وَجَاوَزۡنَا بِبَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ الۡبَحۡرَ فَاَتۡبـَعَهُمۡ فِرۡعَوۡنُ وَجُنُوۡدُهٗ بَغۡيًا وَّعَدۡوًا ؕ حَتّٰۤى اِذَاۤ اَدۡرَكَهُ الۡغَرَقُ قَالَ اٰمَنۡتُ اَنَّهٗ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا الَّذِىۡۤ اٰمَنَتۡ بِهٖ بَنُوۡۤا اِسۡرَآءِيۡلَ وَ اَنَا مِنَ الۡمُسۡلِمِيۡنَ Artinya : Dan Kami selamatkan Bani Israil melintasi laut, kemudian Fir'aun dan bala tentaranya mengikuti mereka untuk menzalimi dan menindas (mereka). Sehingga ketika Fir'aun hampir tenggelam, dia berkata, "Aku percaya bahwa tidak ada Tuhan melainkan Tuhan yang dipercayai oleh Bani Israil, dan aku termasuk orang-orang muslim (berserah diri)." ( QS. Yunus ayat 90 )
semoga disini ada yang menjawab kepenasaran saya...,kan malaikat di ciptakan tanpa hawa nafsu,namun mengapa malaikat jibril menyumpal mulut firaun..,itu kan menggunakan nafsu. jika itu perintah allah itu takan mungkin karena allah pemaaf.... MOHON BANTU JAWAB🙏🙏
Wallahu a'lam, tapi mungkin utk meringankan penasaran antum ana bantu jawab...seperti halnya nabi adam tatkala berdebat dgn nabi musa mengapa engkau wahai nabi adam memakan buah (khuldi) yg menyebabkan engkau diusir dari surga? Mungkin pertanyaan nabi musa ini juga menjadi penasaran kita sebab di surga banyak sekali nikmat, namun mengapa masih memakan buah yg dilarang? Maka nabi adam menjawab bahwa semua sudah termaktub dlm takdir, dan kisah adam ini tertulis dalam taurat yg sudah ada 40 tahun sebelum nabi adam diciptakan. Jadi apa yg terjadi pada fir'aun juga adalah sebab takdir Allah
Jikalau masih merasa belum puas, atau timbul pertanyaan lain seperti : namun kan malaikat tidak punya nafsu? Untuk menghendaki fir'aun bertaubat, Jadi kembali lagi ke kisah awal penciptaan adam yg ada di surat Al-Baqoroh....tatkala Allah mau menciptakan khalifah di muka bumi, lantas Malaikat bertanya seakan menolak : "Ya Allah , apakah Engkau akan menciptakan makhluk yg akan merusak bumi dan menumpahkan darah?.....nah dari sini kita bertanya, mengapa malaikat seakan menolak ini? Bukankah malaikat itu sami'na wa ato'na?? Bukankah malaikat tidak punya nafsu utk menyanggah? Bukankah mereka selalu patuh???Lantas mengapa seakan tidak setuju....maka jawabannya adalah pertanyaan malaikat itu utk menjelaskan HIKMAH, bukan memprotes takdir Semoga membantu
@@غفراننور-ذ5م jawaban bawah ini sama dengan ketika kisah nabi muhammad saw di thaif,malaikat jibril hanya menegur malaikat jibril tidak melakukan tindakan apapun hanya menyanggah ,namun di kisah firaun malaikat melakukan tindakan,terimakasi jawaabnnya🙏
وَجَاوَزۡنَا بِبَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ الۡبَحۡرَ فَاَتۡبـَعَهُمۡ فِرۡعَوۡنُ وَجُنُوۡدُهٗ بَغۡيًا وَّعَدۡوًا ؕ حَتّٰۤى اِذَاۤ اَدۡرَكَهُ الۡغَرَقُ قَالَ اٰمَنۡتُ اَنَّهٗ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا الَّذِىۡۤ اٰمَنَتۡ بِهٖ بَنُوۡۤا اِسۡرَآءِيۡلَ وَ اَنَا مِنَ الۡمُسۡلِمِيۡنَ Artinya : Dan Kami selamatkan Bani Israil melintasi laut, kemudian Fir'aun dan bala tentaranya mengikuti mereka untuk menzalimi dan menindas (mereka). Sehingga ketika Fir'aun hampir tenggelam, dia berkata, "Aku percaya bahwa tidak ada Tuhan melainkan Tuhan yang dipercayai oleh Bani Israil, dan aku termasuk orang-orang muslim (berserah diri)." ( QS. Yunus ayat 90 )
Allah Maha Penyayang lagi Pengampun
Allah SWT
وَجَاوَزۡنَا بِبَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ الۡبَحۡرَ فَاَتۡبـَعَهُمۡ فِرۡعَوۡنُ وَجُنُوۡدُهٗ بَغۡيًا وَّعَدۡوًا ؕ حَتّٰۤى اِذَاۤ اَدۡرَكَهُ الۡغَرَقُ قَالَ اٰمَنۡتُ اَنَّهٗ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا الَّذِىۡۤ اٰمَنَتۡ بِهٖ بَنُوۡۤا اِسۡرَآءِيۡلَ وَ اَنَا مِنَ الۡمُسۡلِمِيۡنَ
Artinya : Dan Kami selamatkan Bani Israil melintasi laut, kemudian Fir'aun dan bala tentaranya mengikuti mereka untuk menzalimi dan menindas (mereka). Sehingga ketika Fir'aun hampir tenggelam, dia berkata, "Aku percaya bahwa tidak ada Tuhan melainkan Tuhan yang dipercayai oleh Bani Israil, dan aku termasuk orang-orang muslim (berserah diri)."
( QS. Yunus ayat 90 )
semoga disini ada yang menjawab kepenasaran saya...,kan malaikat di ciptakan tanpa hawa nafsu,namun mengapa malaikat jibril menyumpal mulut firaun..,itu kan menggunakan nafsu. jika itu perintah allah itu takan mungkin karena allah pemaaf.... MOHON BANTU JAWAB🙏🙏
Wallahu a'lam, tapi mungkin utk meringankan penasaran antum ana bantu jawab...seperti halnya nabi adam tatkala berdebat dgn nabi musa mengapa engkau wahai nabi adam memakan buah (khuldi) yg menyebabkan engkau diusir dari surga? Mungkin pertanyaan nabi musa ini juga menjadi penasaran kita sebab di surga banyak sekali nikmat, namun mengapa masih memakan buah yg dilarang? Maka nabi adam menjawab bahwa semua sudah termaktub dlm takdir, dan kisah adam ini tertulis dalam taurat yg sudah ada 40 tahun sebelum nabi adam diciptakan. Jadi apa yg terjadi pada fir'aun juga adalah sebab takdir Allah
Jikalau masih merasa belum puas, atau timbul pertanyaan lain seperti : namun kan malaikat tidak punya nafsu? Untuk menghendaki fir'aun bertaubat,
Jadi kembali lagi ke kisah awal penciptaan adam yg ada di surat Al-Baqoroh....tatkala Allah mau menciptakan khalifah di muka bumi, lantas Malaikat bertanya seakan menolak : "Ya Allah , apakah Engkau akan menciptakan makhluk yg akan merusak bumi dan menumpahkan darah?.....nah dari sini kita bertanya, mengapa malaikat seakan menolak ini? Bukankah malaikat itu sami'na wa ato'na?? Bukankah malaikat tidak punya nafsu utk menyanggah? Bukankah mereka selalu patuh???Lantas mengapa seakan tidak setuju....maka jawabannya adalah pertanyaan malaikat itu utk menjelaskan HIKMAH, bukan memprotes takdir
Semoga membantu
@@غفراننور-ذ5م jawaban bawah ini sama dengan ketika kisah nabi muhammad saw di thaif,malaikat jibril hanya menegur malaikat jibril tidak melakukan tindakan apapun hanya menyanggah ,namun di kisah firaun malaikat melakukan tindakan,terimakasi jawaabnnya🙏
@@Rel_axin9malaikat Jibril itu masih punya sentimen terhadap manusia yang sombong dan melampaui batas
وَجَاوَزۡنَا بِبَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ الۡبَحۡرَ فَاَتۡبـَعَهُمۡ فِرۡعَوۡنُ وَجُنُوۡدُهٗ بَغۡيًا وَّعَدۡوًا ؕ حَتّٰۤى اِذَاۤ اَدۡرَكَهُ الۡغَرَقُ قَالَ اٰمَنۡتُ اَنَّهٗ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا الَّذِىۡۤ اٰمَنَتۡ بِهٖ بَنُوۡۤا اِسۡرَآءِيۡلَ وَ اَنَا مِنَ الۡمُسۡلِمِيۡنَ
Artinya : Dan Kami selamatkan Bani Israil melintasi laut, kemudian Fir'aun dan bala tentaranya mengikuti mereka untuk menzalimi dan menindas (mereka). Sehingga ketika Fir'aun hampir tenggelam, dia berkata, "Aku percaya bahwa tidak ada Tuhan melainkan Tuhan yang dipercayai oleh Bani Israil, dan aku termasuk orang-orang muslim (berserah diri)."
( QS. Yunus ayat 90 )