POTRET CERITA KURIKULUM MERDEKA 2024 - PROSES BELAJAR MURID - LITERASYIK DALAM PEMBELAJARAN PJOK

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 11 жов 2024
  • Potret Cerita Kurikulum Merdeka 2024
    Anjar Muhamad Ikbal
    SDN 222 Pasirpogor Kota Bandung
    Kemerdekaan belajar saat ini, memberikan keleluasaan bagi guru untuk menciptakan ruang kelas yang inspiratif dengan menekankan fleksibilitas dan kreativitas dalam proses pembelajaran. Sebagai salah satu bagian dari kurikulum merdeka, pengintegrasian literasi dan numerasi pada mata pelajaran menjadi hal yang sangat penting dilakukan guna meningkatkan keterampiln berpikir kritis murid, karena literasi dapat meningkatkan kemampuan dalam mengolah dan memahami informasi, sedangkan numerasi dapat meningkatkan kecakapan menggunakan berbagai angka dan symbol kuantitatif dalam memecahkan masalah praktis. Salah satu implementasi kurikulum merdeka yang saya lakukan yaitu mengintegrasikan literasi dan numerasi dalam pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan keseharan (PJOK) Fase A kelas 2 dengan judul "Literasyik dalam pembelajaran PJOK" yang memiliki akronim Literasi dan Numerasi asyik dalam pembelajaran PJOK. Strategi ini bertujuan untuk membantu murid dalam mengaplikasikan pengetahuan, sikap, dan keterampilan dalam konteks pembelajaran PJOK. Adapun tahapan pembelajarannya siswa diajak untuk mempraktekkan aktivitas gerak sambil menyanyikan lagu seperti "Naik Kereta Api", "Balonku" dan "Pelangi-Pelangi" yang kemudian dilanjutkan dengan pertanyaan pemantik ataupun pertanyaan yang berbobot dari lirik lagu yang telah dinyanyikan, yang di kombinasikan dengan berbagai aktivitas fisik dan olahraga dalam situasi bermain, seperti contoh setelah menyanyikan "Balonku," siswa menghitung jumlah dan warna balon yang dikombinasikan dengan aktivitas olahraga, kemudian lagu "Pelangi-Pelangi" digunakan untuk mengenalkan konsep warna dan urutan dengan melibatkan aktivitas olahraga yang melibatkan koordinasi atau kemampuan berpikir, dan pada akhir pembelajaran siswa merefleksikan atas apa yang telah dilakukannya. Strategi ini bukan hanya membuat pembelajaran menjadi lebih asyik, menarik dan menyenangkan, lebih dari itu dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis sekaligus mengasah kemampuan problem solving dalam situasi pembelajaran yang kontekstual.
    #merdekabelajar #festivalkurikulummerdeka2024 #kurikulummerdeka
    ‪@kemdikbudRI27‬ @kurikulum.merdeka ‪@DitpsdTv‬ ‪@sdn222pasirpogor3‬ ‪@umiqulsum7792‬

КОМЕНТАРІ •