Gagal faham tentang Tawasul di kuburan. Muhsin abu Ibrahim.
Вставка
- Опубліковано 10 вер 2024
- Para salafiyin banyak salah faham tentang Tawasul di kuburan yg dianggap syirik.
- قال تعالى : " يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَابْتَغُوا إِلَيْهِ الْوَسِيلَةَ " ( المائدة 35 )
- قال ابن كثير : " و الوسيلة هي التي يتوصل بها إلى تحصيل المقصود " ( تفسير ابن كثير 3/103 )
- Ibnu Katsir berkata : " WASILAH adalah : perkara yg dijadikan perantara untuk mendapatkan tujuan " ( Ibnu Katsir 3/103 )
- قال البغوي : " و قيل { الوسيلة } كل ما يتقرب به إلى الله تعالى " ( تفسير البغوي 3/139 )
- Al-Baghawi berkata : " WASILAH juga bermakna : segala sesuatu yg dengannya dapat mendekatkan kepada Allah " ( Al-baghawi 3/139 )
- قال عطاء { الوسيلة } القربة " ( تفسير الطبري 8/403 )
- imam Atha' berkata : " WASILAH adalah : sesuatu yg dapat mendekatkan " ( At-thobari 8/403 )
- قال العثيمين : " التوسل معناه اتخاذ وسيلة إلى المقصود " ( لقاء الباب المفتوح 19/126 )
- Al-Utsaimin berkata : " TAWASUL adalah : mengambil perantara untuk menuju tujuan " ( Liqo' bab Maftuh 19/126 )
- قال الفوزان : " الشرك هو : تسوية غير الله بالله، فيما هو من خصائص الله " ( الملخص شرح كتاب التوحيد، الفوزان 1/15 )
- قال ابن تيمية : " فمن جعل الملائكة والأنبياء وسائط ، يدعوهم ويتوكل عليهم ، ويسألهم جلب المنافع ودفع المضار ، مثل أن يسألهم غفران الذنب وهداية القلوب وتفريج الكروب وسد الفاقات ، فهو كافر بإجماع المسلمين "
( مجموع الفتاوى 1/124 )
1 - قال تعالى : " وَالَّذِينَ اتَّخَذُوا مِن دُونِهِ أَوْلِيَاء مَا نَعْبُدُهُمْ إِلَّا لِيُقَرِّبُونَا إِلَى اللَّهِ زُلْفَى " ( الزمر 3 )
2 - قال تعالى : " وَيَعْبُدُونَ مِن دُونِ اللّهِ مَا لاَ يَضُرُّهُمْ وَلاَ يَنفَعُهُمْ وَيَقُولُونَ هَؤُلاء شُفَعَاؤُنَا عِندَ اللّهِ " ( يونس 18 )
- قال ابن كثير : " اي : إنما يحملهم على عبادتهم لهم .. ليشفعوا لهم عند الله في نصرهم و رزقهم " ( ابن كثير 7/85 )
- قال السعدي : " معتذرين عن أنفسهم " ( السعدي 1-717 )
- قال الطبري : " يعني : أنهم كانوا يعبدونها رجاء شفاعتها عند الله " ( تفسير الطبري 15/46 )
- قال الطبري (ولد 224) : ".. فهم (المشركون) لجهلهم يحسبون أنهم لعبادتهم الآلهة دون الله ينالون بها عند الله زلفة و قربة، ولا يعلمون أنهم بذلك هالكون مستوجبون الخلود في النار " ( تفسير الطبري 10/159 )
--------------------------------------------------------------
- قال ابن تيمية : « أصل الشرك : أن تعدل بالله تعالى مخلوقاته في بعض ما يستحقه وحده " ( الإستقامة، لابن تيمية 1/344 )
- قال السعدي : « حقيقة الشرك : أن يُعْبَد المخلوقُ كما يُعْبَد اللهُ، أو يعظَّم كما يعظَّم اللهُ، أو يصرَف له نوع من خصائص الربوبية والإلهية » ( تفسير السعدي 2/499 )
-----
- قال السبكي الشافعي (ولد 727) : " وأما الاستغاثة: فهي طلب الغوث. وتارة يطلب الغوث من خالقه وهو الله تعالى وحده، كقوله تعالى: (إذ تستغيثون ربكم). وتارة يطلب ممن يصح إسناده إليه على سبيل الكسب، ومن هذا النوع الاستغاثة بالنبي -صلى الله عليه وسلم-.. فيصح أن يقال: استغثت النبيَّ وأستغيث بالنبي بمعنى واحد، وهو طلب الغوث منه بالدعاء ونحوه، على النوعين السابقين في التوسل من غير فرق (بجاه النبي أو دعاء النبي)، وذلك في حياته وبعد موته " ( شفاء السقام، للسبكي 131 )
Alhamdulillah ustadz Panjenengan bisa memberikan pencerahan wabil khusus pada saudara2 kita Salafi.
alhamdulillah,,terimakasih ustadz atas pencerahannya ❤
subhanalloh, masya Alloh, Allohuakbar
Ini yg aku suka dari beliau tuan guru ustadz muhsin..beliau adalah ustadz salaf yg lurus..sangat memahami..
Mantap ustaz
Mantap ustadz 👍👍👍 kereen. saya dukung. Semoga sehat selalu. Islam harus bersatu, jangan dikit dikit bidah atau sesat.hargailah perbedaan pendapat.
Saya selalu nunggu nunggu ulama seperti ini
Lanjutkan 👍👍👍 ustadz
Saat menyatakan Ustadz lain salah, tanpa disadari menyatakan pemahamannyalah yang "paling" benar.
BETUL SEKALI KESALAHAN KESALAHAN KITA KUSUSNYA SAYA SERINGNYA MAH MENGABAIKAN AJARAN YANG ROSULLULLOH CONTOHKAN.DARI BANGUN TIDUR HINGGA TIDUR LAGI.
Terimakasih ustadz, dakwah yang mencerdaskan dan menyejukkan berdasarkan ilmu.
Ada 3 macam tawasul yg benar
1. Dengan amal shaleh.
Stelah shalat, baca Qur'an, sodakoh dst
2. Mendatangi orang shaleh minta didoakan, tapi orangnya masih hidup.
3. Dg. Menyebut Asmaul Husna.
Tawasul yg Musyrik
1. Datang ke makam minta didoakan ahli kubur.
2. Datang ke makam, berdoa langsung kpd Allah tapi melalui berkahnya wali.
Jadi keyakinan, terkabulnya do'a itu, Allah tdk mandang yg berdoa, tapi mandang Wali nya itu
- Apakah para ustadz salafi yg telah membodohi anda dengan pembagian Tawasul seperti itu ???
- Apakah Nabi yg mengatakan Tawasul hanya ada 3 ????
- Apakah Nabi pernah mensyirikkan Tawasul yg anda sampaikan itu ?????
- Berani sekali anda mensyirikkan yg Nabi tdk pernah syirikkan ????
- Para ustadz pengajian apa yg telah mengajari anda kesimpulan yg menyesatkan itu ?????
Semoga Allah memberi hidayah kepada anda.
Assalamualaikum benar sekali
Salafi garis lurus ,
Semoga lancar terus dakwahnya 🙏,
YANG ADA NU GARIS LURUS & GARIS BENGKOK.!!!SURUH NGACA AJA MEREKA..!!!
garis putus putus kali ah
@@IrwanaTop itu yg asli salafi, bukan salafi wahabi.
Beliau Ustad Salafi yg luas ilmunya tdk fanatik pd golongannya 👍
Baru kali ini saya tau saudaraku ada ust salafi yg lurus bersih
Beliau ini ustad campur campur, bukan ustad salafi.
Kajian salafi yg seperti ini yg insyaallah akan memperbaiki pandangan negatif orang2 terhadap salafi yg akhir2 ini lebih sering membiad'ah dan mensesat2kan umat muslim. Mantap ustad
Jelasnya QS az-Zumar:3 merujuk musyirikan bertawassul dengan roh-roh soleh bernama Lat, Uzza, Manat, Hubal dll untuk mendekatkan diri mereka kepada Allah dong.
@Budiman Diman Itulah pointnya musyirikin bertawassul dengan ruh-ruh soleh bernama Lat, Uzza, Manat, Hubal dll dong.
@Budiman Diman Apakah pula halnya terdapat para ustaz pro Asya'irah mempertahankan bertawassul di kuburan?
Harus paham aqidah dasar secara benar & lengkap.. jadi gak gampang kena syubht ( gak jelas benar atau salahnya/campur benar dgn kesalahan).
BISMILLAH. ASSALAMU'ALAIKUM
Aku kenal dengan USTADZ MUHSIN ini. Dia dulu ustadz mengajar di daerah DENAI sekitar kota MEDAN. Waktu aku mondok/nyantri di STABAT tahun 2007 yg posisinya dah diluar kota medan & makin mengarah ke ACEH. Kadang ketemu beliau. Aku trakhir jumpa bliau tahun 2009, waktu belom pada gila tahzir para ustadznya pecah.. ya aku balik aja ke USTADZ² LULUSAN HAROMAIN YG JELAS ALLAH JAMIN BERKAHNYA,SIAPAPUN YG SEJALAN AQUDAH DASARNYA & AKUR DENGAN ULAMA HAROMAIN MAKA AMAN.
OK.. Yg ku tahu bliau ini ntah lulusan mana,bliau bukan lulusan sekolah salaf yg sejelas & kuat kredibilitasnya sprti SEKOLAH MADINAH ATAU MEKKAH (HAROMAIN) sprti ustadz² firanda,syafiq riza,dll yg masih sejalan.. Tapi yg jelas bliau tidak lebih berILMU dari da'i² yg ada di TV RODJA' lah katakan,yg memang .mreka rata² lulusan HAROMAIN campur juga lulusan lain tapi sejalan dasarnya. gak seharusnya dibandingkan dengan bang MUHSIN ini yg blom se berilmu mreka² yg terkenal itu. & ini pula lah gunanya IJZAAH tanda jelas agar stiap da'i diketahui riwayat pendidikannya.
HAROMAIN ADALAH PUSAT AGAMA ISLAM.AMBIL AJA PELAJARAN DARI YANG JELAS² LULUS DARI SANA.ATAUPUN SIAPAPUN YANG AQIDAHNYA MASIH SEJALAN SECARA MENDASAR DENGAN ULAMA2 PEMAKMUR HAROMAIN (MASJID ALHAROM MEKKAH & MASJID NABAWY MADINAH).
Point nya adalah yg disampaikan bang ustadz muhsin ini adalah syubhat.secara jumhur lah katakan , cara tawasul di kuburan orng sholih sprti yg dibahs ni di tentang oleh para ULAMA SALAF dahulu & yg masih hidup di HAROMAIN.Walhasil kalo mau betawasul ya boro² harus di sekitar kubur orng sholih dulu. lama² mnjadikan qubur sebagi tempat berdoa doa. Smoga ALLAH menunjukimu bang ustadz MUHSIN.
Padahal praktek sahabat gk demikian. Ni namamya jalan² yg mnghantarkan kpada syirk besar. Jalan gak jelas & gak pernah ada contohnya dikitpun yg mngarah kesana degn mnyebut² ke solihan/kemuliaan orang2 yg dah mati jadi penguat doa.
Nabi saja sbgai manusia termulia dijamin surga gak pernah sahabat menyebut² kemuliaan beliau supaya memperkuat memperlancar doa mreka pada ALLAH walupun gak disamping qubur beliau ktika berdo bginj.
Lah Malah bang MUHSIN ni membenarkan pula mnyebut² kemuliaan orng yg dianggap sholih DIZAMAN SEKARANG di quburnya tuk tawassul prantara penguat doa ke ALLAH agar semakin terkabul. Padahal yg dianggap sholeh tadi gak sesoleh PARA SALAF & gak lernah ada kepastian /wahyu dari ALLAH apakah masuk surga atau di ridhoi ALLAH atau tidak nya orng yg mati diqubur tadi. Sesoleh apapun orngnya diqubur itu gak da kabar dari ALLAH bahwa dia dia adalah MULIA DISISI ALLAH.
Bang muhsin ini mlenceng dalam masalah TAWASSUL ini.HATI². FATAL & harus kembali ke ATSAR contoh² dasar dari SAHABAT NABI. kalo mau cari larangannya SAMPE KIAMAT gak kan ada LARANGAN tawasul dmikian. karna perkara AGAMA INI CARANYA & QOIDAHNYA YA CARI CONTOH ATAU PERINTAHNYA DARI NABI & ORANG² YG DISURUH NABI TUK KITA IKUTI SPRTI KHULAFA'URROSYIDIN.
kalo masalah dunia baru kita cari larangannya.
"TIDAKLAH AKU PERINTAHKAN MEREKA MANUSIA KECUALI MENYEMBAH ALLAH & MENGIKHLASHKAN- MEMURNIKAN AGAMA INI HANYA TUK ALLAH"
BERIBADAH DIQUBURAN SAJA DILARANG,& DOA ADALAH IBADAH. QUBURAN BUKAN TEMPAT IBADAH.
Teliti PENNELASAN ULAMA BESAR HAROMAIN BERIKUT.. MOGA ALLAH BERI KITA HIDAYAH bang UST MUHSIN .
KLIK LINK :
1.almanhaj.or.id/1305-tawasul-dengan-perantara-para-nabi-dan-orang-orang-shalih.html
2.almanhaj.or.id/2461-hukum-wasilah-tawassul.html
Ustad salafi kok begitu..ustad gak ngalor gak ngidul
Lebih mudah difahami ketimbang sebelah
Saya yakin penjelasan ustad abu Muhsin Ibrahim ini akan berguna di masa mendatang..
Percayalah...
Berguna bagi musrikin ahlul besek kuburiyun
@@andysasono9802... khawarij kaya elu udah di kasi dalil pun ngeyel...
Naaah inii ni antek nya Miranda...lu oknum yg mengotori salafiun....taubat ngaji sama ust Muhsin mumpung belom mati
@@iwankurniawan7876wes ngarat atine lor
Gaya bicara yg beginilah yg perlu di simak. Menyampaikan jelas, dasarnya jelas, tidak menyalah2 kan golongan lain. Lanjutkan Ustad, spy banyak orang2 lebih paham ❤
*TAWASSUL YG DIBOLEHKAN SESUAI SYARI'AT ISLAM*
Tawassul yg diperbolehkan sesuai syariat adalah :
1) Bertawassul dengan Asmaul Husna
Ini berdasarkan firman Allah dalam surat al-A'raf ayat 180 sbb :
*وَلِلَّهِ ٱلۡأَسۡمَآءُ ٱلۡحُسۡنَىٰ فَٱدۡعُوهُ بِهَاۖ* وَذَرُواْ ٱلَّذِينَ يُلۡحِدُونَ فِيٓ أَسۡمَٰٓئِهِۦۚ سَيُجۡزَوۡنَ مَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ
Hanya milik Allah asmaa-ul husna, *maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu* dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.
(QS Al-A'raf : 180)
2) Tawassul dengan amal shaleh kita, bukan dengan amalan orang lain.
Dalilnya ialah hadis Rasulullah tentang kisah tiga orang yang terjebak dalam gua, lalu masing-masing berdoa kepada Allah dengan menyebut amal Sholeh yg pernah dilakukannya.
Kisah tsb tercantum dalam hadis sbb :
Dari Abu ‘Abdir Rahman, yaitu Abdullah bin Umar bin al-Khaththab radhiyallahu ‘anhuma, katanya: Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
انْطَلَقَ ثَلاَثَةُ رَهْطٍ مِمَّنْ كَانَ قَبْلَكُمْ حَتَّى أَوَوُا الْمَبِيتَ إِلَى غَارٍ فَدَخَلُوهُ ، فَانْحَدَرَتْ صَخْرَةٌ مِنَ الْجَبَلِ فَسَدَّتْ عَلَيْهِمُ الْغَارَ فَقَالُوا إِنَّهُ لاَ يُنْجِيكُمْ مِنْ هَذِهِ الصَّخْرَةِ إِلاَّ أَنْ تَدْعُوا اللَّهَ بِصَالِحِ أَعْمَالِكُمْ
“Ada tiga orang dari orang-orang sebelum kalian berangkat bepergian. Suatu saat mereka terpaksa mampir bermalam di suatu goa kemudian mereka pun memasukinya. Tiba-tiba jatuhlah sebuah batu besar dari gunung lalu menutup gua itu dan mereka di dalamnya. Mereka berkata bahwasanya tidak ada yang dapat menyelamatkan mereka semua dari batu besar tersebut kecuali jika mereka semua berdoa kepada Allah Ta’ala dengan menyebutkan amalan baik mereka.
فَقَالَ رَجُلٌ مِنْهُمُ اللَّهُمَّ كَانَ لِى أَبَوَانِ شَيْخَانِ كَبِيرَانِ ، وَكُنْتُ لاَ أَغْبِقُ قَبْلَهُمَا أَهْلاً وَلاَ مَالاً ، فَنَأَى بِى فِى طَلَبِ شَىْءٍ يَوْمًا ، فَلَمْ أُرِحْ عَلَيْهِمَا حَتَّى نَامَا ، فَحَلَبْتُ لَهُمَا غَبُوقَهُمَا فَوَجَدْتُهُمَا نَائِمَيْنِ وَكَرِهْتُ أَنْ أَغْبِقَ قَبْلَهُمَا أَهْلاً أَوْ مَالاً ، فَلَبِثْتُ وَالْقَدَحُ عَلَى يَدَىَّ أَنْتَظِرُ اسْتِيقَاظَهُمَا حَتَّى بَرَقَ الْفَجْرُ ، فَاسْتَيْقَظَا فَشَرِبَا غَبُوقَهُمَا ، اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتُ فَعَلْتُ ذَلِكَ ابْتِغَاءَ وَجْهِكَ فَفَرِّجْ عَنَّا مَا نَحْنُ فِيهِ مِنْ هَذِهِ الصَّخْرَةِ ، فَانْفَرَجَتْ شَيْئًا لاَ يَسْتَطِيعُونَ الْخُرُوجَ
Salah seorang dari mereka berkata, “Ya Allah, aku mempunyai dua orang tua yang sudah sepuh dan lanjut usia. Dan aku tidak pernah memberi minum susu (di malam hari) kepada siapa pun sebelum memberi minum kepada keduanya. Aku lebih mendahulukan mereka berdua daripada keluarga dan budakku (hartaku). Kemudian pada suatu hari, aku mencari kayu di tempat yang jauh. Ketika aku pulang ternyata mereka berdua telah terlelap tidur. Aku pun memerah susu dan aku dapati mereka sudah tertidur pulas. Aku pun enggan memberikan minuman tersebut kepada keluarga atau pun budakku. Seterusnya aku menunggu hingga mereka bangun dan ternyata mereka barulah bangun ketika Shubuh, dan gelas minuman itu masih terus di tanganku. Selanjutnya setelah keduanya bangun lalu mereka meminum minuman tersebut. Ya Allah, jikalau aku mengerjakan sedemikian itu dengan niat benar-benar mengharapkan wajah-Mu, maka lepaskanlah kesukaran yang sedang kami hadapi dari batu besar yang menutupi kami ini.”
Batu besar itu tiba-tiba terbuka sedikit, namun mereka masih belum dapat keluar dari goa.
قَالَ النَّبِىُّ - صلى الله عليه وسلم - « وَقَالَ الآخَرُ اللَّهُمَّ كَانَتْ لِى بِنْتُ عَمٍّ كَانَتْ أَحَبَّ النَّاسِ إِلَىَّ ، فَأَرَدْتُهَا عَنْ نَفْسِهَا ، فَامْتَنَعَتْ مِنِّى حَتَّى أَلَمَّتْ بِهَا سَنَةٌ مِنَ السِّنِينَ ، فَجَاءَتْنِى فَأَعْطَيْتُهَا عِشْرِينَ وَمِائَةَ دِينَارٍ عَلَى أَنْ تُخَلِّىَ بَيْنِى وَبَيْنَ نَفْسِهَا ، فَفَعَلَتْ حَتَّى إِذَا قَدَرْتُ عَلَيْهَا قَالَتْ لاَ أُحِلُّ لَكَ أَنْ تَفُضَّ الْخَاتَمَ إِلاَّ بِحَقِّهِ . فَتَحَرَّجْتُ مِنَ الْوُقُوعِ عَلَيْهَا ، فَانْصَرَفْتُ عَنْهَا وَهْىَ أَحَبُّ النَّاسِ إِلَىَّ وَتَرَكْتُ الذَّهَبَ الَّذِى أَعْطَيْتُهَا ، اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتُ فَعَلْتُ ذَلِكَ ابْتِغَاءَ وَجْهِكَ فَافْرُجْ عَنَّا مَا نَحْنُ فِيهِ . فَانْفَرَجَتِ الصَّخْرَةُ ، غَيْرَ أَنَّهُمْ لاَ يَسْتَطِيعُونَ الْخُرُوجَ مِنْهَا
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, lantas orang yang lain pun berdo’a, “Ya Allah, dahulu ada puteri pamanku yang aku sangat menyukainya. Aku pun sangat menginginkannya. Namun ia menolak cintaku. Hingga berlalu beberapa tahun, ia mendatangiku (karena sedang butuh uang). Aku pun memberinya 120 dinar. Namun pemberian itu dengan syarat ia mau tidur denganku (alias: berzina). Ia pun mau. Sampai ketika aku ingin menyetubuhinya, keluarlah dari lisannya, “Tidak halal bagimu membuka cincin kecuali dengan cara yang benar (maksudnya: barulah halal dengan nikah, bukan zina).” Aku pun langsung tercengang kaget dan pergi meninggalkannya padahal dialah yang paling kucintai. Aku pun meninggalkan emas (dinar) yang telah kuberikan untuknya. Ya Allah, jikalau aku mengerjakan sedemikian itu dengan niat benar-benar mengharapkan wajah-Mu, maka lepaskanlah kesukaran yang sedang kami hadapi dari batu besar yang menutupi kami ini.” Batu besar itu tiba-tiba terbuka lagi, namun mereka masih belum dapat keluar dari goa.
قَالَ النَّبِىُّ - صلى الله عليه وسلم - وَقَالَ الثَّالِثُ اللَّهُمَّ إِنِّى اسْتَأْجَرْتُ أُجَرَاءَ فَأَعْطَيْتُهُمْ أَجْرَهُمْ ، غَيْرَ رَجُلٍ وَاحِدٍ تَرَكَ الَّذِى لَهُ وَذَهَبَ فَثَمَّرْتُ أَجْرَهُ حَتَّى كَثُرَتْ مِنْهُ الأَمْوَالُ ، فَجَاءَنِى بَعْدَ حِينٍ فَقَالَ يَا عَبْدَ اللَّهِ أَدِّ إِلَىَّ أَجْرِى . فَقُلْتُ لَهُ كُلُّ مَا تَرَى مِنْ أَجْرِكَ مِنَ الإِبِلِ وَالْبَقَرِ وَالْغَنَمِ وَالرَّقِيقِ . فَقَالَ يَا عَبْدَ اللَّهِ لاَ تَسْتَهْزِئْ بِى . فَقُلْتُ إِنِّى لاَ أَسْتَهْزِئُ بِكَ . فَأَخَذَهُ كُلَّهُ فَاسْتَاقَهُ فَلَمْ يَتْرُكْ مِنْهُ شَيْئًا ، اللَّهُمَّ فَإِنْ كُنْتُ فَعَلْتُ ذَلِكَ ابْتِغَاءَ وَجْهِكَ فَافْرُجْ عَنَّا مَا نَحْنُ فِيهِ . فَانْفَرَجَتِ الصَّخْرَةُ فَخَرَجُوا يَمْشُونَ »
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, lantas orang ketiga berdo’a, “Ya Allah, aku dahulu pernah mempekerjakan beberapa pegawai lantas aku memberikan gaji pada mereka. Namun ada satu yang tertinggal yang tidak aku beri. Malah uangnya aku kembangkan hingga menjadi harta melimpah. Suatu saat ia pun mendatangiku. Ia pun berkata padaku, “Wahai hamba Allah, bagaimana dengan upahku yang dulu?” Aku pun berkata padanya bahwa setiap yang ia lihat itulah hasil upahnya dahulu (yang telah dikembangkan), yaitu ada unta, sapi, kambing dan budak. Ia pun berkata, “Wahai hamba Allah, janganlah engkau bercanda.” Aku pun menjawab bahwa aku tidak sedang bercanda padanya. Aku lantas mengambil semua harta tersebut dan menyerahkan padanya tanpa tersisa sedikit pun. Ya Allah, jikalau aku mengerjakan sedemikian itu dengan niat benar-benar mengharapkan wajah-Mu, maka lepaskanlah kesukaran yang sedang kami hadapi dari batu besar yang menutupi kami ini”. Lantas goa yang tertutup sebelumnya pun terbuka, mereka keluar dan berjalan. (Muttafaqun ‘alaih. HR. Bukhari no. 2272 dan Muslim no. 2743)
3) Tawassul dengan minta doa dari orang Sholeh yang masih hidup dan hadir di dekat kita. Dalilnya adalah kisah Si tunanetra yang terkenal dengan istilah hadietsul a’ma.
demikian pula kisah orang Arab badui yang masuk mesjid ketika Nabi sedang khutbah Jum’at, lalu mengeluhkan jalan yang pecah-pecah, keluarga yang kelaparan dan harta benda yang binasa akibat paceklik yang berkepanjangan, kemudian meminta agar Rasulullah berdoa kepada Allah supaya turun hujan.
Maka Rasulullahpun berdoa PD Allah memohon hujan. Setelah selesai berdoa , maka turunlah hujan.
Makasih ustadz penjelasannya, adem rasanya kalau mengikuti ceramahnya ustadz Muhsin semoga para ustadz ustadz lain akan mengikuti
MasyaAllah....baru kali ini saya begitu faham atas cara dakwah yg mudah difahami, tenang dan tidak terlalu cepat dlm memjelaskan begitu detil , sehat2 Ustadz
Barrakallah ..sangat mantap sekali ilmunya dan pencerahnaya ustad Muksin..sehat selalu
Kejernihan fikiran dan hati Ustdz MAI adalah sumber inspirasi umat dlm memperkaya perbendaharaan agama . Kontenya akomodatif terhadap perbedaan2 , obyektif dan lugas .
Udah lama rindu ama ustad muhsin
Semoga tadzim ini menjadi jembatan untuk saya yg ingin menjadi murid ustadz
ustad menempatkn apa yg seharusny di tempatkn, menduduk kn apa yg seharusny di duduk kn, mematangkn apa yg seharusny di matang kn. sehingga pndangn agama kamipun tdk mentah, pahit, terhindar dr kondisi pemahamn agama yg akut ( tp dlm taraf yg bnar2 msh dlm taraf selamat ). betapa terimakasih ny sy pd ustad ini.
Haahaahaa betul ust....jangan tutup telinga antuuum ust salafiii....brafo ust muhsin❤❤❤❤
Banyak bajer2 wahabi kebakaran jenggot, berusaha mendiskreditkan beliau dengan segala tuduhan dan fitnahan mereka. Sungguh keji sekali bajer2 takfiri ini.
Salafi yg ustad terangkan ini kok sama seperti nu ya?sehat selalu tad dan memberi pencerahan kepada umat Islam indonesia.semoga Mbah jawas cs tercerahkan.
Ini baru salawi yg benar
Mengapa kalau saya melihat Semakin berilmu seseorang, semakin Arif pendapat dn tutur katanya. Barokallah ustadz Muchsin
Ini yg disebut pengkajian, semakin mengkaji lebih luas dan lebih dalam maka akan semakin luas wawasan pengetahuan seseorang itu tentang agama.
Terimakasih Ustadz....sangat mencerahkan..
Alhamdulillah
apa kabar ust,firanda,safiq,khalid,jawas,bawazir,mudah"an mendengarkan penjelasan ustad mukhsin
Trimakasih sudah mencerahkan dan meluruskan aqidah tentang hukum Islam 🙏.
Alhamdu lillaaaah.
Trima kasih ustadz Muhsin Abu Ibrohim.
Mohon Kajian Ustadz dibukukan.
Trima kasih.
Barokallahufikum ustadz..semoga semakin banyak ustadz salafi yang berwawasan seperti ustadz muhsin..aamiin..
Amiin
Penjelasan Ustad Muhsin sangat mudah dipahami, ilmiah, dan dengan hujah yg kuat. Jika msh ada teman2 salafi, yg menganggap ustad Muhsin sebagai ustad subhat, berarti hati dan pikirannya sdh tertutup doktrin yg salah. Kl sdh spt ini, sangat sulit sekali utk melepaskan doktrin yg sdh terlanjur tertanam di hati dan otaknya.
@Budiman Diman Dengan mengatakan kuburiyun, itu artinya kamu sdh mengatakan menyembah kubur, dan syirik. Artinya kamu telah mengkafirkan orang yg tawasul. Jika yg kamu kafirkan tdk kafir, akan kembali ke kamu. Dosa nya sangat besar.
@@Irengmanise Tawassul di kuburan merujuk di QS az-Zumar 39:3 dong.
Harus paham aqidah dasar secara benar & lengkap.. jadi gak gampang kena syubht ( gak jelas benar atau salahnya/campur benar dgn kesalahan).
BISMILLAH. ASSALAMU'ALAIKUM
Aku kenal dengan USTADZ MUHSIN ini. Dia dulu ustadz mengajar di daerah DENAI sekitar kota MEDAN. Waktu aku mondok/nyantri di STABAT tahun 2007 yg posisinya dah diluar kota medan & makin mengarah ke ACEH. Kadang ketemu beliau. Aku trakhir jumpa bliau tahun 2009, waktu belom pada gila tahzir para ustadznya pecah.. ya aku balik aja ke USTADZ² LULUSAN HAROMAIN YG JELAS ALLAH JAMIN BERKAHNYA,SIAPAPUN YG SEJALAN AQUDAH DASARNYA & AKUR DENGAN ULAMA HAROMAIN MAKA AMAN.
OK.. Yg ku tahu bliau ini ntah lulusan mana,bliau bukan lulusan sekolah salaf yg sejelas & kuat kredibilitasnya sprti SEKOLAH MADINAH ATAU MEKKAH (HAROMAIN) sprti ustadz² firanda,syafiq riza,dll yg masih sejalan.. Tapi yg jelas bliau tidak lebih berILMU dari da'i² yg ada di TV RODJA' lah katakan,yg memang .mreka rata² lulusan HAROMAIN campur juga lulusan lain tapi sejalan dasarnya. gak seharusnya dibandingkan dengan bang MUHSIN ini yg blom se berilmu mreka² yg terkenal itu. & ini pula lah gunanya IJZAAH tanda jelas agar stiap da'i diketahui riwayat pendidikannya.
HAROMAIN ADALAH PUSAT AGAMA ISLAM.AMBIL AJA PELAJARAN DARI YANG JELAS² LULUS DARI SANA.ATAUPUN SIAPAPUN YANG AQIDAHNYA MASIH SEJALAN SECARA MENDASAR DENGAN ULAMA2 PEMAKMUR HAROMAIN (MASJID ALHAROM MEKKAH & MASJID NABAWY MADINAH).
Point nya adalah yg disampaikan bang ustadz muhsin ini adalah syubhat.secara jumhur lah katakan , cara tawasul di kuburan orng sholih sprti yg dibahs ni di tentang oleh para ULAMA SALAF dahulu & yg masih hidup di HAROMAIN.Walhasil kalo mau betawasul ya boro² harus di sekitar kubur orng sholih dulu. lama² mnjadikan qubur sebagi tempat berdoa doa. Smoga ALLAH menunjukimu bang ustadz MUHSIN.
Padahal praktek sahabat gk demikian. Ni namamya jalan² yg mnghantarkan kpada syirk besar. Jalan gak jelas & gak pernah ada contohnya dikitpun yg mngarah kesana degn mnyebut² ke solihan/kemuliaan orang2 yg dah mati jadi penguat doa.
Nabi saja sbgai manusia termulia dijamin surga gak pernah sahabat menyebut² kemuliaan beliau supaya memperkuat memperlancar doa mreka pada ALLAH walupun gak disamping qubur beliau ktika berdo bginj.
Lah Malah bang MUHSIN ni membenarkan pula mnyebut² kemuliaan orng yg dianggap sholih DIZAMAN SEKARANG di quburnya tuk tawassul prantara penguat doa ke ALLAH agar semakin terkabul. Padahal yg dianggap sholeh tadi gak sesoleh PARA SALAF & gak lernah ada kepastian /wahyu dari ALLAH apakah masuk surga atau di ridhoi ALLAH atau tidak nya orng yg mati diqubur tadi. Sesoleh apapun orngnya diqubur itu gak da kabar dari ALLAH bahwa dia dia adalah MULIA DISISI ALLAH.
Bang muhsin ini mlenceng dalam masalah TAWASSUL ini.HATI². FATAL & harus kembali ke ATSAR contoh² dasar dari SAHABAT NABI. kalo mau cari larangannya SAMPE KIAMAT gak kan ada LARANGAN tawasul dmikian. karna perkara AGAMA INI CARANYA & QOIDAHNYA YA CARI CONTOH ATAU PERINTAHNYA DARI NABI & ORANG² YG DISURUH NABI TUK KITA IKUTI SPRTI KHULAFA'URROSYIDIN.
kalo masalah dunia baru kita cari larangannya.
"TIDAKLAH AKU PERINTAHKAN MEREKA MANUSIA KECUALI MENYEMBAH ALLAH & MENGIKHLASHKAN- MEMURNIKAN AGAMA INI HANYA TUK ALLAH"
BERIBADAH DIQUBURAN SAJA DILARANG,& DOA ADALAH IBADAH. QUBURAN BUKAN TEMPAT IBADAH.
Teliti PENNELASAN ULAMA BESAR HAROMAIN BERIKUT.. MOGA ALLAH BERI KITA HIDAYAH bang UST MUHSIN .
KLIK LINK :
1.almanhaj.or.id/1305-tawasul-dengan-perantara-para-nabi-dan-orang-orang-shalih.html
2.almanhaj.or.id/2461-hukum-wasilah-tawassul.html
@@amrikhanindonesia1003 km tulis komen panjang² ga ada isi nya...bodoh......haromain sebelum dikuasai WAHABIYUN itu berpaham Asya'iroh....bodoh kamu ..mmg nya fitanda dan cs nya itu pandai ?...komen km ga ada isi kosong melompong ...dengarkan ustadz Abu Muhsin dengan seksama dan kaji secara benar bukan dgn akal pendek kamu yg ga pinter²
@@amrikhanindonesia1003 kepanjangan broo....tolong di singkat dan di perjelas...!!?? Spy mudah memahami nya...bls...!! Suron.
Ustadz Muhsin kereen..!!
Selalu merujuk qoul salaf dan kitab2 mu'tabar. Serta menyampaikan dg tenang dg adil..
Wah.. bagus kalo dipertemukan satu.meja dg Ust Piranda dan Ust Jawas nich..
Salam.takdzim dari Yogyakarta
Ust Adi hidayat
ok
Alhamdulillah, ktm channel ini, mencerahkan..mghilangkan kegalauan..Baarokallohu fiik ustad
Dalam riwayat Imam Bukhari dan Muslim, Aisyah juga berkata: ketika Rasulullah sedang nazak, baginda pun segera menutup mukanya dengan kain, dan ketika nafasnya terasa sesak maka dibukanya kembali kain itu. Ketika baginda dalam keadaan demikian itu lah baginda bersabda:
"Laknat Allah ditimpakan kepada orang-orang yahudi dan Nasrani, yang telah menjadikan kubur para Nabi mereka sebagai tempat ibadat (tempat bermohon hajat)"
Di kuburan para Nabi lagi dilarang keras oleh Rasullullah , kok di kuburan para Wali digalakkan untuk berdoa memohon hajat? Sekarang ini banyak kuburan para wali dibangunkan tempat untuk bersolat & berzikir. Jelas ALLAH melaknat orang yang bertawasul di kuburan malah ada Ustaz yang menggalakkan bertawasul di kuburan membuatkan umat jadi keliru.
yang bilang memohon hajat dikuburan itu kan guru2 wahabi ente bro.. hehe
ente udah nyimak penjelasan ustadz Muhsin sampe selesai? Ane gak yakin ente mau denger penjelasan beliau..
Makanya klo mau tau tawasul, tanya juga sama para ahlinya, yaitu para ulama yg mumpuni keilmuannya terkait tawasul n dalil2nya, ente jangan cuma denger dari guru2 wahabi ente, yg udah jelas2 anti tawasul, gak bakal nyambung urusannya bro.
Masalahnya, ente kan didoktrin guru2 wahabi buat gak belajar dr ustadz2 lain yg gak sepaham dgn mereka, alesannya khawatir ente terkena syubhat n jd ahlul bid'ah?
Justru doktrin penciutan otak, pengerasan hati itu yg bikin umat jd keliru, gak mampu lg nerima perbedaan pemahaman diantara para ulama, contohnya yaa ente inilah..
Wallahu a'lam bishawab
Kalo bertawasul di rumah boleh ga....🤨🤔🤔🤔
@@rizqyavamva7783, setau ane, gak bertawasul aja gak apa2, apalagi bertawasul dirumah.. Bukannya memohon kepada Allah boleh dimana aja..?
Yang gak boleh itu membid'ahkan/menyalahkan para pelaku tawasul, tapi gak punya ilmunya tapi gak mau tabayyun juga..
Wallahu a'lam bishawab
@@utuptuptup9512 tuh komen diatas katanya bertawasul dikuburan dilaknat Allah perbuatan bid'ah.....kalo bertawasul dikuburan ga boleh,,,,biar bertawasulnya dirumah aja.....bisa kan.....????🙏🙏🙏
@@rizqyavamva7783, itulah klo gak nyimak baik2 penjelasan ust. Muhsin bin Ibrahim, tapi udah berani komen seenak udelnya, cuma ngerujuk dr penjelasan guru2 wahabinya doang...
Pdhal udah dijelasin, klo Imam Syafi'i juga bertawasul sama Imam Hanafi..
Wallahu a'lam bishawab
Alhamdulillah mantaf mantaf semoga ilmu ustadz barokah manfaat fiddunya wal akhirah aamiin. semoga banyak ustadz & jamaah yg bertobat hingga ukhuwah islamiah makin kuat, masyarakat rukun, damai, gk ada lagi yg merasa paling benar serta menuduh yg lain sesat.
Alhamdulillah sy selalu menunggu kajian berkutnya sekarang sudah ke 22 terimakasih ustad
Alhamdulillah..ketemu lg ustad Abu Mihsin...ustadz salafy yg berilmu dan paham ilmu agama...
Dalam kontek ini jelas sekali Muhsin abu Ibrahim gagal paham tentang perkaraTawassul dan perkara Syirik , maha suci Allaah dari apa yang ia sebutkan / katakan ( سبحان الله عما يصفون ) .
Ente udah nyimak sampe selesai penjelasan ust. Muhsin?
Terus, yg bener versi guru2 wahabi itu seperti apa penjelasannya bro?
ini ustazd salafi yg benar benar mengetahui maksud ayat ayat Al qur an tentang wasilah. semoga ustadz ustadz salafi lainya yg suka berkata bid ah. syirik dapat hidayah. trimakasih ustady muhsin
Jazakallah ilmu nya ust..
Semangat selalu untuk islah ust ust yg keliru menyampaikan ilmu....
Semoga mereka Sadar atas kekeliruan mereka..
Sebaik-baik contoh adalah Nabi Muhammad SAW...
Bagaimana tata cara Nabi Muhammad SAW berziarah kubur, itulah contoh terbaik...
Bagaimana tata cara Nabi Muhammad SAW berdo'a, itulah tata cara terbaik...
Apakah Nabi Muhammad SAW ketika berdo'a pernah menyebut atau memerintahkan untuk menyebut orang yang sudah meninggal..??
Pemikiran anda ini adalah hasil doktrin nyeleneh para ustadz salafi dn yg semisal mereka. Doktrin nyeleneh anda ini sama sekali tidak ada Dalilnya.
Silahkan anda dengar dgn lengkap kajian 14 supaya anda tau bahwa pemikiran anda ini adalah doktrin nyeleneh yg tidak memiliki dalil Sama sekali.
Semoga Allah membuka wawasan anda.
@@kajianislam9560saya menghormati perbedaan pendapat...
Silahkan jika Anda punya pendapat seperti itu...
Bagi saya contoh terbaik adalah Rosulullah Muhammad SAW...
❤
@@rudywijaya4469Nabi ga pernah membagi tauhid menjadi 3. Elu nyontoh siapa??
@@rudywijaya4469kalo nyotoh nabi ya zakat fitrah jangan pakai beras atau duit, tapi pakai korma ato gandum. Jangan mengaji nahu soro dan tajwid karna tidak ada contoh dari nabi..
Pondok pesantren yg tersebar di Indonesia sangat banyak dan sudah dikenal sajak dulu. Secara umum pesantren tradisional disebut pesantren salaf tetapi ada juga pondok modern yg kurikulumnya sudah dikolaburasi dg sekolah biasa. Jadi sebenarnya pondok salaf ini sudah akrab di masyarakat sejak lama. Yg memperkenalkan kita dengan sholawatan, zikir berjamaah, tahlilan dll ya dari alumni pesantren salaf, yg jadi imam masjid, jadi kiyai, modin/kaum di kampung-kampung ya almuni pesantren salaf. Kalau yg sekarang banyak muncul sistem kajian agama melalui dauroh di masjid-masjid kampus atau sekitar kampus yg mempunyai jargon "kajian sunah" umumnya mengadopsi ajaran Muhammad bin abdul wahab.
Ustadz...minta tolong sambil di bantu contohnya...
Memang Wahabi nuduh penyembah kubur, subhat, sirik, kiyai ajarkan sirik ke santri2 nya. Ini kan nabuh genderang perang. Gak cocok Wahabi tinggal di NKRI bikin marah orang Islam.
Semoga Ustadz Muhsin Abu Ibrahim meniadi jembatan komunikasi bagi saudara-saudaraku Wahabi Shalafi untuk menghormati perbedaan pandang. Sehingga pertengkaran statmen tidak perlu terjadi
Sangat setuju
Nga mungkin para wahabi mau penerima penjelsan ini ?sebab bid,ah syirik penyembah kuburan ,dll program yahudi berkedok islam
Makay perlu wawasan ilmu dan pentingnya membuka hati agar tidak banyak menuduh / memfitnah saudara seiman
sepertinya sya mulai senang dengar kajian pak ustad ini
Apapun yg dihujjahkan okeh beliau....dgn cukup gamblang dgn jelas....namun bagi mereka yg tertutup mata hatinya..akan tetap saja keras hatinya...bahkan menuduh orang lain yg tdk dilakukan....
Kalau ditelisik ustazd2 yg viral yg katanya lulusan haraomain...ternyata baca kitabnya masih plinplan..makanya banyak yg salah tafsir...karena memang mereka masih mentah...atau baru belajar silat.....sdh mencak2 karena mmg wawasan yg sempit...
###lanjut ustazd muhsin...semoga barokah ###
الحمدلله
Barakallahu fikum....semoga selalu sehat dan panjang umur untuk terus menyuarakan kebenaran
Klo semua salafi tobat kayak beliau, aman dan damai Indonesia sesama ummat islam
Assalamualaikum bagaimana mau bertobat, sudah jelas dalam al Quran islam terpecah 73 golongan,,,
Saya ikut salaf tetap salaf,,
Kerana ilmunya lurus,,,
@@user-qm2cr6my7j udah salah bangga lagi, coba sebutin ayat alquran yg mana?? Surat apa?
Ya betul islamnya wahbi Lurus ke muhammad bin abdul wahhab annajdi.
Alhamdulillahh ada update...Jazakallah khairan katsira Ustadz
Mantap ustad penjelasannya semoga para ahlussunah tidak saling menuduh bid'ah amalan ahlussunah yang lain
Masya Allah penjelasannya 🙏🙏🙏 terima kasih
Semoga ustaz Muhsin selalu dilindungi Allah SWT
Selalu ditunggu video2 baru nya Ustadz🙏🙏
Dikampung2, bertawassul ini sering dijadikan dalih orang2 syirik. Mereka datang ke kuburan yg belum tentu wali/ bahkan kuburan awam, lalu mereka minta seperti PESUGIHAN, ILMU KEBAL dll, dg perjanjian Tumbal.
Inilah masalahnya. Ada orang berbuat SYIRIK dan umat muslim yg melihat itu Tidak BOLEH MELARANGNYA/ MENCEGAHNYA, karena "kalian" membolehkannya.
Dengar wahai para salafiyun
Ustad Muhsin benar2 semakin luas ilmunya
Saran saya kepada ust..buat pondok pesantren agar mengkader santri2 salafy yg lurus..agar kedepanya mengeluarkan dai2 salafy yg murni demi mengimbangi salafi yg cuma ngaku2
Masya Allah...
Ditunggu penjelasannya terkait para ulama Salaf yg mengamalkan tawasul ustadz?
Mksih pak ustad, tambah ilmu lgi sya, barakallahu fiik
Asalamu alaikum Ustad dakwahnya mantap 👍👍👍👍sangat mantap
Kalo disimak dr paparan2nya, ujung2nya sm spt paparan2 dr kyai2 yg lain, cm mencari pembenaran amalan Bid'ahnya...
Mantul. Alhamdulillahirobbil'alamin.
Tolong ust...ust miranda njenengan taubatkan mumpong belum mati ust
meluruskan salah pemahaman adalah sebagian dari perintah Allah watawa shobil haq wa tawa shobishshobr, betapa mulianya tuan gury yg telah .meluruskan dari pemahaman yang salah sengan refetensi dan teks dan konteks qoul salafiyin
Sutad wahabi kurang referensi, akibat kitab2 ulama Suni di Bakari saat Suud baru jadi raja dan dul weheb jadi ulama nya.
Moga ustad muksin diberi kesehatan dan tak berhenti mluruskan aqidah penyeleweng aqidah seperti wahabi salafi
Mari kita buktikan, check ke lapanganya langsung bagaimana masyarakat dikubur-kubur keramat.
Syukron ustadz
Barokalloh
Menurut Baginda Rosul, dlm riwayat hadisnya,
Agama itu mudah dan jelas, malamnya spt siang.
Beragama dg Manhaj yg benar telah dilakukan selama 30 an tahun,
Cukup lama utk ukuran contoh kebenaran.
Kaum yg menyelisihi generasi ini akan pasti tersesat dari Manhaj yg lurus.
Kondisi tersesat dpt berakibat
1. Terjerumus amal Bid'ah, yg ancamannya Neraka.
2. Terjerumus Syirik, sungguh ini yg mengerikan, karena batal Tauhidnya dan terancam kekal di Neraka.
Agama ini memang mudah,semua petunjuk sudah dijelaskan oleh nabi shalallahu alaihi wasallam,para sahabat, serta ulama2 salaf tabiin dan tabiut tabiin.cma salafi najd aja yg tampak nya tak mau ambil petunjuk nabi dan para salaf.
Maju terus brrjuang terus ustadz aku mendukungmu
SYI'AH BERTOPENG SALAFI..Mengaku Salafi tapi Amalannya SHUFI KUBURIUN.Jika benar org ini salafi sudah pasti di tahzir ustadz lainnya.
Terimakasih ustadz... 🙏
Mantap ustadz kajiannya, saya selalu menunggu kajian ustadz Muhsin ini..! Moga Sehat selalu yaa ustadz...
👍👍
Assalamu'alaikum.. syukron ustd se'andainya ustd2 salafi lain ny cerdas seperti pk Ustd muhsin insya allah salafi dengan aswaja dpat sejalan dn tidk akn brantakan😊
Ustad Ustad lain juga punya dasar keilmuan sendiri, apabila Anda pilihan Anda mengikuti Pak Ustad ini mbok ya nda perlu mengevaluasi Ustad lain..
Jazakalloh Khoir ustadzuna
Terimakasih tadz.
🙏🙏🙏
Nah ini yang benar
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
يٰۤاَ يُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَا بْتَغُوْۤا اِلَيْهِ الْوَسِيْلَةَ وَجَاهِدُوْا فِيْ سَبِيْلِهٖ لَعَلَّـكُمْ تُفْلِحُوْنَ
yaaa ayyuhallaziina aamanuttaqulloha wabtaghuuu ilaihil-wasiilata wa jaahiduu fii sabiilihii la'allakum tuflihuun
"Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan carilah wasilah (jalan) untuk mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah (berjuanglah) di jalan-Nya, agar kamu beruntung."
(QS. Al-Ma'idah 5: Ayat 35)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَفَمَنْ يَّعْلَمُ اَنَّمَاۤ اُنْزِلَ اِلَيْكَ مِنْ رَّبِّكَ الْحَـقُّ كَمَنْ هُوَ اَعْمٰى ۗ اِنَّمَا يَتَذَكَّرُ اُولُوا الْاَ لْبَا بِ
a fa may ya'lamu annamaaa ungzila ilaika mir robbikal-haqqu kaman huwa a'maa, innamaa yatazakkaru ulul-albaab
"Maka apakah orang yang mengetahui bahwa apa yang diturunkan Tuhan kepadamu adalah kebenaran, sama dengan orang yang buta? Hanya orang berakal yang dapat mengambil pelajaran,"
(QS. Ar-Ra'd 13: Ayat 19)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
الَّذِيْنَ يُوْفُوْنَ بِعَهْدِ اللّٰهِ وَلَا يَنْقُضُوْنَ الْمِيْثَا قَ
allaziina yuufuuna bi'ahdillaahi wa laa yangqudhuunal-miisaaq
"(yaitu) orang yang memenuhi janji Allah dan tidak melanggar perjanjian,"
(QS. Ar-Ra'd 13: Ayat 20)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ يَصِلُوْنَ مَاۤ اَمَرَ اللّٰهُ بِهٖۤ اَنْ يُّوْصَلَ وَيَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ وَ يَخَا فُوْنَ سُوْٓءَ الْحِسَا بِ
wallaziina yashiluuna maaa amarollohu bihiii ay yuushola wa yakhsyauna robbahum wa yakhoofuuna suuu-al-hisaab
"dan orang-orang yang menghubungkan apa yang diperintahkan Allah agar dihubungkan, dan mereka takut kepada Tuhannya dan takut kepada hisab yang buruk."
(QS. Ar-Ra'd 13: Ayat 21)
tentulah yang dimaksud dengan dengan menghubungkan apa yg diperintahkan Allah agar dihubungkan adalah :
1. Memohon kepada Allah agar Allah menghubungkan kita yang masih hidup dihubungkan kepada Ruh para Rasul, nabi, dan wali-wali Allah sehingga mereka para Ruh mendoakan kita disisi Allah atas perintah Allah.
2. Memohon kepada Allah agar Allah menerima untuk dihubungkan dengan amal shaleh.
3. Memohon kepada Allah agar Allah menerima untuk dihubungkan dengan bekas, tanah, pakaian orang shaleh.
Yaitu Bertabaruk seperti kisah nabi Yusuf dan nabi Yaqub.
4. Memohon kepada Allah agar Allah menerima untuk dihubungkan dengan doa orang lain untuk kita.
Semua itu adalah wasilah untuk dekat kepada Allah.
ini Bru bnr2 Salafi Asli, tdk menggibah, tdk mencela mencerca aplgi menghina serta tdk mengadu domba, tpi merangkul dan menghargai perbedaan.
Tdk sprti Salafi yg itu tuh yg ska mrsa paling bnr dan kaku lgi keras, serta slu membidahkan.
Sht slu Ustadz trs berdakwah dlm persatuan.
Ikut nyimak pak ustadz 🤲🤲🤲🤲
salafi yg ga butuh bayaran ,lurus
Assalamualaikum ustaz salah faham dengan tawasul,,
Kembali ke salaf,,,
@@user-qm2cr6my7j Belajarlah mendengar itu dgn utuh dari awal sampai akhir wahai saudaraku. Dn lihat pula semua referensi yg disampaikan ust Muhsin itu di deskripsinya.
Semoga Allah menambah ilmu dn wawasan anda.
Ini namax salafi yg bisa menghargai dalil dr NU.. Dgn pemahaman yg sehat n teliti
Saya tidak setuju Wahabi di bilang Salafi karena Wahabi pengikut (Muhammad bin Abdulwahab) Wahabi bukan pengikut Ulama Salafi Wahabi mengaku Salafi hanya pencitra'an saja. NB. sebarkan vidio ini agar sampai kepada mereka yang dangkal pemahamannya.
Mantap ustadz...👍👍
Kami tunggu kajian berikutnya...
ada banyak hadis bit'ah...tolong jelaskan yg katagori ibadah bit'ah itu yg bagaimana kyai...
Sudah dijelaskan panjang lebar oleh ust Muhsin di kajian 2 dn kajian 3. Silahkan di dengar sampai selesai.
ternyata SPT itu yg dimaksud dg sirik.. alhmdlilah tambah paham lgi..
Ini salafi bukan Wahabi
semoga mnyadarkan bnyak ikhwan salafi.
Apakah sahabat itu bertawasul pada nabi setiap berdoa
pekanbaru hadir ustadz
Bismillaah...pekan baru apakah ada niat utk ngundang ust muhsin kesana..?? hehehe...
insyaallah akhi,disini sangat banyak dari kaum mengaku salaf yang gagal faham butuh orang seperti guru kita ini.
@@fadelmohd ...Tafadhdhal akhi,jika memang ada rencana,nanti bisa hubungi ana...Baarakallaahufiik..
Apakah ada jaminan bahwa orang yg didalam kubur itu yg ditawasuli pasti orang Soleh