38:27 Qadarullah Wa Masya’a Fa’ala قَدَرُ اللَّهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ “Ini sudah takdir Allah dan apa yang dikehendaki-Nya pasti akan dilaksanakan-Nya” Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: الْمُؤْمِنُ الْقَوِيُّ خَيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ الْمُؤْمِنِ الضَّعِيفِ وَفِي كُلٍّ خَيْرٌ احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ وَلَا تَعْجَزْ وَإِنْ أَصَابَكَ شَيْءٌ فَلَا تَقُلْ لَوْ أَنِّي فَعَلْتُ كَانَ كَذَا وَكَذَا وَلَكِنْ قُلْ قَدَرُ اللَّهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ فَإِنَّ لَوْ تَفْتَحُ عَمَلَ الشَّيْطَانِ “Orang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah Subhanahu wa Ta ‘ala daripada orang mukmin yang lemah. Pada masing-masing memang terdapat kebaikan. Capailah dengan sungguh-sungguh apa yang berguna bagimu, mohonlah pertolongan kepada Allah Azza wa Jalla dan janganlah kamu menjadi orang yang lemah. Apabila kamu tertimpa suatu kemalangan, maka janganlah kamu mengatakan; Seandainya tadi saya berbuat begini dan begitu, niscaya tidak akan menjadi begini dan begitu. Tetapi katakanlah; “QADARULLAH WA MASYA’A FA’ALA (ini sudah takdir Allah dan apa yang dikehendaki-Nya pasti akan dilaksanakan-Nya)”. Karena sesungguhnya ungkapan kata ‘law’ (seandainya) akan membukakan jalan bagi godaan syetan.” (HR. Muslim)
38:27
Qadarullah Wa Masya’a Fa’ala
قَدَرُ اللَّهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ
“Ini sudah takdir Allah dan apa yang dikehendaki-Nya pasti akan dilaksanakan-Nya”
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
الْمُؤْمِنُ الْقَوِيُّ خَيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ الْمُؤْمِنِ الضَّعِيفِ وَفِي كُلٍّ خَيْرٌ احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ وَلَا تَعْجَزْ وَإِنْ أَصَابَكَ شَيْءٌ فَلَا تَقُلْ لَوْ أَنِّي فَعَلْتُ كَانَ كَذَا وَكَذَا وَلَكِنْ قُلْ قَدَرُ اللَّهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ فَإِنَّ لَوْ تَفْتَحُ عَمَلَ الشَّيْطَانِ
“Orang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah Subhanahu wa Ta ‘ala daripada orang mukmin yang lemah. Pada masing-masing memang terdapat kebaikan. Capailah dengan sungguh-sungguh apa yang berguna bagimu, mohonlah pertolongan kepada Allah Azza wa Jalla dan janganlah kamu menjadi orang yang lemah. Apabila kamu tertimpa suatu kemalangan, maka janganlah kamu mengatakan; Seandainya tadi saya berbuat begini dan begitu, niscaya tidak akan menjadi begini dan begitu. Tetapi katakanlah; “QADARULLAH WA MASYA’A FA’ALA (ini sudah takdir Allah dan apa yang dikehendaki-Nya pasti akan dilaksanakan-Nya)”. Karena sesungguhnya ungkapan kata ‘law’ (seandainya) akan membukakan jalan bagi godaan syetan.” (HR. Muslim)
19:30 Nabi SAW bersabda jangan jadikan kubur tempat ibadah.
Tapi asamjawa trip² lebih pandai.