Naomi Marasian: Papua di Persimpangan Jalan
Вставка
- Опубліковано 5 жов 2024
- Direktur Perkumpulan Terbatas untuk Pengkajian dan Pemberdayaan Masyarakat Adat (Pt PPMA) Naomi Marasian mengemukakan kecemasannya soal kondisi Papua saat ini yang disebutnya “Papua di persimpangan jalan”.
Naomi Marasian berbicara dalam dialog publik PBM GKI bertajuk “Mencegah dan melindungi Orang Asli Papua dari creeping genoside” berlangsung di Sentani, Kabupaten Jayapura, 21 Agustus 2024.
Selengkapnya tonton video di atas
Kunjungi website kami papuadaily.com untuk mengakses berita beragam
Ikuti kami di:
Instagram @papuadailycom
Facebook @papuadailycom
Tiktok @papuadaily
X/Twitter @diurnal_id
Terimakasih, kita butuh pemimpin yg berpotensial.🙏
Ibu Merabiam yang terhormat, kalau bukan ibu nanti siapa lagi berbicara bagi masa depan bangsa Melanesia ini.... Terima kasih...
Perempuan-perempuan Papua harus tampil sepeerti Ester, berani brrsuara menyelamatkan suku bangsamu dari bahaya pergeseran dan kepunahan yg sedang di rancang tersistem otomat bagi OAP selama 61 tahun ini untuk mati.
Otonomi yang di sabotase pemerintah,kurangi keturunan orang asli Papua dan tanahnya harus di ambil alih jadi tinggal tunggu waktu orang Papua punah,,tapi TUHAN ada melihat rancangan orang fasik nanti kena ulahnya sendiri..freedom west Papua ❤❤❤
Benar, Indonesia sengaja gagalkan itu dan itu adalah teknik propaganda, gagalkan agar penduduk miskin bisa di kirim banyak" ke papua, jika otsus gagal mereka bisa pake itu sebagai alasan untuk minta otsus di perpanjangan, dan lain lain. Keinginan untuk perpanjangan otsus juga hanya di bahas oleh mereka sendiri yaitu pemerintah pusat dan daerah dan segelintir penjilat, tanpa melibatkan orang papua pihak sebelah, jadi sebenarnya itu adalah ilegal
Tuhan Yesus berkati Ibu. Jika perempuan papua yang berbicara berarti itu keadaan genting untuk tanah Papua.
Negara juga ikut menikmati penderitaan masyarakat adat, sejak tahun 1967 freeport sudah memberikan keuntungan besar bagi Indonesia dan freeport merupakan penyumbang lebih dari separuh PDB Indonesia sejak dulu sampai sekarang. Dengan uang yang banyak itu mereka etnis etnis mayoritas di republik tidak produktif untuk menghasilkan industri mandiri (industri kreatif) yang baik agar negara tidak bergantung lagi pada pertambangan dan juga perkebunan yang merusak lingkungan.
Mm jln satu"nya adalah Papua, kalo Papua masih dg negara Indonesia nasip kita org Papua nanti seperti Aborigin di Australia, kita akan punah dari tanah kita tercinta papua.😭😭😭
Papua jangan seperti anak kecil,
.Kamu ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.Dan sempurna.
Kembalilah ke pangkuan Bapa di Surga
maka Bapa Mu yang di Surga melihat yang tersembunyi di hati mu itu
Maka Dia akan kembalikan
segala milik kepunyaan mu yang sudah beralih ke bangsa bangsa
di kembalikan kepadamu PAPUA.
Karena PAPUA tugas mu adalah : Melakukan kehendak Bapa di Surga dan menyelesaikan pekerjaan Bapa ,Yesus Kristus dan dengan pertolongan Roh Kudus.
Jadilah Penjaga Pintu Timur dengan Tekun,Setia dan Taat kepada pimpinan Roh Kudus.
"Engkau miliki kekayaan Surga dulu" baru yang Jasmani itu Hadiah.diberikan cuma cuma oleh Bapa di Surga.
Ya,benar 🙏
bapa Matius dan ibu Naomi
Semua itu adalah berkat jasmani yang di omongkan
Sekarang Bapa di Surga tanya:
Tanah,dan semua yang ada diatas tanah bahkan yang ada di dalam tanah itu yang ciptakan siapa??
dan miliki siapa???
Yang punya siapa???
Tuhan kah ? Manusia.
Mazmur 50:10-15 (TB)
sebab punya-Kulah segala binatang hutan, dan beribu-ribu hewan di gunung.
Aku kenal segala burung di udara, dan apa yang bergerak di padang adalah dalam kuasa-Ku.
Jika Aku lapar, tidak usah Kukatakan kepadamu, sebab punya-Kulah dunia dan segala isinya.
Daging lembu jantankah Aku makan, atau darah kambing jantankah Aku minum?
Persembahkanlah syukur sebagai korban kepada Allah dan bayarlah nazarmu kepada Yang Mahatinggi!
Berserulah kepada-Ku pada waktu kesesakan,
Aku akan meluputkan engkau, dan engkau akan memuliakan Aku." Sela
Mazmur 23:1-6 (TB)
Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.
Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang;
Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya.
Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.
Engkau menyediakan hidangan bagiku, di hadapan lawanku;
Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak; pialaku penuh melimpah.
Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku akan diam dalam rumah TUHAN sepanjang masa.
Papua sedang melupakan TUHAN jadi ; Tuhan juga bikin telinga tuli.
100 tahun Injil sudah ada di Lembah Grime
Apa yang Grime buat untuk TUHAN???
Betul,saudariku
Negara lahir di atas meja dan
di atas kertassss tidak punya tanah ....tanah tanah di indonesia itu milik sah masyatakat adat
" Salam waras"
Intinya jangan pernah jual tanah. Kalau jual terus pasti habis dan jadi penonton. Pakai system kontrak adat saja. Masa kontrak habis tanah kembali ke anak cucu.
Itu bisa tapi tdk ada jaminan dalam peraturan yang jelas, perdasus saja tidak ada; apa lagi hal itu
Papua memang tdk selamat 2030 kedepan.
Kalian tdk mampu bersaing di NKRI ...hanya buat hoax tanpa sadar diri.....hanya maunya INSTAND
BICARA BERLEBIHAN.. PAKE KATA GENOSIDA..