Bismillahirrahmanirrahim,,,Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar,,,Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad wa'ala ali sayyidina Muhammad
Takdir ada 2 .. 1. kematian 2. Terlahir cacat ... Takdir tidak bisa dirubah.. Yang bisa dirubah adalah nasib .. Nasib ada 2 . 1. Nasib baik 2. Nasib buruk.. Nasib ada yang tidak bisa dirubah , karena dosa besar atau teguran dari allah.. nasib tidak bisa dirubah saat bekerja atau dalam perjalanan terjadi kecelakaan sehingga kehilangan salah satu organ tubuh . Kebutaan , tangan hilang atau kaki dll.. Terjangkit sakit sampai meninggal , kehilangan keluarga dengan cara tidak wajar . Nasib baik bisa dirubah , jika kita dapat nasib baik , kita bisa merubah nya jadi nasib buruk. ketika kita tidak menjaga amanah baik tersebut di karenakan songong , iri , dengki , merasa memiliki dan pelit hati2 , hati2 lah ,, nasib buruk akan menimpa . Nasib buruk bisa dirubah , karena usaha beribadah dan berbuat baik dan amalan2 baik.. yg sakit jadi sehat , yg miskin jadi mapan atau sejahreta , yang sempit hati menjadi kaya hati , yang setres jadi tenang adem ayem dll..
Masalah takdir tida bisa di pikir pakai otak.tapi hanya bisa di imani.sudah jangan tanya jangan pikir.pokonya berbuat dengan baik.sangat2 lah misteri bab takdir itu hanya Allah yg tau rahasia nya
Semua sudah tertulis di Lauhul Mahfuz Udah ada skenario & skripnya Bedanya kita ini bukan wayang yang dikendalikan dalang Bukan aktor & aktris yang diarahkan sutradara Tapi kita dibekali akal dan hati Diberi kesempatan untuk merenung dan berfikir Bisa menentukan jati diri sendiri untuk berperan seperti apa
@rhmt1 skenario & skrip tidak monoton ya, setiap pilihan hidup yg kita ambil detik ini, punya skenario dan skrip yg berbeda-beda, maka muncul lah istilah "Siapa yang memupuk? Dia yg menuai"
@@heripermana1278 tidak monoton bagaimana? Tadi anda bilang semua sdh tertulis di lauhul mahfudz bukan? Berarti manusia "hanya" menjalankan yg sdh tertulis, kan begitu.
@@rhmt1 saya kasih contoh supaya memudahkan, misal adzan berkumandang, kamu akan ada pilihan solat atau tidak solat 2 pilihan itu punya skenarionya masing2 Misal kami ambil solat Akan ada pilihan lagi Solat sekarang atau solat nanti 2 pilihan itu punya skenarionya masing2 Bila kamu pilih solat sekarang Akan ada pilihan lagi Solat di masjid atau solat dirumah Begitu seterusnya Skenario hidup kita Kita yang menentukan sendiri
Yang harus digaris bawahi disini adalah Takdir itu di bawah “Kuasa dan Pengetahuan Allah SWT.” Olehnya itu kita sebagai hamba yang serba terbatas, terbatas kuasa, terbatas pengetahuannya, termasuk pengetahuan tentang Takdir itu sendiri, yg mana kita tidak tahu Takdir apa yg Allah SWT sudah tetapkan untuk kita. Sehingga kita hanya bisa berikhtiar dan berdoa, menjemput Takdir dengan berbuat sesuai tuntunan Allah SWT dan Rasul-Nya agar selamat Dunia dan Akhirat. Aamiin 🤲
Memahami Takdir itu paling mudah pakai sudut pandang Makhluk. Konsep doa, usaha, berserah diri. Jadi manusia tetap punya prinsip berusaha tanpa melupakan kodratnya sebagai Makhluk yg berserah diri. Kalo memaksa pakai sudut pandang Tuhan, gak bakal bisa memahami, karena bertentangan dengan rasionalitas kita. Dari sudut pandang keilmuan, membicarakan hal seperti ini tidak terlarang. Bahkan sebetulnya perdebatan ini sudah selesai sejak ratusan tahun yg lalu. Yang terpenting bukan di tema apa, tapi dengan siapa dialognya. Makanya membicarakan tema berat seperti ini sangat dianjurkan dengan guru yg benar.
kalo saya coba pahamin struktur berpikir islam. mereka mengajarkan kita kritikal thinking banyaj variabel yang harus disesuaikan kalo memahamin hanya berdasarkan video tidak akan paham. harus pelajarin semuanya dari awal karna ini saling berhubungan.
Yang gue masih bingung katanya rezeki jodoh dan maut adalah takdir yg tertulis di Lauhul Mahfudz, lalu kenapa banyak orang miskin, jomblo, dan sampai mati mengenaskan? Sedangkan rezekimu dijamin Tuhan, menciptakan makhluknya berpasang-pasangan.
Contoh sederhana guru melihat 2 murid yang satu rajin dan yang satu nya malas2 an dan tentu sang guru menebak bahwa yg rajin akan mendapat rankinh lebih tinggi ketimbang murid yang bermalas2an.ketika pembagian rapot ternyata betul deminian seperti prediksi guru tsb apa itu salah guru nya krena memprediksi bahwa yang bermalas2an akan mendapatkan ranking lebih rendah? Tentu itu tidak 100% terjadi karena manusia bisa membuat keputusan yang salah
Itu bener, kita seperti karya program komputer yg besar , betul dan salah, ada dan tidak, ya dan tidak. Tapi Allah maha tahu endingnya. Mau dibakar di neraka atau masuk jannahNya?
@budisujarwo9226 mungkin sy salah ambil istilah. Intinya takdir itu apakah satu garis lurus saja tidak bercabang. Atau kah takdir itu sebenarnya sangat kompleks jadi bisa memiliki cabang yg banyak tergantung pilihan kita yg telah ambil?
@@TriSoni-w6z Premis 1 : Takdir Allah menciptakan pikiran manusia untuk memikirkan perbuatan baik dan perbuatan buruk. Premis 2 : Manusia mempunyai pilihan untuk melakukan perbuatan baik atau buruk sesuai keinginannya. Kesimpulan : Manusia bebas memilih takdir berdasarkan pilihannya. Itulah mengapa dikatakan dalam alquran "Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum hingga mereka mengubah apa yang ada pada diri mereka". Takdir itu akibat dari suatu sebab, kalo sebabnya gak diubah ya akibatnya gak berubah. Jadi, gak bisa dikaitkan antara multiverse sama penjelasan takdir di sini. Spekulasi ada/tidaknya bukan menggunakan silogisme ini.
Betul saudaraq, jika manusia mau membahas Taqdir maka harus membahas 3 sebelumnya dulu yakni : Usaha, Doa & Tawakkal.. Baru membahas Taqdir, karena Taqdir itu terbagi 2 : Yg sudah di tau/terjadi & yg belum, dan dari 2 itu pun terbagi 2 : Taqdir Yg Tidak bisa di beubah & yg bisa di berubah. Tapi Semua ada dlm 1 Koridor bahwa "Takdir yg baik itu dari Sisi Allah & Takdir yg buruk itu dari diri sendiri(Hawa Nafsu yg mengikuti Setan). Seperti banyak tercantum dlm Al Qur'an. Allahu A'lam.
Sederhananya kamu di takdirkan Allah berada di persimpangan jalan. Kamu di hadapkan dalam sebuah pilihan, yang kiri ke tempat maksiat, yang kanan ke masjid. Takdir Allah mengantarkan kita pada suatu kondisi, namun manusia yang memilih akan ke jalan yang baik atau buruk. Setelah itu manusia akan di hadapkan pada takdir selanjutnya. Siklus ini akan selalu terjadi seiring dengan jalan yang di pilih manusia.
Bukan gak jelas, tp ini cuma potongan video. Kalo mau jelas harus dr awal. Arti takdir yg dibahas itu gimana, trus salah satu bentuk takdir menurut definisi takdir itu apa aja.
Yang harus digaris bawahi disini adalah Takdir itu di bawah “Kuasa dan Pengetahuan Allah SWT.” Olehnya itu kita sebagai hamba yang serba terbatas, terbatas kuasa, terbatas pengetahuannya, termasuk pengetahuan tentang Takdir itu sendiri, yg mana kita tidak tahu Takdir apa yg Allah SWT sudah tetapkan untuk kita. Sehingga kita hanya bisa berikhtiar dan berdoa, menjemput Takdir dengan berbuat sesuai tuntunan Allah SWT dan Rasul-Nya agar selamat Dunia dan Akhirat. Aamiin 🤲
Allah SWT menjadikan segala sesuatu dgn berpasang²an begitu juga dgn takdir. Yg Esa alias yg satu²nya cuma Allah SWT &tdk ada yg setara denganNya !!!
Bismillahirrahmanirrahim,,,Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar,,,Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad wa'ala ali sayyidina Muhammad
Takdir ada 2 ..
1. kematian
2. Terlahir cacat ...
Takdir tidak bisa dirubah..
Yang bisa dirubah adalah nasib ..
Nasib ada 2 .
1. Nasib baik
2. Nasib buruk..
Nasib ada yang tidak bisa dirubah , karena dosa besar atau teguran dari allah.. nasib tidak bisa dirubah saat bekerja atau dalam perjalanan terjadi kecelakaan sehingga kehilangan salah satu organ tubuh . Kebutaan , tangan hilang atau kaki dll.. Terjangkit sakit sampai meninggal , kehilangan keluarga dengan cara tidak wajar .
Nasib baik bisa dirubah , jika kita dapat nasib baik , kita bisa merubah nya jadi nasib buruk. ketika kita tidak menjaga amanah baik tersebut di karenakan songong , iri , dengki , merasa memiliki dan pelit hati2 , hati2 lah ,, nasib buruk akan menimpa .
Nasib buruk bisa dirubah , karena usaha beribadah dan berbuat baik dan amalan2 baik.. yg sakit jadi sehat , yg miskin jadi mapan atau sejahreta , yang sempit hati menjadi kaya hati , yang setres jadi tenang adem ayem dll..
Terlahir cacat itu bisa dirubah/bisa di antisipasi waktu kehamilan ibunya
Semoga yang kedua terakhir.. Aamiin.
Masalah takdir tida bisa di pikir pakai otak.tapi hanya bisa di imani.sudah jangan tanya jangan pikir.pokonya berbuat dengan baik.sangat2 lah misteri bab takdir itu hanya Allah yg tau rahasia nya
Lihat video Syekh said Ramadan albuthy tentang takdir👍
makanya nasib agama diperkirakan 50-100thn kedepan akan menjadi seperti mitologi² nordik & yunani.
karena kecerdasan manusia terus berkembang.
Semua sudah tertulis di Lauhul Mahfuz
Udah ada skenario & skripnya
Bedanya kita ini bukan wayang yang dikendalikan dalang
Bukan aktor & aktris yang diarahkan sutradara
Tapi kita dibekali akal dan hati
Diberi kesempatan untuk merenung dan berfikir
Bisa menentukan jati diri sendiri untuk berperan seperti apa
Ngapain kalo gtu manusia dikasih pikiran ,akal kalo semua sdh tertulis? Artinya manusia ga dikasih pilihan. Hidup hanya mengikuti skenario dan skrip
@rhmt1 skenario & skrip tidak monoton ya, setiap pilihan hidup yg kita ambil detik ini, punya skenario dan skrip yg berbeda-beda, maka muncul lah istilah "Siapa yang memupuk? Dia yg menuai"
@@heripermana1278 tidak monoton bagaimana? Tadi anda bilang semua sdh tertulis di lauhul mahfudz bukan? Berarti manusia "hanya" menjalankan yg sdh tertulis, kan begitu.
@@rhmt1 saya kasih contoh supaya memudahkan, misal adzan berkumandang, kamu akan ada pilihan solat atau tidak solat
2 pilihan itu punya skenarionya masing2
Misal kami ambil solat
Akan ada pilihan lagi
Solat sekarang atau solat nanti
2 pilihan itu punya skenarionya masing2
Bila kamu pilih solat sekarang
Akan ada pilihan lagi
Solat di masjid atau solat dirumah
Begitu seterusnya
Skenario hidup kita
Kita yang menentukan sendiri
@@heripermana1278 ok baru pernah ada yg menjelaskan sprti ini, makasih ya
Yang harus digaris bawahi disini adalah Takdir itu di bawah “Kuasa dan Pengetahuan Allah SWT.”
Olehnya itu kita sebagai hamba yang serba terbatas, terbatas kuasa, terbatas pengetahuannya, termasuk pengetahuan tentang Takdir itu sendiri, yg mana kita tidak tahu Takdir apa yg Allah SWT sudah tetapkan untuk kita.
Sehingga kita hanya bisa berikhtiar dan berdoa, menjemput Takdir dengan berbuat sesuai tuntunan Allah SWT dan Rasul-Nya agar selamat Dunia dan Akhirat.
Aamiin 🤲
Takdir itu bercabang. Dan kita yang memilih mau menjalani cabang yang mana.
MasyaAllah Cerdas❤
Memahami Takdir itu paling mudah pakai sudut pandang Makhluk. Konsep doa, usaha, berserah diri. Jadi manusia tetap punya prinsip berusaha tanpa melupakan kodratnya sebagai Makhluk yg berserah diri. Kalo memaksa pakai sudut pandang Tuhan, gak bakal bisa memahami, karena bertentangan dengan rasionalitas kita.
Dari sudut pandang keilmuan, membicarakan hal seperti ini tidak terlarang. Bahkan sebetulnya perdebatan ini sudah selesai sejak ratusan tahun yg lalu. Yang terpenting bukan di tema apa, tapi dengan siapa dialognya. Makanya membicarakan tema berat seperti ini sangat dianjurkan dengan guru yg benar.
Ini pertanyaan berat. Pernah dibahas ustadz Nuruddin materi ceramah tentang qadha dan qadar
Lahir dari orangtua miskin itu takdir, tapi mati dalam keadaan miskin itu pilihan.
Jika USA menekan Indo maka kita juga harus meningkatkan tarif dari USA😊
kalo saya coba pahamin struktur berpikir islam.
mereka mengajarkan kita kritikal thinking
banyaj variabel yang harus disesuaikan kalo memahamin hanya berdasarkan video tidak akan paham.
harus pelajarin semuanya dari awal karna ini saling berhubungan.
Lulu nonton penjelasan kashin kojo lu ntar paham 😂.
Setuju, kita 1 aqidah dalam hal ini
Bedakan takdir dan nasib
Yang gue masih bingung katanya rezeki jodoh dan maut adalah takdir yg tertulis di Lauhul Mahfudz, lalu kenapa banyak orang miskin, jomblo, dan sampai mati mengenaskan?
Sedangkan rezekimu dijamin Tuhan, menciptakan makhluknya berpasang-pasangan.
la mlh fokus toplesnya....ada yg carok...ada yg astor jadi setor😂😂😂😂😂
Contoh sederhana guru melihat 2 murid yang satu rajin dan yang satu nya malas2 an dan tentu sang guru menebak bahwa yg rajin akan mendapat rankinh lebih tinggi ketimbang murid yang bermalas2an.ketika pembagian rapot ternyata betul deminian seperti prediksi guru tsb apa itu salah guru nya krena memprediksi bahwa yang bermalas2an akan mendapatkan ranking lebih rendah? Tentu itu tidak 100% terjadi karena manusia bisa membuat keputusan yang salah
Wkwkwk, puyeng2 dah,
Hubungi w kalo mw paham😂😂
takdir
Itu bener, kita seperti karya program komputer yg besar , betul dan salah, ada dan tidak, ya dan tidak. Tapi Allah maha tahu endingnya. Mau dibakar di neraka atau masuk jannahNya?
Berarti takdir itu tidak linear tp multilinear. Bisa jadi multiverse itu ada?
Definisi linear dan multilinear ini apa dulu nih?
@budisujarwo9226 mungkin sy salah ambil istilah. Intinya takdir itu apakah satu garis lurus saja tidak bercabang. Atau kah takdir itu sebenarnya sangat kompleks jadi bisa memiliki cabang yg banyak tergantung pilihan kita yg telah ambil?
Multiverse bisa ada kalau Tuhan berkehendak
@@TriSoni-w6z
Premis 1 : Takdir Allah menciptakan pikiran manusia untuk memikirkan perbuatan baik dan perbuatan buruk.
Premis 2 : Manusia mempunyai pilihan untuk melakukan perbuatan baik atau buruk sesuai keinginannya.
Kesimpulan : Manusia bebas memilih takdir berdasarkan pilihannya.
Itulah mengapa dikatakan dalam alquran "Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum hingga mereka mengubah apa yang ada pada diri mereka". Takdir itu akibat dari suatu sebab, kalo sebabnya gak diubah ya akibatnya gak berubah.
Jadi, gak bisa dikaitkan antara multiverse sama penjelasan takdir di sini.
Spekulasi ada/tidaknya bukan menggunakan silogisme ini.
Kalau es teh mu belum laku itu namanya takdir
Mohon maaf....
Bukankah takdir
Itu kata** yg terucap setelah tejadi sesudahnya
Fakta
Betul saudaraq, jika manusia mau membahas Taqdir maka harus membahas 3 sebelumnya dulu yakni : Usaha, Doa & Tawakkal.. Baru membahas Taqdir, karena Taqdir itu terbagi 2 :
Yg sudah di tau/terjadi & yg belum, dan dari 2 itu pun terbagi 2 :
Taqdir Yg Tidak bisa di beubah & yg bisa di berubah.
Tapi Semua ada dlm 1 Koridor bahwa "Takdir yg baik itu dari Sisi Allah & Takdir yg buruk itu dari diri sendiri(Hawa Nafsu yg mengikuti Setan). Seperti banyak tercantum dlm Al Qur'an.
Allahu A'lam.
Jafar dan fajar..
2 orang dengan nama huruf sama
Di agama Syi'ah ada ustadz juga ya..?
Terlalu ribet, tinggal jelasin qada dan qadar lebih gampang.
Muter-muter 😂😂😂
Kalu kurang ilmu agama islam jangan ngomong agama
kok ribet se penjelasannya...bukannya semuanya milik ALLOH SWT?
Ga jelas ini penjelasannya.
Belajar lgi brow 😮
Sederhananya kamu di takdirkan Allah berada di persimpangan jalan. Kamu di hadapkan dalam sebuah pilihan, yang kiri ke tempat maksiat, yang kanan ke masjid.
Takdir Allah mengantarkan kita pada suatu kondisi, namun manusia yang memilih akan ke jalan yang baik atau buruk.
Setelah itu manusia akan di hadapkan pada takdir selanjutnya.
Siklus ini akan selalu terjadi seiring dengan jalan yang di pilih manusia.
Laa haula wa laa quwwata illaa billaahil 'aliyyil 'adziim..
Bukan gak jelas, tp ini cuma potongan video. Kalo mau jelas harus dr awal. Arti takdir yg dibahas itu gimana, trus salah satu bentuk takdir menurut definisi takdir itu apa aja.
@@budisujarwo9226 ya kan bener kata gue. Penjelasannya emang ga jelas dari konteks video ini.
Yang harus digaris bawahi disini adalah Takdir itu di bawah “Kuasa dan Pengetahuan Allah SWT.”
Olehnya itu kita sebagai hamba yang serba terbatas, terbatas kuasa, terbatas pengetahuannya, termasuk pengetahuan tentang Takdir itu sendiri, yg mana kita tidak tahu Takdir apa yg Allah SWT sudah tetapkan untuk kita.
Sehingga kita hanya bisa berikhtiar dan berdoa, menjemput Takdir dengan berbuat sesuai tuntunan Allah SWT dan Rasul-Nya agar selamat Dunia dan Akhirat.
Aamiin 🤲