5 Proyek Sains Dimana Manusia Bermain Sebagai Tuhan #1

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 8 вер 2024
  • Di era modern sains sudah sangat berkembang, terutama pada bidang biologi dan embriologi, pada dasarnya manusia memang makhluk yang tidak akan pernah puas dengan apa yang didapatkannya, mungkin dalam sains, hal etis dan moralitas, mungkin adalah suatu halangan, bagi para ilmuan, disamping resiko dan sebab akibatnya, para ilmuan tetap melanjutkannya secara perlahan, meskipun mereka memiliki alasan yang bisa dibilang mulia, karena dapat membantu bagian permedisan, seperti menyembuhkan penyakit, seperti kanker, tumor ,virus, bakteri dll dan dapat menyelamatkan jutaan nyawa manusia, tetapi hal ini menimbulkan banyak kontroversi, karena dalam hal ini manusia seperti bermain seperti tuhan, bermain dengan nyawa, bermain dengan sel, embrio dan kode genetik dna, yang menjadi salah satu pokok penting yang membuat setiap makhluk hidup dikatakan hidup, dalam suatu hal yang rumit seperti kode genetik atau dna, manusia belum mengerti sama sekali bagaimana detil cara kerja dna sebenarnya, memodifikasi dna dapat saja membuat kerusakan pada keturunan atau evolusi pada hewan dan manusia, terkadang sains dan filosopi adalah hal yang bertolak belakang, terutama para ilmuan ahteist, di jaman sekarang kita tidak akan tahu bagaimana dampak selanjutnya dalam permainan "sebagai tuhan" ini berlangsung, mungkin tidak untuk dijaman sekarang..
    Sebuah kontroversi ilmiah adalah ketidaksepakatan substansial antara ilmuwan . Sebuah kontroversi ilmiah mungkin melibatkan isu-isu seperti interpretasi data serta ide-ide yang paling didukung dari bukti-bukti , dan yang ide-ide yang paling layak untuk dikejar. Misalnya, hubungan antara ras dan intelijen telah menjadi subyek perdebatan di kedua ilmu pengetahuan populer dan penelitian akademis sejak awal dari tes IQ di awal abad 20.
    Kontroversi antara ide-ide ilmiah dan non-ilmiah tidak berada dalam ranah ilmu pengetahuan dan bukan bagian dari kontroversi ilmiah yang asli "en.wikipedia.o..."

КОМЕНТАРІ •