Hari Terakhir Pasar Imlek Semawis 2025 : Meriahnya Perayaan Budaya dan Harapan Masa Depan
Вставка
- Опубліковано 9 лют 2025
- Gelaran Pasar Imlek Semawis 2025 di Kawasan Pecinan, Semarang, ditutup dengan penuh kemeriahan pada Senin, 27 Januari 2025. Meskipun hujan mengguyur Kota Semarang, ribuan pengunjung lokal dan mancanegara tetap antusias menghadiri acara ini. Beragam atraksi budaya seperti barongsai, naga liong, dan Gambang Semarangan menjadi sorotan utama di penutupan pasar ini. Acara ditutup secara resmi dengan pemukulan gong China oleh Wali Kota Semarang terpilih, Agustina Wilujeng, bersama Ketua Komunitas Pecinan Semarang untuk Pariwisata (Kopi Semawis), Harjanto Halim.
Aset Pariwisata Kota Semarang
Wali Kota terpilih Agustina Wilujeng menilai Pasar Imlek Semawis sebagai aset penting bagi Kota Semarang dan berkomitmen mengembangkan kawasan Pecinan sebagai destinasi wisata unggulan. Ia menyoroti potensi wisata di Gang Baru dan Kelenteng Gang Lombok, yang memiliki nilai sejarah tinggi, seperti buku berusia 400 tahun. Agustina ingin menjadikan Pecinan setara dengan Chinatown internasional, dengan penekanan pada peran masyarakat dalam menjaga kebersihan dan ketertiban untuk mendukung perekonomian kota.
Keberagaman yang Tercermin di Pasar Imlek
Pasar Imlek Semawis (25-27 Januari 2025) menampilkan akulturasi budaya Jawa-Tionghoa melalui kuliner khas dan pertunjukan seperti Wayang Potehi, barongsai, dan Gambang Semarangan. Pengunjung juga diajak mengenakan kebaya dan surjan untuk melestarikan budaya, menciptakan suasana autentik yang Instagrammable.
Tradisi Ji Kau Meh : Menghidupkan Semangat Keluarg
Pasar Imlek Semawis juga menghidupkan tradisi Ji Kau Meh, yakni makan malam bersama keluarga sebelum Tahun Baru Imlek, menurut Ketua Kopi Semawis, Harjanto Halim. Ia berharap acara ini dapat terus menjadi simbol kebersamaan dan keberagaman di Kota Semarang.
Kehadiran Tokoh Penting
Penutupan Pasar Imlek Semawis di Semarang dihadiri oleh tokoh penting seperti Irwan Hidayat, Direktur PT Sido Muncul, dan perwakilan Forkopimda. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan terhadap acara ini sebagai ikon budaya dan penggerak ekonomi lokal.
Atraksi Khusus dan Tradisi Tionghoa
Pasar Imlek Semawis menyajikan atraksi budaya Tionghoa seperti catur Xiang Qi dan pembagian angpau oleh “Dewa Rejeki,” yang membagikan 3.000 angpau berisi kupon undian, abu kelenteng, air berkah, dan terong susu untuk membawa keberuntungan. Juga ada jasa penukaran uang baru untuk angpau, yang diyakini membawa keberuntungan dan mendongkrak penjualan serta memperkenalkan budaya Tionghoa.
Ragam Kegiatan di Pasar Imlek Semawis
Pasar Imlek Semawis menyajikan beragam kegiatan menarik, mulai dari kuliner khas Tionghoa seperti kue keranjang dan lumpia, hingga pernak-pernik Imlek seperti lampion dan angpau. Berbagai atraksi budaya, seperti barongsai, liang liong, Wayang Potehi, dan drama jalanan "Legenda Ular Putih", juga memeriahkan acara. Terdapat pula stand edukasi catur Xiang Qi dan promosi budaya lokal. Pengunjung juga dianjurkan mengenakan kostum tradisional, serta menikmati jamuan "Tuk Panjang" dan pembagian Kantong Hoki.
Jadwal dan Rundown Kegiatan
Pasar Imlek Semawis menawarkan beragam kegiatan menarik setiap hari, dimulai dengan Bazaar Pasar Imlek yang berlangsung dari pukul 09.00-22.00 WIB. Ada juga pertunjukan Wayang Potehi, atraksi Barongsai dan Liang Liong, serta penampilan seni budaya oleh pelajar. Acara unik seperti praktek analisa wajah dan pemeriksaan gratis turut meramaikan. Spesialnya, acara ini juga menghadirkan flashmob wanita berkebaya, peluncuran perangko shio ular, dan pembagian kopi latte gratis.
Testimoni Pengunjung dan Pedagang
Pasar Imlek Semawis menarik perhatian pengunjung lokal dan luar kota, seperti Alana Bahar dari Solo yang terkesan dengan kemeriahan, kuliner, dan atraksi yang mencerminkan kolaborasi budaya. Pedagang Tee Han Hok juga mengungkapkan dampak positif acara ini terhadap perekonomian lokal, berharap pasar ini terus berkembang.
Harapan untuk Tahun Mendatang
Pasar Imlek Semawis 2025 diharapkan menjadi simbol pengembangan wisata budaya Semarang, dengan dukungan pemerintah dan masyarakat. Diharapkan kawasan Pecinan semakin dikenal internasional, menjadi perwujudan semangat keberagaman dan gotong royong masyarakat. Pasar ini diharapkan terus berkembang sebagai ikon wisata budaya Kota Semarang.
www.danarfood.com/
/ danarfood.semarang
/ danarfoodandkeik
/ danarfoods
/ danarfood
#PasarImlekSemawis
#PecinanSemarang
#FestivalImlek
#Barongsai
#NagaLiong
#WayangPotehi
#GambangSemarangan
#KebayaSurjan
#TradisiJiKauMeh
#WisataSemarang
#CulturalFestival
#ImlekSemawis
#SemarangCulturalHeritage
#TourismSemarang
#PecinanSemawis
#FestivalBudaya
#TradisiImlek
#SemawisVibes
#Imlek
#KesenianTionghoa
#AngpauDewaRejeki
#SeniTradisional
#KebudayaanTionghoa
#WaliKotaSemarang
#AgustinaWilujeng
#KulinerImlek
#IrwanHidayat
#SidoMuncul
#Forkopimda
#FestivalBudayaSemarang