Mantap dan Kerennn infonya...salam kenal......to the point full subses.💪💪💪👍👍👍 ...terima kasih......semoga sehat dan sukses.selalu channelnya.... ..aminn
Hulunya di Situ Cisanti, Kertasari, Pangalengan. Di daerah sanghyang kenit sudah sangat kotor karena limbah industri Bandung selatan seperti dayeuh kolot dan sekitarnya
Lah yg d sebut pak iskandar d video ini, msh blm hulunya citarum dong? Atau mmng pak is sdng d posisi kertasari? Saat bilang 'hulu citarum?'. (Sayang pak is nya g sbtkan nm lokasi nya yaa)
Mari kita cintai profesi kita masing masing secara Profesional dan tanggung jawab selama profesi tersebut tidak merugikan orang lain Serta tanamkan jiwa saling tolong menolong dan jiwa saling membantu karena itu sangatlah indah Yang kaya membantu yang miskin Yang senang membantu yang lagi kesusahan Yang sehat membantu yang lagi sakit dengan cara menengok dan menghiburnya Serta katakan benar bila itu benar katakan salah bila itu salah Serta terimalah saran dan masukan dari siapapun walaupun datangnya dari anak anak sekalipun 3 kata yang mesti kita catat dan diingat serta dilaksanakan Mengingat Menimbang Memutuskan agar tidak salah mengambil keputusan Serta utamakan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi dan golongan Serta tanamkan jiwa kesatuan dan Persatuan Bangsa Dan jadikan Seni dan Musik serta Budaya Daerah sebagai alat Pemersatu Bangsa Dan jadikan Seni dan Musik serta Budaya Daerah sebagai alat Perdamaian Dunia-Serta janganlah sekali-kali kita melupakan Sejarah dan warisilah anak anak dengan ilmu yang setinggi tingginya jika mampu dalam segi materi membiayainya dan gantungkan lah ciita citamu setinggi langit dan serta tanamkan lebih baik punya teman seratus ketimbang punya musuh satu
Hulu Sungai Citarum itu Situ Cisanti berada di Kertasari Kab. Bandung. Air di Sanghyang Tikoro dan sekitarnya bening karena telah tertampung di waduk Saguling, urang Sunda bilang namper. jadi itu air buangan dari Saguling.
Bagi para explorer saya pastikan tidak akan ada yang tau, bahwa ada hal-hal unik dalam pembangunan Waduk Saguling dan Waduk Cirata, yang banyak tersebar adalah cerita legenda Sangkuriang dengan ibu nya Dayang Sumbi, yang cerita menyebar sebagai legenda di Tatar Sunda. Hal unik ini hanya diketahui oleh orang2 yang pernah bekerja dilingkungan PLN PIKITDRO JABAR, PLTA Saguling dan Cirata dibangun dibawah kepemimpinan seorang yang menjadi PPI (Pemimpin Proyek Induk Pembangkit Hidro Jawa Barat).. Proyek Induk ini pada awalnya berkantor di (disekitar jalan Dago / Ir H Juanda), pada saat puncak pekerjaan proyek beliau sebagai PPI ini tinggal di dan beliau ini / Jawa Barat. Jadi kalau Sangkuriang legenda tanah Sunda, beliau ini lah sebagai nama beliau Ir. HUSNI SABAR (Almarhum) semoga karya beliau yang bermanfaat mendapat balasan Allah yang setimpal Alfatihah ....... Amiin Yaa Robbal A'lamin.
Harusnya org jabar khusus bdg, gak usah jauh2 ke gua pindul g. Kidul Pastas kurang populer baru ke satu tujuan aja sanghiyang poek tiket dah 20rb, mahal pisan ? Tuk kalangan menengah ke bawah beuraaaat, . . .
Seiring lajunya pembangunan, tempat ini Yg dulunya di bilang angker, kini menjadi tempat wisata, dan sangat indah
Mantap dan Kerennn infonya...salam kenal......to the point full subses.💪💪💪👍👍👍 ...terima kasih......semoga sehat dan sukses.selalu channelnya.... ..aminn
MAntap kang detail bgt pnjelasan ny n sukses selalu
keren baru tau saya tempatnya klo degarnya dati saya sd matap mogha sukses chanelnya sehat akangnya
Petualangan yang sangat mengasyikan....alam yang indah yang syarat dengan nilai sejarah!
Keren...👍👍👍
mantaap brader😊
Harus siapin lampu senter yg model baru cahayanya super besar biar jelas spt apa Sanghiyang Poek itu.
Luarbiasa indahnya "" Salam kenal dari lampung asal Rajamandala
Nih orang cara bicara dan penjelasannya enak banget Pass, mantaap pak Lanjutttttttt
Mantap ,terima kasih jadi tahu 🙏
Mantapp bossquu ini juaraa
hatur nuhun Kang FIs
informasina lengkep
sukses teras kang chanellnya
wah pake trail blazwer euy..anjir naha di dayeuh kolot mah cai Citarum jadi kolomberan badag
Jalan jalan nya seru ni bang mantap.
Salam kenal bang dari kawan baru moga sehat dan sukses selalu. Salam silaturahmi
Terimakasih kang infonya sangat bermanfaat
Hulu citarum di cisanti.. itu air buangan dr turbin bendungan saguling
pokonya indah mata memandang salam dari pemula
Hulunya di Situ Cisanti, Kertasari, Pangalengan. Di daerah sanghyang kenit sudah sangat kotor karena limbah industri Bandung selatan seperti dayeuh kolot dan sekitarnya
Teu apaleun nya kang,eta mh cai pacampur limbah 😀
Hulu sungai Citarum itu di Gunung wayang atau sekarang Situ Cisanti Cibeurem Kertasari...
Lah yg d sebut pak iskandar d video ini, msh blm hulunya citarum dong? Atau mmng pak is sdng d posisi kertasari? Saat bilang 'hulu citarum?'. (Sayang pak is nya g sbtkan nm lokasi nya yaa)
Mari kita cintai profesi kita masing masing secara Profesional dan tanggung jawab selama profesi tersebut tidak merugikan orang lain Serta tanamkan jiwa saling tolong menolong dan jiwa saling membantu karena itu sangatlah indah Yang kaya membantu yang miskin Yang senang membantu yang lagi kesusahan Yang sehat membantu yang lagi sakit dengan cara menengok dan menghiburnya Serta katakan benar bila itu benar katakan salah bila itu salah Serta terimalah saran dan masukan dari siapapun walaupun datangnya dari anak anak sekalipun 3 kata yang mesti kita catat dan diingat serta dilaksanakan Mengingat Menimbang Memutuskan agar tidak salah mengambil keputusan Serta utamakan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi dan golongan Serta tanamkan jiwa kesatuan dan Persatuan Bangsa Dan jadikan Seni dan Musik serta Budaya Daerah sebagai alat Pemersatu Bangsa Dan jadikan Seni dan Musik serta Budaya Daerah sebagai alat Perdamaian Dunia-Serta janganlah sekali-kali kita melupakan Sejarah dan warisilah anak anak dengan ilmu yang setinggi tingginya jika mampu dalam segi materi membiayainya dan gantungkan lah ciita citamu setinggi langit dan serta tanamkan lebih baik punya teman seratus ketimbang punya musuh satu
Akar naon eta ti bhela jaman bujangn uli ka sanghiyang tikoro eta ningali btu nu di tangem ku akar akar
Hulu Sungai Citarum itu Situ Cisanti berada di Kertasari Kab. Bandung. Air di Sanghyang Tikoro dan sekitarnya bening karena telah tertampung di waduk Saguling, urang Sunda bilang namper. jadi itu air buangan dari Saguling.
Keren bangettt
ah aa mah hulu citarumah ci santi atuh ang, kumaha ieu teh
Keindahan batu purba keren
Salam gotong royong kk
Asalammualaikum..
Ya Allah kangen kampungku raja mandala
emang palih mana rajamandala na kitu ?
Sayang banget airnya coklat.... Tidak bening spt kebanyakan air di daerah gua lainya..
Gening bisa ngomong bahasa Sunda nya suganteh orang luar negri pedah pembukaan awal ngomong gue
Bagi para explorer saya pastikan tidak akan ada yang tau, bahwa ada hal-hal unik dalam pembangunan Waduk Saguling dan Waduk Cirata, yang banyak tersebar adalah cerita legenda Sangkuriang dengan ibu nya Dayang Sumbi, yang cerita menyebar sebagai legenda di Tatar Sunda.
Hal unik ini hanya diketahui oleh orang2 yang pernah bekerja dilingkungan PLN PIKITDRO JABAR, PLTA Saguling dan Cirata dibangun dibawah kepemimpinan seorang yang menjadi PPI (Pemimpin Proyek Induk Pembangkit Hidro Jawa Barat)..
Proyek Induk ini pada awalnya berkantor di (disekitar jalan Dago / Ir H Juanda), pada saat puncak pekerjaan proyek beliau sebagai PPI ini tinggal di dan beliau ini / Jawa Barat. Jadi kalau Sangkuriang legenda tanah Sunda, beliau ini lah sebagai nama beliau Ir. HUSNI SABAR (Almarhum) semoga karya beliau yang bermanfaat mendapat balasan Allah yang setimpal Alfatihah ....... Amiin Yaa Robbal A'lamin.
sangiyang kenit itu apa ya
Airnya hitam karena dampak limbah industri pabrik dari wilayah Bandung
Kantor awalnya di Jalan Dayang Sumbi, rumah tinggalnya Jalan Citarum, dan beliau urang Sunda asli
Hallo kak... kami dari program screet story trans7 mau minta izin untuk mengambil cuplikan video ini, apakah boleh?
Harusnya org jabar khusus bdg, gak usah jauh2 ke gua pindul g. Kidul
Pastas kurang populer baru ke satu tujuan aja sanghiyang poek tiket dah 20rb, mahal pisan ?
Tuk kalangan menengah ke bawah beuraaaat, . . .
Gue teh orang mana ya