayoritas. Karena kata itu kadang membuat perpecahan, kita semua memiliki tujuan yang sama yaitu untuk berjalan ke jalan yang baik.
Pemahaman yg luar biasa, trimakasih untuk penjelasan serta penjabarannya. Salam rahayu rahayu rahayu 🙏🙏🙏
Walau merasa pinter tentang ilmu agama tapi kalo membicarakan agama orang lain pasti banyak mlenceng krn tidak tahu isi ajaran yg sebenarnya, tidak tau ajaran yg sangat mendasar.
Dia ngomong hanya menurut asumsi mereka saja.
Jika dijelaskan pasti menolak krn tidak sama dengan apa yg merika pikirkan
Oleh sebab itu di Hindu Bali memiliki banyak "Mazhab" yang berbeda bahkan setiap Banjar dan desa adatnya. Namun mereka tetap disatukan dengan satu kesatuan darma.
Mantap bang saya hindu teman saya banyak ada muslim dan nasrani kita saling berbagi dihari raya
Saya bangga jadi Orang Hindu, dan berterima kasih kepada para leluhur saya yang setia dan bertahan dalam Hindu Dharma....yang merupakan warisan budaya Nusantara
kalian itu harusnya menyembah toilet dan tai sapi seperti saudara kalian di india. itu baru hindu yang benar 👍
@@memojirangibran7976 mungkin hanya itu yang anda pahami, yang jelas jujur pada diri sendiri, leluhur kita tidak dari jauh jauh kok
Memuja tai bukan dharmanya orang hindu bali
Detail bgt penjelasannya pak. Saya hindu bali sangat dicerahkan dg penjelasannya. Baru tau stelah 2 tahun publish. Terimakasi..
SEJATINYA TUHAN ITU SATU ,HAKEKATNYA TUHAN HANYA SATU 🙏🙏🙏
Agama atau tidak Hindu itu tetap mengajarkan cinta kasih, hukum karma phala dan percaya dengan adanya Tuhan.
Suka banget dengan informasinya ni 👍🏻. Saya muslim dan saya juga sangat tertarik dengan ilmu agama2 seperti ini, terutama agama2 Dharmik (hindu buddha)
Karena Hindu itu Universal & Flexible sslu mengkomodir budaya local jdi adem & damai Broooo
semoga tuhan memberikan anda umur yg panjang!!
makasih doanya baraya. amin. demikian baraya sekeluarga
Amiiin
Salam Rahayu, saya Hindu Jawa Banyuwangi. Selama informasi itu tidak menyesatkan dan radikal saling menghujat sah sah saja. Ketika orang lain bisa menilai agama kita (Hindu) maka kita harus lebih bisa mendalami agama kita sendiri tanpa harus membenarkan dan saling menyalahkan. Hindu jawa dan bali saat upacara jg berbeda namun tujuannya sama, semua tetap bertumpu pada tradisi leluhur kita yg bahkan tradisi seperti itu ada sebelum agama masuk ke Indonesia. Rahayu
Makasih
@@bulelena487 sdrku Bule Lena kafir menurut Islam adalah orang yang masih tertutup hatinya dari hidayah Alloh SWT bukan agama. Maaf sdrku.
@@bulelena487 haaa trus bhasa kafir ciptaan siapa ayo ngaku!!!
@@bulelena487 saya hanya mengartikan dari bahasa bukan istilah. Berasal kafaro yg berarti tertutup, kalau istilah benar ungkapan mu. Terimakasih. Salam seiman
@@asepdjarkasih ok
Agama Hindu ada panca srada
1. Brahman
Percaya ada tuhan yang maha esa , ida Sang Hyang Widhi
Dimanifestasikan sebagai Bhatara Brahma , Bhatara Wisnu, Bhatara Siwa
2. Atman
Ruh/Roh yg membuat badan/raga
Yg ganteng/jelek, gemuk kurus terserah dah yg lainnya
3. Karma phala ( karma pahala)
Berbuat ataupun perbuatan baik dan buruk
Akan dihitung di akherat nanti
4. Samsara bisa disebut reinkarnasi
Hasil hitungan tadi akan lahir kembali kedunia lagi
Sebagai makhluk didunia lagi
5. Moksa
Disebutkan, setelah hitungan hitungan tidakada hasil atau nol (0)
Sudah suci sifat ruh/roh , (kalau kain putihitu bersih bersinar warna putihnya tanpa noda )
Ruh/roh sudah menjadi 1(satu) dengan tuhan/Ida Sang Hyang Widhi
Bebas lah sifat ruh/roh itu menjadikan makhluk di dunia
Dan ini tidak ada dalam agama lain (Budha ada percaya akan ini)
Om santi Santi Santi Om
Aku tidak pernah iri dan selalu bersikap adil terhadap semua makhluk. Bagi-Ku tidak ada yang paling Ku-benci dan tidak ada yang paling Aku kasihi. Tetapi yang berbakti kepada-Ku, dia berada pada-Ku dan Aku bersamanya pula”
(Bhagavad Gita: IX, 29)
@@user-dq2dn1ek9c bisa dilihat apa tujuan sang buddha ada di dunia. Masalahnya kitab suci hindu menjelaskan buddha akan lahir ke dunia, jauh sebelum sidharta lahir.
Betul.....salam rahayu
@@user-dq2dn1ek9c sama halnya dengan agama hare krishna. Krishna itu salah satu awatara Wisnu tapi mereka tidak mau dikatakan Hindu. Dan kamipun tidak mengakuinya sebagai Hindu. Karena mereka mengimani Bhagavadgita saja bukan Weda secara keseluruhan. Disamping itu mereka tidak mengenal yadnya.