To Pole di BALITUNG Lingkar Musik UWAKE

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 21 сер 2024
  • Topole di Balitung artinya ”Orang yang Datang dari Belitung”.
    Syair ini sebagaian berisi kalinda'da' atau pantun mandar yang diciptakan untuk menjemput pahlawan I Caloq Ammana I Wewang Panglima Kerajaan Balanipa dari pengasingannya selama 37 tahun di Pulau Belitung.
    Syair Topole di Balitung bertemakan patriotisme, heroisme, dan kepemimpinan sebagai harapan cita. 3 kriteria sosok pahlawan dan pemimpin dalam syair ini yakni ;
    - tomameapa gambana maknanya teguh, adil, tegas dan gagah berani.
    - tammaq topa mangaji yang menyiratkan kemuliaan, kecerdasan dan akhlak.
    - serta pano pindang dadzanna artinya tulus suci, lapang hati dan rela berkorban.
    I Callo Ammana Wewang yang menentang penjajah Belanda kemudian tertangkap pada tahun 1907. 37 tahun dalam pengasingan Belanda dan ditahun 1942, karena usia beliau sudah uzur, beliau dibebaskan dengan status Tahanan Politik .
    Ammana I Wewang akhirnya dapat kembali ke Mandar tahun 1944 dan diberi gelar Topole di Balitung. Beliau wafat dengan tenang di kampung halamannya di Limboro Balanipa 11 April 1967.

КОМЕНТАРІ • 7