CARA FLASH IC EEPROM DAN BIOS STB TV MOBO YANG UNPROTECT DAN TIDAK BISA DIHAPUS MAUPUN DIISI
Вставка
- Опубліковано 5 жов 2024
- CH341A Programmer adalah perangkat yang digunakan untuk memprogram dan membaca berbagai jenis chip EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory), termasuk beberapa jenis chip BIOS komputer, EEPROM I2C, EEPROM SPI, dan banyak lagi. Perangkat ini biasanya digunakan oleh teknisi perangkat keras komputer untuk melakukan pemulihan atau pembaruan firmware pada berbagai jenis perangkat elektronik yang menggunakan chip EEPROM.
Berikut adalah cara kerja umum dari CH341A Programmer:
1. Koneksi Perangkat: Pertama, Anda perlu menghubungkan perangkat CH341A Programmer ke komputer Anda melalui port USB. Perangkat ini akan diakui sebagai perangkat USB oleh sistem operasi Anda.
2. Menghubungkan Chip EEPROM: Selanjutnya, Anda perlu menghubungkan chip EEPROM yang ingin Anda program atau baca ke socket atau klem yang sesuai pada perangkat CH341A Programmer. Pastikan chip terhubung dengan benar dan sesuai dengan klem yang tepat pada perangkat.
3. Perangkat Lunak: Anda perlu menginstal perangkat lunak yang diperlukan untuk CH341A Programmer pada komputer Anda. Perangkat lunak ini biasanya disertakan bersama perangkat atau dapat diunduh dari situs web produsen.
4. Memprogram atau Membaca Chip EEPROM: Setelah perangkat lunak diinstal, Anda dapat menggunakan perangkat tersebut untuk memprogram chip EEPROM dengan firmware atau data yang sesuai. Anda juga dapat menggunakannya untuk membaca data dari chip EEPROM yang ada. Perangkat lunak akan memberi Anda antarmuka yang memungkinkan Anda untuk memilih tindakan yang sesuai.
5. Verifikasi dan Simpan Data: Setelah proses pemrograman atau pembacaan selesai, Anda harus memverifikasi bahwa operasi telah berhasil dan data telah ditulis atau dibaca dengan benar. Jika semuanya sesuai, Anda dapat menyimpan data yang telah Anda baca atau hasil pemrograman.
6. Putar Balik Perubahan (jika perlu): Jika Anda melakukan pemrograman firmware atau melakukan perubahan pada chip EEPROM yang tidak berfungsi dengan baik, Anda mungkin perlu mengembalikan ke kondisi sebelumnya dengan menggunakan data cadangan yang telah Anda simpan.
Ciri-Ciri Log Umum IC EEPROM (24xxx) atau Bios (25xxx) yang Protect atau Rusak:
Connecting Error CH341(Not found)
IC not responding
Protection may be enabled. Press "Unprotect" and check datasheet
Verification error on address: 0x00000110, Device: 0x24, Buffer: 0x44
The chip was not matching the current document
The process can take more than a minute on large flash!
WARNING, probable erasure failure.
Untuk Panel Utama pada CH341A Programmer biasanya seperti ini:
New (Membuat Rule baru)
Open File (Lokasi Firmware yang akan digunakan)
Save (Untuk menyimpan isi firmware pada IC Tersebut)
Read IC (Untuk membaca isi firmware pada IC tersebut)
Program IC (Biasanya bersisi pilihan: Off-Protect/Unprotect IC, Erase IC, Blank Check, Write IC, Verify IC )
Erase IC (Untuk menghapus isi IC)
Blank Check (Untuk mengecek blank IC)
Verify IC (Untuk memverifikasi IC/CRC)
Detect IC/Read ID/Detect Chip/Read IC (Untuk memdeteksi type IC)
Cancel (Untuk membatalkan proses)
Berikut adalah beberapa contoh seri IC EEPROM yang umum digunakan dalam BIOS komputer:
1. Seri 24Cxx: Ini adalah salah satu seri EEPROM yang paling umum digunakan dalam BIOS komputer. Beberapa contoh termasuk 24C02, 24C04, 24C16, dan seterusnya. Chip ini sering ditemukan dalam motherboard komputer dan digunakan untuk menyimpan konfigurasi BIOS dan informasi sistem lainnya.
2. Seri 25xx: EEPROM dari seri ini juga digunakan dalam BIOS komputer. Contoh chip dalam seri ini adalah 25AA080, 25LC512, dan sebagainya.
3. Seri 93Cxx: Chip EEPROM seri 93Cxx digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk dalam beberapa motherboard komputer untuk menyimpan data BIOS. Contoh dari seri ini adalah 93C46, 93C66, dan seterusnya.
4. Seri 26xx: Ini adalah seri EEPROM yang lebih modern dan cenderung memiliki kapasitas yang lebih besar. Salah satu contoh dalam seri ini adalah 26DF081A, yang bisa digunakan dalam motherboard komputer.
5. Seri 93xx: Seri ini juga digunakan dalam BIOS komputer dan berbagai aplikasi lainnya. Contoh dari seri ini termasuk 93AA46, 93LC46, dan lain-lain.
Selain EEPROM, beberapa motherboard modern juga menggunakan flash ROM (Read-Only Memory) yang lebih besar untuk menyimpan BIOS. Contoh seri chip BIOS flash yang umum digunakan meliputi:
1. Seri Winbond: Ini adalah produsen yang umumnya menghasilkan chip BIOS flash untuk motherboard. Contoh chip dari Winbond termasuk seri W25Qxx, seperti W25Q64, W25Q128, dan lainnya.
2. Seri Macronix: Produsen lain yang sering memproduksi chip BIOS flash adalah Macronix. Contoh chip dari Macronix termasuk seri MX25Lxx, seperti MX25L128, MX25L256, dan lainnya.
3. Seri AMIC: AMIC juga memproduksi chip BIOS flash yang digunakan dalam beberapa motherboard. Contoh chip termasuk seri A25Lxx, seperti A25L032, A25L080, dan sebagainya.
Copyright © 2023 Dunia MR - All Rights Reserved
Bagi yang membutuhkan kumpulan aplikasi flashing untuk CH341A Programmer terbaru (seperti pada video diatas) bisa lihat disini dan download disini untuk filenya ua-cam.com/video/JAWQ7nKjoVs/v-deo.html
Kalau misal bawaan ic epprom bukan windbord trus pasang ic epprom winbord bsa gk
tidak jadi masalah kak selama bit flashnya sama misalnya q32 4mb winbond diganti dengan bit flash q32 4mb giga device
Kalo saya enak nya pake test clip,,kalo pake penjepit rawan terlepas, atau cabut ic nya trus di tempel di board hardware ch341a terus di flash
Kunjungan Anda adalah motivasi terbesar saya. Terima kasih!
Kalau Saya Write bsa, dan erase bsa, tp black dan verif gk bsa solusi dong
tergantung model dan type eepromnya kak
@@DuniaMR windbod pakainya
Bang boleh minta kontak-nya?
ada di ig gan
bng mau tanya, kalo awal ada isi File eeprom nya, trus saya save Filenya, tapi pas di read lagi kok kosong/FF smua itu knapa ya?
kalau defaultnya ada isinya seharusnya ketika di read harusnya ada isinya gan dan kemungkinan sebelumnya agan menggunakan fitur write and save
@@DuniaMR nggak om, ada isinya, ada 3 ic saya sperti itu smua, ketika saya Save masternya, pas di READ lagi malah FF, dan gak mencet WRITE sama sekalai cmn READ pas sudah di save filenya.
kondisi software DTHQ sm alat2nya.