MEDAN BUKAN BATAK!? SEJARAH MEDAN , MELAYU & KARO HINGGA POPULASI SUKU ASLI YANG SEDIKIT
Вставка
- Опубліковано 21 жов 2024
- Siapa yang gatau Kota Medan guys? Kota keempat terbesar setelah Jakarta, Surabaya, dan Bandung. Dibalik besarnya kota ini ada biasnya pengetahuan tentang suku dikota medan ini, yang dengan mudah masyarakat mempersepsikan Medan dengan beberapa hal seperti Batak hingga Danau Toba. Sebenarnya itu bukan ada didiri medan, namun disekeliling Medan, melalui tayangan ini kita bisa paham bagaimanasih sebenarnya secara singkat sejarah Kota Medan, Guru Patimpus, Suku Karo dan Suku Melayu, lebih tepatnya Melayu Deli, makanya ayo nonton!
Ayo kita bahas dan diskusikan di kerah biru tv ya, ayo nonton!
Sosialiteral North Sumatera fokus terhadap diskusi sosial, politik, dan kebudayaan
Instagram & Tiktok @sosialiteralnorthsumatera
Info kerjasama & pertanyaan : sosialiteralnorthsumatera@gmial.com
Untuk saran dan kritik tentang video kita :
secreto.site/a...
#sejarah
#sejarahmedan #melayu #melayudeli #gurupatimpus #trending #subscribe #sosialiteral #sosialiteralnorthsumatera
![Kota Medan Kesultanan Deli tahun 1938 | Kesawan, Istana Maimun, Masjid Raya [ID SUB]](http://i.ytimg.com/vi/DMBrQb5oBew/mqdefault.jpg)
pembohongan publik...wkwkwk data mengada-ngada dan pemecah persatuan dimedan..
Dibagian mana mengada-adanya kak? bisa kita jelaskan kalau memang seperti itu, diargumen kita yang mana atau menit keberapa aja bisa kita tanggungjawabi argumen kita👍
Diawal kita mempertanyakan eksistensi batak sebagai populasi awal Kota Medan, pada dasarnya periode masuknya Guru Patimpus ke kota medan untuk membuka kota ini membuka ruagg demografi untuk suku karo, kedua periode Kesultanan Melayu, hingga pada akhirnya sistem daerah ada melalui mereka.
Jika terkait dengan konotasi atau makna negatif tentang nama batak/bata itulah fakta sejarahnya, bisa kakak crosscheck kedosen unimed yang kita sertakan nama videonya, kita berangkat dari statement akademis beliau bahwa batak adalah labeling untuk orang pegunungan yang diberikan oleh kelompok pesisir.
Kita tidak ada mempersoalkan apapun dari makna negatif itu kak, kita hanya memberikan sejarah yang terjadi dari bahasa lampau yang ada. Kalau karena makna negatif dari penamaan batak ini yg jadi persoalan maka dari itu kami tidak asal mengutip, harus kita pilah, akademisi unimed yang kita pilih dari pemilhan yang terjadi, karena jelas berdasarkan penelitian sejarah dan kebudayaan.
Kalau kakak bilang kami memecah persatuan, mohon maaf kak kami semuapun bermarga dan bersuku batak, tapi itulah kenyataannya, literasi tetap literasi , sejarah tetap sejarah, tidak ada yang bisa diubah dari masalalu sejarah, dan kenapa harus kita tutupi, terimakasih kak🙏
menolak fakta yaaa wkwk
Itu fakta. Medan ya medan.raja raja di medan keturunan karo dan melayu deli.. itu yang tertulis.catatan tertua peninggalan masa sriwijaya tertulis mandailing.barus,minanga,palembang, muara tebo jambi.dll.
@@Demikanimaltwo Wah kak terimakasih telah menambah referensi untuk kita melihat dari artefak Sriwijaya, dukung terus channel Kerah Biru TV ya kak agar kami dapat memproduksi konten-konten pendidikan lagi kedepannya🙏
Disini juga banyak nama kanpung yang memakai bahasa jawa coba di bahas.kalo berani
SUKU KARO bukan Batak Karo hanya SUKU KARO 👍 Medan berawal dari sebuah kampung bernama kampung Medan Putri yang didirikan oleh Guru Patimpus pada tahun 1590. Guru Patimpus adalah seorang putra Karo bermarga Sembiring Pelawi dan beristrikan seorang putri Datok Pulo Brayan. Nama Medan sendiri konon berasal dari kata Madaan berarti menjadi sehat atau lebih baik. Ini sejalan dengan kenyataan bahwa Guru Patimpus adalah seorang tabib yang memiliki keahlian dalam pengobatan tradisional Karo pada masanya.
Dia banyak menyembukan penyakit yang diderita penduduk. Dari kenyataan itulah yang kemudian menjadi sebutan bagi Kota Medan, yang kita kenal sampai sekarang. Dari hasil riset yang telah dilakukan, banyak masyarakat kota Medan yang tidak mengetahui tentang sejarah Guru Patimpus pendiri kota Medan.
Berdasarkan kutipan dari buku Jejak Medan Tempoe Doeloe, Medan kini merupakan kota ketiga terbesar di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya. Sebagai ibu kota Sumatera Utara, kota ini sedang memacu diri menjadi metropolitan dan megapolitan. Pada tahun 1950 Medan sudah ada. Jurnal FSD, Vol. 1 No. 1 diresmikan oleh Guru Patimpus dari kampung Medan Putri menjadi sebuah cikal bakal kota. Maka dari itu pemerintah daerah kota Medan menyepakati kalau kota Medan berdiri pada tahun 1590.
Sebagaimana yang ditulis oleh zaenuddin HM, dalam bukunya “Asal-Usul Kota- Kota di Indonesia Tempo Doeloe”, Medan berawal dari sebuah kampung bernama kampung Medan Purti yang didirikan oleh Guru Patimpus pada tahun 1590. . Guru patimpus adalah seorang putra Karo bermarga Sembiring Pelawi dan beristrikan seorang putri Datok Pulo Brayan.
Nama Medan sendiri konon berasal dari kata Madaan berarti menjadi sehat atau lebih baik. Ini sejalan dengan kenyataan bahwa Guru Patimpus adalah seorang tabib yang memiliki keahlian dalam pengobatan tradisional Karo pada masanya. Dia banyak menyembukan penyakit yang diderita penduduk. Dari kenyataan itulah yang kemudian menjadi sebutan bagi Kota Medan, yang kita kenal sampai sekarang.
Demikian pula di dalam tulisan Tengku Azwansyah A. Teruna dalam bukunya Sultan Makmoen Al-Rasyid dan Berdirinya Pemerintahaan Kota Medan serta Istana Maimoon, menyatakan ada seorang bernama Guru Patimpus. Dia memeluk agama islam atas pengaruh seorang ulama yang disebut Datuk Kota Bangun terjadi sekitar 1590 M.
Datuk ini adalah Imam Siddik bin Abdullah yang makamnya, terletak di Kelumpang Deli. Pada batu nisannya tertulis : meninggal 23 Syaban 993 H atau 27 Juni 1590 M. Makam itu terletak di kampung Medan, Ini memberikan alasan bahwa Guru Patimpus berguru Agama dahulunya pada Datuk kota Bangun, tidak lain adalah Imam Siddik sendiri. Pada masa itu Guru Patimpus sudah membuat kampung Medan setelah menikah dengan anak raja Pulo Brayan.
Patung Guru Patmpus dengan uraian sebagai berikut : 1. Tongkat - Denotasi : Tongkat pada karakter Guru Patimpus terbuat dari kayu yang bagian ujugnya terdapat seperti rambut atau bulu yang di ikat. - Konotasi : Tongkat digunakan untuk sebagai senjata pertahanan saat mengembara dan untuk berburu. Tongkat masih banyak digunakan masyarakat zaman dulu dan pada suku-suku pedalaman. - Mitos : Tongkat di percaya memiliki kemampuan mistik yang digunakan masyarakat zaman dulu untuk bertarung, bertahan dari musuh, dan mengobati orang. Tongkat disimbolkan seperti orang yang memiliki kedudukan dan kekuasaan.
2.Sorban - Denotasi : Sorban sebuah penutup kepala yang terbuat dari kain yang dililitkan dengan rapi. Digunakan untuk pelindung kepala. - Konotasi : Sorban dilambangkan sebagai ciri khas masyarakat zaman dulu yang sering digunakan oleh pengembara begitu juga gambaran masyarakat karo di zaman dulu banyak menggunakan sorban. -Mitos : Kebanyakan orang yang memakai sorban dipercaya bukan orang biasa, melainkan orang yang memiliki ilmu yang tinggi atau sakti. Seperti Tabib, atau Syekh pada zaman dulu. 110. Jurnal FSD, Vol. 1 No. 1
3. Baju - Denotasi : Baju digunakan pada karakter guru patimpus sebagai penutup tubuh untuk menjaga suhu untuk kehangatan tubuh dan juga menutupi bagian sensitif pada tubuh. - Konotatif : Baju yang terdapat pada karakter guru patimpus menggambarkan ciri khas masyarakat zaman dulu yang menggunakan baju terusan seperti yang tidak bermotif. - Mitos : Baju terusan dipercaya banyak digunakan oleh pengembara orang sakti atau memiliki ilmu tinggi seperti syekh dan tabib.
4. Selendang Kain - Denotasi : selendang kain yang terdapat dari karakter Guru Patimpus digunakan untuk mengikat dan sebagai kantongan untuk membawa perbekalan saat mengembara. - Konotasi : Selendang kain menggambarkan ciri khas masyrakat karo di zaman dulu. Karena banyak masyrakat di zaman dulu selalu membawa kain yang di selempangkan dibahu dan dipakai sehari-hari. - Mitos : kain selempangan dipercaya digunakan pengembara sebagai alat untuk menyerang yang memiliki kemampuan mistik yang sering kita lihat seperti di film-film kolosal.
5. Gelang - Denotasi : Gelang sebuah pernak-pernik yang unik digunakan untuk hiasan pada tangan maupun kaki. - Konotasi : Gelang pada karakter Guru Patimpus melambangkan kebudayaan masyarakat dizaman dulu dengan mengumpulkan batu-batuan unik lalu dijadikan gelang dan syekh menggunakannya juga untuk berdzikir. - Mitos : Gelang yang terbuat dari berbagai jenis batu-batuan dipercaya masyarakat sebagai jimat atau penangkal.
6. Warna - Merah : Denotasi : Warna merah melambangkan tanda berhenti, larangan, atau bahaya. Konotasi : Warna merah melambangkan semangat, keberanian. Mitos : Warna merah bagi masyarakat karo mempercayai warna merah memiliki makna, kekuatan dan keberianian. - Coklat : Denotasi : Warna coklat melambangkan minimalis Konotasi : Warna coklat melambangkan kesederhanaan. Mitos : Warna coklat bagi masyarakat karo mempercayai warna coklat itu sebagai simbol Hafiz kehidupan sama seperti bumi kita yang memberi kita kehidupan. - Hitam : Denotasi : Warna hitam Sebuah warna dasar yang gelap Konotasi : Warna hitam memiliki arti kegelapan Mitos : Warna hitam di yakini masyarakat karo melambangkan jiwa kepemimpinan.
5 Datuk Kuta Bangun terkenal sakti berasal dari daerah Jawa yang berdiam di Kuta Bangun. Pada illustrasi Datuk Kuta Bangun digambarkan menggunakan baju tangan panjang dan celana panjang lalu pada bagian kepala terdapat belangkon yang merupakan ciri khas dari Suku Jawa sehingga masih terdapat unsur kebudayaannya.
6 Pengiring Guru Patimpus atau pengawalnya yang menemani perjalanan Guru Patimpus yang menemui Datuk Kota bangun. Pada illustrasi pengiring Guru Patimpus digambarkan seperti masyarakat karo pada zaman dulu, yang menggunakan selmpangan kain dan penutup kepala atau sorban.
7 Raja Pulo Brayan seorang raja didaerah Pulo Brayan. ilustrasi pada penggambaran karakter Raja Pulo Brayan dengan menggunakan baju dengan ciri khas melayu dan dengan penutup kepala seperti kopiah.
8 Putri Raja Pulo Brayan Adalah istri dari Guru Patimpus ilustrasi pada penggambaran karakter Putri Raja Pulo Brayan menggunakan baju terusan panjang agar terlihat tertutup dan seperti masyarakat dulu.
Guru Patimpus adalah putra karo yang berasal dari Desa Aji Jahe ingin mengunjungi orang sakti yang berada di Datuk kota Bangun ingin mengadu ilmu tetapi Guru Patimpus mengaku kalah dan memutuskan masuk Islam. Lalu berguru dengan Datuk kota Bangun dan mendirikan beberapa daerah dan mengembara ke Pulo Brayan dan menikahi anak dari raja Pulo Brayan dan membuka kampung di Bujur ras mejuah-juah man kita kerina Kalak KARO tanpa embel-embel pembatak2kan dgn logika dan fakta 🙏
Memang medan bukan kampung batak
Tpi orang pertama terkenal di ibukota negara itu orang Batak berasal dari singkatan kampung halaman nya ( medan)
Jadi orang yang mengenal batak itu dari medan
Medan itu tanah Melayu,,bukan batak medan
Saya sepakat, Medan adalah MELAYU & KARO , semua nama di wilayahnya adalah DELI, Deli tua Deli Serdang DLL, Tanahnya tanah MELAYU. BATAK tanahnya tanah BATAK Disebut juga dengan TAPANULI di Tapanuli ada MANDAILING NIAS ANKOLA SIMALUNGUN dan lainya... Setau saya Orang Batak itu asalnya dari tanah TOBA Sianjur mula-mula pusu puhit.
Medan itu tanah ulayat nya suku melayu dan karo. Sedangkan bandara international itu di ambil dari bahasa 2 suku asli kota medan yaitu melayu karo. Kuala(melayu) namo/namu(karo)
Tambahan sedikit nama Polonia berasal dari sejarah pokok aren bahasa karonya kala itu POLANINIAH.
@@peringetperingetsembiring3366 mantap pal ku
Karo itu bagian dari batak 😂
Suku karo dari hongkong.. karo mah bukan orang medan dan berasal dari pulau sulawesi sama kayak suku batak.. Kita ini semua dari main land, kemudian menyebar ke benua dan pulau di sekitarnya. Yang artinya melayu memang berasal dari semenanjung malaysia, kemudia menyebar ke pulau sekitarnya (penduduk pertama sumatera dan kalimantan)
@@ahemjunior batak kau nya??
Sejarah sdh jls tertulis jls
Medan itu melayu deli dan karo
Tapi aku heran knp kota kota lain kenal medan itu batak, smpai sampai horas meda sebagai kata sapa buat org org medan
Sblom berita ini aku lihat,bbrp belas tahun lalu,waktu aku msh berniaga d binjai sm almarhum suamiku,bpk dn ibk itu asli org kt batak toba,bpk itu bercerita trus bertanya sm aku,kalian tau penduduk asli sumatra utara ini suku apa??krn ku tau medan dominan dn d kenal batak,aku jwb,suku batak pak,bpk itu jwb bukan,,trus ku jwb lg,suku karo pak,,,trus bpk tu jwb bukan,,aku jwb jd suku apa pak??bpk itu jwb,,suku melayu🙏
setuju kak
@@RaraRara-fy3vz Melayu ada di riau sana
@@Iqbalhakimpanggabean dr mulai perbatasan Aceh,pangkalan susu,pangkalan Brandan,tanjung pura,tanjung bringin,Stabat,Bahorok,Kuala bingai,Belawan,Deli Serdang,sampai k Riau sna banyak aku jumpa kn org Melayu bg..
Memang batak sudah terjangkit roh babel yg suka mengklaim, semua nabi2 beragama islam..., begitu juga batak yg sudah lama mengklaim bahwa semua suku di sumut adalah batak....
jos
Gasss terosss bg
nabi nabi itu islam adalah sebuah kepercayaan, semua berhak mengklaim jika itu masuk kategori di dalam kepercayaan tersebut..jadi beda..
Medan itu aslinya Melayu Karo ( Mekar) yg di kenal pada zamannya di wilayah kerajaan sumatra timur, dan sekarang menjadi ibu kota propinsi Sumatra Utara.
Sejarah melayu karo itu mulai dari zaman kerajaan Aru ( Karo), dan berlanjut ke zaman kesultanan deli ( Melayu).
Peninggalan kerajaan aru ( karo) datuk urung raja berempat, yaitu urung Sunggal merga karo karo Surbakti, urung sepuluh dua kuta merga sembiring , urung suka piring ( Karo Sekali), dan urung Sinembah ( merga Barus). Sementara untuk Kesultanan deli ( Melayu) peninggalannya Istana Maimun, dan Sultannya Gocah pahlawan, paderaf, parunggrit, dan seterusnya.
Jadi klu bicara penduduk asli di kota medan hanyalah Melayu dan karo, selain itu pendatang wlu sdh menjadi org medan karena sdh turun temurun di medan . Utk itu budaya khas melayu dan khas karo yg hrs dilestarikan di kota Medan selaku pemangku ulayat .
Kita saudarah.
Perlu diketahui bahwa Sibayak kuta Lau Cih berbatasan dengan kecamatan Medan Tuntungan adalah Merga Karo karo Purba yg berasal dari Kabanjahe .
Medan aslinya melayu...karo aslinya ditanah karo kabanjahe gk usah ngadi ngadi lah.
Tolor bgt mang buta dan tuli. Melayu itu asli dari Malaysia,Riau dan Brunai yah dari kawasan 3 daerah itulah mau kau tanya iblis jiga pasti iya.
Jadi yang membasmi Belanda kota Medan itu spa
sama kalimantan bukan dayak 70% kalimatan orang melayu😂😂😂😂.
Saya pernah ke Medan khusus hanya ingin mengunjungi Istana Maemun dan Mesjid Raya. Istana yg indah kemudian saya berbicara dgn salah satu keturunan Kesultanan (ternyata mrk tinggal di sana dan jadi guide). Saya mohon kepada instansi terkait untuk membantu dlm pemeliharaan, melestarikan bangunan yg sangat bersejarah tsb.
Lanjut ke mesjid karena sangat dekat, bagi saya mesjid itu luarbiasa indah kagum saya melihatnya. Semoga semuanya terjaga dgn baik.
Salam saya dr Bandung 🙏
Sepakat kak, harus kita akui prasasti sejarah istana maimun cukup terbengkalai dan terkesan seperti taman bermain dan meninggalkan sisi historisnya, semoga bisa segera di revitalisasi kak. Terimakasih ya kak sudah menonton channel ini, support terus Kerah Biru TV kak agar kami dapat terus memproduksi konten-konten pendidikan yang lebih baik lagi🙏
@@SOSIALITERAL
MEDAN BUKAN MELAYU TAPI MEDAN ADALAH KARO,,, JANGAN SEBUT-SEBUT MEDAN MELAYU
Saya jdi bingung mna yg BNR ada yg bilang Medan itu Melayu ada yg bilang Medan itu Karo. Waspadalah propokator msk. Slmt akal sehat.
@@jongguksirait4349 karo Medan asli bukan melayu melayu kemadan pendatang karna sudah ber x x aku ceritakan melayu karna raja barus menikahi melayu maka mereka diakui di sumatra tapi tetap ngeyel aneh
Batak tukang ngeklaim😁 tak perlu kita ladeni bang, org di sumatera juga tau medan penduduk asli nya karo dan melayu😁. Mejuah juah ahoyy medann🔥
Memang sangat betul sekali,orang Batak sukak ngakungaku mengklaim segala sesuatu sebab sudah putus urat malunya...contoh kekinian lihat di yutube bertebaran Batak mengaku salah satu suku bangsa Israel yang hilang,itu pakta dan data yang valid saat ini.
@@peringetperingetsembiring3366 setuju pal, semua mereka di akui, ada juga pernah dengar mereka itu lah penutur manusia di sumatera ini, jadi semua suku dr ujung sampe ujung asalnya dr batak. Terkadang aku merasa lucu lihat mereka karena mereka mengklaim sesuai mitos mereka. Bukan sesuai sejarah
Mereka memang suka megklaim sampai sekarang Sumut gak mau melepaskan Tapanuli. Kenapa takut Tapanuli pisah dari Sumut . 😂😂
Ya betul. Di medan kalo batak duduk dikawasan melayu pasti batak itu ngaku2 diri melayu. Tapi kalo orang melayu berada ditanah batak, tetap orang melayu ngaku melayu gak pernah lagi aku jumpa orang melayu ngaku batak di tanah orang. Melayu tetap melayu.
Maklum lah..bnyak Batak belajar di universitas pakter tuak
SEBUTAN BATAK MENGAKIBATKAN KARO KELUAR DARI RUMPUN MELAYU DAN POSISI KARO SEBAGAI PEMANTEK KUTA DI WILAYAH JAHE TERGUSUR
Kalau Karo itu Batak berarti Karo pendatang di Kota Medan sebab wilayah Medan adalah wilayah RUMPUN MELAYU hal ini tertulis pada Ekspedisi PAMALAYU Singasari tahun 1200M dan Negara Kertagama Majapahit tahun 1360M.
PERGESERAN RUMPUN MELAYU MENJADI SUKU MELAYU mengakibatkan terjadi PERPECAHAN antara MELAYU DENGAN KARO sebab Rumpun Melayu itu BERSUKU SUKU sedangkan Suku Melayu hanya SATU SUKU sehingga Suku Karo tidak termasuk didalamnya.
Mekar
Masi1200sajakau bangakan melayu itu pendatang sama kayak Batak Batak itu sebenarnya untuk raja asli sumatra ini ia barus karna orang luar tak sanggup menaklukan raja barus sehinga mereka mem benci orang Barus karna mereka kalah perang melayu jika tidak di nikahi raja barus takan dia kui ngak sudah banyak crita dongeng kalo aku menikahi melayu pasti aku hargai juga melayu makanya disini sok2 klaim padahal punya krajaan sumatra ini cuma barus aku ingat semua apa yg dibilang raja barus semua pendatang pasti mengakui daerah orang ini lah yg sudah ter jadi semua ini milik barus jangan kan apa pun dibilang aku sudah percaya
Melayu tak pernah kemana mana. Dia selalu menjadi tuan rumah. Bahkan sering mengalah. Karena iya mengandung sikap adab dan beradab. Bahwa, hidup ini hanyalah pertualangan .
Kenapa orang Karo tidak mau disebut Batak.
Dalam buku "Sejarah Pijer Podi, Adat Nggeluh Suku Karo Indonesia (1995)" karya Kol (Purn) Sempa Sitepu menuliskan dengan tegas jika Suku Karo bukan berasal dari si Raja Batak. Sehingga penyebutan Batak Karo jelas mengubah sejarah.
Dalam penjelasannya, dia pun mencantumkan sisilan suku Karo yang dirangkum dari cerita para leluhurnya. Dituliskan jika leluhur etnis Karo dari India Selatan yang berbatasan Myanmar
Dahulunya, ada seorang raja hidup dengan permaisurinya di seberang laut. Sang raja rupanya memiliki panglima bernama Karo yang merupakan orang keturunan India.
sang raja mengatakan pada Panglima Karo ingin pergi ke lokasi baru untuk mendirikan kerajaan. Sang putri raja Si Miansari ikut serta. Miansari yang sudah menyimpan rasa kepada Karo memilih ikut rombongan dengan pasukan yang dipimpin sang panglima.
Pasukan pun berlayar hingga tiba di Pulau Pinang. Konon mereka tinggal beberapa bulan di pulau itu hingga sang Raja kepincut dengan pulau yang lebih luas di sebelah selatan.
Dengan semangat raja pun akhirnya meminta pasukan bersiap untuk menyeberang. Nahas, di tengah laut, mereka diterjang ombak besar hingga pasukan terpencar. Beruntung putri Miansari dengan rombongan Panglima Karo terdampar. Sementara keberadaan sang raja tak diketahui. akhirnya
Putri Miansari dengan Panglima Karo pun sepakat pergi dengan membawa dua dayang dan tiga pengawal. Dalam pencarian tempat baru itu, akhirnya Miansari dan panglima menikah. Rombongan pun akhirnya tiba di pulau Perca (Sumatera). Saat ini, tempat tersebut dinamakan Belawan.
Masih belum ingin menetap, rombongan pun menelusuri aliran sungai hingga tiba di tempat yang kini dinamakan Durin Tani. Di tepat itu diketahui ada gua yang disebut gua Umang. Dianggap tak aman, Panglima Karo dengan rombongan pergi hingga sampai ke tempat bernama Buluhawar, Bukum. Mereka pun tinggal di kaki gunung kini bernama Sikeben yang berdekatan dengan Bandarbaru.
Masih mencari tempat yang lebih nyaman, Karo kembali berpindah hingga tiba di kaki Gunung Barus. Meski pemandangan dan udara di tempat tersebut sangat disukai rombongannya, Karo tetap ingin mencari tempat lain yang mirip dengan tanah kelahirannya.
Saat beristirahat di bawah pohon beringin, Karo mengutus anjing untuk menyusuri sungai yang kini disebut Sungai Lau Biang. Beruntung anjing itu kembali dengan selamat. Karo dan rombongan pun kembali melakukan perjalanan hingga tiba di daratan tinggi bernama Mulawari atau berseberangan dengan si Capah (Seberaya). Daratan tinggi kini ini sebut Tanah Karo.
Pernikahan Putri Miansari-Karo dikaruniani tujuh anak. Anak pertama hingga keenam semuanya perempuan.
1. Corah
2. Unjuk
3. Tekang
4. Girik
5. Pagit
6. Jile
7. Meherga
Anak ketujuh berjenis kelamin laki-laki. Lantaran disebut sebagai penerus, anak ketujuh ini diberi nama Meherga (berharga).
Terciptanya Merga dari Suku Karo
Lahir anak ketujuh Karo ini juga menjadi cikal bakal terciptanya merga di Suku Karo. Merga pun akhirnya menikah dengan anak Tarlon (saudara bungsu dari Miansari) bernama Cimata.
Merga dan Cimata pun memiliki lima anak laki-laki yang namanya menjadi induk merga Suku Karo. Anak pertama yakni Karo (sebagai leluhur agar diingat para keturunannya). Anak keduanya yakni Ginting.
Anak ketiga yakni Sembiring. Nama itu diambil kata kata Si Mbiring yang artinya hitam. Konon, Sembiring ini paling hitam di antara saudaranya. Anak ke empat Peranginangin. Dia diceritakan lhahir saat angin puting beliung. Sementara anak kelima atau bungsu diberi nama Tarigan.
Itulah sejarah kenapa orang Karo tidak mau disebut orang Batak. Mereka tidak ingin menghapus sejarah leluhurnya hingga disebut suku Batak padahal mereka berbeda asal usul nenek moyang dan mereka telah membentuk identitas mereka yaitu" Suku Karo dgn Merga Silima" dgn salam Mejuah-juah.
Mejuah juah medan
Dukung Sosialiteral North Sumatera bang, agar media lokal dari Sumut ini juga dapat maju, terimakasih bang🙏
Nah ini lebih cocok ketimbang horas
Mejuah2
Suku asli sumatra Utara atau sumatra timur adalah Melayu,Karo,Simalungun
Sedangkan batak adalah wilayah Residen tapanuli, Batak pendatang di Medan bukan suku asli pribumi
Plat Tapanuli BB, sumatra utara BK
Kota medan tidak bisa di lepaskan dari Pengaruh sejarah Aceh,Melayu,Karo
gocah pahlawan berasal dari Aceh beristri suku karo dan menjadi suktan di deli
Kemuadian suku karo mempunyai 4 urung atau disebut Datuk 4 suku dibawah Kesutanan Deli
Tidak sah Dan berdiri sultan Deli kalau tidak ada persetujuan dari Datuk 4 suku, datuk 4 suku inilah yg berhak melantik sultan deli
Datuk 4 suku ini adalah raja raja kecil karo yg mempunyai Tanah ulayat di tanah deli, Sampai skrg di akui oleh sultan deli
4 kedatukan itu adalah, Kedatukan Sunggal,kedatukan Sukapiring,Kedatukan serbanyaman
Sejak perang meletus Karo dan medan Area, suku karo selalu di bantu saudara nya dari laskar laskar Gayo,Aceh,Alas,Kluet,Singkil karena suku Karo masih satu keturunan dengan Dinasti linge gayo
Mejuah - juah dan Ahoi kota Medan
Terimkasih telah menonton video ini kak, dukung terus channel kami Kerah Biru TV ya kak, agar kami dapat memproduksi konten-konten pendidikan terus kedepannya, terimakasih kak🙏
Medan itu Mejuah-juah bukan ahoyy
@@bi449 mejuah - juah
@@ManasyeSembiring
Salam Mejuah-juah mpal,, situhuna kota Medan enda jang kalak Karo labo jang kalak Melayu.
@@bi449 nina kalak Melayu sebagin kalak Melayu e kalak Karo nge asal na nina
mejuah - juah dan ahoi kota Medan
Intinya, penduduk/suku asli Kota Medan adalah orang Melayu, sedangkan orang Batak merupakan penduduk/suku pendatang di Kota Medan
Batak lama lama macam orang Madura,mau nguasai kota medan
@@hannahfeliciasimbolon3624 justru orang batak itu lah yang memperjuangkan dan mengusir dari penjajahan Belanda klian yang Melayu gk tau diri
@@Iqbalhakimpanggabean😂😂😂 pande juga uwak ini melawak
Mejuah juah medan ahoy
Yang memperjuangkan kota medan itu orang2 batak dan mengusir dari penjajahan dri belanda biar kalian tau semua
Suku Karo tak mengenal MARGA tapi MERGA yang berasal dari kata MEHERGA/ MERGA yang berarti mahal karena anak laki-laki itu penerus keluarga.Suku Karo punya MERGA SILIMA yaitu Karokaro, Tarigan, Ginting, Peranginangin dan Sembiring dimana ada 2 merga berbeda yaitu merga Peranginangin boleh menikah sesama cabang merga Peranginangin dan satu lagi merga Sembiring yang terbagi menjadi dua yaitu yang makan b1/anjing tidak boleh menikah sesama cabang merga Sembiring dan yang pantang makan b1/anjing boleh menikah sesama cabang merga Sembiring.bujur ras mejuah-juah man kita kerina Kalak KARO tanpa embel-embel pembatak2kan dgn LOGIKA dan fakta 🙏
ni dia bang. baru. nyambung tks bang....salam. dari kami. alumni....delitua....
Mejuah - Juah kota Medan
Untuk orang-orang Tapanuli mohon lah untuk berbesar hati
Mmg iy, suku asli Medan, suku Melayu.
@@bgchandedukasi9697ambil buat mu lol
Salam kenal bang @@bgchandedukasi9697
mungkin mereka buta geografi
Aneh kalian.. orang di Jawa yg bilang Medan itu Batak..malah kalian bilang Batak tukang klaim..
Ahoi Medan ✅
Horas Medan ❎
Kampung Keling itu termasuk tanah keling😊😊
Pembohongan publik kalau bilang melayu iti asli.Sultan melayu itu ada di medan karena si kasih tempat sama tiga raja karo yang sudah beragama islam.Orang melayu yang dikasih tempat itu namanya laksamana gocha.Dari laksamana gocha berkembanglah itu menjadi sultan deli.Sedangkan laksamana gohca itu sub dari aceh.
Yang orang medan hadirr
Aahoooiy kota medan
Istana maimun itu berdiri sampai saat ini dan melambang kan suku apa di medan itu,tidak kah cukup bukti itu..
Critakanlah kalau kau tahu
Medan adalah ibukota kerajaan melayu Deli, batak datang ke medan di masukkan oleh misionaris untuk kristenisasi melayu Del. Sedangkan batak mereka daerah Toba yg raja nya Sisingamangaraja. Malah kuburanya di bawa oleh penjajah Belanda ke Medan.
DIMANA PULA KUBURAN SMRAJA DI MEDAN?? INILAH KALO OTAK SDH KADRUN 😂😂
Sok tau
@@jamaluddinar9570 ha ha ha ... ngarang bebas ...otak ngak ada tapi sok tau . .🤣🤣🤣🤮
Siapa bilang medan batak,anda saja yg kepo ,sekarang dibuat jadi masalah. MEDAN ITU miniatur indonesia,banyak suku disana.Ibarat kota jakarta ibukota nkri dan medan ibukota sumut.Karena sebuah ibukota tentu fasilitas pendidikan lebih lengkap dan mumpuni sehingga datanglah semua sukuu yg ada di sumut keibukota medan utk sekolah kuliah dan mencari pekerjaan.Karena batak toba sdh lebih dulu pemikirannya maju karena nomensen sdh memperkenalkan ilmu pengetahuan sehingga batak toba lebih banyak urban kekota medan mencari pengetahuan yg lebih tinggi sehingga lebih banyak orang toba lebih terkenal dan seolah2 medan dihuni oleh orang batak toba saja.Sekarang suku2 diluar toba sdh mulai pintar sehingga mereka komplein kalau medan bukan batak.Dan anehnya yg bukan suku asli sumut saja misalnya aceh dan padang jawa kenapa tdk diangkat,pdhal mereka termasuk suku2 5 besar yg berdiam di medan dan sekitarnya sebagai etnis pendatang? Apakah karena mereka penganut islam?Kelihatannya ada udang dibalik batu ini.Siapa propokatornya dibalik semua ini,perlu tau ini,karena dari dulu medan itu tdk pernah ada sekat2,sekarang aja baru mulai tumbuh bibit2 adudomba termasuk yg katanya karo bukan batak Sejujurnya kalau kita msk ke pemukiman orang karo yg msh murni karo mereka tdk mengatakan mreka bukan batak Hanya medan yg sdh bercampur dgn suku dan agama yg banyak berkoar2 karo bukan batak.Knp batak toba saja yg dipermasalahkan sedangkan batak toba asli suku sumut yg mana medan adalah ibukotanya.
Mejuah-juah Medan, Taneh Karo.
Klo bicara Medan atau Sumatera, kalangan provinsi lain akan mengatakan orang Batak ya?
Kenapa begitu populer orang Batak di provinsi lain, tidak lain karena sifat alaminya yang sama kata" nya dengan perbuatannya, dan juga sifat beraninya yang luar biasa.
Dengan kata lain tidak ada dalam sifat Batak, istilah *lain di mulut lain di hati*.
Batak is the best, karena keimanannya sebagai pengikut Tuhan Yesus Kristus tidak dapat di-tawar2.
orang Melayu itu merantau dari kerajaan Sriwijaya di Palembang dan luar negeri
Agama terbesar disumut adalah agama Islam.
Kisah diperantauan.
Org luar Sumatera : Loe org mane.
Batak : orang Batak.
OLS : dari mane
Batak : dari Medan.
OLS : oooo...
Stop di situ, sangat jarang berlanjut "Medan di mananya?"
Kecuali antara sesama org Sumut diperantauan atau OLS yg sdh prnh ke Sumut.
Dan Batak pasti jelaskan bila semakin menjurus krn Batak sangat bangga dgn Tano Batak.
Ternyata Batak2 ini POPULER krn pengakuan orang thdp sepak terjang prestasi dan spotivitasnya.
Bukan klaim diri sendiri.
Dan Medan terikut semakin populer juga.
Nah yg iri dengki, populerkan sukumu dgn hal2 hebat, ciptakan prestasimu, tdk perlu menghujat Batak, ga guna itu.
Dan orang luar akan melihatmu, menyadarimu bhw ente ada dan bahkan menyadari entelah yg punya Medan itu.
Salam sesama anak Medan 🙏
Itu karna melayu jarang merantau ya bg
Tak ada orang Batak yg mengaku Medan itu punya orang Batak .. kalau ada yg mengasosiasikan Medan dgn Batak itu bukan karena orang Batak jgn salahkan Batak.
Batak sudah minta2 untuk jadi Propinsi tapi ngak dikabulkan. Jadi buat yg anti Batak ikutlah menyuarakan supaya Propinsi Tapanuli segera diwujudkan. Yakin Batak tidak akan peduli lagi dgn Medan kalau kalian merasa Medan punya kalian.
dijaman sekarang pemegang sertifikat tanah yg bisa memiliki tanah.damai itu indah,saling menghargai saja.
Medan yang punya orang melayu sama orang karo, kalau batak di toba sana tempatnya,entah apa medan di bilang orang batak
Penduduk asli medan melayu bos . Suku lain merupakan pendatang
Karo bukan batak, karena budaya Karo bukan budaya batak. Dewasa ini identitas batak identik dengan toba. Lebih terkenal batak ketimbang toba (batak toba).
Melayu deli, serdang dan langkat sebagian besar adalah awalnya suku Karo yg sudah islam kemudian meninggalkan resam Karo. Orang Karo menyebutnya dengan sebutan "njawi" namun tidak bisa dipungkiri bahwa para raja melayu di Medan, langkat, serdang dan deli adalah keturunan dari suku Karo.
Passs setuju 100%
@@farhantarigan8867 ga setuju thosand percent
Jadi kenapa kalau ada orang medan di televisi klu hostnya bilang horas,orang medan itu jawab horas juga..berarti.........
Di mataku semua sama,, yg terpenting Bhineka tunggal ika 🌲 nya ok mantap
Org siantar, org sibolga, org dari daerah sumut kalo merantau keluar sumatera ya jual nama kota medan, makanya org luar pikir itu medan batak parah, mana ada dimedan kerajaan batak😀
Sebenarnya Batak Malu mengatakan nama kampung sendiri diluar sana.jadi lah bawa bawa nama Medan..gtu org luar datg ke Medan kebingungan,,rumah adat Batak dimana?? Kok yg ada istana melayu😂
😂😂😂😂😂
Makanya orang Melayu kalian juga harus banyak yg merantau dong
Aku Karokaro Gurusinga Gaury bebere Tarigan Gersang Nagasaribu aku Kalak Karo bukan Batak Karo apalagi suku Batak hanya SUKU KARO tanpa embel-embel Batak.istilah batak adalah ciptaan musafir2 barat,misionaris Belanda dan Jerman serta pemerintah kolonial Belanda untuk propaganda politik adu domba demi penjajahan Belanda dan penyebaran agama.bujur ras mejuah-juah man kita kerina Kalak KARO tanpa embel-embel pembatak2kan dgn LOGIKA dan fakta 🙏
Medan itu tanah melayu suku aslinya suku melayu deli... saksi bisunya adalah istana maimun dan mesjid raya sdangkan karo bukan bagian dari medan tdk ada bukti arkeolognya bahwa karo bagian dari medan tdk ada bukti bentuk kerajaan dll bahwa suku karo adalah asli orang medan...
Melayu gunung adalah batak dan dan melayu pesisir disebut melayu
batak itu luas ya,dari mandailing,dairi,angkola,nias,simalungun,karo,toba,satu adat,satu bahasa,satu wajah..begitu yang saya dengar sejak dari kecil..klu akhir2 ini mau berpisah itu terserah mereka,jangan ribut..malu kita ke pulau seberang..negara aja bisa pecah menjadi beberapa negara..padahal negara punya senjata..
ORANG BATAK LAMA LAMA MACAM ORANG MADURA YG MAU NGUASAI KOTA MEDAN.
HIDUP MELAYUUUUUU
@@SautHarahap-dj6ro heh jga muncung kau ya gak pernah orang batak ngaku2 di kota medan justru orang luar sananya kota Medan itu di bilang horas biar kau tau kimakmu
bukan nya Melayu yang kayak gitu??Kampar pun kalian anggap Melayu
Minang kalian sebut Melayu
ada data historis yang tidak terungkap, yaitu apakah saat Guru Patimpus Sembiring membuka kota medan sudah terbentuk kesukuan karo?? kapan kesukuan itu terbentuk? kerajaan haru sudah ada sejak tahun 1300, sedang medan terbentuk tahun 1590an, artinya sudah ada peradaban sebelum guru patimpus karena kerajaan haru itu dimulai dari perbatasan aceh sana hingga menuju angkola, kerajaan nyatanya adalah Kerajaan Sisingamangaraja I yang meneruskan Dinasty Raja Uti VII pada tahun 1570. Dan Dinasty Raja Uti adalah penyerahan dari Dynasti Sorimangaraja ke 101 kepada Raja Uti ke I jauh sebelum ada kerajaan haru. Dinasty kerajaan ini tidak sebagai kekuasaan wilayah suatu daerah, tetapi merupakan hak dan kuasa memanen hasil-hasil hutan/bumi di seluruh sumatera utara. penyerahan kedinastian ini dilatarbelakangi oleh adanya penyerangan terhadap kerajaan sriwijaya baik dari raja india maupun majapahit dan raja lokal lainnya. akibat penyerangan ini banyak para petani hutan lari dan berpencar ke seluruh penjuru untuk menyelamatkan diri yang khususnya petani batak toba yang daerah pelariannya diantaranya meliputi daerah perbatasan aceh, termasuk medan/deli serdang sebelum menjadi kota medan. jadi etnis pertama di kota medan bukan karo dan melayu tetapi melayu dan batak. pada saat faja firaun mengunjungi barus, yang ada hanya dua suku yaitu melayu dan batak sampai lahirnya si raja batak. setelah si raja batak lahir dan menciptakan marga-marga turunannya, maka suku batak pecah menjadi dua kelompok yaitu batak bermarga dan batak tidak bermarga (bukan turunan si raja batak). sekali lagi etnis pertama di kota medan bukan melayu karo tetapi melayu batak.
Kebanyakan makan jering,,,,
@@DarwinKetaren
ungkapan yang sering dilontarkan oleh orang yang tidak mampu memberikan argumen bantahan sebagai jawaban, belajarlah kawan jangan hanya mencela ...
Beedasarkan dongeng😁
Kebanyakan ngehayal kau. Asal muasal si raja Batak aja masih rancu sampai sekarang. Turun dari langit ke Pusuk buhit. Dongeng itu yang mau di percaya?
@@garamata5471
Itu kan katamu yang tidak mengerti orang zaman dulu tidak ada data, hingga kelahiran mereka disebut turun dari langit atau pecah dari ruas bambu. Sekarang arkeologi sudah maju, sudah banyak menemukan relikui yang dapat dijadikan bukti sejarah. Dongeng benar, dan itu yang terjadi di masa lalu. Termasuk bila kamu sebut Panglima Karo datang ke Indonesia yang terdampar ke belawan, ini kan dongeng abis, apalagi itu terjadi masih baru. Tapi, Apa buktinya? Mana bekas kapalnya? Mana kerajaannya? semua omong kosong..!
Mantap orang Batak the best selalu dimana pun berada❤❤❤
Keren medan
🎉
❤
Woi min tolong ralat KARO bukan BATAK.
Sy lahir dan besar di Mdn tinggal di Jkt. Ditanya marga apa.? Sy bilang tdk punya marga, sy org jawa. Lho...😮😊
Mantap sekali
Sorgh kita
@@SOSIALITERALMEDAN BUKAN TANAH MELAYU TAPI MEDAN ADALAH TANAH KARO,,, JANGAN BELOKAN SEJARAH DAN MENYEBUT MEDAN TANAH MELAYU.
Kita NKRI.
Medan adalah Melayu ( Istana Maimun/ Sultan Deli).1632..dari Sekolah Dasar...Semua orang tau.
Gk perlu di bahas lgi.
Jgn kebakaran jenggot semua kita sama ..gk malu merasa sdh hebat.
Klow jjaman dlu s/d sekarang..
Banyak kawin berbeda suku.
.
Ngaur ni chanellll.....
Medan itu ibu kota sumut . Medan itu dulu Sumatra timur. Dan Tapanuli dulu uda jadi provinsi di jaman belanda. Tapanuli gabung ke sumut mkya medan jadi ibu kota . Mky orang Batak banyak di medan . Kalo kalian gak suka batak bilang medan horas . Kalian pisahkan aja Tapanuli jadi provinsi. Jangan di halang halagin lah😂😂
@@EPICKSENTRAL sedikit koreksi ya, di zaman kolonial belanda hingga awal kemerdekaan RI, kota medan ini adalah ibu kota Keresiden Sumatera Timur, sedangkan Keresidenan Tapanuli ibu kotanya adalah Sibolga. Tempat kedudukan Gubernur jenderal Kolonial Hindia Belanda yakni Jakarta. Gubernur jenderal inilah wakil pemerintahan Belanda di Indonesia bertempat tinggal di Istana Negara sekarang ini.
Asli Medan ....Melayu ( Istana Maimun).
Suku laen pendatang...tpi Tetap NKRI.
Istana negara republik Indonesia di Prapat propinsi Sumatra timur kabupaten simalungun
mmg luar biasa mahnit juga kharisma kota Medan ni.
semua org Sumut klw klwr pasti mengaku " anak Medan "
padahal dia etnis Batak,Mandailing ato juga nias ato suku etnis lain nya.
termasuk la Bobby walikota Medan.
Bobby tu org madina daerah Tapsel ( dl) skrg kabupaten madina.
istri nya aj gk malu klw blg anak solo bukan anak Semarang
Klau kamu bilang keturunan india masuk abad pertengahan setelah masehi .kamusalah besar dek .kamu harus tahu keturunan india masuk kemedan 120 tahun yg lalu secara berbondong bondong . Bukan seperti yg kau katakan .nanti yg ada malah mereka besar kepala . Sedang kan tentara india yg ikut membela indonesia pada masa lalu .mereka meng klaim itu nenek moyang mereka . Padahal tentara india yg bantu indonesia itu asal nya dari pakistan .sedang kan yg hindu tetap jadi penjilat belanda dan inggris
Betul.. India dan Tionghoa di Mdn masuk paling belakangan, tak heran mrk msh memakai bahasa mrk sendiri.
Klo kake gue bangun dari kubur udah banyak mungkin pendatang yg ngelunjak klaim Suku karo dipinggirkan dibumi hanguskan. Makin kesini kok makin melunjak ya.
Mendidih darahku dengar kondisi krisis sejarah dimedan .!
HORAS MEDAN. ANAK MEDAN anak tau diri. HORAS HORAS HORAS.
Wkwkwk memang yg bilang medan batak siapa ? Yg pasti saya batak gk pernah mau dibilang org medan 😂😂
etnis asli kota Medan itu etnis Karo
Dari medan ke tanah batak perlu melewati 5 gunung lagi.
Membutuhkan waktu perjalanan 4 jam. Sama seperti Jakarta-Cirebon.
Betul
Menyebut merga usahakan jangan salah,yang benar guru pa timpus Sembiring pelawi,Umang dalam masyarakat Karo(haru) artinya pertapa mirip resi pada agama Hindu..trimakasih
Khayalan tingkat tinggi ada di channel ini 😃😃, batak itu sudah punya budaya yng tinggi jauh sebelum masehi, terbukti batak sudah punya tulisan sendiri dan mempunyai hukum sendiri, dan satu lagi melayu deli itu masih baru dibandingkan Karo di Medan
Data dari mana itu? Apakah anda tau aksara yg disebut aksara batak itu dari mandailing dan sebelumnya diadopsi dari huruf palawa?
@@simerga5842dari dongeng dia itu bg, bukan dr history😁
Data dari mitos leluhur ya bro😁
@@farhantarigan8867
Begitulah dungunya meng elu elu kan budaya yg sebenarnya tak ada.
@@farhantarigan8867NYI Roro kidul juga asalnya dari Batak katanya wkwkwk😂😂
maaf ya ad yg bs kasi statment dan comment ? kt santai aja yaa ...... ini tujuannya juga mau tau aj biar enak besikap. kok saudara2 ku yang dari suku lain, yang sama2 dari sumatera utara ne kayak kebakaran jenggot dan terkesan keberatan jika ad chanel yang mengangkat literasi dan eksistensi melayu sbgai salah satu etnis di sumut. bahkan ada yng menganggap seolah - olah kita ne pendatang. pdhal kta gk pernah scara umum menyerang suku lain bhkan selalu menyambut dn menganggap suku lain yang masuk ke tanah kita adalah saudara semua. itu demi apa ?? krn bagi kita persatuan dan kesatuan bangsa diatas segalanya.... tp ini skali lagi maaf khususnya untuk kita yg disumut ini, kok tiap ada chanel youtube yang menonjolkan suku kita, kebanyakan commentnya pada negatif dan terkesan keberatan dengan eksistensi suku kita yang memang sebenarnya dominan dipesisir timur sumut ini. pdhal masing2 suku sudah memiliki tanah ulayatnya sendiri. tetapi kok tiba2 berusaha klaim tanah ulayat suku lain adalah tanah ulayat suku dia. saya gk bilang smuanya sperti itu, tp kebanyakan iya.... tolonglah saudaraku dari suku manapun itu mau yang asli sumut ataupun pendatang. mari kita saling harga menghargai kt jadikan sumut menjadi miniatur indonesia dengan mengedepankan rasa kebhinekaan kita...dn khususnya kita suku asli sumut. dengan kita memiliki beberapa suku asli disini harusnya kita bangga dengan khazanah dan keanekaragaman serta kekayaan akan budaya kita budaya sumatera utara. buat admin, menurut saya ulasan kalian keren sekali dan penyampaiannya juga baik dan logis sekali. semoga chanelnya semakin sukses dan bermanfaat untuk semua. sekali lagi buat saudara2 ku mari kita bersatu dengan menepiskan ego kesukuan kita untuk memajukan sumatera utara kita khususnya, dan Indonesia pada umumnya ....jayalah sumatera utaraku dan jayalah Indonesia ku.
❤
Emang siapa yg peduli... Mo orang medan kek.. Gk ada untungnya. .. Yang pasti saya orang Indonesia.
Akulturasi menjadikan Teralienasinya penduduk asli kota medan, betul?
Nah sepakat kak, konsepsi alienasi dengan 2 cirinya yaitu ketidakmampuan bersaing, dalam hal ini artinya 2 suku tersebut berada dalam kondisi ketidakmampuan untuk bersaing dalam beberapa aspek, terkhusus untuk menguasai lahan diruang kota, habitus masyarakat melayu dan karo pada saat era transisi menuju era modernnya kota medan, dan kultur mereka dalam menyikapi demografi sosial disuku mereka. Kemudian kedua terkait dengan sistem, dalam kacamata Karl Marx buruh didalam konsepsi Alienasi berada dalam tatanan kesengajaan yang memiskinkan mereka dengan alat produksi hingga apa yang mereka produksi, dalam kasus 2 suku ini hal sistem yang dimaksud ditempatkan dalam sikap Pemerintah Kota Medan Pasca Revolusi hinga sekarang, apakah memfokuskan diri untuk mengembangkan beberapa suku ini. Populasi memang tidak dapat kita jadikan kesimpulan bahwasanya suku tersebut tidak lebih unggul dibandingkan suku lain, namun sedikitnya populasi dan terakulturasinya medan hingga dapat kita bilang teralienasi dikarenakan faktor-faktor penentu dalam kebutuhan hidup, seperti halnya sosial, ekonomi, kultural, hingga peradaban disuku tersebut, yang dimana sebenarnya ini menjadi indikasi bagaimana suku tersebut berada dalam ketidakmampuan untuk bersaing dari beberapa aspek kehidupan tadi. Terimakasih banyak kak karena sudah menonton dan menyimak video ini sampai selesai, kami senang melihat komentar ini karena kakak menonton sampai habis artinya. Sekali lagi terimakasih kak, dukung terus Channel Kerah Biru TV agar kami dapat lebih berkembang kak 🙏
@@SOSIALITERAL
MEDAN BUKAN TANAH MELAYU TAPI MEDAN ADALAH TANAH KARO,,, JANGAN BELOKAN SEJARAH DAN MENYEBUT MEDAN TANAH MELAYU.
@@bi449Udalah kauu ambil aja medan ini untuk kau...
Nnti nangis pulak kau
Pamalo malohon do ho bah.
Dukung Sosialiteral North Sumatera bang, agar media lokal dari Sumut ini juga dapat maju, terimakasih bang🙏
Semua juga tau medan adalah melayu .jgn salah mengartikan kampungan itu dipermasalahkan .contoh arek2surabaya.ngaku orang surabaya.bisa dr sidoarjo bisa dr Banyuwangi karna 1 propinsi .wajar kan .
Saya melayu medan
Wah dari melayu medan ya salam kenal bang, tekan subscribe untuk channel ini dan dukung terus ya bangg
@@SOSIALITERAL ye bro
Kami orang Karo
Siap bang🙏, dalam waktu dekat nantinya kami akan membuat podcast dengan edisi dari berbagai suku di sumatera utara ini, edisi batak toba, edisi batak simalungun, edisi karo, edisi melayu, edisi mandailing, edisi angkola, edisi jawa sumatera utara, dan edisi india. Mohon dukungannya bang🙏, dan mau bertanya bang, siapa menurut abang yang bisa dijadikan informan untuk bicara suku karo?
@@SOSIALITERAL
SUMATERA UTARA TERBELAH MENJADI DUA 😅
Banyak sekali bang,diantaranya juara ginting,sada arih sinulibgga dlll..@@SOSIALITERAL
Istana MAIMUN adalah istana belanda .KASITO karo simalungun toba .
Pantas saja bahasa medan kek bahase melayu,
Medan, Riau agak mirip2 dikit bahase nye, cuman yg paling kental logat melayu nye Pontianak mirip dengan malaysia tapi bede bahase dikit jak kalo malaysia bilang seruh serono, tak bagus tak elok. Tah bahaya tao 😂
Kata Pepatah : Batak tukang Garap ,... kemudian Meng Klim Jadi Milik nya 😜
Sejak kapan Tanah Deli Jadi Batak 😅😂 ....
Medan itu kekuasaan Melayu..yg mengatakan Batak itu mimpi siang bolong
Benar bro
@@MilanDilan-my2ykdongeng apalagi ini
Emang bener itu brroo yang dikatakan milan itu
@@Simanjuntakproductionmenyebut kebenaran itu bukan sombong namanya. Menuduh itu yg ucapannya off side.
@@MilanDilan-my2ykopppp makkk kalahhh nabi bah kau buat...
KAPAK BUKAN SEBARANG KAPAK.
KAPAK DIGUNA MEMBELAH KAYU.
BATAK BUKAN SEBARANG BATAK.
BATAK SUDAH JADI MELAYU.
Bagaimana ceritanya amang/inang menjadi bapa/nande,Apara menjadi senina,ito menjadi Turang,upong doli/opung boru menjadi bulang(laki)/nini(karo,tigan,nangin(ribu),iting serta biring selanjutnya tulang/nantulang menjadi mama/mami,amang boru/namboru menjadi kila/bibik,horas menjadi mejuah-juah,marga2 induk tidak tahu berapa jumlahnya/padannya menjadi merga silima.belum lagi asal nenek moyang batak sangat berbeda orang batak dari danau toba berbanding orang karo dari perantauan seberapa lautan (mendarat di pantai belawan).bagaimana salam,gelar kekerabatan,asal muasal nenek moyang dan bahasa ibu bisa sangat-sangat berbeda jauh padahal wilayah kita tak dipisahkan oleh lautan luas.coba yang mau berpikir untuk direnungkan 🙏 mejuah-juah man kita kerina Kalak Karo
Bujur udah nonton video kami🙏 , yang pasti dukung terus channel Kerah Biru TV ya kak, agar kami dapat konsisten untuk memproduksi konten-konten pendidikan, terimakasih tulang🙏
@@SOSIALITERALmama tua ini bukan tulang ya bebere bujur ras mejuah-juah 🙏
@@SOSIALITERAL
MEDAN BUKAN TANAH MELAYU TAPI MEDAN ADALAH TANAH KARO,,, JANGAN SEBUT-SEBUT MEDAN MELAYU
Medan, bukan batak toba
ataupun batak karo, tetapi Medan
adalah Tanah Malayu.
Batak toba adalah tapanuli
Utara, sedangkan batak karo be
rada didataran tinggi tanah karo, me
rupakan pendatang ke Medan.
Bahwa sejarah
membuka tabir, kampung Medan
sejak jatuhnya kerajaan malayu -
di teluk Aru kab. Langkat atas infa
si kerajaan aceh Sultan iskandar -
muda, dengan mengangkat Mhd -
Dalik(panglima Gocah) aceh keling
Panglima perang yang menikahi ga
dis karo marga Surbakti punya anak
3 Orang lelaki, dan Panglima Gocah
nenikahi gadis melayu yang anaknya
menjadi sultan di sergai.
Sejarah dan hari
jadi kota medan sampai thn 2024
tidak jelas adanya, dan sangat di
sayangkan banyak pihak penda -
datang selain suku melayu meng -
klem kota medan pendirinya Guru
Patimpus ?
Belum lahir kakek buyut
Guru patimpus kampung medan
sudah ada, melihat situs kuburan
yang ada di kota rantang(rentang)
Kab. Deli Serdang !!
Pultak barus
berasal dari dataran tinggi tanah
karo ingin menikahi cucu Panglima
Gocah anak dari sultan sergei, sebe
lum menikah diberi gelar karena bu
kan dari keturunan sultan.
Kemudian setelah
diberi gelar, baru menikah dan
dari hasil pernikahan mereka mem
punyai anak lelaki, yang menikahi -
adik kandung Panglima Polem dari
aceh, disinilah Pultak barus menyem
bah kepada panglima Polem agar su
ku karo yang tinggal di pesisir pantai
deli medan boleh bertempat tinggal.
Atas izin Sultan
Iskandar muda, maka diangkatlah
empat kedatukan di kampung me -
dan termasuk kedatukan sunggal !!
Hidup melayuuuuu
Melayu itu sebenarnya tidak ada di Medan . Asal usul suku melayu deli adalah orang - orang karo yang sudah menjadi muslim .
@@hennyimeldasingarimbun552 Batak kau yg sebenarnya TDK ada di Medan
Masing2 suku Masing2 udah ada asal kampung nya. Biarpun batak medan mayoritas islam .
Karna suku etnis Batak sangat terkenal di dunia dgn budayanya yang khas dan unik baik tarianya .gendangnya adatnya tidak heran jika tarian tortor pernah di ciplak negri Jiran
selain itu org Batak bernyanyi di akui internasional paling jawara di mana mana
Ketokohan masyarakat Batak juga yg tak pernah di ragukan lgi cara berpikirnya yg super
Jadi yang buat kota Medan dan Sumut itu di kenal dunia karna etnis Batak yang sangat populer dimna mana
HORASSSSS sapaan khas Sumut dan kota Medan
di tambah lgi wisata danau Toba vulkanis negeri indah kepingan surga membuat etnis Batak ini lengkap sudah ketenarannya di mata dunia
HORASSSS
😂😂😂😂
Huaaaaaaaaaaaayam ah.
Gimna cerita nya beliau mininggal thn 1590 dan beliau mndirikan kota medan 1590 jgk😳
Pertanyaannya KENAPA ORANG2 DILUAR SUMUT,TERMASUK PULAU JAWA,KLW MRK DENGAR ORG MEDAN,SELALU DIIDENTIFIKASIKAN PASTI pasti ORANG BATAK??
JAWAB :KARENA SUKU SUKU DI SUMUT KLW MERANTAU HANYA BATAK YG VULGAR/BERANI MENGENALKAN KOTA MEDAN.
DAN SEKALIGUS,SUKU BATAKLAH MAYORITAS PERANTAU KE SEMUA PROVINSI.
FAKTA!!
Ada penyederhanaan pengetahuan kak, karena minimnya pengetahuan daerah diluar dari daerah-daerah pulau jawa, artinya ada sentralisasi satu pengetahuan tentang kedaerahan dan letak biografis, dukung terus channel kita kak agar terus berkembang, terimakasih🙏
@@SOSIALITERAL jaman skrg uda jaman modern,dan sdh buuuanyak yg mengatakan medan itu bukan hanya org batak,tapi banyk juga suku lai.Tapi knp selalu aja klw dikatakan org medan,selalu diidentifikasi org batak.karena sdh TERLANJUR TERKENAL MEDAN ORG BATAK.BAHKAN DGN LAGU BATAK MENGENALKAN KOTA MEDAN."ANAK MEDAN"
KLAIM ORG BATAK "INI MEDAN BUNG"
Karena Orang Batak Toba Pengembara, Mulai dari Sabang Sampai Merauke Pasti ada Orang Batak Toba,, Bahkan Batak Toba,, Sampai Ke Benua Eropa,,Itulah Hebatnya Orang Batak Toba, Cepat Beradap Tasi,dan Bersosialisasi,
@@slimdevice1941 muji tapi main halus aja lae.jgn nampak kali🤣
@@mahoni5942emang fakta kak. Sampai ke singapore, amerika dll ada hkbp. Jd secara general kalau diluar sumut mereka membuat perkumpulan batak. Karo banyak bisa bahasa batak tp batak tidak banyak yg bisa bahasa karo. Simpulkan aja knp
Nomor11 disitu lah tanjung di bawah bangun banjerang kaci nambun keliat suka tendel laksa bangun mano pinem singa rimbun uwir tanjung ulunjadi namo haji pencawan teger sebayang inilah yang ku maksud jadi pahami disini tanjung itu ada yang dinikahi raja barus melayu asli di karo di hargai jadi hati2lah jangan membuat rusak karna. Ini bukan mainan lo kami barus asli merasa tidak baik kalo kel ini
Saya Batak kalau di P jawa..gam ngaku Orang Medan..orang2 yg billang bgt...karena saya lebih bangha bilang orang batak sari Tapanuli....BTL
Sangat banyak channel bahkan channel dari luar negeri membahas tentang suku Batak,, sebenarnya ada apa dengan orang Batak,,
Suku yg dipilih
Batak suka klaim semua yg bermarga di Sumut. Batak hanya sekitaran danau Toba.🗿🗿🗿🗿
Dukung Sosialiteral North Sumatera bang, agar media lokal dari Sumut ini juga dapat maju, terimakasih bang🙏
Orang Batak itu hebat, punya tulisan dan hukum sendiri bukan import dari India dan arab
Orang Batak itu adalah suku bangsa Israel yang hilang....,buktinya lihat di UA-cam bertebaran pengakuan orang Batak adalah suku Israel yang hilang,itu pakta dan data yang valid.
Benar Medan bukan
Kota Batak, dan bukan Karo
Yang buka Kota medan, melain
kan Malayu !!
Malayu identik
dengan Mouslim, dan perada
ban malayu lebih tua dari suku et
nis lainnya.
Raja Kesultanan I.
Dehli Medan Sumatera ialah
Panglima Gocah (Mhd.Dalik) ta
ngan kanan Sultan iskadar muda
Atjeh.
Panglima Gocah di sebut
Juga Atjeh keling, menikahi gadis
suku karo bernama Baluna Br. Sur
bakti istri l. dan istri ke ll. Gadis Mala
yu Dehli Medan.
Panglima Gocah
Wafat, di kebumikan di daerah
Batu Jergok Delitua Patumbak di
pinggiran Sungai.
Sejarah jangan di belokkan,
maka kota Dehli Medan bukan
kotanya Batak, melainkan kotanya
Malayu dengan menyampaikan sa -
lam " Assalamu Alaikum".................
bukan Horas !!
Yang disebut dengan
Batak Toba, sudah pastilah di
Taput deretan danau toba(sebelah)
sedangka sebelah lagi batak simalu
ngun.
dimana istana
Raja batak toba........??
kalau dalam cerita dongeng, ka
tanya di Banua Holling !!
Kalian itu pindah ke medan dikasih tanah sama orang Karo.
Medan itu Karo jahe