Tafseer of Surah Naziat, the 79th Surah of the Qu'ran, by Nouman Ali Khan of the Bayyinah Institute To download more lectures go to bayyinah.com/podcast/
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ 79:1 وَالنّٰزِعٰتِ غَرْقًاۙ - ١ Demi (malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras. 79:2 وَّالنّٰشِطٰتِ نَشْطًاۙ - ٢ Demi (malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan lemah lembut. 79:3 وَّالسّٰبِحٰتِ سَبْحًاۙ - ٣ Demi (malaikat) yang turun dari langit dengan cepat, 79:4 فَالسّٰبِقٰتِ سَبْقًاۙ - ٤ dan (malaikat) yang mendahului dengan kencang, 79:5 فَالْمُدَبِّرٰتِ اَمْرًاۘ - ٥ dan (malaikat) yang mengatur urusan (dunia). 79:6 يَوْمَ تَرْجُفُ الرَّاجِفَةُۙ - ٦ (Sungguh, kamu akan dibangkitkan) pada hari ketika tiupan pertama mengguncangkan alam, 79:7 تَتْبَعُهَا الرَّادِفَةُ ۗ - ٧ (tiupan pertama) itu diiringi oleh tiupan kedua. 79:8 قُلُوْبٌ يَّوْمَىِٕذٍ وَّاجِفَةٌۙ - ٨ Hati manusia pada waktu itu merasa sangat takut, 79:9 اَبْصَارُهَا خَاشِعَةٌ ۘ - ٩ pandangannya tunduk. 79:10 يَقُوْلُوْنَ ءَاِنَّا لَمَرْدُوْدُوْنَ فِى الْحَافِرَةِۗ - ١٠ (Orang-orang kafir) berkata, “Apakah kita benar-benar akan dikembalikan kepada kehidupan yang semula? 79:11 ءَاِذَا كُنَّا عِظَامًا نَّخِرَةً ۗ - ١١ Apakah (akan dibangkitkan juga) apabila kita telah menjadi tulang belulang yang hancur?” 79:12 قَالُوْا تِلْكَ اِذًا كَرَّةٌ خَاسِرَةٌ ۘ - ١٢ Mereka berkata, “Kalau demikian, itu adalah suatu pengembalian yang merugikan.” 79:13 فَاِنَّمَا هِيَ زَجْرَةٌ وَّاحِدَةٌۙ - ١٣ Maka pengembalian itu hanyalah dengan sekali tiupan saja. 79:14 فَاِذَا هُمْ بِالسَّاهِرَةِۗ - ١٤ Maka seketika itu mereka hidup kembali di bumi (yang baru). 79:15 هَلْ اَتٰىكَ حَدِيْثُ مُوْسٰىۘ - ١٥ Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) kisah Musa? 79:16 اِذْ نَادٰىهُ رَبُّهٗ بِالْوَادِ الْمُقَدَّسِ طُوًىۚ - ١٦ Ketika Tuhan memanggilnya (Musa) di lembah suci yaitu Lembah Tuwa; 79:17 اِذْهَبْ اِلٰى فِرْعَوْنَ اِنَّهٗ طَغٰىۖ - ١٧ pergilah engkau kepada Fir‘aun! Sesungguhnya dia telah melampaui batas, 79:18 فَقُلْ هَلْ لَّكَ اِلٰٓى اَنْ تَزَكّٰىۙ - ١٨ Maka katakanlah (kepada Fir‘aun), “Adakah keinginanmu untuk membersihkan diri (dari kesesatan), 79:19 وَاَهْدِيَكَ اِلٰى رَبِّكَ فَتَخْشٰىۚ - ١٩ dan engkau akan kupimpin ke jalan Tuhanmu agar engkau takut kepada-Nya?” 79:20 فَاَرٰىهُ الْاٰيَةَ الْكُبْرٰىۖ - ٢٠ Lalu (Musa) memperlihatkan kepadanya mukjizat yang besar. 79:21 فَكَذَّبَ وَعَصٰىۖ - ٢١ Tetapi dia (Fir‘aun) mendustakan dan mendurhakai. 79:22 ثُمَّ اَدْبَرَ يَسْعٰىۖ - ٢٢ Kemudian dia berpaling seraya berusaha menantang (Musa). 79:23 فَحَشَرَ فَنَادٰىۖ - ٢٣ Kemudian dia mengumpulkan (pembesar-pembesarnya) lalu berseru (memanggil kaumnya). 79:24 فَقَالَ اَنَا۠ رَبُّكُمُ الْاَعْلٰىۖ - ٢٤ (Seraya) berkata, “Akulah tuhanmu yang paling tinggi.” 79:25 فَاَخَذَهُ اللّٰهُ نَكَالَ الْاٰخِرَةِ وَالْاُوْلٰىۗ - ٢٥ Maka Allah menghukumnya dengan azab di akhirat dan siksaan di dunia. 79:26 اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَعِبْرَةً لِّمَنْ يَّخْشٰى ۗ ࣖ - ٢٦ Sungguh, pada yang demikian itu terdapat pelajaran bagi orang yang takut (kepada Allah). 79:27 ءَاَنْتُمْ اَشَدُّ خَلْقًا اَمِ السَّمَاۤءُ ۚ بَنٰىهَاۗ - ٢٧ Apakah penciptaan kamu yang lebih hebat ataukah langit yang telah dibangun-Nya? 79:28 رَفَعَ سَمْكَهَا فَسَوّٰىهَاۙ - ٢٨ Dia telah meninggikan bangunannya lalu menyempurnakannya, 79:29 وَاَغْطَشَ لَيْلَهَا وَاَخْرَجَ ضُحٰىهَاۖ - ٢٩ dan Dia menjadikan malamnya (gelap gulita), dan menjadikan siangnya (terang benderang). 79:30 وَالْاَرْضَ بَعْدَ ذٰلِكَ دَحٰىهَاۗ - ٣٠ Dan setelah itu bumi Dia hamparkan. 79:31 اَخْرَجَ مِنْهَا مَاۤءَهَا وَمَرْعٰىهَاۖ - ٣١ Darinya Dia pancarkan mata air, dan (ditumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya. 79:32 وَالْجِبَالَ اَرْسٰىهَاۙ - ٣٢ Dan gunung-gunung Dia pancangkan dengan teguh. 79:33 مَتَاعًا لَّكُمْ وَلِاَنْعَامِكُمْۗ - ٣٣ (Semua itu) untuk kesenanganmu dan untuk hewan-hewan ternakmu. 79:34 فَاِذَا جَاۤءَتِ الطَّاۤمَّةُ الْكُبْرٰىۖ - ٣٤ Maka apabila malapetaka besar (hari Kiamat) telah datang, 79:35 يَوْمَ يَتَذَكَّرُ الْاِنْسَانُ مَا سَعٰىۙ - ٣٥ yaitu pada hari (ketika) manusia teringat akan apa yang telah dikerjakannya, 79:36 وَبُرِّزَتِ الْجَحِيْمُ لِمَنْ يَّرٰى - ٣٦ dan neraka diperlihatkan dengan jelas kepada setiap orang yang melihat. 79:37 فَاَمَّا مَنْ طَغٰىۖ - ٣٧ Maka adapun orang yang melampaui batas, 79:38 وَاٰثَرَ الْحَيٰوةَ الدُّنْيَاۙ - ٣٨ dan lebih mengutamakan kehidupan dunia, 79:39 فَاِنَّ الْجَحِيْمَ هِيَ الْمَأْوٰىۗ - ٣٩ maka sungguh, nerakalah tempat tinggalnya. 79:40 وَاَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهٖ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوٰىۙ - ٤٠ Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari (keinginan) hawa nafsunya, 79:41 فَاِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوٰىۗ - ٤١ maka sungguh, surgalah tempat tinggal(nya). 79:42 يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ - ٤٢ Mereka (orang-orang kafir) bertanya kepadamu (Muhammad) tentang hari Kiamat, “Kapankah terjadinya?” 79:43 فِيْمَ اَنْتَ مِنْ ذِكْرٰىهَاۗ - ٤٣ Untuk apa engkau perlu menyebutkannya (waktunya)? 79:44 اِلٰى رَبِّكَ مُنْتَهٰىهَاۗ - ٤٤ Kepada Tuhanmulah (dikembalikan) kesudahannya (ketentuan waktunya). 79:45 اِنَّمَآ اَنْتَ مُنْذِرُ مَنْ يَّخْشٰىهَاۗ - ٤٥ Engkau (Muhammad) hanyalah pemberi peringatan bagi siapa yang takut kepadanya (hari Kiamat). 79:46 كَاَنَّهُمْ يَوْمَ يَرَوْنَهَا لَمْ يَلْبَثُوْٓا اِلَّا عَشِيَّةً اَوْ ضُحٰىهَا ࣖ - ٤٦ Pada hari ketika mereka melihat hari Kiamat itu (karena suasananya hebat), mereka merasa seakan-akan hanya (sebentar saja) tinggal (di dunia) pada waktu sore atau pagi hari.
I am with ابن عباس tafseer , he is ترجمان القرآن and there is no contradiction the plural of رجل can be رجال أو رجالات ..and this plural of course doesn't cause feminity to men
i mean what other thing is being referred to at the beginning of surah saffat other than angels. Three qualities mentioned: form rows, drive clouds and recites zikr. All three qualites are found in the angels. I cant see at least the first and third to be anything else. Also did the mushriks really not understand them as angels? They believed in angels too. The concept of angel was already there.
جَزَاكَ اللهُ خَيرًا كَثِيرًا فِي الدُّنيَا وَالآخِرةً
بَارَكَ اللهُ فِى عِلمِكَ وَ فِى عُمرِكَ أَخِي نُعمَان 🤲🏻
💮Subhanallah Alhamdulillah La ilaha illallahu Allahu Akbar💮 La hawala wa la quwwata illa billah💮
I’m with Bayyinah it’s sooo awesome absolutely life changing I love it I hope everyone joins Bayyinah you won’t regret it as Allah is my witness 🙏
I'll try it out Chelsea insha'Allah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
79:1
وَالنّٰزِعٰتِ غَرْقًاۙ - ١
Demi (malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras.
79:2
وَّالنّٰشِطٰتِ نَشْطًاۙ - ٢
Demi (malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan lemah lembut.
79:3
وَّالسّٰبِحٰتِ سَبْحًاۙ - ٣
Demi (malaikat) yang turun dari langit dengan cepat,
79:4
فَالسّٰبِقٰتِ سَبْقًاۙ - ٤
dan (malaikat) yang mendahului dengan kencang,
79:5
فَالْمُدَبِّرٰتِ اَمْرًاۘ - ٥
dan (malaikat) yang mengatur urusan (dunia).
79:6
يَوْمَ تَرْجُفُ الرَّاجِفَةُۙ - ٦
(Sungguh, kamu akan dibangkitkan) pada hari ketika tiupan pertama mengguncangkan alam,
79:7
تَتْبَعُهَا الرَّادِفَةُ ۗ - ٧
(tiupan pertama) itu diiringi oleh tiupan kedua.
79:8
قُلُوْبٌ يَّوْمَىِٕذٍ وَّاجِفَةٌۙ - ٨
Hati manusia pada waktu itu merasa sangat takut,
79:9
اَبْصَارُهَا خَاشِعَةٌ ۘ - ٩
pandangannya tunduk.
79:10
يَقُوْلُوْنَ ءَاِنَّا لَمَرْدُوْدُوْنَ فِى الْحَافِرَةِۗ - ١٠
(Orang-orang kafir) berkata, “Apakah kita benar-benar akan dikembalikan kepada kehidupan yang semula?
79:11
ءَاِذَا كُنَّا عِظَامًا نَّخِرَةً ۗ - ١١
Apakah (akan dibangkitkan juga) apabila kita telah menjadi tulang belulang yang hancur?”
79:12
قَالُوْا تِلْكَ اِذًا كَرَّةٌ خَاسِرَةٌ ۘ - ١٢
Mereka berkata, “Kalau demikian, itu adalah suatu pengembalian yang merugikan.”
79:13
فَاِنَّمَا هِيَ زَجْرَةٌ وَّاحِدَةٌۙ - ١٣
Maka pengembalian itu hanyalah dengan sekali tiupan saja.
79:14
فَاِذَا هُمْ بِالسَّاهِرَةِۗ - ١٤
Maka seketika itu mereka hidup kembali di bumi (yang baru).
79:15
هَلْ اَتٰىكَ حَدِيْثُ مُوْسٰىۘ - ١٥
Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) kisah Musa?
79:16
اِذْ نَادٰىهُ رَبُّهٗ بِالْوَادِ الْمُقَدَّسِ طُوًىۚ - ١٦
Ketika Tuhan memanggilnya (Musa) di lembah suci yaitu Lembah Tuwa;
79:17
اِذْهَبْ اِلٰى فِرْعَوْنَ اِنَّهٗ طَغٰىۖ - ١٧
pergilah engkau kepada Fir‘aun! Sesungguhnya dia telah melampaui batas,
79:18
فَقُلْ هَلْ لَّكَ اِلٰٓى اَنْ تَزَكّٰىۙ - ١٨
Maka katakanlah (kepada Fir‘aun), “Adakah keinginanmu untuk membersihkan diri (dari kesesatan),
79:19
وَاَهْدِيَكَ اِلٰى رَبِّكَ فَتَخْشٰىۚ - ١٩
dan engkau akan kupimpin ke jalan Tuhanmu agar engkau takut kepada-Nya?”
79:20
فَاَرٰىهُ الْاٰيَةَ الْكُبْرٰىۖ - ٢٠
Lalu (Musa) memperlihatkan kepadanya mukjizat yang besar.
79:21
فَكَذَّبَ وَعَصٰىۖ - ٢١
Tetapi dia (Fir‘aun) mendustakan dan mendurhakai.
79:22
ثُمَّ اَدْبَرَ يَسْعٰىۖ - ٢٢
Kemudian dia berpaling seraya berusaha menantang (Musa).
79:23
فَحَشَرَ فَنَادٰىۖ - ٢٣
Kemudian dia mengumpulkan (pembesar-pembesarnya) lalu berseru (memanggil kaumnya).
79:24
فَقَالَ اَنَا۠ رَبُّكُمُ الْاَعْلٰىۖ - ٢٤
(Seraya) berkata, “Akulah tuhanmu yang paling tinggi.”
79:25
فَاَخَذَهُ اللّٰهُ نَكَالَ الْاٰخِرَةِ وَالْاُوْلٰىۗ - ٢٥
Maka Allah menghukumnya dengan azab di akhirat dan siksaan di dunia.
79:26
اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَعِبْرَةً لِّمَنْ يَّخْشٰى ۗ ࣖ - ٢٦
Sungguh, pada yang demikian itu terdapat pelajaran bagi orang yang takut (kepada Allah).
79:27
ءَاَنْتُمْ اَشَدُّ خَلْقًا اَمِ السَّمَاۤءُ ۚ بَنٰىهَاۗ - ٢٧
Apakah penciptaan kamu yang lebih hebat ataukah langit yang telah dibangun-Nya?
79:28
رَفَعَ سَمْكَهَا فَسَوّٰىهَاۙ - ٢٨
Dia telah meninggikan bangunannya lalu menyempurnakannya,
79:29
وَاَغْطَشَ لَيْلَهَا وَاَخْرَجَ ضُحٰىهَاۖ - ٢٩
dan Dia menjadikan malamnya (gelap gulita), dan menjadikan siangnya (terang benderang).
79:30
وَالْاَرْضَ بَعْدَ ذٰلِكَ دَحٰىهَاۗ - ٣٠
Dan setelah itu bumi Dia hamparkan.
79:31
اَخْرَجَ مِنْهَا مَاۤءَهَا وَمَرْعٰىهَاۖ - ٣١
Darinya Dia pancarkan mata air, dan (ditumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya.
79:32
وَالْجِبَالَ اَرْسٰىهَاۙ - ٣٢
Dan gunung-gunung Dia pancangkan dengan teguh.
79:33
مَتَاعًا لَّكُمْ وَلِاَنْعَامِكُمْۗ - ٣٣
(Semua itu) untuk kesenanganmu dan untuk hewan-hewan ternakmu.
79:34
فَاِذَا جَاۤءَتِ الطَّاۤمَّةُ الْكُبْرٰىۖ - ٣٤
Maka apabila malapetaka besar (hari Kiamat) telah datang,
79:35
يَوْمَ يَتَذَكَّرُ الْاِنْسَانُ مَا سَعٰىۙ - ٣٥
yaitu pada hari (ketika) manusia teringat akan apa yang telah dikerjakannya,
79:36
وَبُرِّزَتِ الْجَحِيْمُ لِمَنْ يَّرٰى - ٣٦
dan neraka diperlihatkan dengan jelas kepada setiap orang yang melihat.
79:37
فَاَمَّا مَنْ طَغٰىۖ - ٣٧
Maka adapun orang yang melampaui batas,
79:38
وَاٰثَرَ الْحَيٰوةَ الدُّنْيَاۙ - ٣٨
dan lebih mengutamakan kehidupan dunia,
79:39
فَاِنَّ الْجَحِيْمَ هِيَ الْمَأْوٰىۗ - ٣٩
maka sungguh, nerakalah tempat tinggalnya.
79:40
وَاَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهٖ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوٰىۙ - ٤٠
Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari (keinginan) hawa nafsunya,
79:41
فَاِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوٰىۗ - ٤١
maka sungguh, surgalah tempat tinggal(nya).
79:42
يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ - ٤٢
Mereka (orang-orang kafir) bertanya kepadamu (Muhammad) tentang hari Kiamat, “Kapankah terjadinya?”
79:43
فِيْمَ اَنْتَ مِنْ ذِكْرٰىهَاۗ - ٤٣
Untuk apa engkau perlu menyebutkannya (waktunya)?
79:44
اِلٰى رَبِّكَ مُنْتَهٰىهَاۗ - ٤٤
Kepada Tuhanmulah (dikembalikan) kesudahannya (ketentuan waktunya).
79:45
اِنَّمَآ اَنْتَ مُنْذِرُ مَنْ يَّخْشٰىهَاۗ - ٤٥
Engkau (Muhammad) hanyalah pemberi peringatan bagi siapa yang takut kepadanya (hari Kiamat).
79:46
كَاَنَّهُمْ يَوْمَ يَرَوْنَهَا لَمْ يَلْبَثُوْٓا اِلَّا عَشِيَّةً اَوْ ضُحٰىهَا ࣖ - ٤٦
Pada hari ketika mereka melihat hari Kiamat itu (karena suasananya hebat), mereka merasa seakan-akan hanya (sebentar saja) tinggal (di dunia) pada waktu sore atau pagi hari.
Man, it’s so peaceful in these comments. We can learn Islam without any disbelievers hating ☺️
May Allah bless us with noo rum ala noor
I listened to this for school. Hi Brother Muhammed
Subhan Allah the clear and strong message for me here 41:20
Subhanallah
ما شا الله
please give the indonesian subtitle. I love brother nouman's lectures. pleaseeee...
Ramadan Mubarak
7:05
I am with ابن عباس tafseer , he is ترجمان القرآن and there is no contradiction the plural of رجل can be رجال أو رجالات ..and this plural of course doesn't cause feminity to men
i mean what other thing is being referred to at the beginning of surah saffat other than angels.
Three qualities mentioned: form rows, drive clouds and recites zikr.
All three qualites are found in the angels. I cant see at least the first and third to be anything else.
Also did the mushriks really not understand them as angels? They believed in angels too. The concept of angel was already there.
16 mint
দয়া করে কেউ লেকচারগুলো বাংলায় ডাবিং করুন