Harta Halal Dihisab Harta Haram Diazab | Ustadz Ammi Nur Baits
Вставка
- Опубліковано 31 тра 2024
- HARTA HALAL DI HISAB HARTA HARAM DI AZAB
Ustadz Ammi Nur Baits حَفِظَهُ الله تعالى
🗓️ Ahad, 2 Juni 2024
🏢 Masjid Al Ishlah Al Irsyad, Cilacap
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Karakter harta itu yang halal akan dihisab sedangkan yang haram akan diazab, maka dalam sebuah hadits diterangkan tentang hisab harta
عَنْ أَبِي بَرْزَةَ الأَسْلَمِيِّ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:«لَا تَزُولُ قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ القِيَامَةِ حَتَّى يُسْأَلَ عَنْ عُمُرِهِ فِيمَا أَفْنَاهُ، وَعَنْ عِلْمِهِ فِيمَ فَعَلَ، وَعَنْ مَالِهِ مِنْ أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وَفِيمَ أَنْفَقَهُ، وَعَنْ جِسْمِهِ فِيمَ أَبْلَاهُ».
[صحيح] - [رواه الترمذي]
Abu Barzah Al-Aslami raḍiyallāhu 'anhu meriwayatkan, ia berkata, "Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Kedua kaki seorang hamba tidak akan bergeser pada hari kiamat kelak hingga ditanya tentang umurnya, untuk apa ia habiskan? Tentang ilmunya, untuk apa ia manfaatkan? Tentang hartanya, dari mana ia peroleh dan untuk apa ia belanjakan? Dan tentang tubuhnya, untuk apa ia pergunakan?."(Hadis sahih - Diriwayatkan oleh Tirmiżi)
Nabi shallallahu'alaihi wasallam mengabarkan bahwa seorang manusia tidak akan melewatkan tempat hisab kelak di hari kiamat menuju surga atau neraka hingga ditanya tentang beberapa perkara:
Pertama: Hidupnya, untuk apa ia habiskan?
Kedua: Ilmunya, apakah ia mempelajarinya karena Allah? Apakah ia mengamalkannya? Apakah ia menyampaikannya kepada yang berhak?
Ketiga: Hartanya, dari mana ia peroleh. Apakah statusnya halal ataukah haram? Untuk apa ia belanjakan; untuk perkara yang mendatangkan rida Allah ataukah murka-Nya?
Keempat: Badannya, kekuatannya, kesehatannya, dan masa mudanya, untuk apa ia manfaatkan dan mempergunakannya?
Maka seharusnya waktu produktif itu mendekat kepada perkara agama sedangkan sisa waktunya untuk dunia, namun kebanyakan dari kita malah menggunakan sisa waktu untuk belajar agama.
Di antara nikmat yang akan ditanyakan pada hamba di hari kiamat nanti adalah nikmat sehat & air minum. Dari Abu Hurairah, Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّ أَوَّلَ مَا يُسْأَلُ عَنْهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ يَعْنِى الْعَبْدَ مِنَ النَّعِيمِ أَنْ يُقَالَ لَهُ أَلَمْ نُصِحَّ لَكَ جِسْمَكَ وَنُرْوِيكَ مِنَ الْمَاءِ الْبَارِدِ
“Sungguh nikmat yang akan ditanyakan pada hamba pertama kali pada hari kiamat kelak adalah dengan pertanyaan: “Bukankah Kami telah memberikan kesehatan pada badanmu dan telah memberikan padamu air yang menyegarkan?” (HR. Tirmidzi no. 3358. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).
wallahu'alam
UA-cam ; • Harta Halal Dihisab Ha...
Facebook : fb.watch/srMwcKuU8v/
#harta#halal #hisab #haram
Yg tk pahami dri hadist muhajirin kaya dan miskin. Kata muhajirin untuk menunjukan pengumpulan pahala mereka saat di dunia di level yg sama, kata kaya dan miskin menunjukan perbedaan kenyamanan fisik yg dterima saat di dunia spt tempat tinggal, makan dan minumnya, kendaran, beban pikiran dll...perbedaan waktu 40 tahun sebagai keadilan Allah jadi gantian muhajirin miskin menerima kenyamanan fisik lebih saat di akhirat, hal ini tidak berlaku jika seseorang yg kaya tsb bisa ngumpulin pahala lebih spt level nabi tentu beda dgn level sahabat....Wallahu a'lam
Alhamdulillah Barakallahufik Uztadz NTB nyimak