UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Band T'Koes sudah menerapkan sistem royalti baik Saat Perform maupun UA-cam..mereka bukan band Tribute abal², mereka punya manajemen..keluarga Koes plus hanya sakit hati di bilang anak² gak jelas saat Band T'Koes diwawancara ada seorang Purn. TNI AL mengatakan itu..
Maaf, yang dimaksud nggak jelas kemungkinan, nggak tau atau nggak terlihat, kerena nggak pernah muncul di publik Apakah hanya karena kata kata nggak jelas, orang bisa tersinggung. ?
untuk mbak Sari, kl maksud pembelajaran kan nggak harus melarang dan mematikan, lebih baik sistimya di perbaiki, di tata berdasarkan undang2 dan hukum yg berlaku, duduk bersama, diskusi dan musyawarah adalah langkah bijak utk mencapai titik temu dan kesepakatan bersama.
Karena ada info T'Koes meremehkan Anak² Koes Plus, dan 11 tahun menyanyikan lagu² Koes Plus, pd hal info perjanjian hanya lg² Tonny Koeswoyo dan perjanjian dg Damon,
Aku th 93 pernah pentas menyanyikan lagu2 Bon jovi, Helloween , Gn R dan dibayar Rp. 150 rb. Krn wkt itu aq blm kasih royalti maka skrg aq mau kasih royalti ke mereka masing2 sebesar 2,5% dari 150 rb = Rp. 3.750, _ Tp bingung nih gimana cara kasihnya ya ....ada yg tau ?
Saya penggemar Koesplus via coveran Neo Jibles, kemarin saya konfirmasi ke admin neojibles, ternyata mereka aman. Saya lihat neojibles memang santun, sowan ke keluarga alm, kemungkinan sekalian minta ijin. Lanjut neojibles, seringlah bersilaturohiim lahir batin ke keluarga besar alm KOESPLUS.
Kalo baca terakhir bukan maslah royalti... Tp maslahnya lbh personal keluarga Koes plus tersinggung ketika t Koes diwawancara oleh salah satu purnawirawan...
Group2 band di Indonesia yg sering menyanyikan lagu2 The Beatles, dan sering mendapat undangan manggung, tapi keluarga besar The Beatles tenang2 aja gak pada komplain. 😁
@@dennydermawan8035 Justru itu, lebih enak mengcover lagu2 group band/ penyanyi luar negeri yg melegenda, gak ribet urusannya.. Ahli warisnya mau komplain jg mikir, akhirnya mereka mengucapkan terima kasih kepada group2 band/penyanyi2 di seluruh dunia yg mengcover lagu2/karya orang tuanya, karena udah mau melestarikan lagu2/karya orang tuanya di negaranya masing2. 😁
Sekali kalinya The Beatles bereaksi mengenai pemberitaan di Indonesia ketika mendengar Piringan Hitamnya di bakar antek antek PKI .. .... , Paul Mccartney bilang . ( kalau gak salah ) .....daripada dibakar mending kirimin lagi ke kami ...lagu kami kirim lagi untuk dijual setengah harga ....( wah. , mentang mentang orang Scot .......) Tapi setelah itu gak pernah lagi kedengaran komen komen nya tentang Indonesia....
MENURUT SAYA SBG PENGGEMAR KOESPLUS JUGA SEBENARNYA SIH NGK APA2 SIH LAGU2 KOESPLUS DI NYANYIKAN SIAPA SAJA ASAL LAGU ITU BAIK LIRIK LAGU INTRUMEN MUSIK TIDAK DI RUBAH JNG ADA PERUSAKAN JUSTRU HARUS NYA BANGGA KEL KOESPLUS LUGU2 NYA DI LESTARIKAN LAGI BIAR RAKYAT RI INI GENERASI MUDA CHUSUS nya dapat meniknati dan mengenal Bahwa Band koesplus adalah Band yng punya arti buat generasi
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Hanya bangga,yg mngcover dapat cuan sedang yg mencipta ada yg masih hidup beserta anak-anaknya. Bangga doang tanpa butuh haknya diberikan.Kan ada undang-undangnya bro.Biasakanlah menghargai karya orang lain.Pengacaranya tie koes juga tdk menguasai undang-undang hak cipta kelihatannya. Jgn bilang ujung-ujungnya duit,semua ada regulasinya yg mengatur. Coba kalau sampai klg Koes plus menuntut ke pengadilan,bagaimana..?
Jgn lupakan juga Etika ucapan yg berkaitan dgn hal yg bersangkutan, hal yg tidak berEtika,atw bicara yg tidak beretika, maka yg bersangkutan berhak mengambil SOLUSI, dgn hal yg dimaksud...
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Royalti pandangan saya ada 2 tipe 1. Pure royalti 2. (Royalti )Silaturahmi Di keluarga koes plus menurut sya ada di tipe 2, Seriing berjalanya waktu royalti tdk dibayarkan /sekedar berkunjung ke family koes plus,karna bukan di lever materi bagi koesplus familiy tap lebih pada ungah ungguh,atitude yg semakin kikis dan memudar di tengah ketenaran yg pd hakekatnya hanya menjiplak,,..salam waras
Informasi dan penjelasan dari Bapak Jenny JA sangat lugas, jelas dan data akurat, menjadi pembelajaran yang baikuntuk kita semua. Terima kasih Om Jenny JA informasinya sangat bermanfaat sekali.
Maaf sepertinya bukan masalah royalti tetapi adap/etika. Klo Koes Plus pengen royalti sdh dari dulu bikin aturan ke band pelestari, kenapa baru sekarang? Intinya adap/etika " Jangan meludahi sumur yg kau ambil airnya juga untuk kau minum " . Dari tahun 2004 saya masuk jadi anggota jiwa nusantara dan kenal serta ngobrol langsung dgn Mbah Yok Koeswoyo beliau orang nya hamble rendah hati dan beliau pernah berkata kepada saya " Saya ga mempermasalahkan royalti kepada band pelestari atau band yg mau membawakan lagu-lagu Koes Plus mereka mau ngasih monggo enggak juga ga apa-apa kita harus berbagi lewat karya lagu yg kita buat bisa menjadi penghidupan/Rizki kepada mereka dan keluarganya" . Inti dari permasalahan ini adalah hanya adab/etika dalam ucapan dll. Terima kasih
Intinya gini deh lagu apapun itu dan milik siapapun itu jika hanya untuk hiburan semata tanpa menghasilkan atau di nyanyikan bukan dengan tujuan untuk menghasilkan materi boleh boleh saja saya rasa .akan tetapi jika sebuah lagu di bawakan dengan mendapatkan penghasilan walau satu rupiahpun itu sudah masuk ke ranah materi...apapun alasannya...jadi mohon buat siapapun musisi yang membawakan sebuah lagu jika itu memang ada pemilik dan penciptanya baik masih hidup atau tidak .....seyogyanya alangkah baiknya mohon ijin dahulu dengan siapapun itu yang menjadi ahli waris atau hubungan keluarga nya.walau terlihat sepele namun jika di awali dengan niat yang baik maka tak ada salahnya dan akan lebih terhormat dan menghormati karya karya terbaik anak bangsa......jangan sampe terjadi seperti beberapa tahun tahun lalu dimana aset budaya dan apapun tak pernah di anggap namun disaat negara laen mengklaim barulah kebingungan.......karna sebetul nya hanya bangsa dan masyarakat yang bisa menghargai hasil karya dan budaya negeri sendiri lah .itu cermin yang sangat terhormat....🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Terimakasih Pak Jenny JA penjelasan yg begitu terinci dan amat jelas Semoga Group Band T'Koes melihat menbaca dan mengerti Sehingga Group Band T'Koes bisa tetap membawakan/menyanyikan lagu-lagu Koes Plus Tetap semangat T'Koes dan terus berkarya ... Semoga dengan peristiwa ini T'Koes makin dewasa dan makin sukses ... 👍💪
Semoga ini jadi pembelajaran..... Utk berucap dan bersikap.... Kita ambil hikmah nya aja ya.... Salut utk TKoes yang sudah mempelajari musik dan lagu Koes Plus yang nggak mudah utk di mainkan.... Salut jg untuk Koes Plus yang sudah menciptakan musik dan lagu yang bisa di Terima semua kalangan.....
yg jd pertanyaan tuh knp seorang anggota purnawirawan nya(maaf kalo salah 😁) tidak ditegor atau digugat jg?? bukankah awal dialognya dr beliau?? heran 😅
Ini point penting. Apakah tapi pada takut masuk atau bahas area itu (yang katanya Purnawiraan TNI bintang 1). Bahkan katanya ada bukti video statement, tapi gak ada dicari di you tube. Kenapa Wartawan juga gak ada yang berani mempertanyakan itu kepada ahli waris koesplus. Berharap clear semuanya.
Harusnya memang begitu. Beribu grup band pelestari tentunya adalah potensi yg membanggakan bagi band legend milik kita ini tentunya akan sangat mengerti kondisi ini. Ketika salah satunyabkrmudian terkenal dan mendapat keuntungan finansial, alangkah bijaknya untuk menghargai dan menghormati karya karya idolanya dgn berbagi rejeki dgn membayarkan royaltinya. Bukankah mas Yok masih ada, begitupun anak keturunan mereka.
@@cokordagedeagung6310 lagu lagunya memiliki hak paten lho, yg dilindung uu hak cipta, jadi kalau sifatnya sudah dikomersil karena sudah bisa profesional, ya seharusnya ada pemasukan kepemilik haknya. Lihat kasus ahmad dani dgn Oncr.
Terimakasih Pak Denny JA sharing informasinya. Sebagai informasi saja untuk coveran yg diupload melalui UA-cam Channel, masalah royalty berdasarkan pendapatan iklan pihak youtube sudah ada aturan yg jelas antara pencipta, pemilik musik dan yg mencover lagunya. Bahkan pengcover lagu mendapat hak yg sangat kecil sekali per seribu tontonan.
BIAR TIKUS PAHAM YAA, KOES PLUS ITU SAMPAI MASUK PENJARA SEBELUM TENAR SEPERTI INI. Jadi, gunakan hati nurani dan ikuti aturan yg berlaku tentang royalti.
@@pamin8415 ANDA BENAR 👍👍. Maksud saya disini hanya mengingatkan, untuk menjadi Koes Plus itu tidak mudah, tak semudah mengcover lagunya. Trmkasih atas koreksinya, salam.
Yang dilarang cuman band t-koes doang Om yang lain ga dilarang... Dan sebenarnya bukan soal royalti tapi soal atttitude..udah bukan rahasia di kalangan Koes mania sejati kalo personil t-koes kerap "merendahkan" Koes plus...kmarin aja swaktu mreka konfress, pengacara mreka malah nyuruh keluarga besar Koes plus yg datang menemui t-koes, sharusnya t-koes dong yg datang ke keluarga Koes plus atau ke pak yok. Inilah contoh salah 1 attitude yg gak baik dari t-koes
@@atimrachmad2299 ya itu ..orang yg bukan penggemar koes sejati taunya cuma dilarang nyanyi lagu Koes plus krn soal royalti, tapi mana tau kalo aslinya bukan Krn hal itu. Tapi karna siap sikap yg kurang sopan , didiemin tapi bikin kesel lama lama jd meledak
Kita tdk dilarang kok. Kalau untuk komersial, ya pasti tahu diri hrs ijin dan tentu bayar royalte nya. Menurut mbak Sari, mas David dll, yg dilarang hanya Band tertentu yg ternyata sudah lama kurang mengikuti aturan dan terakhir telah menyinggung keluarga Besar Koes Plus.
Etika yg dilanggar grup Tkoes itu cuma kata2 " gak jelas " yg ditujukan kpd anak2 nya koesplus...dan arti gk jelas itu sendiri penjelasan/jawaban dr Tkoes ktk di tanya... Bagaimana kondisi permusikan anak2 nya koesplus.... Maksud yg bertanya itu apkh mereka jg bermusik secara masif spt Tkoes..?...memang tidak...dan itu fakta...band Tkoes dan band2 pelestari yg lain nya lbh sering manggung dan malah lebih militan dr pd mereka...bgtulah yg dimaksud Tkoes...kalo ada yg tersinggung....itu bertepan dgn sdg dilaksanakan nya Tour 10 kota grup Tkoes bersama Iwan fals yg didukung oleh gudang garam merah...sementara yg tersinggung lagi jobless....jadilah masalah panjang.
Sy...kebetulan penggemar musik khususnya lagu2 koes plus sjk 73 Amat syg jk group band lain dilarang bawakan lagu2 koes plus... Jk ad mslh dg T.koes band tntu bs diselesaikan dg komuniksi baik
Nah ini penjelasan yg logis..sy liat2 di presscon keluarga koesplus itu seperti pelarangan nyanyi unt tkoes dsb..langsung ke inti aj harusnya..bhwasannya bayarlah royality untuk penciptnya.."permasalahn cm itu aj"...kl di medsos britanya trksan rumit pdhal tinggal komunikasi aj lah..tkoes jg seniman berbakat,,keluarga kusplus jg yg diwarisi...selesaikan dgn bagus lah..
Menyadur karya ilmiah pada skripsi, tesis, disertasi harus menuliskan kepustakaannya. Jadi menyanyikan lagu karya orang dengan tujuan komersial juga harus menghormati pengarangnya Nulis karya ilmiah/intelektual itu butuh, kesempatan, kemampuan dan kemauan, terakhir nasib.
Tp kan waktu mo rekaman..lagu2/band itu udah dibayar..gmn ceritanya..G.flak..reo brother...lagu2 the beatles...mngkin itu mah ngelarangnya cuma cari duit doang
Sedang menunggu karya karya Anaknya .. Agar karya bapak bapak melestari... Terlepas dari konfliknya .. Terima kasih kepada Koes plus ... Yang sudah mengenang masa masa dulu melalui karya Legenda Koes plus . Koes plus Musik Legenda Indonesia
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Membuat lagu terkenal sangat susah dan hanya seijin Tuhan saja. Saya yang mengarang lagu sendiri sampai hampir 300 lagu saja tidak terkenal sampai sekarang.
Kalau nyanyi sekedar di keluarga , acara acara keluarga yg tidak komersil ya gpp. Pengamen pengamen juga bebas .yg dituju adalah band pelestari yang sdh terkenal dan hidup dari karya orang lain ya punya etika dan patuh pada hukum yg berlaku tentang hak cipta.
Kalau menurutku ya memang kudu izin kpd yg punya hak cipta lho ,tuh contohnya mas Ndarboy genk mau nyanyiin lagunya mas Kukuh Kudamai ngerayunya saja sampai 4 bulan baru dapat ,soal royalti yo pasti tertib to.
Emang baru x royalti di selewengkan, gimana dgn Batik, gimana masakan rendang yg diakui negara tetangga melaysia, gimana lagu2 barat yg diciplak , contoh she gone became Lady in batak , mengapa baru2 ini saja di komplen keluarga koeplus, yg notabe T koes sdh menyanyikan lagu koes plus belasan thn, ini sdh pasti cuan, ngomong baik2 dong agar music koes plus tetap lestari dan bermanfaat bg keluarga yg berhak, itu aza repot!!!
Sangat ga adil kl ada ms berlakunya. Kl msh ada ahli warisnya mestinya hak royalti d berikan pd ahli waris, krn hak cipta itu abadi selagi ada ahli waris
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Baca komen komen kok aneh, terutama yg berani menghakimi.. Lha wong kita tidak tahu sebenarnya yang dimaksud gak jelas itu yg bagaimana, bapak purnawirawan yang mengatakan nggak jelas, itu juga belum diketahui dan belum diburu media keberadaan dan klarifikasinya . Media hanya baru memburu T Koos saja. Mbok dibantu wawancarai bapak purnawirawannya biar netizen gak ikut ikut bikin pendapat yang tidak jelas sumbernya.. Netizen jangan tersinggung ya, saya bilang tidak jelas? Klo tersinggung, apakah kalian nanti akan melarang saya menggunakan medsos? 😂 ..,
Ah setuju bung siapapun boleh menyànyiksn lagu orang lain tapi beda dengan orang yg menyanyikan lagu orang lain untuk mendapatksn uang dari lagu itu maka orang itu harys membayar royalti yg sesuai dengan hukum hak cipta yg berlaku di indonesia! Nah untuk band tikus harus tau diri dan legowo itulah aturan hukum yg ada negara kifa
Bikin peraturan..lagu kaya ilmu pohon pisang aja...klo bgtu...tumbuh berbuah hanya sekali....biar ga ribet..artinya apabila band tersebut sudah tiada maka lagunya di tiadakan..jangan pernah ada lagi yg melestarikan nya lagi kalo bisa..biar negri ini aman ga ada keributan....klo kita pikir...jadi ga ada kemanfaatan...apa apa di bikin ribut....
Maaf ya buat Tkoes...belajar lah menghargai dan menghormati karya orang lain...kalau kita saling menghargai dan menghormati hidup akan tenang...tidak mudah bikin sebuah lagu yg bisa melegenda seperti koes plus, panbers, the mercys, d'loyd dll...salam kebaikan
Bkn masalah Royalty jelas lbh dari itu. Knp krn garis keturunan Koes Plus hidup nya jg tergantung dari Ciptakan ayah mereka jdi wajarlah klo di jaga spy tdk semua orang jiplakan.
Kalo boleh tau tkoes merendahkan anak2 koesplusnya kyak gmna sih, ada videonya ngga? Berita yg beredar katanya anak2 koesplus tersinggung dngn perkataan dari tkoes tp gak jelas merendahksnnya gmna dan videonya mana
Bagaimana dg pengamen jalanan yg menyanyikan lagu koes plus dg tujuan komersil (mendapatkan uang). Apakah harus membagi sebagian pendapatannya itu ke keluarga koes plus?
Dunia jd spiii...jk .group band muda dilarang bawakan lgu2 koes plus Persoalan dg T.koes band ...tentu bs dilakukan dg komunikasi yg baik.. Spy .sesama group band bs kolaborasi dg baik..
Menyanyikan lagu² koes plus gak ijin, royalty juga tdk ngasih ke anak² koes plus yg lain, hanya ke Damon memang perjanjiannya hanya menyanyikan lagu² Tonny,
Hak Royalti di Indonesia sangat lemah untuk band2 legendaris, yok koeswoyo mengakui selama berkarir royalti didapat dari Erwin Guta. Tkoes Band dilarang menyanyikan lahu2 koes plus karena Tkoes Bans merendah anak2nya keluarga Koes Plus
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
@@ddiar1042 jawaban orang bego. kan bisa MoU sejak awal. artinya ketika perjanjian diawal di sepakati toh ga perlu dteg2 lagi. tinggal kesepakatan aja yg dibayar brpa brpa.. bodoh kau, ngapain pakai aplikasi, ini band yg sifatnnya udah konvensional. kalau kau masih band ga dikenal silakan aja nyanyikan lagu orang sampe bebuih mulut kau. hal ini sama sperti ahmad dhani vs once. ketika once bawakan lagu2 dewa dipanggung solo once sendiri.. jawaban kau masih kek anak SD
Nanya kang: saya pernah membaca dan dengar dari personel Koesplus bahwa ketika lagu diciptakan dan direkam pihak perusahaan perekaman diberi kebebasan karena lagu tersebut sudah dibeli putus. Artinya apakah benar hak pemanfaatan lagu sudah beralih ke pihak perusahaan rekaman ?
Enaknya jd pewaris ..disamping ditinggali harta jg ditinggali royalty.. Padahal kemewahan hidup..warisan harta yg dinikmati justru hasil dari duit masyarakat masa lalu yg sdh rela beli kaset dsb .. hmmm.. rupanya msh kurang jg.. Kecuali klo njiplak mengakui lagu orang diskui karyanya mmg hrs dituntut..
saya lebih suka nyetel lagu2 nya koes plus yang asli. toh diyutub banyak sekali lagu2 koes. jika ada show band yang beraliran koes plus itu lain cerita. saya yakin, lagu2 koes plus tetap abadi...
MALAM 17 AGUSTUSAN PALING ENAK UNTU K SMUA USIA MANULA DAN ABG LAGU2 KOES BERSAUDARA /KOES PLUS. NOSTALGIA TH 6O AN SEMASA DI SMA
Nah. Ane setuju kalau royalti diterapkan. Karena apa, kadang orang seenaknya menggunakan karya cipta orang lain seenaknya.
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta
bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta
jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu
langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya
jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Nah kalo Ente setuju ya udah Ane ikutlah..😂😂😂
Setuju gan...
Band T'Koes sudah menerapkan sistem royalti baik Saat Perform maupun UA-cam..mereka bukan band Tribute abal², mereka punya manajemen..keluarga Koes plus hanya sakit hati di bilang anak² gak jelas saat Band T'Koes diwawancara ada seorang Purn. TNI AL mengatakan itu..
Maaf, yang dimaksud nggak jelas kemungkinan, nggak tau atau nggak terlihat, kerena nggak pernah muncul di publik
Apakah hanya karena kata kata nggak jelas, orang bisa tersinggung. ?
untuk mbak Sari, kl maksud pembelajaran kan nggak harus melarang dan mematikan, lebih baik sistimya di perbaiki, di tata berdasarkan undang2 dan hukum yg berlaku, duduk bersama, diskusi dan musyawarah adalah langkah bijak utk mencapai titik temu dan kesepakatan bersama.
Karena ada info T'Koes meremehkan Anak² Koes Plus, dan 11 tahun menyanyikan lagu² Koes Plus, pd hal info perjanjian hanya lg² Tonny Koeswoyo dan perjanjian dg Damon,
Alfatihah kagem Alm Eyang Toni,Alm Eyang Yon Alm Eyang Murry,Alm Eyang Djon dan Alm Eyang Nomo,suarga langgeng kagem Panjenengan sedaya Amiin Yaa Rabb🙏🤲
Aku th 93 pernah pentas menyanyikan lagu2 Bon jovi, Helloween , Gn R dan dibayar Rp. 150 rb.
Krn wkt itu aq blm kasih royalti maka skrg aq mau kasih royalti ke mereka masing2 sebesar 2,5% dari 150 rb = Rp. 3.750, _
Tp bingung nih gimana cara kasihnya ya ....ada yg tau ?
Saya penggemar Koesplus via coveran Neo Jibles, kemarin saya konfirmasi ke admin neojibles, ternyata mereka aman. Saya lihat neojibles memang santun, sowan ke keluarga alm, kemungkinan sekalian minta ijin.
Lanjut neojibles, seringlah bersilaturohiim lahir batin ke keluarga besar alm KOESPLUS.
Intinya bagi rezeki sama2 butuh abbis covid
Neo jibles semoga semakin sukses
Kata pak yok jangan lupakan kailnya.
@@msamirun9910 joran
Siiip.. Mantap.. 👍👍👍
Selain ekonomi jg ada hak moral ,,,itu hrs berjalan beriringan .
Mkasih Om. Jdi tahu nih duduk perkaranya.
Kalo baca terakhir bukan maslah royalti... Tp maslahnya lbh personal keluarga Koes plus tersinggung ketika t Koes diwawancara oleh salah satu purnawirawan...
Betuk sekali.
Koes Bersaudara, nokoes, koesplus saya suka lagunya, sampai sekarang masih enak didengar dan selalu dihati
Mulai hr ini jgn coba2 menyanyikan lagunya...bisa digugat...hhhhhh
Jgn BHS di larang nya.
Yg di besarkan
Tapi ..
Berapa yg SDH di dpt oleh para
Pembawa lagu nya Koes plus
Besarnya....ulpndapatanya ..
Fair khan
@@iruscorperno263
Betul itu saya setuju
@@bubundomis6254 tidak juga bgitu..adanya larangan dari keluarga pencipta artinya ada hal yg kurang pas..hormati..
@@iruscorperno263😊 1:21 lio😊k
Ini di awali di pihak T koes band,berkata kalau anak-anak Koes plus tidak jelas
Group2 band di Indonesia yg sering menyanyikan lagu2 The Beatles, dan sering mendapat undangan manggung, tapi keluarga besar The Beatles tenang2 aja gak pada komplain. 😁
Kata Kel the Beatles lbh besar ongkosnya bro 😂😂
@@dennydermawan8035
Justru itu, lebih enak mengcover lagu2 group band/ penyanyi luar negeri yg melegenda, gak ribet urusannya.. Ahli warisnya mau komplain jg mikir, akhirnya mereka mengucapkan terima kasih kepada group2 band/penyanyi2 di seluruh dunia yg mengcover lagu2/karya orang tuanya, karena udah mau melestarikan lagu2/karya orang tuanya di negaranya masing2. 😁
HAK, tergantung pemilik hak.....diam-diam saja boleh, menggunakan hak jg boleh.
Sekali kalinya The Beatles bereaksi mengenai pemberitaan di Indonesia ketika mendengar Piringan Hitamnya di bakar antek antek PKI .. .... , Paul Mccartney bilang . ( kalau gak salah ) .....daripada dibakar mending kirimin lagi ke kami ...lagu kami kirim lagi untuk dijual setengah harga ....( wah. , mentang mentang orang Scot .......)
Tapi setelah itu gak pernah lagi kedengaran komen komen nya tentang Indonesia....
Mantap,,,❤
👍👍👍👍sangat bijak sekali, obyektif tidak memberatkan satu pihak, salut 🙏🙏🙌🙌
MENURUT SAYA SBG PENGGEMAR KOESPLUS JUGA SEBENARNYA SIH NGK APA2 SIH LAGU2 KOESPLUS DI NYANYIKAN SIAPA SAJA ASAL LAGU ITU BAIK LIRIK LAGU INTRUMEN MUSIK TIDAK DI RUBAH JNG ADA PERUSAKAN JUSTRU HARUS NYA BANGGA KEL KOESPLUS LUGU2 NYA DI LESTARIKAN LAGI BIAR RAKYAT RI INI GENERASI MUDA CHUSUS nya dapat meniknati dan mengenal Bahwa Band koesplus adalah Band yng punya arti buat generasi
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta
bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta
jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu
langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya
jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Hanya bangga,yg mngcover dapat cuan sedang yg mencipta ada yg masih hidup beserta anak-anaknya.
Bangga doang tanpa butuh haknya diberikan.Kan ada undang-undangnya bro.Biasakanlah menghargai karya orang lain.Pengacaranya tie koes juga tdk menguasai undang-undang hak cipta kelihatannya.
Jgn bilang ujung-ujungnya duit,semua ada regulasinya yg mengatur.
Coba kalau sampai klg Koes plus menuntut ke pengadilan,bagaimana..?
Jgn lupakan juga Etika ucapan yg berkaitan dgn hal yg bersangkutan, hal yg tidak berEtika,atw bicara yg tidak beretika, maka yg bersangkutan berhak mengambil SOLUSI, dgn hal yg dimaksud...
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta
bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta
jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu
langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya
jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Royalti pandangan saya ada 2 tipe
1. Pure royalti
2. (Royalti )Silaturahmi
Di keluarga koes plus menurut sya ada di tipe 2,
Seriing berjalanya waktu royalti tdk dibayarkan /sekedar berkunjung ke family koes plus,karna bukan di lever materi bagi koesplus familiy tap lebih pada ungah ungguh,atitude yg semakin kikis dan memudar di tengah ketenaran yg pd hakekatnya hanya menjiplak,,..salam waras
Informasi dan penjelasan dari Bapak Jenny JA sangat lugas, jelas dan data akurat, menjadi pembelajaran yang baikuntuk kita semua. Terima kasih Om Jenny JA informasinya sangat bermanfaat sekali.
Maaf sepertinya bukan masalah royalti tetapi adap/etika. Klo Koes Plus pengen royalti sdh dari dulu bikin aturan ke band pelestari, kenapa baru sekarang? Intinya adap/etika " Jangan meludahi sumur yg kau ambil airnya juga untuk kau minum " . Dari tahun 2004 saya masuk jadi anggota jiwa nusantara dan kenal serta ngobrol langsung dgn Mbah Yok Koeswoyo beliau orang nya hamble rendah hati dan beliau pernah berkata kepada saya " Saya ga mempermasalahkan royalti kepada band pelestari atau band yg mau membawakan lagu-lagu Koes Plus mereka mau ngasih monggo enggak juga ga apa-apa kita harus berbagi lewat karya lagu yg kita buat bisa menjadi penghidupan/Rizki kepada mereka dan keluarganya" . Inti dari permasalahan ini adalah hanya adab/etika dalam ucapan dll. Terima kasih
Intinya gini deh lagu apapun itu dan milik siapapun itu jika hanya untuk hiburan semata tanpa menghasilkan atau di nyanyikan bukan dengan tujuan untuk menghasilkan materi boleh boleh saja saya rasa .akan tetapi jika sebuah lagu di bawakan dengan mendapatkan penghasilan walau satu rupiahpun itu sudah masuk ke ranah materi...apapun alasannya...jadi mohon buat siapapun musisi yang membawakan sebuah lagu jika itu memang ada pemilik dan penciptanya baik masih hidup atau tidak .....seyogyanya alangkah baiknya mohon ijin dahulu dengan siapapun itu yang menjadi ahli waris atau hubungan keluarga nya.walau terlihat sepele namun jika di awali dengan niat yang baik maka tak ada salahnya dan akan lebih terhormat dan menghormati karya karya terbaik anak bangsa......jangan sampe terjadi seperti beberapa tahun tahun lalu dimana aset budaya dan apapun tak pernah di anggap namun disaat negara laen mengklaim barulah kebingungan.......karna sebetul nya hanya bangsa dan masyarakat yang bisa menghargai hasil karya dan budaya negeri sendiri lah .itu cermin yang sangat terhormat....🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Terimakasih Pak Jenny JA penjelasan yg begitu terinci dan amat jelas
Semoga Group Band T'Koes melihat menbaca dan mengerti
Sehingga Group Band T'Koes bisa tetap membawakan/menyanyikan lagu-lagu Koes Plus
Tetap semangat T'Koes dan terus berkarya ...
Semoga dengan peristiwa ini T'Koes makin dewasa dan makin sukses ... 👍💪
😮
Semoga ini jadi pembelajaran..... Utk berucap dan bersikap.... Kita ambil hikmah nya aja ya.... Salut utk TKoes yang sudah mempelajari musik dan lagu Koes Plus yang nggak mudah utk di mainkan....
Salut jg untuk Koes Plus yang sudah menciptakan musik dan lagu yang bisa di Terima semua kalangan.....
Ha mbok yo omong terus terang masalah ROYALTI. Kok ndadak mubeng koyo panggalan😊
yg jd pertanyaan tuh knp seorang anggota purnawirawan nya(maaf kalo salah 😁) tidak ditegor atau digugat jg??
bukankah awal dialognya dr beliau??
heran 😅
Ini point penting. Apakah tapi pada takut masuk atau bahas area itu (yang katanya Purnawiraan TNI bintang 1).
Bahkan katanya ada bukti video statement, tapi gak ada dicari di you tube. Kenapa Wartawan juga gak ada yang berani mempertanyakan itu kepada ahli waris koesplus. Berharap clear semuanya.
Harusnya memang begitu. Beribu grup band pelestari tentunya adalah potensi yg membanggakan bagi band legend milik kita ini tentunya akan sangat mengerti kondisi ini. Ketika salah satunyabkrmudian terkenal dan mendapat keuntungan finansial, alangkah bijaknya untuk menghargai dan menghormati karya karya idolanya dgn berbagi rejeki dgn membayarkan royaltinya. Bukankah mas Yok masih ada, begitupun anak keturunan mereka.
Bagi rezekilah kan seperti lagunya kusples perlu sandang perlu mangan siapadih tdk butuh uang gitu aja repot
@@cokordagedeagung6310 lagu lagunya memiliki hak paten lho, yg dilindung uu hak cipta, jadi kalau sifatnya sudah dikomersil karena sudah bisa profesional, ya seharusnya ada pemasukan kepemilik haknya. Lihat kasus ahmad dani dgn Oncr.
Itu yg qu maksud tdk bisa di pungkiri ok 👍
@@cokordagedeagung6310 makan kenyang tak kedinginan
Terimakasih Pak Denny JA sharing informasinya.
Sebagai informasi saja untuk coveran yg diupload melalui UA-cam Channel, masalah royalty berdasarkan pendapatan iklan pihak youtube sudah ada aturan yg jelas antara pencipta, pemilik musik dan yg mencover lagunya. Bahkan pengcover lagu mendapat hak yg sangat kecil sekali per seribu tontonan.
Wow amazing
Kalau untuk cari duit, menyanyikan lagu siapapun ya harus bayar royalti. Nggak hanya milik Koes Plus
BIAR TIKUS PAHAM YAA, KOES PLUS ITU SAMPAI MASUK PENJARA SEBELUM TENAR SEPERTI INI. Jadi, gunakan hati nurani dan ikuti aturan yg berlaku tentang royalti.
Meluruskan : yg sempat masuk penjara itu Koes Bersaudara, terjadi sblm th 1965. Sedangkan Koes Plus terbentuk sktr th 1968
@@pamin8415 ANDA BENAR 👍👍. Maksud saya disini hanya mengingatkan, untuk menjadi Koes Plus itu tidak mudah, tak semudah mengcover lagunya. Trmkasih atas koreksinya, salam.
Yang dilarang cuman band t-koes doang Om yang lain ga dilarang... Dan sebenarnya bukan soal royalti tapi soal atttitude..udah bukan rahasia di kalangan Koes mania sejati kalo personil t-koes kerap "merendahkan" Koes plus...kmarin aja swaktu mreka konfress, pengacara mreka malah nyuruh keluarga besar Koes plus yg datang menemui t-koes, sharusnya t-koes dong yg datang ke keluarga Koes plus atau ke pak yok. Inilah contoh salah 1 attitude yg gak baik dari t-koes
Kesannya ga tau diri
@@atimrachmad2299 ya itu ..orang yg bukan penggemar koes sejati taunya cuma dilarang nyanyi lagu Koes plus krn soal royalti, tapi mana tau kalo aslinya bukan Krn hal itu. Tapi karna siap sikap yg kurang sopan , didiemin tapi bikin kesel lama lama jd meledak
Kita tdk dilarang kok. Kalau untuk komersial, ya pasti tahu diri hrs ijin dan tentu bayar royalte nya.
Menurut mbak Sari, mas David dll, yg dilarang hanya Band tertentu yg ternyata sudah lama kurang mengikuti aturan dan terakhir telah menyinggung keluarga Besar Koes Plus.
terimakasih pencerahannya Om..
Nah ini penjelasan yg bagus yg bijak mantap jiwa Nusantara
Etika yg dilanggar grup Tkoes itu cuma kata2 " gak jelas " yg ditujukan kpd anak2 nya koesplus...dan arti gk jelas itu sendiri penjelasan/jawaban dr Tkoes ktk di tanya... Bagaimana kondisi permusikan anak2 nya koesplus.... Maksud yg bertanya itu apkh mereka jg bermusik secara masif spt Tkoes..?...memang tidak...dan itu fakta...band Tkoes dan band2 pelestari yg lain nya lbh sering manggung dan malah lebih militan dr pd mereka...bgtulah yg dimaksud Tkoes...kalo ada yg tersinggung....itu bertepan dgn sdg dilaksanakan nya Tour 10 kota grup Tkoes bersama Iwan fals yg didukung oleh gudang garam merah...sementara yg tersinggung lagi jobless....jadilah masalah panjang.
Sy...kebetulan penggemar musik khususnya lagu2 koes plus sjk 73
Amat syg jk group band lain dilarang bawakan lagu2 koes plus...
Jk ad mslh dg T.koes band tntu bs diselesaikan dg komuniksi baik
Pelarangan itu mungkin terkait dengan royalti , sedangkan pelantunya sendiri dapat Rizki dr lagu" Itu ,
Nah ini penjelasan yg logis..sy liat2 di presscon keluarga koesplus itu seperti pelarangan nyanyi unt tkoes dsb..langsung ke inti aj harusnya..bhwasannya bayarlah royality untuk penciptnya.."permasalahn cm itu aj"...kl di medsos britanya trksan rumit pdhal tinggal komunikasi aj lah..tkoes jg seniman berbakat,,keluarga kusplus jg yg diwarisi...selesaikan dgn bagus lah..
Dengan hadirnya lagu koes plus memang sangat menghibur khususnya pencinta korea plus , utk mengobati rasa kangen rindu masa masa lalu .
Ini viral hanya karena masalah sepele yaitu : PERIJINAN dan ATTITUDE....!!
Menyadur karya ilmiah pada skripsi, tesis, disertasi harus menuliskan kepustakaannya.
Jadi menyanyikan lagu karya orang dengan tujuan komersial juga harus menghormati pengarangnya
Nulis karya ilmiah/intelektual itu butuh, kesempatan, kemampuan dan kemauan, terakhir nasib.
Tp kan waktu mo rekaman..lagu2/band itu udah dibayar..gmn ceritanya..G.flak..reo brother...lagu2 the beatles...mngkin itu mah ngelarangnya cuma cari duit doang
hasil karyanya koes plus banyak buat org senang dan terhibur,, itu menjadikan ladang pahala yg berlimpah,, kalau cuma dibandingkan royalti.
Mungkin tikoes yg sll mengcover, tdk ada royalti kepada keluarga koesplus..
Sedang menunggu karya karya Anaknya ..
Agar karya bapak bapak melestari...
Terlepas dari konfliknya ..
Terima kasih kepada Koes plus ...
Yang sudah mengenang masa masa dulu melalui karya Legenda Koes plus .
Koes plus
Musik Legenda Indonesia
cek saja junior band...itu band dari david koeswoyo dan rico murry. Selain melestarikan lagu2 koesplus juga menciptakan lagu karya junior sendiri
Ada tapi ga konsisten
Betul SE X ulasan P Deni, yg penting bayar Royalti buat hak waris yg menerimanya.
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta
bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta
jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu
langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya
jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Bila dapat rejeki dari lagu" ciptaan orang lain sudah seharusnya bagi" rejeki bayar royalti
Great info, Bro.
Jadi lagu koes plus kalau dinyanyikan di cafe harus bayar royalti...
sy salut dg Mas Indro warkop yg sdh melindungi film2 warkop dg mmperjuangkan hak ciptanya,utamanya utk keluarga almarhum.
Ahmad Dhani bijaksana sdh mmberikan contoh ttg royalti.
Membuat lagu terkenal sangat susah dan hanya seijin Tuhan saja.
Saya yang mengarang lagu sendiri sampai hampir 300 lagu saja tidak terkenal sampai sekarang.
@Edikani kasihkan T Koos lagu karangan anda. Kerja sama msksudnya
Baru bener neh...trms ilmu ya bapak kaca mata baju kuning
trmksh pa pencerahannya
Dilarang menyanyikan lagu siapa pun' jika untuk komersil tanpa izin pemilik hak.
Begitu maksudnya, terima kasih, jadi ngerti n tahu
Kalau nyanyi sekedar di keluarga , acara acara keluarga yg tidak komersil ya gpp. Pengamen pengamen juga bebas .yg dituju adalah band pelestari yang sdh terkenal dan hidup dari karya orang lain ya punya etika dan patuh pada hukum yg berlaku tentang hak cipta.
Benar banget.. Keluarga Besar Koeswoyo Hanya Melarang T’Koes, Band Lain yang Ingin Nyanyikan Karya Koes Plus Dipersilakan..
Sepertinya sejak video viral nyanyi di pesantren modern Indramayu, jadi ada sesuatu
Kalau menurutku ya memang kudu izin kpd yg punya hak cipta lho ,tuh contohnya mas Ndarboy genk mau nyanyiin lagunya mas Kukuh Kudamai ngerayunya saja sampai 4 bulan baru dapat ,soal royalti yo pasti tertib to.
Memang sdh tepat klo anak2 Koesplus melarang...
Hidup Koes plus, Sang pendekar musisi indonesia keturunan Walisongo trah 11 dari sunan Muria Tuban.
Walisonga kn muslim semua
@@wiwiedwidhi2367 Kamu pikir Koes Plus bukan muslim?
Emang baru x royalti di selewengkan, gimana dgn Batik, gimana masakan rendang yg diakui negara tetangga melaysia, gimana lagu2 barat yg diciplak , contoh she gone became Lady in batak , mengapa baru2 ini saja di komplen keluarga koeplus, yg notabe T koes sdh menyanyikan lagu koes plus belasan thn, ini sdh pasti cuan, ngomong baik2 dong agar music koes plus tetap lestari dan bermanfaat bg keluarga yg berhak, itu aza repot!!!
Sangat ga adil kl ada ms berlakunya. Kl msh ada ahli warisnya mestinya hak royalti d berikan pd ahli waris, krn hak cipta itu abadi selagi ada ahli waris
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta
bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta
jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu
langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya
jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Baca komen komen kok aneh, terutama yg berani menghakimi.. Lha wong kita tidak tahu sebenarnya yang dimaksud gak jelas itu yg bagaimana, bapak purnawirawan yang mengatakan nggak jelas, itu juga belum diketahui dan belum diburu media keberadaan dan klarifikasinya . Media hanya baru memburu T Koos saja. Mbok dibantu wawancarai bapak purnawirawannya biar netizen gak ikut ikut bikin pendapat yang tidak jelas sumbernya.. Netizen jangan tersinggung ya, saya bilang tidak jelas? Klo tersinggung, apakah kalian nanti akan melarang saya menggunakan medsos? 😂
..,
Mulai hari ini...guwaaah mo kasih tau..ma sodara...ma teman2 ma siapa aj..JGN MENYANYIKAN...MENDENGER LAGU2 KOES PLUS...bisa digugat..hhhhj
Ya nggalah boleh saja
Ah setuju bung siapapun boleh menyànyiksn lagu orang lain tapi beda dengan orang yg menyanyikan lagu orang lain untuk mendapatksn uang dari lagu itu maka orang itu harys membayar royalti yg sesuai dengan hukum hak cipta yg berlaku di indonesia! Nah untuk band tikus harus tau diri dan legowo itulah aturan hukum yg ada negara kifa
Bikin peraturan..lagu kaya ilmu pohon pisang aja...klo bgtu...tumbuh berbuah hanya sekali....biar ga ribet..artinya apabila band tersebut sudah tiada maka lagunya di tiadakan..jangan pernah ada lagi yg melestarikan nya lagi kalo bisa..biar negri ini aman ga ada keributan....klo kita pikir...jadi ga ada kemanfaatan...apa apa di bikin ribut....
Kalo buat ngeband koesplusan di acara kondangan, boleh dong
Maaf ya buat Tkoes...belajar lah menghargai dan menghormati karya orang lain...kalau kita saling menghargai dan menghormati hidup akan tenang...tidak mudah bikin sebuah lagu yg bisa melegenda seperti koes plus, panbers, the mercys, d'loyd dll...salam kebaikan
Bkn masalah Royalty jelas lbh dari itu. Knp krn garis keturunan Koes Plus hidup nya jg tergantung dari Ciptakan ayah mereka jdi wajarlah klo di jaga spy tdk semua orang jiplakan.
Kalo boleh tau tkoes merendahkan anak2 koesplusnya kyak gmna sih, ada videonya ngga?
Berita yg beredar katanya anak2 koesplus tersinggung dngn perkataan dari tkoes tp gak jelas merendahksnnya gmna dan videonya mana
Ujung2nya royalti juga ya. Berhenti aja nyanyi lagunya orang, daripada ga ngasih royalti lupakan lagunya.
Ketika pengguna membawa karya cipta kreator dan bayar royalty pada yg berhak pengguna tak.bisa dilarang larang lagi karena hal ini diatur negara ..
Bagaimana dg pengamen jalanan yg menyanyikan lagu koes plus dg tujuan komersil (mendapatkan uang). Apakah harus membagi sebagian pendapatannya itu ke keluarga koes plus?
Kayanya gak melulu tentang royalti deh.. masalah sopan santub yg selalu jadi masalah di T'koes sm koes plus..
Dunia jd spiii...jk .group band muda dilarang bawakan lgu2 koes plus
Persoalan dg T.koes band ...tentu bs dilakukan dg komunikasi yg baik..
Spy .sesama group band bs kolaborasi dg baik..
Betul itu... buat lagu itu susah, tidak segampang itu menyanyikan untuk kebutuhan komersil
Moga Ada jalan damai kedua Belah pihak
Nggak survei lagi pak
Adakah sesuatu yang hilang dari kluarga keosplus sebab t'keos bawa lagu² keosplus ?
T' Koes kurang sopan meremehkan anak² Koes Plus, coba cipta lagu sendiri saja kl mampu jooss . . .
Menyanyikan lagu² koes plus gak ijin, royalty juga tdk ngasih ke anak² koes plus yg lain, hanya ke Damon memang perjanjiannya hanya menyanyikan lagu² Tonny,
Nama T' Koes asal kata dari Tonny Koeswoyo,
Hak Royalti di Indonesia sangat lemah untuk band2 legendaris, yok koeswoyo mengakui selama berkarir royalti didapat dari Erwin Guta. Tkoes Band dilarang menyanyikan lahu2 koes plus karena Tkoes Bans merendah anak2nya keluarga Koes Plus
UUD.=ujung2nya duit saja ternyata.... bikin dong aplikasi royalti setiap orang menyanyi komersial langsung harus bayar lewat aplikasi ..jadi ngak perlu ijin ke keluarga atau orang tapi lewat aplikasi bisa bayar dan aplikasi nanti yg menyalurkan ke keluarga pecipta
bagaimana kalo pecipta ngak tahu lokasi dan kedudukannya ...betapa binggung orang mau nyanyi harus datang dulu ke orang pencipta
jaman cangih kok harus sowan dan ijin dulu
langsung saja aplikasi yang akan menuntut meminta bayarannya
jadi pencipta dan penyanyi ngak binggung dan pusing serta panik deh kedua2anya
Mungkin tkoes jobnya padat,mestinya ngasih royalti jgn dimakan sendiri.
@@ddiar1042 jawaban orang bego. kan bisa MoU sejak awal. artinya ketika perjanjian diawal di sepakati toh ga perlu dteg2 lagi. tinggal kesepakatan aja yg dibayar brpa brpa.. bodoh kau, ngapain pakai aplikasi, ini band yg sifatnnya udah konvensional. kalau kau masih band ga dikenal silakan aja nyanyikan lagu orang sampe bebuih mulut kau. hal ini sama sperti ahmad dhani vs once. ketika once bawakan lagu2 dewa dipanggung solo once sendiri.. jawaban kau masih kek anak SD
Tidak jelas apa yg ngak sopan. Coba beri contoh.
BIAR PESULAP MERAH MEMBUKTIKAN ... 😂😂😂
Royalty ....harus jelas
Benar sekali.. Keluarga Besar Koeswoyo Hanya Melarang T’Koes, Band Lain yang Ingin Nyanyikan Karya Koes Plus Dipersilakan..
Pokoknya mo T KOES kek mo siapa saja..DILARANG...titik
@@bubundomis6254 Hari ini aku mau nyanyi koes plus.. Cukup dengan gitar , ada kopi.., ada gorengan nongkrong bareng sama teman..
@@bubundomis6254 kamu mau rikues judulnya apa...? Atau sini samaku ngopi nongkrong bareng begadang sambil menyanyikan lagu koes plus...
lagian grup musik kok tinggal enaknya az terkenal tanpa berkarya
Setau saya hanya band Tikoes yg dilarang ya
Bagus bagus ya bareng janganlah hargai dedengkot Koes Plus Abah Yok Koeswoyo juga perlu dihargai dilestatikan 😍
Original song lbih mahal dan keren hidup musik indonesia 🎸🍮☕😸👍
Haknya hanya 2 generasi. Setelah itu bebas bosan
Nanya kang: saya pernah membaca dan dengar dari personel Koesplus bahwa ketika lagu diciptakan dan direkam pihak perusahaan perekaman diberi kebebasan karena lagu tersebut sudah dibeli putus. Artinya apakah benar hak pemanfaatan lagu sudah beralih ke pihak perusahaan rekaman ?
Betul Bang, saya juga pernah dengar hal itu dari dulu. Jadi kalau lagu di rekam sudah jadi hak Perusahaan Rekaman
Sangat setuju
Sebagai misal, banyak group dangdut menyanyikan lagu Oma Irama dg tujuan komersial apakah itu dikenakan royalty ? Setahu saya aman aman saja.
Kamu tanyakan sj sama Rhoma Irama, jngn ambil kesimpulan sendiri..
Klo gak mau bayar royalti, ciptain saja lagu sendiri ya toh
kata mas Yok: sapi yg punya susu, tapi Fulan yg punya nama...
Ali apa Fulan🙂
@@dweeyand7976 biar Ali gak protes... 🙂
Naaah begitu kan jelas. Jangan main larang aja
Wajar nggak boleh dong asal menyanyikan lagu lagu Koesplus , bukan asal nyaplok saja
Sudah kuduga ujung ujungnya royalti
Kalo pentas di tujuh belasan, manten yg bayaran 300rb/personil apa jg byr royalti?
Kalau pentas 17 an ya nggak kena .
Gimana sih...
Yg di maksud komersial, orang mau nonton tikus manggung/mendengarkan harus bayar, bukan soal tikus mau dibayar berapa, paham coy ?
Jangan sembarang nyukai /nyanyikan lagu orang, harus sopan jgn lupa bayar.....
Beraryi inyi prrdoalannya adalah hsrus.bsyar kenapa gak.fisampsikan dg.jrlad hitu dupsya gak jafi tuwrt
Bahi para penfengat.yg fibutuhkan adalah hibura.
Penampolan ansk muda.yg mengjinuf.itu.yh prnting
Eeee gak taunya jafi.ribey.dperti imi.😭😭😭😭
@@christinesuparni2365 klo ngetik juga yg jelas nggih bu, nanti dibilang gak jelas jangan tersinggung.. 😂
Kenapa ahli rawis hanya sebagai penukmat, kenapa tidak ikut berkarya, biar dapat royalti,
Enaknya jd pewaris ..disamping ditinggali harta jg ditinggali royalty..
Padahal kemewahan hidup..warisan harta yg dinikmati justru hasil dari duit masyarakat masa lalu yg sdh rela beli kaset dsb .. hmmm.. rupanya msh kurang jg..
Kecuali klo njiplak mengakui lagu orang diskui karyanya mmg hrs dituntut..
Bisa ngarang/ mencipta lagu....😮
saya lebih suka nyetel lagu2 nya koes plus yang asli. toh diyutub banyak sekali lagu2 koes. jika ada show band yang beraliran koes plus itu lain cerita. saya yakin, lagu2 koes plus tetap abadi...
Kl gtu, lagu indonesia raya dah
Istilah T'KOES diartikan ejekan menjijikan thd KOES PLUS , itulah seniman yg tak punya etika kaya gelandangan.
Ya dong tkoes harus ciptakkan berkarya sendiri lagu sendiri.