FILM MELIHAT INDONESIA: TINTA PERAJUT BANGSA

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 18 тра 2024
  • Situasi politik seringkali melahirkan korban. Sejarah mencatat bagaimana para kaum intelektual dibungkam dan dimatikan pemikirannya. Soesilo Toer, seorang Doktor lulusan Rusia serta adik dari penulis ternama Pramoedya Ananta Toer adalah salah satu korban situasi politik peristiwa 1965.
    Pernah diasingkan selama 6 tahun pada masa orde baru dan hidup ditengah-tengah stigma negatif masyarakat. Menginjak usianya yang ke-79(dalam film ini direkam tahun 2015) Soesilo Toer menikmati masa tuanya sebagai seorang pemulung dan penulis buku. Membangun sebuah perpustakaan gratis dengan tujuan menularkan minat baca dan tulis bagi masyarakat, adalah salah satu bentuk kecintaannya terhadap negara. Kini ia aktif mengurus Perpustakaan PATABA(Pramoedya Ananta Toer Anak Semua Bangsa), di rumah masa kecil keluarga Toer. Kecintaannya terhadap buku dan dunia penulisan masih terus berkobar hingga hari ini.
    Twitter: @eagle_awards
    Facebook Page: eagle_awards
    Instagram: @eagle_awards
    Website: www.eagleinstitute.id

КОМЕНТАРІ •