Knpa Gak Full U22 ? Biar Klh Dr Laos Ud Saya Bilang Bgus Klaborsi Misal Stngah Snior Stngah Muda. Saya Ud Greget Dr Awal Soal Sbgaian Bsar Pmain Yg Diambil Itu,Ap Lg Sbgian Bsar U22 Akhirny Mode Lev Tarkam Imbng Slh Pass Bnyk Gcok Ego Kyak Main Bola Bkel Main Sndiri Tndangan Lngit Drop Dmam pnggung Mris Utk Soal Ini Knyolllllll Klo Hny Utk Kmptisi Kdpnny Ya It Bgus/Segmes Klo Utk Msuk Final Dan Juara Ya Brat Yg Nyuruh Dan Nntukn Pmain U22 Yg Dturunkn In Siap Sbnrny ? Srius Saya Nnya. Kalo Dbntai Kgfu Nguyen Unyuk Unyuk Rasaknlah Kita Dprmlukn. Ayo Org Org Indo Naikkn Lev Para Platih SSB Dan Liga Champions/Liga1 Di Ngra Indonesia. Srta Bnykin. Smoga Ad Prubhan Bgus Top Saat Lawan Lev Kgfu Nguyen Unyuk Unyuk.
betull, yang berubah hanyalah TimNas, tapi sepakbola kita belum... 😢 level grassroot dan perbaikan infrastruktur yang seharusnya menjadi fokus utama kalau ingin TimNas lebih baik kedepannya... karena kita ga bisa terus-terusan mengandalkan pemain naturalisasi... selagi klub Indonesia masih kesulitan mendapatkan lapangan latihan, maka jangan harap sepakbola kita akan maju... seharusnya standar klub di Indonesia sekarang harus mencontoh apa yang sudah mulai dilakukan oleh Bali United, standar klub maju dan profesional...
inilah maksud saya Betapa Pentingnya Keseriusan Persiapan dengan waktu yang cukup dan Komitmen Target Awal Sebagai MoTivasi Tim., Karena Point'nya adalah bahwa jika Bersedia Mengikuti Setiap Kompetisi kelas Apapun juga, walaupun ga masuk Agenda FIFA & Terlepas Segala Kontroversi'nya sekalipun, tapi selama bawa Bangsa & Negara, Seluruh Perangkat & Pengurus Tim Harus Konsisten & komitmen dengan Mempersiapkan Tim dengan Fokus & Serius dan Cukup Waktu untuk Mematangkan Tim dan Siapapun Pemain/Tim Manapun yang Telah dipanggil untuk diturunkan, Walaupun Tanpa Pemain Diaspora & Abroad sekalipun., Artinya telah terpilih dan diberikan kesempatan, Jadi ya Semua Harus Berusaha Tampil Total Top Performa Maksimal untuk hasil terbaik, dan tentunya "Yang Terpenting Apa yang dijadikan Target Awal Pencapaian Mengikuti Tournamen Kompetisi agar Jadi Motivasi sebagai bukti Keseriusan, Jadi ga ada tu istilah "Hanya Piala kelas ini itulah..", "Hanya untuk Sekedar..." dalam Mengikuti Tournamen Kompetisi yang kebangetan Sering di ikuti..", "Tapi...??", Mohon Maaf, Notaben'nya untuk kelas senior Belum merasakan Juara., sedangkan Maaf tanpa Bermaksud Membanding2kan, adik'2 Garuda Muda U-16, U-19 AFF dan U-22 di Sea Games dan terakhir Garuda Pertiwi AFF Kemarin Nyatanya Mampu Maksimal meraih pencapaian Juara., Masih mau bilang Pencapaian yang mereka raih itu sekedar Cuma Piala piala ini itulah kahh.??, atau Ya tentunya semua dengan komitmen Target & Persiapan yang Cukup Matang tadi., Tapi Klo sudah ada Banyak Coment cuma piala ecek-ecek, piala Chiki, piala Tarkam, ini itulah, terus ber'Statement jangan berharap banyak, karena " Cuma sekedar Hanya..", Hadeeeuuhh, Jumawa Bgt, dah Kaya yang udah Paling Sering aja.., dari pada kebanyakan Alasan, ya ga usah di ikuti Lah, Buang Anggaran Biaya aja., cukup tu sering Friendly Match aja dengan Tim Bekelas dunia, tanpa gelar tanpa Target, Dan/Atau Buat Kompetisi yang mengundang Tim'2 Nas Negara Terbaik Pilihan., Point'nya Tetap dapat memiliki Pengalaman., Karena Ujung Proses dan Progres Selain Perkembangan Teknis & Permainan itu sendiri Tentunya Pencapaian & Hasil Prestasi secara Reel & Nyata, Minimal dari Lingkup terdekat/Terkecil.., dan Rasanya itu juga Harapan & Doa seluruh Masyarakat Utamanya Pecinta Sepak Bola, yaitu Semoga TimNas Bisa Juara 😉🙏🏼
the best memang channel ini.. terlihat STY memang terus membaca permainan, dan mencoba counter taktik.. jadi kesalahan passing timnas itu bukan sekedar "ga tau cara passing" , tapi ada pressing taktikal dari laos.. mental masih belum matang untuk mengatasi tekanan... dan sebenarnya laos juga begitu, tiap kita set piece, 11 pemain Laos di kotak 16,wkwkwkwkw agak kurang setuju aja sama yang bilang "timnas passing aja ga bisa", "timnas kok dribble aja salah"... kalau dilihat, progres banget timnas u20 ini, control ball dari long ball rata rata sukses.. dibilang bagus ,sudah pasti tidak.. tapi terlihat mereka sangat berusaha "mengejar" kualitas senior2 abroadnya.. ayo support terus timnas kita..
iya itulah kenapa cukup saya sesalkan kenapa plg g 40 % pemain senior ikut ya yg cadangan di senior WC,klo emg niatnya regenerasi,klo diliat 2 match yg bisa tembus senior selain asnawi arhan marselino murni cmn doni tri yg mungkin bisa tembus,yg lain jauh
Minus ya jam terbang pasti berpengaruh.. tapi ya saya percaya saja dengan plan ya, pasti progress untuk kedepan. Sehingga bisa untuk amunisi cadangan timnas senior.
Katanya squad ini banyak yg diambil dari squad yg dipersiapkan pildun u20 sudah dididik STY tahun kemarin, harusnya sudah kebentuk chemistry yg cukup bagus
@@andrykurniawan3451ngga ada jendral lapangan tengah, di senior kita punya haye dan ivar jenner. Formasi transisi gini butuh pivot 2 ditengah yg kuat. Kalo lu liat perannya mirip sergio busquet, defence nya bagus, ngatur tempo dll itu yg kita gapunya
Gak juga, ini tim baru STY perform naik turun misal pas lawan Viet atau Thai mereka padu ya jadi kuat lah. Maksudnya jelek Flat itu tidak kayak bruney atau timor leste nah itu flat kualitas msh rendah banget. trims
Timnas butuh sosok striker setidaknya kyak striker laos . Duel ok , penguasaan bola ok , visi misi bagus , kecepatan ok . Gak asal lati kesana kesini tanpa ada kontribusi membahayakan pertahanan dan kiper lawan
Yang perlu di optimalkan lagi soal Basic pasing nya Masih bingung salah passing maksa pasing jauh , pemain saat pegang bola kurang aktif gerak buka ruang pasing, Spertinya timnas masih butuh pemain tengah atau gelandang yang suplay bola dan control playing nya bagus,masih banyak celah , dari hal yang diatas masih ada kekurangan yaitu kalah speed oleh pemain depan lawan. Semoga dilaga selanjut nya bisa diperbaiki
No No.... Bukan basic passing, mereka sebenarnya udah pada jago. Ini bukan timnas 5 tahun yg lalu. Dgn dipanggilnya mereka oleh STY, artinya mereka udh qualified soal basic. Kalo abang suka nonton liga 1, mereka udah pinter passing kok. Pertandingan kemaren ya memang lagi pada bapuk aja, ditambah, seperti dijelaskan lengkap di video, Laos menang strategi lawan STY. Kuncinya memang di tengah. Kualitas arkan fikri belom mampu untuk jadi pivot. Mungkin kalau ada ivar, bola bisa mulus kedepan. Terakhir, bukan soal speed. Naturalnya striker/winger pasti lebih cepat daripada Center Back. Adu sprint, Van Dijk pasti kalah cepat dibanding Bukayo Saka. Mengapa? karena Van Dijk melatih badannya lebih gede supaya menang adu body dan duel bola atas. Untuk mengatasi kalah speed ini makannya mesti menang di strategi. Ini yg gagal dilakukan timnas kemarin.
@TheBonbenk saya spakat bang di liga satu mereka semua kualitas nya bisa bersaing cuman untuk laga kmarin mereka ter preseur , hingga bnyak terjadi salah mengambil keputusan ,insting dan gemistri antrar pemain blom sperti tidak mnyatu,ini yang harus dperhatikan Passing kadang nanggung kadang terlalu kenceng momentum pasing kadang ga pas. Untuk pasing jauh mungkin bagian dri strategi tapi sayang masih mudah kbaca lawan sehingga bola kepotong dan jadi serangan balik 2 itu menjadi peluang lawan dan salah satunya jadi gol bagi lawan. Pemain ber tipikal Control playing masih dibutuhkan mungkin bnar kata saudara ivar bisa jadi solusi ,
pemain tengah gk bisa passing dan atur posisi, setiap bawa bola selalu panik dan kebingunga, saat timnas unggul tapi masih nafsu buat nyerang main nya gk bisa sabar selalu maksa buat nyerang padahal pemain lawan masih numpuk di pertahanan
Solusinya turunkan harga pemain lokal, terlalu Overprice. Kalo pemain ga terlalu mahal mungkin banyak keuangan klub menjadi sehat. Terus menjadikan motivasi agar terus berkembang dan layak mendapatkan gaji gede
Saya setuju dengan penunjukan pemain muda pada ajang AFF. Karena utk melihat kualitas pemain muda di era skrg. Justru saya tidak setuju jika menunjuk pemain senior lokal yg ndak masuk skuad kualifikasi piala dunia.
kesalahan STY sering mnempatkan pemain yg stylenya sama..jd bikin pemain jd ngambang serba nanggung akhirnya slh dlm mngambil kputusan ujung2nya salah pasing dll... zanadin dan fikri, hoki dan struik, marcelino dan hanan.. itu pemain yg typenya sama.. shrsny dlm spkbola pemain saling mngisi..pnya tugas masing2 dan pny karakter masing2..
Inilah kualitas pembinaan nasional, dimana sebelumnya federasi di pegang oleh para oknum seperti towel (GM Football development pssi), dimana saat ini ybs malah mempermasalahlan naturalisasi dan pelatih asing, entah muka tembok atau mengalihkan isu bahwa hal tersebut adalah dosa besar ybs.
Timnas lokal pride punya rekor bagus lawan laos, biasanya bisa ngebantai laos, tapi squad pilihan besutan STY kali ini cuma menorehkan hasil seri kebobolan 3 gol lagi, hasil yg kurang memuaskan...moga bisa memaksimalkan potensi pemain dan jadi lebih baik kedepannya. Head-to-Head Timnas Indonesia vs Laos Indonesia vs Laos 3-0 (1969) Indonesia vs Laos 5-1 (1972) Laos vs Indonesia 1-5 (1996) Laos vs Indonesia 2-5 (1997) Indonesia vs Laos 6-0 (2004) Indonesia vs Laos 3-1 (2007) Indonesia vs Laos 6-0 (2010) Indonesia vs Laos 2-2 (2012) Indonesia vs Laos 5-1 (2014) Laos vs Indonesia 1-5 (2021)
Sepak bola Asia Tenggara sekarang sudah lebih berkembang saya rasa, gak adil klo hanya liat head to head yang udah beberapa tahun yang lalu untuk menilai
timnas perlu berlatih passing bola lambung juga, tdk hanya passing bola datar, jelas coach kurang melatih teknik passing maupun teknik tendangan lengkung dr luar kotak pinalti , malu donk dg tim muda laos bisa jago tendangan kegawang
knp jadi coach yg melatih? mereka timnas bang, seharusnya hal dasar ini udah mereka kuasai saat ssb. hal ini seharusnya bukan sesuatu yg dipikirkan pelatih timnas
Setelan pabrik yaa begini ini, tanding sama laos aja mindsetnya seri aja bagus,, gak kebayang piala asia u23 lalu kalau full dari ligue 1 apa gak di diobok obok 😂
Gak juga, ini tim baru STY perform naik turun misal pas lawan Viet atau Thai mereka padu ya jadi kuat lah. Maksudnya jelek Flat itu tidak kayak bruney atau timor leste nah itu flat kualitas msh rendah banget. trims
@ “misal ….. mereka padu” -> semoga aja ekspetasi lu terjadi yaa, tapi to be fair gw sih gak yakin dengan kualitas yang dibawa ini bisa membalikan keadaan secepat itu apalagi next lawan vietnam + marcel suspended 😂
Gak juga, ini tim baru STY perform naik turun misal pas lawan Viet atau Thai mereka padu ya jadi kuat lah. Maksudnya jelek Flat itu tidak kayak bruney atau timor leste nah itu flat kualitas msh rendah banget. trims
heran bgt sama sty, keadaan udah unggul 3-2, main dengan 10 pemain. malah masih main menyerang pake blok press tinggi. alhasil terjadilah blunder ke 3, hadeh. kebiasaaan bgt suka ga ambil opsi save play dah
Permaninan indo udah gak bisa bertumpu pada kecepatan lagi, permainan sudah beda dari 10 tahun lalu dan lawan juga sudah bisa lebih cepat. Harus beralih ke paradigma baru yang fokus ke akurasi passing dan kecerdasan bermain. Seperti tim tim kuat dunia. Kalo dipaksain speed ya terlihat grasak grusuk, ujung ujungnya patah serangan.
Sebenarnya speed juga sangat penting, tapi harus dibarengi dengan teknik lain dan penggunaannya harus efektif. Klo lihat team dunia yg jago counter kyk Barca & Madrid speed pemain depannya ngeri2.
Kalo kayak gini mending nanti ngarep kita dibantai Vietnam sama Filipina sih biar semua pada mikir, dari pssi, pelatih, pemain. Biar pada gak becanda lagi
yg seharusnya mikir tuh pengritik yg anti pemain halfblood kek towel cs..... biar melek matanya kualitas pemain liga kita... ancur se ancur"nya... di bantu 3 pemain senior pun jadi malah ngegendong 9 gedebok pisang.... passing aja awur"an....
Gak juga, ini tim baru STY perform naik turun misal pas lawan Viet atau Thai mereka padu ya jadi kuat lah. Maksudnya jelek Flat itu tidak kayak bruney atau timor leste nah itu flat kualitas msh rendah banget. trims
Setuju bro, biar kena bantai sekalian, kalau kalitasnya ttp seperti ini mereka tidak akan bisa bersaing. Biar sadar sendiri mereka, teknik dasarnya aja tdk menguasai......duuuuuh timnas macam apa ini, guardiola pun jadi pelatih pun dibikin pusing😂😂😂
@@Ahmaddaffaathidayat_ori serius mas masih ngarep main bagus lawan Vietnam dan Filipina nanti? Lebih mungkin kalah sih, nah sekalian aja kalah telak kan biar ada efek kejutnya
Saat indo masih berpakem long ball, lari lari gak jelas gocek gocek gak jelas tekel tekel gak jelas selalu menang lawan laos. Ini indo penurunan sekaligus laos peningkatan. Lawan vietnam good luck aja dah
Knp bukan u23 yg kemarin dikirim ke piala asia Qatar ya? Fajar Faturahman, Sananta, Witan, Rio Fahmi, Adi Satrio, Ernando, Jeam Kelly, Komang Teguh. Jelas2 pengalaman mereka lebih banyak. Aya2 wae Si Tayong
Strategi sty gampang banget buat di counter attack, apalagi pemain gak banyak maen di club pakai 3 bek 😂 bahkan sekelas laos aja malah punya taktik bagus pelatihnya 😂
selamat datang di pentas pertandingan timnas yg di isi 98 persen pemain liga lokal..... dan pastinya ancur.... kasian pemain senior ngegendong squad gedebok pisang...
Semua di koreksi, back masih perlu di koreksi. Pakem 3 Back sbanarnya bagus tapi jgn di ganti2 orgmya. Kelebihan back kali ini jago mencetak Goal. Terkhusus Kiper kedua Daffa yg mengganti Kiper Utama Cahya adalah Blunder sbb terlalu mudah goalnya. Nextnya jangan ekperiment lagi lah.
Gapapa lah. Kapan lagi sty mau ekperiment? Pas piala dunia?? Mending sekarang terserah STY. Yg penting pas piala dunia ga boleh experimen biar g dihujat netizen
Blunder ganti kiper? Kan sty bilang kiper utamanya cidera dan menurut medis harus diistirahatin pas lawan laos Mereka tim analis dll ga goblok2 amat kali
Panik saat di press, gelandang box to box yang gak bisa holding dan baca permainan, transisi dari menyerang ke bertahan telat. Merceng babak pertama main terlalu dalam. Overall emang timnas Indonesia imbang udah bagus, karena gak bermain taktis dan bisa baca kelemahan laos.
Menurut saya, justru marcelino kurang dalam, makannya fikri selalu sendirian di tengah, dikerumuni lawan. Panik atau kurang konsentrasi jadi salah2 passing dah. Strategi STY ini mirip 3-5-2 Inter. Fikri = Hakan, Marcelino = Barella, Raihan = Miki Bedanya, 2 striker inter suka turun ke tengah jemput bola bantu build up. Kemaren, si Hoky cuma ngetem di depan, gak pernah dapet bola. Struick aja yg kadang mundur atau melebar. Otomatis bola stuck terus di tengah, bahkan kena counter ketika lengah dan salah passing. Intinya, STY salah strategi.
@@TheBonbenk merceng kalo terus ke dalam fungsi fikri berarti playmaker, tapi ternyata playmaker tetep merceng. Paham merceng jemput bola untuk oper ke fikri atau raihan mereka buka ruang tengah dan holding bola untuk distribusi ke dia atau ke struick karena hokky target men yang bingung. Tapi kenyataannya gelandang box to box gak bisa hold bola dan alirin bola karena panik saat di press. Plus passing yang salah, ada dimana fikri passing ke merceng padahal di depan malah bola nekuk padahal depan mata dan jrak dekat.
@@TheBonbenk dan kenapa fikri sendirian, karena raihan terlalu depan, harusnya double pivot ikut build up merceng roam di tengah. Kalo merceng roam ditengah dpan. Si fikri sama raihan bingung alirin kemana, merceng bantu lebih dalam. Malah merekanya kedepan, jd intinya mah prngalaman bermain kedua gelandang belum mumpuni, tp bagus sih imbang. Lebih bagus lagi kalau kalah. Biar ada intropeksi mendalam
Lwn Vietnam mending counter attack dan memperkuat defense aj . Asnawi bs digeser ke tengah bersama rivaldo dan ahmad maulana membentuk trio pekerja pengangkut air di lini tengah 3-5-2 Dpn cukup dethan struick Trio lini belakang dh mantap Ferari kadek doni tri Bermain 3-4-3 sm aja dgn bunuh diri.
@@rickyzizah6397 ada momen dimana sty lagi ngajarin passing ke kakang rudianto saat break. Pun kita ketahui arkhan fikri dll nya banyak sekali salah umpan. Robby darwis yg hanya berhasil 1x umpan dr 5 percobaan. Coba pep suruh latih. Jangankan ke taktik dasar aja belum bisa.. Maaf saya bukan penggemar sty juga bukan pembenci sty
AFF itu gak membanggakan orang indonesia... bahkan pemain yg dipanggil ke timnas aja gak mau "bertarung".. Gak mau highpressing.. males2an.. padahal masi muda tapi gak ada motivasi..😢
pssi dan sty terlalu sombong dan anggap enteng piala aff dg menurunkan skuad tidak berkualitas ini, liat lawan laos hampir aja kita dibikin malu dikandang sendiri pulak
ya krn dari segi latihan memang selain Indonesia semua sudah mempersiapkan jauh2 hari. Kalau indonesia baru aja gabung 2 minggu, 1 minggu gabung latihan, TC dan langsung ke Myanmar. Indonesia kan msh ada WCQ kemarin juga. Selebihnya memang utk latihan diklub dan pembinaan memang PSSI harus byk bekerja dan sedikit post di sosmed...skr semua orang PSSI sibuk di layar tp pembinaan kurang bgt
@dindays ...kita mmg salahnya sdh dr pembinaan sejsk ssb sih...plus di klub jg ga dilatih lagi...jadi ya begitulah kualitas pemain kita...mmg pssi hrs cepat benahi...tp sy sangat setuju aff pske pemsin muda...akan ssngat lebih berguna utk pemain muda drpd pemsin senior di liga lokal yg sama2 lemah di teknik dasar...
@@idmar78 klo gini mmg jadi wake up call buat PSSI, tahu bahwa tnyata pemain2 kita msh jauh dr bagus. Klo ga, nanti cari short-cut mulu dengan naturalisasi
@dindays yup...naturalusasi perlu jg...tp dr liga jg perlu...liga ini yg hrs dibenahi...klo pssi dulu kita taulah...justru dipelihara...klo sekarang moga waras...tp bskpianya di dlm msh bsnyak sih...
walawee penyepong towel ngomong wkwkkwk eh dodol, justru aff ini ajang uji coba ! ko tau gak gianluigi buffon dlu sebelum jadi kiper posisinya apa ? buffon dulu gelandang,, justru dengan mencoba posisi-posisi pemain, sty dapat lihat potensi maksimal pemain di posisi mana dia jago !! jadi dia bisa ngeracik taktik yang cocok untuk timnas. ini aja pemain lokal fisik aja ampas, lari aja kalah ! dasar kocak!
Kreativitas nya yg kurang..udh dipress ditengah tetap maksa passing ke pemain tengah..pdhl posisi pemain sayap sering kosong..laos yg notabene lemah bola atas gak dimanfaatkan lewat serangan sayap dan melakukan crossing..mgk udh arahan pelatih buat build up ssrangan dr bawah dan emg sty kurang suka gunakan crossing untk bikin gol
Padahal kalau laos ngotot, bisa saja kita kalah. Tapi hasil seri aja sudah capai target mereka. Pemain kita kaya orang-orang bego, nga bisa baca strategi. Asal passing, nga scanning pemain lawan dulu. Nge passing ke teman yang lagi di press. 😂. Kebanyakan bingung untuk passing.
Yang paling terlihat lemah ya lini tengah. Pemain-pemain seperti Arkhan Fikri, Zanadin Faris, Robi Darwis kualitas individunya masih jauh dibawah standar Asean. Masih sering salah passing, duel 1 on 1 kalah terus, intersep serangan lawan juga ga bisa. Kadek Arel juga sering bikin kesalahan elementer. Beneran jelek banget kualitas timnas U23 sekarang. Beda jauh dengan timnas U23 Piala Asia U23 April kemaren.
Skill nya udah bagus, teknik udh istimewa, tp daya ingatnya yg kurang bgt. Selalu lupa kalo temen pake jersey merah, dan terus passing ke jersey biru 😢
Permain kualitas beginian kok dipanggil timnas jujur gak punya visi main bola dan gak bakalan kemana2 juga, gw lebih setuju pemain lokal yang main reguler, banyak yg lebih baik dari bocah2 kuntet yang gak bisa maen bola ini.
Sty terlalu memaksakan struick, padahal 90 menit gk ada hasil nya, Sama dengan marcel masih terbawa euferia pertandigan lawan arab, jadi terlihat mensepelekan lawan, control buruk, sering kehilangan bola, Sisa nya lost komunikasi dan gk dapat Chemistry ny, Resiko pemain muda ya gini, Semoga di kemudian hari bisa lebih baik lagi, terutama u/ mental dan fisik Ny,
Sorry salah sebut tuan rumah nya ya 😅
Jangan diulangi ya bang
@@cisco639siap mas klw di ulangi dia minta maaf lagi.
Harusnya di edit lagi bang malu maluin
awwkk, gapapa bang. gausah diambil ati, ambil aja yang bisa diambil
Knpa Gak Full U22 ?
Biar Klh Dr Laos
Ud Saya Bilang Bgus Klaborsi
Misal Stngah Snior Stngah Muda.
Saya Ud Greget Dr Awal Soal Sbgaian Bsar Pmain Yg Diambil Itu,Ap Lg Sbgian Bsar U22
Akhirny Mode Lev Tarkam Imbng
Slh Pass Bnyk Gcok Ego Kyak Main Bola Bkel Main Sndiri Tndangan Lngit
Drop Dmam pnggung
Mris Utk Soal Ini
Knyolllllll
Klo Hny Utk Kmptisi Kdpnny Ya It Bgus/Segmes
Klo Utk Msuk Final Dan Juara Ya Brat
Yg Nyuruh Dan Nntukn Pmain U22 Yg Dturunkn In Siap Sbnrny ?
Srius Saya Nnya.
Kalo Dbntai Kgfu Nguyen Unyuk Unyuk
Rasaknlah Kita Dprmlukn.
Ayo Org Org Indo Naikkn Lev Para Platih SSB Dan Liga Champions/Liga1 Di Ngra Indonesia.
Srta Bnykin.
Smoga Ad Prubhan Bgus Top Saat Lawan Lev Kgfu Nguyen Unyuk Unyuk.
Kualitas pemain, sesuai kualitas liganya
betull, yang berubah hanyalah TimNas, tapi sepakbola kita belum... 😢
level grassroot dan perbaikan infrastruktur yang seharusnya menjadi fokus utama kalau ingin TimNas lebih baik kedepannya...
karena kita ga bisa terus-terusan mengandalkan pemain naturalisasi...
selagi klub Indonesia masih kesulitan mendapatkan lapangan latihan, maka jangan harap sepakbola kita akan maju...
seharusnya standar klub di Indonesia sekarang harus mencontoh apa yang sudah mulai dilakukan oleh Bali United, standar klub maju dan profesional...
Dengan catatatn juga
Walaupun Bali united sudah mulai professional, sampai saat ini Belum benar benar untung juga
berarti liga laos berkembang pesat dong😂😂
pemain wajib abroad kesana
Infrastruktur klub harusnya tanggungjawab klub, bukan nuntut ke pemerintah atau PSSI, levelnya udah PRO bukan Tarkam
Towel bangga dengan ini
Saya harap ruang taktik terus membuat analisis seperti ini.. saya sangat suka dan semoga channel ini makin berkembang..
inilah maksud saya Betapa Pentingnya Keseriusan Persiapan dengan waktu yang cukup dan Komitmen Target Awal Sebagai MoTivasi Tim., Karena
Point'nya adalah bahwa jika Bersedia Mengikuti Setiap Kompetisi kelas Apapun juga, walaupun ga masuk Agenda FIFA & Terlepas Segala Kontroversi'nya sekalipun, tapi selama bawa Bangsa & Negara, Seluruh Perangkat & Pengurus Tim Harus Konsisten & komitmen dengan Mempersiapkan Tim dengan Fokus & Serius dan Cukup Waktu untuk Mematangkan Tim dan Siapapun Pemain/Tim Manapun yang Telah dipanggil untuk diturunkan, Walaupun Tanpa Pemain Diaspora & Abroad sekalipun., Artinya telah terpilih dan diberikan kesempatan, Jadi ya Semua Harus Berusaha Tampil Total Top Performa Maksimal untuk hasil terbaik, dan tentunya "Yang Terpenting Apa yang dijadikan Target Awal Pencapaian Mengikuti Tournamen Kompetisi agar Jadi Motivasi sebagai bukti Keseriusan, Jadi ga ada tu istilah "Hanya Piala kelas ini itulah..", "Hanya untuk Sekedar..." dalam Mengikuti Tournamen Kompetisi yang kebangetan Sering di ikuti..", "Tapi...??", Mohon Maaf, Notaben'nya untuk kelas senior Belum merasakan Juara.,
sedangkan Maaf tanpa Bermaksud Membanding2kan, adik'2 Garuda Muda U-16, U-19 AFF dan U-22 di Sea Games dan terakhir Garuda Pertiwi AFF Kemarin Nyatanya Mampu Maksimal meraih pencapaian Juara., Masih mau bilang Pencapaian yang mereka raih itu sekedar Cuma Piala piala ini itulah kahh.??, atau Ya tentunya semua dengan komitmen Target & Persiapan yang Cukup Matang tadi.,
Tapi Klo sudah ada Banyak Coment cuma piala ecek-ecek, piala Chiki, piala Tarkam, ini itulah, terus ber'Statement jangan berharap banyak, karena " Cuma sekedar Hanya..", Hadeeeuuhh, Jumawa Bgt, dah Kaya yang udah Paling Sering aja.., dari pada kebanyakan Alasan, ya ga usah di ikuti Lah, Buang Anggaran Biaya aja., cukup tu sering Friendly Match aja dengan Tim Bekelas dunia, tanpa gelar tanpa Target, Dan/Atau Buat Kompetisi yang mengundang Tim'2 Nas Negara Terbaik Pilihan., Point'nya Tetap dapat memiliki Pengalaman.,
Karena Ujung Proses dan Progres Selain Perkembangan Teknis & Permainan itu sendiri Tentunya Pencapaian & Hasil Prestasi secara Reel & Nyata, Minimal dari Lingkup terdekat/Terkecil..,
dan Rasanya itu juga Harapan & Doa seluruh Masyarakat Utamanya Pecinta Sepak Bola, yaitu Semoga TimNas Bisa Juara 😉🙏🏼
the best memang channel ini..
terlihat STY memang terus membaca permainan, dan mencoba counter taktik..
jadi kesalahan passing timnas itu bukan sekedar "ga tau cara passing" , tapi ada pressing taktikal dari laos..
mental masih belum matang untuk mengatasi tekanan...
dan sebenarnya laos juga begitu, tiap kita set piece, 11 pemain Laos di kotak 16,wkwkwkwkw
agak kurang setuju aja sama yang bilang "timnas passing aja ga bisa", "timnas kok dribble aja salah"...
kalau dilihat, progres banget timnas u20 ini, control ball dari long ball rata rata sukses..
dibilang bagus ,sudah pasti tidak.. tapi terlihat mereka sangat berusaha "mengejar" kualitas senior2 abroadnya..
ayo support terus timnas kita..
@@taovictopik6485 passing salah terus karna bobot passingnya yg kurang, selalu nanggung gampang diintersep pemain lawan apalagi yg main hight pressing
iya itulah kenapa cukup saya sesalkan kenapa plg g 40 % pemain senior ikut ya yg cadangan di senior WC,klo emg niatnya regenerasi,klo diliat 2 match yg bisa tembus senior selain asnawi arhan marselino murni cmn doni tri yg mungkin bisa tembus,yg lain jauh
laos-serangan balik cepat🥶
indonesia-lempar lembing😅
semangat terus garuda muda
Minus ya jam terbang pasti berpengaruh.. tapi ya saya percaya saja dengan plan ya, pasti progress untuk kedepan. Sehingga bisa untuk amunisi cadangan timnas senior.
Di AFF ini terlihat jelas perbedaan kualitas teknik dasar individu antara pemain lokal dan diaspora keturunan kita
Minim literasi. Kalau lokal kualitasnya sama kayak diaspora ngapain di naturalisasi.
Tim ini belum punya visi, skuad jg baru dibentuk tp netijen minta hasil sempurna. Dan lino dia cari aman lawan vietnam😆
Lah ada 5 pemain yg udh lama di timnas era sty
@@andrykurniawan3451 kan yang main sebelas 11 orang bang. Kalo 5 main futsal
@@jamalam6 yaa berarti kualitas skuad yang baru “dibentuk” ini setara sama laos 🤣
Katanya squad ini banyak yg diambil dari squad yg dipersiapkan pildun u20 sudah dididik STY tahun kemarin, harusnya sudah kebentuk chemistry yg cukup bagus
@@andrykurniawan3451ngga ada jendral lapangan tengah, di senior kita punya haye dan ivar jenner. Formasi transisi gini butuh pivot 2 ditengah yg kuat. Kalo lu liat perannya mirip sergio busquet, defence nya bagus, ngatur tempo dll itu yg kita gapunya
Memang Laos bermain bagus..pelatihnya bisa menemukan kelemahan permainan kita..saatnya asnawi digeser jd DM🎉😅
tapi indonesia bermain buruk😂😂
Ini bukan soal taktik, ini soal passing, hal basic yang tidak bisa dilakukan oleh pemain lokal pret😂🙌🏻
ga kebayang lawan Vietnam yg punya transisi cepat,
Iya bener 😣
main parkir bus bisa pake 5-4-1gk ush 3-5-2 lagi,apalgi nanti marsel gk bisa main karna sudah kartu merah
Gak juga, ini tim baru STY perform naik turun misal pas lawan Viet atau Thai mereka padu ya jadi kuat lah. Maksudnya jelek Flat itu tidak kayak bruney atau timor leste nah itu flat kualitas msh rendah banget. trims
Kena bantai kya nya ‘kesemptan timnas vetnam memblas kekalahan di kualipikasi piala dunia’tandang klah dan tandang klahh😂😂
huhu, kutunggu-tunggu min. akhirnya dibahas juga. tengs!
Timnas butuh sosok striker setidaknya kyak striker laos . Duel ok , penguasaan bola ok , visi misi bagus , kecepatan ok . Gak asal lati kesana kesini tanpa ada kontribusi membahayakan pertahanan dan kiper lawan
Taktik sty ini klo ketemu tim yg parkir bus/low block kesusahan nih sistem gampang kena counter jg
Marceng pinter biar gak gendong tim lawan vietnam sengaja kartu merah 😅
Figur Ridho dibelakang urgent dgn ketenangannya, witan variasi attack, jens revan di tengah dan depan /false 9
Yang perlu di optimalkan lagi soal Basic pasing nya
Masih bingung salah passing maksa pasing jauh , pemain saat pegang bola kurang aktif gerak buka ruang pasing,
Spertinya timnas masih butuh pemain tengah atau gelandang yang suplay bola dan control playing nya bagus,masih banyak celah , dari hal yang diatas masih ada kekurangan yaitu kalah speed oleh pemain depan lawan.
Semoga dilaga selanjut nya bisa diperbaiki
Heran aja usia 20 Masih harus belajar basic😢😢😢
Zanadin bagus cuma perlu support dan jam terbang
No No....
Bukan basic passing, mereka sebenarnya udah pada jago. Ini bukan timnas 5 tahun yg lalu. Dgn dipanggilnya mereka oleh STY, artinya mereka udh qualified soal basic. Kalo abang suka nonton liga 1, mereka udah pinter passing kok.
Pertandingan kemaren ya memang lagi pada bapuk aja, ditambah, seperti dijelaskan lengkap di video, Laos menang strategi lawan STY.
Kuncinya memang di tengah. Kualitas arkan fikri belom mampu untuk jadi pivot. Mungkin kalau ada ivar, bola bisa mulus kedepan.
Terakhir, bukan soal speed. Naturalnya striker/winger pasti lebih cepat daripada Center Back. Adu sprint, Van Dijk pasti kalah cepat dibanding Bukayo Saka. Mengapa? karena Van Dijk melatih badannya lebih gede supaya menang adu body dan duel bola atas. Untuk mengatasi kalah speed ini makannya mesti menang di strategi. Ini yg gagal dilakukan timnas kemarin.
@TheBonbenk saya spakat bang di liga satu mereka semua kualitas nya bisa bersaing cuman untuk laga kmarin mereka ter preseur , hingga bnyak terjadi salah mengambil keputusan ,insting dan gemistri antrar pemain blom sperti tidak mnyatu,ini yang harus dperhatikan
Passing kadang nanggung kadang terlalu kenceng momentum pasing kadang ga pas. Untuk pasing jauh mungkin bagian dri strategi tapi sayang masih mudah kbaca lawan sehingga bola kepotong dan jadi serangan balik 2 itu menjadi peluang lawan dan salah satunya jadi gol bagi lawan.
Pemain ber tipikal Control playing masih dibutuhkan mungkin bnar kata saudara ivar bisa jadi solusi ,
@@TheBonbenklu nonton match yg sama kan? kalo basic jago ko control sering lepas jauh, passing gk nyampe?
Ini dia yg ditunggu-tunggu
pemain tengah gk bisa passing dan atur posisi, setiap bawa bola selalu panik dan kebingunga, saat timnas unggul tapi masih nafsu buat nyerang main nya gk bisa sabar selalu maksa buat nyerang padahal pemain lawan masih numpuk di pertahanan
Solusinya turunkan harga pemain lokal, terlalu Overprice. Kalo pemain ga terlalu mahal mungkin banyak keuangan klub menjadi sehat. Terus menjadikan motivasi agar terus berkembang dan layak mendapatkan gaji gede
Saya setuju dengan penunjukan pemain muda pada ajang AFF. Karena utk melihat kualitas pemain muda di era skrg. Justru saya tidak setuju jika menunjuk pemain senior lokal yg ndak masuk skuad kualifikasi piala dunia.
Mantep udh langsung dibahas taktiknya!
Semoga ada keajaiban lawan Vietnam 😅😅😅
Nah ini yg ditunggu tunggu 🎉
Indonesia = Arsenal
King of set piece 👍🏻👍🏻👍🏻
Jangan bangga kalau cuman mengandalkan set piece/corner
Passing masih menjadi PR besar bagi pemain timnas
Tim nas indo sudah layak ke piala dunia untuk lokal preeet
sty tanpa pemain naturalisasi tidak bisa berbuat apa2..kalau sama2 lokal,lebih hebat indra safri..karna indra safri suda ada bukti
Seperti inilah timnas yg disukai towel
One shot one goal
karena klo emg niatnya regenerasi harusnya 50-50
pemain senior ma pemain muda..agak sesalkan pemilihan pemain terlalu jauh
kesalahan STY sering mnempatkan pemain yg stylenya sama..jd bikin pemain jd ngambang serba nanggung akhirnya slh dlm mngambil kputusan ujung2nya salah pasing dll... zanadin dan fikri, hoki dan struik, marcelino dan hanan.. itu pemain yg typenya sama.. shrsny dlm spkbola pemain saling mngisi..pnya tugas masing2 dan pny karakter masing2..
Inilah kualitas pembinaan nasional, dimana sebelumnya federasi di pegang oleh para oknum seperti towel (GM Football development pssi), dimana saat ini ybs malah mempermasalahlan naturalisasi dan pelatih asing, entah muka tembok atau mengalihkan isu bahwa hal tersebut adalah dosa besar ybs.
yang ditunggu2
Timnas lokal pride punya rekor bagus lawan laos, biasanya bisa ngebantai laos, tapi squad pilihan besutan STY kali ini cuma menorehkan hasil seri kebobolan 3 gol lagi, hasil yg kurang memuaskan...moga bisa memaksimalkan potensi pemain dan jadi lebih baik kedepannya.
Head-to-Head Timnas Indonesia vs Laos
Indonesia vs Laos 3-0 (1969)
Indonesia vs Laos 5-1 (1972)
Laos vs Indonesia 1-5 (1996)
Laos vs Indonesia 2-5 (1997)
Indonesia vs Laos 6-0 (2004)
Indonesia vs Laos 3-1 (2007)
Indonesia vs Laos 6-0 (2010)
Indonesia vs Laos 2-2 (2012)
Indonesia vs Laos 5-1 (2014)
Laos vs Indonesia 1-5 (2021)
Sepak bola Asia Tenggara sekarang sudah lebih berkembang saya rasa, gak adil klo hanya liat head to head yang udah beberapa tahun yang lalu untuk menilai
Gregetan liat kontrol mental, passing kalo ga salah arah ya pelan😂
Kontrol dan passing aja benerin dulu, taktik ga bakalan jalan jika hal mendasar tidak diperbaiki
Mau kecewa tapi masih bocil. Gmn ga kecewa coba, laos berhasil memecahkan sejarah nya sendiri krn bisa nahan imbang Indonesia
Towel bangga melihat ini
Kira kira kalo taktik Enzo maresca di Chelsea diterapin di timnas bisa berjalan atau tidak ya?
timnas perlu berlatih passing bola lambung juga, tdk hanya passing bola datar, jelas coach kurang melatih teknik passing maupun teknik tendangan lengkung dr luar kotak pinalti , malu donk dg tim muda laos bisa jago tendangan kegawang
knp jadi coach yg melatih? mereka timnas bang, seharusnya hal dasar ini udah mereka kuasai saat ssb. hal ini seharusnya bukan sesuatu yg dipikirkan pelatih timnas
Setelan pabrik yaa begini ini, tanding sama laos aja mindsetnya seri aja bagus,, gak kebayang piala asia u23 lalu kalau full dari ligue 1 apa gak di diobok obok 😂
Gak juga, ini tim baru STY perform naik turun misal pas lawan Viet atau Thai mereka padu ya jadi kuat lah. Maksudnya jelek Flat itu tidak kayak bruney atau timor leste nah itu flat kualitas msh rendah banget. trims
@
“misal ….. mereka padu” -> semoga aja ekspetasi lu terjadi yaa, tapi to be fair gw sih gak yakin dengan kualitas yang dibawa ini bisa membalikan keadaan secepat itu apalagi next lawan vietnam + marcel suspended 😂
Lawan Vietnam ma Thailand dah lah wassalam 😅
Gak juga, ini tim baru STY perform naik turun misal pas lawan Viet atau Thai mereka padu ya jadi kuat lah. Maksudnya jelek Flat itu tidak kayak bruney atau timor leste nah itu flat kualitas msh rendah banget. trims
Salam kembali😂😂
Long ball jalur langit
heran bgt sama sty, keadaan udah unggul 3-2, main dengan 10 pemain. malah masih main menyerang pake blok press tinggi. alhasil terjadilah blunder ke 3, hadeh. kebiasaaan bgt suka ga ambil opsi save play dah
Permaninan indo udah gak bisa bertumpu pada kecepatan lagi, permainan sudah beda dari 10 tahun lalu dan lawan juga sudah bisa lebih cepat.
Harus beralih ke paradigma baru yang fokus ke akurasi passing dan kecerdasan bermain. Seperti tim tim kuat dunia.
Kalo dipaksain speed ya terlihat grasak grusuk, ujung ujungnya patah serangan.
Sebenarnya speed juga sangat penting, tapi harus dibarengi dengan teknik lain dan penggunaannya harus efektif.
Klo lihat team dunia yg jago counter kyk Barca & Madrid speed pemain depannya ngeri2.
Kalo kayak gini mending nanti ngarep kita dibantai Vietnam sama Filipina sih biar semua pada mikir, dari pssi, pelatih, pemain. Biar pada gak becanda lagi
yg seharusnya mikir tuh pengritik yg anti pemain halfblood kek towel cs.....
biar melek matanya kualitas pemain liga kita...
ancur se ancur"nya...
di bantu 3 pemain senior pun jadi malah ngegendong 9 gedebok pisang....
passing aja awur"an....
Gak juga, ini tim baru STY perform naik turun misal pas lawan Viet atau Thai mereka padu ya jadi kuat lah. Maksudnya jelek Flat itu tidak kayak bruney atau timor leste nah itu flat kualitas msh rendah banget. trims
Setuju bro, biar kena bantai sekalian, kalau kalitasnya ttp seperti ini mereka tidak akan bisa bersaing. Biar sadar sendiri mereka, teknik dasarnya aja tdk menguasai......duuuuuh timnas macam apa ini, guardiola pun jadi pelatih pun dibikin pusing😂😂😂
@@Ahmaddaffaathidayat_ori serius mas masih ngarep main bagus lawan Vietnam dan Filipina nanti? Lebih mungkin kalah sih, nah sekalian aja kalah telak kan biar ada efek kejutnya
@@uchihashisui5791 iya mereka juga tapi tanggung jawab paling besar ya di pemain, pelatih dan pssi
Terlalu sering rotasi pemain, perlu penyesuaian lagi bagi pemain.. Tapi gpp buat pengalaman pemain muda
Saat indo masih berpakem long ball, lari lari gak jelas gocek gocek gak jelas tekel tekel gak jelas selalu menang lawan laos. Ini indo penurunan sekaligus laos peningkatan. Lawan vietnam good luck aja dah
Yang penting menang ball posession kata Towel
Min bahas taktik faidan dong final vs brazillll
Temang aja seiring berjalannya waktu, pasti akan bonding sendiri, insyallah lawan vietnam menang tipis aja 1-0
Hadir bung
Ganti Kiblat aja ke jepang secara beberapa pelatih dr aff banyak pake jasa korea semua. Bisa bisa chaos ini.
Feeling gw indo finish di 3rd
Knp bukan u23 yg kemarin dikirim ke piala asia Qatar ya? Fajar Faturahman, Sananta, Witan, Rio Fahmi, Adi Satrio, Ernando, Jeam Kelly, Komang Teguh. Jelas2 pengalaman mereka lebih banyak. Aya2 wae Si Tayong
Ga bakal dilepas kek nya
Ga di lepas club
Kata mreka tidak dpt izin klub, padahal kalau mau liganya dibreak wkwkwkwkw,
di tahan sama klubnya...
Gabakal dilepas, mereka udah masuk senior, tim ini masih dibawah 23 baru jg dibentuk
Kalo ada yang bilang pemain lokal kita itu sebenernya ga jauh beda sama tim diaspora Indonesia yang bilang gitu mungkin antek antek nya toel
Strategi sty gampang banget buat di counter attack, apalagi pemain gak banyak maen di club pakai 3 bek 😂 bahkan sekelas laos aja malah punya taktik bagus pelatihnya 😂
selamat datang di pentas pertandingan timnas yg di isi 98 persen pemain liga lokal.....
dan pastinya ancur....
kasian pemain senior ngegendong squad gedebok pisang...
gak ada suplay bolah dari tengah, akibatnya pemain depan banyak yg nganggur..
Kesalahan basic passing
Umur 20 harus belajar basic lagi 😢😢😢
Parah!
Semua di koreksi, back masih perlu di koreksi. Pakem 3 Back sbanarnya bagus tapi jgn di ganti2 orgmya. Kelebihan back kali ini jago mencetak Goal. Terkhusus Kiper kedua Daffa yg mengganti Kiper Utama Cahya adalah Blunder sbb terlalu mudah goalnya. Nextnya jangan ekperiment lagi lah.
Gapapa lah. Kapan lagi sty mau ekperiment? Pas piala dunia?? Mending sekarang terserah STY. Yg penting pas piala dunia ga boleh experimen biar g dihujat netizen
Blunder ganti kiper? Kan sty bilang kiper utamanya cidera dan menurut medis harus diistirahatin pas lawan laos
Mereka tim analis dll ga goblok2 amat kali
support sering mati di lini tengah untk bantu serangan. blm ada pemain muda yg punya daya insting sprt the prof 'tom haye' sihh.
Jangan ngomongin taktik min lebih baik ngomongin passing aja😂😂😂😂 taktik gak ada gunanya min kalo pemainya aja masih pada belajar passing😂😂😂😂😂
Ganti nama chanelnya jadi ruang PASSING ! Cepat ! 😂
Emang lu guna
Pasing👉teknik dasar bermain sepak bola. Nah ini teknik dasarnya ga dikuasai, ampuuuun daaah😂😂😂😂😂😂
Bonus an nya jauh soalnya dari yg di Terima Timnas bule😅😅 jadi Gak semangat
Panik saat di press, gelandang box to box yang gak bisa holding dan baca permainan, transisi dari menyerang ke bertahan telat. Merceng babak pertama main terlalu dalam. Overall emang timnas Indonesia imbang udah bagus, karena gak bermain taktis dan bisa baca kelemahan laos.
Menurut saya, justru marcelino kurang dalam, makannya fikri selalu sendirian di tengah, dikerumuni lawan. Panik atau kurang konsentrasi jadi salah2 passing dah.
Strategi STY ini mirip 3-5-2 Inter.
Fikri = Hakan, Marcelino = Barella, Raihan = Miki
Bedanya, 2 striker inter suka turun ke tengah jemput bola bantu build up. Kemaren, si Hoky cuma ngetem di depan, gak pernah dapet bola. Struick aja yg kadang mundur atau melebar.
Otomatis bola stuck terus di tengah, bahkan kena counter ketika lengah dan salah passing.
Intinya, STY salah strategi.
@@TheBonbenk merceng kalo terus ke dalam fungsi fikri berarti playmaker, tapi ternyata playmaker tetep merceng. Paham merceng jemput bola untuk oper ke fikri atau raihan mereka buka ruang tengah dan holding bola untuk distribusi ke dia atau ke struick karena hokky target men yang bingung. Tapi kenyataannya gelandang box to box gak bisa hold bola dan alirin bola karena panik saat di press. Plus passing yang salah, ada dimana fikri passing ke merceng padahal di depan malah bola nekuk padahal depan mata dan jrak dekat.
@@TheBonbenk dan kenapa fikri sendirian, karena raihan terlalu depan, harusnya double pivot ikut build up merceng roam di tengah. Kalo merceng roam ditengah dpan. Si fikri sama raihan bingung alirin kemana, merceng bantu lebih dalam. Malah merekanya kedepan, jd intinya mah prngalaman bermain kedua gelandang belum mumpuni, tp bagus sih imbang. Lebih bagus lagi kalau kalah. Biar ada intropeksi mendalam
Tuaan rumah nya timnas Indonesia
Lwn Vietnam mending counter attack dan memperkuat defense aj .
Asnawi bs digeser ke tengah bersama rivaldo dan ahmad maulana membentuk trio pekerja pengangkut air di lini tengah 3-5-2
Dpn cukup dethan struick
Trio lini belakang dh mantap
Ferari kadek doni tri
Bermain 3-4-3 sm aja dgn bunuh diri.
Minimal jangan dibantai nguyen nantinya
Faidan taktik efootball nya
menunjukkan juga kualitas STY sebenarnya kalo tanpa pemain diaspora
Pep tanpa rodri pun begitu, menunjukkan bahwa kualitas dia selevel STY
@@ahmadgusramnurulhaq pep mah track record udah panjang, gelar berjejer.. lah STY lawan laos doang, masa alasan pemain? apa pemain laos diatas indo?
@@rickyzizah6397 ada momen dimana sty lagi ngajarin passing ke kakang rudianto saat break. Pun kita ketahui arkhan fikri dll nya banyak sekali salah umpan. Robby darwis yg hanya berhasil 1x umpan dr 5 percobaan. Coba pep suruh latih. Jangankan ke taktik dasar aja belum bisa.. Maaf saya bukan penggemar sty juga bukan pembenci sty
Sangat terlihat para pemain nampak bingung mau ngapain
AFF itu gak membanggakan orang indonesia... bahkan pemain yg dipanggil ke timnas aja gak mau "bertarung".. Gak mau highpressing.. males2an.. padahal masi muda tapi gak ada motivasi..😢
Semoga gak kena bantai vitnam, biar mental pemain aman
GUA GA KECEWA AMA HASIL NYA
CUMA 1 YG GUA KECEWA ARKHAN FIKRI BENER BENER BUAT LINI TENGAH BERANTAKAN.
pssi dan sty terlalu sombong dan anggap enteng piala aff dg menurunkan skuad tidak berkualitas ini, liat lawan laos hampir aja kita dibikin malu dikandang sendiri pulak
gol ke-3 kaya golnya china
Jd klub2 lokal di indonesia itu ngajarin apa aja ya,, sampe2 teknik dasar passing aja sering salah..😂😂😂
Collab dg pssii dong min
ok
Hidup local pride ala Towel-Towel😂😂
Gimana komentanya @towel
justru laos secsra teknik lebih berkualitas dr indo...dan mereka msh muda2 ....hebat laos...
ya krn dari segi latihan memang selain Indonesia semua sudah mempersiapkan jauh2 hari. Kalau indonesia baru aja gabung 2 minggu, 1 minggu gabung latihan, TC dan langsung ke Myanmar. Indonesia kan msh ada WCQ kemarin juga. Selebihnya memang utk latihan diklub dan pembinaan memang PSSI harus byk bekerja dan sedikit post di sosmed...skr semua orang PSSI sibuk di layar tp pembinaan kurang bgt
@dindays ...kita mmg salahnya sdh dr pembinaan sejsk ssb sih...plus di klub jg ga dilatih lagi...jadi ya begitulah kualitas pemain kita...mmg pssi hrs cepat benahi...tp sy sangat setuju aff pske pemsin muda...akan ssngat lebih berguna utk pemain muda drpd pemsin senior di liga lokal yg sama2 lemah di teknik dasar...
@@idmar78 klo gini mmg jadi wake up call buat PSSI, tahu bahwa tnyata pemain2 kita msh jauh dr bagus. Klo ga, nanti cari short-cut mulu dengan naturalisasi
@@dindays pembinaan memang butuh waktu. mesti bersabar karena baru setahun diseriusin.
@dindays yup...naturalusasi perlu jg...tp dr liga jg perlu...liga ini yg hrs dibenahi...klo pssi dulu kita taulah...justru dipelihara...klo sekarang moga waras...tp bskpianya di dlm msh bsnyak sih...
STY Kepala Batu..!! 😂
- Nempatin posisi pemain seenak jidat. Kalo gak suka gak dimainkan.
- Paling fatal, STY TIDAK BISA MEMAKSIMALKAN SKILL PEMAIN.
Pelatih, atau pemain yg gabisa jalanin perintah pelatih? Skill apaan? Lari² doang kehilangan bola? wkwk
walawee penyepong towel ngomong wkwkkwk
eh dodol, justru aff ini ajang uji coba ! ko tau gak gianluigi buffon dlu sebelum jadi kiper posisinya apa ? buffon dulu gelandang,, justru dengan mencoba posisi-posisi pemain, sty dapat lihat potensi maksimal pemain di posisi mana dia jago !! jadi dia bisa ngeracik taktik yang cocok untuk timnas. ini aja pemain lokal fisik aja ampas, lari aja kalah ! dasar kocak!
Yakin nih bikin statement gini😅
Emg dasarnya pemain bapuk, passing salah mulu, shooting juga ga bisa, lebih jagoan nenek sy yg main 😊❤
skill apaan passing aja salah mulu😂
intinya indo susah build up pake 343
Mnurut saya Visi bermain yg kurang. Apa gak diajarin di club serta di timnas junior ya??
Arhan Fikri ganti Ama tanboy Kun si raja mukbang
Passing amburadul
Pembinaan usia muda..
Kreativitas nya yg kurang..udh dipress ditengah tetap maksa passing ke pemain tengah..pdhl posisi pemain sayap sering kosong..laos yg notabene lemah bola atas gak dimanfaatkan lewat serangan sayap dan melakukan crossing..mgk udh arahan pelatih buat build up ssrangan dr bawah dan emg sty kurang suka gunakan crossing untk bikin gol
Tunggu aku datang paman.
Panggil
1. Sananta #9
2. Ridho/Dewangga
3. Ernando/Syahrul Trisna
#STY_maestro_sepakbola_Indonesia.
Aneh bgt dnger prmainan timnas 'sekedar' lawan LAOS diulas ruang taktik, bukti permainan kmren buruk bgt 😂😂😂
Padahal kalau laos ngotot, bisa saja kita kalah. Tapi hasil seri aja sudah capai target mereka.
Pemain kita kaya orang-orang bego, nga bisa baca strategi.
Asal passing, nga scanning pemain lawan dulu.
Nge passing ke teman yang lagi di press. 😂.
Kebanyakan bingung untuk passing.
Mending mengundurkan diri aja dr aff, bikin capek ajak. ini pemain bola ga bisa teknik dasar main bola. Konyol sekali timnas kita
Timnas yg ini amburadul mainya min,nampak sekali,smua lini lemah.
Yang paling terlihat lemah ya lini tengah. Pemain-pemain seperti Arkhan Fikri, Zanadin Faris, Robi Darwis kualitas individunya masih jauh dibawah standar Asean. Masih sering salah passing, duel 1 on 1 kalah terus, intersep serangan lawan juga ga bisa. Kadek Arel juga sering bikin kesalahan elementer. Beneran jelek banget kualitas timnas U23 sekarang.
Beda jauh dengan timnas U23 Piala Asia U23 April kemaren.
@@sagi-m9ofsalah pasing gk bisa kontrol bola selalu panik dan gk sabaran sudah tau musuh masih numpuk di belakang tapi maksa buat pasing ke depan
Skill nya udah bagus, teknik udh istimewa, tp daya ingatnya yg kurang bgt. Selalu lupa kalo temen pake jersey merah, dan terus passing ke jersey biru 😢
@@handrijabs1685 yes, beneran balik ke settingan pabrik timnas dulu😂
Permain kualitas beginian kok dipanggil timnas jujur gak punya visi main bola dan gak bakalan kemana2 juga, gw lebih setuju pemain lokal yang main reguler, banyak yg lebih baik dari bocah2 kuntet yang gak bisa maen bola ini.
4231
Sorry to say, tarkam FC
Di bantai di vietnam... 😂
Ini Bukan timnas.. Jangan bilang timnas
Sty terlalu memaksakan struick, padahal 90 menit gk ada hasil nya,
Sama dengan marcel masih terbawa euferia pertandigan lawan arab, jadi terlihat mensepelekan lawan, control buruk, sering kehilangan bola,
Sisa nya lost komunikasi dan gk dapat Chemistry ny,
Resiko pemain muda ya gini,
Semoga di kemudian hari bisa lebih baik lagi, terutama u/ mental dan fisik Ny,
Pecat sty