BANTAHAN UAH BINGUNG ALLAH TURUN DI PAPUA BERARTI MENINGGALKAN LAMPUNG | USTADZ DZULQARNAIN M SUNUSI
Вставка
- Опубліковано 12 лип 2022
- Meyakini Sifat “Nuzul” adalah Ijma’ (Konsensus) Ahlus Sunnah
Hadits-hadits yang menjelaskan tentang turunnya Allah Ta’ala ke langit dunia diriwayatkan oleh kurang lebih dua puluh delapan sahabat [1], sehingga mencapai derajat mutawatir. Oleh karena itu, ahlus sunnah menetapkan dan meyakini sifat nuzul bagi Allah Ta’ala, bahwa Allah Ta’ala turun ke langit dunia tanpa menyerupakannya dengan satu pun dari makhluk-Nya dan tanpa mem-visualisasikan bagaimanakah bentuk (cara) dan hakikatnya. Hal ini adalah salah satu ijma’ (konsensus) ahlus sunnah.
Ibnu Abi Zamanin Al-Maliki rahimahullah (wafat tahun 399H) berkata,
وَأَخْبَرَنِي وَهْبٌ عَنْ اِبْنِ وَضَّاحٍ، عَنْ زُهَيْرِ بْنِ عُبَادَةَ قَالَ: كُلُّ مَنْ أَدْرَكْتُ مِنْ اَلْمَشَايِخِ: مَالِكٍ وَسُفْيَانَ وَفُضَيْلِ بْنِ عِيَاضٍ وَعِيسَى وَابْنِ اَلْمُبَارَكِ وَوَكِيعٍ كَانُوا يَقُولُونَ: اَلنُّزُولُ حَقٌّ.
“Mengabarkan kepadaku Wahb, dari Ibnu Wadhdhah, dari Zuhair bin ‘Ubadah, beliau berkata, “Semua guru yang aku temui, yaitu Malik, Sufyan, Fudhail bin ‘Iyadh, ‘Isa, Ibnul Mubarak, dan Waki’, mereka semua mengatakan, “An-nuzuul adalah haq (benar).” [2]
Ibnu Khuzaimah rahimahullah (wafat tahun 311 H) berkata,
بَابُ ذِكْرِ أَخْبَارٍ ثَابِتَةِ السِّنْدِ صَحِيحَةِ الْقَوَامِ رَوَاهَا عُلَمَاءُ الْحِجَازِ وَالْعِرَاقِ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي نُزُولِ الرَّبِّ جَلَّ وَعَلَا إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا كُلَّ لَيْلَةٍ، نَشْهَدُ شَهَادَةَ مُقِرٍّ بِلِسَانِهِ، مُصَدِّقٍ بِقَلْبِهِ ، مُسْتَيْقِنٍ بِمَا فِي هَذِهِ الْأَخْبَارِ مِنْ ذِكْرِ نُزُولِ الرَّبِّ مِنْ غَيْرِ أَنْ نَصِفَ الْكَيْفِيَّةَ، لِأَنَّ نَبِيَّنَا الْمُصْطَفَى لَمْ يَصِفْ لَنَا كَيْفِيَّةَ نُزُولِ خَالِقِنَا إِلَى سَمَاءِ الدُّنْيَا، أَعْلَمَنَا أَنَّهُ يَنْزِلُ وَاللَّهُ جَلَّ وَعَلَا لَمْ يَتْرُكْ، وَلَا نَبِيُّهُ عَلَيْهِ السَّلَامُ بَيَانَ مَا بِالْمُسْلِمِينَ الْحَاجَةُ إِلَيْهِ، مِنْ أَمْرِ دِينِهِمْ فَنَحْنُ قَائِلُونَ مُصَدِّقُونَ بِمَا فِي هَذِهِ الْأَخْبَارِ مِنْ ذِكْرِ النُّزُولِ غَيْرِ مُتَكَلِّفِينَ الْقَوْلَ بِصِفَتِهِ أَوْ بِصِفَةِ الْكَيْفِيَّةِ، إِذِ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَصِفْ لَنَا كَيْفِيَّةَ النُّزُولِ وَفِي هَذِهِ الْأَخْبَارِ مَا بَانَ وَثَبَتَ وَصَحَّ: أَنَّ اللَّهَ جَلَّ وَعَلَا فَوْقَ سَمَاءِ الدُّنْيَا، الَّذِي أَخْبَرَنَا نَبِيُّنَا صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ يَنْزِلُ إِلَيْهِ، إِذْ مُحَالٌ فِي لُغَةِ الْعَرَبِ أَنْ يَقُولَ: نَزَلَ مِنْ أَسْفَلَ إِلَى أَعْلَى، وَمَفْهُومٌ فِي الْخِطَابِ أَنَّ النُّزُولَ مِنْ أَعْلَى إِلَى أَسْفَلَ
“Pembahasan tentang berita-berita (hadits) yang valid (shahih), diriwayatkan oleh para ulama Hijaz dan Irak dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang turunnya Allah ke langit dunia setiap malam. Kami bersaksi dengan persaksian lisan dan meyakini (membenarkan) di dalam hati tentang isi (kandungan) ini yaitu turunnya Allah Ta’ala tanpa kita gambarkan bagaimana bentuknya. Hal ini karena Nabi kita shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak menjelaskan kepada kita bagaimana bentuk turunnya Rabb kita ke langit dunia. Rasulullah (hanya) memberitahukan kepada kita bahwa Allah turun. Allah Ta’ala dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidaklah meninggalkan suatu penjelasan tentang perkara agama mereka yang dibutuhkan oleh kaum muslimin.
Oleh karena itu, kita mengatakan dan membenarkan isi kandungan hadits ini yang menyebutkan turunnya Allah ke langit dunia tanpa membebani diri untuk menggambarkan bagaimanakah bentuknya. Karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidaklah menggambarkan kepada kita bagaimanakah cara (bentuk) turunnya Allah.
Dalam berita-berita (hadits) ini terdapat perkara yang jelas dan valid bahwa Allah Ta’ala di atas langit dunia, dan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengabarkan bahwa Allah Ta’ala turun ke langit dunia. Karena mustahil dalam bahasa Arab dikatakan “turun dari bawah ke atas”. Sedangkan yang dipahami dalam pembicaraan (bahasa Arab) adalah turun itu dari atas ke bawah.
terus dukung channel ini supaya berkembang jangan lupa subscribe dan share semoga bermanfaat barakallahu fikum.
#UAH#allahTurun#DzulqarnainMuhammadSunusi#HijrahMengenalSunnah
Dulu saya tidak suka dengan ustazd Zul ini, tp makin didengar kok ini yang luruus. barakallah fiekum ustazd, semoga istiqamah dalam memberi pencerahan terhadap syubhat2 yg ada.
Dulu sy sangat kagum dgn da'i yg prtama. Namun sampai pada memaknai hadits tsb, kelihatanlah aqidah beliau. Setelah itu tak lagi kagum kpd beliau.
Sama👍
Iya kah.... Coba maknai dulu penjelasan ustadz pertama....
Allah tidak ditanya apa yang diperbuat-Nya.
Tetapi kitalah yang ditanya apa yang kita perbuat.
Maasya Allah, sht slu Ustadz Dzukqarnain Sunusi, smg Allah slu menjaga dan melindungi serta memberi panjang umur dan sehat slu
Jawaban yg cerdas, simpel tapi jelas
Baarokallohu fiik ustadz Dzul...
Lebih cerdas pembahsan UAH
@@ilyasnasu6829 lebih baik kt plh yg sesuai maksud dalil...sy menilai uah kelewat cerdas.
@@ilyasnasu6829 secerdas cerdasna uah ttp aja sm am gue lo tdk ada jaminan mask sorga .
ngacaprak kl ukurannya mahluk .
keliru dia manandakan btp dangkalnya otak uah
@kabargol9539 cus ngatain orang sok,la ente 😁
@kabargol9539se7 sombong apa sih urgensinya hrs nunjukin tempat dalilnya kiri atas dan halamannya.
Alhamdulillah,... sy awam tapi bisa menerima penjelasan ust Dzul... cukup dengan meyakini Allah tak serupa dgn mahkluk maka tdk akan terjebak subhat.. semoga Allah selalu berikan kita hidayah diatas sunnah... aamiin
ya, Allah berpindah dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah.
Allah nggak maha tinggi di sepertiga malam terakhir.
nggak apa apa tuhan nggak tinggi, yang penting beda ama mahluk.
Wahblun gila!
@@namakubento9276 sbnrnya lu itu yg mujassimah, makanya lu pke metode takwil. Berbicara dzat Allah jgn pake otak, karena gk akan mampu, cukup imani saja Allah itu turun tanpa bertanya bgmn cara turunnya Allah, karena kelompok lu menyamakan turunnya Allah sama dgn turunnya makhluk, makanya lu takwil biar gk kelihatan kyk mujassimah.
@@rahmatotolomo9671
lu yang mujassimah.
lu yang menetapkan makna zahir :
turun : perpindahan dari tempat yang tinggi ke tempat rendah
tangan : anggota tubuh dari siku sampai ujung jari
Atas : arah vertikal dalam ruang 3 dimensi
itulah akibat NGGAK PAKE OTAK.
maen terima aja makna makna yang nggak pantas buat tuhan
Yang ngasih lu akal siapa?
kenapa kaga lu pake?
@@namakubento9276 nah lu yg kebablasan, berbicara ttg dzat-Nya Allah kok mesti di pikirkan pakai otak. Yah gk bakal mampu otakmu, ibarat truk muatan batu max 10k, lu isi 100000kg. Apa yg terjadi dgn truk tsb ? Pasti ambruk, bgt juga otakmu... jadi cukup imani saja, Allah blg , Allah turun, yah Allah turun tanpa perlu menggambarkan dalam otakmu bgmn cara turunnya Allah.
Ketika Allah blg, Allah turun, dalam fikiran lu tuh ada sesosok dari langit yg turun macam makhluk turun ke bawah makanya lu takwil tuh hadits biar isi otakmu itu salah. Padahal lu sendiri yg buat2 khayalan imajinasi macam itu.. aneh..
@@namakubento9276 dalam Al-Qur'an , berulang2 Allah berfirman , Allah itu maha mendengar Allah itu maha melihat, makhlukpun mendengar, makhluk pun melihat, lantas apa kah sama cara mendengarnya Allah dgn mendengarnya makhluk ? Tentu tdk. Lantas ketika berbicara hadits ttg turunnya Allah, kau takwil karena otakmu menggambarkan turunnya Allah seperti turunnya makhluk. Padahal kami mengimani saja Allah turun tanpa perlu menggambarkan / berimajinasi bgmn turunnya Allah.
Semoga uah nonton video ustadz Dzulkarnain ini, biar g salah pemahamanya yg secara tidak lsg dialah yg menyerupakan Allah dgn makhluk.. Jazaakallahu khoiron ustadz dzulqarnain
saya kira yang disampaikan UAH dan Ustadz zul sama, cara penyampaiannya saja yang beda, cuma ada jamaah yg gagaal paham dan memotong videonya
Salahsatu ciri orang ber ilmu ,berbicara dalam cara menyampaikan ilmu dengan tenang ,dan berwibawa,seperti hal nya Rosululloh tenang,tidak gerusa gerusu, tidak sok paling pintar
Lihat saja yang sudah gelar ustadz dalam cara penyampaiannya saja sudah pasti bisa di tebak.apakah ngawur ataukah lurus.Meskipun kanan bawah kiri atas qur'an sudah hapal,itu bukan jaminan
Sekelas UAH sajapun bisa kalian hina, cela, rendahkan. Bagaimana lagi dengan oranh orang yg tak hapal 30 juz, tak hapal banyak hadist. Tak bisa kubayangkan sikap kalian. Subhanallah.
@@anmedany7533 siapa yg menghina ? Beliau hanya meluruskan paham Beliau
Lg pula Kecerdasan manusia itu bukan di ukar dr hafalan atas bwh kanan kiri nya karena itu bukan tolak ukur kebenaran, semua tergantung akidah nya jika akidahnya lurus pasti akan melahirkan pemikiran yg benar
@@anmedany7533 seperti nya bukan uah nya yg di hina lg pula tdk ada yg menghina namun hanya mengkritik pemikiran nya keliru
@@anmedany7533 ITU BKN MENGHINA, agar orang juga bs berhati-hati, memilih dan memilah yg benar dlm beribadah, klau dlm mengikuti kajiannya, kadang sy juga mengikuti, dan tdk semua yg disampaikan yg sy ambil, tpi sy lebih suka dengarun penjelasan Ustad Yahya Badrusalam, Ustad Khalik Basalamah, Ustad Firanda, hampir semua Ustad-Ustad salaf, klau penjelasan mereka itu benar-benar ilmiah, berdasarkan Al-Quran dan Hadist.
Alhamdulillaah Yang terus menerus mengadakan para ulama yang beraqidah benar menurut apa yang diajarkan oleh Rasulullaah صلى الله عليه وسلم untuk menjelaskan kepada umat Islam.
Aqidah akal-akalan itu terus menerus dalam kekeliruan...Allaahul Musta'aan.
Mantul ustadz sanusi.
Kita harus percaya hadis dan quran . Dan jangan pernah mengkiaskan Allah dengan makhluk
Semua muslim percaya hadis dan Alquran...
Tp hrs hati2 apa sebenarnya makna yg sebenarnya...
@@muhammadgilangfirmansyah7680 emang ustadz Dzulqarnain serampangan menurut ente?
la goblok la terus apa gunana para tabiin dulu hidup dan buat kitab kalo kumu gak percaya dan menyalahkan nya la kamu kenal rosul lewat siapa apa pake mesin waktu pikir dong
nah gini ni logikanya anda punya kakak tapi kakek anda sudah tiada saat anda masi h berada dalam kandungan nah terus anda dah besar ni la anda kan gak pernah kenal sama kakek anda anda bisa kenal dengan kakek anda lelalui ayanyah anda kan .lah gitu lo kalo orang yang selalau anda bilang ahlul bid,ah pemikiranya gitu ulama itu penyambung kita dengan rosul kita bisa mengenal rosul melaui kitab kitab nya .bukan kita pake mesin waktu untuk pergi ke masa lalu terus ketemu rosul
@@muhammadgilangfirmansyah7680 ua-cam.com/video/EYDUPQ9uQVE/v-deo.html
@@muhammadgilangfirmansyah7680 ua-cam.com/video/-wdzh6FhbaQ/v-deo.html
Dlu prnh kagum dgn hafalan pak adi , tp smakin liat kjian beliau makin sdar klu beliau tdk bsa di ambil ilmunya.
Ksombongan, riya, dan syuhbat. Smga di jauhkan
Banyak ulama dg pendapat yg berbeda..
Kalau saya pribadi, lebih mengutamakan ibadah yg pasti2 saja. Sholat, mengaji, puasa. Untuk hal lain yg masih abu2/masih diragukan boleh/tidaknya.. saya lebih cenderung memilih untuk meninggalkan (cari aman) tapi tetap sambil belajar pelan2 & mencari sumber yg benar..
Dan untuk perkara2 yg seperti pembahasan diatas, Allah ini Allah itu, Wallahua'lam.. itu kekuasaan Allah Ta'ala
Fokus saja ibadah, Insha Allah selamat dunia akhirat
Mantap saudara...setuju saya
Ini masalah aqidah bro, tidak ada yg abu-abu dalam aqidah. Aqidah itu sistem keyakinan Islam yang dibangun atas dasar rukun Iman yang enam. Menurut istilah syari', Iman berarti membenarkan dengan hati, mengucapkan dengan lidah, dan melakukan dengan anggota badan. Contoh, iman kepada Allah berarti orang yang hatinya mengakui adanya Allah yg layak disembah, percaya kekuasaan dan kebesaran-Nya, percaya nama dan sifat-Nya (dzikir hati), lidahnya selalu melafalkan kalimat-kalimat Allah, berdoa, memohon (dzikir lisan), dan anggota badannya selalu melakukan perintah-perintah Allah dan menjauhi semua larangan-Nya (dzikir perbuatan).
Jadi Iman kalau hanya diwujudkan dalam bentuk amal perbuatan semata (sholat, puasa, haji, dll) berarti Iman yang setengah-setengah atau imannya orang Munafik.
"Di antara manusia ada yang mengatakan: Kami beriman kepada Allah dan hari kemudian, padahal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang yang beriman. Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu dirinya sendiri, sedang mereka tidak sadar" (Al-Baqarah 8-9)
"Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya atau pamer dengan (shalat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali" (An-Nisa 142)
Beriman kepada sifat Allah hukumnya wajib dan sifat nuzul adalah salah satu dari sifat Allah.
Cari aman ikuti saja sunnah tinggalkan subhat
Cerdas..!
Ini lagi . Perlu ente ketahui aqidah itu adalah ibadah bahkan aqidah adalah pondasi dari ibadah ,aduh bang yg benar belajarnya
Masya Allah , Barakallahu fiikum ustadz., Jazakallahu khoiron atas ilmunya...
Barakallahu fiik ustadz Dzulkarnain
Ustadz Dzul itu spesial nasehatnya selalu menyentuh qolbu dan sangat mendalam
semoga Allah senantiasa menjaga beliau dan ilmunya serta keluarganya. aamiinn
Special merasa paling benar dah
Zul ini punya penyakit hati,,,sungguh membahayakan orang seperti ini
@@samsurisuri7337tau dri mana bang?
@@trysaputra2808 dari apa yg keluar dari mulut nya
@@samsurisuri7337 ini agama bung,Harus tegas dlm hal aqidah..
Alhamdulillah selalu ada jawaban yg bisa diterima ,. Semoga Allah panjangkan umur para ulama salaf .. amiinn
Apakah kamu menyamakan Allah dg Mahluk? Sehingga condong kpd Wahabi?
Aamiin
@@lailaahaillalloh4256
Alhamdulillah tidak..
Berdasarkan Allah tidak serupa dengan sesuatu apa pun
@@lailaahaillalloh4256
Bukannya kalian yang menyamakan Allah dengan makhluk sehingga ayat Allah kalian takwil kalian palingkan maknanya?
@@KHOIRUL60 Takwil Ayat itu Sah2 saja asal tidak menyamakan Allah dg Mahluk... Agar kedudukan Allah itu tinggi tidak setara dg Apapun.. Sesuai isi Alquran... Allah tdk bertempat dan tdk butuh tempat, Allah Ada sebelum semua ini ada
Saya nengok di UA-cam ada negara yg gak pernah malam selama 2 bulan.. saya takjup.allah kuasa atas sesuatu.ustaz zulqarnain.semoga Allah menjagamu.
Maaf tidak sengaja kepencet jempol kebalik
Aamiiin
Indahnya Sunnah
Semoga Kita mau Menerima Hidayah yang Senantiasa Allah berikan
Aamiin
Saya orang awam. Kadang saya menggunakan logika sederhana utk hal ini. Allah hidup, kita juga hidup tp hidupnya Allah beda dengan kita. Krn kita terbatas dan dengan mudah dapat dijabarkan sementara Allah maha segalanya dan tak terbatas. Allah memiliki nama dan sifat agung yg kadang juga sifat itu digunakan utk makhluknya tp kadar, kualitas dan bahkan penjelasannya sangat berbesa antara Allah dan makhluknya. Contohnya Allah maha penyayang. Manusia juga ada yg penyayang tp penyayangnya Allah dan makhluknya pasti tidak dapat disamakan. Mohon dikoreksi kalau salah.
Masyaallah.. seperti inilah seharusnya pemahaman ahlussunah waljamaah.. sangat sederhana dalam memahami sifat Allah.. dikatakan Allah maha melihat berarti Allah punya ' mata.. tapi bgmn wujud mata Allah dan bgmn cara Allah melihat tidak sama dgn makhluknya... Allah hu a'lam bissawaab 🙏
@@ilamilham8162klau allah maha melihat ya cukup kita katakan allah maha melihat titik tak usah lagi dikatakan belarti allah punya mata 🤦🏻♂
@@ivanpriana2843betul.. Ini kebologan para wahabiyun..
Kenapa anda bandingkan Allah dengan makhluk yang jelas-jelas sifat Allah dan sifat makhluk itu beda. Anda sedang menggunakan Akidah Tasybih. Hilangkanlah pemikiran seperti, jika masih maka gunakanlah Takwil atau Tafwidh dari ulama Ahlussnnah bukan dari Wahabi yang seperti di video ini
@@ilamilham8162ini akidah mujassimah tulen, jangan dikira ini tafwidh ya, tafwid itu menyerahkan maknanya bukan menetapkan sifat Allah sambil menyerahkan maknanya
Banyak yg gagal paham dengan ceramah uah.. semoga Allah SWT merahmati keduanya ustadz adi Hidayat dan ustadz Zulkarnain
siap syeikh yg paling paham
Salah paham dari maksud ente 😁😁😁. Jangan taklik buta lah. Kalau mau jernih. Coba ulangi video itu 3 kali. Sampai habis. Pasti kamu salah kan uah. Yakin aku 😁😁😁😁
Sipaling paham
Alhamdulillah... di usia kepala 5 mengenal Sunah mkin cinta dgn kajian Ustadz.Dzulqarnain M.Sunusi...
Barakallahu fiikum Ajmain.
Menurut Wahabi turun beneran..? turun apanya yg di maksud? Bisa jwb gga... mentafwidh lebih aman
@@sugengsugeng5203 nah lho, yang bikin ruwet golongan ente sendiri kan, udah dibikin ruwet sendiri, sampe terjerumus pula ke dalam pengingkaran dalil, wal iyyadzubillah,,,,,,
@@Adolphification .. Wahabi gga bisa jawab..
@@sugengsugeng5203 siapa yg menganggap begitu? Para salafushshalih yg sdh mendapat jaminan surga..
Kalo antum ikut siapa pemahamannya?
Kite do'akan semoga UAH mendapat hidayah sunnah dalam hal ini..
@@mistriayub8213 , hidayah sunah?? Lah saya baru dengar istilah ini. Tolong jelaskan dong hidayah sunah itu apa
Sangat muda bagi Allah walaupun di dunia ini berbeda waktu .tidak perlu ditanyakan bagaimana Allah turun ke langit dunia in.
Barakallahu ustadz dzulqarnain, uah memahami berdasarkan logikanya sendiri sedangkan ustadz dzulqarnain memahami berdasar para ulama salaf...
@@AwanPutih-bf3hqudah dijelasin panjang lebar masih gak mudeng juga....... Harusnya lebih bnyak lagi merenung dan dicerna lgi perkataan d atas dng hati yg lapang, jngan taklid atw sempit dada krn hasad dan benci yg membabi buta, sehingga kurang bsa berfikir ilmiyyah dan rasional....... Tinggal dicek aj...... Ada gak diantara riwayat para Sahabat yg memikirkan bgma turunnya Allah k langit dunia??
Yang turun itu tidhonya.
Wujud/wajah Allah/Ruang maha luas kekal tidak bergerak tetapi bisa menggerakkan peredaran alam semesta.
Salaf= salah fikir
@@hidayatmanan7099tau arti salaf ga ?
astaghfirullah berarti para sahabat dan tabiin salah pikir ya merunut antum.
istighfar bro.
@@hidayatmanan7099 anda telah merendahkan para sahabat nabi, dengan ucapan, jadi hati 2 ketika menulis, kata salaf itu di nisbahkan kepada Rasulullah dan para sahabat nya
UAH ngelantur penjelasannya namun ustad Sanusi penjelasannya berdasar 👍👍👍🙏🙏
Orang cerdas belum tentu benar.tapi klo orang benar itu lah orang cerdas yg sebenarnya.
tapi Adi Hidayat menueut kamu orang apa? kalau menurut saya ngawur sok pintar,ngomong gak ada titik koma nya
Itulah bedanya antara Allah Azza Wa Jalla dengan makhluk Nya, Alloh tidak terbatas kemampuannya sedang manusia secerdas bagaimanapun ada batasnya. Sebagimana Ustadz AH ada batasnya juga beliau lupa dengan Surah Al Ikhlas ayat 4, "dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia".
Ngaku paling benar itu sifat khawarij
@@user-bq6dn5de9t afwan, jangan sebut nama, kurang adab kita saudara, sebut aja UAH. Gitu aja, walau kita tidak Sefaham dengan nya.
@@ica2118 orang2 seperti mereka gak akan mempedulikan adab... semua yang gak sepaham dengan mereka otomatis dibilang syubhat lah, kafir lah, bid'ah lah wkwkw padahal sodara seiman... yang beda hanya persepsi... mereka lupa kalau Allah itu Maha Pengerti, Maha Pengampun, Maha Kuasa dan Maha Adil.....
penjelasan yg mantap ustadz, saya cinta kajian ustadz zulkarnaen,👍👍👍 masak Allah di serupakan dg mahluk, disinilah pemahaman yg sesat yg jelas2 itu tdak perlu di bhas lagi.
Wah anda yg kurang memahami inti pembahasannya...justru jelas disini UAH tidak setuju jika ALLAH disamakan dengan makhluk dgn mengatakan 'ALLAH ITU MELIPUTI SEMUA ALAM' pertanyannya APAKAH ADA MAKHLUK YG BISA MELIPUTI SEMUA ALAM???JELAS TIDAK ADA!sedangkan ust dzulkarnain haL hanya memutarbalikan keterangan UAH tanpa bisa menfasirkannya dengan jelas
Benar uztad Dzul . Kita Jangan memikir utk meng analogi .
Alhamdulillah, mantap sekali penjelasan oleh ustaz Zulkarnain M Sunusi.
Kajian sunah ngk ada dua nya, sehat terus pak ustadz zulkarnain amiin!
Ini ustadz dzul asli orang mn ya
@@fandipen6596bantu jawab...... Asli dr Makassar. Sul Sel.
@@abuabdillah593 gelarnya apa akh klau blh tau
@@abuabdillah593 ust dzulqarnain m.s
dlu saya penggemar kajian ustad adi hidayat, tp setelah saya mengikuti kajian yg dibilang salaf dan wahabi, ternyata saya sudah salah ikuti kajian dlu, dan dari hati yg dalam trnyata yg benar2 melaksanakan sunnah adalah salaf/wahabi, hati saya lebih sejuk di kajian salaf.
Gak salah sih, ambil baiknya, dan tinggalkan yg bertentangan dgn Al-Quran dan Hadist
Sama
Alhamdulillah..
Sama
Wawasan hanya bidah wahabi
Uraian sunah selalu mengena di hati
UAH itu masih perlu belajar dari awal lagi
@@yansurudin7624, jgn begitu...
Iya kah.... padahal ustadz ke dua sama jg.....
Jangan menanyakan allah di mana, wujudnya, ....
Nanti kalau anak anda terlalu pintar,pasti menanyakan hal itu... bagaimana anda menjelaskannya....
Anda mau jawab,jangan bertanya hal itu tp yakini aja😅😅😅
Hal mudah seperti ini tdk bisa dipahami ust adi yg cerdas,,itulah hidayah.
Ustadz Dzulqarnain barakallahu fiikum
Semoga Allah...memberi petunjuk atas kesesatan Adi Hidayat atas penyimpangan aqidahnya
Semoga Adi Hidayat sehat selalu dan panjang umur
Aamiin
. Mantap pk ustat 👍 Alloh SWT tak terbatas ruang dan waktu makanya Alloh SWT maha segala galanya maha besar
Alhamdulillah, setelah menonton ini, semakin yakin dgn Mazhab Syafi'i, yg bnar2 beliau hdup di zaman salaf, dan berguru kan lngsung para Sahabat, dgn pemikiran salaf dan sunnah ssuai Rasulullah, alhamdulillah
Mau tanyak aqidah madzhab Syafi'i itu mirip gk dgn aqidah nya Asy'ari.
@@khoiribnukhoir3167 jelas tdk krn beda jaman, aqidah asy'ari itu lahir jauh ratusan thn setelah wafat imam syafi'i
Terus 3 madzhab yg lain GK yakin bro?, Waduh fanatik madzhab kali ente.
@@akbartvchannel2591 ga punya sanad bro ane ke 3 mazhab lainnya, paham? Ente sih main lngsung2 aja, quran hadits tanpa sanad, bahaya bro
@@akbartvchannel2591 ga punya sanad bro ane ke 3 mazhab lainnya, paham? Ente sih main lngsung2 aja, quran hadits tanpa sanad, bahaya bro
Ketika Allah menjawab doa UAH, siapa yang menjawab doa uZull.... dan siapa yang menjawab orang-orang yang lain...?
InsyaAllah saya ikut saja perintah zahirnya saja, kalau harus mentskwil takut salah, karena AL-QURAN ITU SANGAT JELAS & TERANG
terima kasih ustadz sanusi atas penjelasannya
Semoga UAH sehat selalu
Beda ahli hadits dan ahli kalam, jazakallahu Khairan ya ustadz Zulkarnaen
Hanya dgn beraqidah salaf yg benar saja akan faham tentang sifat nuzul bagj Allaah سبحانه وتعالى. Penganut aqidah muhdats akal-akalan gak bisa faham.
Jazakallahu khairan wa barakallahu fiik ustadz 🙏
Bismillah.
Alhamdulillah.
Mudah2 han,
semua yg komentar disini.
Sehat wal-afiat selalu.
Kami,adalah barisan,"para penuntut ILMU".
Lapangkan dada,hati,dan pikiran kami.
Untuk dapat menerima,setiap KEBENARAN.
'sami'na wa'athona.
Kami dengar,kami turut.
Aamiinn,insya ALLAH.
Sy,lebih paham,
pada penjelasan,ustadz DZUL.
Saya alhamdulillah setuju dengan pendapat ust dzulqarnain dalam hal ini dan saya juga tetap menghargai pendapat ust adi hidayat semoga allah memberi mereka taufiq dan hidayahnya dan mengumpulkan mereka disurga.
Sahabat nabi aja gak ada yg tanya gitu, yakin saja kalo Allah turun gitu aja
Maa syaa Allah, jazaakallahu khoiron ustadz dzulkarnain.
Assalamualaikum. Bagi sy para Ustadz adalah panutan. Orang berilmu tentang ajaran Islam. Daripada menyindir & mempertontonkan perdebatan terhadap sesama muslim, sebaiknya duduk bareng, diskusi, satukan pemahaman. Kalaupun memang belum bisa sepaham, tidak perlu dipertontonkan.
Beda pemahaman dan penafsiran sudah ada sejak dulu. Namun apakah saling menjelekkan & menjatuhkan saudara sesama muslim diajarkan dalam Islam?
setuju
uah ini yg mujassimah, dia memahami turunnya Allah seperti turunnnya dirinya atau turunnya mahluk
Makanya klo goblok jngn ketulungan😂
Justru uah yg melarang kita untuk mujasimah, kok dia di tuduh mujasimah, parah ente
@@ahmadtaufik3740makanya nonton sampai habis biar anda paham awalnya juga sy sependapat dengan anda setelah sy pahami dengan baik apa yg disampaikan ustadz dzulkarnain itu ternyata betul justru UAH yg keliru memahami hadits dia menyamakan Allah turun ke langit dunia sama seperti mahluk coba anda pahami dengan baik ust dzul sampaikan biar gk gagal paham...
@@faiylugufran9866 kwkwkw, otak ente muter2 akhirnya keblinger
@@ahmadtaufik3740 yg parahnya ente mau menyamakan Allah sama dengan dirimu bagimana bs. bagun dari tidurmu bro kita ini bahas sifat Allah bukan mahluk kaya ente Allah punya kuasa atas segala sesuatu kita tdk bisa mampu memikirkan bagaimana Allah turun ke langit dunia cukup di imani saja gk usa muter muter nnti keblinger 🤣🤣🤣
Bismillah. Barokallahu fiikum ustadz Dzulqarnain MS. 👍👍👍
Ustad Zulqornain, lebih mantaaap, santun, enak, adem banget
Betul menurut kaka'.
Ya Krn berpemahaman aqidah sama dengan muqtazilah dan mujassimah....MK lebih adem untuk terus hidup dlm kesalahan ...
Waktu MLM dan siang itu berbeda .. berarti kl MLM diindonesia turun diindonesia..... Kl MLM tempat lain berarti turun tempat lain TDK turun diindonesia...bgtu ya...
@@malikassaleh2650 dilarang berpikiran seperti itu, dan dilarang pula menuduh org berpikiran seperti itu. barakallahu fiik
@malikassaleh2650 kamu aja yg berpikir spt itu 😂
Setidaknya ust udah dan ust Zulkarnain benar benar ust beda dgn yg komen kebanyakan lebih pandai menyudut kan saat ada yg kliru padahal setiap orang punya kekeliruan maka sebagi orang yg niat belajar maka Pertama menempatkan diri kita belajar bukan menilai,cocok dgn yg Allah berikan pemahaman kepada kita maka kita ikuti kalau gak cocok maka memang Allah baru berikan Samapi sana pemahaman kita maka teruslah belajar maka tidak menghina dan mencela ust nya karna kita semua mustami bukan dua ust tersebut
Intinya terus belajar dgn ust ust yg memang punya kapasitas keilmuan selanjutnya biarkan lah Allah yg memberi kan pemahaman kepada kita
UAH awalnya menyamakan turun Allah dengan turunnya makhluk maka dia tolak. Coba kalo dia pahami Allah turun sesuai keAgungan Allah dan berbeda dengan makhluk maka selesai.
Nah sebenarnya kedua ustad di atas memiliki pemahaman yg sama tentang hadist ini, hanya saja terlalu banyak unsur kelompok atau golongannya jadi seakan-akan UAH salah dalam memahami hadist tersebut padahal istilah Papua dan Lampung untuk membantah kelompok mujasima yaitu menyamakan Allah SWT dengan mahluk yg butuh tempat, tapi sayangnya tidak bisa di fahami oleh ustadz dalam video tersebut, alih-alih ngasih penjelasan ke jamaahnya Unjung2nya hanya merendahkan dan menjelekkan kelompok lain dalam hal ini UAH yg di jelek2an😅 dan pengikut nya pada seneng lagi di komenan ngeliat uah di jelek2kan padahal intinya pemahaman tentang hadits tersebut kedua ustad sama, sama2 menolak atau memikirkan bagaimana Allah SWT turun ke bumi, cukup meyakini hadist tersebut kalau Allah SWT turun di sepertiga malam tanpa harus membayangkan bagaimana cara turun nya dan tempat nya.
@@ingbudiono3547 sama dari mananya
@@ingbudiono3547 ini contoh orang ngeyel, kembalikan pada dalil aja titik tiap masalah dalam agama
Iya betul, sebenarnya ga ada yg perlu dipermasalahkan, setelah saya tonton dan pahami vidionya yg di maksud ust Adi sama wae dgn ust dzulkarnai,
Semoga alalh memberi Taufik dan hidayahnya selalu KPD kedua ust ini
Bagaimanapun Alloh turun itu bukan dzatnya melainkan keagungannya atw malaikatnya atu maghfirohnya atw rahmatnya.. Kalau pemahammannya Alloh turun dzatnyaau dengan cara apapun atau pemahaman apapun g bisa dibenatkan.. Karena yang dinamakan turun ataw naik maka itu adalah makhluk
Kajian Sunnah gak ada duanya, dan takkan terkalahkan sampai dunia kiamat.
Kasihan lo di bodohi ust sunnah
@@pu8812 ini salah satu orang yg mendukung mengolok-ngolok Sunnah.
@@pu8812 Dr zakir naik Manhaj salaf, apa maksudmu dia membodohin orang kafir yang muallaf?
Apa usaha ustad/ulama anda? Hanya sholawatan joget joget sampe berbusa mulut? Sungguh amalan yang banyak yang sia sia...
Nabi sudah mewanti wanti ciri ciri orang yang amal ibadah dan bacaan aerta bahasa arab nya melebihi sahabat tapi Al-qur'an hanya sebatas kerongkongan mereka sahaja
@@Lantanum057 right
Betul3 menurut kaka'
Apa sdah live ?
namanya jg manusia, berbeda pendapat itu wajar, bukan brarti kita harus saling mencela
coba dengarkan baik2 ceramah lengkap kedua nya
semoga ALLAH melindungi semua ustadz2 kita...❤
Maaf klo trjadi penyimpngan itu bkn lagi beda pndpt tpi slh satu trjebak dlm kesesatan.
Cntoh tdk beriman dg istawa Alloh
Ini aqidah mnyimpng..kesesatan.
Maaf sy gk sbut nama2 org krn itu ada dlm aqidah asy ariyah
Siipp Pokoknya ustazd sunah, tinggal imani saja gak usah begana begini otak kita gak bakal mampu menjangko.dulll.
masyaallah ustadz zul hafidzahullah, terimakasih telah meluruskan dari syubhatnya ust satunya lagi,
Penjelasan UAH emang luar biasa, kelihatan Detail.... Cm memang Sayang Sangat Menyimpang dr Pemahaman Nabi Sholaulahu alaihi wa salam dan para Sahabat nya....
Nabi bilang Allah turun kelangit dunia pada sepertiga malam, Imani saja.. Gak perlu difikirkan bagaimana Allah turun.. dn tdk boleh juga dinafikan Allah turun.. serahkan saja kpd Allah..
Otak mana otak
Benar sekali
Berarti anda non salafi donk. Krn bertentangan dgn pemahaman para salaf. Btw guru anda wahabiyun bilang kalo Allaah duduk di kursi di Arasy dan sebelah kaki di atas neraka...sebelah kaki loh ya...sampe berkerut..artinya Duduk itu kan beda y dgn berdiri..duduk memiliki anggota tubuh yg bisa dilipat..dan dahsyotnya lagi kesesatan adl sampe kaki" berkerut...duuhhhhh...trus si Ibnu taimiyah bilang bahwa neraka tidak kekal..dan alam azali sebelum ada nya Allaah..tuh keblingernya kebangetan kan yak yg jadi gurunya wahabiyun?..na'uzubillah
@@Unknownliya
Kamu tidak percaya kata2 nabi Muhammad.
Nabi kata Allah turun, kamu kata Allah tidak turun.
@@ukaragen anda aneh...ada ayat muhkamat dan mutasyabihat. Sudah belajar ttg itu?..trus cara menafsirkan g sesimpel itu bro..kalo segampang itu maka org Arab noh..pinter² semua jadi ulama 😁
Masya Allah Ustadz Dzul, penjelasannya sgt gamblang, tdk perlu ta'wil macam2 sgn pkai akal2alanya sndiri. Inilah enaknya ngaji sm Ustadz2 Salaf, tdk banyak ngeyel2nya, hax fokus pd Quran dan Sunnah dgn pemahaman sesuai Salafussholeh yg mndpt tarbiyah lgsg dari Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam, yg Allah Ridho kpd mereka. Barakallahu Ustadz...
Allah kan tidak sama dengan makhluk yg punya keterbatasan, Allah Maha mampu melakukan apa yg Dia kehendaki, beda dengan manusia yg diciptakanNya secara terbatas. Jadi sebenarnya jangan ditanya lagi bagaimana Allah turun karena Allah bisa di semua tempat dalam waktu yg bersamaan... Itulah makna Allah berbeda dengan makhluk
Masya allah..trus perjuangkan sunah
Alhamdulillah ustad zul....sdh meluruskan
Semoga Allah SWT selalu melindungi Bapak Ustadz Adi Hidayat. Aamiin yaa rabbal aalamiin
ALLOH ITU MENGUASAI RUANG DAN WAKTU.... SELURUH JAGAT RAYA INI.. JADI TIDAK PERLU BERTANYA TENTANG WAKTU PAPUA DAN LAMPUNG... ATAU YANG LAINNYA YANG SEMUA DALAM KEKUASAANNYA....
ANTUM PIKNIK KEMANAPUN ANTUM DALAM KEKUASAAN "NYA"
Saya dari Malaysia, asal2nya peminat tegar UAS & UAH. Malang sekali bagi seseorang yg hafal no. Hadith, m/s kitab Hadith, no. Ayat al Quran, posisinya dll di dalam al Quran, spt UAH, bila dibacakan Firman Allah dan Sabda Nabi SAW berkaitan AINALLAH & HADITH NUZUL maka otomatis dia membayangkan ALLAH itu spt manusia: kalau turun, bila naiknya? Kalau ALLAH turun dari Arash gimana keadaan Arash..kosong kah? Kalau ALLAH turun di Indonesia sepertiga malam..di USA msh sepertiga siang. KENAPA UST ADI HIDAYAT membayangkan kaifiat ALLAH sama spt MANUSIA? Sedangkan sahabat2 Baginda SAW lah yg akn lebih awal bertanya sekiranya MENERIMA HADITH NUZUL ITU BERERTI MENJISIMKAN ALLAH. Talbis Iblis lebih suka menyesatkan orang YANG DIKATAKAN ALIM kerana selepas itu mereka sdh boleh goyang kaki kerana kerja seterusnya diambil alih "ORANG ALIM" tersebut. Sudahnya, kiamat pun daragui mereka, kerana bila KIAMAT BERLAKU PADA HARI JUMAAT DI ASIA, EROPAH MASIH BELUM KIAMAT kerana berbeza ZON MASA..takut sangat di gelar MUJASIMAH, tanpa sedar DIRI SENDIRI sdh berciri MUJASIMAH. Allahuaklam.
Yg jls Allah itu di atas langit, yaitu arsy.
barakallah fiik
@@zulmifirmansyah APA ARSY UKURAN NYA LEBIH BESAR DARI ALLAH? ARSY ITU MAHLUK APA BUKAN???
@@jackone3389 pertanyaanmu tidak dgn ilmu,,,Allah dan arsy tidak bolh di pertanyakan tolol....!!!
@@zulmifirmansyah femikiran nt fatality bro,nt hrs syahadat lg sbelum diadili akhirat nanti.
Alhamdulillah.... Dua Ulama yang Soleh.... Ilmu manusia itu terbatas. . Serap keduanya dan ambil salah satu sesuai keyakinan... Jangan menjelekan ilmu ulama yang tdk se paham... Bijak lah dalam Hal ilmu. 🙏
Tapi ini masalah akidah mas, kalau masalah yg lain boleh lah. Akidah ini no 1
Hanya satu kata saja
" Bijaklah dalam berilmu "
@@hendradarmawan7686itu 3 kata mas😅
menjelekan orang lain ddengan membahas kesesatan pemahaman sangat berbeda, obyek yg dibahas berbeda
Sama seperti dalil hari kiamat hari Jum'at,maka di setiap negara hari berbeda2 ,tapi klo Allah berkehendak apapun bisa
Bagi saya yg jadi pokok masalah dalam hadits ini adalah pada sepertiga malam itu Allah menerima permohonan hambanya maka berdoalah dgn sungguh2 pd waktu itu. Mengenai turunnya Allah kelangit dunia percaya saja, hakikatnya tidak perlu kutahu dn memang tdk bisa/mampu kutahu. Apalagi mau menebak nebak pemahaman orang lain, itu bukan urusanku. Sampai2 saling menuding sesat. Naudzubillah.
Wallahualam.
Uah ini ustadz cerdas namun Kecerdasan nya kebablasan sampai2 sifat Allah di samakan dengan mahluk, padahal apa susahnya jk kita mengimani nya tanpa harus membayangkan bagaimana nya, maksud nya pada saat Allah SWT turun ke Bumi pd sepertiga malam, turun ya turun namun sbg manusia kt tdk patut membayangkan bagaimana turun nya Allah ke bumi, ingat logika manusia itu terbatas jika kita bayng kan turun nya Allah seperti mahluk itu sama saja kita secara gak sadar telah menyamakan Allah dengan mahluk yg pasti membutuhkan tempat
Jd maksud saya cukup imani tanpa Harus pusing mikirin bagaimana nya, mudah kan
Hebat anda..bisa menilai dan menjudge sekelas UAH yang hafal hadist dan faham ilmu balaghah, nahwu Sharaf etc dianggap keblablasan 😁..biasanya org yg lebih faham baru bisa memberi label atau penilaian. Btw boleh tau donk track record pendidikan dan guru antum 😁..keren ih..antum bisa ngalahin kecerdasan UAH 👍
*No debat dengan tipe org: g tau tapi merasa tau, sudah g tau tapi juga g mau tau..taklik buta dan org yg ogah²an pake otak utk berpikir 😁🙏🏻
@@Unknownliyacerdass tabarakallah❤
Sebagai makhluk jangan terlalu lancang kepada Allah ...apa yang Allah katakan tentang zatNya imani saja .....akal kita terbatas.
diibaratkan ...seorang pesuruh /pembantu malah mengatur dan ingin tau saja urusan majikan/direktur tempat dia bekerja .
sebagai makhluk beribadah ,beriman sajalah ...perhatikan ciptaanNya termasuk dirimu ...agar kamu lebih tunduk kepadaNya. 🙏
Alhamdulillah sya masih sempat nyimak ilmu dari semua ust yg di cap salafi, wahabi, kyai NU, Muhammadiyah. Alhamdulillah....
Pendengarnya menuju sunnah pembicaranya melampaui sunnah.
Smg ditetapkan dlm barisan ahlu sunnah dgn istiqomah
Dahulu membenci jika diliput oleh media elektronika (tv, video, UA-cam dll), lha skrng malah adem ayem tentrem.
Ane rindu dgn ucapan² antum yg dl tadz, antun bgtu tegas, keras & semangatnya, lha kok skrng jadi mutalayyin.
Semoga UAH memahami penahami SALAF, Aamiin...
Sei Lala Inhu Riau, hadir menyimak.
Banyak yg bilang ustadz salaf tdk bermazhab, padahal yg betul mereka tidak ghuluw bahwa setiap ulama adalah tidak maksum shg ada pendapatnya yg lebih kuat dlm satu hal ada pendapatnya yg lemah dlm hal lain, dalam hal ini sy mengambil pendapat ustadz dzulqarnain. Wallahu a'lambisshowaab
Masya Allah sungguh luar biasa ilmu serta pemahaman ustad dzulqarnain ini..semoga lebih bnyak ustad2 seperti beliau..dan semoga Allah Rahmati kita semua...dan buat ustad yg di nasehati semoga bisa dengan lapang dada menerima dan mau belajar lgi
Jika Tuhan di ibarat kan oleh makhluk Nya. Maka Tuhan Yang Maha Segalanya jadi TERBATAS.
TUHAN bisa melakukan apapun
Jadi jangan di LOGIKA kan.
Alhamdullilah,kami tetap cinta UAH,UAS,BUYA YAHYA,HRS N ULAMA" YG LAIN YG LURUS,TEGAS N PUNYA PENDIRIAN YG KUAT DENGAN ILMUNYA TANPA MENJELEKAN ULAMA LAIN .INSYALLAH🙏
Masak. Coba jelaskan pernyataan GUSDUR, NU itu SYIAH.
Semoga anda di berih hidayah
Saya juga ikut uah uas buya yahya habib riziq dan para sahabat nya,
yang di ikuti itu pemahaman para sahabat nabi dalam beragama sesuai sunnah & hadis yang shahih
@@abdulsomad4870Trilogi tauhid ada kemiripan dengan akidah Yahudi, Nasrani dan Syi'ah.
1. Tauhid Rubiah tuhan pencipta, Nasrani Tuhan bapa.
2. Tauhid uluhiyyah tuhan yang disembah, Nasrani Tuhan anak.
Ayatullah Khomeini dalam kitabnya kasyf Al Asrar membagi juga tauhid seperti di atas.
3. Tauhid asma wassifa, memiliki nama dan sifat yang suci atau Kudus, Nasrani Roh Kudus. (Mathius 23 : 22 Allah bertempat/bersemayam di atas Arsy, 18:10 Allah berwajah, Yeyasa 41: 10 Allah bertangan), dalam tauhid asma wassifa mujassim dan musyabbih Ibnu Taimiyah menjelaskan sifat-sifat zaatiyah seperti Allah punya dua tangan dua mata satu wajah dua kaki secara hakikat tapi beda bentuk dan strukturnya dengan makhluk. Wahabi menggunakan Ilmu cocoklogi dalam memiripkan untuk menipu umat Islam dengan metode tafwid dan akidah Yahudi mujassim dan musyabbih Ibnu TaimiyIyah. Salafi Wahabi wahdah islamiah menolak Syi'ah tetapi mengambil akidahnya. Contoh Muhammadiyah cabang Makassar yang berhasil dikuasai dan disusupi dedengkot Wahdah Islamiah, Sa'id Abdul Samad LC yang mana kajian akidahnya tauhid dibagi dua yaitu tauhid Rubiah dan tauhid uluhiyyah, Masjid Jamiul Ihsan Toddopuli Raya Makassar Desember 2021 padahal pembagian tauhid tersebut adalah ajaran Syi'ah terdapat dalam kitab Kasyf Al Asrar karya Ayatullah Khomeini. Beliau memperingatkan bahwa hati hati dengan Syi'ah sementara beliau mengambil ajaran akidah Syi'ah. Bahkan kajiannya di masjid Wahdah Islamiah abdesir Makassar 1996 menyatakan bahwa kelopak mata nya Allah bercahaya, saking bercahaya nya sehingga tidak dapat dilihat oleh mata manusia. Tentunya pengurus masjidnya akan dihisab keras di akhirat karena membiarkan kegiatan pemurtadan akidah Islam menjadi akidah Yahudi mujassim dan musyabbih Ibnu Taimiyah. Sebaiknya Larang dulu semua ustadz ustadz dari Muhammadiyah cabang Makassar dan cabang lainnya serta dari wahdah islamiah dan semua yang berakidah mujassim dan musyabbih Ibnu Taimiyah yang bergelar LC MA dan doktor agama Islam untuk berceramah di masjid Anda dan majelis karena anda akan ditanya kenapa pernah melakukan pembiaran untuk sementara waktu larang semuanya hingga mereka kembali kepada akidah Islam yakni Allah ada tanpa tempat, bukan mengikuti akidah Yahudi & Nasrani (Mathius 23 : 22 Allah bertempat/bersemayam di atas Arsy, 18:10 Allah berwajah, Yeyasa 41: 10 Allah bertangan) yang juga merupakan akidah mujassim dan musyabbih Ibnu Taimiyah, serta Syi'ah.
Kita do'a kan, semoga UAH diberikan pemahaman, atas hadist ini... Jazakallah khairan atas penjelasan nya Ustadz D.M Sunusi
Penjelasan sangat mudah di pahami ..tenang sesuai dgn ilmu , bukan dgn emosi ...lanjut dakwah x ustad Zul ...buat umat ini adem dan mengerti .🙏❤️
Semakin ke sini saya coba bandingkan anatara penjelasan dari ustadz salafi dan pengikut Asyariah, saya semain yakain kalau penjelasan dari usatad salafi lebih sesuai dengan tuntinan Rasulullah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam.
Saya menyimpulkan kesalahan terbesar memahami sifat Allah adalah membayangkan seperti dirinya.
iya.. saya jg bingung ini yg komentar gak paham nyalah2in UAH.. saya yg masih cetek aja paham.. mohon jgn saling menjaga hati, hati2 ketika menjelekan2..
Logikanya simple kita disuruh untuk percaya yg ghoib dalam hal ini malaikat dan Allah SWT juga ghoib ya udah sampai situ aja gak usah bertanya yg lain aneh aneh, sedang amalan yg sudah pasti aja kita udah sulit buat mengerjakan trus buat apa nanya yg bukan hak kita untuk ditanya kaya contoh Allah SWT turun ke langit, ya udah sampai itu aja gak usah tanya tanya terus nanti malah kita terjerumus ke dosa, karena itu jelas sesuatu yg ghoib gak usah di tanya yakini aja
Masya Allah.
Jgn menyamakan Allah dg makhluknya dlm melakukan sesuatu, Allah maha bisa melakukan sesuatu sesuai dg kemahabesarannya.
Ustad zulkarnain sanusi luar biasa. Guru ku cerdas. Gampang difahami semua penjelasan nya.. Jazakallah khoiron ustad.. Barokallahfiq guru ku
Cerrdas tapi kok pemahamanya sprti agamA sblh udah imani saja¥¥¥¥¥
Semoga allah berikan hidayah yg lurus kpd uah.
Uah adalah salah satu ustazd yg hafalanya luar biasa, namun beliau sering salah dalam pemahamannya, salah satunya beliau menolak Allah diatas aras.
apaka bliau berakidah asy ariyah?? klp iya sih kita jd gak heran
@@HINATA_SHOUYOU01belajarnya di Afrika negara Muammar Khadafi kali tidak salah coba belajarnya di Saudi maka dia bisa terhindar dari syubhat orang Maroko yg berpemahaman menyimpang
Sy sangat prihatin dg umat islam di indonesia skrng....
Yg trjadi semuanya merasa yg paling bnr, dan saling menyalahkan satu sama lain....
Ya Allah ampunilah dosa2 kami.... 🤲
Ini kritikan atau yg disebut tahdzir, agama islam ini agama dalil dan kritis, seorang pendakwah yg berdakwah secara publik itu bagaikan nampan yg berisi makanan yg di suduhkan kepada pelanggan, yg mana pelanggan bisa memilah milih dan mengkritik rasanya, itu penting berilmu wallahu a'lam
Allah turun ke langit dunia,jgn la pikir dan membagaimana allah tu turun,dh tentu tak sama seperti manusia turun,sbb tu jgn pikir guna akal terlebih,,dan jgn selalu kata apa yg org tak kata..kesudahnnya mereka lah yg menimbulkan syubhah krn menyamakan allah dgn mahkluk..apa pun penerangan mantap,jelas dan mudah di fahami dari ustaz dzulkarnain sanusi..semoga allah permudahkan urusan ustaz,barakallah fiikum 🤲
Semoga UAH sehat selalu dan dalam lindungan Allah
Aamiin
Klu membayangkan/bertanya turunnya bgmn maka pertanyaaini bid'ah.terima daja firman Allah swt
Kaifiyat turun Nya Allah itu majhul.
Mengimami nya wajib,
bertanya tentang nya adalah bid'ah,
mengingkari nya bisa menyebabkan kufur.
Antara ustadz mulailah dengan menetapkan hati untuk saling menghargai pendapat walaupun berbeda...
UAH mengukur dg dasar logika..harusnya diimani dan Allah berbeda dg mahluknya.
Itulah gunanya beriman kpd yg ghoib
Ustadz zulkarnaen memang is the best, penjelasannya sangat ilmiah, jelas, ringkas, padat isinya, mudah di fahami dan di mengerti.
Astaghfirullah, di akhir zaman ini semakin banyak org yg pandai agama, semakin kurang beradab kpd ulama yg lain, saling membongkar aib, kesalahan org lain di media sosial, bukankah Rasulullah SAW sbg panutannumat dan para sahabat dan tabi'in memberi contoh adanya tabayyun heart to heart or peace to peace, gak usah ingin diketahui keilmuannya oleh jamaahnya, waliyyadzubillah...coba adakan silaturraim dan mudzakarah sesama mereka yg mengaku ulama...adu argumen jangan sentimen, da'wah itu mengajak bukan mengejek, da'wah itu merangkul bukan memukul, da'wah itu harus persuasif bukan menggosif...cobalah masing2 introspeksi diri...sdhkah da'wah kita ini hanya mencari ridho Allah SWT, wallahu ta'ala a'lam
Hapal Qur 'an kiri atas,kananbawah ,samping kiri samping kanan,atas, bawah, pinggir, sayang tak jadi jaminan buat akidah lurus,nuduh orang lain menyamakan Alloh, sampe gak terasa dirinya sendiri yang menyamakan Alloh dengan mahluk, semoga Kang Adi mendengar penjelasan ustdz Zul,dan yg penting sadar,gak usah jaga gengsi .
Kalau ustad adi bilang kiri kanan dan atas bawah pinggang sudut itu ngk sesuai dengan al-quran yg saya pegang, karena saya pakai al-quran yg ada di HP.
Ini lg User abal2 ini,nt faham y dngn mksd isi fidio Uah itu,....Uah sdng berdialog ama rekanya si wahabi bkn uah mnyamakn ALLAH dngn mahluknya,adminya koplak lg.
@@agustianipohan1093 intinya gini mksd uah,yg msh berah smping knan smping kiri berumur atas bawah ntu mahluk,knp?,....krnl laysa kamislihi syaiun,... ALLAH tdk btuh arah smpng knan/kiri,atas bawah,berzaman,yg msh bs dibayang2in oleh akal kita ntu adalh mahluk,
Astaghfirullah, begini kah hasil ngaji di salaf? Sampe segitunya sampe ga suka sama orang Soleh seperti uah?
@@DailyYaumilakhir kamu hanya mendengar yang di katakan uah. Sekarang aku tanya. Bagaimana tanggapan kamu yang di video ini. Lansung sja. 😊😊😊
Syukron atas penjelasannya ustadz dzul❤
siapa sih manusia yg gak pernah melakukan kesalahan.? ambil yg baik buang yg buruk gitu aja kok repot,sok sok an menggurui,lagian kalo mendengarkan ceramah jgn sepotong sepotong,ketika ada kesalahan di gembar gemborkan.,inget sudah bnyak ilmu yg sudah kita serap dr setiap ceramahny, semua ulama belajar bukan sehari 2 hari,kalo kurang berkenan jgn di ikuti dan jgn umbar kesalahan di media nnti jd borok yg bs memecah belah umat. love u uah uas dan ust sanusi,
Hanya Alloh swt yang Maha Benar dengan segala firman-Nya, setiap perbedaan pendapat merupakan khasanah ilmu fan siapa yang menjadi lebih bertaqwa dengan itu maka keridoan Alloh swt yang mereka harapkan, dan sebuah tuduhan dan prasangka adalah karena kurang komunikasi dan fitnah sosial media, ingat dosa kepada Alloh swt yang Maha Pengampun berbeda dengan dosa kepada manusia yang cenderung lalai dan bodoh, bersabarlah dan saling berbicara baiklah kepada maksud seseorang disaat lalai karena kekurangan yang disengaja maupun tidak dan saling mengingatkan dengan cara yang baik, lahaula Walaquwwata Ilabillah, 1 hari akhirat 1000 tahun ukuran dunia sehingga mudah bagi Alloh swt mengatur waktu dna segala sesuatu kecuali ketidak tahuan kita atas bagaimana Alloh swt melaksanakan kekuasaan-Nya, wallahualam