Belasan Juru Parkir Liar Terjaring Razia, Oknum Ketua RT Diduga Terima Setoran - Sindo Siang 18/05

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 17 тра 2024
  • Yuk Subscribe / @officialsindonews
    Wa Channel: whatsapp.com/channel/0029Va9l...
    Facebook : / sindonews
    Instagram: / sindonews
    Twitter: / sindonews
    Tiktok: / sindonews
    Tanggal Tayang: 18 Mei 2024
    #SindoSiang #JuruParkirLiar #Razia

КОМЕНТАРІ • 8

  • @mohalimansur3988
    @mohalimansur3988 22 дні тому +1

    Harus nya dishub menerapkan parkir di seluruh kab/kota di seluruh Indonesia, karena kita sudah bayar setiap tahun nya 30.ribu sekarang

  • @hendrayana9693
    @hendrayana9693 22 дні тому

    GEBUKIN BARENG2😂😂😂

  • @totalintuitiveliving4049
    @totalintuitiveliving4049 22 дні тому +2

    😅😅😅 hot2 chicken tai - anget2 tai ayam aja... abis ini muncul yg baru lagi... katanya biarin aja mereka akan muncul kembali

  • @user-lo5lu5ts4t
    @user-lo5lu5ts4t 22 дні тому

    Tangerang Selatan lebih banyak lagi pak TK parkir liar

  • @munanto0064
    @munanto0064 22 дні тому

    Menunggu kebangkitan minimarket. Wajib di awasi kegiatannya.

  • @lutfihidayat3732
    @lutfihidayat3732 22 дні тому

    Apa ini, polisi ini serius😂😂😂

  • @user-wj1nl8jd2f
    @user-wj1nl8jd2f 22 дні тому

    Badan masih sehat dan muda sdh jadi tukang parkir, Artinya Pemalas dan wajib dihukum secara pindana

  • @user-rq6gt8mq6y
    @user-rq6gt8mq6y 22 дні тому

    Yohanes 10:1-21 TB‬
    [1] ”Aku *berkata kepadamu: Sesungguhnya siapa yang masuk ke dalam kandang domba dengan tidak melalui pintu, tetapi dengan memanjat tembok, ia adalah seorang pencuri dan seorang* perampok; [2] tetapi siapa yang masuk melalui pintu, ia adalah gembala domba. [3] Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar. [4] Jika semua dombanya telah dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya. [5] Tetapi seorang asing pasti tidak mereka ikuti, malah mereka lari dari padanya, karena suara orang-orang asing tidak mereka kenal.” [6] Itulah yang dikatakan Yesus dalam perumpamaan kepada mereka, tetapi mereka tidak mengerti apa maksudnya Ia berkata demikian kepada mereka. [7] Maka kata Yesus sekali lagi: ”Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Akulah pintu ke domba-domba itu. [8] Semua orang yang datang sebelum Aku, adalah pencuri dan perampok, dan domba-domba itu tidak mendengarkan mereka. [9] Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput. [10] Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. [11] Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; [12] sedangkan seorang upahan yang bukan gembala, dan yang bukan pemilik domba-domba itu sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan domba-domba itu lalu lari, sehingga serigala itu menerkam dan mencerai-beraikan domba-domba itu. [13] Ia lari karena ia seorang upahan dan tidak memperhatikan domba-domba itu. [14] Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku [15] sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku. [16] Ada lagi pada-Ku domba-domba lain, yang bukan dari kandang ini; domba-domba itu harus Kutuntun juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku dan mereka akan menjadi satu kawanan dengan satu gembala. [17] Bapa mengasihi Aku, oleh karena Aku memberikan nyawa-Ku untuk menerimanya kembali. [18] Tidak seorang pun mengambilnya dari pada-Ku, melainkan Aku memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri. Aku berkuasa memberikannya dan berkuasa mengambilnya kembali. Inilah tugas yang Kuterima dari Bapa-Ku.” [19] Maka timbullah pula pertentangan di antara orang-orang Yahudi karena perkataan itu. Banyak di antara mereka berkata: [20] ”Ia kerasukan setan dan gila; mengapa kamu mendengarkan Dia?” [21] Yang lain berkata: ”Itu bukan perkataan orang yang kerasukan setan; dapatkah setan memelekkan mata orang-orang buta?”
    ÷÷÷÷