'BLUE ECONOMY' : JALAN KELUAR MENYELAMATKAN RAJAAMPAT DARI KERUSAKAN

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 5 жов 2024
  • Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki lebih dari 17.500 pulau. Tak hanya itu tiga perempat wilayah Indonesia adalah laut, hal ini membuat laut menjadi sangat penting bagi kehidupan di Indonesia. Pusparagam kehidupan ada di dalam luasnya segara biru Indonesia. Salah satu dari keberagaman kehidupan laut di Indonesia adalah terumbu karang. Wilayah Timur Indonesia merupakan tempat dengan beragam spesies terumbu karang. Pasalnya di Semenanjung Kepala Burung Papua saja terdapat 574 spesies terumbu karang yang merupakan 95 persen dari segitiga terumbu karang dan 72 persen dari total dunia.
    Namun, negara kepulauan Indonesia banyak mengalami masalah kerusakan lingkungan, salah satunya ancaman terhadap ragam kehidupan laut Indonesia. Ancamannya adalah penangkapan ikan berlebih, degradasi hutan mangrove dan terumbu karang, serta sampah laut. Berbagai ancaman yang ada membuat kualitas kehidupan di laut Indonesia juga menurun. Contohnya saja penurunan kontribusi pendapatan dari sektor perikanan yang ada di Indonesia.
    Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menghadapi ancaman ini adalah strategi ekonomi kelautan yang berkelanjutan. Dengan adanya penangkapan ikan berkelanjutan, pelestarian ekonomi hutan mangrove dan terumbu karang, ekowisata, pengelolaan sampah yang bertanggung jawab, sampai pemantauan keamanan laut dari kapal-kapal nelayan asing diharapkan dapat menciptakan laut yang sehat.
    Video ini merupakan hasil perjalanan kami yang bekerja sama dengan World Bank untuk mendokumentasikan kegiatan masyarakat di Raja Ampat, Papua Barat untuk melindungi laut dan memberdayakan komunitas mereka.
    Semua strategi perencaan kelestarian laut, tidak akan berjalan tanpa adanya dukungan dan kesadaraan diri kita untuk melestarikan lingkungan. Oleh karena itu sudah menjadi tanggung jawab kita untuk bisa ikut menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan kita sendiri.
    .
    Video underwater : Githa & Marcel
    ---
    Jangan lupa like, comment, dan subscribe di channel ini!
    Klik / @natgeo-indonesia
    ===========================================
    Website: nationalgeogra...
    Social media:
    Facebook: / natgeomagazineid
    Instagram: / natgeoindonesia
    Twitter: / ngindonesia
    Redaksi:
    Gedung GRID NETWORK
    Perkantoran Kompas Gramedia, Lantai 4
    Jl. Gelora VII RT.2/RW.2
    Kelurahan Gelora, Kecamatan Tanah Abang
    Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, 10270
    Email redaksi : editor@nationalgeographic.co.id
    Phone: (021) 53300150/70
    Advertising:
    Gedung GRID NETWORK
    Perkantoran Kompas Gramedia, Lantai 4
    Jl. Gelora VII RT.2/RW.2
    Kelurahan Gelora, Kecamatan Tanah Abang
    Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, 10270
    Email : iklangrid@gridnetwork.id
    Marketing Communication: (021) 5330150/70
    Berlangganan: (021) 5306263

КОМЕНТАРІ • 38