Saya tidak pernah masuk ponpes tp Alhamdulillah alam dunia ini saya jadikan pondok yang bisa memberi saya ilmu baik dari manusia ,hewan dan semua isi bumi ini.alhamdulillah juga sekarang ini saya menemukan sahabat sahabat baru yang bersama sama sedang menimba ilmu menuju jalan allah dengan cara rutin ikut pengajian ditingkat torikoh . ketenangan kolbu sangatlah ada pada tingkatan ini.kemewahan, kekhawatiran,kemarahan dan kesombongan Alhamdulillah sudah mulai nol.
Syariat adalah ibadah yang kita sering lakukan untuk setiap hari. Tarikat adalah cara bagaimana kita menyelesaikan syariat. -apabila sudah mengamalkan keduanya, anda akan menguasai ilmu ketiga iaitu hakikat. Hakikat adalah rasa takhwa, rendah diri yang dicampakan oleh Allah.(jika tersalah belajar, maka tuan guru berkata sembahyang tidak diwajibkan lagi, itu sudah terpesong dari ajaran sebenar.) -apabila Allah sudah mencampakkan Hakikat ke pada kita, maka anda akan menguasai ilmu keempat, iaitu Makrifat. Makrifat adalah ilmu tertinggi, dan ia membawa maksud pengenalan terhadap sang pencipta langit dan bumi.(sila berhadapan dengan guru yang sahih dan benar ajarannya.) Edit: terima kasih 1 likenya❤❤❤
Di dalam surah Al-Fatihah. "Alhamdulilah hirobbil alamin." -segala puji bagi Allah, mengapa puji bagi Allah? Kerana segala pujian hak ciptaan milik Allah. -Tuhan semesta Alam, mengapa Tuhan semesta Alam? Kerana ia yg menciptakan segala yang ada dibumi dan dilangit dan juga di yaumuddin, yaumul qiyamah dan sebagainya. "Ar-rahman nir rahim" -maha pemurah lagi maha pengasihani? Mengapa demikian? Kerana Allah maha mencintai kepada semua makhluk ciptaanya samaada kafir Quraisy, Islam, Ansar, Aus dan sebagainya itu adalah ciptaan Allah. Ar-Rahman(maha pemurah) kasih sayang Allah(Ar-Rahman) adalah umum kepada semua makhluk samaada manusia(termasuk Kafir Quraisy) ataupun binatang.Ar-Rahim(lagi pengasihani) nahh, kasih sayang Allah yang ini adalah kursus kepada umat Islam samaada manusia ataupun binatang yang diciptakannya. "Maliki yaumiddin" -yang menguasai hari pembalasan? Ya, jelas kerana Allah yang maha menetap waktu dan kejadian yang berlaku di yaumull qiyamah dan dia maha mengetahui...
Bagaimana nak bertarekat kalau masih bersyariat? Bagaimana nak berhakikat kalau masih bertarekat? Bagaimana nak bermakrifat kalau masih berhakikat?..bagaimana nak (makfirat) menyatakan tuhan tu kalau hati masih berbolak balik dengan hakikat (hakikat) bagaimana nak berfikir mencari (hakikat) kalau masih menurut (tarekat)..dan bagaimana nak ikhlas (bertarekat) kalau masih tak faham (syariat) tak faham syariat tu saya khas kan bagi seseorang manusia yang tidak normal atau kelainan upaya, tidak seperti manusia normal lain...sedangkan tuhan maha adil dan maha sebaik² hakim..sedangkan setiap 4 tahap itu ada makamnya tersendiri..adakah tuhan itu tidak adil kepada makhluknya??...tak semua manusia tuhan jadikan sama dari zahir dan batinnya, minta maaf saya minta anda tolong jawabkan..saya tudak setuju dengan anda dan kalau jawapan anda buat saya jelas..saya akan setuju dengan anda..
Solat tetap wajib sampai masuk lubang kubur dan wajib qada jika ada yg ditinggalkan ..terutama wanita kadang tidak solat kerana haid pada hal sudah suci dari haid ...tidak ada alasan tidak solat walaupun berbaring ..paling dhaif dgn syarat mata ..
Hakikat aku kasih contoh, kmu berbicara dlm hati aku tidak mengetahuinya, dan syariat itu perbuatan yg sering kita lakukan, contoh aku berbicara baik memberi makanan dll, maaf jika slh
Wa alaikum salam warahmatullahi wabarakaatu,,,syukur alhamdulillah betapa besarnya kesyukuranku setelah mendengar rincian sendiri agama yng ustatat sampaikan untuku(kami semuah akan bermanfaat at untuku,kami semua yng belum mengetahuinya akan segerah melafalkan mengerjakannya untuk diriku demi Allah untuk Allah,semoga ustat panjang umur sehat wal Afiat agar semakin memberikan ilmunya untuku,untuk kami semua❤️🙏🙏🙏
Syariat(ilmu) tarekat (jalan)ibadah ibadah kepada Allah perintahnya Allah Hakekat(hati qolbu rasa ) marifatullah (mengenal Allah). Ilmu jalan menuju Allah .
Trima kasih yaallooh....telah mengetahui ilmu shariat..tarekat..hakekat..makripat..maaf kalau salah tulis saya sudah umur 66 thn..ngaji di tempat Alhanip..gak engeh2 sekarang Alhamdulillah ada yutup yg jelas..trimakasih....
Alhdullh sejak beberapa tahun setelah saya menyertai tqn Dan memgamalkan zikir saya rasa makin selesa Tanda Tanda autisme Kian hilang cuma masalah schizofrenia yg masih prrlukan rawatan ubat Dan pegambilan.ubat dah rutin namun hasilnya amat baik walau ia Satu kemestian namun keadaan lebih tenang dengan setelah menyertai tqn Dan memgamalkan zikir alhmdullh.
Trimakasih atas segala ilmu yg menjawab atas pertanya,an yg 4 td,,laahaulawalla kuata illa billa hil ally yil adjim,,semoga abah atau tuan/saudara,guru mendapat hidayah yg sesuai atas pengetauan nya menjawab pertanya ,an ullun td,,agar tidak selih paham,,,
Terimakasih pak ustad atas petunjuk ilmu maripat dan syariat hakikat terikat memang itu jalan allah yang membuat manusia menjadi terbuka hati kita selalu mengingat allah salam kenal pak ustat dari. Sayah buket batu
Alhamdulillah saat mencari makna dan hikmah syari'at hingga ma'rifat akhirnya menemukan channel ini. Terima kasih pak ustadz, cara penyampaiannya sangat ringkas, mudah, padat, runtut dan akademis. Semoga, Insha Allah dalam berbagi ilmunya berkah dan menjadikan pahala buat ustadz.
Alhamdulillah 🤲 terimakasih Guru Atas penjelasan yg singkat padat dan bermanfaat Sy like and subscribe 😊🙏👍 Sollu Alan Nabi Muhammad Saw Alhamdulillah 🤲😊🙏
Benar sekali itulah ajaran yang pernah Allah memperlihat kan aku kehendak Allah megejariku melihat kekuasaannya Allah diya satu-satunya tidak ada samaya amin
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ "Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Yunus 10: Ayat 62) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa." (QS. Yunus 10: Ayat 63) Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim. Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136. Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11. Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11. Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275 Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 . Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian. Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup. Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63. Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69. Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga. Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin. Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177. Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16. Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁. Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇. Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣. Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁. Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215. Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣? Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275. Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ? Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari. Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta . Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183. Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63. Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177. Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
@@fibrahim4171 islam sendiri artinya selamat, orangnya disebut muslim. Selamat adalah keadaan yang diminta sampai dengan tujuan. Agar selamat dan cepat sampai tujuan lewati jalan yang lurus (Al Fatihah-6). Adapun jalan yg dimaksud adalah peraturan2 yg mestinya dijalankan dan atau dihindari (Ar Rum-30). Jadi kalau belum benar2 selamat, dan masih dlm perjalanan menuju tujuan, berarti masih menjadi umat muslim. Begitu kiranya.
Only share. Syarat mukmin : Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: قَدْ اَفْلَحَ الْمُؤْمِنُوْنَ ۙ "Sungguh beruntung mukmin" (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 1) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ هُمْ فِيْ صَلَا تِهِمْ خَا شِعُوْنَ ۙ "(yaitu) orang yang khusyuk dalam sholatnya," (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 2) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: وَا لَّذِيْنَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُوْنَ ۙ "dan orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tidak berguna," (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 3) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِلزَّكٰوةِ فَا عِلُوْنَ ۙ "dan orang yang menunaikan zakat," (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 4) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِفُرُوْجِهِمْ حٰفِظُوْنَ ۙ "dan orang yang memelihara kemaluannya," (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 5) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اِلَّا عَلٰۤى اَزْوَا جِهِمْ اَوْ مَا مَلَـكَتْ اَيْمَا نُهُمْ فَاِ نَّهُمْ غَيْرُ مَلُوْمِيْنَ ۚ "kecuali terhadap istri-istri mereka atau hamba sahaya yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka tidak tercela." (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 6) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: فَمَنِ ابْتَغٰى وَرَآءَ ذٰلِكَ فَاُ ولٰٓئِكَ هُمُ الْعٰدُوْنَ ۚ "Tetapi barang siapa mencari di balik itu (zina, dan sebagainya), maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas." (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 7) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِاَ مٰنٰتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رَا عُوْنَ ۙ "Dan (sungguh beruntung) orang yang memelihara amanah-amanah dan janjinya," (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 8) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: وَا لَّذِيْنَ هُمْ عَلٰى صَلَوٰتِهِمْ يُحَا فِظُوْنَ ۘ "serta orang yang memelihara sholatnya." (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 9) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اُولٰٓئِكَ هُمُ الْوَا رِثُوْنَ ۙ "Mereka itulah orang yang akan mewarisi," (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 10) * Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ يَرِثُوْنَ الْفِرْدَوْسَ ۗ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ "(yakni) yang akan mewarisi (Surga) Firdaus. Mereka kekal di dalamnya." (QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 11) Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat. Muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim. Jadi muslim pezina bukanlah mukmin tapi masih muslim. Muslim yang tak pernah shalat bukanlah mukmin tapi masih muslim. Muslim yang tak berzakat bukankah mukmin tapi masih muslim. Dan syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin ( Al Mukminun ayat 11). Untuk mencapai surga yang lebih tinggi seorang mukmin haruslah beramal saleh Al Baqarah 82 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: وَا لَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ اُولٰٓئِكَ اَصْحٰبُ الْجَـنَّةِ ۚ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ "Dan orang-orang yang beriman dan beramal saleh ( kebajikan,) mereka itu penghuni surga. Mereka kekal di dalamnya." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 82) Amal saleh ( Al Birra ) bukan sembarang kebaikan ( Khair ) tapi amal saleh ( Al Birra ) adalah kebaikan ( Khair ) yang sangat khusus yang sangat besar pahalanya yang kalau kita melakukannya disebut Muttaqin ( orang yang bertaqwa ) yaitu amal saleh (Al Birra) disebut dalam Al Baqarah 177 Amal saleh (Al Birra ) bukan menghadap ke timur atau ke barat atau melakukan hal2 remeh seperti kasi minum anjing yang kehausan dan lain lain. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: لَيْسَ الْبِرَّ اَنْ تُوَلُّوْا وُجُوْهَكُمْ قِبَلَ الْمَشْرِقِ وَ الْمَغْرِبِ وَلٰـكِنَّ الْبِرَّ مَنْ اٰمَنَ بِا للّٰهِ وَا لْيَوْمِ الْاٰ خِرِ وَا لْمَلٰٓئِکَةِ وَا لْكِتٰبِ وَا لنَّبِيّٖنَ ۚ وَاٰ تَى الْمَا لَ عَلٰى حُبِّهٖ ذَوِى الْقُرْبٰى وَا لْيَتٰمٰى وَا لْمَسٰكِيْنَ وَا بْنَ السَّبِيْلِ ۙ وَا لسَّآئِلِيْنَ وَفِى الرِّقَا بِ ۚ وَاَ قَا مَ الصَّلٰوةَ وَاٰ تَى الزَّکٰوةَ ۚ وَا لْمُوْفُوْنَ بِعَهْدِهِمْ اِذَا عٰهَدُوْا ۚ وَا لصّٰبِرِيْنَ فِى الْبَأْسَآءِ وَا لضَّرَّآءِ وَحِيْنَ الْبَأْسِ ۗ اُولٰٓئِكَ الَّذِيْنَ صَدَقُوْا ۗ وَاُ ولٰٓئِكَ هُمُ الْمُتَّقُوْنَ " Amal saleh ( Al Birra ) itu bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan ke barat, tetapi amal saleh ( Al Birra) itu ialah orang yang beriman kepada Allah, hari Akhir, malaikat-malaikat, kitab-kitab, dan nabi-nabi, dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, anak yatim, orang-orang miskin, orang-orang yang dalam perjalanan (musafir), peminta-minta, dan untuk memerdekakan hamba sahaya, yang melaksanakan sholat dan menunaikan zakat, orang-orang yang menepati janji apabila berjanji, dan orang yang sabar dalam kemelaratan, penderitaan, dan pada masa peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 177) Tapi kebaikan ( Khair ) selain amal saleh ( Birru ) tetap diperhitungkan aleh Allah walaupun sebesar biji zarah sebagai nilai tambah dari amal saleh ( Birru ). Jadi mukmin dan beramal saleh disebut Muttaqin Sad 28 yang dijamin surga oleh Allah AZ Zumar 20. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: لٰـكِنِ الَّذِيْنَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ لَهُمْ غُرَفٌ مِّنْ فَوْقِهَا غُرَفٌ مَّبْنِيَّةٌ ۙ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَ نْهٰرُ ۗ وَعْدَ اللّٰهِ ۗ لَا يُخْلِفُ اللّٰهُ الْمِيْعَا دَ "Tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya, mereka mendapat kamar-kamar (di surga), di atasnya terdapat pula kamar-kamar yang dibangun (bertingkat-tingkat), yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. (Itulah) janji Allah. Allah tidak akan memungkiri janji(-Nya)." (QS. Az-Zumar 39: Ayat 20)
ALkhamdulillah...semoga ini sangat berguna bagi kita semua...terlebih saya sendiri...untuk tergugah hati kembali ke jalan yg di ridoi Alloh ...amin 🤲🤲🤲 semoga cenel ini selalu menyajikan tema2 pendidikan agama yg sangat penting bagi tiap manusia... 👍
Alhamdulillah wo Alloh Maha Suci Subhanalloh pembelajaran ini yg cari tuk menuju kesempunaan yg hakiki, sedikit ku mengenal hal ini, namun keyerbatasan dlm belajar,smg kesempurnaan kan didpat,Aamiin 16:58
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ "Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Yunus 10: Ayat 62) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa." (QS. Yunus 10: Ayat 63) Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim. Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136. Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11. Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11. Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275 Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 . Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian. Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup. Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63. Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69. Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga. Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin. Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177. Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16. Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁. Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇. Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣. Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁. Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215. Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣? Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275. Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ? Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari. Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta . Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183. Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63. Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177. Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Laksanakan Amal Sholeh selagi masa hidup, mulai dari sholat wajib sampai ke setiap kehidupan kita selalu berbuat kebaikan hanya untuk mendapat ridho ALLAH. Dan kesetiaan kita terhadab islam sampai akhir hidup.
Subahanahuata'ala untok menuju jalan yg lurus menuju puncak ...mudahan2 kita dapat mencapai serta memeliki untuk menuju. Surga yg kekal Salama nye....( Shukor) DPT mengulang kaji...terima Kaseh atas berkongsi ilmu yg jelas (amin)ya robbilalamin..💖💖trima Kaseh PK ustaz Kerna berbagi ilmu yg bernilai yg tiada tanding nye..
ASSALAMUALAIKUM. HORAS... BATAK MEDAN HADIR Terimakasih Banyak Ilmunya Pak Ustadz. Jelas Sudah Apa yg Saya Bingung kan Selama ini. Moga jadi Sedekah Jariyah buat bapk / Tim / Guru bapk dari Atas ( keluarga) Dunia dan Akhirat. Dan berkah juga buat kami dan orang lain. Aamiin.
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ "Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Yunus 10: Ayat 62) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa." (QS. Yunus 10: Ayat 63) Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim. Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136. Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11. Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11. Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275 Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 . Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian. Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup. Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63. Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69. Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga. Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin. Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177. Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16. Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁. Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇. Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣. Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁. Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215. Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣? Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275. Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ? Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari. Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta . Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183. Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63. Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177. Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Syariat itu ibaratkan sebuah perahu, tarekat itu adalah nahkoda/pengarahnya, hakekat adalah jalannya, makrefat adalah tujuan akhir yaitu bertemu dan mengenal sang pemilik pulau tsb.
@@lidiaren6940 tasawuf tu apa sih mas, bkn kah dlm tasawuf lengkap semua seperti syariat, hakikat, makrifat dan thoriqoh. kl mas ngak bermaqrifat gimana mau bertoriqoh trus untuk mencapai hakikatnya gimana ? yg jelas makrifat dulu,trus berthoriqoh baru tau hakikatnya dlm menjalankan syari'at. 🙏🙏🙏 kl pernyataan sy salah.
@@lidiaren6940 maaf mas, talqin dulu, insyaAllah mas paham. sy br belajar, mau belajar lebih byk ada aja kendala. contohnya ni, vidio ngak dpt sy dengerin tp bs komen. maaf ya.
Saya orang hindu, tak tahu istilah tsb namun semua wejangan/penjelasan itu sudah nyatu dengan jiwa dan dagingku, ini berkat sering melayangkan perasaan, pikiran dan ingatan ke dalam diri, jadi peduli diri yang utama.
Patuhilah kedua orang tua kita sayangilah mereka dengan tulus turutilah permintaan nya apa jagailah dan jadikanlah seperti raja kedua orang tua kita 😘🤗😭
Wa'alaikummussalam w, w, ustaz...... MasyaAllah ❤sangt2 bermanfaat bagi diri ini, yg masih sngat awm tentang ilmu, Aamiin YRA........❤terimakasih atas do'a nya smoga ustaz dan tim juga pendukungnya sht wal'afiyat lahir batin barokallah dlm lindungan Allah SWT Aamiin YRA.......
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ "Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Yunus 10: Ayat 62) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa." (QS. Yunus 10: Ayat 63) Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim. Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136. Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11. Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11. Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275 Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 . Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian. Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup. Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63. Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69. Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga. Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin. Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177. Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16. Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁. Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇. Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣. Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁. Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215. Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣? Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275. Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ? Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari. Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta . Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183. Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63. Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177. Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Hai Semua manusia Bersyukurlah hanya kepada Allah saja Yg telah Melengkapi semua kebutuhanmu Agar kamu dan anak2 mu bisa melanjutkan kehidupan Yg lebih baik
Alhamdulillah.... baru sekarang dapat penjelasan yang baik...tentang ilmu pengetahuan ini. Terimakasih banyak pak ustadz atas pencerahannya . Tetap semangat dalam setiap aktivitas ilmu, in Syaa Alloh dicatat sebagai kebajikan. Semoga pak ustadz dan team selalu dalam lindungan Alloh Subhanahu wata’ala, dan sehat selalu..... aamiin ❤❤❤
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ "Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Yunus 10: Ayat 62) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa." (QS. Yunus 10: Ayat 63) Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim. Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136. Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11. Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11. Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275 Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 . Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian. Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup. Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63. Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69. Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga. Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin. Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177. Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16. Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁. Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇. Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣. Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁. Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215. Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣? Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275. Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ? Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari. Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta . Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183. Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63. Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177. Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ "Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Yunus 10: Ayat 62) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa." (QS. Yunus 10: Ayat 63) Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim. Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136. Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11. Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11. Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275 Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 . Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian. Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup. Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63. Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69. Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga. Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin. Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177. Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16. Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁. Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇. Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣. Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁. Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215. Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣? Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275. Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ? Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari. Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta . Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183. Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63. Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177. Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ "Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Yunus 10: Ayat 62) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa." (QS. Yunus 10: Ayat 63) Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim. Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136. Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11. Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11. Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275 Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 . Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian. Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup. Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63. Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69. Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga. Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin. Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177. Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16. Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁. Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇. Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣. Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁. Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215. Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣? Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275. Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ? Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari. Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta . Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183. Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63. Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177. Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
AssalamualAikum... SemogA kaum muslimin dan muslimat... Diberi rahmat atas ketulusan kita mau mendengar ceramah tentang syariat.... Insya'allah...... Berkah...... Amin
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ "Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Yunus 10: Ayat 62) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa." (QS. Yunus 10: Ayat 63) Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim. Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136. Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11. Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11. Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275 Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 . Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian. Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup. Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63. Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69. Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga. Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin. Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177. Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16. Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁. Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇. Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣. Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁. Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215. Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣? Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275. Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ? Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari. Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta . Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183. Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63. Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177. Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Bahasa sederhananya (hati yang tulus,taat,dan meyakini bahwasanya Allah Maha kuasa atas segala sesuatu,Dia yang mengadakan apa apa yg semulanya tidak ada,dia yg menciptakan Alam semesta dan mengatur setiap inci yg ada di dalamnya,dia yg menetapkan takdir yg mengetahui segala rahasia baik di langit maupun di bumi sebagai mana pengetahuanNya yg maha luas,dia adalah Tuhan yg patut di sembah tidak ada sekutu baginya,tidak serupa dengan makhluk tidak ada satupun yg menyamainya.tidak terbagi bagi,dan yg Maha membolak balikan hati.manusia adalah makhluk ciptaan Allah.jika kita ciptaan,sebagai mana makhluk yg di ciptakan oleh Sang Pencipta,sudah selayaknya kita beriman pada Nya,bergantung,berharap,memohon,meminta keridhoanya,berdoa semoga hati kita senantiasa diarahkan,diberi cahaya,petunjuk sehingga kita menjadi orang yg benar dengan sebenar benar keiman padaNya.walahaula wala kuwwata illabillah.
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 . Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ "Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Yunus 10: Ayat 62) Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa." (QS. Yunus 10: Ayat 63) Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim. Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136. Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11. Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11. Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275 Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 . Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian. Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup. Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63. Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69. Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga. Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin. Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177. Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16. Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁. Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇. Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣. Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁. Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215. Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣? Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275. Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ? Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari. Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta . Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183. Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63. Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177. Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
@@fibrahim4171 komentarnya panjangggggggggggggggggggggg banget tapi ujungnya jelekan orNg ...antum warassss ....makanya jangan cuman modal terjemahhh cu cu....jadinya ke blingerrrr....bagaikan wadah tampa isi kosong ....
Alhamdulillah semoga chanelnya semakin bertumbuh.... Amin... Menurut sy bukan kita yg nenuju Allah nanun kita hanya berada dalam ruang dan waktu sehingga getataran hatimu tersambung kepada Yg meniupkan roh kepadamu,... Simpel untuk mencapai makom tertinggi akan ada tanda tanda tersendiri yg jarang di dapatkan oleh manusia pada umumnya, al : 1. Selalu bermimpi yg benar 2. Biasa berada dalam alam malaikat 3. Mendapat isyarat bahwa kamu adalah seseorang yg dipilih dari yg lainnya 4. Selalu merasakan bahwa frekuensi yg maha kuasa itu dekat sehingga kamu. Merasakan bagaikan sebuah titik yg hilang di tengah samudra / alam yg maha luas itu.
@@Piktor-wy5gh Saya masih bingung, mohon bertanya dan pencerahan, maaf jika pertanyaan saya salah. Seperti yang bapak jelaskan, tidak semua manusia mencapai maqam yang tinggi, dan tanda tanda ada 4 karetria, seperti mimpi yang benar, berada dalam alam malaikat. Pertanyaan saya, apakah bapak sudah merasakan mencapai maqam yang tinggi, atau baru mendengar teori tingkat maqam. Terimakasih kalau sudi menceritakan pengalamannya.
Kobiltu ustadz
Betul banget bagi yang belum bisa mengenal diri maka sisia solat kita maka kita harus mengenal diri sendiri baru kenal Allah
Bagi saya anda sesat. inti seperti aku tidak tau ma'ripat. Tapi sa'at aku SHOLAT aku serahkan hanya pada ALLOH
Saya tidak pernah masuk ponpes tp Alhamdulillah alam dunia ini saya jadikan pondok yang bisa memberi saya ilmu baik dari manusia ,hewan dan semua isi bumi ini.alhamdulillah juga sekarang ini saya menemukan sahabat sahabat baru yang bersama sama sedang menimba ilmu menuju jalan allah dengan cara rutin ikut pengajian ditingkat torikoh . ketenangan kolbu sangatlah ada pada tingkatan ini.kemewahan, kekhawatiran,kemarahan dan kesombongan Alhamdulillah sudah mulai nol.
ikutan blajar dong
Alhamdulilah...berarti sdah mncapai lilah dzn billah...ilmu sangt tinggi.
❤
Benarrrr sekali ini sejarah nya banyak org yg salah kaprah seolah para ahli tasawuf itu hidup dizaman Rasullullah
Syariat adalah ibadah yang kita sering lakukan untuk setiap hari.
Tarikat adalah cara bagaimana kita menyelesaikan syariat.
-apabila sudah mengamalkan keduanya, anda akan menguasai ilmu ketiga iaitu hakikat.
Hakikat adalah rasa takhwa, rendah diri yang dicampakan oleh Allah.(jika tersalah belajar, maka tuan guru berkata sembahyang tidak diwajibkan lagi, itu sudah terpesong dari ajaran sebenar.)
-apabila Allah sudah mencampakkan Hakikat ke pada kita, maka anda akan menguasai ilmu keempat, iaitu Makrifat.
Makrifat adalah ilmu tertinggi, dan ia membawa maksud pengenalan terhadap sang pencipta langit dan bumi.(sila berhadapan dengan guru yang sahih dan benar ajarannya.)
Edit: terima kasih 1 likenya❤❤❤
Di dalam surah Al-Fatihah.
"Alhamdulilah hirobbil alamin."
-segala puji bagi Allah, mengapa puji bagi Allah? Kerana segala pujian hak ciptaan milik Allah.
-Tuhan semesta Alam, mengapa Tuhan semesta Alam? Kerana ia yg menciptakan segala yang ada dibumi dan dilangit dan juga di yaumuddin, yaumul qiyamah dan sebagainya.
"Ar-rahman nir rahim"
-maha pemurah lagi maha pengasihani?
Mengapa demikian? Kerana Allah maha mencintai kepada semua makhluk ciptaanya samaada kafir Quraisy, Islam, Ansar, Aus dan sebagainya itu adalah ciptaan Allah. Ar-Rahman(maha pemurah) kasih sayang Allah(Ar-Rahman) adalah umum kepada semua makhluk samaada manusia(termasuk Kafir Quraisy) ataupun binatang.Ar-Rahim(lagi pengasihani) nahh, kasih sayang Allah yang ini adalah kursus kepada umat Islam samaada manusia ataupun binatang yang diciptakannya.
"Maliki yaumiddin"
-yang menguasai hari pembalasan?
Ya, jelas kerana Allah yang maha menetap waktu dan kejadian yang berlaku di yaumull qiyamah dan dia maha mengetahui...
Bagaimana nak bertarekat kalau masih bersyariat? Bagaimana nak berhakikat kalau masih bertarekat? Bagaimana nak bermakrifat kalau masih berhakikat?..bagaimana nak (makfirat) menyatakan tuhan tu kalau hati masih berbolak balik dengan hakikat (hakikat) bagaimana nak berfikir mencari (hakikat) kalau masih menurut (tarekat)..dan bagaimana nak ikhlas (bertarekat) kalau masih tak faham (syariat) tak faham syariat tu saya khas kan bagi seseorang manusia yang tidak normal atau kelainan upaya, tidak seperti manusia normal lain...sedangkan tuhan maha adil dan maha sebaik² hakim..sedangkan setiap 4 tahap itu ada makamnya tersendiri..adakah tuhan itu tidak adil kepada makhluknya??...tak semua manusia tuhan jadikan sama dari zahir dan batinnya, minta maaf saya minta anda tolong jawabkan..saya tudak setuju dengan anda dan kalau jawapan anda buat saya jelas..saya akan setuju dengan anda..
Solat tetap wajib sampai masuk lubang kubur dan wajib qada jika ada yg ditinggalkan ..terutama wanita kadang tidak solat kerana haid pada hal sudah suci dari haid ...tidak ada alasan tidak solat walaupun berbaring ..paling dhaif dgn syarat mata ..
Buat konten sendiri aja bang. Di fidio itu sudah di jelaskan masih aja anda menjelaskan . Hargai penjelasan vidio itu
Hakikat aku kasih contoh, kmu berbicara dlm hati aku tidak mengetahuinya, dan syariat itu perbuatan yg sering kita lakukan, contoh aku berbicara baik memberi makanan dll, maaf jika slh
Wa alaikum salam warahmatullahi wabarakaatu,,,syukur alhamdulillah betapa besarnya kesyukuranku setelah mendengar rincian sendiri agama yng ustatat sampaikan untuku(kami semuah akan bermanfaat at untuku,kami semua yng belum mengetahuinya akan segerah melafalkan mengerjakannya untuk diriku demi Allah untuk Allah,semoga ustat panjang umur sehat wal Afiat agar semakin memberikan ilmunya untuku,untuk kami semua❤️🙏🙏🙏
Syariat(ilmu) tarekat (jalan)ibadah ibadah kepada Allah perintahnya Allah Hakekat(hati qolbu rasa ) marifatullah (mengenal Allah). Ilmu jalan menuju Allah .
Trima kasih yaallooh....telah mengetahui ilmu shariat..tarekat..hakekat..makripat..maaf kalau salah tulis saya sudah umur 66 thn..ngaji di tempat Alhanip..gak engeh2 sekarang Alhamdulillah ada yutup yg jelas..trimakasih....
Terima kasih ilmunya ya ustaz
Oke banget utk dipahami yaaa
Makasih ustadz
Alhamdulillah Ya ALLAH.Smoga ini Menjadi Petunjuk Untuk Ku Dlm Membimbing.Anak2ku Tuk Menuju Bahagia Duniamu Serta Ridho Surgamu Ya ALLAH..AAMIIN..
Pencerahan yg baik tentang ilmu yg bermanfaat bagi umat ISLAM
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
ماشاء الله تبارك الله
Mkch byk atas ilmu ya ustadz
Sangaat bermamfaat bgeet 👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Assalamu'alaikum
Barakallah Fikum Ustadz
Syukron sangat bermanfaat 🙏
Qulbiltu smoga menjadinpengetahaun yg bemanfaat bagi kami amalkan.
Alhdullh sejak beberapa tahun setelah saya menyertai tqn Dan memgamalkan zikir saya rasa makin selesa Tanda Tanda autisme Kian hilang cuma masalah schizofrenia yg masih prrlukan rawatan ubat Dan pegambilan.ubat dah rutin namun hasilnya amat baik walau ia Satu kemestian namun keadaan lebih tenang dengan setelah menyertai tqn Dan memgamalkan zikir alhmdullh.
Trimakasih atas segala ilmu yg menjawab atas pertanya,an yg 4 td,,laahaulawalla kuata illa billa hil ally yil adjim,,semoga abah atau tuan/saudara,guru mendapat hidayah yg sesuai atas pengetauan nya menjawab pertanya ,an ullun td,,agar tidak selih paham,,,
Alhamdulillah Ustadz semoga tambah damai dalam hati. Amin Allahumma amin.terbukalh tabir petutup hijzabnya.terima kasih Ustadz penjelasan Ilmunya.Amin.
Terima kasih atas penjelasan nya SMG Allah meridhoinya
1
Waalaikum salam wr wb,qubiltu smga allah swt,meridhoi kita semua,aamiin,,,yarobbal alamiin...
Kobiltu berkah
Alhamdulillah penjelasan tentang syariat Islam dalam surah Al Fatihah sangat bermanfaat sekali insyaallah,
Waalaikum salam .wrwb .terimakaih 2 ilmu nya yang kekal ini abadi di bawa ke akherat .MAAF ALHAMDULILLAJ 2 MAAF TERIMAKASIH .2
Alhamdulilah sekarang kita semua dapat mengerti ya allah berikan kesehatan untuk kyai
Terima kasih pak ustadz atas penjelasan ilmu,dan pemahaman nya 🙏 semoga jadi ladang ibadah yg baik di ridhoi oleh Allah SWT 🤲
@@mrmellow347
آمين اللّهمّ آمين
Terimakasih pak ustad atas petunjuk ilmu maripat dan syariat hakikat terikat memang itu jalan allah yang membuat manusia menjadi terbuka hati kita selalu mengingat allah salam kenal pak ustat dari. Sayah buket batu
Terimakasih atas penjelasannya ttg inasyahar 4 ilmu yg bermanfaat bagi dunia dan akhirat 🤲🙏
B bu
Alhamdulillah saat mencari makna dan hikmah syari'at hingga ma'rifat akhirnya menemukan channel ini.
Terima kasih pak ustadz, cara penyampaiannya sangat ringkas, mudah, padat, runtut dan akademis.
Semoga, Insha Allah dalam berbagi ilmunya berkah dan menjadikan pahala buat ustadz.
Aammin
Terimakasih atas penjelasan,izin mencerahkan dengan lillah
Alhamdulillah terimah kasih penjelasan ilmu pengetahwan nya ustaz.
Semuga bermanfaat.
Alhamdulillah 🤲 terimakasih Guru Atas penjelasan yg singkat padat dan bermanfaat Sy like and subscribe 😊🙏👍 Sollu Alan Nabi Muhammad Saw Alhamdulillah 🤲😊🙏
Alhamdulillah tambah dan pengetahuan mudahan bermanfaat bagi umat
Aku meluk pinggang..kakak ipar..aku ingat miswadi..jdi fhoto..bt kenangan..eh skrng bertemu
Alhamdulillah.... Ilmu ilmu seperti ini perlu dan wajib kita ketahui... makasih ilmunya guru... mohon doa keberkahan ilmunya
👍👍👍👍👍
@@biladdaeng4312 q
Benar sekali itulah ajaran yang pernah Allah memperlihat kan aku kehendak Allah megejariku melihat kekuasaannya Allah diya satu-satunya tidak ada samaya amin
Semua menjadi satu kesatuan bertujuan untuk menjadi selamat (Salam-Islam). Wallahualam. Insya Allah 🙏
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ
"Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Yunus 10: Ayat 62)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa."
(QS. Yunus 10: Ayat 63)
Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim.
Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136.
Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11.
Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11.
Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275
Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 .
Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian.
Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup.
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63.
Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69.
Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga.
Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin.
Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177.
Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16.
Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁.
Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇.
Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣.
Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁.
Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215.
Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣?
Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275.
Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ?
Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari.
Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta .
Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183.
Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63.
Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177.
Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
@@fibrahim4171 islam sendiri artinya selamat, orangnya disebut muslim. Selamat adalah keadaan yang diminta sampai dengan tujuan. Agar selamat dan cepat sampai tujuan lewati jalan yang lurus (Al Fatihah-6). Adapun jalan yg dimaksud adalah peraturan2 yg mestinya dijalankan dan atau dihindari (Ar Rum-30).
Jadi kalau belum benar2 selamat, dan masih dlm perjalanan menuju tujuan, berarti masih menjadi umat muslim. Begitu kiranya.
Only share.
Syarat mukmin :
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
قَدْ اَفْلَحَ الْمُؤْمِنُوْنَ ۙ
"Sungguh beruntung mukmin"
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 1)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ هُمْ فِيْ صَلَا تِهِمْ خَا شِعُوْنَ ۙ
"(yaitu) orang yang khusyuk dalam sholatnya,"
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 2)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُوْنَ ۙ
"dan orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tidak berguna,"
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 3)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِلزَّكٰوةِ فَا عِلُوْنَ ۙ
"dan orang yang menunaikan zakat,"
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 4)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِفُرُوْجِهِمْ حٰفِظُوْنَ ۙ
"dan orang yang memelihara kemaluannya,"
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 5)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اِلَّا عَلٰۤى اَزْوَا جِهِمْ اَوْ مَا مَلَـكَتْ اَيْمَا نُهُمْ فَاِ نَّهُمْ غَيْرُ مَلُوْمِيْنَ ۚ
"kecuali terhadap istri-istri mereka atau hamba sahaya yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka tidak tercela."
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 6)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
فَمَنِ ابْتَغٰى وَرَآءَ ذٰلِكَ فَاُ ولٰٓئِكَ هُمُ الْعٰدُوْنَ ۚ
"Tetapi barang siapa mencari di balik itu (zina, dan sebagainya), maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas."
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 7)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِاَ مٰنٰتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رَا عُوْنَ ۙ
"Dan (sungguh beruntung) orang yang memelihara amanah-amanah dan janjinya,"
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 8)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ هُمْ عَلٰى صَلَوٰتِهِمْ يُحَا فِظُوْنَ ۘ
"serta orang yang memelihara sholatnya."
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 9)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اُولٰٓئِكَ هُمُ الْوَا رِثُوْنَ ۙ
"Mereka itulah orang yang akan mewarisi,"
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 10)
* Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ يَرِثُوْنَ الْفِرْدَوْسَ ۗ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ
"(yakni) yang akan mewarisi (Surga) Firdaus. Mereka kekal di dalamnya."
(QS. Al-Mu'minun 23: Ayat 11)
Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat.
Muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim.
Jadi muslim pezina bukanlah mukmin tapi masih muslim.
Muslim yang tak pernah shalat bukanlah mukmin tapi masih muslim.
Muslim yang tak berzakat bukankah mukmin tapi masih muslim.
Dan syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin ( Al Mukminun ayat 11).
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi seorang mukmin haruslah beramal saleh Al Baqarah 82 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ اُولٰٓئِكَ اَصْحٰبُ الْجَـنَّةِ ۚ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ
"Dan orang-orang yang beriman dan beramal saleh ( kebajikan,) mereka itu penghuni surga. Mereka kekal di dalamnya."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 82)
Amal saleh ( Al Birra ) bukan sembarang kebaikan
( Khair ) tapi amal saleh ( Al Birra ) adalah kebaikan ( Khair ) yang sangat khusus yang sangat besar pahalanya yang kalau kita melakukannya disebut Muttaqin ( orang yang bertaqwa ) yaitu amal saleh (Al Birra) disebut dalam Al Baqarah 177
Amal saleh (Al Birra ) bukan menghadap ke timur atau ke barat atau melakukan hal2 remeh seperti kasi minum anjing yang kehausan dan lain lain.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
لَيْسَ الْبِرَّ اَنْ تُوَلُّوْا وُجُوْهَكُمْ قِبَلَ الْمَشْرِقِ وَ الْمَغْرِبِ وَلٰـكِنَّ الْبِرَّ مَنْ اٰمَنَ بِا للّٰهِ وَا لْيَوْمِ الْاٰ خِرِ وَا لْمَلٰٓئِکَةِ وَا لْكِتٰبِ وَا لنَّبِيّٖنَ ۚ وَاٰ تَى الْمَا لَ عَلٰى حُبِّهٖ ذَوِى الْقُرْبٰى وَا لْيَتٰمٰى وَا لْمَسٰكِيْنَ وَا بْنَ السَّبِيْلِ ۙ وَا لسَّآئِلِيْنَ وَفِى الرِّقَا بِ ۚ وَاَ قَا مَ الصَّلٰوةَ وَاٰ تَى الزَّکٰوةَ ۚ وَا لْمُوْفُوْنَ بِعَهْدِهِمْ اِذَا عٰهَدُوْا ۚ وَا لصّٰبِرِيْنَ فِى الْبَأْسَآءِ وَا لضَّرَّآءِ وَحِيْنَ الْبَأْسِ ۗ اُولٰٓئِكَ الَّذِيْنَ صَدَقُوْا ۗ وَاُ ولٰٓئِكَ هُمُ الْمُتَّقُوْنَ
" Amal saleh ( Al Birra ) itu bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan ke barat, tetapi amal saleh ( Al Birra) itu ialah orang yang beriman kepada Allah, hari Akhir, malaikat-malaikat, kitab-kitab, dan nabi-nabi, dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, anak yatim, orang-orang miskin, orang-orang yang dalam perjalanan (musafir), peminta-minta, dan untuk memerdekakan hamba sahaya, yang melaksanakan sholat dan menunaikan zakat, orang-orang yang menepati janji apabila berjanji, dan orang yang sabar dalam kemelaratan, penderitaan, dan pada masa peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 177)
Tapi kebaikan ( Khair ) selain amal saleh ( Birru ) tetap diperhitungkan aleh Allah walaupun sebesar biji zarah sebagai nilai tambah dari amal saleh ( Birru ).
Jadi mukmin dan beramal saleh disebut Muttaqin Sad 28 yang dijamin surga oleh Allah AZ Zumar 20.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
لٰـكِنِ الَّذِيْنَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ لَهُمْ غُرَفٌ مِّنْ فَوْقِهَا غُرَفٌ مَّبْنِيَّةٌ ۙ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَ نْهٰرُ ۗ وَعْدَ اللّٰهِ ۗ لَا يُخْلِفُ اللّٰهُ الْمِيْعَا دَ
"Tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya, mereka mendapat kamar-kamar (di surga), di atasnya terdapat pula kamar-kamar yang dibangun (bertingkat-tingkat), yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. (Itulah) janji Allah. Allah tidak akan memungkiri janji(-Nya)."
(QS. Az-Zumar 39: Ayat 20)
Matur nuwun pak ustad sangat bermanfaat dan.bisa menjadi pembejaran untuk lebih baik sebagai manusia untuk lebih mengenal.Sang Khaliq
Klo smua org Islam mngetahui makna dr hal yg tlh dijlaskan & mreka sdh mmproleh Hidayah Allah,mk mreka kan mmlih mana yg ccok bg dirinya
Sudah syamsun atau Hamsun petir petir katakan barusan.syamsun hanya lihat contoh nabi Muhammad Saw 😄😄😄😄😄😄 emmmm ✋ laporan selesai
Assalamualaikum wr wb
Terima kasih atas pencerahan nya
Qobiltu
Masya Allah...mudah mudahan diridhai Allah SWT.aamiin y robbal aalamiin.
Terimakasih atas penjelasannya
Alhamsulillah bisa memahami yang dimaksud Sariat tarikat hakikat dan ma'arifat sangat manfaat buat saya yg awan akan ilmu ke Tuhanan atau Tasawuuf.
Alhamdulillah semoga bermanfa'at
OPIK
وعليكم السلام ورحمه الله وبركاته
اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد
ALkhamdulillah...semoga ini sangat berguna bagi kita semua...terlebih saya sendiri...untuk tergugah hati kembali ke jalan yg di ridoi Alloh ...amin 🤲🤲🤲 semoga cenel ini selalu menyajikan tema2 pendidikan agama yg sangat penting bagi tiap manusia... 👍
Alhamdulillah saya senang mendengarnya
@@akbartueka5389 mmmmmmm
Allahumma sholi ala sayyidina muhammad
Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh.
Terima kasih penjelasan tentang ilmu Syariat, Tarekat, Hakekat & Makrifat
Bermanfaat
Trimakasih yg sebanyak 2nya atas penjelasannya semoga tiuan grudiberi kesehatan dan panjang umur
sejuk hati saya mendengar kajian ini,
Mantep... matur thank you ilmux...sdh belajar tuk lbh tajam lg kpd allah swt...👍
🕊️🕋☀️ Bermanfaat , menetapkan taqdir, Bertakwa ,Mengetahui segala rahasia Allah dan Semuanja SUBHANALLAH, ALHAMDULILLAH, ALLAHU AKBAR AMIEN 🕊️🕋☀️
Iinnggiih pn🙏🙏
Alhamdulillah wo Alloh Maha Suci Subhanalloh pembelajaran ini yg cari tuk menuju kesempunaan yg hakiki, sedikit ku mengenal hal ini, namun keyerbatasan dlm belajar,smg kesempurnaan kan didpat,Aamiin 16:58
الحمد لله يا شكور.... يا شكر... ❤❤❤
Waalaikum salam
Qobiltu atas penjelasan ilmu nya ustaz
Terima kasih
Matur nuwun pak kyai...semoga bisa di a.amalkan saudara semuanya....mencari ridho Allah Amiin
Alhamdulillah, terima kasih atas pencerahannya Ya Guru
ThankpakGuru,pesanmu kujunjung dlkepala,sy bnr2 daif bab rohaniah cuma pcya pdainulyakin 100%(kehebtanD0@)
Subhanaullah, udh lma saya mencari ilmu yg dibahas ini.Alhamdulilah👍👍👍
Terima. Kasih atas penjelasannya. Secara. detail
Terimakasih Usdad semoga dengan wejangan ini kita jadi kontrol dalam memutuskan permslahan amiiin ya Allah 🤲🙏🏻
Alhamdulillah... Mendapat ilmu semoga barokah terimakasih
Penjelasan dasar" yang sangas jelas sekali...
Makasih Ustadz ilmunya
Muda"han bermanfaat para pengamalnya aamiin....
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ
"Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Yunus 10: Ayat 62)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa."
(QS. Yunus 10: Ayat 63)
Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim.
Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136.
Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11.
Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11.
Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275
Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 .
Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian.
Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup.
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63.
Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69.
Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga.
Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin.
Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177.
Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16.
Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁.
Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇.
Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣.
Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁.
Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215.
Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣?
Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275.
Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ?
Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari.
Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta .
Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183.
Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63.
Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177.
Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Terimakasih atas ilmu yang telah di berikan atau disampaikan semoga dapat bermanfaat Aaamiiin
Laksanakan Amal Sholeh selagi masa hidup, mulai dari sholat wajib sampai ke setiap kehidupan kita selalu berbuat kebaikan hanya untuk mendapat ridho ALLAH. Dan kesetiaan kita terhadab islam sampai akhir hidup.
Subahanahuata'ala untok menuju jalan yg lurus menuju puncak ...mudahan2 kita dapat mencapai serta memeliki untuk menuju. Surga yg kekal Salama nye....( Shukor) DPT mengulang kaji...terima Kaseh atas berkongsi ilmu yg jelas (amin)ya robbilalamin..💖💖trima Kaseh PK ustaz Kerna berbagi ilmu yg bernilai yg tiada tanding nye..
terimah kasih pak ustaz atas fadillah kalimah allah ini.amin
Semoga pecerahan ini bermamfaat bagi saya sendiri .qobiltu ijazahnya pak ustadz
Alhamdulilah bermanfaat sekali video nya
Maayàa Allah....
Ilmu yg Bermandaat bagi Umat Islam...
Jazaakallahu khairan Katsira Ustz.....
ASSALAMUALAIKUM.
HORAS... BATAK MEDAN HADIR
Terimakasih Banyak Ilmunya Pak Ustadz. Jelas Sudah Apa yg Saya Bingung kan Selama ini.
Moga jadi Sedekah Jariyah buat bapk / Tim / Guru bapk dari Atas ( keluarga) Dunia dan Akhirat.
Dan berkah juga buat kami dan orang lain. Aamiin.
Amein, semuga bermanfaat
Horas,salam satu tauhid saudaraku
Alhamdulillah.
Salam tqn saudara ku
@@genjietakyae5176 horas juo ma ito.
Mantaf tertarik bagi saya jalan ini lah yg saya pelajari sejak THN 1980
Terima kaseh ustaz dgn pencerahan ilmu ini. Penerangan yg begitu jelas dan mudah faham. Allahuakbar.
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ
"Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Yunus 10: Ayat 62)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa."
(QS. Yunus 10: Ayat 63)
Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim.
Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136.
Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11.
Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11.
Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275
Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 .
Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian.
Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup.
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63.
Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69.
Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga.
Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin.
Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177.
Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16.
Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁.
Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇.
Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣.
Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁.
Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215.
Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣?
Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275.
Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ?
Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari.
Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta .
Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183.
Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63.
Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177.
Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Alhamdulillaah ilmunya sangat bermanfaat tabarokallaah ,mksh tadz
Subhanallah... Terima kasih Ustadz,,,
Alhamdulilah hari ini masih bs bersukur masih bs mendapapat cerahan Aamin ya Allah
Ok ilmunya insyallah sempurna ibadatnya amin👍
Belar istiqomh, semonga allah memudahkan nya
alhamdulillah,trima ksh ilmu ny,smoga berkah bgi kita smua..aamiin
Waalaikum salam wr wb,qubiltu smga allh swt merindhoi kita semua aamiin ya rabbal alamin 😃
Ilmu yg sgt br manfaat... semoga pak kiyai sht dn mndpt amal jaryah ntinya...amin....❤❤❤❤
آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ
🤲🤲🤲
@@lidiaren6940 sebenarnya bos ini wadahnya apa?, yg jujur bos, apa bener wahabi?.
@@lidiaren6940 sufy jg amalnya dr ilmu bos, sanadnya sampai kepd rosululloh, yg ngajarin jg ulama ulama besar seperti syech Qodir al jailani.
Amiin yaa Alloh.. Sangat bermanfatt ustad
Syariat itu ibaratkan sebuah perahu, tarekat itu adalah nahkoda/pengarahnya, hakekat adalah jalannya, makrefat adalah tujuan akhir yaitu bertemu dan mengenal sang pemilik pulau tsb.
@@lidiaren6940 Contoh bid'ah, apa tuh ?
@@lidiaren6940 Saya yakin sampeyan pasti juga melakukan bid;ah, tapi sampeyan tidak sadar ..
@@lidiaren6940 tasawuf tu apa sih mas, bkn kah dlm tasawuf lengkap semua seperti syariat, hakikat, makrifat dan thoriqoh. kl mas ngak bermaqrifat gimana mau bertoriqoh trus untuk mencapai hakikatnya gimana ? yg jelas makrifat dulu,trus berthoriqoh baru tau hakikatnya dlm menjalankan syari'at. 🙏🙏🙏 kl pernyataan sy salah.
@@lidiaren6940 maaf mas, talqin dulu, insyaAllah mas paham. sy br belajar, mau belajar lebih byk ada aja kendala. contohnya ni, vidio ngak dpt sy dengerin tp bs komen. maaf ya.
@@lidiaren6940 makrifatuloh kok di bilang sirik, ada ada aja kau bos. 😀😀😀
allhamdu'lillah. moga mendapat barakahNya.
Saya orang hindu, tak tahu istilah tsb namun semua wejangan/penjelasan itu sudah nyatu dengan jiwa dan dagingku, ini berkat sering melayangkan perasaan, pikiran dan ingatan ke dalam diri, jadi peduli diri yang utama.
semua orang hidup tujuanya sama.kembali sang pencipta.dan jalanya masing2.dikasih agama yg berbeda biar ada aturanya
100% benar
Alhamdulillah..saya menambah ilmu..semoga hidup saya di brrkahi. Amiin.
Alhamdulillah, terimakasih ilmunya
Terima kasih. Ilmunya semoga bermanfaat.. Amin yaRabbal alamin.
Patuhilah kedua orang tua kita sayangilah mereka dengan tulus turutilah permintaan nya apa jagailah dan jadikanlah seperti raja kedua orang tua kita 😘🤗😭
Arrahman arrahiim
Allhamdulillaaah,.. Ijin berguru🙏🙏🙏
Smga selalu diberikan kesehatan, kekuatan selamanya
Alhamndulilah sangat bermanfaat .
Alhamdulillah ilmunya,smga bermanfaat bagi semua nya
Wa'alaikummussalam w, w, ustaz......
MasyaAllah ❤sangt2 bermanfaat bagi diri ini, yg masih sngat awm tentang ilmu, Aamiin YRA........❤terimakasih atas do'a nya smoga ustaz dan tim juga pendukungnya sht wal'afiyat lahir batin barokallah dlm lindungan Allah SWT Aamiin YRA.......
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ
"Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Yunus 10: Ayat 62)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa."
(QS. Yunus 10: Ayat 63)
Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim.
Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136.
Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11.
Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11.
Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275
Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 .
Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian.
Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup.
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63.
Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69.
Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga.
Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin.
Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177.
Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16.
Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁.
Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇.
Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣.
Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁.
Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215.
Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣?
Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275.
Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ?
Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari.
Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta .
Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183.
Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63.
Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177.
Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
@@fibrahim4171 nongol lg dech, muter sy bcnya
Tasawuf..seneng aku.nawawi..hobi aku..liat di tv..walaupun BKN Jawa..aku.
Hai Semua manusia Bersyukurlah hanya kepada Allah saja Yg telah Melengkapi semua kebutuhanmu
Agar kamu dan anak2 mu bisa melanjutkan kehidupan Yg lebih baik
Trima ksi atas bri tahu ilmunya, smoga ustatd bhagia dunia ahira
Alhamdulillah.... baru sekarang dapat penjelasan yang baik...tentang ilmu pengetahuan ini.
Terimakasih banyak pak ustadz atas pencerahannya .
Tetap semangat dalam setiap aktivitas ilmu, in Syaa Alloh dicatat sebagai kebajikan.
Semoga pak ustadz dan team selalu dalam lindungan Alloh Subhanahu wata’ala, dan sehat selalu..... aamiin ❤❤❤
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ
"Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Yunus 10: Ayat 62)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa."
(QS. Yunus 10: Ayat 63)
Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim.
Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136.
Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11.
Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11.
Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275
Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 .
Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian.
Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup.
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63.
Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69.
Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga.
Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin.
Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177.
Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16.
Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁.
Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇.
Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣.
Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁.
Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215.
Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣?
Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275.
Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ?
Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari.
Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta .
Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183.
Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63.
Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177.
Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
@@fibrahim4171 mas tolong saya minta kirim kata2 mutiara ini sangat bagus🙏🙏🙏
@@fibrahim4171 matur nuwun mas
iinnggiih pn🙏🙏
Trimakasih,ilmu yg bertambah buat sy....
Alhamdulillah dgn izin Allah SWT❤❤❤❤
Alhamdulillah... Terima kasih atas ilmunya..🙏🙏🙏
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ
"Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Yunus 10: Ayat 62)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa."
(QS. Yunus 10: Ayat 63)
Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim.
Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136.
Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11.
Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11.
Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275
Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 .
Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian.
Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup.
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63.
Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69.
Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga.
Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin.
Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177.
Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16.
Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁.
Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇.
Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣.
Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁.
Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215.
Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣?
Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275.
Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ?
Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari.
Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta .
Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183.
Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63.
Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177.
Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ
"Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Yunus 10: Ayat 62)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa."
(QS. Yunus 10: Ayat 63)
Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim.
Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136.
Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11.
Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11.
Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275
Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 .
Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian.
Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup.
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63.
Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69.
Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga.
Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin.
Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177.
Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16.
Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁.
Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇.
Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣.
Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁.
Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215.
Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣?
Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275.
Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ?
Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari.
Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta .
Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183.
Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63.
Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177.
Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
AssalamualAikum... SemogA kaum muslimin dan muslimat... Diberi rahmat atas ketulusan kita mau mendengar ceramah tentang syariat.... Insya'allah...... Berkah...... Amin
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ
"Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Yunus 10: Ayat 62)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa."
(QS. Yunus 10: Ayat 63)
Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim.
Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136.
Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11.
Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11.
Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275
Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 .
Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian.
Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup.
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63.
Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69.
Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga.
Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin.
Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177.
Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16.
Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁.
Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇.
Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣.
Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁.
Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215.
Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣?
Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275.
Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ?
Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari.
Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta .
Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183.
Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63.
Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177.
Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
aammin
Qobiltu ustat, atas ilmunya ustat, mudah mudahan bisa mencapai ke makrifat ustat ...aamiin .....
Bahasa sederhananya (hati yang tulus,taat,dan meyakini bahwasanya Allah Maha kuasa atas segala sesuatu,Dia yang mengadakan apa apa yg semulanya tidak ada,dia yg menciptakan Alam semesta dan mengatur setiap inci yg ada di dalamnya,dia yg menetapkan takdir yg mengetahui segala rahasia baik di langit maupun di bumi sebagai mana pengetahuanNya yg maha luas,dia adalah Tuhan yg patut di sembah tidak ada sekutu baginya,tidak serupa dengan makhluk tidak ada satupun yg menyamainya.tidak terbagi bagi,dan yg Maha membolak balikan hati.manusia adalah makhluk ciptaan Allah.jika kita ciptaan,sebagai mana makhluk yg di ciptakan oleh Sang Pencipta,sudah selayaknya kita beriman pada Nya,bergantung,berharap,memohon,meminta keridhoanya,berdoa semoga hati kita senantiasa diarahkan,diberi cahaya,petunjuk sehingga kita menjadi orang yg benar dengan sebenar benar keiman padaNya.walahaula wala kuwwata illabillah.
Wali Allah adalah orang yang beriman dan bertaqwa Yunus 62, 63 .
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَ لَاۤ اِنَّ اَوْلِيَآءَ اللّٰهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ۚ
"Ingatlah wali-wali Allah itu, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Yunus 10: Ayat 62)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَكَا نُوْا يَتَّقُوْنَ ۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan senantiasa bertakwa."
(QS. Yunus 10: Ayat 63)
Syarat orang beriman atau mukmin adalah shalat, zakat , menjaga kemaluannya, amanah dan tidak melakukan perbuatan tak berguna Al Mukminun ayat 1 sampai 11. Jadi muslim belum tentu mukmin tapi mukmin pasti muslim dan muslim pezina tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak shalat tidaklah mukmin walaupun masih muslim, muslim tak bayar zakat tidaklah mukmin walaupun masih muslim dan muslim tak amanah tidaklah mukmin walaupun masih muslim.
Syarat Muslim adalah orang yang sudah bersyahadat atau beriman kepada Allah, rasul , kitab kitab Allah, malaikat dan hari akhir dan mukkmin disuruh berpegang teguh pada syarat muslim tsb An Nissa 136.
Tak ada satu ayat Al Qur'an pun yang mengatakan muslim dijamin masuk surga tapi mukmin dijamin masuk surga disebut dalam Al Mukminun 11.
Syarat minimum masuk surga tanpa hisab adalah mukmin Al Mukminun ayat 11.
Empat dosa masuk neraka tanpa hisab adalah syirik, zina , membunuh, riba dan kekal di neraka kecuali bertaubat beriman dan beramal saleh disebut dalam Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275
Bertaubat saja tak cukup dia harus beriman atau menjadi mukmin (Al Mukminun ayat 1 sampai 11) dan harus beramal saleh ( Al Birra ) Al Baqarah 177 .
Selain keempat dosa syirik zina membunuh riba seseorang akan dihisab dengan amal saleh mereka dan tak ada pertalian nasab di akhirat nanti tapi kenapa banyak habib habib penipu agama ini banyak membodohi orang mereka pasti masuk surga walaupun mereka melakukan dosa besar diatas 😮😮😮 Al Mukminun 101-103. Dan dongeng bahwa habib habib ini keturunan nabi bertentangan dengan Al Ahzab 40 dimana Allah mengatakan bukanlah Muhammad itu bapak satupun dari para laki laki kalian.
Dan juga dari kenyataan yang ada bahwa Rasulullah hanya punya anak perempuan yang masih hidup.
Untuk mencapai surga yang lebih tinggi adalah Muttaqin atau Allah menyebut Muttaqin sebagai wali Allah Yunus 62 63.
Dan diatas Muttaqin adalah para syuhada, orang orang saleh dan para nabi An Nissa 69.
Dan mukmin dan beramal saleh juga disebut Muttaqin Shad 28. Dan banyak sekali ayat Al Qur'an yang menyebut mukmin dan beramal saleh atau Muttaqin dijamin masuk surga.
Sedang syarat takwa atau Muttaqin adalah melakukan amal saleh ( Al Birra ) yaitu beriman kepada Allah,rasul, malaikat, kitab kitab Allah dan hari akhir dan shalat zakat amanah sedekah , sabar dalam kemiskinan dan peperangan disebut dalam Al Baqarah 177 dan kalau kita melakukan Al Birra (amal saleh) kita disebut oleh Allah seorang Muttaqin.
Jadi perbedaan mukmin dan Muttaqin adalah hanya pada sedekah dan sabar dalam kemiskinan atau perang baca Al Mukminun 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177.
Tapi kebaikan selain Al Birra ( amal saleh ) tetap diperhitungkan Allah walaupun sebesar zarah sebagai nilai tambah dari Al Birra ( amal saleh) Al Ambiya 47 dan Luqman 16.
Jadi yang disebut wali Allah adalah orang yang beriman ( mukmin) dan bertaqwa ( Muttaqin) Yunus 62 63 tapi kenapa sekarang banyak group group makrifat sesat macam NU ( Nadhlatul Ulama) dan habib habib penipu mengatas namakan wali Allah seorang yang mempunyai karamah inilah karamah itulah 😮😮 dan mereka selalu menunjuk wali Allah dari syekh syekh atau habib habib dengan mengarang cerita dongeng tentang karamah atau keramat tentang mereka 😁😁.
Dan karamah yang mereka nisbahkan kepada habib habib dan syekh syekh ini sebenarnya adalah ilmu sihir bertopeng karamah . Jadi lebih cocok kita sebut mereka sebagai ahli sihir bertopeng ulama atau wali palsu yang mereka tunjuk sendiri 😇.
Bahkan mereka mengarang hadis hadis palsu bahwa habib habib ini tak terima sedekah tapi kenyataannya habib habib dan syekh syekh penipu ini membodohi pengikutnya dengan mengatakan siapapun yang memberikan hartanya kepada mereka maka Allah akan menjanin surga 🤣🤣🤣🤣🤣.
Tak terima sedekah tapi memeras atau memorotin harta pengikutnya dengan janji janji surga 😁.
Habib habib ini tak terima sedekah tapi terima hadiah sedangkan dalam Al Qur'an tak satupun ayat yang menyuruh seseorang memberikan hadiah kepada orang lain tapi ayat tentang sedekah dan infak sangat banyak dalam Al Qur'an salah satunya adalah Al Baqarah 215.
Bahkan nabi yakub menyuruh anak anaknya meminta sedekah kepada raja Abdul Aziz Yusuf 88 tapi kenapa pula habib habib ini menyombongkan diri bahwa mereka tidak terima sedekah 😁😁. Mana lebih tinggi derajatnya di mata Allah Nabi Yakub dibandingkan habib habib penipu ini 🤔🤔🤔🤣🤣🤣?
Jelas hadis yang mengatakan Rasulullah tidak menerima sedekah adalah hadis palsu karena sangat jelas Nabi Yakub saja meminta sedekah dan juga hadis yang mengatakan memberi lebih baik daripada menerima adalah hadis palsu dan bertentangan dengan Al Baqarah 177 karena salah satu syarat takwa adalah sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan juga bertentangan dengan Al fajar 15 - 20. Jadi baik dia memberi dan menerima Allah memasukkannya sebagai syarat takwa jadi tak ada yang lebih baik memberi atau menerima semuanya tergantung dia mukmin atau tidak. Dan seorang pezina, musyrik, pembunuh, ahli riba yang memberikan sedekah tentu semua sedekahnya akan sia sia karena keempat dosa tsb masuk neraka tanpa hisab jadi tak ada amal saleh yang dapat menolong kecuali bertaubat sewaktu masih hidup Al Furqon 68 - 71 dan Al Baqarah 275.
Dan hadis Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya adalah jelas juga bertentangan dengan Al Baqarah 177 dan Al fajr 15 -20 dan juga secara akal sehat bahwa jika meminta itu hina kenapa Allah menyuruh memberikan harta yang dicintainya kepada peminta minta 😎 Az Zariyat 19 Dan Al Ma'arij 24 25 ?
Jelas hadis diatas adalah hadis palsu walaupun dari Bukhari.
Hadiah adalah tradisi zaman raja raja dahulu yang meminta hadiah atau upeti kepada raja raja kecil dalam kekuasaannya An Naml 35 36. dan tradisi ini diteruskan oleh penjajah penjajah Yahudi bertopeng penjajah Belanda, Inggris Jerman Portugal dan Spanyol dan diteruskan kepada penguasa penguasa kecil jajahan mereka seperti Raden raden kalau di Jawa dan Teuku Teuku kalau di Aceh dll. Dan sekarang tradisi hadiah ini terus berlanjut dalam sistem pemerintahan maupun perusahaan swasta .
Dan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah amal saleh terbesar setelah shalat zakat amanah ( syarat mukmin) bahkan sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan lebih tinggi pahalanya dibandingkan puasa dan haji karena sedekah dan sabar dalam kemiskinan dan peperangan adalah salah satu syarat takwa Al Baqarah 177 sedangkan puasa adalah jalan menuju takwa Al Baqarah 183.
Jadi siapapun bisa menjadi wali Allah asal memenuhi syarat yang Allah tentukan dalam Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah 177 dan diperjelas oleh Allah dalam Yunus 62 63.
Jadi siapapun bisa jadi wali Allah apakah itu tukang sayur , tukang becak , pejabat, ustad dan lain lain asal memenuhi kriteria Al Mukminun ayat 1 sampai 11 dan Al Baqarah ayat 177.
Tapi kenapa wali Allah ini selalu dinisbahkan kepada habib habib penipu dan tuan tuan guru penipu dari grup makrifat dan NU dan sufi bathini 😎.
Ada gak wali allah sebelum nabi lahir kedunia?
@@fibrahim4171 wahaboy pemahaman dangkal dgn alasan dalil tp gak bisa menjelaskan asbabun Nuzul dr dalil yg dikeluarkan.😂😂😂😂
@@fibrahim4171 komentarnya panjangggggggggggggggggggggg banget tapi ujungnya jelekan orNg ...antum warassss ....makanya jangan cuman modal terjemahhh cu cu....jadinya ke blingerrrr....bagaikan wadah tampa isi kosong ....
@@kanjengpangeranmasnasir9802 bener bang komentarnya panjanggggggggg banget tapi ujungnya jelekin oranggg......waras apa engga tu orangggg ya .....
Assalamu'alaikum Ustadz trmksh atas da'wahnya semoga bermanfaat dunia akhirat amin allahumma amin
Alhamdulillah mantap juga uraian nya pak Kiai..senang sekali ngikutinua semoga barokah..amin..❤️
!!
Alhamdulillah semoga chanelnya semakin bertumbuh.... Amin...
Menurut sy bukan kita yg nenuju Allah nanun kita hanya berada dalam ruang dan waktu sehingga getataran hatimu tersambung kepada Yg meniupkan roh kepadamu,...
Simpel untuk mencapai makom tertinggi akan ada tanda tanda tersendiri yg jarang di dapatkan oleh manusia pada umumnya, al :
1. Selalu bermimpi yg benar
2. Biasa berada dalam alam malaikat
3. Mendapat isyarat bahwa kamu adalah seseorang yg dipilih dari yg lainnya
4. Selalu merasakan bahwa frekuensi yg maha kuasa itu dekat sehingga kamu. Merasakan bagaikan sebuah titik yg hilang di tengah samudra / alam yg maha luas itu.
ilmu ini sangat luarbiasa dan hidup kita tdk ada yg sia2 jika paham betul dan mampu mengamalkannya mulai dari 1 s/d 4.
@@Piktor-wy5gh Saya masih bingung, mohon bertanya dan pencerahan, maaf jika pertanyaan saya salah.
Seperti yang bapak jelaskan, tidak semua manusia mencapai maqam yang tinggi, dan tanda tanda ada 4 karetria, seperti mimpi yang benar, berada dalam alam malaikat.
Pertanyaan saya, apakah bapak sudah merasakan mencapai maqam yang tinggi, atau baru mendengar teori tingkat maqam.
Terimakasih kalau sudi menceritakan pengalamannya.
@@Tourer1513 Hanya Allah yg tau, terhadap siapa yg ia khendaki terhadap ilmuNya.
Pentingkah kita bertariqah?
ua-cam.com/video/Hh8b8kac8VA/v-deo.html