Dinkampung-kampung santri di Jawa hampir tidak ada ajing. Keponakan istri saya tidak pernahblihat anjing sampai dia ke Jakarta. Waktu ke Sumbar istri saya dan keluarganya heran "Katanya orang Padang islamnya kuat, tapi kok banyak anjing?" Sampai suatu hari kami jalan-jaln naik gunung merapi. Di kakinya ada lahan pertanian yg ditanami sayiran. Kami jumpai sepasangvsuami sitri muda sedang bekerja di ladangnya. Lalu sekitar 50 meter tempat mwreka ada gubuk kecil. Di dalamnya ada anak batita sedang tidur di buwayan. Di bawahnya ada aniing yg juga tampak tidur tapi segera bangun ketika kami lewat. Saya menunjuk ke arah anjing itu, "Itu gunanya anjing di sini." Itu baru satu, kegunaan lain orang kinang tidak membawa padi yang baru ditanam ke rumah tapi mengeringkannya di sawah. Menjelang sore padi itu dikumpulkan dan ditutupi. Pemilik sawah akan meninggalkan anjinhnya untuk menjaga padi.
Intinya jadikanlah perbedaan itu keindahan, jangan menonjolkan egois, fanatis dan arogansi. Begitulah Islam sebagai rahmatan lil alamiin, bukan agama konflik, permusuhan atau agama perang.👽😅
Gus baha memang istimewa.gk cuma pintar ilmu agama,ilmiah juga pinter,dan yg paling langka berani membuka kebenaran wlpun itu bertentangan,klo kyai2 lain memilih utk diam menjauhi bahasan tersebut.semoga umur panjang gus,biar ilmu2 yg njenengan sampaikan semakin banyak dan tersebar luas.jarang2 saya memuji gus kalo gak bener2 istimewa.😂
Terimakasih sdh menerjemahkan. Saya sependapat dgn Beliau khusunya imam Malik. Nabi berbicara spesifik ttg wadah yg dijilat anjing. Klo Nabi menajiskan, gak usah pakai kata "wadah". Bilang aja jika apapun yg disentuh atau kalian disentuh anjing. Saya yakin Nabi sangat cerdas utk hal2 bgini. Nd mgkn salah dlm memilih kata.
Imam Safi'i pernah ditanya mengapa anjing itu najis, beliau menjawab yang najis air liur nya, namun engkau tidak tahu bagian tubuh mana yang telah dia jilati.
@@assaassa9300 Kenapa harus pakai "Wadah". Knp Nabi gk bilang "menjilati pakaian kamu" atau klo langsung secara umum, "menjilatimu" atau kalau Nabi yg jelas tahu anjing itu suka menjilati badannya dan apabila Nabi menajiskan air liurnya anjing, sdh pasti langsung to the point mengatakan, air liur anjing itu najis basuhlah dgn air 7 kali. Saya tdk menentang Imam Syafi'i, saya hanya sependapat dgn Gus Baha.
Dulu waktu kecil kluarga sebelah bpk yg mmg jawa kuno..kejawen banget mereka...tiap rumah punya peliharaan anjing..termasuk sy jg punya..bpk yg hadiahin..datengnya mungil kemasan sachet. namanya bandot..anjingnya cerdik..dewasanya jd tinggi n jd bodyguard sy..kemanapun ngekor..suka njaga padi klu di jemur..suka nemenin ke ladang..ke hutan...tp setelah besar pindah ikut ibu..ndak lagi ada cerita memelihara anjing..kluarga sebelah ibu anti anjing...mereka pecinta kucing garis keras😔 sampai skrg sy masih suka kangen sama anjing dimasa kecil sy..tapi g bisa memelihara lg😥😭
Anjing tidak najis, yang najis itu air liurnya yang kena kulit orang Islam. Nabi bilang boleh pelihara anjing asal jangan dimasukkan dalam rumah. Pelihara anjing boleh untuk jaga gudang, rumah atau kebun dll. Jadi jangan dibilang Islam itu anti anjing.
Orang2 muslim di indo malah banyak pelihara burung atau kucing tp peliharaan nya itu ga keurus dan tersiksa... Itulah yg dimaksud malaikat ga mau masuk. Karena dalam hadis perkara malaikat gamau masuk rumah yg ada anjing nya , konteks latar belakang nya adalah ketika itu orang2 arab suka melihara anjing tp anjing nya ga keurus dan cuma jadi mainan2 didalem rumah ,dan si anjing yg istimewa ini jadi sengsara stress dll .. makannya malaikat merasa ga mau masuk karena anjing sedang sengsara tsb.
Tidak ada mazhab utama dalam Islam Sunni yang menyatakan anjing tidak najis secara mutlak. Namun, terdapat perbedaan pendapat tentang derajat najisnya: *Mazhab yang memandang anjing najis ringan* 1. *Mazhab Hanafi*: Memandang anjing sebagai najis ringan (najis mukhaffafah). Mereka membolehkan menyentuh anjing untuk keperluan tertentu seperti penjagaan atau pertanian. 2. *Mazhab Maliki*: Juga memandang anjing sebagai najis ringan, tetapi dengan syarat tidak ada kontak langsung dengan mulut atau hidung anjing. *Mazhab yang memandang anjing najis berat* 1. *Mazhab Syafi'i*: Memandang anjing sebagai najis berat (najis mughallazah) dan memerlukan pembersihan menyeluruh. 2. *Mazhab Hanbali*: Juga memandang anjing sebagai najis berat dan memerlukan pembersihan menyeluruh. *Catatan* 1. Meskipun ada perbedaan pendapat, semua mazhab setuju bahwa anjing tidak boleh dimasukkan ke dalam masjid atau tempat ibadah. 2. Pembersihan dan pencegahan najis anjing sangat penting untuk menjaga kebersihan dan kesucian. 3. Fatwa-fatwa ulama kontemporer dapat berbeda-beda tergantung pada situasi dan konteks. Sumber: 1. Kitab "Al-Fiqh al-Islami" oleh Dr. Wahbah al-Zuhayli. 2. "Ensiklopedia Islam" oleh Prof. Dr. A. Hassan. 3. "Sejarah Mazhab" oleh Prof. Dr. M. Abu Zahrah.
Tidak ada mazhab utama dalam Islam Sunni yang menyatakan anjing tidak najis secara mutlak. Namun, terdapat perbedaan pendapat tentang derajat najisnya: *Mazhab yang memandang anjing najis ringan* 1. *Mazhab Hanafi*: Memandang anjing sebagai najis ringan (najis mukhaffafah). Mereka membolehkan menyentuh anjing untuk keperluan tertentu seperti penjagaan atau pertanian. 2. *Mazhab Maliki*: Juga memandang anjing sebagai najis ringan, tetapi dengan syarat tidak ada kontak langsung dengan mulut atau hidung anjing. *Mazhab yang memandang anjing najis berat* 1. *Mazhab Syafi'i*: Memandang anjing sebagai najis berat (najis mughallazah) dan memerlukan pembersihan menyeluruh. 2. *Mazhab Hanbali*: Juga memandang anjing sebagai najis berat dan memerlukan pembersihan menyeluruh. *Catatan* 1. Meskipun ada perbedaan pendapat, semua mazhab setuju bahwa anjing tidak boleh dimasukkan ke dalam masjid atau tempat ibadah. 2. Pembersihan dan pencegahan najis anjing sangat penting untuk menjaga kebersihan dan kesucian. 3. Fatwa-fatwa ulama kontemporer dapat berbeda-beda tergantung pada situasi dan konteks. Sumber: 1. Kitab "Al-Fiqh al-Islami" oleh Dr. Wahbah al-Zuhayli. 2. "Ensiklopedia Islam" oleh Prof. Dr. A. Hassan. 3. "Sejarah Mazhab" oleh Prof. Dr. M. Abu Zahrah.
Najis ada 3 Mukhofafah, Muttawasyitoh, Mugholazoh, lah koq cuma kamu bagi 2 Mazhab Hambali & Hanafi menafsirkan Anjeng Najis Muttawasyitoh, hanya Liur nya yg najis, tidak harus mandi cukup yg kena liur di kosoki disabuni Mazhab Maliki menafsirkan Anjeng Najis Muttawasyitoh cukup dibilas air tanpa harus di kosoki sudah suci Mazhab Syafii menafsirkan Anjeng Najis Mugholazoh , semua bagian anjeng najis, megang saja najis
Tuh makin jelas. Kadang masalah budaya dan kebiasaan suatu kaum tapi dicatat dan kata nabiiii.. atau ada hadits sisipan biar membingungkan umat saat ini.. bisa Krn penyakit saat itu Krn gigitan anjing JD keluar fatwa pribadi tapi kata nabi biar LBH afdol. Bisa saja Khan. Soalnya setelah ratusan tahun dr wafatnya Nabi baru keluar haditsnya..
Abu Hurayrah bukanlah seorang Nabi, dia alkisah adalah orang yang suka piara banyak kucing di Mekkah dahulu sehingga disebut Bapak atau Abu Kucing atau Abu Hurayrah dalam bahasa Arab. Beliau juga tidak termasuk Sahabah yang berjuang bersama Nabi karena baru menjadi mualaf tiga tahun sebelum Nabi Muhammad (S) wafat. Sebagai perwujudan sikap cintanya terhadap kucing, Abu Kucing suka menulis hal hal yang berkaitan dengan kucing, memuji-muji kucing dan mengatakan hal hal tentang kesukaan Nabi terhadap kucing, meskipun kucing tidak disebutkan Allah dalam Al Quran. Sebaliknya kucing tidak suka (sering berantem dengan) anjing sehingga Abu Kucing juga tidak suka anjing, dan mengarang kisah pembersihan kota Mekkah dari anjing-anjing oleh Nabi yang mengeluarkan perintah pembunuhan massal terhadap anjing. Juga menggolongkan anjing kepada binatang najis yang membatalkan wudhu. Meskipun anjing disebutkan Allah dalam Al Quran dengan memuji kesetiaannya dalam menjaga manusia di dalam gua yang bersembunyi dari persekusi penguasa zalim. Bahkan Allah menghalalkan daging binatang buruan yang digigit/ditangkap oleh anjing anjing terlatih untuk dikonsumsi oleh manusia. Jadi sesungguhnya Abu Kucing adalah seorang dog-hater, so who want to be the descendent of dog-hater?
Untuk kehati-hatian, saya memilih untuk tidak memelihara, memegang menyentuh termasuk didekati oleh anjing. Takutnya ada liur anjing yg terkena pakaian atau tubuh kita atau benda2 yg kita pakai tanpa kita ketahui. Diluar itu saya tidak membenci atau memusuhi anjing termasuk para pecinta anjing
Saya juga tdk akan pernah memelihara anjing.....disamping najis juga berisik banget kalau sudah menggonggong.kalau anjing untuk mengejar maling boleh saja.
OKEY.....! saya muslim, saya akan membeli anjing lucu jenis pudel mini untuk sy pelihara di rumah....harga sekitar 2000 USD kalau kelak di akhirat di interview MALAIKAT , kenapa saya memelihara anjing, maka akan saya jawab : " ustadz saya Gus Baha yang memberi tahu saya bahwa anjing tidak najis "
@@DadangSuhartono-f5r kalau kelak di akhirat diinteview malaikat ..bla..bla..bla Bagaimana kalau tanggapan malaikatnya spt ini "ya betul, anjing memang tidak najis, dan kalian hanya salah faham. Bagaimana anjing itu najis sementara Nabi-nabi terdahulu kebanyakan adalah penggembala yg pastinya butuh anjing untuk menjaga hewan ternak mereka..apakah menurutmu tidak aneh para nabi dan rassul yg dekat dg Allah justru memelihara hewan yg najis?" Nah loh, gimana kalo ky gitu.
Bukti memang literasi rendah saudara sebangsaku, masih ada saja komentar bahwa ceramahnya gus baha bahasanya campur dengan jawa. Lha itu udah ada teks nya (kecuali arab nya) 😂 Duh ya…..
anjing adalah hewan pertama di alam bumi yang diciptakan ALLAH dan diutus ALLAH untuk melindungi gundukan tanah liat yang akan jdi cikal bakal Nabi Adam AS, dari gangguan dan pengrusakan Iblis yang menjelma wujud Kuda. makanya smp sekarang anjing tidak pernah lupa dengan tugasnya sll melindungi tuanya..
@Sugiarno-wl5tg sebenarnya kata najis untuk anjing itu pendapat ulama om, Rassul hanya menjelaskan bila terkena air liur anjing maka basuhlah , membasuh bukan berarti najis. sama sengan piring mau buat makan dicium2 dijilat2 kucing mau dibasuh gak ? ya pasti lah.. intinya hanya dalam menjaga kebersihan..
kalau menurut saya imam Syafei itu cari aman istilahnya begitu tapi tetap merujuk kepada hadis Nabi..daripada bolak balik basuh cuci cuci khn repot tho..
Inti nya anjing hewan tida boleh ada di lingkungan rumah apa lagi di dalem rumah .. malaikat tida mau masuk ke rumah yg ada anjing nya ....dan najis air liur nya ..gimana cara menghindari air liur anjing ..ya jngan pelihara anjing atau dekat2 dengan anjing
Bukan hewan pertama, sudah ada kuda saat anjing d ciptakan, berarti sudah ada hewan2 lain sblm anjing. Klo menyebutkan anjing di ciptakan dari tanah untuk menjaga nabi Adam iya, bisa.. Tapi bukan hewan pertama yg diciptakan.. Allah menciptakan anjing dari tanah bukan berarti dia yg pertama, bisa saja ada hewan lain yg juga dj ciptakan dari tanah sebelum anjing
Bagaimana mungkin anjing itu najis sementara Nabi-nabi terdahulu kebanyakan adalah penggembala yg pastinya butuh anjing untuk menjaga hewan ternak mereka..apakah menurutmu tidak aneh para nabi dan rassul yg dekat dg Allah justru memelihara hewan yg najis.
Jangan samain fiqh Nabi terdahulu dg Nabi umat akhir zaman, jelas2 syariat ny beda. Jaman Nabi terdahulu boleh nikahin 2 cwe kakak adek, sekarang haram. Syariat Nabi terdahulu ibadah di satu tempat ga blh pindah2, syariat skrg di mna2 tmpt yg ga najis boleh ibadah
@AkunBodong-ej4hs ini perkara hewan yg namanya Anjing kok jadi melebar ke urusan pernikahan dan ibadah? Dari dulu sampai sekarang yg namanya Anjing fungsi ya buat dipelihara manusia, entah itu utk Pertanian/peternakan, Berburu, Penjagaan/keamanan. Dari dulu tdk ada yg menganggap anjing itu najis, sampai sepeninggalan Rasulullah akhirnya anjing dianggap najis ? Apa gak aneh? Memangnya ada kejadian luar biasa apa terkait anjing di masa setelah Rasulullah meninggal sehingga anjing akhirnya difatwa najis?
Imam Malik menghukumi suci sedang Syafi'i menghukumi najis.. sama benarnya, kok bisa itulah hebatnya ilmu Islam. Kalo aqidah harus satu namun fiqih bisa berbeda. Satunya fiqih ahlul Madinah dan satunya fiqih qiyas.
Yg bikin org islam jadi saling benci dan bermusuhan adalah mereka golongan yg minta diakui yg paling benar (menurut nafsu mereka) belum tentu benar menurut baginda nabi saw. Yg nyata adalah golongan mereka mengharamkan/menuduh org islam lain yg membaca Alfatihah setelah sholat (5wkt) sbg ahlul bid'ah hanya krn alasan beliau baginda nabi tdk pernah melakukan/membaca. Itu sgt bertentangan dg hadits "man sanna fil islami sunnatan hasanantan dst/alhadits".
Umat Islam boleh Pelihara anjing cuman jangan di masukkan ke rumah tidur makan bareng sama kita seperti halnya di negara barat,, harus ada fungsinya punya ternak,kebun, atau gudang penyimpanan,, pelihara dan perlakukan sewajarnya,, tidak lupa perhatikan makanan nya dan buatkan tempat tinggalnya..
Anjing ini bernama Qitmir. Anjing ini mendapatkan keberkahan dari para pemuda Ashabul Kahfi. Anjing ini akan berjalan bersama para pemuda Ashabul Kahfi di jembatan akhirat. Anjing ini akan dicegah oleh Malaikat Ridwan ketika berada di depan pintu surga. Allah SWT akan membuatkan sebuah taman di surga untuk anjing Ashabul Kahfi. Kisah anjing Ashabul Kahfi merupakan salah satu tanda kebesaran Allah SWT. Kisah anjing Ashabul Kahfi menunjukkan manfaat dari berteman dengan orang-orang baik.
perkataan imam syafi'i dalam kajian ust. adi hidayat : "kita gak tau kapan anjing menjilat tubuhnya". metode dipegang di imam syfi'i adalah kehati-hatian. diketahui dulu, dipahami baru diikuti. kadang orang indonesia langsung ngikuti tapi gak memahami...
menurut saya berdasarkan keterangan gus baha, nabi tidak menyatakan anjing maupun air liurnya itu najis, nabi hanya menyatakan kalau dia menjilat wadah kita cucilah dengan cara yang telah disebutkan. Sepertinya halnya kucing kita menjilat piring makan kita dan menjilat tangan kita, kan kita akan bersihkan/dicuci tapi bukan berarti air liurnya najis.
Ketika akal atas nama "logika tingkat tinggi" dipuja, maka syariat yang sempurna dan datang dari Allah pun dianggap tidak memadai oleh sebagian orang. Mereka menjadikan akal sebagai hakim atas wahyu, bukan sebagai pelayan wahyu. *Bahkan, PENGUSUNG PEMIKIRAN INI SERING KALI DIDEWAKAN, DIANGGAP SEBAGAI PAHLAWAN INTELEKTUAL, PADAHAL HAKIKATNYA MEREKA SEDANG MENYIMPANG DARI JALAN YANG LURUS.* Bahaya Menjadikan Akal sebagai Hakim Syariat 1. Meremehkan Wahyu Wahyu yang merupakan petunjuk langsung dari Allah dianggap tidak cukup oleh mereka yang terlalu memuja akal. Mereka lupa bahwa Allah yang menciptakan manusia lebih tahu apa yang terbaik bagi makhluk-Nya. Firman Allah: > "Apakah Allah yang menciptakan itu tidak mengetahui? Dan Dia adalah Maha Halus, Maha Mengetahui." (QS. Al-Mulk: 14) 2. Membuka Pintu Penyimpangan Ketika akal ditempatkan di atas wahyu, pintu penyimpangan menjadi terbuka lebar. Hal ini terjadi pada kelompok-kelompok seperti Mu'tazilah atau As'ariyah dan liberalis modern yang menafsirkan syariat hanya berdasarkan akal mereka, tanpa mengindahkan dalil yang jelas dari Al-Qur'an dan Sunnah. Ibnul Qayyim rahimahullah berkata: > "Barang siapa yang menjadikan akalnya sebagai pemimpin, maka ia akan tersesat. Wahyu adalah pemimpin yang harus diikuti, sedangkan akal adalah pelayan yang mengikuti wahyu." 3. Mendewakan Pengusungnya Para pengusung pemikiran ini sering kali dijadikan panutan dan idolakan oleh para pengikut mereka. Mereka dipuja karena dianggap mampu "mengkritisi" syariat dengan logika, padahal sesungguhnya mereka sedang menggiring umat kepada kesesatan. Para Salafus Shalih memberikan teladan bahwa akal hanya berfungsi untuk memahami syariat, bukan untuk menentangnya. Imam Malik rahimahullah berkata: > "Setiap ucapan dapat diterima atau ditolak, kecuali ucapan Rasulullah ﷺ. Jika akalmu menolak wahyu, maka koreksilah akalmu."
@@haniphone7788dia tidak menyimpulkan isi ceramah nya, dia hanya tidak suka sama Gus Baha karena menurutnya hanya salafi wahabi yang paling benar, yg lain neraka 😊
Gus baha menerangkan : 1. Tidak ada hadits yang menyebut kalo anjing itu najis. Yang ada perintah apabila wadah minum dijilat anjing harus dicuci 7 kali. 2. Anjing najis karena pendapat ekstrim dalam Mazhab Syafi'i. Dalam Mazhab lain tidak. Sekarang saya tanya. Tunjukan satu hadits bahwa anjing itu najis? Akal gunanya untuk meneliti dan mencerna. Anda meremehkan Gus baha padahal anda sendiri yang kurang ilmu
Manusia di beri akal untuk dipakai, bukan hiasan. Gus baha ngasih contoh terkait hadits :" rumah yang ada anjingnya malaikat tidak mau masuk" Manusia yang berakal akan mempertanyakan 'apakah semua malaikat tidak mau masuk rumah yang ada anjingnya? Kemudian dengan akal juga bisa membuat kesimpulan 'tidak semua malaikat, Malaikat maut contoh nya masih mau masuk rumah. Kalau semua malaikat gak mau masuk, orang yang punya anjing ga mati mati dong. Itulah gunanya akal untuk menganalisa. Jadi ayo gunakan akal. Ada orang yang beriman karena menggunakan akalnya dan ada juga orang beriman dengan membuang akalnya.
1. Najis Berat (Mughallazah) Air liur anjing secara khusus dianggap najis berat berdasarkan hadis Nabi Muhammad ﷺ: "Sucinya bejana salah seorang di antara kalian jika dijilat anjing adalah dengan mencucinya tujuh kali, salah satunya dengan tanah." (HR. Muslim, no. 279) Penjelasan: Jika anjing menjilat bejana atau tubuh manusia, maka harus dibersihkan tujuh kali, salah satunya menggunakan tanah atau bahan pembersih lain yang setara. 2. Bagian Lain dari Anjing Pendapat ulama berbeda mengenai apakah seluruh tubuh anjing najis: Mazhab Syafi'i dan Hambali: Seluruh tubuh anjing najis, termasuk bulu, kotoran, dan air liur. Mazhab Hanafi: Hanya air liur, kotoran, dan keringat anjing yang najis, sedangkan bulunya tidak. Mazhab Maliki: Tidak menganggap tubuh atau air liur anjing najis kecuali jika ada alasan syar'i yang jelas.
Bagaimana dengan kisah tentang malaikat yang tak kunjung masuk ke dalam sebuah rumah yang ternyata ada anjing sedang tidur di kolong, sehingga ia menunggu anjing itu untuk keluar terlebih dahulu?
Jilat dan wadah spesifik di sebutkan mungkin menunjukan bahwa kita hanya tidak boleh satu wadah makan dengan anjing. Dan jilat dan wadah disebutkan secara spesifik mmu gkin menunjukan bahwa anjing itu boleh dipelihara. Saya setuju imam malik sih klo dari argumenya. Tapi gimana selera masing2 aja
Pada intinya, kita itu jangan melebih2kan apa yan tertera dalam hadits dan alquran, klo di situ tidak ada kalimat najis ,ya berarti gak najis ,jangan kita terburu2 menghakimi,seandainya anjing itu debenar2nya tidak najis,tapi kita menvonis najis,bagaimana tanggung jawab kita kepada sang pencipta alam semesta,,,,,,,
Binatang Anjing bahkn lebih manusiawi dp Manusia 🤗 Anjing tdk pernah mnggigit tuanya apa lg mengkhianati 🤗, beda dg Manusia ,Tuanya pun d khianati"bahkn d gigit pula ,demi kpentingan pribadi,Keluarga & kelompokny 🤗itulah mngapa binatang Anjing ada yg lebih mulia dp Manusia 🤗berat mngakuiny ,tp Fakta mengatakany 🤗
Anjingnya itu gak najis dan hewan yang mulia, bahkan disebutkan dalam surah Al Kahfi, dan pasti mati duluan kalau disergap dalam Gua. Yang Najis itu Liurnya, karena secara Ilmiah ada bakteri yang bisa meleburkan tulang, gigi. Jadi kalau ketemu anjing terlantar, gak makan, ya dikasih makan, sama halnya dengan kucing, Allah memuliakan Manusia yang memuliakan Hewan”, tidak pilih kasih.
. Jangan pelihara anjing, bb atau monyet ... karena (misalnya) kalo ada orang bertanya:..anjing siapa ini?...(coba apa jawaban kamu!?)...🤭..(bercanda 😁🙏)
Lha anjing kalau membersihkan bulunya kan dengan dijilati sendiri, trus dulu aku pernah baca buku awalnya ada seirang ilmuwan itu penasaran terhadap hadiat nabi tersebut kenapa wadah yang dijilati anjing kok dibasuh 7x dan salah satunya dengan tanah, ternyata setelah dibasuh 7x tanpa tanah setelah di periksa dengan microscope ada bakter/microba yang menempel di wadah tersebut dan baru bisa hilang kalau dibasuh air campur tanah/abu. Kemudian orang ilmuwan tersebut heran nabi muhammad kok bisa tau kalau harus dibasuh dengan tanah baru hilang microba tsb, padahal kan masih abat ke 7
Lah kalo abis dijilati sebentar juga kering mas 😂 yang jadi masalah kalo ente di jilati baru dibasuh 7 kali salah satu campur debu. Toh pelihara anjing diperbolehkan dengan syarat di ambil manfaatnya (buat penjaga atau berburu) bahkan hewan buruan yang di gigit anjing juga halal dimakan . Hayoo gimana ?
Sudah laaah. Biar saja mereka BER dan TER INFLUENCE dari SetterMIND yg dijelaskan Jabarkan. Anggap saja MEREKA ber faham/MADZAB Rosul PRA ROSULALLOH SAW.👌,,, 👍🙏 SAH2 Saja koq.
Nah itulah yg disebut najis.artinya liurnya tetap najis.kalau orang dari zaman dulu bilang najis.tiba2 zaman skrg bilang tidak.berarti mereka sudah tidak ikut orang terdahulu
@@Unboxing-d5e orang dahulu sudah ada yang bilang najis (Syafi'iyah) dan tidak najis (malikiyah) Senajis"nya anjing mereka juga makhluk yang hidup. Sampean tw bagaimana sikap kami dahulu yang nganggap anjing najis? Mereka lewat aja Uda saya lempar batu 😅 Sampek akhirnya alm ayah mendidik saya buat nyayangi sesama makhluk Allah
Orng jaman dulu yg mana? Imam Malik bilang suci lho, dan di semua periode kenabian anjing itu suci dan istimewa. Sesuatu dibasuh itu tidak mesti karena najis. Apalagi wadah makanan/minuman. Bisa jadi karena faktor kebersihan/kesehatan. Wadah makanan/minuman kalau kotor juga dicuci. Untuk masalah ini saya setuju pendapat imam Malik cmn tdk pelihara anjing juga, buat jaga perasaan orng sekitar.
Para ulama ahli hadits, dan para ulama salaf pada umumnya, mengkritik keras orang-orang yang berbicara tentang agama hanya dengan mengandalkan akal mereka, tanpa merujuk kepada dalil-dalil syar’i dari Al-Qur’an dan Sunnah. *Salah satu alasan mendasar adalah karena sikap ini mencerminkan kemalasan dalam menelaah ilmu yang telah diwariskan oleh pembawa risalah, yaitu Rasulullah ﷺ.* 1. Arogansi dan Kemalasan dalam Menuntut Ilmu Orang yang berbicara tentang agama hanya dengan akalnya menunjukkan kemalasan untuk mempelajari ilmu yang benar. Mereka mengabaikan upaya para ulama dalam memahami dan menyampaikan agama ini berdasarkan wahyu. Dalam Islam, berbicara tentang agama adalah amanah besar yang tidak boleh dilakukan tanpa dasar ilmu. Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah berkata: > "Barang siapa yang berbicara tentang agama tanpa ilmu, maka ia telah melakukan dosa besar, bahkan lebih berbahaya daripada dosa lainnya." 2. Meremehkan Peran Wahyu Mengandalkan akal semata adalah bentuk pengabaian terhadap wahyu. Padahal, ilmu agama adalah hasil dari wahyu yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya ﷺ, yang tidak bisa digantikan oleh akal manusia yang terbatas. Sufyan ats-Tsauri rahimahullah berkata: > "Setiap ilmu yang tidak diambil dari Al-Qur'an dan Sunnah adalah kebodohan, meskipun akal manusia menganggapnya sebagai ilmu." 3. Melupakan Amanah Ilmu Rasulullah ﷺ dan para ulama setelahnya telah berjuang keras untuk menyampaikan ilmu agama kepada umat. Mengabaikan ilmu ini dan berbicara hanya dengan akal menunjukkan kurangnya penghormatan terhadap amanah ilmu yang diwariskan. Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata: > "Ikutilah (ajaran Nabi ﷺ dan para sahabat), jangan kalian berbuat bid'ah. Sesungguhnya kalian telah diberikan cukup ajaran. Jangan sampai kalian tersesat." Bahaya Berbicara dengan Akal dalam Agama 1. Menyesatkan Diri dan Orang Lain Fatwa dan pendapat yang tidak berdasarkan wahyu dapat menyesatkan orang yang mengikutinya. Akal manusia bersifat terbatas, dan tidak mampu menjangkau semua aspek agama tanpa panduan wahyu. 2. Merusak Pemahaman Umat tentang Agama Ketika agama dipahami hanya berdasarkan logika, esensi agama yang berdasarkan wahyu menjadi kabur. Ini dapat menyebabkan perpecahan di antara umat karena masing-masing merasa logikanya lebih benar. 3. Membuka Pintu Bid’ah Orang yang berbicara berdasarkan akalnya cenderung menciptakan bid’ah, yaitu perkara baru dalam agama yang tidak memiliki landasan dari Al-Qur'an atau Sunnah. Imam Malik rahimahullah berkata: > "Barang siapa yang membuat perkara baru dalam agama ini tanpa landasan dari Rasulullah ﷺ, maka ia telah menuduh Rasulullah ﷺ berkhianat dalam menyampaikan risalah." Nasihat Para Ulama tentang Pentingnya Menuntut Ilmu Al Qur'an dan As Sunnah 1. Ilmu adalah Landasan Agama Imam Bukhari rahimahullah memulai kitab Shahih Bukhari dengan bab tentang pentingnya ilmu. Beliau berkata: > "Ilmu sebelum perkataan dan perbuatan." Ini menunjukkan bahwa setiap ucapan atau tindakan dalam agama harus berdasarkan ilmu. 2. Kewajiban Meneliti dan Merujuk kepada Dalil Imam Syafi’i rahimahullah berkata: > "Jika engkau menemukan pendapatku bertentangan dengan Sunnah Rasulullah ﷺ, maka buanglah pendapatku dan ikutilah Sunnah Rasulullah ﷺ." Pernyataan ini menunjukkan bahwa ulama sejati tidak mengandalkan akal mereka, tetapi selalu merujuk kepada dalil. 3. Bahaya Berbicara Tanpa Ilmu Rasulullah ﷺ bersabda: > "Sesungguhnya di antara tanda-tanda Kiamat adalah ketika ilmu diambil dari orang-orang kecil (yaitu orang yang tidak memiliki ilmu agama)." (HR. Ath-Thabrani). Berbicara tentang agama hanya dengan akal adalah tanda kemalasan dan keangkuhan, karena orang tersebut tidak mau bersusah payah menuntut ilmu yang benar dari wahyu. Para ulama salaf mengajarkan kita untuk berhati-hati dan rendah hati dalam memahami agama, serta selalu merujuk kepada Al-Qur'an dan Sunnah. *Akal itu penting, tetapi akal adalah pelayan wahyu, bukan penguasanya.* Hanya dengan memahami agama berdasarkan wahyu, kita dapat menjaga kemurnian Islam dan menjauhi kesesatan. Wallahu a’lam bish-shawab.
Ngomong apa toh mas. Ulama itu artinya berilmu. Anjing itu serahkan kepada Dokter ahli bintang yang suka meneliti kajian ilmiah tentang hewan. bukan ustadz baca kitab tapi gak pernah meneliti hewan yang dibaca
Al Qur an di tafsir lwt sunnah,sunnah ditafsir lwt ijtihad,ditafsir lg oleh ahli tafsir,krn tk keilmuan/krmampuan individu2 yg nafsirkan beda2,akhirx bs buat penafsiran beda2,akhirx masing2 muslim akan ikut mcm2 tafsir itu
Rabies itu sudah ada sejak anjing diciptakan, anjing itu gk punya pori pori keringat (sweat glands), jadi air liurnya yg mengeluarkan bakteri, dan bakterinya memnag gk bisa dihilangkan dengan sabun, harus pake antibiotik atau tanah, di Amerika ada kasus orang diamputasi tangan dan kakinya gara gara luka goresnya dijilat anjiink.
Krn pengalaman sy waktu kecil.. ada kebiasaan dikampung saya, klo kita ada luka di tangan/kaki supaya cepat sembuh lukanya, biasanya kita membiarkan anjing menjilat luka tsb.. dan pengalaman dlu waktu kecil sy masih ingat betul, klo yg ada luka biasanya sy biarkan anjing peliharaan di rumah untuk menjilat luka saya tiap hari dan memang terbukti lukanya jadi bersih (nanah nya hilang) dan lukanya cepat kering dan sembuh.. sy jdi berpikir setelah membaca penjelasan anda td, kayaknya mungkin Krn anjing piaraan kami itu sehat makanya bakteri 'baik' yg ada dlm air liur anjing tsb membantu membersihkan luka saya, dan pada akhirnya lukanya sembuh... Allahua'lam.. Tapi ini fakta yg terjadi di kampung sy, saat sy kecil dlu periode 80an sampe 95an.. tapi sekarang di kampung saya semua anjing dan kucing sdh di basmi/Suntik mati semuanya Krn isu rabies ( padahal mayoritas Kristen/Katolik)
@@RFandGC penyebaran rabies tidak hanya dari anjing, tapi juga dari kucing, monyet dan kelelawar. Intinya binatang apapun yang kita pelihara tetap berhati hati, gak perlu cium cium mulut kucing. Bisa jadi kucingnya abis jilatin pantat terus dicium apa gak nyebar penyakitnya 🤣 Ciri ciri binatang rabies 1. Liur nya netes terus, 2.takut cahaya. Ngumpet di tempat gelap. 3.takut air ga berani minum. Beberapa bulan lalu kucing liar di tempat saya seperti itu langsung saya karungin dan bunuh.
Udh awam sotoy pulak. Bid'ah tu ada teks lgsg dr Hadits. Sebagian Ulama membagi Bid'ah yg haram (sayyiah) & Bid'ah yg mubah (hasanah). Dan sebagian Ulama memukul rata Bid'ah haram semua. Tpi klo yg ga membolehkan Bid'ah cm elu tong
Ini aneh, Udah tau vdeo potongan, ga paham bahasa jawa sepnuhnya mlhan langsung komentar ga jelas. Budayakan nonton sepnuhnya, cari literasinya, baru pilih kesimpulan ulama yg mana. Palingan yg nghujat ga pernah ngaji ushul fiqh
Dijilati apapun juga harus dibasuh. Sebenarnya gak sulit cuma membasuh. Bukankah kita sering mencuci anggota badan, kenapa kalau anjing jadi serasa beda gitu. Orang jadi lebih bawel..
orang yg dirumahnya ada anjing koq masih bisa mati? emangnya malaikat maut gak patuh sama fiqh model itu ? 🤣🤣🤣 ... Maturnuwun Gus Baha, njenengan cerdas banget , meluruskan ajaran murni Islam dari budaya2 ulama pada jaman mereka yang masih dihidup2kan sampai sekarang, padahal sudah banyak yang gak relevan lagi 👍👍👍
Sebutkan satu saja (jika ada), ayat Al Quran ataupun hadist Rasulullah, yang jelas2 menyebutkan air liur anjing najis??? Tidak ada dan tidak pernah ada... itu hanyalah ijtihad ulama jaman dulu saja, benar pada jamannya, tapi belum tentu relevan dengan akhir jaman. Ijtihad2 ini menjadi kewajiban para ulama pada jamannya masing2, termasuk ulama jaman ini seperti Gus Baha juga SAH dan WAJIB untuk mengemukakan ijtihadnya , sebagai waritsatul 'anbiyaa 👍👍👍
Yg melarang pelihara anjing itu si ustad Somad,sampai sampai malaikat gak berani masuk kerumah orang yg piara anjing.sementara si Yahya waloni lebih parah lagi nabrak anjing dengan mobil nya.sebenar nya ada apa dengan pemahaman mereka ini,segitu nya mereka membenci makluk ciptaan Allah yg juga masih memberi manfaat bagi manusia.
Bagaimana mungkin anjing itu najis sementara Nabi-nabi terdahulu kebanyakan adalah penggembala yg pastinya butuh anjing untuk menjaga hewan ternak mereka..apakah menurutmu tidak aneh para nabi dan rassul yg dekat dg Allah justru memelihara hewan yg najis.
Kalau untuk muslim atau orang Islam , hukumnya haram memelihara anjing .. ...tapi memelihara kucing boleh.tapi kalau anjing untuk mengendus barang terlarang atau menjadi penjaga kampung dari maling sih terserah......yang jelas jangan jd hewan peliharaan di rumah.
Kok Nafsu bang...ini kan meneeangkan pendapat2 Ulama...tinggal njenengan mau ikut yg mana...klo Nafsu smua orang punya nafsu bang...tp liat konteks apa yg di bicarakan...🙏
saya herang dalam hukum pikih katanya najis air liur nya bah kan bekas telapak kaki nya bila basah trus kalaw di ijak bekas kaki ajing wajib kita basuh dengan air tujuk kali dan di gosok pakai tanah tpi ada sejarah kisah anjing sahibulkahpi samai masuk surga saking setia nya anjing itu pada majikan nya yg wali itu kalaw benar ajing najis kenapa bisa masuk surga kan najis kata hukum pikih
Really?? Sungguh kah anjing tidak najiss. Oh kalau begitu sy ikut fatwa gus baha saja😊 Tetangga sy pelihara anjing, sy takut mampir atau main kesana, takut kena najis inilah itulah ahh repott bener. Kalau emng bener tdk najis its oke👍 bisa main tempat tetangga tanpa khawatir kena najis prettt, tanpa takut dan tanpa was was, juga tanpa curiga najiss ❤
Tetanggaku islam jg pada melihara anjing dirumah aman" aja, yg pnting divaksin + dipelihara dengan baik, kita aja terdoktrin air liur anjing najis gara" mereka takut anjing sejak kecil, Tengok tu orang arab banyak yg melihara anjing singa macan heina Ga ada yg pernah bahas najis😅
Sebenarnya pngn pelihara anjing karena hewan tsb pintar dan bermanfaat, cuma jadi ragu takut kena najis. Ikut gus baha saja bahwa anjing tidak najiss. Anjing hewan baik kok disalahkan najis sama wahabi wkwkwk 😂
Bule ini heran, 1400 tahun yang lalu darimana Muhammad shalallahu alahi wa salam tahu semua ini (ttg bahaya najis dari anjing). ua-cam.com/video/7fDFfx4ulMQ/v-deo.htmlsi=dNCXjgZkt1jzOWEo
Imam Malik bilang suci lho, dan di semua periode kenabian anjing itu suci dan istimewa. Sesuatu dibasuh itu tidak mesti karena najis. Apalagi wadah makanan/minuman. Bisa jadi karena faktor kebersihan/kesehatan. Wadah makanan/minuman kalau kotor juga dicuci. Untuk masalah ini saya setuju pendapat imam Malik cmn tdk pelihara anjing juga, buat jaga perasaan orng sekitar.
Bagaimana mungkin anjing itu najis sementara Nabi-nabi terdahulu kebanyakan adalah penggembala yg pastinya butuh anjing untuk menjaga hewan ternak mereka..apakah menurutmu tidak aneh para nabi dan rassul yg dekat dg Allah justru memelihara hewan yg najis.
Ini ulama Islam nusantara sama kayak miftah. Gak tau kenapa di rezim mukidi banyak sekali muncul orang-orang kayak begini. Mulai dari ngaji langgam jawa, ceramah sholat kentut gak apa-apa, sa'i baca pancasila, habib syi'ah jadi idola, sekarang ini pula.
@@susihariyanto2808Ada baik nya marilah kita sama² lebih banyak belajar Al Qur'an menjelaskan bahwa selain babi yg diharamkan untuk dikonsumsi,, ada juga hewan atau sesuatu yg dilarang untuk dikonsumsi.. Memang tidak disebutkan jenis atau namanya, akan tetapi dijelaskan dengan ciri²
Lah yg gk ngerti yg denger kok yg disalahin yg ngomong. Kalau gt 99% org muslim indo yg gk bisa bhs arab ini boleh nyalahin kitab suci? Bodoh tp merasa penting.
Kenapa kita disuruh belajar bahasa Inggris? Karena saat di luar negeri, papan petunjuk di bandara, pelabuhan, tempat publik pakai bahasa Inggris. Kalau kita tidak bisa bahasa Inggris, ya belajar bahasa Inggris.
Sedang menerangkan apa siih pak ? Umat Islam semua tau bahwa air liur hewan anjing selain di penuhi najis juga air liurnya di penuhi virus yang sangat berbahaya bagi manusia ... Anjing di peruntukan untuk penjaga rumah dan ternak bukan untuk tinggal 1 rumah di dalamnya ...
@FitriYanti-n6n Gus baha sudah tua sepantasnya bila ingin menyampaikan sesuatu di pikirkan terlebih dahulu apakah benar atau salah ...benar bagi Gus baha belum tentu benar bagi agama Islam ...berdakwah sampaikan tentang tauhid , perintah dan larangan di dalam agama Islam yang sesuai dengan isi kitab suci Alquran dan as-sunnah sahih nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam...
@@ImronnurahmanSH lah...yg di sampaikan beliau kan bener...beliau menyampaikan mazhab yg beliau ketahui & ada 2 jenis mazhab yg berbeda pendapat di video itu ... Sedangkan kita sebagai umat muslim mau ikut hadist yg mana....
@@FitriYanti-n6n Umat Islam ya kita wajib ikut hadits yang sahih tanpa kecuali tetaplah amalkan dan jalankan as -sunnah/hadits yang sahih sebab hanya as-sunnah/hadist sahih tsb merupakan perintah/anjuran Rasulullah nabi Muhammad shalallahu alaihi yang paling utama yang bisa selamatkan manusia saat di dunia dan kelak di akherat nanti ... 4 Mazhab adalah sarana memperdalam pengetahuan dan pemahaman agama Islam yang di sampaikan oleh nabi Muhammad shalallahu alahi wasallam ...
Kadang ada hadits atau dalil itu Krn keadaan wilayah pembuat aturan. Pada saat itu. Apa dr Nabi?. Saya nggak yakin. Nabi Muhammad Saw berani menentang Al Qur'an . Mengenai anjing.. ya..
Dinkampung-kampung santri di Jawa hampir tidak ada ajing. Keponakan istri saya tidak pernahblihat anjing sampai dia ke Jakarta. Waktu ke Sumbar istri saya dan keluarganya heran "Katanya orang Padang islamnya kuat, tapi kok banyak anjing?" Sampai suatu hari kami jalan-jaln naik gunung merapi. Di kakinya ada lahan pertanian yg ditanami sayiran. Kami jumpai sepasangvsuami sitri muda sedang bekerja di ladangnya. Lalu sekitar 50 meter tempat mwreka ada gubuk kecil. Di dalamnya ada anak batita sedang tidur di buwayan. Di bawahnya ada aniing yg juga tampak tidur tapi segera bangun ketika kami lewat. Saya menunjuk ke arah anjing itu, "Itu gunanya anjing di sini." Itu baru satu, kegunaan lain orang kinang tidak membawa padi yang baru ditanam ke rumah tapi mengeringkannya di sawah. Menjelang sore padi itu dikumpulkan dan ditutupi. Pemilik sawah akan meninggalkan anjinhnya untuk menjaga padi.
Intinya jadikanlah perbedaan itu keindahan, jangan menonjolkan egois, fanatis dan arogansi. Begitulah Islam sebagai rahmatan lil alamiin, bukan agama konflik, permusuhan atau agama perang.👽😅
Gus baha memang istimewa.gk cuma pintar ilmu agama,ilmiah juga pinter,dan yg paling langka berani membuka kebenaran wlpun itu bertentangan,klo kyai2 lain memilih utk diam menjauhi bahasan tersebut.semoga umur panjang gus,biar ilmu2 yg njenengan sampaikan semakin banyak dan tersebar luas.jarang2 saya memuji gus kalo gak bener2 istimewa.😂
Ulama sekarang kebanyakan lebih takut kehilangan pengikutnya bang.
Terimakasih sdh menerjemahkan. Saya sependapat dgn Beliau khusunya imam Malik. Nabi berbicara spesifik ttg wadah yg dijilat anjing. Klo Nabi menajiskan, gak usah pakai kata "wadah". Bilang aja jika apapun yg disentuh atau kalian disentuh anjing. Saya yakin Nabi sangat cerdas utk hal2 bgini. Nd mgkn salah dlm memilih kata.
Allohuma sholli ala Sayidina Muhammad Ds pagundan kec lebakwangi kab Kuningan Jawa barat ikut ngaji ya Gus (Gus Baha) semoga bermanfaat Aamiin
Literasi dan pemikiran Gus Baha' pancen josss tenan,,, mugi2 diparingi panjang Umur kagem Mahaguru Umat Islam tanah jawi, Gus Baha❤....
Imam Safi'i pernah ditanya mengapa anjing itu najis, beliau menjawab yang najis air liur nya, namun engkau tidak tahu bagian tubuh mana yang telah dia jilati.
Hukum fiqih itu, bkn hukum mutlak
Yg jelas di Al-Qur'an fiqih hanya budaya arab
@@assaassa9300 Kenapa harus pakai "Wadah". Knp Nabi gk bilang "menjilati pakaian kamu" atau klo langsung secara umum, "menjilatimu" atau kalau Nabi yg jelas tahu anjing itu suka menjilati badannya dan apabila Nabi menajiskan air liurnya anjing, sdh pasti langsung to the point mengatakan, air liur anjing itu najis basuhlah dgn air 7 kali. Saya tdk menentang Imam Syafi'i, saya hanya sependapat dgn Gus Baha.
Alhamdulillah Jadi paham...
Dulu waktu kecil kluarga sebelah bpk yg mmg jawa kuno..kejawen banget mereka...tiap rumah punya peliharaan anjing..termasuk sy jg punya..bpk yg hadiahin..datengnya mungil kemasan sachet. namanya bandot..anjingnya cerdik..dewasanya jd tinggi n jd bodyguard sy..kemanapun ngekor..suka njaga padi klu di jemur..suka nemenin ke ladang..ke hutan...tp setelah besar pindah ikut ibu..ndak lagi ada cerita memelihara anjing..kluarga sebelah ibu anti anjing...mereka pecinta kucing garis keras😔 sampai skrg sy masih suka kangen sama anjing dimasa kecil sy..tapi g bisa memelihara lg😥😭
Anjing tidak najis, yang najis itu air liurnya yang kena kulit orang Islam.
Nabi bilang boleh pelihara anjing asal jangan dimasukkan dalam rumah.
Pelihara anjing boleh untuk jaga gudang, rumah atau kebun dll.
Jadi jangan dibilang Islam itu anti anjing.
Orang2 muslim di indo malah banyak pelihara burung atau kucing tp peliharaan nya itu ga keurus dan tersiksa... Itulah yg dimaksud malaikat ga mau masuk. Karena dalam hadis perkara malaikat gamau masuk rumah yg ada anjing nya , konteks latar belakang nya adalah ketika itu orang2 arab suka melihara anjing tp anjing nya ga keurus dan cuma jadi mainan2 didalem rumah ,dan si anjing yg istimewa ini jadi sengsara stress dll .. makannya malaikat merasa ga mau masuk karena anjing sedang sengsara tsb.
Tidak ada mazhab utama dalam Islam Sunni yang menyatakan anjing tidak najis secara mutlak. Namun, terdapat perbedaan pendapat tentang derajat najisnya:
*Mazhab yang memandang anjing najis ringan*
1. *Mazhab Hanafi*: Memandang anjing sebagai najis ringan (najis mukhaffafah). Mereka membolehkan menyentuh anjing untuk keperluan tertentu seperti penjagaan atau pertanian.
2. *Mazhab Maliki*: Juga memandang anjing sebagai najis ringan, tetapi dengan syarat tidak ada kontak langsung dengan mulut atau hidung anjing.
*Mazhab yang memandang anjing najis berat*
1. *Mazhab Syafi'i*: Memandang anjing sebagai najis berat (najis mughallazah) dan memerlukan pembersihan menyeluruh.
2. *Mazhab Hanbali*: Juga memandang anjing sebagai najis berat dan memerlukan pembersihan menyeluruh.
*Catatan*
1. Meskipun ada perbedaan pendapat, semua mazhab setuju bahwa anjing tidak boleh dimasukkan ke dalam masjid atau tempat ibadah.
2. Pembersihan dan pencegahan najis anjing sangat penting untuk menjaga kebersihan dan kesucian.
3. Fatwa-fatwa ulama kontemporer dapat berbeda-beda tergantung pada situasi dan konteks.
Sumber:
1. Kitab "Al-Fiqh al-Islami" oleh Dr. Wahbah al-Zuhayli.
2. "Ensiklopedia Islam" oleh Prof. Dr. A. Hassan.
3. "Sejarah Mazhab" oleh Prof. Dr. M. Abu Zahrah.
Betul, yg najis itu air liur dan kotorannya, sedangkan dagingnya gak najis tapi haram untuk di konsumsi.
Bahkan malaikat itu mencabut nyawa seseorang. Krna itu saja malaikat tidak masuk rumah???? @@asharifevrier1563
maasak
Saya ikut Gus Baha dalam Hal ini. Anjing gak najis. Cuma klo Kena air liur anjing tetap dibasuh 7x disertai debu agar kumanya mati.
Alhamdullilah Gus ,,tolong jelasin biar paham sodaraku semua🙏🙏🙏
Gus Baha memang oye....ya spt inilah penerus Gus Dur sejati
Terimakasih penjelasan pak kiyai....
MasyaAllah...🤯
Gus Baha mantab kajian nya 👍 yg ilmu nya cm semata kaki gak akan sampai
Alhamdulillah dapet ilmu baru saya
itulah klo suka ngaji beda ulama, bisa menambah pemahaman. plusnya lgi biar tdak terjebak pada fanatisme mazhab
Tidak ada mazhab utama dalam Islam Sunni yang menyatakan anjing tidak najis secara mutlak. Namun, terdapat perbedaan pendapat tentang derajat najisnya:
*Mazhab yang memandang anjing najis ringan*
1. *Mazhab Hanafi*: Memandang anjing sebagai najis ringan (najis mukhaffafah). Mereka membolehkan menyentuh anjing untuk keperluan tertentu seperti penjagaan atau pertanian.
2. *Mazhab Maliki*: Juga memandang anjing sebagai najis ringan, tetapi dengan syarat tidak ada kontak langsung dengan mulut atau hidung anjing.
*Mazhab yang memandang anjing najis berat*
1. *Mazhab Syafi'i*: Memandang anjing sebagai najis berat (najis mughallazah) dan memerlukan pembersihan menyeluruh.
2. *Mazhab Hanbali*: Juga memandang anjing sebagai najis berat dan memerlukan pembersihan menyeluruh.
*Catatan*
1. Meskipun ada perbedaan pendapat, semua mazhab setuju bahwa anjing tidak boleh dimasukkan ke dalam masjid atau tempat ibadah.
2. Pembersihan dan pencegahan najis anjing sangat penting untuk menjaga kebersihan dan kesucian.
3. Fatwa-fatwa ulama kontemporer dapat berbeda-beda tergantung pada situasi dan konteks.
Sumber:
1. Kitab "Al-Fiqh al-Islami" oleh Dr. Wahbah al-Zuhayli.
2. "Ensiklopedia Islam" oleh Prof. Dr. A. Hassan.
3. "Sejarah Mazhab" oleh Prof. Dr. M. Abu Zahrah.
Najis ada 3
Mukhofafah, Muttawasyitoh, Mugholazoh, lah koq cuma kamu bagi 2
Mazhab Hambali & Hanafi menafsirkan Anjeng Najis Muttawasyitoh, hanya Liur nya yg najis, tidak harus mandi cukup yg kena liur di kosoki disabuni
Mazhab Maliki menafsirkan Anjeng Najis Muttawasyitoh cukup dibilas air tanpa harus di kosoki sudah suci
Mazhab Syafii menafsirkan Anjeng Najis Mugholazoh , semua bagian anjeng najis, megang saja najis
Jadi itu masalahnya anjing dianggap najis karena masuk tempat ibadah toh. Pantesan penjelasannya gak jelas
Yang menganggap air liur anjing itu najis atau bahkan menajiskan seluruh tubuh anjing pasti termakan omongannya bapak kucing
Tuh makin jelas. Kadang masalah budaya dan kebiasaan suatu kaum tapi dicatat dan kata nabiiii.. atau ada hadits sisipan biar membingungkan umat saat ini.. bisa Krn penyakit saat itu Krn gigitan anjing JD keluar fatwa pribadi tapi kata nabi biar LBH afdol. Bisa saja Khan. Soalnya setelah ratusan tahun dr wafatnya Nabi baru keluar haditsnya..
Udah dijelasin gus baha kalo imam maliki anjing gak najis keseluruhannnya, dangw jg pernah baca memang begitu. Bener kata gus baha, orang ekstrim yg menajiskan anjing, maksudnya ijtihadnya berlebihan.
Alhamdulillah, sy sepemahaman dengan Gus Baha
Saya tdk sepemahaman dg nya.....
Abu Hurayrah bukanlah seorang Nabi, dia alkisah adalah orang yang suka piara banyak kucing di Mekkah dahulu sehingga disebut Bapak atau Abu Kucing atau Abu Hurayrah dalam bahasa Arab. Beliau juga tidak termasuk Sahabah yang berjuang bersama Nabi karena baru menjadi mualaf tiga tahun sebelum Nabi Muhammad (S) wafat. Sebagai perwujudan sikap cintanya terhadap kucing, Abu Kucing suka menulis hal hal yang berkaitan dengan kucing, memuji-muji kucing dan mengatakan hal hal tentang kesukaan Nabi terhadap kucing, meskipun kucing tidak disebutkan Allah dalam Al Quran.
Sebaliknya kucing tidak suka (sering berantem dengan) anjing sehingga Abu Kucing juga tidak suka anjing, dan mengarang kisah pembersihan kota Mekkah dari anjing-anjing oleh Nabi yang mengeluarkan perintah pembunuhan massal terhadap anjing. Juga menggolongkan anjing kepada binatang najis yang membatalkan wudhu. Meskipun anjing disebutkan Allah dalam Al Quran dengan memuji kesetiaannya dalam menjaga manusia di dalam gua yang bersembunyi dari persekusi penguasa zalim. Bahkan Allah menghalalkan daging binatang buruan yang digigit/ditangkap oleh anjing anjing terlatih untuk dikonsumsi oleh manusia.
Jadi sesungguhnya Abu Kucing adalah seorang dog-hater, so who want to be the descendent of dog-hater?
Setuju... gara2 si bapakx kucing mnjdkan anjing trsisih dr umat islam bhkan menajiskan scara lebay😂
iso rame iki, siap nyimak
Untuk kehati-hatian, saya memilih untuk tidak memelihara, memegang menyentuh termasuk didekati oleh anjing. Takutnya ada liur anjing yg terkena pakaian atau tubuh kita atau benda2 yg kita pakai tanpa kita ketahui. Diluar itu saya tidak membenci atau memusuhi anjing termasuk para pecinta anjing
Kucing juga sama seperti anjing. Gak usah pilih kasih sama binatang kecuali BABI jorok
Terserah anda saja.
Terserah anda saja, silakan
Saya juga tdk akan pernah memelihara anjing.....disamping najis juga berisik banget kalau sudah menggonggong.kalau anjing untuk mengejar maling boleh saja.
Tul takutnya kena air liurnya sungguh merepotkan harus di cuci 7x pake tanah segala nyari tanahnya susah klo di kota 😂😂😂
Wah, ini perlu disebarkan.Biar pada ngga salah paham 😊
Anjing adalah salah satu penyebab bahagiaku😊
mencerahkan sekali🙏
OKEY.....!
saya muslim, saya akan membeli anjing lucu jenis pudel mini untuk sy pelihara di rumah....harga sekitar 2000 USD
kalau kelak di akhirat di interview MALAIKAT , kenapa saya memelihara anjing, maka akan saya jawab : " ustadz saya Gus Baha yang memberi tahu saya bahwa anjing tidak najis "
🙏
@@DadangSuhartono-f5r kalau kelak di akhirat diinteview malaikat ..bla..bla..bla
Bagaimana kalau tanggapan malaikatnya spt ini "ya betul, anjing memang tidak najis, dan kalian hanya salah faham. Bagaimana anjing itu najis sementara Nabi-nabi terdahulu kebanyakan adalah penggembala yg pastinya butuh anjing untuk menjaga hewan ternak mereka..apakah menurutmu tidak aneh para nabi dan rassul yg dekat dg Allah justru memelihara hewan yg najis?" Nah loh, gimana kalo ky gitu.
"memburu (melempar, menyiksa) anjing" merasa ibadah....waah kena banget sama mindset sebagian orang
Bukti memang literasi rendah saudara sebangsaku, masih ada saja komentar bahwa ceramahnya gus baha bahasanya campur dengan jawa.
Lha itu udah ada teks nya (kecuali arab nya) 😂
Duh ya…..
anjing adalah hewan pertama di alam bumi yang diciptakan ALLAH dan diutus ALLAH untuk melindungi gundukan tanah liat yang akan jdi cikal bakal Nabi Adam AS, dari gangguan dan pengrusakan Iblis yang menjelma wujud Kuda. makanya smp sekarang anjing tidak pernah lupa dengan tugasnya sll melindungi tuanya..
😨🤔👌🙏
Bgtu ya,pada awalnya.
Trus,apkh akan terus bgtu tanpa berproses?
Yg setelah prosesnya MALAH menjadi NAJIS AKUT?
@Sugiarno-wl5tg sebenarnya kata najis untuk anjing itu pendapat ulama om, Rassul hanya menjelaskan bila terkena air liur anjing maka basuhlah , membasuh bukan berarti najis. sama sengan piring mau buat makan dicium2 dijilat2 kucing mau dibasuh gak ? ya pasti lah.. intinya hanya dalam menjaga kebersihan..
kalau menurut saya imam Syafei itu cari aman istilahnya begitu tapi tetap merujuk kepada hadis Nabi..daripada bolak balik basuh cuci cuci khn repot tho..
Inti nya anjing hewan tida boleh ada di lingkungan rumah apa lagi di dalem rumah .. malaikat tida mau masuk ke rumah yg ada anjing nya ....dan najis air liur nya ..gimana cara menghindari air liur anjing ..ya jngan pelihara anjing atau dekat2 dengan anjing
Bukan hewan pertama, sudah ada kuda saat anjing d ciptakan, berarti sudah ada hewan2 lain sblm anjing. Klo menyebutkan anjing di ciptakan dari tanah untuk menjaga nabi Adam iya, bisa.. Tapi bukan hewan pertama yg diciptakan.. Allah menciptakan anjing dari tanah bukan berarti dia yg pertama, bisa saja ada hewan lain yg juga dj ciptakan dari tanah sebelum anjing
Iyo gus
Bagaimana mungkin anjing itu najis sementara Nabi-nabi terdahulu kebanyakan adalah penggembala yg pastinya butuh anjing untuk menjaga hewan ternak mereka..apakah menurutmu tidak aneh para nabi dan rassul yg dekat dg Allah justru memelihara hewan yg najis.
Jangan samain fiqh Nabi terdahulu dg Nabi umat akhir zaman, jelas2 syariat ny beda.
Jaman Nabi terdahulu boleh nikahin 2 cwe kakak adek, sekarang haram.
Syariat Nabi terdahulu ibadah di satu tempat ga blh pindah2, syariat skrg di mna2 tmpt yg ga najis boleh ibadah
@AkunBodong-ej4hs ini perkara hewan yg namanya Anjing kok jadi melebar ke urusan pernikahan dan ibadah? Dari dulu sampai sekarang yg namanya Anjing fungsi ya buat dipelihara manusia, entah itu utk Pertanian/peternakan, Berburu, Penjagaan/keamanan. Dari dulu tdk ada yg menganggap anjing itu najis, sampai sepeninggalan Rasulullah akhirnya anjing dianggap najis ? Apa gak aneh? Memangnya ada kejadian luar biasa apa terkait anjing di masa setelah Rasulullah meninggal sehingga anjing akhirnya difatwa najis?
Imam Malik menghukumi suci sedang Syafi'i menghukumi najis.. sama benarnya, kok bisa itulah hebatnya ilmu Islam. Kalo aqidah harus satu namun fiqih bisa berbeda. Satunya fiqih ahlul Madinah dan satunya fiqih qiyas.
Yg bikin org islam jadi saling benci dan bermusuhan adalah mereka golongan yg minta diakui yg paling benar (menurut nafsu mereka) belum tentu benar menurut baginda nabi saw. Yg nyata adalah golongan mereka mengharamkan/menuduh org islam lain yg membaca Alfatihah setelah sholat (5wkt) sbg ahlul bid'ah hanya krn alasan beliau baginda nabi tdk pernah melakukan/membaca.
Itu sgt bertentangan dg hadits "man sanna fil islami sunnatan hasanantan dst/alhadits".
Umat Islam boleh Pelihara anjing cuman jangan di masukkan ke rumah tidur makan bareng sama kita seperti halnya di negara barat,, harus ada fungsinya punya ternak,kebun, atau gudang penyimpanan,, pelihara dan perlakukan sewajarnya,, tidak lupa perhatikan makanan nya dan buatkan tempat tinggalnya..
Anjing ini bernama Qitmir.
Anjing ini mendapatkan keberkahan dari para pemuda Ashabul Kahfi.
Anjing ini akan berjalan bersama para pemuda Ashabul Kahfi di jembatan akhirat.
Anjing ini akan dicegah oleh Malaikat Ridwan ketika berada di depan pintu surga.
Allah SWT akan membuatkan sebuah taman di surga untuk anjing Ashabul Kahfi.
Kisah anjing Ashabul Kahfi merupakan salah satu tanda kebesaran Allah SWT.
Kisah anjing Ashabul Kahfi menunjukkan manfaat dari berteman dengan orang-orang baik.
perkataan imam syafi'i dalam kajian ust. adi hidayat : "kita gak tau kapan anjing menjilat tubuhnya". metode dipegang di imam syfi'i adalah kehati-hatian. diketahui dulu, dipahami baru diikuti. kadang orang indonesia langsung ngikuti tapi gak memahami...
menurut saya berdasarkan keterangan gus baha, nabi tidak menyatakan anjing maupun air liurnya itu najis, nabi hanya menyatakan kalau dia menjilat wadah kita cucilah dengan cara yang telah disebutkan. Sepertinya halnya kucing kita menjilat piring makan kita dan menjilat tangan kita, kan kita akan bersihkan/dicuci tapi bukan berarti air liurnya najis.
Ketika akal atas nama "logika tingkat tinggi" dipuja, maka syariat yang sempurna dan datang dari Allah pun dianggap tidak memadai oleh sebagian orang. Mereka menjadikan akal sebagai hakim atas wahyu, bukan sebagai pelayan wahyu. *Bahkan, PENGUSUNG PEMIKIRAN INI SERING KALI DIDEWAKAN, DIANGGAP SEBAGAI PAHLAWAN INTELEKTUAL, PADAHAL HAKIKATNYA MEREKA SEDANG MENYIMPANG DARI JALAN YANG LURUS.*
Bahaya Menjadikan Akal sebagai Hakim Syariat
1. Meremehkan Wahyu
Wahyu yang merupakan petunjuk langsung dari Allah dianggap tidak cukup oleh mereka yang terlalu memuja akal. Mereka lupa bahwa Allah yang menciptakan manusia lebih tahu apa yang terbaik bagi makhluk-Nya. Firman Allah:
> "Apakah Allah yang menciptakan itu tidak mengetahui? Dan Dia adalah Maha Halus, Maha Mengetahui." (QS. Al-Mulk: 14)
2. Membuka Pintu Penyimpangan
Ketika akal ditempatkan di atas wahyu, pintu penyimpangan menjadi terbuka lebar. Hal ini terjadi pada kelompok-kelompok seperti Mu'tazilah atau As'ariyah dan liberalis modern yang menafsirkan syariat hanya berdasarkan akal mereka, tanpa mengindahkan dalil yang jelas dari Al-Qur'an dan Sunnah.
Ibnul Qayyim rahimahullah berkata:
> "Barang siapa yang menjadikan akalnya sebagai pemimpin, maka ia akan tersesat. Wahyu adalah pemimpin yang harus diikuti, sedangkan akal adalah pelayan yang mengikuti wahyu."
3. Mendewakan Pengusungnya
Para pengusung pemikiran ini sering kali dijadikan panutan dan idolakan oleh para pengikut mereka. Mereka dipuja karena dianggap mampu "mengkritisi" syariat dengan logika, padahal sesungguhnya mereka sedang menggiring umat kepada kesesatan.
Para Salafus Shalih memberikan teladan bahwa akal hanya berfungsi untuk memahami syariat, bukan untuk menentangnya.
Imam Malik rahimahullah berkata:
> "Setiap ucapan dapat diterima atau ditolak, kecuali ucapan Rasulullah ﷺ. Jika akalmu menolak wahyu, maka koreksilah akalmu."
Lantas kesimpulannya ttg ceramaj tersebut bagaimana.
Kok meremehkan wahyu,alquran ayat berapa anjing najis,kalo enggak tahu dalilnya jangan asal bacot....
@@haniphone7788dia tidak menyimpulkan isi ceramah nya, dia hanya tidak suka sama Gus Baha karena menurutnya hanya salafi wahabi yang paling benar, yg lain neraka 😊
Gus baha menerangkan : 1. Tidak ada hadits yang menyebut kalo anjing itu najis. Yang ada perintah apabila wadah minum dijilat anjing harus dicuci 7 kali.
2. Anjing najis karena pendapat ekstrim dalam Mazhab Syafi'i. Dalam Mazhab lain tidak.
Sekarang saya tanya. Tunjukan satu hadits bahwa anjing itu najis?
Akal gunanya untuk meneliti dan mencerna. Anda meremehkan Gus baha padahal anda sendiri yang kurang ilmu
Manusia di beri akal untuk dipakai, bukan hiasan.
Gus baha ngasih contoh terkait hadits :" rumah yang ada anjingnya malaikat tidak mau masuk"
Manusia yang berakal akan mempertanyakan 'apakah semua malaikat tidak mau masuk rumah yang ada anjingnya? Kemudian dengan akal juga bisa membuat kesimpulan 'tidak semua malaikat, Malaikat maut contoh nya masih mau masuk rumah. Kalau semua malaikat gak mau masuk, orang yang punya anjing ga mati mati dong.
Itulah gunanya akal untuk menganalisa. Jadi ayo gunakan akal.
Ada orang yang beriman karena menggunakan akalnya dan ada juga orang beriman dengan membuang akalnya.
Nah ini menarik, gus baha menyampaikan pendapat hukum dari imam madzhab yang ikhtilaf masalah najisnya anjing
👍
1. Najis Berat (Mughallazah)
Air liur anjing secara khusus dianggap najis berat berdasarkan hadis Nabi Muhammad ﷺ:
"Sucinya bejana salah seorang di antara kalian jika dijilat anjing adalah dengan mencucinya tujuh kali, salah satunya dengan tanah."
(HR. Muslim, no. 279)
Penjelasan: Jika anjing menjilat bejana atau tubuh manusia, maka harus dibersihkan tujuh kali, salah satunya menggunakan tanah atau bahan pembersih lain yang setara.
2. Bagian Lain dari Anjing
Pendapat ulama berbeda mengenai apakah seluruh tubuh anjing najis:
Mazhab Syafi'i dan Hambali: Seluruh tubuh anjing najis, termasuk bulu, kotoran, dan air liur.
Mazhab Hanafi: Hanya air liur, kotoran, dan keringat anjing yang najis, sedangkan bulunya tidak.
Mazhab Maliki: Tidak menganggap tubuh atau air liur anjing najis kecuali jika ada alasan syar'i yang jelas.
Saya kalo mau nonton gusbaha, saya akan liat dlu.
Ada translate atau subtitle nya apa nggak?
Klo gak ada saya langsung close video 😂
Bagaimana dengan kisah tentang malaikat yang tak kunjung masuk ke dalam sebuah rumah yang ternyata ada anjing sedang tidur di kolong, sehingga ia menunggu anjing itu untuk keluar terlebih dahulu?
Jilat dan wadah spesifik di sebutkan mungkin menunjukan bahwa kita hanya tidak boleh satu wadah makan dengan anjing. Dan jilat dan wadah disebutkan secara spesifik mmu gkin menunjukan bahwa anjing itu boleh dipelihara. Saya setuju imam malik sih klo dari argumenya. Tapi gimana selera masing2 aja
👍
Pada intinya, kita itu jangan melebih2kan apa yan tertera dalam hadits dan alquran, klo di situ tidak ada kalimat najis ,ya berarti gak najis ,jangan kita terburu2 menghakimi,seandainya anjing itu debenar2nya tidak najis,tapi kita menvonis najis,bagaimana tanggung jawab kita kepada sang pencipta alam semesta,,,,,,,
Binatang Anjing bahkn lebih manusiawi dp Manusia 🤗 Anjing tdk pernah mnggigit tuanya apa lg mengkhianati 🤗, beda dg Manusia ,Tuanya pun d khianati"bahkn d gigit pula ,demi kpentingan pribadi,Keluarga & kelompokny 🤗itulah mngapa binatang Anjing ada yg lebih mulia dp Manusia 🤗berat mngakuiny ,tp Fakta mengatakany 🤗
Penjelasan nya sama, dengan ustadz di majelis tafsir alquran
Dan lebih istimewanya anjing ,justru termasuk salah satu diantara hewan2 yang ada di syurga,😂
Justru kucing nggak,
Yang paham paham saja 🙏,
Anjing itu istimewa
Dari dlu saya tidak berpandangan ektrim mengenai anjing.
Dari dlu malah suka, tapi takut😂😂😂
😁
Anjingnya itu gak najis dan hewan yang mulia, bahkan disebutkan dalam surah Al Kahfi, dan pasti mati duluan kalau disergap dalam Gua. Yang Najis itu Liurnya, karena secara Ilmiah ada bakteri yang bisa meleburkan tulang, gigi. Jadi kalau ketemu anjing terlantar, gak makan, ya dikasih makan, sama halnya dengan kucing, Allah memuliakan Manusia yang memuliakan Hewan”, tidak pilih kasih.
.
Jangan pelihara anjing, bb atau monyet ... karena (misalnya) kalo ada orang bertanya:..anjing siapa ini?...(coba apa jawaban kamu!?)...🤭..(bercanda 😁🙏)
Full nya min
Lha anjing kalau membersihkan bulunya kan dengan dijilati sendiri, trus dulu aku pernah baca buku awalnya ada seirang ilmuwan itu penasaran terhadap hadiat nabi tersebut kenapa wadah yang dijilati anjing kok dibasuh 7x dan salah satunya dengan tanah, ternyata setelah dibasuh 7x tanpa tanah setelah di periksa dengan microscope ada bakter/microba yang menempel di wadah tersebut dan baru bisa hilang kalau dibasuh air campur tanah/abu. Kemudian orang ilmuwan tersebut heran nabi muhammad kok bisa tau kalau harus dibasuh dengan tanah baru hilang microba tsb, padahal kan masih abat ke 7
Lah kalo abis dijilati sebentar juga kering mas 😂 yang jadi masalah kalo ente di jilati baru dibasuh 7 kali salah satu campur debu.
Toh pelihara anjing diperbolehkan dengan syarat di ambil manfaatnya (buat penjaga atau berburu) bahkan hewan buruan yang di gigit anjing juga halal dimakan . Hayoo gimana ?
Sudah laaah.
Biar saja mereka BER dan TER INFLUENCE dari SetterMIND yg dijelaskan Jabarkan.
Anggap saja MEREKA ber faham/MADZAB Rosul PRA ROSULALLOH SAW.👌,,,
👍🙏
SAH2 Saja koq.
Nah itulah yg disebut najis.artinya liurnya tetap najis.kalau orang dari zaman dulu bilang najis.tiba2 zaman skrg bilang tidak.berarti mereka sudah tidak ikut orang terdahulu
@@Unboxing-d5e orang dahulu sudah ada yang bilang najis (Syafi'iyah) dan tidak najis (malikiyah)
Senajis"nya anjing mereka juga makhluk yang hidup. Sampean tw bagaimana sikap kami dahulu yang nganggap anjing najis? Mereka lewat aja Uda saya lempar batu 😅 Sampek akhirnya alm ayah mendidik saya buat nyayangi sesama makhluk Allah
Orng jaman dulu yg mana? Imam Malik bilang suci lho, dan di semua periode kenabian anjing itu suci dan istimewa. Sesuatu dibasuh itu tidak mesti karena najis. Apalagi wadah makanan/minuman. Bisa jadi karena faktor kebersihan/kesehatan. Wadah makanan/minuman kalau kotor juga dicuci. Untuk masalah ini saya setuju pendapat imam Malik cmn tdk pelihara anjing juga, buat jaga perasaan orng sekitar.
Para ulama ahli hadits, dan para ulama salaf pada umumnya, mengkritik keras orang-orang yang berbicara tentang agama hanya dengan mengandalkan akal mereka, tanpa merujuk kepada dalil-dalil syar’i dari Al-Qur’an dan Sunnah. *Salah satu alasan mendasar adalah karena sikap ini mencerminkan kemalasan dalam menelaah ilmu yang telah diwariskan oleh pembawa risalah, yaitu Rasulullah ﷺ.*
1. Arogansi dan Kemalasan dalam Menuntut Ilmu
Orang yang berbicara tentang agama hanya dengan akalnya menunjukkan kemalasan untuk mempelajari ilmu yang benar. Mereka mengabaikan upaya para ulama dalam memahami dan menyampaikan agama ini berdasarkan wahyu. Dalam Islam, berbicara tentang agama adalah amanah besar yang tidak boleh dilakukan tanpa dasar ilmu.
Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah berkata:
> "Barang siapa yang berbicara tentang agama tanpa ilmu, maka ia telah melakukan dosa besar, bahkan lebih berbahaya daripada dosa lainnya."
2. Meremehkan Peran Wahyu
Mengandalkan akal semata adalah bentuk pengabaian terhadap wahyu. Padahal, ilmu agama adalah hasil dari wahyu yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya ﷺ, yang tidak bisa digantikan oleh akal manusia yang terbatas.
Sufyan ats-Tsauri rahimahullah berkata:
> "Setiap ilmu yang tidak diambil dari Al-Qur'an dan Sunnah adalah kebodohan, meskipun akal manusia menganggapnya sebagai ilmu."
3. Melupakan Amanah Ilmu
Rasulullah ﷺ dan para ulama setelahnya telah berjuang keras untuk menyampaikan ilmu agama kepada umat. Mengabaikan ilmu ini dan berbicara hanya dengan akal menunjukkan kurangnya penghormatan terhadap amanah ilmu yang diwariskan.
Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata:
> "Ikutilah (ajaran Nabi ﷺ dan para sahabat), jangan kalian berbuat bid'ah. Sesungguhnya kalian telah diberikan cukup ajaran. Jangan sampai kalian tersesat."
Bahaya Berbicara dengan Akal dalam Agama
1. Menyesatkan Diri dan Orang Lain
Fatwa dan pendapat yang tidak berdasarkan wahyu dapat menyesatkan orang yang mengikutinya. Akal manusia bersifat terbatas, dan tidak mampu menjangkau semua aspek agama tanpa panduan wahyu.
2. Merusak Pemahaman Umat tentang Agama
Ketika agama dipahami hanya berdasarkan logika, esensi agama yang berdasarkan wahyu menjadi kabur. Ini dapat menyebabkan perpecahan di antara umat karena masing-masing merasa logikanya lebih benar.
3. Membuka Pintu Bid’ah
Orang yang berbicara berdasarkan akalnya cenderung menciptakan bid’ah, yaitu perkara baru dalam agama yang tidak memiliki landasan dari Al-Qur'an atau Sunnah. Imam Malik rahimahullah berkata:
> "Barang siapa yang membuat perkara baru dalam agama ini tanpa landasan dari Rasulullah ﷺ, maka ia telah menuduh Rasulullah ﷺ berkhianat dalam menyampaikan risalah."
Nasihat Para Ulama tentang Pentingnya Menuntut Ilmu Al Qur'an dan As Sunnah
1. Ilmu adalah Landasan Agama
Imam Bukhari rahimahullah memulai kitab Shahih Bukhari dengan bab tentang pentingnya ilmu. Beliau berkata:
> "Ilmu sebelum perkataan dan perbuatan."
Ini menunjukkan bahwa setiap ucapan atau tindakan dalam agama harus berdasarkan ilmu.
2. Kewajiban Meneliti dan Merujuk kepada Dalil
Imam Syafi’i rahimahullah berkata:
> "Jika engkau menemukan pendapatku bertentangan dengan Sunnah Rasulullah ﷺ, maka buanglah pendapatku dan ikutilah Sunnah Rasulullah ﷺ."
Pernyataan ini menunjukkan bahwa ulama sejati tidak mengandalkan akal mereka, tetapi selalu merujuk kepada dalil.
3. Bahaya Berbicara Tanpa Ilmu
Rasulullah ﷺ bersabda:
> "Sesungguhnya di antara tanda-tanda Kiamat adalah ketika ilmu diambil dari orang-orang kecil (yaitu orang yang tidak memiliki ilmu agama)." (HR. Ath-Thabrani).
Berbicara tentang agama hanya dengan akal adalah tanda kemalasan dan keangkuhan, karena orang tersebut tidak mau bersusah payah menuntut ilmu yang benar dari wahyu. Para ulama salaf mengajarkan kita untuk berhati-hati dan rendah hati dalam memahami agama, serta selalu merujuk kepada Al-Qur'an dan Sunnah.
*Akal itu penting, tetapi akal adalah pelayan wahyu, bukan penguasanya.* Hanya dengan memahami agama berdasarkan wahyu, kita dapat menjaga kemurnian Islam dan menjauhi kesesatan.
Wallahu a’lam bish-shawab.
Ngomong apa toh mas. Ulama itu artinya berilmu. Anjing itu serahkan kepada Dokter ahli bintang yang suka meneliti kajian ilmiah tentang hewan. bukan ustadz baca kitab tapi gak pernah meneliti hewan yang dibaca
Wah ada wahabi baru netes komen disini😂 biarin aja ntar jg bosen sendiri sm kebodohan wahabi😊
Al Qur an di tafsir lwt sunnah,sunnah ditafsir lwt ijtihad,ditafsir lg oleh ahli tafsir,krn tk keilmuan/krmampuan individu2 yg nafsirkan beda2,akhirx bs buat penafsiran beda2,akhirx masing2 muslim akan ikut mcm2 tafsir itu
Unruk Gus Baha mungkingak najis, tapi sebagian umat islam menyatakan najis....
Intinya, untuk antisipasi rabies, mubgkin Nabi sudah tahu kalau suatu ketika akan ada virus rabies, atau mungkin rabies sudah ada sejak jaman Nabi.
Rabies itu sudah ada sejak anjing diciptakan, anjing itu gk punya pori pori keringat (sweat glands), jadi air liurnya yg mengeluarkan bakteri, dan bakterinya memnag gk bisa dihilangkan dengan sabun, harus pake antibiotik atau tanah, di Amerika ada kasus orang diamputasi tangan dan kakinya gara gara luka goresnya dijilat anjiink.
Krn pengalaman sy waktu kecil.. ada kebiasaan dikampung saya, klo kita ada luka di tangan/kaki supaya cepat sembuh lukanya, biasanya kita membiarkan anjing menjilat luka tsb.. dan pengalaman dlu waktu kecil sy masih ingat betul, klo yg ada luka biasanya sy biarkan anjing peliharaan di rumah untuk menjilat luka saya tiap hari dan memang terbukti lukanya jadi bersih (nanah nya hilang) dan lukanya cepat kering dan sembuh..
sy jdi berpikir setelah membaca penjelasan anda td, kayaknya mungkin Krn anjing piaraan kami itu sehat makanya bakteri 'baik' yg ada dlm air liur anjing tsb membantu membersihkan luka saya, dan pada akhirnya lukanya sembuh... Allahua'lam..
Tapi ini fakta yg terjadi di kampung sy, saat sy kecil dlu periode 80an sampe 95an.. tapi sekarang di kampung saya semua anjing dan kucing sdh di basmi/Suntik mati semuanya Krn isu rabies ( padahal mayoritas Kristen/Katolik)
@@RFandGC penyebaran rabies tidak hanya dari anjing, tapi juga dari kucing, monyet dan kelelawar. Intinya binatang apapun yang kita pelihara tetap berhati hati, gak perlu cium cium mulut kucing.
Bisa jadi kucingnya abis jilatin pantat terus dicium apa gak nyebar penyakitnya 🤣
Ciri ciri binatang rabies 1. Liur nya netes terus, 2.takut cahaya. Ngumpet di tempat gelap. 3.takut air ga berani minum.
Beberapa bulan lalu kucing liar di tempat saya seperti itu langsung saya karungin dan bunuh.
Daripada Kita berfikir tentang Anjing dari A sampai Z 😮 mending jangan dekat2 dan jangan pegang Anjing 😮 aman dan selesai
Itu ilmu coxok gk cocok di smpaikan biar tau😢
👍
Gus baha hanya menjelaskan pendapat 2 imam besar islam
Di Syafi'i gak membolehkan Bid'ah Gus, tapi anda kog membolehkan.
Udh awam sotoy pulak.
Bid'ah tu ada teks lgsg dr Hadits.
Sebagian Ulama membagi Bid'ah yg haram (sayyiah) & Bid'ah yg mubah (hasanah). Dan sebagian Ulama memukul rata Bid'ah haram semua.
Tpi klo yg ga membolehkan Bid'ah cm elu tong
Ini aneh, Udah tau vdeo potongan, ga paham bahasa jawa sepnuhnya mlhan langsung komentar ga jelas.
Budayakan nonton sepnuhnya, cari literasinya, baru pilih kesimpulan ulama yg mana. Palingan yg nghujat ga pernah ngaji ushul fiqh
Dijilati apapun juga harus dibasuh. Sebenarnya gak sulit cuma membasuh. Bukankah kita sering mencuci anggota badan, kenapa kalau anjing jadi serasa beda gitu. Orang jadi lebih bawel..
orang yg dirumahnya ada anjing koq masih bisa mati? emangnya malaikat maut gak patuh sama fiqh model itu ? 🤣🤣🤣 ... Maturnuwun Gus Baha, njenengan cerdas banget , meluruskan ajaran murni Islam dari budaya2 ulama pada jaman mereka yang masih dihidup2kan sampai sekarang, padahal sudah banyak yang gak relevan lagi 👍👍👍
Sebutkan satu saja (jika ada), ayat Al Quran ataupun hadist Rasulullah, yang jelas2 menyebutkan air liur anjing najis??? Tidak ada dan tidak pernah ada... itu hanyalah ijtihad ulama jaman dulu saja, benar pada jamannya, tapi belum tentu relevan dengan akhir jaman. Ijtihad2 ini menjadi kewajiban para ulama pada jamannya masing2, termasuk ulama jaman ini seperti Gus Baha juga SAH dan WAJIB untuk mengemukakan ijtihadnya , sebagai waritsatul 'anbiyaa 👍👍👍
gua yang tiap hari disuruh bos jagain anjingnya🙂abis itu basuh pake air+tanah + air 7 kali beres simpel sih
saya awam, tapi bukannya persoalan membasuh menjadi khusus karena hadits tsb khusus menyebutkan anjing dan tata cara membasuhnya?
ah persoalannya najis atau bukan najis
Jtn mengada2 kalo ga ada dalili nya. Anjing itu tidak najis.
Usahakan pakai bahasa indonesia kpd para kiai krn kami sngat butuh dng ilmu .
belajar bhs jawa
@@menggambarapapunDah ada sub tittle, bisa baca kan?
Yg melarang pelihara anjing itu si ustad Somad,sampai sampai malaikat gak berani masuk kerumah orang yg piara anjing.sementara si Yahya waloni lebih parah lagi nabrak anjing dengan mobil nya.sebenar nya ada apa dengan pemahaman mereka ini,segitu nya mereka membenci makluk ciptaan Allah yg juga masih memberi manfaat bagi manusia.
Syubhat
lah..
diantara mazhab 4 ,mazhab Syafii dalam urusan najis emang paling berat.
emang agak-agak sih muridnya imam Malik satu ini.
Muke lu syubhat
Anjing itu najis besar harus dibasuh 7 kali. Pak ustadz jangan terlalu banyak mikir
Intinya Gus baha hanya menjelaskan 2 pendapat imam besar islam mas
Makanya di dengar dgn baik baru komen yuuu....😂😂😂😂😂
Untung yg ngomong Gus Baha, kalau gus2 lainnya pasti lgsg viral dianggap mcm²
Leres❤
Siapapun itu kalau keluar atau menyimpang dari syariat Islam ....kita tdk melihat nama nya dan kita menolaknya
😂
Sy juga muslim pelihara anjing, anjing hewan yg pintar
😸 cuman di mekah madinah tidak ditemukan anjing .. ada hadist sahih tentang anjing ..
Innaa 'ibaadiii laysa laka 'alaihim suthoon.
Wakafaa birobbika Wakiilaa.
Khan,begitu to?
Pleg,ketipleg bagiku agamaku...
Bagimu agamamu.
Bukan kafir,yg kafir nama suratnya.
Lol.
Ngakak dari term humor model gini.
Tidak najis..lah hewan buruan anjing aja halal di makan..walau belum di sembeli
Terserah lu
bener tuh
@@fun2222 lah benar.. Di ayat Al-Quran di sebutkan gitu
Bagaimana mungkin anjing itu najis sementara Nabi-nabi terdahulu kebanyakan adalah penggembala yg pastinya butuh anjing untuk menjaga hewan ternak mereka..apakah menurutmu tidak aneh para nabi dan rassul yg dekat dg Allah justru memelihara hewan yg najis.
Ngaji ya seperti ini gak hanya cerita leluhur aja
Bahasa nya campur Jawa padahal kajian nya bagus ada yg ngerti ada yg ngga
Monggo difokuskan sama teks substitle nya, hehehe
Bagus,?
Minim literatived
Bisa baca kan 😂
Ustat ini diutus hanya untuk etnis Jawa.
Yo malah penak boso Jowo. Luweh nendes.
Ini jadi sebenarnya bolehkah piara anjing
😮coba kalo yg bilang ustadz sukono ? Aswaja en u geger
Jadi kesimpulannya najis atau tidak ? Kalaupun anjingnya tidak najis bagaimana dengan liurnya ?
Kalau untuk muslim atau orang Islam , hukumnya haram memelihara anjing ..
...tapi memelihara kucing boleh.tapi kalau anjing untuk mengendus barang terlarang atau menjadi penjaga kampung dari maling sih terserah......yang jelas jangan jd hewan peliharaan di rumah.
Ngaji sesuai nafsunya begini... Kadang merasa jadi Tuhan saat kasih ceramah
Kok Nafsu bang...ini kan meneeangkan pendapat2 Ulama...tinggal njenengan mau ikut yg mana...klo Nafsu smua orang punya nafsu bang...tp liat konteks apa yg di bicarakan...🙏
Gus baha itu apa kata gurunya...yg pasti gurunya bersanat belajar dgn rosul
coba kita sama-sama cek saja bagaimana pendapat Imam Malik mengenai persoalan anjing ini. Setuju?
Terserah anda mau berkomentar apa saja tentang Guruku Gus Baha😊
Buktikan kalau anjing tidak najis silahkan Gus pelihara anjing berani ga
saya herang dalam hukum pikih katanya najis air liur nya bah kan bekas telapak kaki nya bila basah trus kalaw di ijak bekas kaki ajing wajib kita basuh dengan air tujuk kali dan di gosok pakai tanah tpi ada sejarah kisah anjing sahibulkahpi samai masuk surga saking setia nya anjing itu pada majikan nya yg wali itu kalaw benar ajing najis kenapa bisa masuk surga kan najis kata hukum pikih
Really?? Sungguh kah anjing tidak najiss. Oh kalau begitu sy ikut fatwa gus baha saja😊
Tetangga sy pelihara anjing, sy takut mampir atau main kesana, takut kena najis inilah itulah ahh repott bener. Kalau emng bener tdk najis its oke👍 bisa main tempat tetangga tanpa khawatir kena najis prettt, tanpa takut dan tanpa was was, juga tanpa curiga najiss ❤
BKN kata Gus baha.. tapi emang di Al Qur'an jelas.. sekalii.. tidak ada hewan najis yg ada haram..
@Bebegigg anjing tidak haram.
Tetanggaku islam jg pada melihara anjing dirumah aman" aja, yg pnting divaksin + dipelihara dengan baik,
kita aja terdoktrin air liur anjing najis gara" mereka takut anjing sejak kecil,
Tengok tu orang arab banyak yg melihara anjing singa macan heina
Ga ada yg pernah bahas najis😅
@@yusufeffendi4567 betull sekali brother, kebanyakan kita terdoktrin anjing najis haram. Padahal tidak, syukurlah.
AKEH sing rangerti boso jowo tapi Podo sok komen🤣🤣 malah Ra nyambung
😂
wes ra percoyo,,, gus gusan😂
Siap mas agus...
Nyimak mas Agus 😂😂😂
Sama bang, apalagi yg percaya bisa khatam Al-Quran 36000x dalam sehari 😂
@@ranggadyanto8973 pandai berdongeng😁
Halo gus..! Piye kabare..?
Sebenarnya pngn pelihara anjing karena hewan tsb pintar dan bermanfaat, cuma jadi ragu takut kena najis. Ikut gus baha saja bahwa anjing tidak najiss. Anjing hewan baik kok disalahkan najis sama wahabi wkwkwk 😂
Terserah
@fun2222 yoi
Yowes gus nek ngono aku tak weruh sampeyan ngingu segawon
😂😂😂😂
Mengajak ummat kaya penjilat.
Eh,anu.
Bgmn yaa? 😛🤔🙏
Mantap
Sampeyan sinten ngengken2 guse?
@@samael7224 aku ora ngakon, mung pengen weruh thok
Apakah tidak sependapat dengan hatimu ?
Jadi nyuruh2 orang merawat?
Sedangkan lagi pembahasan ilmu ?
Jangan2 kaya Gus Miftah ini orang 😂
Imam syafei sama gus baha ilmunya luas siapa ya, maaf.
Bule ini heran, 1400 tahun yang lalu darimana Muhammad shalallahu alahi wa salam tahu semua ini (ttg bahaya najis dari anjing).
ua-cam.com/video/7fDFfx4ulMQ/v-deo.htmlsi=dNCXjgZkt1jzOWEo
Imam Malik bilang suci lho, dan di semua periode kenabian anjing itu suci dan istimewa. Sesuatu dibasuh itu tidak mesti karena najis. Apalagi wadah makanan/minuman. Bisa jadi karena faktor kebersihan/kesehatan. Wadah makanan/minuman kalau kotor juga dicuci. Untuk masalah ini saya setuju pendapat imam Malik cmn tdk pelihara anjing juga, buat jaga perasaan orng sekitar.
Bagaimana mungkin anjing itu najis sementara Nabi-nabi terdahulu kebanyakan adalah penggembala yg pastinya butuh anjing untuk menjaga hewan ternak mereka..apakah menurutmu tidak aneh para nabi dan rassul yg dekat dg Allah justru memelihara hewan yg najis.
Ini ulama Islam nusantara sama kayak miftah. Gak tau kenapa di rezim mukidi banyak sekali muncul orang-orang kayak begini. Mulai dari ngaji langgam jawa, ceramah sholat kentut gak apa-apa, sa'i baca pancasila, habib syi'ah jadi idola, sekarang ini pula.
Minimal lu mandi dulu
Otak otak
Mungkin ada sindikat musuh Islam yg ingin cuci otak orang orang muslim baik untuk kalangan intelektual muslim atau muslim biasa
Paham yg di bicarakan apa GK....atw....perlu di putar ber kali² biar faham isi ceramah beliau
@@FitriYanti-n6n dia pasti gk faham atau gamau faham krna udh benci duluan dan nganggep idola nya yg paling bener kak
Bagaimana bisa gus satu ini bisa dipercaya, cara memakai kopiah saja tidak becus dan tepat.. 🤔😱🫣😵
Letakkanlah sesuatu pada tempatnya.. ♥️♥️
Komen gk mutu blass
Tetap aja ogah
Anijing dulu, terus babi, terus....dll.
Tidak ada..di alquran aja cuma babi yg di sebut haram di makan
@@susihariyanto2808 biarin, gak pernah baca quran kali.
@@susihariyanto2808Ada baik nya marilah kita sama² lebih banyak belajar
Al Qur'an menjelaskan bahwa selain babi yg diharamkan untuk dikonsumsi,, ada juga hewan atau sesuatu yg dilarang untuk dikonsumsi..
Memang tidak disebutkan jenis atau namanya, akan tetapi dijelaskan dengan ciri²
Masalahnya kalo kita melihara hewan, biasanya nama hewan itu melekat ke kita.
Contoh Ternak lele - Agos lele.
Melihara anjing - Agos Anjing.
ORA opo2...
😂😂😂😂😂
Dog Food
Jadi aslinya anjing tidak najis ya?
Pendapat ulama dlm menafsirkan hadist Nabi
Aku gak maksud lho T_T
Coba diulang ulang mas videonya 🙏
Sayang bahasa nya, tidak semua orang mengerti, itulah kelemahan gus baha, jadi percuma aja hanya sebagian aja yg ngerti.
kenapa percuma? kok bisa hanya krn situ gak ngerti bilang percuma...waraskah???
Kan udah di translite
@@hanie7036 gak usah peduliin kaum mendang mending
Lah yg gk ngerti yg denger kok yg disalahin yg ngomong. Kalau gt 99% org muslim indo yg gk bisa bhs arab ini boleh nyalahin kitab suci?
Bodoh tp merasa penting.
Kenapa kita disuruh belajar bahasa Inggris? Karena saat di luar negeri, papan petunjuk di bandara, pelabuhan, tempat publik pakai bahasa Inggris. Kalau kita tidak bisa bahasa Inggris, ya belajar bahasa Inggris.
Sedang menerangkan apa siih pak ?
Umat Islam semua tau bahwa air liur hewan anjing selain di penuhi najis juga air liurnya di penuhi virus yang sangat berbahaya bagi manusia ...
Anjing di peruntukan untuk penjaga rumah dan ternak bukan untuk tinggal 1 rumah di dalamnya ...
Ya silahkan di debat itu Gus baha kalau GK sepaham dengan beliau,,
@FitriYanti-n6n
Gus baha sudah tua sepantasnya bila ingin menyampaikan sesuatu di pikirkan terlebih dahulu apakah benar atau salah ...benar bagi Gus baha belum tentu benar bagi agama Islam ...berdakwah sampaikan tentang tauhid , perintah dan larangan di dalam agama Islam yang sesuai dengan isi kitab suci Alquran dan as-sunnah sahih nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam...
Manusia jg ada saat2 hasilkan sesuatu yg najis n hrs disucikan dgn mandi wajib😊
@@ImronnurahmanSH lah...yg di sampaikan beliau kan bener...beliau menyampaikan mazhab yg beliau ketahui & ada 2 jenis mazhab yg berbeda pendapat di video itu ... Sedangkan kita sebagai umat muslim mau ikut hadist yg mana....
@@FitriYanti-n6n
Umat Islam ya kita wajib ikut hadits yang sahih tanpa kecuali tetaplah amalkan dan jalankan as -sunnah/hadits yang sahih sebab hanya as-sunnah/hadist sahih tsb merupakan perintah/anjuran Rasulullah nabi Muhammad shalallahu alaihi yang paling utama yang bisa selamatkan manusia saat di dunia dan kelak di akherat nanti ...
4 Mazhab adalah sarana memperdalam pengetahuan dan pemahaman agama Islam yang di sampaikan oleh nabi Muhammad shalallahu alahi wasallam ...
Kadang ada hadits atau dalil itu Krn keadaan wilayah pembuat aturan. Pada saat itu. Apa dr Nabi?. Saya nggak yakin. Nabi Muhammad Saw berani menentang Al Qur'an . Mengenai anjing.. ya..
Mang hewan anjing di sebut kan najis dalam al Qur'an ya? Surat dan ayat berapa kalo boleh tau?
kalau kmu mau melihara anjing yahhhh terserah....
@@fun2222 ga nyambung 😁😁😁😁😁
Najis deh
Pengin memelihara anjing, tetapi masyarakat awam berkeberatan.
Dalam alquran ada tidak yg menyatakan anjing itu najis