Silakan mengaktifkan fitur CC/Subtitle untuk mengetahui terjemahan isi video. Keterangan tahun dan lain-lain juga sudah disertakan di kolom deskripsi. Terima kasih.
Saya lahir thn 1949 di kota Makassar sewaktu kecil saya sering dibawa bapak saya jalan2 passer straat , bes wesen , ke lampuercu suar di kampung lette' , juga ke benteng Fort Roterdam, sebagian bangunan belnda masih saya jumpai , tapi sekarang sudah habis di bangun bangunan yg baru , tinggal sedikit sekali yg masih tersisa bangunan belanda sekarang . Ada certa roman yg dikarang oleh Buya Hamka yaitu Tenggelamnya kapal Van Der wijk , itu terjadi di Makassar dilautan selat Makassar yg sangat dalam itu
Maaf Pak, sy cari info dari wikipedia kapal van der wijck tenggelamnya bukan di selat Makassar tapi di laut Jawa bagian utara wilayah lamongan Jawa Timur.. Klo sepengetahuan sy selat Makassar itu antara Sulawesi dan kalimantan sedangkan rute kapal van der wijck jkt semarang SBY dan mks.
Th 80an masih berdiri megah gedung Bank Indonesia bekas gedung kolonial Belanda tapi sayang diratakan krn perluasan pelabuhan Soekarno hatta tapi untung saya masih sempat beberapa kali lewat gedung itu kalau mau ke pusat kota utk beli baju lebaran di pusat perbelanjaan jl pasar ikan.
Baru sadar, pantasan ada beberapa ruas jalan di Sulsel diberi nama Jl. Sukawati. Ternyata dari nama presiden Negara Indonesia Timur Bpk Tjokorda Gde Raka Sukawati. Dulu sempat mikir ini kok ada nama Bali jadi nama ruas jalan. Mirip nama pasar di Bali. Hehehehe
Perlu diakui tata kota peninggalan Belanda sebenarnya sangat bagus, tapi ini sebagai self critique buat diri sendiri sebagai warga Makassar sangat sulit diatur apalagi terkait bangunan dan lahan (mindsetnya: "ini adalah lahan dan bangunan saya berhak membangun sesuai dengan keiginan saya", bahkan tidak segan mengambil lahan publik), contohnya di kompleks umum terjadi pagar rumah di offset sampai diatas selokan karena garasi mobil ga muat dengan alasan "toh selokan itu didepan rumah saya". Akhirnya jadi semrawut dan tidak terstandarisasi 😅. Disclaimer: tidak semua orang makassar seperti itu tapi ini sifatnya self critique karena saya sendiri orang makassar dan paham karakter warga makassar"😅
Padahal saya wara-wiri di Makassar, gedung peninggalan Belanda di video, yang tersisa, kantor walikota makassar & sosiet harmony. Dan tentunya benteng Rotterdam
@@kelapabaru2830 betul sayang sekali sebagai warga Makassar saya mengakui kesadaran melestarikan bangunan tua di Makassar sangat rendah baik dari warganya sendiri dan pemerintahnya, mungkin ada yg menyanggah sy tapi sebagai orang Makassar sy tidak malu mengakuinya
Maaf sebelumnya mmng saya melihat nya juga bgtu.. berbeda dgn jakarta.. Semarang Surabaya banyak bangunan peninggalan jaman Belanda masih di lestarikan bahkan di rawat tapi Makassar hanya itu yg anda maksud sementara di video dokumenter ini banyak..
Kata Almarhumah nenek saya, di jaman Belanda di Makassar, jika melihat got/selokan maka akan kelihatan dasarnya yaitu tegel berwarna putih (saking bersihnya).
@@muhsyarifchannel9183 bukan ke benteng somba opu, tp benteng Fort Vredenburg yg saat ini jg sdh hancur, letaknya saat ini berdiri gedung BNI Sudirman.
Salah satu kekeliruan pemerintah Sulawesi Selatan karena nyaris tidak menyisahkan bangunan klasik sama sekali kecuali Gedung Mulo, Kantor Pengadilan, Kantor Walikota, Apotek Ahmad Yani, dan Gereja Katedral, selain itu semua berubah menjadi bangunan modern.
Sejujurnya, kesadaran menjaga cagar budaya di Makassar itu kurang. Sangat kurang peninggalan berupa bangunan tempo dulu yg tersisa. Sudah dirobohkan menjadi pemukiman dan ruko2. Sangat disayangkan sekali...
@@WarysJuki ada,cm tdk berpusat di kota makassar,tapi di daerah takalar..disini laskar lipang bajeng pimpinan ranggong dg romo bermarkas,ada juga arif rate,lanto dg pasewang dll
Benteng Port Rotterdam dan Makam Pangeran Diponegoro di tengah2 kota makassar sebagai pertanda bahwa Makassar adalah pusat perjuangan kemerdekaan RI utk Indonesia Timur. Dan Makassar adalah Ibukota Negara Indonesia Timur pada saat pemerintahan negara Republik Indonesia Serikat
Byk brurr...cmn skalax kecil. Kecil2 tp legend dsana. Cthx Peristiwa gugurx Emmy Saelan, seorang perawat putri dr Tokoh Pergerakan Taman Siswa dMks. Jiwax ikut bergejolak krn peristiwa 'STELLA MARIS'(skrg mungkin msh jd Rmh Sakit Stella Maris), yakni pemogokan krn ditangkapx Dr. Sam Ratulangi oleh Belanda. Ia pun berkinginan membebaskan tawanan dr penjara Belanda. Apa yg dilakukanx? Dia bergabung dgn LAPRIS(Laskar Pemberontak Rakyat Indonesia Sulawesi) dbwh pimpinan Ranggong Dg. Romo. Emmy mjd Legenda hingga dibuatkan monunen sesuai namax tepat dilokasix terbunuh(Kassi2). Dia mungkin satu2x WANITA yg membunuh 8 pasukan Belanda dlm satu kali lemparan granat walaupun dia akhirx ikut pula terbunuh. Sy ngerti kisahx krn turun temurun diceritain org2 tua. Kbetulan gak jauh dr rmh ortu. Dlu masa kecil sy sering bermain diarea Monumen & dirawa sekitar monumen tsb demi seekor IKAN CUPANG.
Kalau mau tau cerita perang Makassar ada buku sejarahnya tersendiri, bagaimana sepak terjang Sultan Hasanuddin sebagai bajak laut yg disegani , juga membantu perang Surapati di Jawa Timur, membantu raja BANTEN , juga cerita pahlawan Wolter Robert Monginsudi , Ranggong Daeng Romo melawan Wasterling yg membantai semua kaum laki2 yg terkenal dengan nama Korban 40 000 nyawa di Sulawesi Selatan, dan masih banyak lagi
![Kota Banjarmasin & Martapura tahun 1933 - Pasar Terapung, Ophaalbrug, Panting Banjar [ID SUB]](http://i.ytimg.com/vi/J8SxCOzmjlw/mqdefault.jpg)
![Foto Pertama di Indonesia [1] - Para Raja Surakarta & Yogyakarta tahun 1860](/img/n.gif)
Silakan mengaktifkan fitur CC/Subtitle untuk mengetahui terjemahan isi video. Keterangan tahun dan lain-lain juga sudah disertakan di kolom deskripsi. Terima kasih.
Masya Allah bisa melihat masa lampau kampung halamanku jauh sebelum saya lahir 🤗
Ditangan Belanda, Makassar lebih bersih, rapi dan tertata... ditangan warganya jadi KUMUH dan RANTASA'
bener klo masih ditangan belanda pasti sudah kyk kota" eropa skrng
@@exozrian4101 dan di tangan belanda juga, beberapa warga makassar di bantai massal sama mereka
@@lakeyfirmansyahraux4041jadi mauki di jajah lagi? Yang penting jangki buang sampahta sembarangan
Bisa iya bisa tdk, penjajah Belanda itu beda dgn penjajah Inggris, klo Belanda jgnkan membangun sekolahpun dilarang😂😂
Saya lahir thn 1949 di kota Makassar sewaktu kecil saya sering dibawa bapak saya jalan2 passer straat , bes wesen , ke lampuercu suar di kampung lette' , juga ke benteng Fort Roterdam, sebagian bangunan belnda masih saya jumpai , tapi sekarang sudah habis di bangun bangunan yg baru , tinggal sedikit sekali yg masih tersisa bangunan belanda sekarang . Ada certa roman yg dikarang oleh Buya Hamka yaitu Tenggelamnya kapal Van Der wijk , itu terjadi di Makassar dilautan selat Makassar yg sangat dalam itu
Maaf Pak, sy cari info dari wikipedia kapal van der wijck tenggelamnya bukan di selat Makassar tapi di laut Jawa bagian utara wilayah lamongan Jawa Timur.. Klo sepengetahuan sy selat Makassar itu antara Sulawesi dan kalimantan sedangkan rute kapal van der wijck jkt semarang SBY dan mks.
@@AdiningratSutila tampomas
Wah, melewati sekitar rumah saya jalur makassar - bone
Akhirnya ada Makassar 🤩
Th 80an masih berdiri megah gedung Bank Indonesia bekas gedung kolonial Belanda tapi sayang diratakan krn perluasan pelabuhan Soekarno hatta tapi untung saya masih sempat beberapa kali lewat gedung itu kalau mau ke pusat kota utk beli baju lebaran di pusat perbelanjaan jl pasar ikan.
Baru sadar, pantasan ada beberapa ruas jalan di Sulsel diberi nama Jl. Sukawati. Ternyata dari nama presiden Negara Indonesia Timur Bpk Tjokorda Gde Raka Sukawati. Dulu sempat mikir ini kok ada nama Bali jadi nama ruas jalan. Mirip nama pasar di Bali. Hehehehe
Keren … nonton video om Bimo
seperti kembali ke masa lalu….❤
🙏
Kerennnnn
Perlu diakui tata kota peninggalan Belanda sebenarnya sangat bagus, tapi ini sebagai self critique buat diri sendiri sebagai warga Makassar sangat sulit diatur apalagi terkait bangunan dan lahan (mindsetnya: "ini adalah lahan dan bangunan saya berhak membangun sesuai dengan keiginan saya", bahkan tidak segan mengambil lahan publik), contohnya di kompleks umum terjadi pagar rumah di offset sampai diatas selokan karena garasi mobil ga muat dengan alasan "toh selokan itu didepan rumah saya". Akhirnya jadi semrawut dan tidak terstandarisasi 😅. Disclaimer: tidak semua orang makassar seperti itu tapi ini sifatnya self critique karena saya sendiri orang makassar dan paham karakter warga makassar"😅
Padahal saya wara-wiri di Makassar, gedung peninggalan Belanda di video, yang tersisa, kantor walikota makassar & sosiet harmony. Dan tentunya benteng Rotterdam
@@kelapabaru2830 betul sayang sekali sebagai warga Makassar saya mengakui kesadaran melestarikan bangunan tua di Makassar sangat rendah baik dari warganya sendiri dan pemerintahnya, mungkin ada yg menyanggah sy tapi sebagai orang Makassar sy tidak malu mengakuinya
Maaf sebelumnya mmng saya melihat nya juga bgtu.. berbeda dgn jakarta.. Semarang Surabaya banyak bangunan peninggalan jaman Belanda masih di lestarikan bahkan di rawat tapi Makassar hanya itu yg anda maksud sementara di video dokumenter ini banyak..
Kata Almarhumah nenek saya, di jaman Belanda di Makassar, jika melihat got/selokan maka akan kelihatan dasarnya yaitu tegel berwarna putih (saking bersihnya).
Akhirnya liat kota kelahiran sendiri sebelum lahir
Terimakasih atas videonya.
Jadi bisa tau sejarah Makassar tempo dulu
Sama-sama
Banyak gedung² peninggalan Belanda dihancurkanmu bahkan katanya ada terowongan dari benteng Fort Rotterdam tembus benteng Somba opu..
@@muhsyarifchannel9183 bukan ke benteng somba opu, tp benteng Fort Vredenburg yg saat ini jg sdh hancur, letaknya saat ini berdiri gedung BNI Sudirman.
Jauhna itu sampe somba Opu
Salah satu kekeliruan pemerintah Sulawesi Selatan karena nyaris tidak menyisahkan bangunan klasik sama sekali kecuali Gedung Mulo, Kantor Pengadilan, Kantor Walikota, Apotek Ahmad Yani, dan Gereja Katedral, selain itu semua berubah menjadi bangunan modern.
Sejujurnya, kesadaran menjaga cagar budaya di Makassar itu kurang. Sangat kurang peninggalan berupa bangunan tempo dulu yg tersisa. Sudah dirobohkan menjadi pemukiman dan ruko2. Sangat disayangkan sekali...
Sangat di sayangkan Bangunan kunonya sdh banyak yg di robohkan ...tdk di lestarikan
Kapalnya kyk kapal van dee wijk
Di jalan buruh bnyak peninggalan belanda yg di bongkar
Ini daerah sudah maju. Bukan daerah terbelakang.
@@suharliabdurrahman4414 tidak ada stadionnya wkwkwk. Semoga dengan walikota baru dibawah pak appi bisa membangun kembali stadion yg ada di Makassar
Kok tidak ada perang kemerdekaan RI di Makasar...sulawesi
@@WarysJuki ada,cm tdk berpusat di kota makassar,tapi di daerah takalar..disini laskar lipang bajeng pimpinan ranggong dg romo bermarkas,ada juga arif rate,lanto dg pasewang dll
Benteng Port Rotterdam dan Makam Pangeran Diponegoro di tengah2 kota makassar sebagai pertanda bahwa Makassar adalah pusat perjuangan kemerdekaan RI utk Indonesia Timur. Dan Makassar adalah Ibukota Negara Indonesia Timur pada saat pemerintahan negara Republik Indonesia Serikat
Byk brurr...cmn skalax kecil.
Kecil2 tp legend dsana.
Cthx Peristiwa gugurx Emmy Saelan, seorang perawat putri dr Tokoh Pergerakan Taman Siswa dMks.
Jiwax ikut bergejolak krn peristiwa 'STELLA MARIS'(skrg mungkin msh jd Rmh Sakit Stella Maris), yakni pemogokan krn ditangkapx Dr. Sam Ratulangi oleh Belanda.
Ia pun berkinginan membebaskan tawanan dr penjara Belanda.
Apa yg dilakukanx?
Dia bergabung dgn LAPRIS(Laskar Pemberontak Rakyat Indonesia Sulawesi) dbwh pimpinan Ranggong Dg. Romo.
Emmy mjd Legenda hingga dibuatkan monunen sesuai namax tepat dilokasix terbunuh(Kassi2).
Dia mungkin satu2x WANITA yg membunuh 8 pasukan Belanda dlm satu kali lemparan granat walaupun dia akhirx ikut pula terbunuh.
Sy ngerti kisahx krn turun temurun diceritain org2 tua.
Kbetulan gak jauh dr rmh ortu. Dlu masa kecil sy sering bermain diarea Monumen & dirawa sekitar monumen tsb demi seekor IKAN CUPANG.
Kalau mau tau cerita perang Makassar ada buku sejarahnya tersendiri, bagaimana sepak terjang Sultan Hasanuddin sebagai bajak laut yg disegani , juga membantu perang Surapati di Jawa Timur, membantu raja BANTEN , juga cerita pahlawan Wolter Robert Monginsudi , Ranggong Daeng Romo melawan Wasterling yg membantai semua kaum laki2 yg terkenal dengan nama Korban 40 000 nyawa di Sulawesi Selatan, dan masih banyak lagi