Pernikahan Agung Kesultanan Langkat tahun 1926 - Sumatera Timur Tempo Dulu
Вставка
- Опубліковано 7 лют 2025
- Upacara pernikahan Datu Ahmad Sulaiman, putra Sultan Muhammad Kasimuddin dari Kesultanan Bulungan, dengan Tengku Lailan Syafinah, putri Sultan Abdul Aziz Abdul Jalil Rahmatsyah dari Kesultanan Langkat, pada bulan November 1926. Acara berlangsung di Istana Kota Baru Darul Makmur (Istana Darussalam), Tanjung Pura, dan dihadiri oleh sekitar 300 orang utusan dari Kesultanan Bulungan serta para sultan Melayu di Karesidenan Sumatera Timur.
Pelaksanaan pernikahan agung berlangsung meriah selama beberapa hari, disaksikan langsung oleh rakyat dan dimeriahkan dengan pawai serta berbagai pertunjukan hiburan seperti tonil (sandiwara panggung), gulat, pencak silat, dan tari-tarian tradisional Suku Karo. Istana Kota Baru dan Istana Darul Aman serta berbagai sudut kota Tanjung Pura pun dihias dengan macam-macam struktur dan ornamen khas.
Mempelai pria, Datu Ahmad Sulaiman, ialah putra mahkota pewaris takhta Kesultanan Bulungan, sebuah negeri makmur yang terletak di timur laut Kalimantan, dan sempat tinggal di Sumatera dalam rangka menempuh pendidikan. Beliau kemudian dinobatkan menjadi sultan Bulungan pada tahun 1930, bergelar Sultan Maulana Ahmad Sulaimanuddin. Bersamaan dengan itu, sang istri, Tengku Lailan Syafinah, yang juga merupakan cucu Sultan Zainal Rashid Mu'adzamsyah II dari Kesultanan Kedah, diangkat menjadi permaisuri.
Lokasi: Langkat, Hindia Belanda (Indonesia)
Tahun: 1926
Musik: Iringan Tari Lenggang Patah Sembilan dan Tari Hitam Manis
#melayu #royalwedding #indonesia
Silakan membaca deskripsi video yang sudah tertera. Keterangan tahun dan lain-lain juga sudah disertakan di kolom deskripsi. Hormat kami untuk seluruh keluarga besar Kesultanan Langkat dan Kesultanan Bulungan. Terima kasih.
Selamat pagi kak, mohon untuk cek e-mail kembali, terima kasih 🙏
@@kai121_ Baik, maaf baru membalas 🙏
Assalamualaikum saya keturunan dari atu saya kolok boy (boy gelar yang diberikan oleh sultan) nama saya Habib Maulana
Saya sangat ingin membangun kembali kesultanan di Langkat untuk meneruskan kejayaan para leluhur kesultanan Langkat 🙏 saya tinggal di Binjai
Saya sebagai suku asli Bulungan dan sekaligus sebagai cucu keturunan daru kesultan Bulungan, merasa sedih kerena istanah kesultanan di bumi hanguskan oleh bangsa sendiri bahkan kerabat kesultanan dibantai habis tanpa alasan yg benar sedangkan dari pihak kesultanan tdk ada perlawanan kahkan kesultanan tdk ada memiliki bala tentara dari pihak kesultanan juga tdk ada satupun tentara mereka bunuh yg sangat miris lagi harta dan istanah mereka ambel dan istanah mereka bakar(bumi hanguskan) sebenarnya sebelum peristiwa ini terjadi kesultanan Bulungan sudah menyatakan berdaulat masuk dalam NKRI bahkan mengibarkan sangmerahputih di depan istanah, pada waktu itu juga kepala Daerah nya atau bupati sultan Jalaluddin, sebenarnya apa kesalahan kami dan apa kesalahan sultan kalau kita mau jujur peristiwa yg terjadi pada saat itu adalah pelangaran HAM, sekarang posisi HAM sekarang dimana sudah sering kerabat kesultanan menyuarakan masalah ini tapi pihak yg berkompoten kayanya tutup mata, sangat kita sayangkan istanah dibakar coba tdk dibakar ada kebangaan kita sebagai obyek wisata dan situs sejarah khususnya utk masyarakat kaltara, ayu yg mempuyai kekuasaan sekarang bangunkan istanah mirip istanah yg sudah dibumihanguskan itu angaplah itu sebagai konpensasi dan sekaligus utk mengobati kekecewaan kami sebagai anak cucu kesultanan Bulungan
Bisa dibangkitkan kembali. Sebagai penjaga adat budaya. Janganlah terus metatapi nasib. Bergerak. Gandeng pemerintah daerah.
Titisan keturunan DiRaja Kedah berterusan ke Langkat Sumatra dan seterus nya ke Kalimantan. Alfatihah (dibaca) kepada mangsa mangsa keadaan yang di bunuh dengan kejam nya. Terima kasih admin kerana masih mahu mengingati sejarah yang pernah gemilang dulu. 😪
Ter iris hati melihat nya sekarang tiada . Takkan melayu hilang di bumi
Tak kan Melayu hilang di bumi. Bumi bertuah, negeri beradat. Melintang patah, membujur lalu.
Tanjungpura kota kecil
Satu Kecamatan saat ini yg dahulu mempunyai peradaban yg tinggi. Kini.......
Alfatiha untuk seluruh Keluarga Zuriat Kesultanan Langkat yg menjadi korban Tragedi 1946.
Biarlah Pengadilan Allah S.W.T yang akan menyelesaikn kelak di Yaumil.Akhir.
Kesultanan Langkat dan Kesultanan Bulungan adalah kesultanan terkaya di wilayah Hindia Belanda. Ironinya: kedua kesultanan ini dimusnahkan rata hingga tanah.
@@yogaaditama9293 sultan langkat masih ada, di wikipedia
Saya bukan suku Melayu dan sy sekarang sdh berusia 54 thn,tapi sy simpatik dan melekat dihati sy adat Melayu,Krn sy sewaktu masih kecil oleh ibu sy slalu diperdengarkan dg dendang Melayu yg sulit sy lupakan,semoga adat Melayu terus jaya sepanjang masa
adat Melayu di Indonesia sungguhlah luar biasa indah dan megah..semoga selalu lestari selamanya
Dahsyatnya melayu culture , semarak , ragam unsur culture yg terserap , otentik di saat yg bersamaan , super malay culture
Rasanya ingin sekali kembali ke masa lalu, hanya sekedar menikmati betapa indahnya masa2 dlu yg masih lestari.
Mantap 👍👍👍👍, asli Melayu, aku wong jowo, tapi aku pribadi cinta akan sejarah tanah Delhi atau tanah Deli
1943, Kesultanan Langkat menjadi entitas politik yang hilang bak ditelan bumi. Semoga Melayu tetap menjadi tuan di negeri sendiri. Daluat tuanku.
"Melayu tanpa Islam, hilang "Me"nya dan "layu" lah dia. Minangkabau tanpa Islam, hilang "Minang"nya jadi "kerbau"lah dia." (Hamka)
1946
Assalamu'alaikum saya keturunan sultan langkat , dan saya keluarga dari tengku amir Hamzah
Inna lillahi wa inna ilaihi rojiuun untuk semua sultan dan seluruh keluarga kerajaan Melayu Sumatera Timur.
Hidup melayu Tanjung pura dari pulau pinang malaysia
Bolangku bilang pesta anak sultan sangat meriah...mobil sultan berlapis emas..warga karo diberi tempat yg baik ...cerita dri bolang
Bagaimana kita hidupkan kembali kenangan tempo dulu yg begitu indah
Tak kelihatan wajah2 masyarakat tersiksa pada zaman tersebut. Tak terbayang bakal terjadi revolusi maret 1946. Alfatihah bagi yang telah syahid.. amin
😢
Zaman penjajahan sangat menghormati menghargai budaya adat istiadat Nusantara, pantas sopan santunnya kedamaiannya cara berpakaiannya walaupun sederhana tetapi sangat terhormat hidup di dlm keseharian kehidupan masyarakat.
@@EPISTULA77
Maaf...tolong jangn memfitnah orang yg telah tiada.sbb anda tdk pernah hidup di zaman mereka.
Sungguh luar biasa glamornya pesta saat itu. Ternyata Indonesia itu sudah maju sebelum merdeka. Sungguh indah suasana itu.
Tengku Lailan Syafinah merupakan dua pupu dengan almarhum sultan Abdul Halim shah dengan sultan kedah sekarang sultan Salehuddin shah dan juga kekanda Tengku Ampuan Rahimah, Tengku Ampuan selangor (berlainan Ibu)
Bukti bahwa kita Jaya dimasa Lampau dan Bangsa lain mengincar kemudian menjajah kita
Ini masih satu rumpun sama Brunei Darussalam
Sungguh berkarisma....Jaya Negeri.ku
Pernikahan Sultan Sulaiman dari kesultanan Bulungan dikalimantan Utara dengan Tengku Supinah dari keSultanan Langkat Sumatra timur...
Nama jelas lancang kuning perahu naga yang dibawa oleh rombongan pihak Sultan Sulaiman dari kesultanan Bulungan....
salfok sama musiknya !!! keren !
Good 😊 pudding🎉
SUKU BANGSA MELAYU DI NEGERI INI PASTI AKAN BERJAYA KEMBALI
BILA AMALKAN AGAMA ISLAM SECARA SEMPURNA, APABILA TIDAK, MENJADI SANTAPAN ORANG-ORANG YANG MENYEKUTUKAN ALLAH 'AZZA WAJALLA.
Puteri cucu sultan kedah ke 24 rupanya
Harusnya istana dibangun lagi. Dengan dana pemerintah dan dana dari warga . Sbg pusat budaya. Bukan feodal
Istana Langkat terbakar habis tanpa bekas
Seblm revolusi sumatra timur 1946
Endingnya kedua kesultanan nan kaya raya itu dihapuskan dan dibakar istananya….
Eks instana bulungan yg dipugar di tanjung palas tdk jauh dari tanjung selor Kalimantan Utara
2.47 dipanggil balai panca lima dimana diadakan istiadat siram tabal untuk upacara pertabalan raja-raja melayu dan juga upacara siram pengantin diraja
Panca Persada
👍
Di manakah sy bisa dapatkan lagu melayu di dlm dokumentari ini ? apakah judulnya?
Judul musiknya sudah sy sertakan di deskripsi 🙏
Siapakah yang membakar istana kesultanan Langkat adakah belanda atau orang peribumi sendiri???
Bang Mau Tanya Istana Kesultanan Langkat Apa Masih Ada ?
Sudah tidak ada sejak 1946
Jika di coloring mungkin lebih rancak
Sedih kenapa hanya sultan Dan raja raja Melayu menjadi mangsa pembunuhan kejam dek hasutan PKI. Malang juga kenapa terjadi semasa Indonesia telah merdeka. Sedangkan dijaman Belanda Kesultanan ini tidak diperlakukan sedemikian rupa. Apakah arti kemerdekaan jika bangsa Dan agama sendiri dibunuh dengan kejam Dan dibiar tanpa apa2 tindakan Dari bapa Presiden Indonesia. Hanya bila Presiden Soharto berkuasa barulah PKI dihapuskan..
Beta Datu Abdul Hamid Pemangku Sultan Bulungan sebenarnya nama Sultan Muda Bulungan adalah A.M
sulaiman yaitu Achmad Maulana Sulaiman itu yg benar naik tachta sbgai Sultan Bulungan tahun ,1931 sehabis menikah dgn tengku laila Supinah Putri Sultan langkat,isterinya pulang karena mau melahirkan di Langkat pada jamuan makan dgn pembesar Belanda beliau diberi racun hanya menjadi sultan 7 bln saja beliau datang ke Bulungan hanya ziarah ke makan Suami nya setelah itu beliau kembali ke langkat menurut berita yg Datu ketahui beliau sempat punya putra tapi sayang meninggal dunia maka putuslah hubungan dgn kesultanan zbulungan. Kerena terlalu jauh begitu berita yg Datu ketahui sempat thn 1950 an adik dari beliau Datu Amir gelar Datu zmuda sempat bertemu di jkt utk memberikan hak sbg isteri Dari PyM Sultan Achmad Maulana Sulaiman maksudnya hak warisan begitu ug Datu Tshu Allahu Alam Bisawab.
Terima kasih 🙏
Apa yang terjadi dengan datu Ahmad Sulaiman? Kenapa dia hanya 1 tahun memerintah Bulungan..
Mengapa harus membantai dan membumihanguskan kesultanan Bulungan dengan adanya proklamasi.apa tak ada jalan lain.mirisnya bangsa ini.
Dituduh berkhianat, mau gabung ke malay dan lepas nkri
Betha Datu Abdul Hamid Ibni Datu Muhammad Gelar Datu Bendahara Paduka Raja Ibni Sultan Muhammad Azimmuddin sebagai Pemangku Sultan Bulungan sampai sekarang Ayahanda Datu sbg adik Sultan MM Kasimmuddin dgn rombongan besar kesultanan Bulungan de byk 300 org setelah pulang mampir di daerah Bulungan yg ada di Batavia sekarang di belakang Blok zM JKT sekarang begitu hebatnya kejayaan kedua kesultanan Krn hsl minyak bumi dan hasil bumi yg melimpah tapi setelah kemerdekaan semuanya hbs di bantai Langkat THN 1946 sedang Bulungan 1964 nyawa dan harta istana lenyap bak ditelan bumi begitu sadis dan kejam utk Langkat bisa di buka yutub sedang Bulungan Datu Abd Hamid sdh berusia 15 THN melihat dgn kepala sendiri kejadian itu lebih kejam dari PKI untung Datu msh bocah ponaan datu berusia 18 THN ikut di bumi hanguskan sekarang hanya ada Museum Kesultanan Bulungan sbgi saksi hidup sejarah kekejaman itu boleh datang ke Tg Palas kab Bulungan Kaltara semua semuanya menjadi sejarah kelam masa lalu kita menoreh masa depan walau suram Insyaallah lebih baik Amiin.
Luar biasa. Pengen ke Bulungan suatu saat nanti.
Istananya masih , min
Sudah tidak ada, tinggal sebagian kecil bekas2nya
Lokasi Istananya sudah dijadikan sebuah SMP di Kota Tanjungpura, hanya sisa-sisa pondasinya saja yang tinggal, Wallahu a'lam
Mungkin msh ada , pernah jadi asrama TNI?....apakah Tengku raja syahnan kerabat sultan langkat?
Ini masih satu rumpun sama Brunei Darussalam dan Malaysia