Tanggal 25 Desember 2022 saya dan keluarga berkunjung ke Keraton Kasunanan Surakarta dan mendengar ada keributan didalam keraton. Saya melihat kasunanan Surakarta bangunannya tidak terawat, lingkungan keraton kelihatan kumuh tidak seperti keraton Yogyakarta dan Mangkunegara Solo. Saya mengharapkan agar keluarga keraton berdamai sehingga keraton dibuka kembali untuk masyarakat.
Apapun yg terjadi di internal keraton solo,, semoga semua dapat menahan diri, duduk bersama,, sehingga semua konflik dapat selesai dengan kekeluargaan,, kembali rukun atas nama rakyat solo dan bangsa Indonesia,,
Tepangaken Kawulo namung trah kaping 14 saking Amangkurat Hagung. Utawi trah kaping 13 saking P Singosari.kawulo Gesang tebih saking keraton. Ananing rumaos prihatin aningali kawontenanipun keraton.kenging menopo saged kedadosan kados meniko. Monggo sedoyo sareng - sareng anjagi kaluhuran Asmo keraton Mataram .sampun ngantos kirang Prayogi. Monggo sami anglampahi 3 perkawis.1.anjagi adab. 2.anglampahi Dharma .3.Amaringaken Dhermo. Supados jagad sak isinipun tentrem. Mekaten ugi keraton dados tentrem. Nuwun. Rahayu...Rahayu...Rahayu...
Salut atas Konsisteni Gusti Moeng yang Tetap menjalankan Tata Kromo KaSunanAn Surokarto..Semoga Gusti Moeng DiLindungi Alloh swt Diberikan Sehat Jasmani Rohani, Menjadi Pribadi Bijaksana, Sabar dalam Menjalankan Ketentuan Adat Istiadat Keraton Sehingga Adat Istiadat Jawa Tetap Terjaga dan Lestari..
Saya sebagai orang Indonesia keturunan Jawa Tengah, merasa sangat prihatin dengan "konflik Keraton Surakarta Hadiningrat" yang belum kunjung damai. Monggo Sinuhun PB XIII membuka diri berdialog dengan Gusti Moeng biar "kisruh" ini segera berakhir damai. Saya sangat berharap sekali. Bisakah Pemerintah turun tangan membantu, biar segera terurai kekisruhannya. Semoga...salam damai
Setuju sekali.. kunci utamanya memang pada Sinuwun PB XIII sendiri. jangan lagi melalui pihak2 ketiga yang selalu mengatasnamakan perintah Sinuwun. Kalau bisa ketemu langsung secara fisik antara Sinuwun PB XIII dengan LDA yg diketuai Gusti Mung, sepertinya akan lebih cepat ditemukan solusinya.
@@intimasuryati3253 Saya Yg Berasal Dari Yogyakarta Prihatin Dengan Kisruh di Kraton Solo. Sebaiknya Hubungan Antara Kakak ( Sinuhun ) dan Adik Harmonis. 🤲🏻🤲🏻
Mbah buyut saya dulu lahir di keraton Surakarta Mbah saya jg lahir di keraton,Mbah saya sbg abdi dalem tugasnya main gamelan jika ada acara tp Mbah buyut saya keluar dari keraton hijrah ke Kediri dan hidup di sana sampai tutup usia,semoga permasalahannya cepat selesai
Pokok masalah ada pb ke xii dulu sebelummeninggal belum mewariskan tahkta apalagi pewaris atau anak permaisuri tidak ada lakinya akhirnya anak laki dari selir2 PD rebutan
Saya sebagai orang Indonesia turunan Jawa tengah ikut prihatin dan mendoakan semoga persoalan Keraton Surakarta segera selesai, Aamiin aamiin ya rabbal allaamiin.
Gusti Moeng udah jauh-jauh hari ingin keraton dibuka agar semuanya bisa bekerja menjalankan fungsi adat dibawah naungan Lembaga Dewan Adat. Apalagi bangunan keraton juga semakin rapuh tidak terurus. Sementara istri PBXIII merasa memiliki keraton sedangkan PBXIII sendiri stroke. Harusnya biarkan keluarga besar kasunanan yang mengurus bukan istri PBXIII itu yang tidak tau adat mengobrak-abrik keraton. Bijaknya PBXIII turun tahta saja karena sudah tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan kembalikan tahta kepada keluarga besar biar kasunanan dibawah naungan Lembaga Dewan Adat untuk memilih raja baru yang kredibel dan peduli pada adat istiadat, keberlangsungan kasunanan, bangunan dan juga budayanya. Kalau istri PBXIII tulus mencintai silakan bangun rumah sendiri hidup menua selayaknya suami istri sewajarnya tanpa status dan gelar. Karena status dan gelar pasti mengemban kewajiban sedangkan mereka tdk menjalankan kewajibannya dgn benar mengurus keraton.
Mbok yaoo podo sing sadar too yooo yoooo....trah Mataram punjere ono ning Solo mugio dadi petualadan sing becik . ...kabeh poro kawuloo...koyo biyen...naliko Jamane eyang Sultan Agung Hanyokro Kusumo..
Lah siapa dewan adat siapa istri raja. Misal lu sakit istri lu mau renov rumah atau ngapain dah dirumah. Tapi sodara" lo ngerusuhin, misal kayak gitu gimana tuh
@@ytok8488 Itu kerajaan lho, bukan sekadar rumah tangga. Susuhunan jika sakit, bagus dirawat dirumah sakit khas bukan harus si istrinya berkeras mau ngunci keraton sampe nyusahin rame org. Itu melibatkan ratusan pekerja, menyulitkan banyak pihak. Itu bukan rumah doang, itu keraton! Banyak perkara yg berlangsung disitu untuk keperluan adat pihak keraton dan rakyat juga. Ngapain ngunci segala, kayak rumah sendiri, tanah sendiri? Ini bukan jaman feudal ya, perlu difahamkan peranan masing2 itu gimana dlm urusan keratonan. Bisa pikir ngak itu?
Belajar dr mas Paundrakarna!! Beliau sangat sangat legowo!! Bagaimana bu kalau Kraton di bagi 2 aja. Biar ibu bisa menjaga budaya luhur warisan. Dan yg sekarang merasa jd raja Biarkan dia hidup dengan anak istrinya dan para pengikut nya.
Kita sebagai orang awam hanya bisa men doa kan yang terbaik buat semua keluarga besar keraton surakarta solo semoga semua bisa segera membaik dan lebih baik Amiin buat raja solo yang terutama semoga sehat pajang umur Amin 🤲
Resepsi >>>info pencurian>>>isu mslah cucu >>> ujung"nya maslah intern keraton yang sudah lama berlarut" gak kunjung kelar... Kenapa yg disorotu masalah Internal KERATON?,... APA TIAP TAHUN HARUS DI UP TRUS MSLAH INI?
Sepertinya godaan Harta, Tahta dan Wanita selalu mengiringi dan melekat di Kraton Surakarta sejak awal berdiri. Bahkan terus dirawat dan dipiara. Facta nyatanya terus menerus terjadi. Buat rakyat kecil sih hal biasa aja GAK NGARUH. sebab lakon Ramayana atau Mahabharata yg dicontoh pihak keraton.
Budaya KISRUH BIN RIBUT Kok di Rawat... Harusnya Gibran ambil alih Keraton Untuk aset Negara....untuk wisata budaya.... Dan mereka yg RIBUT Mulu itu di Wisatawan ke tempat lain... Untuk di jadikan Cagar Budaya 🤣🤣🤣😲
@@umbiumbian7650 masalahnya dua, poligami dan patriarki. Masalah Poligami sudah diselesaikan oleh Sri Sultan HB X dgn tidak berpoligami, tapi masalah patriarki ternyata ga ada solusinya... Ya monggo nanti bbrp tahun lagi ketika beliau mangkat, kita kembali lagi di kolom komen ini
Sudahlah... Yg merasa tdk punya hak atas tahta, tdk usah merasa memiliki kraton. Mereka harusnya lebih tau diri karena apa yg mereka lakukan sekarang hanya merusak citra kraton surakarta.
Memang lebih sah jika mendiang raja menunjuk putra mahkota, kalau tidak maka secara adat yang berhak adalah anak permasuri dan kalau itu tidak ada, sudah wajar bila yang jadi penerus adalah laki pertama dari selir dari nomer berapa pun (karena kedudukan selir sejajar). Dan secara hukum adat engga ada itu namanya “Lembaga Dewan Adat” Sinuwun pun bisa membubarkannya kalau perlu.. aneh jika ada yg merasa “saya dulu yang mengangkat sinuwun jadi raja”, karena itu haknya secara adat jadi raja. Atau aneh jika ada yang protes “permausuri raja ikut campur urusan kerajaan”, loh la itu memang permasuri ya memang harus dan wajib ikut campur urusan kerajaan, kalau ga ikut campur malah dia tidak melakukan tugasnya. 😅 Bagaimanapun sunan, dia adalah sinuwun dan istrinya adalah ratu yang seharusnya punya hak tertinggi di kraton. Baik dan buruknya biar sejarah yang menilai, seperti Amangkurat I yang penuh kontroversi dan skandal, dia jatuh dan diteruskan oleh Amangkurat 2 karena pemberontakan Trunojoyo, bukan rebutan tahta dari saudara. Ini pendapat pribadi saja, kalau ada yang beda juga gpp, ga maksa. 😊
Semua orang Jawa sangat berharap kisruh di Kraton Surakarta segera berakhir. Seharusnya trah Kraton Surakarta bisa memberikan contoh baik, karena pusatnya peradaban manusia Jawa, ngerti etika tata Krama, perasaan halus, dsb2. Kalau terus udreg2 an kayaknya sdh nggak pantes lagi menjadi panutan bagi Wong nJowo.
Bener x,,,keraton solo Surakarta untuk udrek2 an dua kubu buat malu orang Jawa,tak terbayangkan klu dua kubu di kraton itu pimpin Indonesia,amit2.... Malulah sama pemimpin kita Indonesia beliau dari solo...
*RAKYAT KECIL DAN AWAM INI YAKIN KALO SEMUA PIHAK (TERUTAMA KERABAT KERATON, DAN PEMERINTAH PUSAT & DAERAH SERTA RAKYAT) BISA ""DUDUK YANG TEGAK"" DALAM MENSIKAPI PERMASALAHAN ITU SESUAI PROPORSI/POSISI/KAPASITASNYA MASING2 ..... ""TIDAK ADA YANG TIDAK MUNGKIN"" BISA DI SOLUSI PERMASALAHAN TERSEBUT SECARA PROPORSIONAL/BENAR DAN CERDAAAS SEPERTI PERMASALAHAN DI SISTEM KE - NEGARA - AN (NKRI) KITA TERCINTA ..... SEMUANYA TERBUKA BAGI ""SOLUSI"" KE - SISTEM - AN .... !!!!!* ❤️❤️❤️❤️❤️🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩✊✊✊✊✊
Pasti Rusuh..Karna SUNAN PAKU BUONO KE 3. Makamnya ad di JAMBI. SUM SEL. Sunan Pakubuomo ke 4. Makamnya ad di LAMPUNG. Putra paku buono ke 3. Namanya. RAFEN MAS SURYO DININGRAT. ( DEMANG ). NIMAS AYU PURBA NINGSIH. Belum Sempat Naek Tahta . Masa perang Belanda. Th. 1887.
jangan sampai hal yang sama terjadi di Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat ..... untuk pihak keamanan / pemerintah jangan berada di salah satu pihak tapi harus menjadi penengah, biarkan internal keluarga besar kasunanan menyelesaikan masalah mereka sendiri, dan baru masuk saat pihak keluarga meminta bantuan. Setuju dengan sikap mas wali Gibran, selesaikan masalah internal dulu baru pemkot akan membantu ....
Kalau Kraton Jogja Istimewa Putraahkota pengganti Sultan HB Otomatis Jadi Gubernur Jogja, dan kunjungan Wisata Kraton di bagi beberapa bagian yg masing masing tempat ditangani Sentana Dalem.
@@wahyuhidayat9485 Iya yg ingin jd pasti sodara tiri Sultan!! Putri pertama Sultan jogja yg akan melanjutkan tongkat kesultanan jg jd Bu Gubernur selanjutnya.. Seharusnya di Kraton Solo pun gitu, walaupun tk ada raja yg di angkat!!
saya juga sudah dengar hal itu, karena dari sejarah kasultanan belum pernah ada sultan / raja perempuan, padahal ke 4 keturunan HB X semuanya perempuan, tapi kalau serat kekancingan keraton dirubah bisa merubah itu dan hak itu ada pada Sinuhun HB X sebagai raja yang bertahta saat ini ... para putra dalem HB IX semua, baik yang sekandung maupun tidak dengan HB X harus bisa menerima hal ini, karena memang hak dari raja untuk meneruskan apa yang tertulis di serat kekancingan sesuai keputusan leluhur atau merubahnya sesuai kehendak raja yang sedang memegang tahta saat ini ..... ontran ontran itu saya juga tahu karena saya lahir dan besar di Jogja ... 🙏, bagaimana pun yang namanya tahta yang berimplikasi pada kekuasaan memang menarik dan membuat nafsu .... 😂😂😂
Pakubowono serahkan urusan kraton pada adik yang mengurus tradisi. Tidak usah khawatir gelar raja solo nggak ada yang kudeta. Kalau nggak di urus bisa diperjual belikan gelar kraton Solo. Pakubowono santai saja nggak usah khawatir mengenai nikmat dunia. Belajar tradisi dari pakubowono ke berapa yang disiplin luar dalam.
Bener, terbentuknya kalau ngga salah karena mengkhianati Kasultanan Yogyakarta, memihak penjajah Belanda hingga terbitlah perjanjian, terpecah lah menjadi Kasunanan, dan karma itu terjadi berkali kali tak pernah tenang tenteram Kasunanan keraton solo hingga saat ini.
*Bu selesaikan dulu masalah kekeluargaan setelah selesai baru ketemu sama mas gibran pasti dibantu kok sama wali kota solo kerana setiap masalah itu pasti punya solusi jangan masalah keluarga aja ngak kelar kelar gimana coba mau menyelesaikan masalah sementara masih ribut sesama keluarga sendiri*
Kraton Surakarta ini dibubarin saja ... Isinya kok gegeran terus terusan ... Saya yakin seyakin yakin nya ... Kalau keraton Surakarta ini mau dibubarin ... Pasti semua kerabat keraton, baik yang di dalam keraton, di luar keraton termasuk yang di luar negeri pun langsung bersatu padu bahu membahu menolak pembubaran tsb dan langsung melawan yang ingin melakukan pembubaran itu ... Tapi kalau masih kondisinya seperti sekarang ini ... Ya tetap saja mudah tersulut konflik ... Masing masing merasa paling bener ...
Wajar keturunan raja semakin banyak sedang lahannya tetap maka lama lama juga penuh anggotanya , sedang kebutuhan hidup juga meningkat ,,terus anggarannya diambilkan dari mana ,,secara otomatis pasti perebutan. Lahan ,, dan sumber makanan ,, jelas Sakin tahun anggotanya pasti bertambah ,dan kebutuhan hidup juga bertambah. ,Terus hasilnya dari mana ,,kalau zaman dulu dari rakyat ,jika tidak mau bayar upeti ,pasti dihajar ,, sedang zaman sekarang. ,,tanahnya semakin sempit ,, sedang biaya hidup semakin membesar ,, sehingga rajanya pun dapat menjadi struk ,,mau memperluas daerah sudah hak milih orang ,lain pada zaman dulu membukan lahan baru ,hutan belum ada yang mempunyai ,, tetapi sekarang sudah milik perhutani ,, mau babat alas / hutan kemana ,,yang jelas makannya seorang raja sejak zaman dulu pasti dari rakyatnya ,,sedang rakyat sekarang juga banyak yang menderita ,, justru ada yang tidak punya tanah ,,
PERMAISURI adalah seorang putri/perawan dari keturunan bangsawan. Asih Winarni , yang saat ini diangkat permasuri, yang menimbulkan kontraversi, tidak disetujuidan mendapat perlawanan dari Lembaga Dewan Adat Keraton ( anak, cucu, keturunan dinasti mataram ) ,karena Asih Winarni bukan dari keturunan bangsawan, Asih Winarni adalah seorang janda yang sudah hamil saat menikah, Asih Winarni tidak memenuhi syarat sebagai permaisuri , dan keturunannya otomatis bukan sebagai putera mahkota, yang saat ini dipaksakan dijadikan sebagai putera mahkota oleh PB 13 PB 13 dan Asih Winarni yang menikahkan bukan PB 12, ayah dari PB13 ,ini memberi penjelasan lagi bahwa Winarni bukanlah permaisuri , Saat menikah, pasangan ini tidak nikah scr bayangkari ( Nikah bayangkari adalah paugeran baku tata adat nikah keraton utk permasuri ) , Menikah tidak di tempat pendopo saseno sewoko ( semua permaisuri dipastikan gedung nikahnya pasti disini } Kalau hukum adat, paugeran aturan keraton, yang dibuat untuk tujuan agar suksesi tahta supaya tidak terjadi konflik, sudah tidak lagi ditaati ,tidak diindahkan, oleh pihak keraton dan sentono yang saat ini menduduki tahta, demi ego dan kekuasaan , ditambah ikut campurnya pihak ke 3 ,yg diluar keraton dan sentono, ikut mengambil keuntungan dengan memanfaatkan kisruh di keraton, mustahil ontran ontran dikeraton dapat selesai.
Seharusnya bisa di selesaikan dengan kekeluargaan, kalau tidak ada yg egois dengan hal yang sepele, niscaya semua aman terkendali terlebih lagi berlokasi di keraton dimana sebagai cerminan orang Jawa. Semoga cepat terselesaikan.
Khan sdh jelas & bertahun2...urusan internal tdk bisa selesaikan oleh mrka sendiri..pasti banyak sengkuni & penghianat dr pihak ketiga yg bukan trah nya yg dominan memperkeruh masalah ini..ditambah lagi raja skrg jg sakit permanen & ada kesalahan2 / kasus2 dipribadinya yg mencuat di media...harusnya negara/ pemerintah daerah/pusat sdh harus aktif ( jgn pasif jg) membantu penyelesaian permasalahan dikeraton surakarta tsb..kalo perlu sdh wajib intervensi positif aplg negara kita yg republik/ NKRI...sistem budaya dan adat serta asset kerajaan/ keraton sdh harus dijaga kelestarian sebagai simbol leluhur kita..jd ini sangat memalukan...dibiarkan elemen bangsa bertengkar dan pertontonkan dimuka kalayak masyarakat
Kehidupan keraton ini budaya yg bisa membanggakan di negri ini. Seharusnya kebudayaan inilah yg dipertahankan dan dilestarikan, bukannya pertikaian dan kekisruhan yg dipertahankan, dilestarikan dan dipertontonkan. Sungguh sangat disayangkan. Smoga kekisruhan internal keraton segera diakhir dan kedepannnya bisa hidup rukun adem ayem
Tapi kalau mas belajar sejarah banyak sekali konflik internal terjadi dalam Kerajaan kerajaan di Indonesia. Bahkan banyak terjadi kisruh perebutan kekuasaan. Bahkan kerajaan Majapahit terbentuk karena konflik internal.
Sangat miris, entah apa yg diperebutkan, Betapa jatuhnya citra kraton dimata dunia. Seharusnya bisa jadi contoh tauladan untuk seluruh masyarakat eks solo
Itu OKNUM yg bukan darah Keraton tapi bertugas sesuai yg memerintahnya, yg paking penting siapa yg menyuruh penjaga itu...kalau dia hanya pekerja sebaiknya Keraton bertindak tegas usiir dari Keraton tapi kalau itu masih Putra Mahkota ya sebaiknya seluruh Kerabat Keraton yg memiliki darah Kerajaan ya harus sehati untuk mengembalikan Kejayaan Keraton Surakarta... ini permohonan Rakyat Surakarta yg bangga dengan adanya Keraton Surakarta ini.
Hidup mangku negaran makin terdepan lebih kinclong Kraton solo kumuh dan tak terawat kayak gudangnya dedemit Gimana makin moncer orang dlm nya aza gontok2an Udah zaman modern kok masih kisruh pasal tahta dan harta tinggal menikmati aza kok gak bersyukur Gmana klau suruh berjuang mcm dulu makin kisruh yg ada
Bisa tidak seluruh pihak tidak menganggap keraton ini hanya sebagai warisan keluarga? Sampai² semua pihak menyatakan tersakiti , merasa nggak adil, dll, apalagi ini masalah keluarga, sampai bertahun² berlarut² jadi bahan gunjing warga luar. Harusnya malu. Maaf ya, saya hanya bosan dgn konflik yg berlarut² gini, sampai utk pemugaran aja memohon mohon ke pemerintah, seharusnya kalau dianggapnya warisan keluarga ya diatasi internal, kecuali selesaikan konflik dulu, damai, legowo, dan meyadari keraton itu bukan cuma warisan keluarga melainkan warisan budaya yang seharusnya sama sama dijaga dan dilestarikan
Generasi pertama Susah payah Membangun dan berjuang... Generasi Kedua Menikmati dan Membesarkan.... Generasi Ketiga Menghancurkan dan berebut kekuasaan.... Terus berputar seperti itu... Nenek Moyang Nangis Liatnya....
Dulu masalahnya adalah pakubuwono 12 meninggal ga nunjuk putra mahkota. Akhirnya anak" pakubuwono 12 pada mengklaim dirinya sebagai raja. Skrg problemnya pakubuwono 13 nunjuk anak keduanya jadi putra mahkota (penerus raja selanjutnya) , padahal ada anak pertama yg mungkin menurut ibu wandansari ini lebih pantas menyandang gelar putra mahkota. Intinya keraton solo tu aturan suksesinya harus jelas.
Saya do'akan semoga keraton surakarta ttp berdiri seperti dulu kala... Andai Keraton Surakarta seperti Keraton Jogjakarta... Yg mana wilayah Solo ttp dipimpin oleh Seorang Raja Keraton & bukan oleh seorang Walikota... Agar keutuhan adat istiadat serta keutuhan Keraton Surakarta akn ttp abadi...
Tantangan bagi keraton di zaman kemerdekaan sekarang ini adalah bagaimana suksesi bisa berjalan dengan baik dan lancar. Sebab, sejatinya memang banyak bermasalah yang berujung konflik dan perpecahan. Keraton Surakarta bisa bertahan 2 abad sampai masuk era kemerdekaan karena ada VOC/Belanda yang berkuasa mengatur suksesi di keraton. Tak ada yang berani menentangnya. Demikian dengan keraton-keraton lainnya.
@@nGagetIn_0 karena belanda tau pusat dynasti mataram yg murni itu surakarta selain itu ialah pecahan mataram supaya mengkerdilkan penguasa pribumi jadi boneka dan tak berdaya dlm bayang 2 belanda
Yuk,,pihak2 dibelakang PB XIII sadar dongs...keraton ada aturan dan ada dewan adat dan kesentanaan yg jg berhak ikut mengatur & mengelola keraton.Pahami kembali yuuk hak dan kewajiban sbg raja,,,raja bkn pemilik utama keraton lhooo...raja adalah representatif adat keraton, tp bukan pemilik keraton lhooo ..🙏
Sejak raja Amangkurat 1 pun juga terjadi perebutan kekuasaan oleh kedua anak laki2 nya yg beda ibu, kemudian puncaknya di keturunan Amangkurat IV yg menjadikan kerajaan pecah mjd 3... jadi kalau saat ini terjadi kisruh, ya wajar saja, mbah-mbah nya dulu juga pernah mengalaminya... Maaf flashback saja, hasil membaca sejarah...
Intinya rebutan kekuasaan.....damailah indonesiaku....stop jangan beda"kan kasta .....mati ngak bawa jabatan juga uang..... raja,putri dll di hadapan allah sama.
Tugas seorg raja ( terutama surakarta dlm hal ini) dan para punggawanya skg ini bkn lg mempertahankan wilayah. Sesuai ramalan pr pujangga besar kuno dlm keraton sdr luas wilayah akan menciut hanya sebesar payung. Payung kekuasaan keraton kini hanyalah sebatas kompleks keraton dan penduduk magersari dan struktur hierarki hgg abdi dalem terbawah. Mau rebutan apa lg? Justru krn sdh tdk ngurusi politik ekonomi militer, mestinya keraton solo bs berfokus berfungsi dan bergerak di wilayah spiritual dan budaya. Bkn hy melestarikan peninggalan tp jg mengembangkannya. Cb dr jaman negari bergabung dg republik, sdh berapakah karya klasik tari, gending serat, yg sdh dihasilkan. Pdhl harapannya dg produktif dan konsisten di ruang dan jalur yg tersisa, hal itu bs mjd daya tarik dan elan vital keraton yg berujung pd pendapatan. Dr situ ditambah dg bantuan pemerintah, keraton bs menjaga dan atau memugar aset2nya di seluruh ex wilayahnya tdk hy di njeron betheng sj. Ini pandangan remeh sy sbg seorg kawula dasih yg mengharapkan hy kebaikan dan kemajuan karaton surakarta hadiningrat sbg (salah satu) pewaris dan penerus dinasti raja di tanah jawa ini
Orang STROKE biasanya memang ada gangguan perilaku, akibat dari kerusakan jaringan otak. Ada yg sensitif, ada yg gampang marah, ada yg gangguan bicara ( afasia ). Ada yg afasia motorik : ga bisa ngomong, tapi masih paham apa yg dikatakan orang lain. Masih bisa mengungkapkan pikirannya, kadang hanya gangguan motorik fungsi bicaranya aja, bisa cadel, pelo. Walaupun paham diajak komunikasi, kadang ada yg "disatria" yaitu yg di katakan benar, tapu susah dimengerti pembicaraannya karena artikulasi nggak jelas. Ada afasia sensorik : ga bisa memahami pembicaraan orang lain. Kadang bicara ngalor ngidul nggak jelas dan nggak nyambung. Ada afasia global : nggak paham pembicaraan dan ga bisa mengungkapkan kata2. Semua tergantung bagian otak sebelah mana yang mengalami kerusakan.
Seandai nya saya adalah seorang adek ke 1 raja dan saya kan laki² juga kan maka saya ga akan mengalah krn jabatan raja adalah hak saya.saya ga mau hak saya di rebut oleh anak raja sendiri.krn masih ada saya selaku adek laki² raja yg paling berhak
Sebagai orang yg lahir di Solo,saya mendoakan semoga Keraton Kasunan dapat melalui kisruh ini dengan damai dan sabar. Semoga Sinuhun dan keluarga inti dan Keraton Ska dapat meraih kejayaan seperti saat PB X jumeneng. Memang Keraton, Sinuhun dan keluarga seharusnya menjadi panutan dan suri teladan bagi masyarakat .........
@@kumitomtom sebab saya anak kyai jadi saya tahu persis di lingkungan ponpes aturan nya seperti itu,namun saya ga tahu aturan keraton seperti apa kok sampai carut marut begini
Ya gak bisa mengalah lah, kalo terus2an mengalah dijajah ya Indonesia juga gak akan merdeka2 juga. Orang itu jangan mudah mengalah biar tidak di injak2.
Gusti Mung Saya warga Negara Indonesia Sebagai suku Jawa yang menjunjung tinggi adat istiadat serta etika sopan sa tun budaya Jawa Saat ini sangat nenyayangkan adanya Tukar padu keluarga Kraton Surakarta yang terbuka di muka umum Saling lempar kata tidak lagi ada sopan santun bahkan totokromo sudah di tinggalkan .padahal keaton adalah contoh dari semua etika sopan santun yang tinggi di masarakat Jawa .e malah jadi tontonan keburukan yan bertukar padu seperti layaknya masarakat bawah tanpa etika dan sopan santun lagi Sungguh mengerika sekali
Kami doakan agar semua pihak mau tenang dan berembuk secara damai, sehingga perbedaan pandangan pengelolaan Keraton Surakarta dapat ditetapkan kesepakatan bersama.
Ketua lembaga adat Keraton Surakarta inginnya tetap mempertahankan menggunakan hukum adat warisan Keraton Surakarta mengenai tata cara mengelola kekuasan keraton Surakarta, tapi banyak yang di langgar karena demi kekuasaan. Rumit ini karena mirip rebutan warisan 🤦
@@fundemort benar, pakubuono XII tidak mempunyai permaisuri hanya selir dan tidak menunjuk putra mahkota, sehingga terjadi tarik-menarik antara putra/putri dari selir".
Kronologinya : PB XII memiliki 6 istri tp statusnya Selir semua. Putra tertua ya Sinuhun PB XIII yg diangkat jd raja hanya sbg Raja Adat sj.Gusti Moeng itu adiknya.Tejowulan anak dr selir yg lain alias saudara tiri G.Moeng. Itupun menyalahi aturan krn bkn dr putra permaisuri. PB XIII memiliki 3 istri.Istri ke-1 dan ke-2 diceraikan. Istri ke-3 inilah yg berambisi maksa Sinuhun menjadikannya Permaisuri dan mengangkat Purbaya jd Putra raja yg kelak jd raja PB XIV. PB XIII sdh stroke tdk bs bicara. Aneh kan?Krn keturunsn Raja sdh tdk ada lg sjk.PB XII wafat. Gusti Moeng sadar itu tp melestarikan sj.
Kronologinya sangat membantu yg g faham masalahnya 🙏🙏 Kami yg ada di luar pulau jawa turut prihatin,smoga bisa ada jalan terbaik mngatasi situasi ini, Salam damai d sehat dari Sulawesi 🙏🙏
Tujuan sebenarnya, si mung itu pengen berkuasa Lenin, pengen menjadikan raja boneka. Tp dia kalah saing sama iparnya ato permaisuri jadi si mung ngamuk2. Dah intinya itu sih sebenarnya.
@@atiekmujiati8080 klo si mung tidak mengakui mas e sebagai keturunan pb xii, ngapain juga dia melawan tejowulan. Kenapa dulu gak menyerahkan tahta ke tejowulan saja. Eh pas dah menang, kakaknya jadi raja kok sekarang si mung masih ribut. terus si mung maunya apa dong? Dimana2 raja ya bebas mau ngangkat permaisuri ato putra mahkota, eh si mung kok gak terima??? Kan aneh. Puger aja dah legowo, katanya dia dah keluar dari lembaga adat.
Sudah tertakdir dan Berebut Kekuasaan di Keraton Mataram dr Eyang2 saya (Pakubuwono lll) dr sejarah smpe munculnya Kertaton Jogya. Dan Mangkunegaran. Solo Di.era Pakubuwono lll
Semoga putra mahkota KGPH Purboyo utk mewakili PB XIII utk melaksanakan konsuliasi dengan Ketua LDA keraton kasunanan Surakarta GKR Wandansari Moertiyah ( Gusti Moeng) utk mediasi yg difasilitasi oleh Polresta Solo biar konflik cepat selesai.sehingga pemerintah bisa segera merevitalisasi bangunan cagar budaya keraton yg dimakan usia bahkan rusak bisa menjadi bagus lagi.
1:36 - 1:50 "sebetulnya masalah apa... pembantu yang dicekik maling itu... ternyata keadaannya sudah begitu parah sekali bangunan-bangunan" - ada yang bisa bantu jelasin ? yang parah itu pembantu yang dicekik maling atau malingnya atau bangunan-bangunan ?
Masalah didalam, seeloknya diselesaikan oleh orang dalam! Dan untuk orang luar yang tahu, seyogyanya mendoakan! Semoga masalah ini tidak berlarut2, karena adat sudah ada hnya melanjutkan dan menjalankannya. Semoga kedepan bisa ada duduk bersama antara yang bersangkutan yang dijembatani oleh instansi terkait! Yang jelas2 berada ditengah2 tanpa tendensi apa2. 🙏
Keraton yg penuh intrik...gak pernah akur..nyusahin pemerintah..memalukan masyarakat Solo khususnya...gak ada niat untuk menghentikan pertikaian...sampe kapan Gusti Mung mau adem Keraton Kasunanan Surakarta ?
Gue pernah belajar sejarah, kenapa Jogja istimewa sedangkan solo tidak. Ternyata dari awal kemerdekaan solo atau Surakarta udah pernah dijadikan daerah istimewa, tetapi polemik rebutan kekuasaan buat hak istimewanya di cabut
Kerah terus. Isin pak/bu. Saestu.Njenengan niku lembaga adat. Adat napa ? Adat ribut ? Adat rusuh ? Mbok niku sedulure njengen puro mangkunegara diconto to Bu/Pak, aman damai, modern tapi tidak meninggalkan akar adat budaya leluhur.
Semangat Gusti Mung dalam upaya melestarikan budaya jawa sing asumber dari karaton . Dulu sebelum ditutup mahasiswa dan masyarakat diberi kebebasan untuk menggali dan meneliti kebudayaan yang ada di Karaton. Bahkan dulu keraton mau dijadikan Mall dan Hotel , tetapi berkat penolakan Gusti Mung Alhamdulillah Keraton tidak dijadikan Hotel. Banyak sekali ilmu yang digali, baik Seni, kabudayan Jawa, adat istiadat , sejarah dll.
@@sarkubindonesia putri sinuhun xii? tp kl scr struktural g punya jabatan di lingkungan kraton y g bs ngatur2 gt donk, yg ILEGAL d lingkungan kraton y lembaga adat nya itu, jd sgl keputusan gusti mung otomatis ILEGAL, Mosok Sinuhun yg punya otoritas tertinggi kalah sama lembaga ilegal, yo lucu kl pun ingin meluruskan y pake cara konstitusional, kontitusional nya kraton surakarta tentunya. 2 pewaris kesultanan sj bisa akur dan beritikad baik utk melestarikan, la ini ada lembaga ilegal ikut2, haduhhhh Maaf y kl tersinggung ato apapun itu, cuma pendapat pribadi saya 🙏
Efek kebanyakan selir dan tanpa permaisuri - anak² beseteru kepanjangan, apakah ini pertanda Keraton Surakarta akan punah (sesuai Ramalan) setelah berumur 200 tahun...??? Kita tunggu aja akhir ceritanya seperti apa... 🙂
Tokoh antagonisnya ini ya istrinya PB13 skrng yg mw anknya jd putra mhkota n sdh d putuskan mnjdi putra mahkota... tetapi lembaga adat menilai ada hal2 adat yg sdh d langgar.... the real drama kingdom
Intinya Ratu itu memerintah Kraton karena Rajanya sakit dan gak bisa bicara maupun jalan. Jadi tangan kekuasaan itu diperintah oleh seorang ratu. Ratu tersebut tidak mengerti adat istiadat kraton Surakarta. Makanya pemangku adat tidak Terima jika ratu itu seenaknya sendiri begitulah kata gusti moeng sebagai pemangku adat
Perlu digarisbawahi juga penyematan gelar sebagai GKR/permaisuri itu tidak bisa disahkan menurut paugeran keraton yg berlangsung sejak jaman duluu.Sama halnya Sinuwun PBXII yg mana juga tidak memiliki permaisuri yg ada hanyalah garwa ampil.Sehingga pengangkatan ratu dan putera mahkota sekarang tidak disetujui kerabat2 yg lainnya
betul sekali....makanya pihak L3mbaga dewan adat berusaha mengakhirinya...ditakutkan apabila ini berlarut2 maka Kraton Solo akan hancur lebur tidak karuan...
@@tisaauliya6632 Sebagai masyarakat biasa saya cuma bisa berharap pihak kepolisian bisa menjembatani utk mediasi kedua belah pihak agar segera terjadi kesepakatan dan nilai2 adi luhung keraton bisa dijalankan dg sebagaimana mestinya.Jujur ingin sekali kasunanan dan mangkunegaran bisa berjalan dan bersinergi dg baik agar Solo raya bisa kembali menjadi daerah istimewa
Banyak wisatawan yg niat berwisata ke kraton, tpi ternyata tutup, dan sampai pada akhirnya Puro Mangkunegaranlah yang menjadi pengobat kekecewaan para wisatawan
Ini terjadi tidak hanya di era mataram skarang, tp jauh sebelum itu juga ada saja cerita tentang perebutan kekuasaan antar kerabat, pemberontakan, mendirikan kerajaan sendiri dll semoga semua bisa selesai dengan cara yang baik dan bijak
Sebuah gambaran yg jelas, seolah takdir, selama ratusan tahun bangsa kita memiliki kualitas kepemimpinan spt ini, mungkin ada benarnya pendapat bahwa kita tdk lebih dr 50 thn dijajah asing, ini masalalu yg hrs dijadikan pelajaran untuk memilih pemimpin masadepan, semoga bangsa indonesia segera beranjak menjadi bangsa yg maju dan makmur
Ini masalah nya sang Ratu hanya sbg simbol budaya tiak di beri kekuasaan/kekuatam danbtak bisavberi sangsi/hukuman , ya pasti begini. Beda kalau Ratu ada kuasa bisa kasih sangsi dan reward. Masih mending Raja Jogja pasti gubernur siapa yg berani ?? Apalagi raja betulan. Jadi bukan orang jawanya . Paham ?? Pangeran diponegoro juga orang jawa
Rakyat biasa banyak yg gak rukun juga tp ga ke publish antar sodara aja banyak yg rebutan harta gara gara sepetak tanah apalagi kraton yg hartanya banyak pasti jelas jadi rebutan
@@ekajusup7541 Bangsawan ada dua macam... 1 Bangsawan keturunan Permaisuri...... 2 Bangsawan keturunan SELIR = SE nenge Yen digiLIR ( GUNDIK,) RATUNE mung Siji .....GUNDIKE ombyokan , yang kisruh keturunan RATU lawan keturunan GUNDIK2 E 🤔🤔🤣🤣🤣🤣✋✋✋✋✋✋
ini bukan masalah siapanya, namun sistemnya, sistem kerajaan, raja meninggal tdk menunjuk pengganti, jadi kisruh, sistem 2 raja sempat rukun, tp skrg meledak lagi.
Tanggal 25 Desember 2022 saya dan keluarga berkunjung ke Keraton Kasunanan Surakarta dan mendengar ada keributan didalam keraton. Saya melihat kasunanan Surakarta bangunannya tidak terawat, lingkungan keraton kelihatan kumuh tidak seperti keraton Yogyakarta dan Mangkunegara Solo. Saya mengharapkan agar keluarga keraton berdamai sehingga keraton dibuka kembali untuk masyarakat.
Semoga semua kerabat kraton solo menyadari,bahwa mereka masih jadi sorotan masyarakat,maka berusahalah utk menjadi contoh yg baik....
Apapun yg terjadi di internal keraton solo,, semoga semua dapat menahan diri, duduk bersama,, sehingga semua konflik dapat selesai dengan kekeluargaan,, kembali rukun atas nama rakyat solo dan bangsa Indonesia,,
Tepangaken Kawulo namung trah kaping 14 saking Amangkurat Hagung. Utawi trah kaping 13 saking P Singosari.kawulo Gesang tebih saking keraton. Ananing rumaos prihatin aningali kawontenanipun keraton.kenging menopo saged kedadosan kados meniko. Monggo sedoyo sareng - sareng anjagi kaluhuran Asmo keraton Mataram .sampun ngantos kirang Prayogi. Monggo sami anglampahi 3 perkawis.1.anjagi adab. 2.anglampahi Dharma .3.Amaringaken Dhermo. Supados jagad sak isinipun tentrem. Mekaten ugi keraton dados tentrem. Nuwun. Rahayu...Rahayu...Rahayu...
Salut atas Konsisteni Gusti Moeng yang Tetap menjalankan Tata Kromo KaSunanAn Surokarto..Semoga Gusti Moeng DiLindungi Alloh swt Diberikan Sehat Jasmani Rohani, Menjadi Pribadi Bijaksana, Sabar dalam Menjalankan Ketentuan Adat Istiadat Keraton Sehingga Adat Istiadat Jawa Tetap Terjaga dan Lestari..
Saya sebagai orang Indonesia keturunan Jawa Tengah, merasa sangat prihatin dengan "konflik Keraton Surakarta Hadiningrat" yang belum kunjung damai. Monggo Sinuhun PB XIII membuka diri berdialog dengan Gusti Moeng biar "kisruh" ini segera berakhir damai. Saya sangat berharap sekali. Bisakah Pemerintah turun tangan membantu, biar segera terurai kekisruhannya. Semoga...salam damai
Setuju sekali.. kunci utamanya memang pada Sinuwun PB XIII sendiri. jangan lagi melalui pihak2 ketiga yang selalu mengatasnamakan perintah Sinuwun. Kalau bisa ketemu langsung secara fisik antara Sinuwun PB XIII dengan LDA yg diketuai Gusti Mung, sepertinya akan lebih cepat ditemukan solusinya.
jangan mimpi daerah istimewa surakarta benahi dulu hubungan persaudaraan dalam kraton bangun keharmonisan sesama sentono dan abdi kraton, ciptakan rasamalu terhadapmasyarakat sekitar, kraton kok isine gebrek terus ndak punya malu
@@akunwifi5413 hehehe ini masalah pemegang kekuasaan & warisan memang rumit kalau antara saudara & keturunanya tidak duduk bersama menyelesaikaya.
@@intimasuryati3253
Saya Yg Berasal Dari Yogyakarta Prihatin Dengan Kisruh di Kraton Solo.
Sebaiknya Hubungan Antara Kakak ( Sinuhun ) dan Adik Harmonis.
🤲🏻🤲🏻
Ini dampak kalo raja sering kawin, selirnya banyak karena punya kuasa.
Akibatnya anaknya banyak berebut kekuasaan.
Mbah buyut saya dulu lahir di keraton Surakarta Mbah saya jg lahir di keraton,Mbah saya sbg abdi dalem tugasnya main gamelan jika ada acara tp Mbah buyut saya keluar dari keraton hijrah ke Kediri dan hidup di sana sampai tutup usia,semoga permasalahannya cepat selesai
Pokok masalah ada pb ke xii dulu sebelummeninggal belum mewariskan tahkta apalagi pewaris atau anak permaisuri tidak ada lakinya akhirnya anak laki dari selir2 PD rebutan
Saya sebagai orang Indonesia turunan Jawa tengah ikut prihatin dan mendoakan semoga persoalan Keraton Surakarta segera selesai,
Aamiin aamiin ya rabbal allaamiin.
Sebaiknya duduk bersama, hilang kan sifat serakah, bikin suasana sejuk, krato harus memberikan contoh yg baik, semoga cepat selesai
Mengapa semua pihak tidak bercermin runtuhnya, Mojopahit dan Demak...yg diawali dari perpecahan dari trah dalam Keraton itu sendiri
Gusti Moeng udah jauh-jauh hari ingin keraton dibuka agar semuanya bisa bekerja menjalankan fungsi adat dibawah naungan Lembaga Dewan Adat. Apalagi bangunan keraton juga semakin rapuh tidak terurus. Sementara istri PBXIII merasa memiliki keraton sedangkan PBXIII sendiri stroke. Harusnya biarkan keluarga besar kasunanan yang mengurus bukan istri PBXIII itu yang tidak tau adat mengobrak-abrik keraton. Bijaknya PBXIII turun tahta saja karena sudah tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan kembalikan tahta kepada keluarga besar biar kasunanan dibawah naungan Lembaga Dewan Adat untuk memilih raja baru yang kredibel dan peduli pada adat istiadat, keberlangsungan kasunanan, bangunan dan juga budayanya. Kalau istri PBXIII tulus mencintai silakan bangun rumah sendiri hidup menua selayaknya suami istri sewajarnya tanpa status dan gelar. Karena status dan gelar pasti mengemban kewajiban sedangkan mereka tdk menjalankan kewajibannya dgn benar mengurus keraton.
Semakin terang siapa sesungguhnya yang punya niat menjaga keraton dan merusak keraton🙏
Mbok yaoo podo sing sadar too yooo yoooo....trah Mataram punjere ono ning Solo mugio dadi petualadan sing becik . ...kabeh poro kawuloo...koyo biyen...naliko Jamane eyang Sultan Agung Hanyokro Kusumo..
Lah siapa dewan adat siapa istri raja. Misal lu sakit istri lu mau renov rumah atau ngapain dah dirumah. Tapi sodara" lo ngerusuhin, misal kayak gitu gimana tuh
@@ytok8488 Itu kerajaan lho, bukan sekadar rumah tangga. Susuhunan jika sakit, bagus dirawat dirumah sakit khas bukan harus si istrinya berkeras mau ngunci keraton sampe nyusahin rame org.
Itu melibatkan ratusan pekerja, menyulitkan banyak pihak. Itu bukan rumah doang, itu keraton! Banyak perkara yg berlangsung disitu untuk keperluan adat pihak keraton dan rakyat juga. Ngapain ngunci segala, kayak rumah sendiri, tanah sendiri? Ini bukan jaman feudal ya, perlu difahamkan peranan masing2 itu gimana dlm urusan keratonan.
Bisa pikir ngak itu?
@@yecly kerajaan itu feodal mase, kalo bukan jamannya feodal ya bubarin aja kerajaannya
Kisruh sepanjang jaman, silahkan saja, itu hak beliau2 yang di Keraton, tak berpengaruh apapun dengan warga Solo. Kecuali kisruh di Balaikota.
Belajar dr mas Paundrakarna!!
Beliau sangat sangat legowo!!
Bagaimana bu kalau Kraton di bagi 2 aja.
Biar ibu bisa menjaga budaya luhur warisan.
Dan yg sekarang merasa jd raja Biarkan dia hidup dengan anak istrinya dan para pengikut nya.
monggo tindak ke Pamenang Kediri nyuwun pepadang supados untran2 enggal rampung mboten keterusan
Kita sebagai orang awam hanya bisa men doa kan yang terbaik buat semua keluarga besar keraton surakarta solo semoga semua bisa segera membaik dan lebih baik Amiin buat raja solo yang terutama semoga sehat pajang umur Amin 🤲
Resepsi >>>info pencurian>>>isu mslah cucu >>> ujung"nya maslah intern keraton yang sudah lama berlarut" gak kunjung kelar...
Kenapa yg disorotu masalah Internal KERATON?,...
APA TIAP TAHUN HARUS DI UP TRUS MSLAH INI?
Saya sebagai rakyat jelata juga berharap Gusti moeng sehat selalu dan terus berjuang, jangan sampai keraton dijadikan hotel
Coba dekati Tejowulan...Apa pandangannya.
Hilangkan keegoisan pribadi demi menyelamatkan Keraton Solo merawat budaya kita.
Sepertinya godaan Harta, Tahta dan Wanita selalu mengiringi dan melekat di Kraton Surakarta sejak awal berdiri. Bahkan terus dirawat dan dipiara. Facta nyatanya terus menerus terjadi. Buat rakyat kecil sih hal biasa aja GAK NGARUH. sebab lakon Ramayana atau Mahabharata yg dicontoh pihak keraton.
Budaya KISRUH BIN RIBUT Kok di Rawat...
Harusnya Gibran ambil alih Keraton
Untuk aset Negara....untuk wisata budaya....
Dan mereka yg RIBUT Mulu itu di Wisatawan ke tempat lain...
Untuk di jadikan Cagar Budaya
🤣🤣🤣😲
@@nalendramaheswara9179 Ga ada hak Gibran ngambil alih.
@@nalendramaheswara9179 SETUJU Sekali
Masyarakat lebih yakin kalau putra mahkota yang meneruskan bukan saudaranya. Maka selanjutnya akan lebih baik
Salam saking warga yogyakarta, semoga lekas kondusif, damai dan tetap nguriuri kabudayan jawi
btw untuk yogyakarta ,penerus hamengkubuwono udah ada kak ?
@@sonnysense1506 sudah
Next Yogyakarta yg akan kurleb seperti ini, karena banyak yg ga mau terima perempuan jadi sultan. 🥰
@@naminasution1349 sok tau
@@umbiumbian7650 masalahnya dua, poligami dan patriarki. Masalah Poligami sudah diselesaikan oleh Sri Sultan HB X dgn tidak berpoligami, tapi masalah patriarki ternyata ga ada solusinya... Ya monggo nanti bbrp tahun lagi ketika beliau mangkat, kita kembali lagi di kolom komen ini
.. di mintai musyawarah same..KANJENG RADEN TUMENGGUNG SAMSUDIN CONDRONEGORO..insyaallah.
Sudahlah... Yg merasa tdk punya hak atas tahta, tdk usah merasa memiliki kraton. Mereka harusnya lebih tau diri karena apa yg mereka lakukan sekarang hanya merusak citra kraton surakarta.
💯. Setuju bro.
Tp yg punya hak jngan semaunya sendiri dong. Dan kraton juga tdak drawat
Yg punya hak aja ga tau diri kok wkwk
Memang lebih sah jika mendiang raja menunjuk putra mahkota, kalau tidak maka secara adat yang berhak adalah anak permasuri dan kalau itu tidak ada, sudah wajar bila yang jadi penerus adalah laki pertama dari selir dari nomer berapa pun (karena kedudukan selir sejajar). Dan secara hukum adat engga ada itu namanya “Lembaga Dewan Adat” Sinuwun pun bisa membubarkannya kalau perlu.. aneh jika ada yg merasa “saya dulu yang mengangkat sinuwun jadi raja”, karena itu haknya secara adat jadi raja. Atau aneh jika ada yang protes “permausuri raja ikut campur urusan kerajaan”, loh la itu memang permasuri ya memang harus dan wajib ikut campur urusan kerajaan, kalau ga ikut campur malah dia tidak melakukan tugasnya. 😅
Bagaimanapun sunan, dia adalah sinuwun dan istrinya adalah ratu yang seharusnya punya hak tertinggi di kraton. Baik dan buruknya biar sejarah yang menilai, seperti Amangkurat I yang penuh kontroversi dan skandal, dia jatuh dan diteruskan oleh Amangkurat 2 karena pemberontakan Trunojoyo, bukan rebutan tahta dari saudara.
Ini pendapat pribadi saja, kalau ada yang beda juga gpp, ga maksa. 😊
Semua orang Jawa sangat berharap kisruh di Kraton Surakarta segera berakhir. Seharusnya trah Kraton Surakarta bisa memberikan contoh baik, karena pusatnya peradaban manusia Jawa, ngerti etika tata Krama, perasaan halus, dsb2. Kalau terus udreg2 an kayaknya sdh nggak pantes lagi menjadi panutan bagi Wong nJowo.
Masak masyarakat yg harus melerai?kraton lho...masyarkat yg denger beritanya aja malu.. duniawi..,.
Ngisin ngisin Ae wong jowo Iki.
Bener x,,,keraton solo Surakarta untuk udrek2 an dua kubu buat malu orang Jawa,tak terbayangkan klu dua kubu di kraton itu pimpin Indonesia,amit2.... Malulah sama pemimpin kita Indonesia beliau dari solo...
*RAKYAT KECIL DAN AWAM INI YAKIN KALO SEMUA PIHAK (TERUTAMA KERABAT KERATON, DAN PEMERINTAH PUSAT & DAERAH SERTA RAKYAT) BISA ""DUDUK YANG TEGAK"" DALAM MENSIKAPI PERMASALAHAN ITU SESUAI PROPORSI/POSISI/KAPASITASNYA MASING2 ..... ""TIDAK ADA YANG TIDAK MUNGKIN"" BISA DI SOLUSI PERMASALAHAN TERSEBUT SECARA PROPORSIONAL/BENAR DAN CERDAAAS SEPERTI PERMASALAHAN DI SISTEM KE - NEGARA - AN (NKRI) KITA TERCINTA ..... SEMUANYA TERBUKA BAGI ""SOLUSI"" KE - SISTEM - AN .... !!!!!*
❤️❤️❤️❤️❤️🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩✊✊✊✊✊
@@estcequevousetestresgrande8035 Seharusnya Demikian. 👍🏻🙏
Jadi gini....
Representatif kerajaan tempo dulu....
Lumayan buat hiburan di jaman modern ~
Pasti Rusuh..Karna SUNAN PAKU BUONO KE 3. Makamnya ad di JAMBI. SUM SEL. Sunan Pakubuomo ke 4. Makamnya ad di
LAMPUNG. Putra paku buono ke 3.
Namanya. RAFEN MAS SURYO DININGRAT. ( DEMANG ). NIMAS AYU PURBA NINGSIH. Belum Sempat Naek Tahta . Masa perang
Belanda. Th. 1887.
jangan sampai hal yang sama terjadi di Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat ..... untuk pihak keamanan / pemerintah jangan berada di salah satu pihak tapi harus menjadi penengah, biarkan internal keluarga besar kasunanan menyelesaikan masalah mereka sendiri, dan baru masuk saat pihak keluarga meminta bantuan. Setuju dengan sikap mas wali Gibran, selesaikan masalah internal dulu baru pemkot akan membantu ....
Di jogja juga sama kok, cm gak sepanas di solo, antara sultan dan sodaranya dimana sultan kala itu mengangkat putri tertuanya menjadi putri mahkota.
leres...
Kalau Kraton Jogja Istimewa Putraahkota pengganti Sultan HB Otomatis Jadi Gubernur Jogja, dan kunjungan Wisata Kraton di bagi beberapa bagian yg masing masing tempat ditangani Sentana Dalem.
@@wahyuhidayat9485
Iya yg ingin jd pasti sodara tiri Sultan!!
Putri pertama Sultan jogja yg akan melanjutkan tongkat kesultanan jg jd Bu Gubernur selanjutnya..
Seharusnya di Kraton Solo pun gitu, walaupun tk ada raja yg di angkat!!
saya juga sudah dengar hal itu, karena dari sejarah kasultanan belum pernah ada sultan / raja perempuan, padahal ke 4 keturunan HB X semuanya perempuan, tapi kalau serat kekancingan keraton dirubah bisa merubah itu dan hak itu ada pada Sinuhun HB X sebagai raja yang bertahta saat ini ... para putra dalem HB IX semua, baik yang sekandung maupun tidak dengan HB X harus bisa menerima hal ini, karena memang hak dari raja untuk meneruskan apa yang tertulis di serat kekancingan sesuai keputusan leluhur atau merubahnya sesuai kehendak raja yang sedang memegang tahta saat ini ..... ontran ontran itu saya juga tahu karena saya lahir dan besar di Jogja ... 🙏, bagaimana pun yang namanya tahta yang berimplikasi pada kekuasaan memang menarik dan membuat nafsu .... 😂😂😂
Ckckck.. Dari tahun 2004 ini udah 2023 masih terus adu ego?
Apakah di dalam nggak ada sesepuh yang bisa bikin adem suasana?
Pakubowono serahkan urusan kraton pada adik yang mengurus tradisi.
Tidak usah khawatir gelar raja solo nggak ada yang kudeta.
Kalau nggak di urus bisa diperjual belikan gelar kraton Solo.
Pakubowono santai saja nggak usah khawatir mengenai nikmat dunia.
Belajar tradisi dari pakubowono ke berapa yang disiplin luar dalam.
Klo yg belajar sejarah pasti tau asal usul terbentuk nya keraton Solo ini dan siapa yg membentuk keraton ini
Bener, terbentuknya kalau ngga salah karena mengkhianati Kasultanan Yogyakarta, memihak penjajah Belanda hingga terbitlah perjanjian, terpecah lah menjadi Kasunanan, dan karma itu terjadi berkali kali tak pernah tenang tenteram Kasunanan keraton solo hingga saat ini.
*Bu selesaikan dulu masalah kekeluargaan setelah selesai baru ketemu sama mas gibran pasti dibantu kok sama wali kota solo kerana setiap masalah itu pasti punya solusi jangan masalah keluarga aja ngak kelar kelar gimana coba mau menyelesaikan masalah sementara masih ribut sesama keluarga sendiri*
Ndherek prihatin. Ono nalar dinalar ono rembug dirembug. Mugi enggal pinaringan solusi ingkeng sae. Ndherek ndedonga kagem Brayat ageng Kraton Solo. Berkah Dalem. Salam Rahayu saking Gunungkidul
Semoga kisruh keraton Surakarta segera terurai, karena ini adalah kekayaan Bangsa Indonesia yg harus terus dijaga.
Harusnya semua duduk bersama,, karena kekuasaan yang dipaksakan apa tidak takut kena Karma di kemudian hari nanti.
Bubarin jg ngk apa2
Kraton Surakarta ini dibubarin saja ... Isinya kok gegeran terus terusan ...
Saya yakin seyakin yakin nya ... Kalau keraton Surakarta ini mau dibubarin ... Pasti semua kerabat keraton, baik yang di dalam keraton, di luar keraton termasuk yang di luar negeri pun langsung bersatu padu bahu membahu menolak pembubaran tsb dan langsung melawan yang ingin melakukan pembubaran itu ...
Tapi kalau masih kondisinya seperti sekarang ini ... Ya tetap saja mudah tersulut konflik ... Masing masing merasa paling bener ...
gak merasa memiliki karena isinya kisruh.wkakakka darah biru
@@faril688 , m? Mmmmm jn. , .. .
menurut wawancara ini, istri sinuwun yg memerintahkan dlm rangka menggantikan sinuwun yg sakit, tanpa memperhatikan adat istiadat keraton yg ada. begitukah?
dalam sebuah kerajaan sejak jaman dulu,selalu ada saja yg jd penghianat,siapa orangnya ? biasanya dia org yg gila gila harta dan tahta
Memang sejak dulu dah banyak yg gila tp ga merasa....😁
Wajar keturunan raja semakin banyak sedang lahannya tetap maka lama lama juga penuh anggotanya , sedang kebutuhan hidup juga meningkat ,,terus anggarannya diambilkan dari mana ,,secara otomatis pasti perebutan. Lahan ,, dan sumber makanan ,, jelas Sakin tahun anggotanya pasti bertambah ,dan kebutuhan hidup juga bertambah. ,Terus hasilnya dari mana ,,kalau zaman dulu dari rakyat ,jika tidak mau bayar upeti ,pasti dihajar ,, sedang zaman sekarang. ,,tanahnya semakin sempit ,, sedang biaya hidup semakin membesar ,, sehingga rajanya pun dapat menjadi struk ,,mau memperluas daerah sudah hak milih orang ,lain pada zaman dulu membukan lahan baru ,hutan belum ada yang mempunyai ,, tetapi sekarang sudah milik perhutani ,, mau babat alas / hutan kemana ,,yang jelas makannya seorang raja sejak zaman dulu pasti dari rakyatnya ,,sedang rakyat sekarang juga banyak yang menderita ,, justru ada yang tidak punya tanah ,,
@@sutarman4835 ngomong opo toh kowe man man sutarman, ora tepak blas
Di jaman modern skrg juga banyak dan mengerikan cuman mereka mainya lebih halus dan lebih sadis serta canggih
Hartanya dari mana? Tinggal lahan doang
PERMAISURI adalah seorang putri/perawan dari keturunan bangsawan. Asih Winarni , yang saat ini diangkat permasuri, yang menimbulkan kontraversi, tidak disetujuidan mendapat perlawanan dari Lembaga Dewan Adat Keraton ( anak, cucu, keturunan dinasti mataram ) ,karena Asih Winarni bukan dari keturunan bangsawan, Asih Winarni adalah seorang janda yang sudah hamil saat menikah, Asih Winarni tidak memenuhi syarat sebagai permaisuri , dan keturunannya otomatis bukan sebagai putera mahkota, yang saat ini dipaksakan dijadikan sebagai putera mahkota oleh PB 13
PB 13 dan Asih Winarni yang menikahkan bukan PB 12, ayah dari PB13 ,ini memberi penjelasan lagi bahwa Winarni bukanlah permaisuri ,
Saat menikah, pasangan ini tidak nikah scr bayangkari ( Nikah bayangkari adalah paugeran baku tata adat nikah keraton utk permasuri ) ,
Menikah tidak di tempat pendopo saseno sewoko ( semua permaisuri dipastikan gedung nikahnya pasti disini }
Kalau hukum adat, paugeran aturan keraton, yang dibuat untuk tujuan agar suksesi tahta supaya tidak terjadi konflik, sudah tidak lagi ditaati ,tidak diindahkan, oleh pihak keraton dan sentono yang saat ini menduduki tahta, demi ego dan kekuasaan , ditambah ikut campurnya pihak ke 3 ,yg diluar keraton dan sentono, ikut mengambil keuntungan dengan memanfaatkan kisruh di keraton, mustahil ontran ontran dikeraton dapat selesai.
Seharusnya bisa di selesaikan dengan kekeluargaan, kalau tidak ada yg egois dengan hal yang sepele, niscaya semua aman terkendali terlebih lagi berlokasi di keraton dimana sebagai cerminan orang Jawa. Semoga cepat terselesaikan.
Saya berharap agar semua pernasalahan keraton diselesaikan dan interen keluarga
Khan sdh jelas & bertahun2...urusan internal tdk bisa selesaikan oleh mrka sendiri..pasti banyak sengkuni & penghianat dr pihak ketiga yg bukan trah nya yg dominan memperkeruh masalah ini..ditambah lagi raja skrg jg sakit permanen & ada kesalahan2 / kasus2 dipribadinya yg mencuat di media...harusnya negara/ pemerintah daerah/pusat sdh harus aktif ( jgn pasif jg) membantu penyelesaian permasalahan dikeraton surakarta tsb..kalo perlu sdh wajib intervensi positif aplg negara kita yg republik/ NKRI...sistem budaya dan adat serta asset kerajaan/ keraton sdh harus dijaga kelestarian sebagai simbol leluhur kita..jd ini sangat memalukan...dibiarkan elemen bangsa bertengkar dan pertontonkan dimuka kalayak masyarakat
Kehidupan keraton ini budaya yg bisa membanggakan di negri ini. Seharusnya kebudayaan inilah yg dipertahankan dan dilestarikan, bukannya pertikaian dan kekisruhan yg dipertahankan, dilestarikan dan dipertontonkan. Sungguh sangat disayangkan. Smoga kekisruhan internal keraton segera diakhir dan kedepannnya bisa hidup rukun adem ayem
Tapi kalau mas belajar sejarah banyak sekali konflik internal terjadi dalam Kerajaan kerajaan di Indonesia. Bahkan banyak terjadi kisruh perebutan kekuasaan. Bahkan kerajaan Majapahit terbentuk karena konflik internal.
Biarin aja konflik...udah pada ngga punya prajurit ini..
Dalam proses pembentukan budaya atau peradaban tdk lepas dr adanya konflik kak.
@@batikyama8875 masih ada coy prajurit nya aki2 semua rata2 wkkwkwkw
@@fikriizakaria2704 hhha...semprot compresor juga tumbang..
Sangat miris, entah apa yg diperebutkan, Betapa jatuhnya citra kraton dimata dunia. Seharusnya bisa jadi contoh tauladan untuk seluruh masyarakat eks solo
Sehat selalu Gusti moeng,orang yg memperjuangkan untuk mempertahankan hukum adat dan budaya keraton Surakarta
Wewenangnya tinggi mana dg Raja??🤔
Yg bikin rusuh y Gusti moeng
@@ytok8488 kronologi awalnya gimana ya ?
Kesannya kok semangat banget selalu cari pembenaran untuk diri sendiri
Itu OKNUM yg bukan darah Keraton tapi bertugas sesuai yg memerintahnya, yg paking penting siapa yg menyuruh penjaga itu...kalau dia hanya pekerja sebaiknya Keraton bertindak tegas usiir dari Keraton tapi kalau itu masih Putra Mahkota ya sebaiknya seluruh Kerabat Keraton yg memiliki darah Kerajaan ya harus sehati untuk mengembalikan Kejayaan Keraton Surakarta... ini permohonan Rakyat Surakarta yg bangga dengan adanya Keraton Surakarta ini.
Semoga kisruh kraton Kasunanan Surakarta segera selesai, salam dari jogja
aaamiiiin...
Urus dulu internalnya bu...baru pemerintah turun tangan membantu.
Kalo keluarga sendiri cekcok pemerintah gak mau turut campur.
Hidup mangku negaran makin terdepan lebih kinclong
Kraton solo kumuh dan tak terawat kayak gudangnya dedemit
Gimana makin moncer orang dlm nya aza gontok2an
Udah zaman modern kok masih kisruh pasal tahta dan harta tinggal menikmati aza kok gak bersyukur
Gmana klau suruh berjuang mcm dulu makin kisruh yg ada
Bisa tidak seluruh pihak tidak menganggap keraton ini hanya sebagai warisan keluarga?
Sampai² semua pihak menyatakan tersakiti , merasa nggak adil, dll,
apalagi ini masalah keluarga, sampai bertahun² berlarut² jadi bahan gunjing warga luar.
Harusnya malu.
Maaf ya, saya hanya bosan dgn konflik yg berlarut² gini, sampai utk pemugaran aja memohon mohon ke pemerintah, seharusnya kalau dianggapnya warisan keluarga ya diatasi internal, kecuali selesaikan konflik dulu, damai, legowo, dan meyadari keraton itu bukan cuma warisan keluarga melainkan warisan budaya yang seharusnya sama sama dijaga dan dilestarikan
Kasunanan sebaiknya mencontoh kearifan Mangkunegaran agar kemelut kasunanan cpt berlalu.
Ini kemarin juga sempat rame, cuma ga sampai kisruh parah, tho
Generasi pertama Susah payah Membangun dan berjuang... Generasi Kedua Menikmati dan Membesarkan.... Generasi Ketiga Menghancurkan dan berebut kekuasaan.... Terus berputar seperti itu... Nenek Moyang Nangis Liatnya....
Dulu masalahnya adalah pakubuwono 12 meninggal ga nunjuk putra mahkota. Akhirnya anak" pakubuwono 12 pada mengklaim dirinya sebagai raja. Skrg problemnya pakubuwono 13 nunjuk anak keduanya jadi putra mahkota (penerus raja selanjutnya) , padahal ada anak pertama yg mungkin menurut ibu wandansari ini lebih pantas menyandang gelar putra mahkota. Intinya keraton solo tu aturan suksesinya harus jelas.
Adakan pemilu aja beres
@@agsidkr ini kerajaan kali bukan republik 😅😅😅
@@sarli2121 berarti ubah sistemnya jd demokrasi
Saya do'akan semoga keraton surakarta ttp berdiri seperti dulu kala...
Andai Keraton Surakarta seperti Keraton Jogjakarta... Yg mana wilayah Solo ttp dipimpin oleh Seorang Raja Keraton & bukan oleh seorang Walikota...
Agar keutuhan adat istiadat serta keutuhan Keraton Surakarta akn ttp abadi...
Tantangan bagi keraton di zaman kemerdekaan sekarang ini adalah bagaimana suksesi bisa berjalan dengan baik dan lancar. Sebab, sejatinya memang banyak bermasalah yang berujung konflik dan perpecahan. Keraton Surakarta bisa bertahan 2 abad sampai masuk era kemerdekaan karena ada VOC/Belanda yang berkuasa mengatur suksesi di keraton. Tak ada yang berani menentangnya. Demikian dengan keraton-keraton lainnya.
Iya karena balanda pernah menguasai keraton surakarta. Tp klo keraton jogja tidak pernah di kuasai belanda jadi murni
@@nGagetIn_0 karena belanda tau pusat dynasti mataram yg murni itu surakarta selain itu ialah pecahan mataram supaya mengkerdilkan penguasa pribumi jadi boneka dan tak berdaya dlm bayang 2 belanda
Yuk,,pihak2 dibelakang PB XIII sadar dongs...keraton ada aturan dan ada dewan adat dan kesentanaan yg jg berhak ikut mengatur & mengelola keraton.Pahami kembali yuuk hak dan kewajiban sbg raja,,,raja bkn pemilik utama keraton lhooo...raja adalah representatif adat keraton, tp bukan pemilik keraton lhooo ..🙏
Harta, tahta wanita, bersyukur kita menjadi orang biasa, yg tidak memikirkan duniawi semata, dan selalu bersyukur dan memiliki maha pencipta
Setuju sekali 👍
Kraton Solo dan kraton2 lain dulu banyak menyumbang emas dan uang untuk berdirinya Negara Republik Indonesia, coy
@@amatdanhildewan19 terus
Bljarlah sejarah
Saya juga kerabat keraton, dari silsilah nabi Adam.
Saya sebagai orang solo sedih lihatnya...
Bikin sinetronnya dong, biar seru
Sejak raja Amangkurat 1 pun juga terjadi perebutan kekuasaan oleh kedua anak laki2 nya yg beda ibu, kemudian puncaknya di keturunan Amangkurat IV yg menjadikan kerajaan pecah mjd 3...
jadi kalau saat ini terjadi kisruh, ya wajar saja, mbah-mbah nya dulu juga pernah mengalaminya...
Maaf flashback saja, hasil membaca sejarah...
Intinya rebutan kekuasaan.....damailah indonesiaku....stop jangan beda"kan kasta .....mati ngak bawa jabatan juga uang.....
raja,putri dll di hadapan allah sama.
Tugas seorg raja ( terutama surakarta dlm hal ini) dan para punggawanya skg ini bkn lg mempertahankan wilayah. Sesuai ramalan pr pujangga besar kuno dlm keraton sdr luas wilayah akan menciut hanya sebesar payung. Payung kekuasaan keraton kini hanyalah sebatas kompleks keraton dan penduduk magersari dan struktur hierarki hgg abdi dalem terbawah. Mau rebutan apa lg? Justru krn sdh tdk ngurusi politik ekonomi militer, mestinya keraton solo bs berfokus berfungsi dan bergerak di wilayah spiritual dan budaya. Bkn hy melestarikan peninggalan tp jg mengembangkannya. Cb dr jaman negari bergabung dg republik, sdh berapakah karya klasik tari, gending serat, yg sdh dihasilkan. Pdhl harapannya dg produktif dan konsisten di ruang dan jalur yg tersisa, hal itu bs mjd daya tarik dan elan vital keraton yg berujung pd pendapatan. Dr situ ditambah dg bantuan pemerintah, keraton bs menjaga dan atau memugar aset2nya di seluruh ex wilayahnya tdk hy di njeron betheng sj. Ini pandangan remeh sy sbg seorg kawula dasih yg mengharapkan hy kebaikan dan kemajuan karaton surakarta hadiningrat sbg (salah satu) pewaris dan penerus dinasti raja di tanah jawa ini
Orang STROKE biasanya memang ada gangguan perilaku, akibat dari kerusakan jaringan otak.
Ada yg sensitif, ada yg gampang marah, ada yg gangguan bicara ( afasia ).
Ada yg afasia motorik : ga bisa ngomong, tapi masih paham apa yg dikatakan orang lain.
Masih bisa mengungkapkan pikirannya, kadang hanya gangguan motorik fungsi bicaranya aja, bisa cadel, pelo.
Walaupun paham diajak komunikasi, kadang ada yg "disatria" yaitu yg di katakan benar, tapu susah dimengerti pembicaraannya karena artikulasi nggak jelas.
Ada afasia sensorik : ga bisa memahami pembicaraan orang lain. Kadang bicara ngalor ngidul nggak jelas dan nggak nyambung.
Ada afasia global : nggak paham pembicaraan dan ga bisa mengungkapkan kata2.
Semua tergantung bagian otak sebelah mana yang mengalami kerusakan.
Pangkat, drajat, harta, benda mati ga kebawa ... bersyukurlah orang2 yg rukun yg selalu mengalah
Seandai nya saya adalah seorang adek ke 1 raja dan saya kan laki² juga kan maka saya ga akan mengalah krn jabatan raja adalah hak saya.saya ga mau hak saya di rebut oleh anak raja sendiri.krn masih ada saya selaku adek laki² raja yg paling berhak
@@titokarnavian9094 kan seandainya anda belum tentu seandainya org lain hehe
Sebagai orang yg lahir di Solo,saya mendoakan semoga Keraton Kasunan dapat melalui kisruh ini dengan damai dan sabar.
Semoga Sinuhun dan keluarga inti dan Keraton Ska dapat meraih kejayaan seperti saat PB X jumeneng.
Memang Keraton, Sinuhun dan keluarga seharusnya menjadi panutan dan suri teladan bagi masyarakat .........
@@kumitomtom sebab saya anak kyai jadi saya tahu persis di lingkungan ponpes aturan nya seperti itu,namun saya ga tahu aturan keraton seperti apa kok sampai carut marut begini
Ya gak bisa mengalah lah, kalo terus2an mengalah dijajah ya Indonesia juga gak akan merdeka2 juga. Orang itu jangan mudah mengalah biar tidak di injak2.
Gusti Mung
Saya warga Negara Indonesia
Sebagai suku Jawa yang menjunjung tinggi adat istiadat serta etika sopan sa tun budaya Jawa
Saat ini sangat nenyayangkan adanya
Tukar padu keluarga Kraton Surakarta yang terbuka di muka umum
Saling lempar kata tidak lagi ada sopan santun bahkan totokromo sudah di tinggalkan .padahal keaton adalah contoh dari semua etika sopan santun yang tinggi di masarakat Jawa .e malah jadi tontonan keburukan yan bertukar padu seperti layaknya masarakat bawah tanpa etika dan sopan santun lagi
Sungguh mengerika sekali
Kami doakan agar semua pihak mau tenang dan berembuk secara damai, sehingga perbedaan pandangan pengelolaan Keraton Surakarta dapat ditetapkan kesepakatan bersama.
Saya keturunan jg keraton.......Dan silsilah ngabdi.....Mari bareng bareng mambangun budaya....bkn merusaknya
Ketua lembaga adat Keraton Surakarta inginnya tetap mempertahankan menggunakan hukum adat warisan Keraton Surakarta mengenai tata cara mengelola kekuasan keraton Surakarta, tapi banyak yang di langgar karena demi kekuasaan. Rumit ini karena mirip rebutan warisan 🤦
krn raja sebelumnya meninggal tdk menunjuk siapa penggantinya, jadi 2 pangeran tarik-menarik dan adu kekuatan.
Bukannya pihak raja yang banyak melanggar adat?
@@abdulhusein6054
Nah itu
@@abdulhusein6054 bener
@@fundemort benar, pakubuono XII tidak mempunyai permaisuri hanya selir dan tidak menunjuk putra mahkota, sehingga terjadi tarik-menarik antara putra/putri dari selir".
Keraton yg sangat tua di banding Mangkunegaran tp wibawanya kalah
Semangat Gusti memperjuangkan memperbaiki dan mengembalikan adat istiadat yang kental di Surakarta 🙏🙏
u
Adat apa? Mana raja mana pengkudeta
@@ytok8488 buzer ya?
@@ceritausang4173 buzer itu apa?
Keraton dan budayanya harus tetap di lestarikan...
Kronologinya :
PB XII memiliki 6 istri tp statusnya Selir semua.
Putra tertua ya Sinuhun PB XIII yg diangkat jd raja hanya sbg Raja Adat sj.Gusti Moeng itu adiknya.Tejowulan anak dr selir yg lain alias saudara tiri G.Moeng.
Itupun menyalahi aturan krn bkn dr putra permaisuri.
PB XIII memiliki 3 istri.Istri ke-1 dan ke-2 diceraikan. Istri ke-3 inilah yg berambisi maksa Sinuhun menjadikannya Permaisuri dan mengangkat Purbaya jd Putra raja yg kelak jd raja PB XIV.
PB XIII sdh stroke tdk bs bicara.
Aneh kan?Krn keturunsn Raja sdh tdk ada lg sjk.PB XII wafat.
Gusti Moeng sadar itu tp melestarikan sj.
Kronologinya sangat membantu yg g faham masalahnya 🙏🙏
Kami yg ada di luar pulau jawa turut prihatin,smoga bisa ada jalan terbaik mngatasi situasi ini,
Salam damai d sehat dari Sulawesi 🙏🙏
Tujuan sebenarnya, si mung itu pengen berkuasa Lenin, pengen menjadikan raja boneka. Tp dia kalah saing sama iparnya ato permaisuri jadi si mung ngamuk2. Dah intinya itu sih sebenarnya.
@@sukasukague212
Coba banyak ngikuti berita sjk th.2016an.Jd jgn asal komen.
@@atiekmujiati8080 klo si mung tidak mengakui mas e sebagai keturunan pb xii, ngapain juga dia melawan tejowulan.
Kenapa dulu gak menyerahkan tahta ke tejowulan saja.
Eh pas dah menang, kakaknya jadi raja kok sekarang si mung masih ribut.
terus si mung maunya apa dong? Dimana2 raja ya bebas mau ngangkat permaisuri ato putra mahkota, eh si mung kok gak terima??? Kan aneh.
Puger aja dah legowo, katanya dia dah keluar dari lembaga adat.
@@sukasukague212
Dibaca dulu kronologi yg sy tulis td.
Jd jgn tanya doang.
Sudah tertakdir dan Berebut Kekuasaan di Keraton Mataram dr Eyang2 saya (Pakubuwono lll) dr sejarah smpe munculnya Kertaton Jogya. Dan Mangkunegaran. Solo
Di.era Pakubuwono lll
Semoga putra mahkota KGPH Purboyo utk mewakili PB XIII utk melaksanakan konsuliasi dengan Ketua LDA keraton kasunanan Surakarta GKR Wandansari Moertiyah ( Gusti Moeng) utk mediasi yg difasilitasi oleh Polresta Solo biar konflik cepat selesai.sehingga pemerintah bisa segera merevitalisasi bangunan cagar budaya keraton yg dimakan usia bahkan rusak bisa menjadi bagus lagi.
T......9
Hbgfidhhhi9hi
He
G
I
Hg
Heii
De.
.
aamiiin...
tapi ada pihak2 yg berusaha menghalang2 i mereka dimediasi....lebih baik singkirkan aja dulu pihak2 yg tidak suka klau mereka berdamai...
@@rabagu2765 pihak yg mana kira², pb Xlll sudah ga berdaya, apakah dr pihak permaisuri?
kayak e Ndak bisa. Karena salah 1 point permasalahan ada d dia (purbaya)
1:36 - 1:50 "sebetulnya masalah apa... pembantu yang dicekik maling itu... ternyata keadaannya sudah begitu parah sekali bangunan-bangunan" - ada yang bisa bantu jelasin ? yang parah itu pembantu yang dicekik maling atau malingnya atau bangunan-bangunan ?
Itulah salah satu kelemahan sistem pemerintahan kerajaan..
bu... di terima saja klo ibu sdh tidak ditakdirkan sbagai pewaris tahta... nerimo & legowo lebih baik & lebih terhormat
Masalah didalam, seeloknya diselesaikan oleh orang dalam! Dan untuk orang luar yang tahu, seyogyanya mendoakan! Semoga masalah ini tidak berlarut2, karena adat sudah ada hnya melanjutkan dan menjalankannya. Semoga kedepan bisa ada duduk bersama antara yang bersangkutan yang dijembatani oleh instansi terkait! Yang jelas2 berada ditengah2 tanpa tendensi apa2. 🙏
Kenapa se-jogja harus mendoakan?! Ini kan masalah keraton solo.
Jkjkjkjkjk 😝
Kalau saya tulis se indonesia terlalu umumm ☺️
Ayo jogja ambil alih aja kraton solo 🤭
@@rafkadaily ehhh ehhh,, lha ini berabe jadinya
Dari dulu dulu yang ngurus orang dalem gabisa selesai selesai
Keraton yg penuh intrik...gak pernah akur..nyusahin pemerintah..memalukan masyarakat Solo khususnya...gak ada niat untuk menghentikan pertikaian...sampe kapan Gusti Mung mau adem Keraton Kasunanan Surakarta ?
Tahun 1999 pas sekolah SMP studio wisata di keraton solo masih terawat Dan bagus, sekarang jadi rumah hantu
Gue pernah belajar sejarah, kenapa Jogja istimewa sedangkan solo tidak. Ternyata dari awal kemerdekaan solo atau Surakarta udah pernah dijadikan daerah istimewa, tetapi polemik rebutan kekuasaan buat hak istimewanya di cabut
Kerah terus. Isin pak/bu.
Saestu.Njenengan niku lembaga adat. Adat napa ? Adat ribut ? Adat rusuh ?
Mbok niku sedulure njengen puro mangkunegara diconto to Bu/Pak, aman damai, modern tapi tidak meninggalkan akar adat budaya leluhur.
mbok sinau kalih Mangkunegaran....mboten sah isin....Panjenengan sedoyo sampun ngisin ngisinke waris
Semangat Gusti Mung dalam upaya melestarikan budaya jawa sing asumber dari karaton . Dulu sebelum ditutup mahasiswa dan masyarakat diberi kebebasan untuk menggali dan meneliti kebudayaan yang ada di Karaton. Bahkan dulu keraton mau dijadikan Mall dan Hotel , tetapi berkat penolakan Gusti Mung Alhamdulillah Keraton tidak dijadikan Hotel. Banyak sekali ilmu yang digali, baik Seni, kabudayan Jawa, adat istiadat , sejarah dll.
Gusti mung itu sebagai apa to? Dulu apa sudah ada lembaga adat? Kl mmg mau menjaga kelestarian adat ya ada pakem nya, apalagi ini kraton
@@fendimaulana9819 Putri Raja.Paham ?
@@sarkubindonesia putri sinuhun xii? tp kl scr struktural g punya jabatan di lingkungan kraton y g bs ngatur2 gt donk, yg ILEGAL d lingkungan kraton y lembaga adat nya itu, jd sgl keputusan gusti mung otomatis
ILEGAL, Mosok Sinuhun yg punya otoritas tertinggi kalah sama lembaga ilegal, yo lucu
kl pun ingin meluruskan y pake cara konstitusional, kontitusional nya kraton surakarta tentunya.
2 pewaris kesultanan sj bisa akur dan beritikad baik utk melestarikan, la ini ada lembaga ilegal ikut2, haduhhhh
Maaf y kl tersinggung ato apapun itu, cuma pendapat pribadi saya 🙏
@@fendimaulana9819 Sudaj dari Dahulu Kala Ada nya Seperti Itu Mas e
@@sarkubindonesia ya memang sih om, jaman dulu bunuh2an malah, kita rakyat jelata kan pgn nya yg hepi end, bkn gt om
Kasunanan Surakarta adalah kerajaan dipimpin seorang raja sedang Mangkunegara adalah Kadipaten otonom yg dipimpin seorang Adipati
Efek kebanyakan selir dan tanpa permaisuri - anak² beseteru kepanjangan, apakah ini pertanda Keraton Surakarta akan punah (sesuai Ramalan) setelah berumur 200 tahun...???
Kita tunggu aja akhir ceritanya seperti apa... 🙂
ada permaisuri namun tdk memberi keturunan. yg memberi keturunan malah selirnya. ya ga tau juga koq gitu. mgkn yg dianu cuma selir²nya aja 😂😂.
@@fundemort mungkin selirnya lebih unyu unyu
Kami yg di Sragen ikut prihatin...
Tokoh antagonisnya ini ya istrinya PB13 skrng yg mw anknya jd putra mhkota n sdh d putuskan mnjdi putra mahkota... tetapi lembaga adat menilai ada hal2 adat yg sdh d langgar.... the real drama kingdom
Iki komentar sing bener. Liyane gedabrus
siap dadi cerito koyo drama korea nek dadi sinetron
Keraton dibiarin gak di urus, kok masih ribut, mbok berunding gimana baiknya, bareng2 dirawat,
Intinya Ratu itu memerintah Kraton karena Rajanya sakit dan gak bisa bicara maupun jalan. Jadi tangan kekuasaan itu diperintah oleh seorang ratu. Ratu tersebut tidak mengerti adat istiadat kraton Surakarta. Makanya pemangku adat tidak Terima jika ratu itu seenaknya sendiri begitulah kata gusti moeng sebagai pemangku adat
Denger2 emang gitu gan.
Perlu digarisbawahi juga penyematan gelar sebagai GKR/permaisuri itu tidak bisa disahkan menurut paugeran keraton yg berlangsung sejak jaman duluu.Sama halnya Sinuwun PBXII yg mana juga tidak memiliki permaisuri yg ada hanyalah garwa ampil.Sehingga pengangkatan ratu dan putera mahkota sekarang tidak disetujui kerabat2 yg lainnya
@@denmas8229 denger2 memang gak datang dari bangsawan gan istri yg skrg jadi ratu. Jadi bnyak main terabas paugeran keraton.
betul sekali....makanya pihak L3mbaga dewan adat berusaha mengakhirinya...ditakutkan apabila ini berlarut2 maka Kraton Solo akan hancur lebur tidak karuan...
@@tisaauliya6632 Sebagai masyarakat biasa saya cuma bisa berharap pihak kepolisian bisa menjembatani utk mediasi kedua belah pihak agar segera terjadi kesepakatan dan nilai2 adi luhung keraton bisa dijalankan dg sebagaimana mestinya.Jujur ingin sekali kasunanan dan mangkunegaran bisa berjalan dan bersinergi dg baik agar Solo raya bisa kembali menjadi daerah istimewa
Malu2in aja deh... konflik keluarga jd konsumsi umum
Semoga segera berdamai dan menyudahi konflik. Keraton adalah asset bangsa yang harus dijaga keberadaannya.
Banyak wisatawan yg niat berwisata ke kraton, tpi ternyata tutup, dan sampai pada akhirnya Puro Mangkunegaranlah yang menjadi pengobat kekecewaan para wisatawan
Ini terjadi tidak hanya di era mataram skarang, tp jauh sebelum itu juga ada saja cerita tentang perebutan kekuasaan antar kerabat, pemberontakan, mendirikan kerajaan sendiri dll semoga semua bisa selesai dengan cara yang baik dan bijak
Yg kurang tuh perang nya ya bro...naik kuda sambil bawa pedang
Nenek saya dulu anggota Pokoso, perkumpulan ini kalau tidak salah untuk latihan ruhani
Sebuah gambaran yg jelas, seolah takdir, selama ratusan tahun bangsa kita memiliki kualitas kepemimpinan spt ini, mungkin ada benarnya pendapat bahwa kita tdk lebih dr 50 thn dijajah asing, ini masalalu yg hrs dijadikan pelajaran untuk memilih pemimpin masadepan, semoga bangsa indonesia segera beranjak menjadi bangsa yg maju dan makmur
Ini masalah nya sang Ratu hanya sbg simbol budaya tiak di beri kekuasaan/kekuatam danbtak bisavberi sangsi/hukuman , ya pasti begini. Beda kalau Ratu ada kuasa bisa kasih sangsi dan reward. Masih mending Raja Jogja pasti gubernur siapa yg berani ?? Apalagi raja betulan. Jadi bukan orang jawanya . Paham ?? Pangeran diponegoro juga orang jawa
Semoga kraton baik baik saja dan kita semua orang Indonesia selalu dalam lindungan Allah SWT dan diberikan kesehatan serta rezeki yang berlimpah 🤲
Harap tahu, bangsawan itu dimana mana ya gak ada yang 100% rukun. Kalau rakyat biasa rukun sih banyak.
Rakyat biasa banyak yg gak rukun juga tp ga ke publish antar sodara aja banyak yg rebutan harta gara gara sepetak tanah apalagi kraton yg hartanya banyak pasti jelas jadi rebutan
Aduh....kok bangsawan selalu ribut? Bangsawan yang mana ??
@@ekajusup7541 Bangsawan ada dua macam... 1 Bangsawan keturunan Permaisuri......
2 Bangsawan keturunan SELIR = SE nenge Yen digiLIR ( GUNDIK,) RATUNE mung Siji .....GUNDIKE ombyokan , yang kisruh keturunan RATU lawan keturunan GUNDIK2 E 🤔🤔🤣🤣🤣🤣✋✋✋✋✋✋
Bangsa bangsa sing Tangi awan
Sudahlah, sistem kerajaan dibubarkan saja, sama seperti Jogja, menentang jalan tol. Padahal masuk Jogja saja sudah macet lumayan parah.
Jika duduk bersama tidak bisa menyelesaikan masalah, cobalah untuk tidur bersama...
Kalau rajanya sudah damai dengan mahapatihnya, lalu mengunci keraton, yang lain2 ini ngapain maksa masuk? Ikutin aja mau rajanya, jangan ganggu2 dia.
Belajarlah dari Mas Wali GIBRAN ... yg mampu menjadi tetua seluruh warganya ....
ini bukan masalah siapanya, namun sistemnya, sistem kerajaan, raja meninggal tdk menunjuk pengganti, jadi kisruh, sistem 2 raja sempat rukun, tp skrg meledak lagi.
Nyonto aja mangkunegaraan
Si meong... Pinter meong"
@@indonesiaraya9132 gk memang pb XIII yg ruet
@@Userxnxxx167
Nyontoh aja Mangkunegaran...
adakah Dewan Adat?
Aparat yg dimaksud siapa? Apa aparat tsb juga kerabat Sinuwun?