terima kasih hadi prayitno,, setiap yg baru & aneh memang agak kewalahan aku menghadapi komen mereka,,cuma ada satu, dua yg beri aku semangat,,,sehingga insyaallah aku akan terus berinovasi lewat nhannel ini
rasanya dede ini seperti tetesan embun dipadang pasir yg kering sejuk sekali rasanya,, memang dlm menghadapi orang banyak kita harus berlapang dada,,tiap kepala itu berbeda isinya...
mungkin karakternya faritas lokal, lebih tahan dari serangan hama, suka dg air tergenang lama, anakan lebih banyak ,, kelemahannya satu yaitu umur panen lebih lama
kebetulan saya anak petani dan dari kecil ikut bertani, teknik seperti ini malah memakan banyak biaya. teknik yang selalu digunakan orang tua saya ketika menanam padi selalu menggunakan bibit hibrida, atau setidaknya bibit dari hasil tuai di daerah lain, tujuannya untuk menjaga kekuatan tumbuh padi, dan menghindari buah padi ketika masa tuai tidak tua merata. pernah dengan uji coba seperti ini malah banyak makan biaya pupuk, pestisida, dan hasil padi pasca panen tidak tua merata sehingga membuat harga padi lebih murah ketika dijual basah. sedangkan bila dijual kering akan mengalami penurunan timbangan karena susut.
memang cara kesawah seperti ini sudah lama dicoba orang tua kita ,,,tapi teori ini kita adakan perbaikan disana sini sehingga hasilnya maksimal,,coba liat video padi salibu abadi 1,2,3 dlm channel ini
@@INOVATORChannel sudah min, hanya hasil dr tanam pertama yang saya yakini maksimal hasilnya... smoga dengan banyak perbaikan bisa memawa inovasi terbaik dalam budidaya padi salibu
Banyak masih pada ngeyel gk percaya y?? gini loh saya kasih paham jadi inti dari tanam padi metode kayak gini harus lebih mengunakan pupuk kandang/kompos karena tingkat pengembalian unsur hara akan kembali lagi dan bagus, saya kasih tau cara kerja perbedaan pupuk kimia itu lebih menyerap unsur hara pada tanah dikasihkan ke tanaman tanpa mengembalikan unsur hara pada tanah, kalau pupuk organik/kompos dia memberi unsur hara pada tanaman dan juga ke tanah, pantes saja masih pada ngeyel kalau hasilnya bakalan jelek. Lanjut pak ini sangat benar dan bagus.👍
Maaf Randu...kita lama sekali vakum karena siatu hal.🙏. Terimakasih banyak pencerahaannya..sangat bermamfaat untuk kita semua. Untuk kesejahteraan kita bersama insyaallah dimudahkn
aku pernah nyoba pakai bibit padi cibagendit, kalau mau hasil maksimal modal pupuk pun juga harus maksimal, sebagai perbandingan misal tanam pertama habis urea 1karung, musim kedua harus 1,5karung urea nya. dan disini kita di untungkan biaya bajak sawah
benar pak ijon ,,,pupuknya memang agak lebih dari biasanya,,,terutama sekali pupuk kandang/kompos,, biayanya belum seberapa jika dibandingkan dg penghematan biaya tanam, bajak, penyiangan, tentu harus ikuti prosedur budidayanya,,,
Saya akan coba,sepertinya akan berhasil.betul jadi petani itu berat,panas,dan capek mulai persiapan bibit,cangkul buat galengan dll akan dicoba yakin berhasil terimakasih atas inovasinya👍👍
Mantap pak. Terus lakukan inovasi. Dan buktikan hasil panen. Ajak kerjasama dengan org akademisi daerah bapak. Supaya ilmiah. Kalau benar ini temuan baru. Kalau ada yg komentar negatif jgn terlalu di dengar. Toh itu lahan bapak. Dan hal yg sangat di khawtirkan ketika hasil ini baik adalah (bangkrutnya perusahaan benih padi, bngkrutnya perusahaan pupuk sintetis, dan untungnya petani yg semakin meningkat.) harapannya umur panen bisa lebih cepat, karena umur tanaman sudah tua :) sehingga peningkatan produktifitas lahan meningkat :)
terima kasih pak abdull, kalau dari instansi belum ada responnya cuma petani sekitar sawah responnya positif,produsen pupuk & benih tdk akan bangkrut pak abdul, cuma dg cara ini pemakaiannya berkurang, lagi pula cara ini hanya bagus utk 2-3x sebab semakin sering diulang akar padi akan semakin naik keatas permukaan tanah, jadi diulang lagi dari awal, dari 2-3x mengulang padi salibu sudah dapat diprediksi keuntungan petani dg asumsi hasilnya sama dg cara kesawah biasa. sekaligus kita bisa perbaiki ekosistim tanah sawah pupuk kandang/kompos.
Memang kalau blm nyoba y gak percay tp ak udah beberapa tahun selalu ak salibukan hasil makin banyak daripada tanam pertama vsrietas paktiwi varietas ciherang jg bs tp anakan kurang banyak
kita hargai semua inovasi. terserah kalian skrg mau mnerapkan/gak. untuk mengetahui hasil/kepuasannya akan terlihat setelah kalian mencobanya. jngn banyak cocot bg yg tdk stuju.
terimaa kasih pak daniel, dalam hidup ini yg penting kita sudah berusaha sebaik mungkin kalau ada yg menerima/menolak itu adalah konsekwensi yg harus diterima dg lapang dada, yg jelas padi dlm video tsb asli percobaan kita dan hasilnya sangat memuaskan
Padi ini sukses, kalo menerapkan pola organik, kalo masih menggunakan pupuk kimia, hasilnya cendrung turun dan saat memulai menanam ulang, dari bibit, padi tidak bisa bagus, karena tanahnya jenuh sama pupuk kimia,
Memang padi salibu ini bagus mengandalkn pupuk kandang/organik sekaligus utk perbaikan tanah yg sudah gersang. Sementara pupuk kimia hanya sbg pemancing...trimssss
@@INOVATORChannel mengatasi hama burung sm tikusnya gmn mas, didaerah sy tanam serempak , kalo kita bikin salibu , jadi beda sendiri..otomatis semua hama ketanaman kita
memang tiap daerah beda ,,tempat kita banyak air tapi lahan sempit ,,,disambas dikit air tapi lahan luas,,,itulah keadilan Allah kita sama2 bersyukur,,,
Mau coba? Jangan coba2 kalau g mau kecewa. 1. Hasil pasti sedikit, karena hanya dari bekas panenan. Anakan juga tumbuh tidak sempurna. Berbeda dengan bibit muda yang bisa beranak banyak. 2. Siklus hama tidak putus, terutama pengerek batang (biasanya sembunyi di pangkal singgang) menyebabkan malai tidak berisi/ ampang, jamur blast, patah leher, kresek. 3. Pengeluaran biaya obat jadi lebih tinggi karena siklus hama tidak putus. 4. Untuk penyiangan, secara logika rumput tidak akan tumbuh ketika tanaman padi terendam air. Coba airnya disurutkan, rumput akan langsung cepat tumbuhnya dan pasti akan menyiangi juga! 5. Pemadatan lahan pertanian. karena tidak ada pembalikan tanah, Secara otomatis residu pupuk akan mengendap didasar tanah dan akan menimbulkan tanah menjadi keras. Selain mematikan gulma, pembalikan tanah itu sendiri ditujukan untuk memakai kembali residu pupuk yang mengendap supaya diserap tanaman baru.
terima kasih banyak pak jhon blik,, nampak nya beliau ini benar petani prof,, 1,utk bibit kita anjurkan varutas lokal ,kelebihannya jika dijadikan salibu punya arai yg panjag ,buah lebat seperti semula, punya anakan yg banyak & rumpun yg besar,, kalau pakai varitas hibrida memang hasilnya seperti komen 1, 2,penyakit/hama biasanya musiman tidak terus menerus,,utk pencegahan awal adalah kebersuhan lingkungan sawah,,pelepasan itik selama 15 hari adalah antisipasi alamiah tuk mengendalikan ulat penggerek batang. 3,saat ini dan kedepannya petani harus memperbaiki kesuburan tanah dan meningkatkan ketahanan tanaman yaitu dg memperbanyak pupuk alami/kompos, varitas lokal lebih tahan dari serangan hama. 4. supaya rumput dan padi yg berserakan tidak tumbuh, kita antisipasi dg memasukkan itik terlebih dahulu, usahakan permukaan sawah sedatar mungkin, sehigga tanah dlm keadaan terendam terus sampai padi besar, rumput tidak akan tumbuh kalau pengairannya bisa diatur, 5,utk pemadatan tanah kita antisipasi dg pupuk kandang / organo/kompos sehingga tanah jadi gembur,, pemakaian pupuk kimia memang belum bisa dihentikan tapi dg pemakaian pupuk kandang dg jumlah lebih adalah sebagai penyeimbangnya,,,,utk teori lengkapnya/syarat berhasil padi salibu abadi ini lihat video padi salibu abadi 1,2,3 masih dlm channel ini
Masih menggunakan sistem ini sampai sekarang nggak om...dan hasilnya gimana setelah beberapa kali panen.. masih tetap memuaskan atau ada tantangan lainnya..
Hasil kedua biasanya hampir sama dg câra biasa. Ketiga/keempat hasinya menurun tapi masih menguntungkn. Karena akar padi semakim tinggi dari pẻmukaan tanah..jadi yg ke 5 harus mulai dari aeal lagi
Udah pernah di uji coba oleh pertanian di tempat sya tpi hsil ny sngt mengecwakan dan di serbu ham burung .saran sya mending pke cara biasa dan benih di gnti make pritas hibrida
Saya pikir media adalah pondasi yang harus dibangun sejak awal menyesuaikan dengan tanaman yg akan di tanam. Mulai pH tanah unsur hara dan kegemburan tanah. Tp kalo ini berhasil sebuah inovasi luar biasa. Bisa terpangkas biaya operasional cukup banyak. Tapi mungkin?
Iya. Padahal pupuk kimia merusak ekosistem tanah. Lbih baik pakai kompos atau sisa tanam sebelumnya Walaupun tidak pakai pupuk kimia sejatinya tanaman juga bisa tumbuh. Maaf kalu salah
@@INOVATORChannel sy jg lagi nanam kacang ijo. Full organik, alhamdululah bisa berbuah dan sudah menghitam. Walau nanamya dipot tp luar biasa, kalah pupuk kimia dan sehat aman tnpa racun
sistem ini biasa nya dipake sama petani yang hasil panen nya disimpan di lumbung berbentuk gabah . buat makan sehari2 jdi kalo beras habis tingal giling doang . ditempatku nama nya sistem padi seren .
Ditempat saya walang sangitnya kurang karena daerah perbukitan banyak angin.. Tanam harus serentak. Semprot pestisida.. Cara alami dg tumbuk keong taruh disabut kelapa taroh setinggi pucuk padi dg tongkat.pasang jarak 15 m
Untuk lokasi tah pertanian model😮 pegunungan yang ada sumber. Air bisa masuk akal. Dan saya suddah mengalami cuma produksi dibawah. Apa yang di ceritakan. Sekarang jangankan untuk meng airi jerami bekas panen, untuk penanaman ke 2 kali aja air tidak ada. Jadi itu cuma teori dalam kertas. Langkah yang gampang aja pemerintah indonesia dengang 2 bulan panen aja . Pemerintah gak percaya. Apalagi petani yang gak punya modal . Jadi kesimpulan . Gak ada air alias gagal.
Komennya beragaaam bangeeet,tp ada poin poin yg harus di perhatikan,,,tanah harus mudah berlumpur,pengairan bisa di andalkan,,,pemangkasan pd umur 20 hr,,penaburan pupuk kandang/ kompos lebih banyak dr tarjet biasanya,pupuk kimia juga dua Kali lebih banyak dr biasanya,,,insyaAlloh akan berhasil,,biasane aku ngingu singgang g ada pemangkasan trus beri pupuk jg skedarnya,,,inovatore sabar aja pd comen yg memmbangun,,,maju terus tetap berinovasi kreatif semangat maju terus,,
Semua padi bisa begini tapi hanya 2 atau 3 kali saja. Dengan cara 2 Minggu sebelum panen padi harus digenangi air. Setelah panen keringkan air nya lalu beri pupuk. Setelah 1 Minggu berikan lagi air. Tinggal tunggu saja. Tapi hasilnya tidak maximal .
teori pak rendi betul,,,cuma ada kita sedikit beda,,,kita pemangkasan pada umur 20hari setelah panen gunanya utk tidak ada siangan,,,kalau menurut kita tidak semua jenis padi bagus utk salibu,, supaya hasilnya maksimal /sama bahkan lebih kita pakai bibit lokal bukan hibrida..rumpunnya besar & arainya panjang2
Mau irigasi sekalipun hasilnya tidak akan maksimal..bulir padi kecil..kadang banyak menghitam..sekarang gak cocok..karena panen sekarang pakai kombet(combine harvester) pasti bonggol padi terinjak... Tanah juga klau tak di olah gak kan maksimal panenya karena PH tanah gak imbang karena gak kena sinar
yg dalam video itu asli pak rudi,,kita yg coba langsung, hasilnya sama dg cara biasa,kesuburan tanah semakin membaik karena kita pakai pupuk kandang/kompos dg jumlah yg lebih, cara panenya juga biasa karena rumpu & tingginya sama dg cara biasa.
Dalam rangka memutus rantai makanan/siklus (dalam perkembangan hama/penyakit) kita mengenal pergiliran varietas bahkan pergiliran tanaman. Varieta padi yg sama jika ditanam terus menerus lama" akan rentan terhadap berbagai hama dan penyakit, maka perlu adanya pergiliran varietas seperti var Ciliwung MT1 pada MT2 ganti Mekongga atau yg lain, berembuk dlm kelompoktani agar seragam satu ataran, hama dan penyakit yg mudah menyesuaikan diri dgn varietas yg selalu sama tiap musim misal hama wereng, penyakit kerdil rumput, blas, kresek, dll, guna memutus rantai makanan hama tikus diantaranya perlu pergiliran tanaman, misal dari padi ganti palawija/sayuran. Dengan padi seperti postingan di atas jelas merupakan alternatif dgn berbagai ketentuan. Jika dipaksakan jelas akan membuat tanaman dgn varietas yg semakin lama rentan terhadap hama dan penyakit.
dalam teori pertanian itu memang sangat betul pak fatur rohman,,cuma menerapkan dilapangan sangat sulit pada satu hamparan sawah dg pemilik yg berbeda & watak serta pemikiran bermacam2,,,cuma yg lebih mungkin adalah pengendalian hama terpadu ,yg lebih diutamakan pengendalian hama alami ditunjang dg pola tanam yg serentak, dilengkapi pengendalian secara kimiawi, padi salibu ini satu kali tanam & 2kali salibu sehingga keuntungan petani meningkat
Pengalaman kitarimpun padi salibu bagus berkembangpd tanah berlumpur/ lunak...& air tergenang terus menghambat siangan tumbuh..klau tadah hujan kita blm coba.
Itu kalo di jawa namanya singgan walaupun di pupuk sama tapi hasilnya tidak seperti yg kita tanam pertama mas . . . Banyak yg kosong tidak berisi padi pun tidak bisa tinggi
padi beda pak sama kangkung....kangkung juga harus dirawat pak...dulu ada di desa saya yg pake cara itu...hasilnya padinya itu gabuk alias kurang berisi...mungkin karna kurang gizi kali ya...alias kurang nutrisi...jadi di hentikan proses itu...karna itu uji coba jadi ga ada yg dirugikan....
karna sistem limbu megutamakan embun pagi ..kalo di dataran tinggi kan dingin maka embun akan mudah didapat...kalo di saya mungkin kan daerah panas...deket laut lah...
Trmksh info inovasi budidaya tanam padi, selamat berinovasi terus utk kemajuan tehnologi pertanian semoga petani sejahtera.
Ya terimakasih juga.. Sama2 kita berbuat utk kebaikan 🙏
MANTAB, Kemarin saya sudah coba tapi di SALIBU ABADI 4 ini ada step yang terlewat
Kegagalan sekali mencoba akan menumbuhkan keinginan mencoba lagi
mudah2an berhasil mas makruf,,,,,
Penerangan yang amat jelas, terima kasih berkongsi inovasi pak.
insyaallah bermamfaat,,,,
Sukabumi menyimak salam kenal om
Mksh...smg maa channel lebih succes
Kren dari gorontalo 💪💪💪💪🙏🙏🙏🙏
Cerdasss. Semoga petani makin makmur
terima kasih hadi prayitno,, setiap yg baru & aneh memang agak kewalahan aku menghadapi komen mereka,,cuma ada satu, dua yg beri aku semangat,,,sehingga insyaallah aku akan terus berinovasi lewat nhannel ini
Terimakasih ilmunya Bosku...
Sama2 sobat dumayq
@@INOVATORChannel semoga bermanfaat bosku
Terima kasih pak atas contoh 2 yang di berikan semoga sukses,
Sama2 nicolas..semoga bermamfaat...trims tlah mampir dichannel kita 👍
@@INOVATORChannel buang
Inovatif emang bg ini,,, dan salut sama sikap terhadap orng yg commentnya kurang bagus,, saluttt,, lanjutkan bg ,,,
rasanya dede ini seperti tetesan embun dipadang pasir yg kering sejuk sekali rasanya,, memang dlm menghadapi orang banyak kita harus berlapang dada,,tiap kepala itu berbeda isinya...
Heran juga ya, sudah dibilang uji cobanya berhasil, tp yg coment msh aja bilang nggak mungkin. Yaaah namanya manusia. Lanjutkan pak
Inofasi yg baik.. Memang harus padi lokal.. Masalah hasl tergantung rizki dan usaha merawt nya..lok padi hibrida gak bakal berhasl. Semangat ya mas.
mungkin karakternya faritas lokal, lebih tahan dari serangan hama, suka dg air tergenang lama, anakan lebih banyak ,, kelemahannya satu yaitu umur panen lebih lama
kebetulan saya anak petani dan dari kecil ikut bertani, teknik seperti ini malah memakan banyak biaya. teknik yang selalu digunakan orang tua saya ketika menanam padi selalu menggunakan bibit hibrida, atau setidaknya bibit dari hasil tuai di daerah lain, tujuannya untuk menjaga kekuatan tumbuh padi, dan menghindari buah padi ketika masa tuai tidak tua merata. pernah dengan uji coba seperti ini malah banyak makan biaya pupuk, pestisida, dan hasil padi pasca panen tidak tua merata sehingga membuat harga padi lebih murah ketika dijual basah. sedangkan bila dijual kering akan mengalami penurunan timbangan karena susut.
memang cara kesawah seperti ini sudah lama dicoba orang tua kita ,,,tapi teori ini kita adakan perbaikan disana sini sehingga hasilnya maksimal,,coba liat video padi salibu abadi 1,2,3 dlm channel ini
@@INOVATORChannel sudah min, hanya hasil dr tanam pertama yang saya yakini maksimal hasilnya... smoga dengan banyak perbaikan bisa memawa inovasi terbaik dalam budidaya padi salibu
Anda lbh msk akal bro😅
Banyak masih pada ngeyel gk percaya y?? gini loh saya kasih paham jadi inti dari tanam padi metode kayak gini harus lebih mengunakan pupuk kandang/kompos karena tingkat pengembalian unsur hara akan kembali lagi dan bagus, saya kasih tau cara kerja perbedaan pupuk kimia itu lebih menyerap unsur hara pada tanah dikasihkan ke tanaman tanpa mengembalikan unsur hara pada tanah, kalau pupuk organik/kompos dia memberi unsur hara pada tanaman dan juga ke tanah, pantes saja masih pada ngeyel kalau hasilnya bakalan jelek.
Lanjut pak ini sangat benar dan bagus.👍
Maaf Randu...kita lama sekali vakum karena siatu hal.🙏.
Terimakasih banyak pencerahaannya..sangat bermamfaat untuk kita semua.
Untuk kesejahteraan kita bersama insyaallah dimudahkn
Mantap says akan coba
Smg berhasil..
aku pernah nyoba pakai bibit padi cibagendit, kalau mau hasil maksimal modal pupuk pun juga harus maksimal, sebagai perbandingan misal tanam pertama habis urea 1karung, musim kedua harus 1,5karung urea nya. dan disini kita di untungkan biaya bajak sawah
benar pak ijon ,,,pupuknya memang agak lebih dari biasanya,,,terutama sekali pupuk kandang/kompos,, biayanya belum seberapa jika dibandingkan dg penghematan biaya tanam, bajak, penyiangan, tentu harus ikuti prosedur budidayanya,,,
@@INOVATORChannel sebagai tambahan, sesudah perendaman sebaiknya taburkan garam, misal 1Ha=5kg garam utk mengurangi populasi keong.
Semoga panenannya meningkat amiiin 🙌🙏
Aamin...ya robb
Saya akan coba,sepertinya akan berhasil.betul jadi petani itu berat,panas,dan capek mulai persiapan bibit,cangkul buat galengan dll akan dicoba yakin berhasil terimakasih atas inovasinya👍👍
Ok smg berhasil
Sangat bagus. Saran saya, jerami jangan dibakar tapi dikomposkan ssja dan dikembalikan ke sawah setelah jadi kompos sempurna. Tks
Terimakasih sarannya...👍.
Memang jerami tdk kita bakar tapi dikomposkan dg cara2 tertentu dlm video ini.
Mantaap..moga ptani makmur...🙋🙏👍👍
Terima kasih...moga veergo channel jg sucses slalu..💪👍
Terima kasih ilmunya pak
Sama2 fitriani...terimakasih juga telah mampir dichannel kita yg sederhana ini
Mantap pak. Terus lakukan inovasi. Dan buktikan hasil panen. Ajak kerjasama dengan org akademisi daerah bapak. Supaya ilmiah. Kalau benar ini temuan baru. Kalau ada yg komentar negatif jgn terlalu di dengar. Toh itu lahan bapak. Dan hal yg sangat di khawtirkan ketika hasil ini baik adalah (bangkrutnya perusahaan benih padi, bngkrutnya perusahaan pupuk sintetis, dan untungnya petani yg semakin meningkat.) harapannya umur panen bisa lebih cepat, karena umur tanaman sudah tua :) sehingga peningkatan produktifitas lahan meningkat :)
terima kasih pak abdull, kalau dari instansi belum ada responnya cuma petani sekitar sawah responnya positif,produsen pupuk & benih tdk akan bangkrut pak abdul, cuma dg cara ini pemakaiannya berkurang, lagi pula cara ini hanya bagus utk 2-3x sebab semakin sering diulang akar padi akan semakin naik keatas permukaan tanah, jadi diulang lagi dari awal, dari 2-3x mengulang padi salibu sudah dapat diprediksi keuntungan petani dg asumsi hasilnya sama dg cara kesawah biasa. sekaligus kita bisa perbaiki ekosistim tanah sawah pupuk kandang/kompos.
@@INOVATORChannel Mantap pak joss gados. Doakan saya bisa mengembangkan nya di daerah saya
Inovator chanel 👍
inovasi yang luar biasa
Terimakasih respon news....sama2 jg succes
Memang kalau blm nyoba y gak percay tp ak udah beberapa tahun selalu ak salibukan hasil makin banyak daripada tanam pertama vsrietas paktiwi varietas ciherang jg bs tp anakan kurang banyak
Bagi yg sdh nyoba jadi kecanduan jd petani bisa untung besar
Mntbb bos slm petani Lampung tengah
Mksh...yg dilampung juga sukses
Mantaff..hadir bosku
Ok makasih jg
Cocok ini buat pakan trnak,,
segala jenis usaha , Allah akan memberi hasil menurut niat kita,,,
Sistem tanam ini cocok klo tanamnya dipot dipolibag
Ya bisa ,ngontrolnya lebih mudah
Mantap aja lah.. jika metode ini di daerah saya yang ada di ketawain..
trimsss eko
kita hargai semua inovasi. terserah kalian skrg mau mnerapkan/gak. untuk mengetahui hasil/kepuasannya akan terlihat setelah kalian mencobanya. jngn banyak cocot bg yg tdk stuju.
terimaa kasih pak daniel, dalam hidup ini yg penting kita sudah berusaha sebaik mungkin kalau ada yg menerima/menolak itu adalah konsekwensi yg harus diterima dg lapang dada, yg jelas padi dlm video tsb asli percobaan kita dan hasilnya sangat memuaskan
Yuup, ditempatku sudah ada yg coba dan hasilnya bagus
Betul itu...
Wah padinya bagus 👌👍👍👍💪💪💪
Teima kasih tlah mampir...
Moga tambah sukses,,,,
trims dede suherman,,,
bagus bangeeeeet.......... mirip banget dengan konten aku, mampir dan dukung dooong
Smg kunci sulses cepat berhasil setti namanya 👍
Padi ini sukses, kalo menerapkan pola organik, kalo masih menggunakan pupuk kimia, hasilnya cendrung turun dan saat memulai menanam ulang, dari bibit, padi tidak bisa bagus, karena tanahnya jenuh sama pupuk kimia,
Memang padi salibu ini bagus mengandalkn pupuk kandang/organik sekaligus utk perbaikan tanah yg sudah gersang. Sementara pupuk kimia hanya sbg pemancing...trimssss
Varietas padinya apa jenisnya om
@@defanisilalahi8573 kalau tempat kita namanya,,anak Daro, tapi tiap daerah mungkin ada yg sama ,namanya beda
muantap bro
Terimakasih mas. 🙏
Maaf bukanya aku sok tau. Kalo seperti itu hasil akan turun drastis, kecuali emang tujuan untuk miara ternak, jadi tak susah untuk nyari rumput
pintar sekali deny mario ini,,,padinya dibawa kerumah dan jeraminya memang untuk sapi,,,jangan dibalik yaaaa,
@@INOVATORChannel .sante saja bung klo yg nyinyir orang yg nda mau ada perubahan
@@INOVATORChannel mengatasi hama burung sm tikusnya gmn mas, didaerah sy tanam serempak , kalo kita bikin salibu , jadi beda sendiri..otomatis semua hama ketanaman kita
@@MrSempaq
Betuuul
Mas pernah bertani ngak ya😂 ini tanpa biaya dan perawatan juga😂
Usaha yg bagus
Tterima kasih apresiasinya....
Terimakasih ilmunya, untuk bisa panen selanjutnya padi umur berapa pak?
Biasanya panen berikutnya lebih cepat 20 hr - 1 bln
Keren solang nggo ngarit nggonku.
makasih mas,,,
Ditengah harga beras masih terasakan adalah memobilisasi & sosialisasi secara massal menjadi solusi dgn sgl keuntungan yg diperoleh kelak.
Berapa kali panen baru dimulai lagi penaburan beni dan pengolahan dan penanaman bibit baru.Terima kasih.Saya tertarik mencoba disawah daya.
Kita sdh coba sampai 3 x panen.. Setelah itu bibit baru
mantap Sayang daerah kami Di kalimantan Barat Sambas Masalah Air Meng harap dari langit kami hanya dapat 2x setahun .
memang tiap daerah beda ,,tempat kita banyak air tapi lahan sempit ,,,disambas dikit air tapi lahan luas,,,itulah keadilan Allah kita sama2 bersyukur,,,
bettul sekali....kita sebaiknya melakukan inovasi baru pak....
Benar sekali..tapi petani kita sulit menerima sesuatu yg beda...
Bisakah padi Salibu d tanam d ember atau bak.
Bisa. Dipolubek jh bisa
Mau coba? Jangan coba2 kalau g mau kecewa.
1. Hasil pasti sedikit, karena hanya dari bekas panenan. Anakan juga tumbuh tidak sempurna. Berbeda dengan bibit muda yang bisa beranak banyak.
2. Siklus hama tidak putus, terutama pengerek batang (biasanya sembunyi di pangkal singgang) menyebabkan malai tidak berisi/ ampang, jamur blast, patah leher, kresek.
3. Pengeluaran biaya obat jadi lebih tinggi karena siklus hama tidak putus.
4. Untuk penyiangan, secara logika rumput tidak akan tumbuh ketika tanaman padi terendam air. Coba airnya disurutkan, rumput akan langsung cepat tumbuhnya dan pasti akan menyiangi juga!
5. Pemadatan lahan pertanian. karena tidak ada pembalikan tanah, Secara otomatis residu pupuk akan mengendap didasar tanah dan akan menimbulkan tanah menjadi keras. Selain mematikan gulma, pembalikan tanah itu sendiri ditujukan untuk memakai kembali residu pupuk yang mengendap supaya diserap tanaman baru.
terima kasih banyak pak jhon blik,, nampak nya beliau ini benar petani prof,,
1,utk bibit kita anjurkan varutas lokal ,kelebihannya jika dijadikan salibu punya arai yg panjag ,buah lebat seperti semula, punya anakan yg banyak & rumpun yg besar,, kalau pakai varitas hibrida memang hasilnya seperti komen 1,
2,penyakit/hama biasanya musiman tidak terus menerus,,utk pencegahan awal adalah kebersuhan lingkungan sawah,,pelepasan itik selama 15 hari adalah antisipasi alamiah tuk mengendalikan ulat penggerek batang.
3,saat ini dan kedepannya petani harus memperbaiki kesuburan tanah dan meningkatkan ketahanan tanaman yaitu dg memperbanyak pupuk alami/kompos, varitas lokal lebih tahan dari serangan hama.
4. supaya rumput dan padi yg berserakan tidak tumbuh, kita antisipasi dg memasukkan itik terlebih dahulu, usahakan permukaan sawah sedatar mungkin, sehigga tanah dlm keadaan terendam terus sampai padi besar, rumput tidak akan tumbuh kalau pengairannya bisa diatur,
5,utk pemadatan tanah kita antisipasi dg pupuk kandang / organo/kompos sehingga tanah jadi gembur,, pemakaian pupuk kimia memang belum bisa dihentikan tapi dg pemakaian pupuk kandang dg jumlah lebih adalah sebagai penyeimbangnya,,,,utk teori lengkapnya/syarat berhasil padi salibu abadi ini lihat video padi salibu abadi 1,2,3 masih dlm channel ini
Saya setuju dengan john blink
admine ngapusi,nyari receh modal bikin vidio ,halu
disini yg d rugikan adalah penyedia bibit hibrida 😁😁
Gimana hasil panen sistim salibu apa lebih banyak drpd sistim tanam benih
Yg sdh kita coba klau sesuai cara kita paparkn...hasil salibu pertama sama dg cara biasa bahkn bisa lebih...salibu kedua kurang dikit dst
itu padi biasa yg bonggolnya dibiarin, atau padi jenis khusus..?
itu padi berasal dari bonggol padi panen kemarin yg kita rawat
Ditempatq jg lumayan bagus hasilnya,bibitnya paktiwi
Salam tani bang terima kasih ilmunya ,gamna kalau airnya tdk temtu bisa ga bang
Klau airnya tdk menentu padi salibunya tetap bisa cuma siangannya mudah tumbuh...jd fungsi air disini utk mencegah siangan...
Itu Cara Mudah Dan menguntungkan...
Terimakasih banyak hadirnya...smg bisa meningkatkn kesejahteraan petani
Masih menggunakan sistem ini sampai sekarang nggak om...dan hasilnya gimana setelah beberapa kali panen.. masih tetap memuaskan atau ada tantangan lainnya..
Hasil kedua biasanya hampir sama dg câra biasa. Ketiga/keempat hasinya menurun tapi masih menguntungkn. Karena akar padi semakim tinggi dari pẻmukaan tanah..jadi yg ke 5 harus mulai dari aeal lagi
Udah pernah di uji coba oleh pertanian di tempat sya tpi hsil ny sngt mengecwakan dan di serbu ham burung .saran sya mending pke cara biasa dan benih di gnti make pritas hibrida
kelemahan/kekurangan cara padi salibu yg sudah dicoba itu yg saya coba perbaiki,,,,memang utk mencapai yg terbaik itu sulit..
Pengin nyoba bos .
Boleh ..tutorialnya ngak sulit2 amat
Mantap pak...bagaimana hasilnya apakah sama dengan tanam yg pertama?? Klo faretas yg lain apa bisa memakai sistem separti ini pak?
Ini mantap inspirasi ketahanan pangan.
Panen kedua bisa sama bahkan lebih..panen ketiga kurang dikit
Ini baru untung besar.
Mantappp!!!!
Trims lubuk tani...smoga bermamfaat.
Mantap 🙏
Terima kasih
Saya pikir media adalah pondasi yang harus dibangun sejak awal menyesuaikan dengan tanaman yg akan di tanam. Mulai pH tanah unsur hara dan kegemburan tanah. Tp kalo ini berhasil sebuah inovasi luar biasa. Bisa terpangkas biaya operasional cukup banyak. Tapi mungkin?
Maaf kita lama sx vakum.
Sangat benar pendapat saudara kita...pondasi tanah harus dibuat bagus terlebih dahulu..
Insyaallah sangat mungkin..
Kalau di Wonosari klaten namanya di singang... Hasilnya juga memuaskan...padi padi biasa juga bisa...
disinggang dijawa/ salibu dipadang sangat menguntungkan jika dicoba menurut cara yg benar,,, betul ndak pak ismail ?
@@INOVATORChannel
Betul sekali mas....tapi kalau pupuk nya banyak..atau di kasih pupuk kotoran sapi... Hasilnya juga lebih memuaskan....
Sayangnya masih pkai pupuk kimia, kompos di perbanyak tiap habis panen kan makin subur
Iya. Padahal pupuk kimia merusak ekosistem tanah. Lbih baik pakai kompos atau sisa tanam sebelumnya
Walaupun tidak pakai pupuk kimia sejatinya tanaman juga bisa tumbuh.
Maaf kalu salah
Ia ..tujuannya memang jadi padi organik..tapi bertahap klau langsung berubah total kurang baik utk tanaman karena tanahnya blm sehat btl
@@INOVATORChannel sy jg lagi nanam kacang ijo. Full organik, alhamdululah bisa berbuah dan sudah menghitam. Walau nanamya dipot tp luar biasa, kalah pupuk kimia dan sehat aman tnpa racun
Cara budidaya yang sangat menguntungkan, patut dicoba. Cara ini dapat memangkas biaya yg lumayan banyak.
Benar...mari berinovasi
Ditempat kami panen menggunakan mesin, sy liat batangnya hancur untuk jalannya, ya batang sisa gak bs digunakan lg, padahal bagus untuk dicoba
Kalau pangkal batangnya terinjak kurang bagus tumbuhnya apakagi roda mesin.trims tlah mampir.
sistem ini biasa nya dipake sama petani yang hasil panen nya disimpan di lumbung berbentuk gabah . buat makan sehari2 jdi kalo beras habis tingal giling doang . ditempatku nama nya sistem padi seren .
Memang cara ini dh lama dicoba orang tua2 kta .. diadakn perbaikan/penyempurnaan.
nang ngonku gawe pakan sapi ngunu iku..
Kalau diikuti semua syaratnya ínyaallah berhasil
Cukup jelas
Terima kasih.
Benih padi ciherang kalau di buat salibu apa bisa bagus pak? Bagus mana ciherang dengan padi legowo
Ciherang sama legowo kita blm pernah coba pak zainal...tapi kalau sifat anakannya banyak mungkin bisa..
Kalo di daerah saya namanya singgang itu
kalau daerah solok singgang itu kue bakar,,,
HEM... KALAU SISTEM SALIBU,BISA DITERAPKAN DALAM POLYBAG NGGAK PAK'??...
Pakai ember kasug air mu gkin bisa. Pakai bubit lokal
@@INOVATORChannel owh... iyya.
@@INOVATORChannel kalau tanam padi dengan sistem salibu di lahan kering atau kebun,bukan di sawah! bisa tidak??..
@@cakka6617 sangat bisa doooong,
Cara mengatasi Walang sangit ny gmna bung,? Klo di tempat kami biasa ny walang sangit ny gk ke tlogolongan bnyak ny,
Ditempat saya walang sangitnya kurang karena daerah perbukitan banyak angin.. Tanam harus serentak. Semprot pestisida.. Cara alami dg tumbuk keong taruh disabut kelapa taroh setinggi pucuk padi dg tongkat.pasang jarak 15 m
Salam tani PK
Ok..salam sahabat tani
Daerah mana ni mas
Kita dari sumbar...ranah minang...
Untuk lokasi tah pertanian model😮 pegunungan yang ada sumber. Air bisa masuk akal. Dan saya suddah mengalami cuma produksi dibawah. Apa yang di ceritakan. Sekarang jangankan untuk meng airi jerami bekas panen, untuk penanaman ke 2 kali aja air tidak ada. Jadi itu cuma teori dalam kertas. Langkah yang gampang aja pemerintah indonesia dengang 2 bulan panen aja . Pemerintah gak percaya. Apalagi petani yang gak punya modal . Jadi kesimpulan . Gak ada air alias gagal.
Terimakasih komennya..
Kuncinya teori ini air..
Lebih masuk akal kalau jerami bekas pangkas atau semua jerami di biarkan disawah sbg mulsa dan nantinya jadi kompos.
Benar...pebih baiknya lagi ditimpa dg pupuk kandang, setelah tanah terjadi perbaikan maka kita nanti sedikit memakai pupuk kimia.
Apakah jenis bibit padi nya semua sama....atau jenis padinya beda
But Padi varitas lokal tidak hibrida..lihat video 1 sampai 4
varitas ciherang atau ciliwung bisa gk d buat salibo
Kita blm cpba kedua farietas itu
Hati2 klo mo coba, pelajari dalam2
Ya mas....tahap2 nya harus tepat spy berhasil
Videonya ga sampai panen atau menguning padinya ,,karna ujicoba padi saya seperti itu hasilnya ga berisi
coba ulang lagi percobaanya ikhsan,,,mungkin ada yg terlewat,,,coba liat video padi salibu abadi 1,2,3
Biasanya sih gitu, butiran dikit
Kadang lebat daunnya doang
Jelas gak padinya gak akan lebat
nm nya jg salibu .. hh
@@Mutakin-id6ol
Bisa mas pupuk mu harus kendel....
Apakah semia jenis padi nisa dibudi dayakan dengan teknik ini ?
Menurut pengalaman kita..hanya padi yg pinya kecendrungan perkembangan anskan yg banyak bisa utk dicoba yaitu padi varitas lokal.
Hasil panennya gmn pak?
Bagus kah....
Salam hijau dari chenel suhanda anda
salam sukses juga dari inovator,,,channel suhanda bagus,,, berisi macam inovasi & religi,
@@INOVATORChannel trimakasih.🙏
Komennya beragaaam bangeeet,tp ada poin poin yg harus di perhatikan,,,tanah harus mudah berlumpur,pengairan bisa di andalkan,,,pemangkasan pd umur 20 hr,,penaburan pupuk kandang/ kompos lebih banyak dr tarjet biasanya,pupuk kimia juga dua Kali lebih banyak dr biasanya,,,insyaAlloh akan berhasil,,biasane aku ngingu singgang g ada pemangkasan trus beri pupuk jg skedarnya,,,inovatore sabar aja pd comen yg memmbangun,,,maju terus tetap berinovasi kreatif semangat maju terus,,
tempat saya daerah rumput.gimana caranya hilangin rumput gan
hilangin rumput sangat mudah ,,semprot pakai herbisida /racun rumput
Jenis padi apa yg cocok untuk sistem salibu ini pak ?
Padi yg punya anakan banyak, biasanya varitas lokal, umurnya biasanya lebih lama/ selain hibrida
Iku sing jenenge singgang.
iya salibu sama dg singgang,,trims
pemangkasan 2 x berarti bos,
Pemangkasan 1 x. Cuma dimundurkn 15 hri setelah panen supaya padi2 yg berserakan habis dimakan itik/tdk bisa berkecambah
mampir ke channel aku juga dooong
Kalo padi inpari bisa nggak om
Klau padi inpari diaerah saya blm ada....mudahnya pilih faritas punya anakan yg banyak. 30 - 50 batang
weih gitu y, siiip.
terima kasih said,,smoga kita sama2 succes
Saya dari Boyolali ingin belajar salibu. Alamat ini dimana ya
Kita di solok sumbar...saat ini kita tdk kesawah lg...tapi pengalaman yg kita bagi di youtube lumayan mudah dipelajari
Padinya tumbuh kembali setelah panen?
Ya benar. tunas yg tumbuh itu kita rawat.
Semua padi bisa begini tapi hanya 2 atau 3 kali saja. Dengan cara 2 Minggu sebelum panen padi harus digenangi air. Setelah panen keringkan air nya lalu beri pupuk. Setelah 1 Minggu berikan lagi air. Tinggal tunggu saja. Tapi hasilnya tidak maximal .
teori pak rendi betul,,,cuma ada kita sedikit beda,,,kita pemangkasan pada umur 20hari setelah panen gunanya utk tidak ada siangan,,,kalau menurut kita tidak semua jenis padi bagus utk salibu,, supaya hasilnya maksimal /sama bahkan lebih kita pakai bibit lokal bukan hibrida..rumpunnya besar & arainya panjang2
Di luar negri juga 2 kali..
benar pelangi hitam,,saya dengar di thailand juga pakai cara salibu ini,,, makanya berasnya murah & melimpah,
@@INOVATORChannel iya gan saya dulu di taiwan sering liat yang begini tp sampai pendek gt batang nya pas motongnya
Bisa didapatkan berapa persen hasilnya dari proses tanam awal ya pak,
Yg kedua bisa sama / kurang dikit , yg ketiga 75%
Bagaimana untuk mengatasi gangguan burung pipit
Gangguan burung biasanya org buat bunyi2an heboh dg bentangan tali sepanjang sawah ,digerakkn tenaga angin
Klo model kayak gini di daerah gwe udah ada sejak 19 tahun lalu cuy semua jenis padi bisa.
cara yg 19 th yg lalu itu kita perbaiki hari ini. tdk semua jenis padi bisa,,coba tonton video padi salibu abadi 1,2,3
Jadi, rata2 orang coment itu hampir sama aja dimana2, gak pake analisa, malah cenderung gak pake hati, langsung jebret
Kalo bekas potongan jerami nya ke injak apa masih bisa tumbuh lagi tunas-tunas nya ?
Kalau terinjak biasanya tunasnya tdk tumbuh. Solusinya lakukan penyulaman/ penambalan dg bibit padi seumur/sejenis dari sawah sebelah
Hasil panenya gk di liatin boss...
Menurun brp %. Atau mseh sama. Hasilnya.
Video berikutnya kita lengkapi
Pak pemupukan pertama dan kedua umur berapa
Caranya lengkap..coba cek padi salibu abadi 1. 2. 3 dan 4
Mau irigasi sekalipun hasilnya tidak akan maksimal..bulir padi kecil..kadang banyak menghitam..sekarang gak cocok..karena panen sekarang pakai kombet(combine harvester) pasti bonggol padi terinjak...
Tanah juga klau tak di olah gak kan maksimal panenya karena PH tanah gak imbang karena gak kena sinar
yg dalam video itu asli pak rudi,,kita yg coba langsung, hasilnya sama dg cara biasa,kesuburan tanah semakin membaik karena kita pakai pupuk kandang/kompos dg jumlah yg lebih, cara panenya juga biasa karena rumpu & tingginya sama dg cara biasa.
Dalam rangka memutus rantai makanan/siklus (dalam perkembangan hama/penyakit) kita mengenal pergiliran varietas bahkan pergiliran tanaman. Varieta padi yg sama jika ditanam terus menerus lama" akan rentan terhadap berbagai hama dan penyakit, maka perlu adanya pergiliran varietas seperti var Ciliwung MT1 pada MT2 ganti Mekongga atau yg lain, berembuk dlm kelompoktani agar seragam satu ataran, hama dan penyakit yg mudah menyesuaikan diri dgn varietas yg selalu sama tiap musim misal hama wereng, penyakit kerdil rumput, blas, kresek, dll, guna memutus rantai makanan hama tikus diantaranya perlu pergiliran tanaman, misal dari padi ganti palawija/sayuran.
Dengan padi seperti postingan di atas jelas merupakan alternatif dgn berbagai ketentuan. Jika dipaksakan jelas akan membuat tanaman dgn varietas yg semakin lama rentan terhadap hama dan penyakit.
dalam teori pertanian itu memang sangat betul pak fatur rohman,,cuma menerapkan dilapangan sangat sulit pada satu hamparan sawah dg pemilik yg berbeda & watak serta pemikiran bermacam2,,,cuma yg lebih mungkin adalah pengendalian hama terpadu ,yg lebih diutamakan pengendalian hama alami ditunjang dg pola tanam yg serentak, dilengkapi pengendalian secara kimiawi, padi salibu ini satu kali tanam & 2kali salibu sehingga keuntungan petani meningkat
Neneku petni...bapaku petani...aku petani...
Padiny pendek butiranny padiny sdikit
hasil seperti itu mungkin karena syaratnya tidak terpenuhi seperti dlm video padi salibu abadi 1,2,3
Varietas padi apa yang ada di video itu bapak?
Namanya didaerah kami "anak daro"
Tidak menanam...truuuus siapa yang tanam..🙄🙄🙄🙄🙄🙄🤔🤔🤔🤔🤔🤔........ yang bener ..tanam padi sekali..... panen berkali kali👍👍👍👍👍
hery benar juga,,,,,tapi maksud kita adalah mulai memamfaatkan pangkal jerami setelah panen.,,, trims komennya
Dari dulu saya tertarik untuk mencobanya tetapi apakah bisa diterapkan disawah tadah hujan...?
Pengalaman kitarimpun padi salibu bagus berkembangpd tanah berlumpur/ lunak...& air tergenang terus menghambat siangan tumbuh..klau tadah hujan kita blm coba.
Kalo gx di tanam gx mungkin benih ny bisa berjajar sendri mas😁😀 . Yg jelaas itu memanfaatkan sisa panen pertama .. .
benar sekali frendi putra,,,,tapi yg kita beri nama setelah panen pertama itu,,,
Itu kalo di jawa namanya singgan walaupun di pupuk sama tapi hasilnya tidak seperti yg kita tanam pertama mas . . . Banyak yg kosong tidak berisi padi pun tidak bisa tinggi
padi beda pak sama kangkung....kangkung juga harus dirawat pak...dulu ada di desa saya yg pake cara itu...hasilnya padinya itu gabuk alias kurang berisi...mungkin karna kurang gizi kali ya...alias kurang nutrisi...jadi di hentikan proses itu...karna itu uji coba jadi ga ada yg dirugikan....
mungkin karna saya didataran rendah...coba kalo di dataran tinggi kayak dilereng gunung pasti akan berhasil mungkin
karna sistem limbu megutamakan embun pagi ..kalo di dataran tinggi kan dingin maka embun akan mudah didapat...kalo di saya mungkin kan daerah panas...deket laut lah...