Kalo boleh saran.. coba di rutinin untuk tema tinggal di apartemen. Nanti apartemen mewah, apartemen di bekasi, tangsel, depok atau bogor dan coba di rusun jg. Pasti seru. Jujur dulu seneng bgt nonton channelnya wicakmiftah, tp kelamaan agak bosen review rumah terus. Kalo ada variasi kayak gini jadi seru
Biasanya apartemen ada ruang publik lengkap kyk swimming pool, taman main, lapangan tenis, basket, dll. Saya jg di apartemen udah 15 thn dgn 3 anak dan 3 mbak heheh tp mmg gede sih sizenya. Alasannya? Super deket kantor jd tinggal jalan 10 menit nyampe kantor di jakpus. Jd tinggal di apt utk deket kantor dan sekolahan anak2 drpd 4 jam pp rumah-kantor😅😅. Biasanya alasan utama adalah jarak dgn kantor ya agar enggak tua di jalan😅😅 Quality time butuh bgt dgn keluarga jd cost waktu dan biaya bs dihilangin plus keamanannya bagus. Alasan bs beda2 tiap keluarga ya
Rumah tapak 1) kalau ada gempa dan roboh, masih punya harta/aset tanah. 2) kalau ada gempa, evakuasi cepat ke assembly point. 3) masuk rumah tidak antri / nunggu lift. Tidak ada resiko lift jatuh. 4) IPL untuk sampah/keamanan, lebih murah dari apartemen. 5) Tarif listrik dari pln (prabayar/pascabayar). Daya listrik bisa dinaikan sampai 7700 -13000 VA. 6) parkiran sendiri, gratis. Bisa nyuci mobil sendiri sepuasnya diparkiran. 7) grabfood langsung depan pintu rumah. Angkat Galon, gas elpiji, juga dekat dari depan rumah. 8) ada barang tertinggal di mobil atau mau cek mobil, tinggal kedepan rumah. 9) ada privasi bagi rumah yg di komplek perumahan, apalagi yg berpagar. Kurang privasi jika rumahnya diluar komplek dan banyak emak2 nongkrong di teras. 10) keamanan baik (bagi yg di komplek ada security), kurang aman bagi yg rumahnya diluar komplek. 11) kalo ada kebakaran di bawah, bisa loncat dari jendela lantai 2. 12) tidak aman dari banjir. Perlu survei lokasi sebelum membeli. Namun lebih cepat utk evakuasi kendaraan daripada apartemen harus ngantri lift dan menuju tempat parkir (udah ada kejadian apt yg parkirannya di basement dan terendam banjir). 13) umumnya bukan ditengah kota, tak terjangkau transportasi massal jadi perlu kendaraan pribadi (pengeluaran extra utk bensin dan tol). Perlu survei lokasi yg strategis agar tidak buang umur di kemacetan. 14) fasilitas kolam renang, fitness, harus bikin sendiri. Terkecuali lingkungan komplek perumahan menyediakannya. 15) bangunan masih bisa diubah/diperluas/ditingkat. 16) harga beli/jual umumnya lebih mahal (tergantung lokasi) 17) bebas piara hewan 18) bisa berkebun kalau ada tamannya. Swasembada pangan. 19) ada kemungkinan kena gusuran untuk proyek jalan tol. 20) banyak mafia tanah. 21) kualitas sinyal & kecepatan internet umumnya lebih baik. 22) alamat rumah tidak ada di google maps. Harus shareloc ke teman/kurir paket. 23) jika sumber air rumahnya dari PAM/PDAM atau sumur artesis yg dikelola developer perumahan, bisa pasang 1 alternatif lagi dirumah yaitu sumur bor. Jadi punya 2 sumber air sekaligus jika salahsatu ada gangguan. 24) ... Apartemen 1) kalau gempa dan roboh, ga punya harta/aset tanah. 2) kalau ada gempa, evakuasi lama ke assembly point. Apalagi Turun tangga dari lantai 50. 3) masuk unitnya lama antri / nunggu lift. Tingkat resiko terjebak didalam lift macet/jatuh, lebih tinggi. 4) IPL lebih mahal dari rumah tapak, untuk sampah/kebersihan, keamanan, perawatan fasilitas gedung. 5) Tarif Listrik umumnya ditentukan dari pengelola apartemen, yg lebih mahal (masuk kategori bisnis bukan residential). Daya listrik rata rata per unit hanya 1300 - 3500 VA. 6) parkir rebutan, bayar pula bulanan. Lebih susah cari parkir lagi jika parkiran apartemennya menyatu dengan mall. Teman yg mau bertamu bayar parkir per jam, bikin males berkunjung/silaturahmi. 7) grabfood cuma diantar sampai lobi dan harus jemput kebawah (ribet dandan dulu bagi yg cewe). Termasuk angkat galon dari lobby ke lantai atas. 8) ada barang tertinggal di mobil atau mau cek mobil, harus turun lift lagi jauh ke parkiran 9) lebih privasi ga jadi perhatian tetangga. Mau bawa selingkuhan, aman. 10) keamanan baik (ada security). 11) kalau ada kebakaran di lantai bawah, tidak bisa turun kebawah lewat tangga maupun loncat dari jendela jika dapat unit di lantai 3 keatas. Lift juga otomatis mati. Kejebak diatas. 12) aman dari banjir, ambil unit lantai 3 keatas. Cari parkir yg bukan di basement. 13) umumnya ditengah kota dan strategis, terjangkau transportasi massal. Apalagi yg konsep TOD. Pengeluaran transport lebih kecil. 14) fasilitas kolam renang, fitnes, umumnya sudah tersedia. 15) ruangan/bangunan tak bisa diubah/ diperluas lagi. Jumlah Kamar terbatas. Sedangkan jumlah anak, ART, supir, bisa nambah. 16) harga beli/jual umumnya lebih murah 17) tidak semua apartemen membebaskan hewan peliharaan 18) tak bisa berkebun. 19) kecil kemungkinan apartemen digusur untuk proyek jalan tol. 20) aman mafia tanah. tidak membeli tanah. 21) kualitas sinyal & kecepatan internet umumnya lebih buruk di perkantoran / gedung bertingkat, dengan kepadatan penghuni apartemen yg tinggi (berebut). 22) alamat apartemen mudah dicari di google maps oleh teman/kurir paket. 23) sumber air apartemen umumnya cuma 1, antara pam/pdam atau air tanah. Kalo 1 sumber air itu ada gangguan ya tidak punya alternatif. 24) ...
Ijin screenshot. Sekalian mau menambahkan. Apartemen - Jika ada kerusakan, tinggal ke bawah minta panggil teknisi apartemen. Tapi kalo tinggal di rumah harus panggil/ cari" lagi utk teknisi terpercaya
poin nomor 1 tidak valid ya, untuk di indonesia ini ga ada kasus gedung tinggi bertingkat roboh karena gempa. Kenapa bisa gak roboh? karena comply dengan standar yang ada (SNI 1726,2847,1729,1727 dll., ASCE 7-10, ACI-318) yang mana telah mempertimbangkan beban gempa. Bedaaa banget kasusnya dengan rumah yang dibangun tanpa analisis orang teknik sipil, biasanya strukturnya seadanya sehingga ketika gempa mudah roboh, cek saja ketika ada gempa2 di indonesia itu yang banyak roboh rumah, ga ada gedung bertingkat. yang berbahaya dari apartemen itu justru kebakaran, bukan gempa.
Sesuai kebutuhan, tapi overall lebih banyak plusnya terutama bagi orang-orang yg sibuk, dan kalo anak2 sudah besaran pasti lebih suka di apartemen dengan segala kekurangan yg harus diterima salah satunya biaya hidup lebih mahal😂
Dulu awal tinggal di Jakarta nge kost dan sering dijulidin mak mak di sekitaran kost krn sering dinas luar lah, krn sering pesen shopeefood lah, apa aja dijulidin pdhl kenal aja kaga. Setelah berkeluarga mutusin beli unit apartemen daerah Kelapa Gading 2BR secara cash dengan berbagai pertimbangan seperti kemudahan menjangkau transportasi umum LRT/ TJ/ Jaklingko, efisiensi waktu menuju kantor dan juga lokasi yang strategis cari apa aja serba ada. Andaikan tetap ngotot beli rumah tapak, dengan harga segitu pastilah dapat rumah di kota penyanggah apabila ingin kawasan perumahan. Pergi pagi banget, pulang uda gelap, rasanya uda ga ada tenaga buat berdesak-desakan di KRL atau terjebak kemacetan ibukota. Mau nunggu grab jam berapa pun di lobby krn harus dinas luar, ga harus menghadapi kejulidan tetangga, krn penghuni apartemen "lo lo gue gue" yg ga hobi kepoin hidup orang. Alhamdulillah suami saat bujang dulu uda beli rumah tapak di Bandung jd bisa buat hunian kami saat masuk masa pensiun nanti. Tiap orang punya preferensi dan kebutuhan masing2, jadi disesuaikan saja.
Enak apartemen sih.. apalagi yg kerjaannya online ga terlalu suka ngrumpi sama tetangga & tdk punya kendaraan pribadi, dekat kemana2 bs jalan kaki (tp klo ojek online jg monggo). Pengalaman punya anak 2 di apartement tanpa ART engga masalah. Ga ada yg julid. Baek2in aja receptionist, security, OB, pengelola management, teknisi. Selama kita emang benar penghuni tinggal (bukan yg macam2) bertahun2 betah2 aja
awal nikah ditahun 2019 sempet tinggal di kosan dua petak yang gak ada halaman nya didaerah Jakpus dikarenakan istri gak mau tinggal dirumah yang jauh diperkotaan dikarenakan rumah pertama berada dekat persawahan, namun selama setahun itu juga belum dikasih kepercayaan sama tuhan untuk mengurus anak, menjelang akhir tahun istri mengajak melongok temannya yang baru lahiran yang lokasinya lumayan jauh dari Jakarta, ketika datang ketempat rekan wanitanya entah kenapa seperti ada yang membisikan kudu tinggal didaerah tersebut, pulang dari sana meniatkan untuk beli rumah disana, entah bagaiman diakhir tahun nya kita pindah kedaerah tersebut, setelah pindah ke rumah yang mempunyai halaman tuhan memberi kepercayaan untuk mengurus anak (istri hamil anak pertama) dan sampai sekarang sudah tiga. Entah kebetulan atau tidak namun setelah saya pahami dari pengalaman, apakah dengan kita menyiapkan lingkungan yang layak untuk hidup baru semesta membantu meng iyah kan, dikarenakan ego untuk mendapatkan kemudah akan akses dikota diganti dengan sesuatu yang tak ternilai oleh materi..... entah lah itu cuman pengalaman ku, semoga kalian semua diberi kesehatan untuk mencapai harapan baik di tahun 2024 ini aminnn
Sekedar masukan aja, kayaknya kalau bicara ukuran besar atau kecil itu relatif. Bagusnya disebutkan ukuran panjang x lebarnya biar lebih akurat. Apalagi kalau ukuran real bukan ukuran arsitek, karena kadang suka ada miss antara ukuran real dengan ukuran dari rancangan
Kalo cm 4 hari ga bisa dibandingin sih, minimal stengah tahun lah/bbrp bulan. Kalo dari pengalaman tinggal di apartemen yg lumayan high end tetep bikin anak bosen meskipun turun apartemen langsung mall Tunjungan Plaza krn bisa langsung keluar di dalem mall lift ny (akses private khusus penghuni apartemen) Anak jd sering minta keluar soalnya lama dikit bosen krn sumpeknya itu apalagi keluar masuk apart ketat (pake eye screening dan kartu akses plus finger print, akses parkiranpun double security dan pake akses card😅) ga bisa seenaknya anak kecil naik turun sih makanya anak ku ga betah. Btw aku udah tinggal 3 thn di apartemen krn milik sendiri jd meskipun rumah udah jadi apart skrg dipake hanya buat tempat singgah/weekend. Buat fitur2 apart beda2 tergantung apartemennya, kalo di sy gofood/paket apapun dan seberat apapun akan diantar ke unit oleh receptionist jd ga perlu turun ke lobby tinggal WA minta anterin 😂, parkir dapet jatah 1 mobil per unit free dan beda parkiran dgn mall ny, gym kolam library dan sauna juga free.
Memang sepertinya tidak untuk semua orang ya tinggal di apartemen. Parkir mobil + motor = 290.000 IPL = 400.000 Listrik n air = taruhlah 300.000 Pengeluaran rutin sekitar 1 jutaan per bulan. Biaya bulanannya aja hampir sebanding dengan angsuran rumah subsidi. Bedanya angsuran rumah subsidi ada jangka waktunya sampai lunas, apartemen pengeluarannya never ending 😢
Kami tinggal di apartemen selama 6 bulan dimasa renov rumah, hanya 1 BR dg 4 anggota keluarga, seru aja tidur umpel2 an. Tapi fasilitas sekitar apartemen cukup lengkap jd urusan laundry dan belanja ga perlu bingung
Hi Salam kenal Dari Taiwan. Awal tahun depan saya ada rencana pulang ke Indonesia. Dan berniat tinggal di apartment kira" 1 sampai 2 buln. Kalo boleh minta information nya apartment yg pernah anda singgahi. Terima Kasih.
Hidup di apartemen enaknya adalah hampir gak ada drama antar tetangga. Tinggal telepon semua masalah akan diselesaikan oleh Satpam. Kita gak perlu berantem dengan tetangga reseh. Dan rata rata penghuninya orang orang berpendidikan, jadi kelakuannya lebih rasional, tahu aturan. Gak enaknya adalah mau jemur baju sempit banget.
klo yg di video di bassura syg nya byk penghuni nya kurang berpendidikan kak. gk tau etika. ada yg msh nekat pelihara anjing/kucing, sering bikin PArty sampe pagi dini hari, dan ud ky pemukiman orang arab di bassura
Sebenarnya pembahasan apartemen harus ada kelasnya, ga bisa review 1 ini jadi semua. Apartemen yg elite ga kan ada keluhan spt ini semua. Dulu ke apartemen kakak ipar, di pantai mutiara ruang gede banget, ada balkon gede, parkir gampang ga bayar, kemana2 dekat, ga kedengaran suara kendaraan, ga kedengaran suara tetangga.
Mau rumah tapak atau apartemen semua tergantung kebutuhan dan budget, semua ada plus minusnya. Yang jelas alasan utama kita tinggal di apart itu karena : 1. Buat orang yang tidak terlalu suka ngegosip, keramaian, kehidupannya terlalu dicampuri, apartemen adalah pilihan yg bagus. Mau meluruskan juga seperti yg dikatakan di video, yg tinggal di apart itu bukan ANSOS yaa, harus bisa dibedain. 2. Hemat waktu kalo mau ke kantor karena di tengah2 kota. 3. Merasa aman, karena ada security, dan tidak sembarangan orang bisa masuk. Buat yg sering ditinggal ke luar kota, gak perlu takut tinggal sendiri. 4. Di video dibilang susah lah kalau ada paket/go food dll, Kalau soal itu, ga perlu capek buru2 turun kalau paket datang. Karena tempat penitipan ada. Mau barang dan kotak loker dokumen ada. Begitu pulang ngantor langsung ambil trs ke unit. Begitu juga kayak galon, gas, laundry bisa kok dianterin ke depan unit dgn dikawal security. Coba next main ke apart yg agak ‘lebih’ dari Bassura ini. 5. Fasilitas lengkap ada, kolam renang, gym, ruang baca, ruang main anak, ruang bermain, lapangan, sky garden dll. 6. Mau belanja dekat, indomaret dkknya tinggal turun ke bawah, jual sayur? Fresh mart? Semua ada. Balik lg tergantung apartemennya. 7. Kedap suara? Pasti ! Bahkan sampai ga tau di luar hujan saking kedapnya. Yang ini balik ke apartnya lagi. Coba next main ke apart yg agak ‘lebih’ dari apart ini, biar pandangan orang2 juga lebih terbuka, soalnya saya lihat komennya banyak yg kurang suka hidup di apart. Padahal balik lagi ke kebutuhan kita seperti apa. Dan 1 lagi, hidup di apart itu sebenarnya bukan untuk kaum mendang mending sih, karena dikit dikit uang keluar 😂😂
Saya ambil 2 sbb : 1 unit di Apt tipe 35 - 40 mtr di tengah kota Juga ambil Rumah d TangSeL Rumah 2 lantai tipe LB 180 / LT 110 Sbg Rumah Week End Liburan kita rutin Jum'at stlh anak pulang skola Suami pulang kantor Kita Liburan d PERSAMI Perumahan Sabtu Minggu
6 thn domisili d Apt karena strategis utk jarak ke sekolah dan kantor. Stlh Anak Lulus SD Kita pindah ke Serpong anak lanjut skolah smp dan sma di area Serpong [Internasional school] Suami naik comutter line ke kantor
Kami tinggal di apartemen 2 bedroom di jakpus. Enak banget rasanya, anakku 5 thn temennya banyak, mainnya di playground, bisa renang juga.. Dia bisa lari2, sepedaan, aman banget, mama2nya bisa ngobrol bareng ❤ Dulu pernah kontrak di rumah tapak juga, enakan di apartemen.
@@pratiwimartoyo53 mediterania palace kak, enak deh, sekeliling banyak yg jual makan kaki lima, tinggal pilih.. pasar pagi juga ada, sop 5 ribu, pisang Ambon 8 ribu..
Asal pinter pilih unitnya.. (Dengan cara survey dulu) senyaman itu tinggal di Bassura Kak.. Saran sih cari yg view Kolam renang.. Lebih tenang kalo malam..
I live in 70 square meter apartment and it comes with 8 sqm balcony and with 2 small dogs. Kebayang 38 sqm berdua and then counting. Ngga recommended Kalau sekecil ini apalagi Kalau nanti punya anak kecil dengan mainan and barang2. If you want to do experiment, bring all your stuffs
sy juga tinggal di Bassura, cuma gak nyaman bgt tinggal disini, terlalu banyak orang asing atau timur tengah, bnr2 kaya ud pemukiman mereka. attitude mereka juga parah, srg bgt membuat kebisingan atau Party sampe pagi. saya ud capek buat laporan ke management. ud pengen buru2 pindah dr sini
Om Mifta klo type studio full furnish kamar 1/2 biays sewa pr bulanx Brp Om? Buat Pelajar dan Mahasiswa Apakah ada harga khudus Rata2 biaya listrik,air dan internet brp kira2 pr bln Om? Sukses dan sehat selalu Om dan Istri tercinta. Makasih
Ada kerusakan apa2 gampang nyuruh org engineering ga ribet kl rumah takut dimaling hrs bayar IPL, pungli2 dari bapack2 pengurus paguyuban ga jelas AD ARTnya
oh ya i ever found semiliar case anak sepupunya papaku pnh leaving in apartment after they had first children mrk milih ngontrak they plan to menambah anak mngkn jg move u lbh deket daerah kantor
Lah, anak main mana liat tempat. Mereka mah semua tempat bisa jadi tempat bermain. Yaudah, bersyukur aja sih. Mungkin skrg bisanya di apart yg luasnya segini. Doain aja besok bisa dapet rumah yg lebih besar lagi
Kwkwk.... Makanya hidup harus Seadanya 😂 mau Shopping ada, mau ke Resto ada, mau beli rumah mewah ada, mau beli mobil Range Rover ada duitnyaaaaa... 😂 Maka Nikmat duit mana kah yg engkau dustakan?.. 😂
klo w sih lebih suka di apartement kalo ngantor ya.. soal transportasi bisa pake umum yeee.. hee secara sekarang murah kan.. bisa tidur kalo g padet, kalo penuh n berdiri nikmati ajalah 😂.. fasilitasnya okeh juga kan .. 5 juta setahun boleh lah murah
Wkkwkwk pernah hidup di apartemen sendirian rasanya gak enak bgt apa lgi tetanga nya pda ngejulid ngejulid semua😂 pernah hari h itu aku pernah jemur baju di depan pintu terus malah di omel omelin, padahal itu bukan haknya mereka. Ada juga itu di sebelah nya aku ibu ibu yang punya banyak anak jadi walaupun sendirian di apartemen juga ada yang nemenin suara keributan tersebut 😂😂😂
menit 7.57.. soalnya ky tetangga saya punya mobil gk punya parkir, nyusahin tetangga lain di tegor galakan dia... garasi 1 mobil 3 kan rada2 .... sok keras :D
Sbnrnya asal mau jalan agak jauh dr akses lift ke Tower yg ditempati, selalu dapet parkir. Masalahnya pada pingin parkir deket dgn akses lift towernya.. 😊
![[UA] NAVI vs MOUZ | BO5 | IEM Rio 2024](http://i.ytimg.com/vi/CMBYk0cbGoA/mqdefault.jpg)
Kalo boleh saran.. coba di rutinin untuk tema tinggal di apartemen. Nanti apartemen mewah, apartemen di bekasi, tangsel, depok atau bogor dan coba di rusun jg. Pasti seru. Jujur dulu seneng bgt nonton channelnya wicakmiftah, tp kelamaan agak bosen review rumah terus. Kalo ada variasi kayak gini jadi seru
Biasanya apartemen ada ruang publik lengkap kyk swimming pool, taman main, lapangan tenis, basket, dll. Saya jg di apartemen udah 15 thn dgn 3 anak dan 3 mbak heheh tp mmg gede sih sizenya. Alasannya? Super deket kantor jd tinggal jalan 10 menit nyampe kantor di jakpus. Jd tinggal di apt utk deket kantor dan sekolahan anak2 drpd 4 jam pp rumah-kantor😅😅. Biasanya alasan utama adalah jarak dgn kantor ya agar enggak tua di jalan😅😅 Quality time butuh bgt dgn keluarga jd cost waktu dan biaya bs dihilangin plus keamanannya bagus. Alasan bs beda2 tiap keluarga ya
Yes setuju..
iya sih ..
Rumah tapak
1) kalau ada gempa dan roboh, masih punya harta/aset tanah.
2) kalau ada gempa, evakuasi cepat ke assembly point.
3) masuk rumah tidak antri / nunggu lift. Tidak ada resiko lift jatuh.
4) IPL untuk sampah/keamanan, lebih murah dari apartemen.
5) Tarif listrik dari pln (prabayar/pascabayar). Daya listrik bisa dinaikan sampai 7700 -13000 VA.
6) parkiran sendiri, gratis. Bisa nyuci mobil sendiri sepuasnya diparkiran.
7) grabfood langsung depan pintu rumah. Angkat Galon, gas elpiji, juga dekat dari depan rumah.
8) ada barang tertinggal di mobil atau mau cek mobil, tinggal kedepan rumah.
9) ada privasi bagi rumah yg di komplek perumahan, apalagi yg berpagar. Kurang privasi jika rumahnya diluar komplek dan banyak emak2 nongkrong di teras.
10) keamanan baik (bagi yg di komplek ada security), kurang aman bagi yg rumahnya diluar komplek.
11) kalo ada kebakaran di bawah, bisa loncat dari jendela lantai 2.
12) tidak aman dari banjir. Perlu survei lokasi sebelum membeli. Namun lebih cepat utk evakuasi kendaraan daripada apartemen harus ngantri lift dan menuju tempat parkir (udah ada kejadian apt yg parkirannya di basement dan terendam banjir).
13) umumnya bukan ditengah kota, tak terjangkau transportasi massal jadi perlu kendaraan pribadi (pengeluaran extra utk bensin dan tol). Perlu survei lokasi yg strategis agar tidak buang umur di kemacetan.
14) fasilitas kolam renang, fitness, harus bikin sendiri. Terkecuali lingkungan komplek perumahan menyediakannya.
15) bangunan masih bisa diubah/diperluas/ditingkat.
16) harga beli/jual umumnya lebih mahal (tergantung lokasi)
17) bebas piara hewan
18) bisa berkebun kalau ada tamannya. Swasembada pangan.
19) ada kemungkinan kena gusuran untuk proyek jalan tol.
20) banyak mafia tanah.
21) kualitas sinyal & kecepatan internet umumnya lebih baik.
22) alamat rumah tidak ada di google maps. Harus shareloc ke teman/kurir paket.
23) jika sumber air rumahnya dari PAM/PDAM atau sumur artesis yg dikelola developer perumahan, bisa pasang 1 alternatif lagi dirumah yaitu sumur bor. Jadi punya 2 sumber air sekaligus jika salahsatu ada gangguan.
24) ...
Apartemen
1) kalau gempa dan roboh, ga punya harta/aset tanah.
2) kalau ada gempa, evakuasi lama ke assembly point. Apalagi Turun tangga dari lantai 50.
3) masuk unitnya lama antri / nunggu lift. Tingkat resiko terjebak didalam lift macet/jatuh, lebih tinggi.
4) IPL lebih mahal dari rumah tapak, untuk sampah/kebersihan, keamanan, perawatan fasilitas gedung.
5) Tarif Listrik umumnya ditentukan dari pengelola apartemen, yg lebih mahal (masuk kategori bisnis bukan residential). Daya listrik rata rata per unit hanya 1300 - 3500 VA.
6) parkir rebutan, bayar pula bulanan. Lebih susah cari parkir lagi jika parkiran apartemennya menyatu dengan mall. Teman yg mau bertamu bayar parkir per jam, bikin males berkunjung/silaturahmi.
7) grabfood cuma diantar sampai lobi dan harus jemput kebawah (ribet dandan dulu bagi yg cewe).
Termasuk angkat galon dari lobby ke lantai atas.
8) ada barang tertinggal di mobil atau mau cek mobil, harus turun lift lagi jauh ke parkiran
9) lebih privasi ga jadi perhatian tetangga. Mau bawa selingkuhan, aman.
10) keamanan baik (ada security).
11) kalau ada kebakaran di lantai bawah, tidak bisa turun kebawah lewat tangga maupun loncat dari jendela jika dapat unit di lantai 3 keatas. Lift juga otomatis mati. Kejebak diatas.
12) aman dari banjir, ambil unit lantai 3 keatas. Cari parkir yg bukan di basement.
13) umumnya ditengah kota dan strategis, terjangkau transportasi massal. Apalagi yg konsep TOD. Pengeluaran transport lebih kecil.
14) fasilitas kolam renang, fitnes, umumnya sudah tersedia.
15) ruangan/bangunan tak bisa diubah/ diperluas lagi. Jumlah Kamar terbatas. Sedangkan jumlah anak, ART, supir, bisa nambah.
16) harga beli/jual umumnya lebih murah
17) tidak semua apartemen membebaskan hewan peliharaan
18) tak bisa berkebun.
19) kecil kemungkinan apartemen digusur untuk proyek jalan tol.
20) aman mafia tanah. tidak membeli tanah.
21) kualitas sinyal & kecepatan internet umumnya lebih buruk di perkantoran / gedung bertingkat, dengan kepadatan penghuni apartemen yg tinggi (berebut).
22) alamat apartemen mudah dicari di google maps oleh teman/kurir paket.
23) sumber air apartemen umumnya cuma 1, antara pam/pdam atau air tanah. Kalo 1 sumber air itu ada gangguan ya tidak punya alternatif.
24) ...
Ijin screenshot.
Sekalian mau menambahkan. Apartemen - Jika ada kerusakan, tinggal ke bawah minta panggil teknisi apartemen. Tapi kalo tinggal di rumah harus panggil/ cari" lagi utk teknisi terpercaya
@@vickytan8325 kl apartmentnya ga terlalu byk penghuni ok. Tp kl byk penghuni duhh pusing
poin nomor 1 tidak valid ya, untuk di indonesia ini ga ada kasus gedung tinggi bertingkat roboh karena gempa. Kenapa bisa gak roboh? karena comply dengan standar yang ada (SNI 1726,2847,1729,1727 dll., ASCE 7-10, ACI-318) yang mana telah mempertimbangkan beban gempa. Bedaaa banget kasusnya dengan rumah yang dibangun tanpa analisis orang teknik sipil, biasanya strukturnya seadanya sehingga ketika gempa mudah roboh, cek saja ketika ada gempa2 di indonesia itu yang banyak roboh rumah, ga ada gedung bertingkat.
yang berbahaya dari apartemen itu justru kebakaran, bukan gempa.
Jd apartemen lbh bagus utk di tempatin atau di sewain? Klo udh puluhan tahun apa msh gampang dijual?
Wkwk
Niat bener komen nya
Sesuai kebutuhan, tapi overall lebih banyak plusnya terutama bagi orang-orang yg sibuk, dan kalo anak2 sudah besaran pasti lebih suka di apartemen dengan segala kekurangan yg harus diterima salah satunya biaya hidup lebih mahal😂
Dulu awal tinggal di Jakarta nge kost dan sering dijulidin mak mak di sekitaran kost krn sering dinas luar lah, krn sering pesen shopeefood lah, apa aja dijulidin pdhl kenal aja kaga. Setelah berkeluarga mutusin beli unit apartemen daerah Kelapa Gading 2BR secara cash dengan berbagai pertimbangan seperti kemudahan menjangkau transportasi umum LRT/ TJ/ Jaklingko, efisiensi waktu menuju kantor dan juga lokasi yang strategis cari apa aja serba ada. Andaikan tetap ngotot beli rumah tapak, dengan harga segitu pastilah dapat rumah di kota penyanggah apabila ingin kawasan perumahan. Pergi pagi banget, pulang uda gelap, rasanya uda ga ada tenaga buat berdesak-desakan di KRL atau terjebak kemacetan ibukota. Mau nunggu grab jam berapa pun di lobby krn harus dinas luar, ga harus menghadapi kejulidan tetangga, krn penghuni apartemen "lo lo gue gue" yg ga hobi kepoin hidup orang. Alhamdulillah suami saat bujang dulu uda beli rumah tapak di Bandung jd bisa buat hunian kami saat masuk masa pensiun nanti. Tiap orang punya preferensi dan kebutuhan masing2, jadi disesuaikan saja.
Yess setuju kak. Sesuai kebutuhan masing2 aja karna beda2 , makasih udah sharing kak ✨
@@WicakMifta kembali kasih kak, semoga channel wicakmifta selalu menginspirasi
Dengan harga segtu masa kepemilikannya berapa tahun ya kak?
Enak apartemen sih.. apalagi yg kerjaannya online ga terlalu suka ngrumpi sama tetangga & tdk punya kendaraan pribadi, dekat kemana2 bs jalan kaki (tp klo ojek online jg monggo). Pengalaman punya anak 2 di apartement tanpa ART engga masalah. Ga ada yg julid. Baek2in aja receptionist, security, OB, pengelola management, teknisi. Selama kita emang benar penghuni tinggal (bukan yg macam2) bertahun2 betah2 aja
awal nikah ditahun 2019 sempet tinggal di kosan dua petak yang gak ada halaman nya didaerah Jakpus dikarenakan istri gak mau tinggal dirumah yang jauh diperkotaan dikarenakan rumah pertama berada dekat persawahan, namun selama setahun itu juga belum dikasih kepercayaan sama tuhan untuk mengurus anak, menjelang akhir tahun istri mengajak melongok temannya yang baru lahiran yang lokasinya lumayan jauh dari Jakarta, ketika datang ketempat rekan wanitanya entah kenapa seperti ada yang membisikan kudu tinggal didaerah tersebut, pulang dari sana meniatkan untuk beli rumah disana, entah bagaiman diakhir tahun nya kita pindah kedaerah tersebut, setelah pindah ke rumah yang mempunyai halaman tuhan memberi kepercayaan untuk mengurus anak (istri hamil anak pertama) dan sampai sekarang sudah tiga. Entah kebetulan atau tidak namun setelah saya pahami dari pengalaman, apakah dengan kita menyiapkan lingkungan yang layak untuk hidup baru semesta membantu meng iyah kan, dikarenakan ego untuk mendapatkan kemudah akan akses dikota diganti dengan sesuatu yang tak ternilai oleh materi..... entah lah itu cuman pengalaman ku, semoga kalian semua diberi kesehatan untuk mencapai harapan baik di tahun 2024 ini aminnn
MasyaAllah.... memang ya, Rezeky itu datang diwaktu yg tepat, bahagia selalu kk dan keluarga🎉
Kayaknya lebih tepat kalau rumah itu membawa rejekinya masing-masing 😊
Konten yg inspiratif kesimpulam yg saya ambil dari review apartemen ini ‘aduh di injek kakiku oh my god ‘
😂😂
Semoga semua orang mempunyai rumah yang berkah Aamiin
Sekedar masukan aja, kayaknya kalau bicara ukuran besar atau kecil itu relatif. Bagusnya disebutkan ukuran panjang x lebarnya biar lebih akurat. Apalagi kalau ukuran real bukan ukuran arsitek, karena kadang suka ada miss antara ukuran real dengan ukuran dari rancangan
Kalo cm 4 hari ga bisa dibandingin sih, minimal stengah tahun lah/bbrp bulan.
Kalo dari pengalaman tinggal di apartemen yg lumayan high end tetep bikin anak bosen meskipun turun apartemen langsung mall Tunjungan Plaza krn bisa langsung keluar di dalem mall lift ny (akses private khusus penghuni apartemen)
Anak jd sering minta keluar soalnya lama dikit bosen krn sumpeknya itu apalagi keluar masuk apart ketat (pake eye screening dan kartu akses plus finger print, akses parkiranpun double security dan pake akses card😅) ga bisa seenaknya anak kecil naik turun sih makanya anak ku ga betah. Btw aku udah tinggal 3 thn di apartemen krn milik sendiri jd meskipun rumah udah jadi apart skrg dipake hanya buat tempat singgah/weekend.
Buat fitur2 apart beda2 tergantung apartemennya, kalo di sy gofood/paket apapun dan seberat apapun akan diantar ke unit oleh receptionist jd ga perlu turun ke lobby tinggal WA minta anterin 😂, parkir dapet jatah 1 mobil per unit free dan beda parkiran dgn mall ny, gym kolam library dan sauna juga free.
Wah ada library-nya, seruu sih nih, tp di Surabaya kyknya ini ya? jauuh😅
Memang sepertinya tidak untuk semua orang ya tinggal di apartemen.
Parkir mobil + motor = 290.000
IPL = 400.000
Listrik n air = taruhlah 300.000
Pengeluaran rutin sekitar 1 jutaan per bulan.
Biaya bulanannya aja hampir sebanding dengan angsuran rumah subsidi. Bedanya angsuran rumah subsidi ada jangka waktunya sampai lunas, apartemen pengeluarannya never ending 😢
Kami tinggal di apartemen selama 6 bulan dimasa renov rumah, hanya 1 BR dg 4 anggota keluarga, seru aja tidur umpel2 an. Tapi fasilitas sekitar apartemen cukup lengkap jd urusan laundry dan belanja ga perlu bingung
Hi Salam kenal Dari Taiwan.
Awal tahun depan saya ada rencana pulang ke Indonesia.
Dan berniat tinggal di apartment kira" 1 sampai 2 buln.
Kalo boleh minta information nya apartment yg pernah anda singgahi.
Terima Kasih.
@@iraninawati-ug8rqayo bareng mbk aku jg di taiwan
Msu Pelangi
Military tinggal apartemen
Hidup di apartemen enaknya adalah hampir gak ada drama antar tetangga. Tinggal telepon semua masalah akan diselesaikan oleh Satpam. Kita gak perlu berantem dengan tetangga reseh. Dan rata rata penghuninya orang orang berpendidikan, jadi kelakuannya lebih rasional, tahu aturan. Gak enaknya adalah mau jemur baju sempit banget.
Sebetulnya sih jemur baju gk masalah perhari nyuci pun no problem
. Plan banyak buat nyuci
klo yg di video di bassura syg nya byk penghuni nya kurang berpendidikan kak. gk tau etika. ada yg msh nekat pelihara anjing/kucing, sering bikin PArty sampe pagi dini hari, dan ud ky pemukiman orang arab di bassura
Kak tolong dong bikin konten tentang perbandingan sewa apartment, kost, sama rumah tapak, khususnya soal harganya sama aksesibilitasnya.
up up
Sebenarnya pembahasan apartemen harus ada kelasnya, ga bisa review 1 ini jadi semua. Apartemen yg elite ga kan ada keluhan spt ini semua. Dulu ke apartemen kakak ipar, di pantai mutiara ruang gede banget, ada balkon gede, parkir gampang ga bayar, kemana2 dekat, ga kedengaran suara kendaraan, ga kedengaran suara tetangga.
❤
Ngeri² sedap kalau pas gempa, goyang nya berasa 😅,
Meskipun terhitung aman tp ttp aja senam jantung 😊
Mau rumah tapak atau apartemen semua tergantung kebutuhan dan budget, semua ada plus minusnya.
Yang jelas alasan utama kita tinggal di apart itu karena :
1. Buat orang yang tidak terlalu suka ngegosip, keramaian, kehidupannya terlalu dicampuri, apartemen adalah pilihan yg bagus.
Mau meluruskan juga seperti yg dikatakan di video, yg tinggal di apart itu bukan ANSOS yaa, harus bisa dibedain.
2. Hemat waktu kalo mau ke kantor karena di tengah2 kota.
3. Merasa aman, karena ada security, dan tidak sembarangan orang bisa masuk. Buat yg sering ditinggal ke luar kota, gak perlu takut tinggal sendiri.
4. Di video dibilang susah lah kalau ada paket/go food dll, Kalau soal itu, ga perlu capek buru2 turun kalau paket datang.
Karena tempat penitipan ada.
Mau barang dan kotak loker dokumen ada. Begitu pulang ngantor langsung ambil trs ke unit.
Begitu juga kayak galon, gas, laundry bisa kok dianterin ke depan unit dgn dikawal security.
Coba next main ke apart yg agak ‘lebih’ dari Bassura ini.
5. Fasilitas lengkap ada, kolam renang, gym, ruang baca, ruang main anak, ruang bermain, lapangan, sky garden dll.
6. Mau belanja dekat, indomaret dkknya tinggal turun ke bawah, jual sayur? Fresh mart? Semua ada.
Balik lg tergantung apartemennya.
7. Kedap suara? Pasti ! Bahkan sampai ga tau di luar hujan saking kedapnya. Yang ini balik ke apartnya lagi.
Coba next main ke apart yg agak ‘lebih’ dari apart ini, biar pandangan orang2 juga lebih terbuka, soalnya saya lihat komennya banyak yg kurang suka hidup di apart. Padahal balik lagi ke kebutuhan kita seperti apa.
Dan 1 lagi, hidup di apart itu sebenarnya bukan untuk kaum mendang mending sih, karena dikit dikit uang keluar 😂😂
Apartemen Tamansari Panoramic Bandung, Jual Murah
Tipe 2BR Ukuran 37 m²
Full Furnished
Jual 399 juta aja
Ini dia, kecil, nyaman, lega dan atraktif..
Saya ambil 2 sbb :
1 unit di Apt tipe 35 - 40 mtr di tengah kota
Juga ambil Rumah d TangSeL
Rumah 2 lantai tipe LB 180 / LT 110
Sbg Rumah Week End
Liburan kita rutin Jum'at stlh anak pulang skola
Suami pulang kantor
Kita Liburan d PERSAMI
Perumahan Sabtu Minggu
6 thn domisili d Apt karena strategis utk jarak ke sekolah dan kantor.
Stlh Anak Lulus SD
Kita pindah ke Serpong anak lanjut skolah smp dan sma di area Serpong [Internasional school]
Suami naik comutter line ke kantor
Meja makan yg kecil itu lbh bagus gk ada aja skalian.
Jd bs terasa lbh lega
Kami tinggal di apartemen 2 bedroom di jakpus. Enak banget rasanya, anakku 5 thn temennya banyak, mainnya di playground, bisa renang juga.. Dia bisa lari2, sepedaan, aman banget, mama2nya bisa ngobrol bareng ❤ Dulu pernah kontrak di rumah tapak juga, enakan di apartemen.
nama apartemennya apa? Sdg cari
Mmg seenak itu sih tinggal di apartemen..kemana-mana deket, fasilitas lengkap, aman, dan bersih..
@@pratiwimartoyo53 mediterania palace kak, enak deh, sekeliling banyak yg jual makan kaki lima, tinggal pilih.. pasar pagi juga ada, sop 5 ribu, pisang Ambon 8 ribu..
Kisaran berapa mas/mba di medit untuk yg 1 br? Baik sewa maupun beli
Lebih enak punya tanah luas, kemudian di bangun rumah dg konsep rumah tumbuh. Jd di bangun sedikit2 sesuai pertambahan kebutuhan
Di kota cari tanah luas udh susah harganya pun mahal😅
Idealnya begitu... Tapi kalo di tengah kota Jakarta yg kayak gitu minimal 2 M harganya... 😢
balik lagi konten ini ngebahas tinggal di tengah kota jakarta dengan budget yang sesuai
Ini postingan inspiratif, informatif 👍
Review nya ckup fair yaa. Thank u wicakmifta, jd enjoy nntn kontennya 👍
3thn di bassura....nyaman sih...pindah ke landed house karna anak dah sekolah
Wah kebetulan bgt kepikiran bassura lgsg muncul postingan, thanks kak.
Asal pinter pilih unitnya.. (Dengan cara survey dulu) senyaman itu tinggal di Bassura Kak.. Saran sih cari yg view Kolam renang.. Lebih tenang kalo malam..
Next coba tinggal di apartemen galeri ciumbuleuit 2 bandung kak
Agak maksa sih compact nya, saran buat penaruhan tv dan kompor jangan terlalu dekat, atau tv nya di tempel di dinding
Coba review yg connect ke LRT kak...
Mau dong review untuk apartemen di daerah Bekasi kak.. misalnya ngebandingin Apartemen yang deket fasilitas Mall besar vs deket LRT..
Coba apartement Transpark Juanda Bekasi Timur...
HARUS COBAIN Apartemen PIK2 Tokyo Riverside yang lagi viral kak
Aku di basura city tower F kk. Ijin 2BR cuma 34m2 aja
Cukup nyaman buat keluarga kecil, yang ga punya waktu buat bersih2 rumah 😂
1:59 kedepan tlg didepan kasi peringatan buat yg pake headset donk, sampe telinga budek
pengen tau harga nyewa 1BR utk sehari sama sebulan di apartemen bassura city ni, ad yg tau gk ? 😐
Apartement impian buat yg masih single
Review tinggal di apartemen Signature Park grande mt Haryono donk mas... Hehe
I live in 70 square meter apartment and it comes with 8 sqm balcony and with 2 small dogs. Kebayang 38 sqm berdua and then counting. Ngga recommended Kalau sekecil ini apalagi Kalau nanti punya anak kecil dengan mainan and barang2.
If you want to do experiment, bring all your stuffs
lorong apartemen cukup bikin dagdigdug
Sring2 review apartemen ato airbnb yaa..❤
sy juga tinggal di Bassura, cuma gak nyaman bgt tinggal disini, terlalu banyak orang asing atau timur tengah, bnr2 kaya ud pemukiman mereka. attitude mereka juga parah, srg bgt membuat kebisingan atau Party sampe pagi. saya ud capek buat laporan ke management. ud pengen buru2 pindah dr sini
Waduh.... mantap apartemennya.... Uhuuui
"Melongok" apaan sih, mas?
Reviewnya keren, jadi kita tahu kebutuhannya apa, apakah rumah tapak atau apartemen.
Aku pernah beberapa hari disana kak, pergi kemana mana naek gocar. eh pas keluar bayar parkir 500rb lebih, siyoookkk asli...
😂😂 mantab tuh kak
Taman anggrek dong soalnya gak beda jauh ada 2 mall juga . Atau PIK sekalian yg masih cukup murah
Om Mifta klo type studio full furnish kamar 1/2 biays sewa pr bulanx Brp Om?
Buat Pelajar dan Mahasiswa
Apakah ada harga khudus
Rata2 biaya listrik,air dan internet brp kira2 pr bln Om?
Sukses dan sehat selalu Om dan Istri tercinta. Makasih
kalo mau kekalibata lagi dari basura tinggal naik bajay aja ka ke stasiun tebet turun stasiun duren kalibata, jgn naik mobil terus hehehehe
Wkwk besok lg gitu yaa😂
Tetep lbh seneng rumah drpd apartemen krn bebas renov
Kalo tinggal di apt. Serem ngga sih pas dilorong yg mau jalan ke unit, trus pas di lift.... Pas mlm mlm. Apalagi apt. Yg sblhnya kuburan... 😊
Suka postingan ini. Setiap pilihan ada plus minusnya. Sempet berandai-andai sama anak. Kalo bosen, lompat ke mall gampang 😁
Ga repot bersih2 ga repot tetangga kepo ngatur2 n ngegosip. Mau liat peradaban mall cari makan supermarket
Ada kerusakan apa2 gampang nyuruh org engineering ga ribet kl rumah takut dimaling hrs bayar IPL, pungli2 dari bapack2 pengurus paguyuban ga jelas AD ARTnya
Harus bener2 membandingkan dgn apartemen2 lainnya ya Kak.. Rajin baca2 review di Google..
Katanya apartemen temboknya tipis, jadi suara obrolan kita kedengeran ke sebelah, gimana..benarkah..?
Klo sdh ada anak jd g nyaman jd sempit...ksihan anak g ada tempat bermain d dlm rmh.
rumah subsidi di daerah jauh lebih kecil dari ini kok,cm 35m2. ga masalah juga soal anak anak main.happy happy aja mas
Anak nya suruh main di luar😅
He kalian belum pernah krasain anak 2 tinggal d 1 kmar ya, bersyukur ternasuk udah gede ni
oh ya i ever found semiliar case anak sepupunya papaku pnh leaving in apartment after they had first children mrk milih ngontrak they plan to menambah anak mngkn jg move u lbh deket daerah kantor
Lah, anak main mana liat tempat. Mereka mah semua tempat bisa jadi tempat bermain. Yaudah, bersyukur aja sih. Mungkin skrg bisanya di apart yg luasnya segini. Doain aja besok bisa dapet rumah yg lebih besar lagi
Enak kemana2 dekat, ke ruang tamu deket, ke dapur deket, ke kamar deket, ke kamar mandi deket😂
Yha bener shih wkwk
Kwkwk.... Makanya hidup harus Seadanya 😂 mau Shopping ada, mau ke Resto ada, mau beli rumah mewah ada, mau beli mobil Range Rover ada duitnyaaaaa... 😂 Maka Nikmat duit mana kah yg engkau dustakan?.. 😂
Beberesnya jg singkat😅
Alhamdulillah tambah wawasan lagi
klo w sih lebih suka di apartement kalo ngantor ya.. soal transportasi bisa pake umum yeee.. hee secara sekarang murah kan.. bisa tidur kalo g padet, kalo penuh n berdiri nikmati ajalah 😂..
fasilitasnya okeh juga kan .. 5 juta setahun boleh lah murah
5 juta sebulan itu Kak.. 😂
Lw 5 jt 1 tahun mah q jg mau😂😂😂
Nyaman,,dulu saya tkw kerja di flat
Aloow dmna ini kak dan cicilan brp / bulan nya pls info TKS
Apartemen Bassura deket rumahku, anakku sering berenang disana
Pernah nginep di sini kak waktu tahun 2019. Emang suara dari jalan kedengeran.
Yg view kolam renang tenang banget Kak..
Kak sering konten rumah subsidi, biar ada inspirasi desain hehe
Kemaren bukannya ada yang bundir ya di Basura?
Apt dimanakah?
nggak ada mesjid ya di apartemen?
Boleh review apartment2 mewah seperti regatta dkk? Yg luas nya seperti rumah tapak
Coba review mares donggg aka margo residence depok
Alhamdulillah
Perbulan sewa berapa mas wicak?
kalo mau tau bahan furniture grade grade nya itu bisa dmn ya kak?
REVIEW APARTMENT LAGI DONG BAGUS VIDEONYA TAMBAH WAWASAN
Cocok utk Tmp kost 2 org
Biaya sewanya berapa kaa
Kak nama aplikasi airbnb nya apa
Wkkwkwk pernah hidup di apartemen sendirian rasanya gak enak bgt apa lgi tetanga nya pda ngejulid ngejulid semua😂 pernah hari h itu aku pernah jemur baju di depan pintu terus malah di omel omelin, padahal itu bukan haknya mereka. Ada juga itu di sebelah nya aku ibu ibu yang punya banyak anak jadi walaupun sendirian di apartemen juga ada yang nemenin suara keributan tersebut 😂😂😂
Biaya nya berapa kak per bulan nya ?
Gak enaknya punya apartemen, nilai aset properti turun bahkan beberapa yang cukup drastis.kebalikan dgn rumah
Tv sebelah sama kompor .😮😮
Baru liat mas wicak pas solat jumat, eh ada video baru 😂😂😂
bukannya airbnb sudah bangkrut ya?... ternyata masih ada toh...
itu apartement basura city ya mas...wicaksono.....kapan touring lg son...yamaha 250 masih ada gak
murah IPLnya. di pik 2 250🇮🇩ribu perbulan😭
Bang kangen konten abang yang motor R25 jakarta - semarang
menit 7.57.. soalnya ky tetangga saya punya mobil gk punya parkir, nyusahin tetangga lain di tegor galakan dia... garasi 1 mobil 3 kan rada2 .... sok keras :D
Salfok sama kompornya deketan sama tv
Kak itu lantainya jenis apa yah?
Genuinely ask, kenapa kalau konten ttg rumah sering banget liat tulisan essential di TV nya?
Biar TV nya nyala, tp ttp estetik kak😂🙏
Sudah kuduga di basura 😅
Memang minesnya disana parkirannya susah 😢
Sbnrnya asal mau jalan agak jauh dr akses lift ke Tower yg ditempati, selalu dapet parkir. Masalahnya pada pingin parkir deket dgn akses lift towernya.. 😊
Pernah stay di basura jg. Haha. Riweh sama macetnya.
Iya cukup 4 hari aja😂🙏🏻
Mmg hrs pinter2 cari waktu yg tepat utk keluar Kak, kl jam 6.30 ke atas pasti macet..
Seperti rusun ya 😊
Kak banyakin konten meliputi apartemen lgi ya😊
Siap laksanakan
Nama apartment sekaligus lokasinya di mana?😂
Spill hrga sewa aprtmn pling minimum brpa ka mifta?
Aduuuh..kakikuuu..omaigat 😂😂
Kalau boleh usul cobain sewa apartemen yg 100m biar tau perbandingannya kak
Njirrrr.... Biaya parkir nya sampai 90rb?... Kebayang kalo 10x parkir totalnya 900rb😮
😂😂
Tapi kalo penghuni hanya 210 ribu kok kak per bulan.. Mobil aman, ngga kehujanan, dijaga security 24 jam..
Mahal banget parkirnya😢
nyaman aja klo bsama kamyuu 😘🥰
Apartemen di Bandung