Kembalikan fungsi kepala sekolah spt dulu... Disamping menjadi KS hrs mngajar dlm kls 6 JP... Biar tahu gmn rasanya ngajar tdk3 hanya spt polisi sklh...
Betul sekali. Teringat disalhkn thn 2020 gegara jelskn salah paham itu. Gila Memang.😂 Banyak salah paham dr dulu sehingga trlalu brlebihn. Sekrng lg pengawas kembali ke JF Guru. Cocok sebab se-level hanya beda penugasan saja. Bisa ngajar klo tak Ada Guru bidng trtntu.😅
Hhh... sy plt kepsek mala gk minat jd kepsek gk ada paedax, gua jg msh ngajar, n setumpuk pekerjaan admin n malah hbis dana sendiri dgn urusan2 sekola. Gk dpt tnjagn dana bos ribet untuk biaya admin kgitn kepsek. Setuju gk ada kepsek lgsung d bwa diknas sj.😅
Berubah aturan bukan berubah secara essensialnya, tetapi hanya ganti istilah/bahsanya pada hal subtansinya tdk berubah. Saya mantan kepala sekolah dari th 2012 s.d 2017, tetap melaksanakan tgs wajib mengajar tatap muka 18 jam, tugas tambahan kepala sekolah dihitung 6 jp, jadi beban tugasnya 24 jp, kemudian berubah aturan 2017 kepala sekolah tdk lagi ada jam mengajar tatap muka dikelas, hanya melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sbg kepsek, ini berarti permenpan rb 2024 kembali keaturan sebelumnya ...inil lah kelebihan indonesia membolak balikkan aturan dg mengganti kosa katanya tanpa merubah subtansinya, yg penting ada perubahan, yg membuat kami yg dibawah sbg pelaksana aturan itu pusing tujuh keliling..
. ❤❤❤❤❤ *Menit 06.14* *Jika diistilahkan kepala satuan pendidikan memang cakupannya dapat lebih umum, lebih luas. Baik kepala sekolah maupun juga kepala PAUD, kepala TK, kepala KB bahkan kepala madrasah.* ❤❤❤❤❤
Setuju kalo kepala satuan pendidikan kembali pada fungsinya menjadi guru, jadi kepala sekolah juga bisa merangkap sbg pengajar, sehingga kepala sekolah/kepala satuan pendidikan tau dan mengenal betul2x karakter setiap siswanya, tida, lagi hanya sekedar mendengar info, masukan dr guru yg biasa mengajar di kelas ataupu guru BP sj...maka kepala sekolahdapat memberi penilaian yg obyektif thd setiap siswanya..
MasyaAllah setuju pak aturan sekarang,Alhamdulilah saya ngajar merangkap Bendahara sampai mau pensiun tinggal 4 tahun lagi karna Allah Ridho ngajar , iklas karna sudah kesenengan saya ngajar.tapi kalau jadi bendahara Memet,kesel,ngeganggu Belajar mengajar pak 😭😭😭
Masyaalloh bagus semangat Pak. Tapi juga perlu diingat anda dapat konsen ngajar dg baik karena ada orang lain yg mau mumet jadi bendahara dan kepala sekolah😊
Gak butuh istilah yg gonta-ganti. Yg diperlukan struktur gaji yg harus dirombak agar guru dan kepala sekolah mendapatkan gaji dan tunjangan yang tidak kalah dengan penghasilan pegawai dari kementerian lain.
Alhamdulillah ada pelatihan kepala sekolah ,sekedar masukan aja pak Mentri adakan pelatihan kepala sekolah tentang adab tingkah laku bagai mana kepsek mau jadi pimpinan kalw kelakuan nya aja bar bar 😮😮😮😮😮😮😮😮
Kepala sekolah jabatan panggilan hati butuh guru yang berkepribadian penuh pengorbanannya, mau belajar karena seallu harus absent perkembangan zaman dan kurikulum.Namun tunjangannya tidak ada dan meski gajinya sama dengan guru lainnya.
Maaf, biar bisa dipahami dlam permenpan rb no 21 tsb dlam psal brpa yg menjelaskan ttg perubahan istilah kepala sekolah menjadi kepala satuan pendidikan? Mohon penjelasannya Pak supaya mudah di pahami 🙏🙏
Kalau pengawas atau Penilik dialihkan menjadi guru, apakah tunjangan jabatan pengawas dan Penilik yang selama ini diterima masih dibayarkan pada jabatan fungsional guru nanti ?
Gonta -ganti istilah tidak akan meningkatkan mutu pendidikan,kalau ingin meningkatkan mutu pendidikan maka pendidikan harus disesuaikan dengan kebutuhan lapangan pekerjaan juga berdasarkan kondisi alam Indonesia yang harus kita pelihara dengan sebaik-baiknya demi kesejahteraan , keamanan seluruh rakyat Indonesia.❤❤❤
PAK MENTRI TOLONG HAPUS AJA ISTILAH GURU PENGGERAK KARENA BANYAK MENIMBULKAN KESENJANGAN DAN EGO BANYAK GURU MERASA PALING HEBAT SOK IYEH GAWE GAK BECUS!😂😂😂
Kalau cuma ganti nama sedang tugas nya sama cuma buang uang.Dari Sabang sampai Merauke semua cap stempel, kop kertas, papan nama, dll ganti semua. Berapa banyak uang untuk mengganti itu. Lebih baiknya uangnya untuk melengkapi lab, membimbing risert, lomba, osn,o2sn,flssn,melatih guru dll itu y akan membuat murid kita bisa bersaing di pasaran kerja internasional. Memang dari dulu kepsek dan pengawas itu guru fungsional, yang di berikan tugas tambahan, bahkan mereka juga punya kewajiban mengajar di kelas.
Sebaiknya jabatan kepala sekolah jangan dijadikan jabatan fungsional akan tetapi menjadi jabatan struktural. Oleh karena kepala sekolah tidak mengajar hanya mengurusi masalah administrasi sekolah.
Cuma ganti istilah lur.... Tapi intinya sama saja, gak akan salah ganti mentri ya ganti istilah lur. Tapi yang "urgen" sebenarnya bagai mana meningkatkan mutu pendidikan Indonesia.
Apapun istilah dan namanya gak terlalu krusial, yang urgen saya pikir adalah bagaimana upaya untuk membuat pengelola sekolah ini lebih baik dan berdampak pada kualitas dan mutu pendidikan kita
Kenapakah diskriminasi dg jabatan fungsional Dalam satu satuan pendidikan kan ada kepala.nsmsnys kepala sekolah.kalau diganti kepala guru..sama juga jabatan struktural.
Baik kalo ada UU yg mengatur tentang perubahan sistem belajar atau kurikulum spy jangan setiap ada pergantian mentri kurikulum / sistem belajar ikut juga berubah
Begitu ganti presiden....ganti menteri..ganti kebijakan...ganti istilah...pada hakekatnya sama...untuk apa...????salut dg wamen dikti Prof.Stella...memiliki pemikiran jauh kedepan dlm rangka mempersiapkan generasi milenial Th 2045...dosen...mahasiswa hrs melakukan suatu penelitihan tuk menuju suatu pembaruan...melahirkan teknologi terbarukan...jadi tidak mempelajari yg sudah ada....hrs mengadakam sesuatu yg belum ada....!!!!
Kenapa yg di utak-atik hanya nama dari dulu? Contoh k-13 jadi kumer, padahal intinya sama saja. Yg baru ini pengawas diganti guru pendamping. Cari hal yg lebih mendasar dan penting tentang persoalan kualitas pendidikan akan lebih baik. Jangan-jangan nanti, jurusan di SMA diadakan lagi.
Ah teorii😢 Yg perlu dibenahi adalah tugas sesuai tupoksinya Bukan istilahnya. Serta pembenahan kurikulum. Cari yg tepat buat generasi now. Berkaitan pembelajaran berbasis IT harus di sekolah. Manfaatkan laptop yg jumlahnya beratus2 Siswa didik Tidak perlu bawa hp. Sebab menimbulkan perundungan bagi siswa2 tertentu.
Pak MENTERI P dn K....jangan terlalu sibuk dg pergantian nama pengawas dn kepala sekolah..itu rdk penting....yg paling penting KURIKULUM apa yg dipake...biar kami giru tdk bingung begini....dn kalau hapus pengawas dn kepala sekolah...lantas...yg pimpin sekolah kita pake...keputusan bersama..alias Kolektif Kolegal..
Guru selalu dijadikan kelinci percobaan dengan berbagai istilah² yang sebenarnya makna dan fungsinya sama. Sama halnya dengan sebutan Dosen juga diganti dengan tenaga pengajar.
dari dulu mmg keplaa sekolah bukan jabatan, tapi guru di berikan tugas tambahan sebagai kepala sekolah makanya sebwlumnya kepala sekolah seharusnya masih tetap ngajar walau jamnya gak 24
Dari kepala sekolah kemudian jadi kepala satuan pendidikan itu artinya tidak berubah, istilah 'baru' itu sebenarnya menaungi kepala sekolah bagi lembaga pendidikan di bawah naungan Mendikbud dan kepala madrasah bagi lembaga pendidikan yang berada di bawah kemenag, implikasinya???
Dari dulu juga kepsek itu kepala sekolah bukan jabatan fungsional, tetapi Sbg tugas tambahan dlm SKnya juga. Kepsek itu hanya sebutan atau sapaan bagi keder di institusi pendidikan disdasmen
Kenapa kok yg di kejar istilah kok gak memikirkan peningkatan mutu pendidikan dan memberi kesempatan masyarakat yg tidak mampu menyekolahkan anak nya agar memiliki kemampuan yg lebih dari pada masyarakat yg tidak sekolah
Sebagian bhkan hampir semua yg jd kpl sekolah jadi pada songong .waktu masih jd guru biasa. Aneh.tp mungkin cuman du daerah saya yg gitu. Padahal klw lihat pangkat ada di bawah .
Cap nomenklatur sekolah dan direktur kepala sekolah dan pengawas di Kemdikdasmen masih ada Karena wacana tunjangan kepala sekolah dan pengawas jadi bias.
KSP atau PSP harus bisa mengajar juga dlm kondisi tertntu dimn ketiadaan guru. Itu nafas utama dr perubahan dimaksud. Cek sj pasal²nya.😅 Mungkin di psl 14 apa isinya...🙏🏻
Dari dulu setiap ganti memteri ganti istilah yg tdk esensial, misal penerimaan murid baru .... pmb, psb, ppdb yg esensinya sama, begitu juga dengan pimpinan sekolah .... tahun 60an sampai awal 70an kepala sma itu disebut direktur kemudian diganti kepala sekolah, sebentar lagi kepala satuan pendidikan ....esensinya sama .... yg pasti pergantian istilah itu justru membingungkan masyarakat.
silakan acak-acak pendidikan kita...mumpung masih menjadi pejabat...ganti menteri..ganti pula kurikulum, berganti pula kebijakan..ini kan cuma projeknya menteri baru....dan tidak akan mengubah apaun di tingkat satuan pendidikan.
Ganti mentri ganti istilah biar terlihat ada progrom baru. Itulah indonesia bukanya mutu pendidikan yg di bicarakan, pemerintah minta mutu pendidkan ditingkatkan bahkan evaluasi pendidian standar nasional, sementara fasilitas sekolah jauh dibawah standar nasional banyak sekolah dgn gedung reyot dibawah standar tdk pernah renovasi.
Cuma hanya merobah robah istilah tapi apa manfaatnya ? Kalau merobah harusnya peningkatan kwalitas pendidikan seiring dengan perobahan kesejahteraan guru yg lebih baik.
Entah kenapa, 10 tahun terakhir banyak aturan2 yang gak signifikan. Menurut saya era Orde Baru paling pas. Masalah birokrasi adalah masalah mental. Mau fungsional mau pun struktural gak akan membawa perbaikan klo mental birokrasi yg berbelit tetap ada. Perbaiki dulu integritas dan kelayakan penghargaan. Baru bicara nomenklatur.
Kepala sekolah jangan dikasih proyek sehingga orientasinya uang saja. Dan komite sekolah itu dihapus saja , tugas komite dan kepala sekolahnya hanya selalu menyuruh wali murid utk iuran dan iuran yg katanya utk pembangunan sekolah sehingga selalu memberatkan wali murid sekolah, inilah banyak yg terjadi di Riau.
Jabatan kepala sekolah memangnya berpengaruh.maju mundurnya mutu pendidikan.kam TDK.kalau hanya nama kepala sekolah.tdk berpengaruh juga sistim pemerintahan nasional.apala arti sebuah nama Yg harus dipikirkan Kemendikbud.kesejahteraan guru,kepaek dan pengawas sekolah.
dari dulu kepala sekolah jadi guru dan kembalikan menjadi guru karena kepala sekolah dan pengawas di kembali ke guru.karena dia datang kemudian pulang tidak pernah mengajar di kelas sekarang bubarkan aja tidak pernah mengajar.
Saya Ngin Bos' yg di salurkan ke sekolah itu di berhentikan saja karena tidak ada manfaatnya uang negara itu cuma di bagi bagi mulai Kadis ,Korcam , Pengawas dan Kepala sekolah
Kembalikan fungsi kepala sekolah spt dulu... Disamping menjadi KS hrs mngajar dlm kls 6 JP... Biar tahu gmn rasanya ngajar tdk3 hanya spt polisi sklh...
Apapun istilahnya menurut saya tidak penting. Bagi saya yang penting itu adalah kualitas hasil pembelajaran/kualitas siswa setelah belajar.
itulah indonesia, suka istilah baru
Sebelum di hapus tolong di audit dulu seluruh dana BOS di tiap sekolah seluruh Indonesia banyak penyelewengan dana BOS tersebut
Tidak jelas
Aku KS Cocok diaudit dulu,
Terutama SMP dan SMA, SMK
dari dulu memang kepala sekolah bukan sebagai jabatan,hanya guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala satuan pendidikan.
Betul sekali. Teringat disalhkn thn 2020 gegara jelskn salah paham itu. Gila Memang.😂 Banyak salah paham dr dulu sehingga trlalu brlebihn. Sekrng lg pengawas kembali ke JF Guru. Cocok sebab se-level hanya beda penugasan saja. Bisa ngajar klo tak Ada Guru bidng trtntu.😅
Tapi gak sedikit kaya pejabat tinggi 😅
Betul banyak KS yg berlagak seperti bos/pejabat tinggi....
benar sekali,
di Daerah..😂
Kepsek rasa Bupati
Trims,pak.Sehat dan sukses.
Aamiin YRA mksh doanya
Hhh... sy plt kepsek mala gk minat jd kepsek gk ada paedax, gua jg msh ngajar, n setumpuk pekerjaan admin n malah hbis dana sendiri dgn urusan2 sekola. Gk dpt tnjagn dana bos ribet untuk biaya admin kgitn kepsek. Setuju gk ada kepsek lgsung d bwa diknas sj.😅
mundur aja bang ganti yg lain aja
Betul ibu, kpsek ribet tidak ada tunjangan uang sendiri korban
Berarti anda bukan penikmat jabatan
Ambil dr dana BOS brooo, mosok hrs diajari gale
Apa bedanya Sekolah dan Satuan Pendidikan
Berubah aturan bukan berubah secara essensialnya, tetapi hanya ganti istilah/bahsanya pada hal subtansinya tdk berubah. Saya mantan kepala sekolah dari th 2012 s.d 2017, tetap melaksanakan tgs wajib mengajar tatap muka 18 jam, tugas tambahan kepala sekolah dihitung 6 jp, jadi beban tugasnya 24 jp, kemudian berubah aturan 2017 kepala sekolah tdk lagi ada jam mengajar tatap muka dikelas, hanya melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sbg kepsek, ini berarti permenpan rb 2024 kembali keaturan sebelumnya ...inil lah kelebihan indonesia membolak balikkan aturan dg mengganti kosa katanya tanpa merubah subtansinya, yg penting ada perubahan, yg membuat kami yg dibawah sbg pelaksana aturan itu pusing tujuh keliling..
Indonesia memang suka ganti ganti istilah, tapi fungsi dan tugasnya tetap saja
Negeri ini paling doyan dengan istilah-istilah yang TIDAK BERGUNA.😏😏😏
. ❤❤❤❤❤
*Menit 06.14*
*Jika diistilahkan kepala satuan pendidikan memang cakupannya dapat lebih umum, lebih luas. Baik kepala sekolah maupun juga kepala PAUD, kepala TK, kepala KB bahkan kepala madrasah.*
❤❤❤❤❤
Setuju kalo kepala satuan pendidikan kembali pada fungsinya menjadi guru, jadi kepala sekolah juga bisa merangkap sbg pengajar, sehingga kepala sekolah/kepala satuan pendidikan tau dan mengenal betul2x karakter setiap siswanya, tida, lagi hanya sekedar mendengar info, masukan dr guru yg biasa mengajar di kelas ataupu guru BP sj...maka kepala sekolahdapat memberi penilaian yg obyektif thd setiap siswanya..
Kep sek ndak enak tugas berat tunjangan sedikit mending jadi guru saja tdk banyak pikiran
Betul
Betul pak
Betul tu pa. Saya juga kepsek nda ad enaknya. Tetap ngajar juga. Guru. Beeban berat.
Saya sekarang sudah pensiun, waktu masih aktif sudah berkali-kali ditawarkan dan menolak jadi kepala sekolah
Kepala Sekolah bukan sedikit tunjangan, tapi banyak tunjangan jika kreatif atau pnimbun dosa dgTebal muka.... Jk mau
MasyaAllah setuju pak aturan sekarang,Alhamdulilah saya ngajar merangkap Bendahara sampai mau pensiun tinggal 4 tahun lagi karna Allah Ridho ngajar , iklas karna sudah kesenengan saya ngajar.tapi kalau jadi bendahara Memet,kesel,ngeganggu Belajar mengajar pak 😭😭😭
Masyaalloh bagus semangat Pak.
Tapi juga perlu diingat anda dapat konsen ngajar dg baik karena ada orang lain yg mau mumet jadi bendahara dan kepala sekolah😊
tugas tambahan yang selalu desepelekan, padahal bendahara juga pusing,
Bismillah,bagus,kepsek byk yg semena mena ke guru
Gak butuh istilah yg gonta-ganti. Yg diperlukan struktur gaji yg harus dirombak agar guru dan kepala sekolah mendapatkan gaji dan tunjangan yang tidak kalah dengan penghasilan pegawai dari kementerian lain.
Mudah mudahan ada kenaikan tunjangan KS.bedanya dgn guru.Rp.127.000
kan bisa ngambil dr bos heee
Cukup lah ,syukuri biar ada berkah mas que.
bikin aturan baru terus coba tingkatkan kesejahteraan guru cuma omon omon aja
Tukin gede,kerjaan cuma ubah ubah aturan terus ya??
Guru PNS dan PPPK SDH gede gajinya.
Mantap pak Kasek, terimakasih infox
Sama2 Bu Kasek hebat
Alhamdulillah ada pelatihan kepala sekolah ,sekedar masukan aja pak Mentri adakan pelatihan kepala sekolah tentang adab tingkah laku bagai mana kepsek mau jadi pimpinan kalw kelakuan nya aja bar bar 😮😮😮😮😮😮😮😮
@@wardahwar2357 Alhamdulillah
Definisinya sejak dulu, kepala sekolah memang adalah guru.
Kepala sekolah jabatan panggilan hati butuh guru yang berkepribadian penuh pengorbanannya, mau belajar karena seallu harus absent perkembangan zaman dan kurikulum.Namun tunjangannya tidak ada dan meski gajinya sama dengan guru lainnya.
Maaf, biar bisa dipahami dlam permenpan rb no 21 tsb dlam psal brpa yg menjelaskan ttg perubahan istilah kepala sekolah menjadi kepala satuan pendidikan? Mohon penjelasannya Pak supaya mudah di pahami 🙏🙏
Kalau pengawas atau Penilik dialihkan menjadi guru, apakah tunjangan jabatan pengawas dan Penilik yang selama ini diterima masih dibayarkan pada jabatan fungsional guru nanti ?
Biasanya dulu kepsek mengajar 6 jam seminggu sekarang kok tak ada lagi
Bablas 😅
Gonta -ganti istilah tidak akan meningkatkan mutu pendidikan,kalau ingin meningkatkan mutu pendidikan maka pendidikan harus disesuaikan dengan kebutuhan lapangan pekerjaan juga berdasarkan kondisi alam Indonesia yang harus kita pelihara dengan sebaik-baiknya demi kesejahteraan , keamanan seluruh rakyat Indonesia.❤❤❤
Betul banget
Yang perlu berubah itu nasip guru
Nasib semua org perlu berubah.
Krn semua berhak mendapatkan kehidupan yg layak,sesuai amanah UUD45
Kenapa nasib guru...bagaimana yg administrasi di sekolah...bendahara bos dll mereka juga bekerja
Bagus lah
PAK MENTRI TOLONG HAPUS AJA ISTILAH GURU PENGGERAK KARENA BANYAK MENIMBULKAN KESENJANGAN DAN EGO BANYAK GURU MERASA PALING HEBAT SOK IYEH GAWE GAK BECUS!😂😂😂
Kalau cuma ganti nama sedang tugas nya sama cuma buang uang.Dari Sabang sampai Merauke semua cap stempel, kop kertas, papan nama, dll ganti semua. Berapa banyak uang untuk mengganti itu. Lebih baiknya uangnya untuk melengkapi lab, membimbing risert, lomba, osn,o2sn,flssn,melatih guru dll itu y akan membuat murid kita bisa bersaing di pasaran kerja internasional. Memang dari dulu kepsek dan pengawas itu guru fungsional, yang di berikan tugas tambahan, bahkan mereka juga punya kewajiban mengajar di kelas.
Hapus koruptor dari bumi Indonesia
Sebaiknya jabatan kepala sekolah jangan dijadikan jabatan fungsional akan tetapi menjadi jabatan struktural. Oleh karena kepala sekolah tidak mengajar hanya mengurusi masalah administrasi sekolah.
Betul setuju sekali
Setuju kepsek di kembalikan ke fungsinya.
Buang waktu saja....tapi lumayan utk menunjukan inovasi saja
Tingkatkan mutu pendidikan itu yg penting..
Cuma ganti istilah lur.... Tapi intinya sama saja, gak akan salah ganti mentri ya ganti istilah lur. Tapi yang "urgen" sebenarnya bagai mana meningkatkan mutu pendidikan Indonesia.
Apapun istilah dan namanya gak terlalu krusial, yang urgen saya pikir adalah bagaimana upaya untuk membuat pengelola sekolah ini lebih baik dan berdampak pada kualitas dan mutu pendidikan kita
Hanya istilahnya yang berubah ?
Lagian tidak ada tunjangan KS, padahal sekarang banyak KS yang merangkap 2 sekolah.
Kenapakah diskriminasi dg jabatan fungsional
Dalam satu satuan pendidikan kan ada kepala.nsmsnys kepala sekolah.kalau diganti kepala guru..sama juga jabatan struktural.
Apapun bagus aja. Yg tidak bagus kalau yg lain dapat serdik lainnya tidak😊
Kalau sudah rezekinya maka akan terpanggil PPG-Daljab Guru tertentu kok bu. Semngat terus mentransfer ilmunya
Ikut ppg bu,biar jg dapat..semangat bu.
DARI DULU JUGS BEGITUVTIDAK ASING BAGI SAYA ....YG PENTING SERTIFIKASI CAIIIR .
Baik kalo ada UU yg mengatur tentang perubahan sistem belajar atau kurikulum spy jangan setiap ada pergantian mentri kurikulum / sistem belajar ikut juga berubah
Betul sekali sangat setuju
Waktu masih aktif yg saya tahu ...ks hanya dolan di sekolah ( SD ) nggak kerja apa2 ...👍
Pada bibir masyarakat,istilah Kepala Sekolah lebih tren disebut,ketimbang Kepala Satuan Pendidikan...Saran....Diamini....!
Begitu ganti presiden....ganti menteri..ganti kebijakan...ganti istilah...pada hakekatnya sama...untuk apa...????salut dg wamen dikti Prof.Stella...memiliki pemikiran jauh kedepan dlm rangka mempersiapkan generasi milenial Th 2045...dosen...mahasiswa hrs melakukan suatu penelitihan tuk menuju suatu pembaruan...melahirkan teknologi terbarukan...jadi tidak mempelajari yg sudah ada....hrs mengadakam sesuatu yg belum ada....!!!!
apapun istilahnya ,gonta ganti nama hasilnya tak berubah ,kalau terasi di apakan saja tetap terasi .
Kenapa yg di utak-atik hanya nama dari dulu? Contoh k-13 jadi kumer, padahal intinya sama saja. Yg baru ini pengawas diganti guru pendamping. Cari hal yg lebih mendasar dan penting tentang persoalan kualitas pendidikan akan lebih baik. Jangan-jangan nanti, jurusan di SMA diadakan lagi.
Yang penting jujur
Ah teorii😢
Yg perlu dibenahi adalah tugas sesuai tupoksinya
Bukan istilahnya.
Serta pembenahan kurikulum.
Cari yg tepat buat generasi now.
Berkaitan pembelajaran berbasis IT harus di sekolah.
Manfaatkan laptop yg jumlahnya beratus2
Siswa didik Tidak perlu bawa hp.
Sebab menimbulkan perundungan bagi siswa2 tertentu.
Pertanyaan nya....akan berlaku sampai kapan....
Paling beda itu ganti lg...
Trus kembali lagi...trus balik lg....teruuuuuussss bgtu.....
Pak MENTERI P dn K....jangan terlalu sibuk dg pergantian nama pengawas dn kepala sekolah..itu rdk penting....yg paling penting KURIKULUM apa yg dipake...biar kami giru tdk bingung begini....dn kalau hapus pengawas dn kepala sekolah...lantas...yg pimpin sekolah kita pake...keputusan bersama..alias Kolektif Kolegal..
Pak menteri ndak punya hak bro merubah aturan mslh i tu, yang membuat kebijakan kementerian pendayagunaan aparatur negara(Kemenpan)
Guru selalu dijadikan kelinci percobaan dengan berbagai istilah² yang sebenarnya makna dan fungsinya sama. Sama halnya dengan sebutan Dosen juga diganti dengan tenaga pengajar.
Mengganti nama bukan sekedarnya pasti akan ada niatan lain selain itu kita lihat saja nanti bgmn
dari dulu mmg keplaa sekolah bukan jabatan, tapi guru di berikan tugas tambahan sebagai kepala sekolah makanya sebwlumnya kepala sekolah seharusnya masih tetap ngajar walau jamnya gak 24
Gaji guru naikkan, sarana yang menunjang numerasi dan literasi lengkapi, lab ipa, jangan banayak omon-omon. kalau skor PISA ingin naik 1 tingkat.
Dari kepala sekolah kemudian jadi kepala satuan pendidikan itu artinya tidak berubah, istilah 'baru' itu sebenarnya menaungi kepala sekolah bagi lembaga pendidikan di bawah naungan Mendikbud dan kepala madrasah bagi lembaga pendidikan yang berada di bawah kemenag, implikasinya???
Haalaahhh... Kon keton kerja.... Kurang gawean
Dari dulu juga kepsek itu kepala sekolah bukan jabatan fungsional, tetapi Sbg tugas tambahan dlm SKnya juga. Kepsek itu hanya sebutan atau sapaan bagi keder di institusi pendidikan disdasmen
Kenapa kok yg di kejar istilah kok gak memikirkan peningkatan mutu pendidikan dan memberi kesempatan masyarakat yg tidak mampu menyekolahkan anak nya agar memiliki kemampuan yg lebih dari pada masyarakat yg tidak sekolah
Yg berminat jadi Kepala Sekolah juga ada tarip nya. Biasa istilah koordinasi. Jadi bukan dari prestasi atau ke pangkatan ,
Ya ....itu itu juga hanyalah hasanah bahasa yang di perbanyak
nama sekolah berubah menjadi nama satuan pendidikan spt. Satuan Pendidikan Menengah Atas Negeri 1 Omon-Omon / SPMA Negeri1 Omon-Omon....
tidak ada pungsi kepala sekolah dan pengawas karena tidak mengajar di kelas.tdk ada pungsinya hanya mengkorusikan dana bos......
Ks skrg ini lebih banyak studi banding ke daerah lain. Bahkan hampir setiap bulan.
Saya dari kelas 1 sampai kelas 6 SD justeru Gurunya yang mengajar adalah Kepala Sekolahnya sekarang sudah Pensiun sebagai Penilik Sekolah.
Kumaha babeh bae biar nampak inovasinya kan baru
Sebagian bhkan hampir semua yg jd kpl sekolah jadi pada songong .waktu masih jd guru biasa. Aneh.tp mungkin cuman du daerah saya yg gitu. Padahal klw lihat pangkat ada di bawah .
Cap nomenklatur sekolah dan direktur kepala sekolah dan pengawas di Kemdikdasmen masih ada
Karena wacana tunjangan kepala sekolah dan pengawas jadi bias.
KSP atau PSP harus bisa mengajar juga dlm kondisi tertntu dimn ketiadaan guru. Itu nafas utama dr perubahan dimaksud. Cek sj pasal²nya.😅 Mungkin di psl 14 apa isinya...🙏🏻
Hanya ganti istilah, sbb kata sekolah sdh diganti istilah satuan pendidikan. Ya tentu saja, kepala sekolah berubah mjd kepala satuan pendidikan.
Syukurlah sebab kepala sekolah seperti raja
Kalau mau dikembalikan jadi Guru, saya memilih menjadi Guru lagi.
Dari dulu setiap ganti memteri ganti istilah yg tdk esensial, misal penerimaan murid baru .... pmb, psb, ppdb yg esensinya sama, begitu juga dengan pimpinan sekolah .... tahun 60an sampai awal 70an kepala sma itu disebut direktur kemudian diganti kepala sekolah, sebentar lagi kepala satuan pendidikan ....esensinya sama .... yg pasti pergantian istilah itu justru membingungkan masyarakat.
silakan acak-acak pendidikan kita...mumpung masih menjadi pejabat...ganti menteri..ganti pula kurikulum, berganti pula kebijakan..ini kan cuma projeknya menteri baru....dan tidak akan mengubah apaun di tingkat satuan pendidikan.
Memangnya ngaruh pada peningkatan mutu pendidikan segala macam istilah di gonta ganti
Dari dulu jugaa kituuu peraturan teh sakur nu DAPAT SERTI "GURU " BAGI SAYA TIDAK ANEH DA DAPAT SERTIFIKASI PENGAWAS KS OGE "GURU"
Yang penting ada perubahan sekalipun gak substansial 😂
Sekolah itu tetap jalan tanpa kepala sekolah.Tapi sekolah lumpuh tanpa guru .Siswa ribut gak ada yg ngajar .
Kepala satuan pendidikan tunjangannya yg layak tdk hanya 127 rb tp 2 juta 😂
YANG HARUS DIHAPUS TUH GURU PENGGERAK, SEMUA GURU SAMA MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA MASYARAKAT😮
mungkin Pak mentri baru tau,dari dulu juga begitu
Ganti mentri ganti istilah biar terlihat ada progrom baru. Itulah indonesia bukanya mutu pendidikan yg di bicarakan, pemerintah minta mutu pendidkan ditingkatkan bahkan evaluasi pendidian standar nasional, sementara fasilitas sekolah jauh dibawah standar nasional banyak sekolah dgn gedung reyot dibawah standar tdk pernah renovasi.
Kepsek. Itu. Hanya. Tugas. Tambahan. Yg. Biasanya. ,,DIPOLITISASI ,, PARA WALIKOTA DAN BUPATI UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI PARA PEJABAT .
S7777,sama pada wali kelas,wali Guru (KS)
Hanya itu itu saja.
Hanya cari sensasi aja ,biar nampak ada perobahan program dari sebelumnya.😢😢😢
Bagus
Cuma hanya merobah robah istilah tapi apa manfaatnya ?
Kalau merobah harusnya peningkatan kwalitas pendidikan seiring dengan perobahan kesejahteraan guru yg lebih baik.
Setuju kepala satuan pendidikan kembali PD fungsional menjadi guru kembali
Entah kenapa, 10 tahun terakhir banyak aturan2 yang gak signifikan. Menurut saya era Orde Baru paling pas. Masalah birokrasi adalah masalah mental. Mau fungsional mau pun struktural gak akan membawa perbaikan klo mental birokrasi yg berbelit tetap ada. Perbaiki dulu integritas dan kelayakan penghargaan. Baru bicara nomenklatur.
Kepala sekolah jangan dikasih proyek sehingga orientasinya uang saja. Dan komite sekolah itu dihapus saja , tugas komite dan kepala sekolahnya hanya selalu menyuruh wali murid utk iuran dan iuran yg katanya utk pembangunan sekolah sehingga selalu memberatkan wali murid sekolah, inilah banyak yg terjadi di Riau.
yakin deh yg jadi kepala sekolah lama kelamaan malah lupa dg teori2 pembelajaran,.... krn sibuk dengn bos
Gak ada pak dari dulu jabatan fungsional Kepsek, Kepsek itu tetap berada di jabatan fungsional guru. Kalo pengawas memang berbeda jabatan fungsional
kalu tugasnya sam kenapa harus sebutan dirubah memang Negara ini aneh aja lain mentri ada juga kebijakan yang buat rakyat ketawa
sama gajih pokok asn yg sdh PPG dengan sertifikasi tiap bulan
kepsek harus dipilih guru disetiap sekolah dan cukup 2 tahun ganti pemilihan....biar tidak jadi raja
Benar ,ini perlu di terapkan agar tdk terjadi kesenjangan jabatan...ada batas periodenya
Saya 22 tahun jadi guru.pernah ditawari jadi KS.nolak halus,test biar gagal.lebih semang lihat siswanya berprestasi.
Jabatan kepala sekolah memangnya berpengaruh.maju mundurnya mutu pendidikan.kam TDK.kalau hanya nama kepala sekolah.tdk berpengaruh juga sistim pemerintahan nasional.apala arti sebuah nama
Yg harus dipikirkan Kemendikbud.kesejahteraan guru,kepaek dan pengawas sekolah.
Sejak dulu juga demikian, pengawas, KS adalah guru.
Menjadi guru menyenangkan, bisa dapat hiburan setiap hari dari siswa2 yg homogen.
dari dulu kepala sekolah jadi guru dan kembalikan menjadi guru karena kepala sekolah dan pengawas di kembali ke guru.karena dia datang kemudian pulang tidak pernah mengajar di kelas sekarang bubarkan aja tidak pernah mengajar.
Bukan dihapus tapi diganti istilah
Saya Ngin Bos' yg di salurkan ke sekolah itu di berhentikan saja karena tidak ada manfaatnya uang negara itu cuma di bagi bagi mulai Kadis ,Korcam , Pengawas dan Kepala sekolah