Mohon dibaca pak Bupati.. Jangan hanya mengkayakan dompet daerah atau pribadi saja, tapi tidak melihat dan memperbaiki kekurangan dibanyak sisi. 1. Listrik yg sering padam. Lampu jalanan yg tidak maksimal, kalo malem jalanan itu gelap. Bahaya lho pak!. Bulan Oktober ini hampir setiap hari listrik kosan padam. Gimana yg punya bayi atau orang yg lagi sakit?. 2. Sampah yg berhamburan di pantai dan dijalanan. 3. Harga bahan pokok yg tinggi. 4. Biaya kosan yg mahal (perlu edukasi ke pemilik kosan, supaya jgn terlalu rakus uang, kita yg kerja ini juga harus bagi² uang utk semua kebutuhan hidup). 5. Jalanan yg masih banyak belum diaspal, kalo hujan becek dan banyak kubangan yg bisa menyebabkan kecelakaan. 6. Kurangnya tempat mengaji dan sekolah utk anak². Kurangnya majelis taklim utk ibu². Tolong dong ada guru ngaji disetiap masjid yg gajinya disupport oleh pemda setempat!!!. Ilmu agama dan umum itu penting pak!. Masih BANYAK PR NYA!. Jangan cuma duitnya masuk ke daerah tapi tidak disalurkan dgn amanah. Thank's!.
Pertama kali menginjakkan kaki di Morowali tanggal 29 September 2012, tepat 10 tahun yang lalu. Kondisi Morowali, khususnya Kecamatan Bahodopi masih sangat jauh dari namanya pembangunan. Rumah sebagian besar warga masih sangat sederhana karena sumber penghasilan mereka selain bekerja sebagai nelayan, juga bekerja sebagai pencari rotan, damar dan gaharu. Kondisi saat itu Tidak ada listrik sama sekali. Bahkan sedikit mendingan Kecamatan di belakangnya sudah ada PLN walau menyalanya hanya mulai jam 5 sore sampai dengan jam 11 Malam. Semenjak tambang masuk, PT. BDM (yang merupakan cikal bakal kawasan IMIP sekarang ini), melalui dana CSRnya memberikan fasilitas listrik kepada masyarakat kecamatan Bahodopi selama 12 jam (mulai jam 6 sore sampai jam 6 Pagi). PLN Morowali saat itu belum mampu untuk melistriki Bahodopi, karena untuk melayani Ibukota saja kewalahan. masih sering terjadi pemadaman 3-6 jam setiap hari. Hadirnya IMIP dengan beberapa PLTU di dalamnya memberikan kontribusi elektrifikasi di kecamatan Bahodopi karena PLN bekerja sama dengan IMIP dalam hal penyediaan daya listrik, sehingga listrik sudah bisa on 24 Jam. Dengan hadirnya Industri berbasis Nikel, semenjak 2015 sudah mulai ada perkembangan cukup berarti. Harga tanah dari Rp 5.000/M2 atau 50 Juta Per Hektar (Tahun 2015) menjadi 200 ribu s/d 1 Juta Per Meter Persegi. Jumlah wajib Pilih dari hanya 2.700 Jiwa/Kecamatan menjadi sekitar 28.000 Jiwa (dengan catatan tidak semua penghuni Bahodopi saat ini merupakan warga ber KTP Morowali). Asumsi jumlah jiwa di Kecamatan Bahodopi saat ini berada dalam kisaran 120-160 ribu jiwa. Hadirnya kawasan industri tentunya memiliki dampak positif seberti terbukanya banyak kesempatan kerja dan berusaha, Peningkatan Pendapatan daerah dan Negara sementara di sisi lain tidak juga dapat dipungkiri banyak dampak negatif yang timbul, seperti persoalan kemacetan, pencemaran udara, lingkungan dan sanitasi yang buruk, angka kriminalitas, serta berbagai dampak sosial lainnya. Harapannya semoga adanya kerjasama berbagai pihak agar berbagai dampak negatif dapat ditekan serendah mungkin dan mengupayakan peningkatan dampak positif..
Semangat anak bangsa kita tetap kawal agar tambang tambang di Morowali tetap terjaga alam nya dan sekarang sudah mulai lagi satu titik di topogaro dengan adanya tambang di Morowali saudara saudara kita yg dari palu,menado,Makassar Kendari bahkan ada dari Jawa Kalimantan Sumatra hijrah ke bahudopi Morowali dan tepat pada waktu tahun 2011 saya hijrah ke trans bahuea Reko Reko dari Makassar lahan sawit rencananya sambil ternak dan dengan adanya memang benar sekaran tanah dipinggir jalan poros satu pekarangan rumah 200jt dulu saya beli 7 JT serta memang yg namanya listrik tidak bisa diharap kan dengan adanya tambang alam kita hancur di daerah tompira bahkan kalo hujan lumpur sisa hasil tambang meluber ke jalan poros saya ke bahuea per dua bulan begitu ngliha pemandangan truck truck tambang yg dilanjut dijalan poros seperti tidak ada remnya tapi disisi ada saudara kita yg butuh kerjaan demii masa depannya ,dan kami masyarakat trans bahuea Reko Reko berharap sertifikat lahan rumah dan lahan satu mohon cepat dikeluarkan sama pemerintah semangat salam dari jauh Pekanbaru riau
Saat tiba di morowali beberapa bulan lalu sy sempat kaget kok bisa ya daerah tambang yg bgitu besar dan terkenal masih sangat terbelakang dari segi infrastruktur dll. Rumah sakit,sekolah,dan pasilitas umumnya masih sangat minim,terlebih lagi ksempatan bekerja untuk orang lokal masih terintimidasi oleh orang2 luar,sbagai contoh knapa bgitu banyak persyaratan agar bisa bekerja di tambang,padahal sejatinya yg di butuhkan adalah kemauan dan kemampuan bekerja soal pengalaman tidak semua harus,apalagi ijazah yg sangat kurang penting untuk pekerja biasa.miris sekali ketika banyak orang lokal hanya bisa memandangi kesuksesan para pendatang yg katanya berijazah dan berpengalaman.
berarti niat baik pemerintah daerahnya tdk peka terhadap warganya..... jika mereka peduli pemda bisa kerjasama langsung dgn perusahaan utk mngutamakan putra putri daerah...... soal pengalaman n skil itu tinggal daerah putar otak utk nikkan kualitas SDM warganya agar bisa bersaing d dunia kerja.... jika tdk d lakukan pemda yg punya kewenangan itu artinya tdk ada niat tulus bantu warganya....!
@@fionamundung6946 memang betul apa kata bapak ini. SDM kita memang masih jauh dibawah SDM luar dalam hal ini Cina. Anak saya sarjana Tehnik Metalurgi, melamar kerja di smelter nikel. Ternyata harus belajar banyak dari tenaga kerja yg dari Cina sampai sampai bahasa Mandarin belajar lagi dan ada penterjemah disedikan perusahaan untuk karyawan dari Indonesia. Inilah kelemahan tenaga kerja Indonesia, untuk menjadi sarjana Tehnik saja harus bersaing di perguruan tinggi dan biaya kuliah yg cukup mahal di kota. Maklum saya penduduk desa yg jauh dari universitas ( ITB).
Makanya, anak anak kita harus kita didik agar pinter. Dan pula pekerjaan tidak harus di perusahaan jika kondisi tidak mendukung. Bertani,berdagang,atau wirausaha lain .
liat komentar ² keliatan sekali yg likenya banyak yg berisi komentar kritis & menjabarkan fakta yg dilihat h dibuktikan sedangkan yg like nya cuma 1 atau 2 biji yang berisi dukungan sama si bapak ini
Salam kenal pa bupati pak taslim..kami siap mendukung morowali dan sekitar nya dari sisi teknologi. Internet dan infrastruktur nya.siap merapat pak taslim tks
Terima kasih atas lapangan kerjanya pak, hanya yang jadi PR untuk pemkab morowali dinas tertentu dalam pengawasan terkait Regulasi K3 dalam kawasan IMIP sangat perlu di awasi agar dapat di terapkan sesuai undang undang K3 seutuhnya. Salah satu kesejahteraan karyawan ya itu perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja . 🙏🏻
Memang pembangunan di Bahodopi ini lagi naik daun dengan sangat pesat namun tidak kalah cepat naik juga dengan harga sandang pangan papan , contoh elpiji 3 kg saja sekarang ini harganya Rp 70.000
Putra daerah untuk masuk d perusahaan maju sperti PT mti sangat susah, bhkan harus melalui calo agar bisa masuk, tolong pak perhatiannya untuk anak" Asli morowali
Daerah industri terbesar PT imip Morowali,namun pasilitas sangat tertinggal baik rumah ibadah,puskesmas,sekolah,dan mana sampah TDK terurus bertebaran di pinggir jalan
Mantap pak Bupatiku, dgn adanya tambang kami sdh banyak merasakan dampak positifnya apalagi semenjak morowali di nakhodai bapak BUPATI drs TASLIM kemajuan morowali sangat pesat
Perlu juga di awasi semua perusahaan yang mengelola biji nikel jangan sampai ada yang jual dian diam biji nikel ke negara lain tanpa sepengetahuan pemerintah daerah dan pusat
saya jawa mendoakan semoga warga Sulawesi khususnya morowali dan sekitar kawasan tambang dan kawasan industri di Sulawesi makmur sejahtera..! 😊 biar PR bangsa ini cepat selesai satu persatu dr belahan pulau kepulau lainnya di Indonesia.
Kami masyarakat lingkar tambang khususnya desa labota mengharapkan adanya pembangunan fasilitas daerah terdampak contohnya seperti drainase setiap hujan pasti banjir belum lagi jalan rusak sempit dan berlubang, tiap sore macet di karenakan jalan sempit dan berlubang di tambah lagi warung2 terlalu rapat ke jalan,,, kalo masalah listrik dan sinyal telepon udh gak heran hari2 pemadaman lampu, sinyal buruk
semoga dgn makin berkembangnya industri di morowali dikuti pula kebijakan pemdanya dgn menyediakan pelayanan pada masyarakatnya hingga masyarakat morowali bisa menuju kesejahteraan nya,amiiin🙏
Tolong pak,klo bisa di kecamatan bahodopi,lebih tepatnya di desa labota,skrang" ini listriknya sering di padamkan pda malam hari,, alasanya apa ya Pak,,
Berhubung semakin hari membludaknya jumlah penduduk di kec. Bahodopi Untk Akses jalan roda dua dan 4 itu perlu harus ada perbaikan pak,,, kami pergi kerja macet pagi dan soreh hari, jalan trans bahomakmur area puskesmas bahodopi berlubang².
Mantap Morowali. Nikel sebaiknya jgn membuat daerah terlena dgn pendapatan tinggi. SDM Masyrakat harus ditingkatkan untuk persiapan nikel dan sawit TDK produktif lagi.
pemerintah berkewajiban menciptakan lapangan kerja kpd warga yg sulit mendapat pekerjaan,perusahaan ini bisa merekrut ribuan pekerja,utk kesejahteraan warga di wilayah tsb, mari kita syukuri.. alhamdulillah...
Tolong Pak jalan trans di Kec Bahodopi di perbaiki karena Banyak jalan rusak dan berlubang disitukan pusat karyawan Kawasan imip pulang dan pergi kerja.,kasian kami karyawan pengguna jalan sering terjadi kecelakaan sepanjang jalan Bahomakmur,Keurea,Tabo,Labota,Tolong Pak jalannya di Perbaiki
Bukan hanya hasil tambangnya yg dikenal di Morowali tapi ada satu LISTRIKNYA SUKA PADAM, ada beberapa desa yang tidak dapat pemerataan energi listrik Sangat disayangkan daerah yg begitu kaya akan sumberdaya alam membantu pendapatan daerah tpi masalah listriknya tidak stabil
SDAnya kan baru2 ini aj mulai ditambang, dikeruk dn DIMANFAATKAN,,, pusat dn pemda masih mengeluarkan modal,, belum kembali modal apalagi untung,,,, semuanya ada waktunya utk DIBANGUN, DIPERBAIKI dn SEMPURNA KAN... sumatra aj yg sudah puluhan tahun lebih dulu MENYUMBANG dari hasil PERTAMBANGAN ,, masih ad yg belum tersentuh listrik,, apalagi pulau Sulawesi dll..
Bukan hanya listrik tapi jaringan selulernya juga jelek terus drainase airnya klo hujan becek banget.perusahaan cuma memperbaiki yg berada dalam lokasi tambang tapi TDK memperhatikan daerah2 dekat tambang.blum lagi org2 cina yg helm biru bertindak smau2nya SM pkerja yg helm kuning
Gini aja...pak trun langsung di lapangan lihat lingkungan keadaan sekitar bahadopi sangat memperhantingkan, jalan rusak sampah di mna², lampu jadwal mati, padahal mereka tingal di sekitar PT luar biasa ini !!!!
Adanya Perusahaan besar..bupati skarang tidak ada namanya pembangunan...makin banyak perusahaan bukan lgy Morowali hijau tetapi Morowali merah..karna rusaknya ekosistem alam yg di sekitar..pak bupati juga perlu tau bahwa tambang juga merusak lingkungan..baik dari lingkungan sosial,pendidikan dan kesehatanya..
jika cara kinerja Pemdanya tdk bisa mngimbangi pesatnya pembangunan Industri d bahodopi Morowali ini n tdk ada tanda2 kinerja serta perubahan pemdanya utk ikut memajukkan Infrastruktur dasar, Kesehatan, pendidikan, lingkungan serta kehidupan sosial warganya......!? wajib pemimpin Kabupatennya tdk d pilih kembali pd pilkada awal 2024nnti.... 🙏
Pemasok nikel terbesar hanya sayang infrastruktur dan lingkungan hidup yang kurang di jaga dan beberapa masalah yang timbul seperti krisis listrik, infrastruktur jalan dan masalah sampah yang tak kunjung selesai
Kenapa perbaikan jln bgitu sulit di Morowali jalan sempit banyak kecelakaan karna bgitu kecil jalan ini. Dan tolong gaji dinaikan lah karna sangat beresiko kerja sprti begdang gaji tidak bgitu besar padhal gaji org2 asing di atas 40 JT. Indo 5 JT
Semoga Allah tidak murka kpd hamba2 yg serakah. Banyak sisi positif namun banyak pula dampak negatifnya...,buktiny masyarakatny masih banyak yg menolah sepertipembangunan jety dilabota
Perhatikan juga pemerintah desa sama camat om..masa urus domisili saja di bayar mahal terus di persulit lagi harus kesana kesini..beda jauh dengan yg ditempat lain semua dsini serba bayar
Sya setuju bg, pejabt2 Morowali hanya tau investor banyak masuk dan penyerapan tenaga kerja yang banyak Tampa memikirkan kehidupan yg sebenar nya terjadi sekarang di Morowali khusus nya kecermatan Bahodopi mereka se olah2 tutup mata dgn semua itu
Morowali ini salah satu daerah yg kaya SDM banyak perusahaan ,termasuk PT imip,tapi sayang daerah industri yg sangat jorok dan sampah sampah menjadi pemandangan di sepanjang jalan ,TDK terurus dan jg jalanan hancur
Ya .betul karena kita mempunyai presiden yg sangat jenius kita bangsa dan rakyat indonesia sangat bersyukur mempunyai pak jokowi yvselalu mempunyai ide ide cemerlang untuk negri ini.. saya tdk bisa bayangkan seperti apa setelah jabatan pak jokowi selesai ...
Selain dampak postif slh satu dampak negatif adanya industri ini yaitu jalan trans yg lebih banyak di gunakan oleh aktivitas karyawan prusahaan shingga mnyebabkn kmacetan yg cukup padat. Menurut sy pemerintah trkait dn pihak perusahaan punya solusi untuk hal itu. Apalagi pihak setiap perusaan di tuntut Corporate Sosial Responsibility, punya respon cepat soal dampaknya sndiri.
Tolong pak jangan hanya hanya memberi izin kepada mereka berinvestasi di tanah ini, tapi tolong perbaiki harga jual beli sandang pangan pedagang seenaknya mematok harga disini
Klo komplain masalah harga kebutuhan pokok gak beli minur air saja pak itu yang masih kebetulan ada sungai besar disitu tinggal bawa ember sedot air langsung minum duit gak kelur
Memang tdk bisa di pungkiri hadirnya PT IMIP di Morowali memang berdampak pada penyerapan tenaga kerja yang begtu banyak dan sendi2 ekonomi lain nya ikut hidup di situ tapi tolong pak..sesuakan harga bahan2 pokok dan infrastruktur yg masih jauh dri kata baik sesuaikan daya beli pekerja2 yg di lingkup PT IMIP pendapatan daerah semakin tinggi dan sebalik nya para pekerja di cekik oleh ke adaan semakin hari semakin tinggi harus di se imbang kan pendapatan daerah dgn daya beli masyarakat khususnya pera pekerja/kariawan IMIP pekrja itu bukan robot yg tak perlu makan dan minum pak jdi tolong di efaluasi lgi ke adaan yg di rasakan para pekerja jgan cuma tau investor banyak masuk pendapatan Pemda jga ikut naik..
Yang kaya di Morowali para pemerintah mulai dri kalangan bawa sampai atas. Masyarakatnya dapag sampahnya dan mnghirup debu. Berlomba2 mencalonkan di pemerinthan agar mendpat keutungan
Maap pak Morowali ini kaya SDA, begitu banyak PT, di Morowali terutama PT imip, tapi tolong pak jalan trans Sulawesi terutama di kecamatan Bahodopi hancur lebur kok kayak pemerintah tutup mata dengan keadaan jalan di kecamatan Bahodopi padahal di sini lah pusat tambang nikel terbesar di Asia tenggara apa lagi Klu musim hujan ampun DJ tambah hancur jalan 🙏🙏
harusnya dengan d hadirkannya investasi besar oleh pemerintah pusat ke daerah2 itu juga harus d respon dgn cepat daerah2 tersebut utk menyesuaikan dgn perkembangan yg ada contohnya Infrastruktur sarana prasarana seperti jalan ini..... jika itu d lakukan berarti Gubernur n bupatinya hebat n layak d pilih lagi.. 👍
Saya usul kepada pemerintah pusat setelah Indonesia dapat mengolah biji nikel sendiri di dalam negri Indonesia saya berharap agar Indonesia segera menjadi negara maju dan merubah image / stempel yg sekarang ini kita di kenal sebagai negri budak baik di Hongkong Malaysia Singapore Taiwan,dan banyaknya kita yg di hukum cambuk di malai sis ya itu saya maklumi karena yg namanya budak memang harus di cambuk jadi di tahun tahun yang akan datang ini semoga Indonesia jadi negara kaya nggak ada lagi budak yg di cambuk dan di siksa di negri orang aku sangat sedih melihat nasib anak Banda yg seperti itu
PT. Imip perusahaan nikel terbesar di Asia asetnya cukup besar.namun perannya kemasyarakat sekitar tidak nampak tidak seperti PT. Vale bantuan cukup banyak .contoh bus sekolah tidak Ada. Sampah sampah berserakan kurangnya bus pengangkutan sampah Dan banyak jalan rusak tampah Ada perhatian dari perusshaan. Tolong pak bupati perhatianya didaerah Bahodopi betul betul.semarut
Pemerintah morowali cm pentingkan keuntungan dari investasi yg uangnya nda tau lari kemana mungkin kekantong pribadi,tapi bupati atau pemerintah daerahnya tdk mau tau masalah lingkungan dan listrik yg setiap hari bermasalah....
terima kasih untuk WNA sudah ikut membangun Indonesia mengelola SDA yang kaya ini menjadi termanfaatkan. terutama Morowali yang dulu sama sekali belum maju, apalagi jaringan dan listrik. tapi salary untuk orang Indonesia terbilang cukup rendah dan tidak balance terhadap WNA padahal sama-sama bekerja.
Infrastruktur sangat terbelakang, jalan lintas provinsi sangat sempit dan berpotongan dengan jalan pertambangan sehingga tidak aman untuk berkendara, Jaringan komunikasih sangat2 memprihatinkan, biaya kost2an atau kontrakan sangat tinggi (rata2 semi permanen). Sangat tidak rekomended untuk ke sini
Harusnya Indonesia tegas, kekayaan alam Indonesia adalah kedaulatan bangsa,Memang benar pertambangan dan hasil nikel Indonesia 90% dikuasai China ,ini masalah yang sangat besar dan serius, kalau Arab punya minyak, Rusia punya gas alam, Indonesia punya nikel , hanya kekayaan alam Indonesia yang bisa membuat Indonesia maju, kalau Indonesia maju masyarakat sejahtera, semua sektor berdampak,upah naik , alutsista pertahanan kita kuat bisa saja Indonesia mendirikan nuklir, dan Parah lagi China bukan Hanya menguasai kekayaan alam tapi juga pekerja yang mayoritas dari China,miris nya negeri kita ,para petinggi dibutakan dengan uang sampai rela melepaskan kekayaan alam Indonesia,mau sampai kapan begini ,sadar lah para petinggi ini kedaulatan bangsa kita
Kabupaten Morowali khususnya kecamatan Bahodopi kaya tidak ada perhatianya dari Pemda pasalnya kebersihan lingkungan yang ada tidak dikelola dengan baik sampah berserahkan dan fasilitas kesehatan itu harus ditingkatkan khususnya kecematan Bahodopi perlu dibangun rumah sakit umum daerah tidak cukup hanya puskesmas saja apalagi puskesmasnya cuman 1 tidak sebanding dengan padatnya penduduk. Kemudian pula harga barang, bahan pokok tidak terkontrol dengan baik, persoalan diatas sepertinya di abaikan. Miris ketika ada pertambangan dan industri namun daerah di sekitar tidak tertata dengan baik pembangunannya
Imip terkenal dengan mahar perkerja lokalnya..kalau china mungkin ngak pake mahar..terus difasilitasi lengkap..di dalam pt imip...untuk berkerja di pt imip kalian harus memiliki uang yg banyak untuk mabar pekerjaann..
Dimana mana pak begitu klo mau nyari kerja pasti ada calonya dibandara saja ada calo klo di pt imip yang saya dengar itu sekitar 5/ 6 jutaan tapi klo lolos kerja 2 bulan kerja modal balik kecuali andangelamar on line mungkin gak pake mahar
Rata2 Kontraktor di Morowali tdk mematuhi aturan perundang2ngan Ketenagakerjaan, banyak hak2 karyawan tdk di berikan, TIPIKOR harus turun karyawan di rugikan '?...
Benci lihat pemerintah bicara seperti kinerja mereka sudah paling okee dengan bicara bagganya. Kalian hanya menguras SDA buruh pabrik nya melarat. Buruh pabrik di bedakan Cina dengan Indonesia. Di berikan makanan yang tidak layak di makan. Sementara strata sosial kita sama.
Apa kabar UUD TAHUN 1945 pasal 33 ayat (3) “bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat”. Saya sangat berharap lebih kepada Pemerintah kita entah beberapa tahun kedepannya, dalam pengolahan aset negara sepenuhnya dimiliki dan di kelola oleh Negara sendiri, tanpa bergantung dengan ASENG, sudah cukup kita diperdaya, dan dikeruk hasil buminya tanpa mampu dan mandiri untuk berdiri dikaki sendiri melakukan hal yang sama. Sdh cukup EKSPANSI ASENG, Anak² sudah bisa dan mandiri cukup kemampuan dan kemauan Pemerintah Daerah sd kepusat untuk memudahkan nya.
Negara belum mampu mengola sendiri. Indo hanya punya SDA & SDM yang minim pengalaman. Misalnya: Mungkin saja indo punya bahan nuklir 10 tahun kedepan, tapi harus dikelola asing. Jika itu benar apakah indo sudah mampu mengelola berbasis nuklir. Indonesia itu masih bodoh, tapi cemburu kuat, lihat Pertamina sudah berapa lama perusahan BUMN di indo tapi apakah pernah memiliki terobosan baru tentang minyak dan gas?? Biarkan aja asing mengelola 😁😁
@@Huang1978 yaudah begitu aja bang, sampai puas kerjanya semoga sehat dan selamat saat beraktivitas. Saya hanya berharap semoga saja tahun² akan datang pemerintah juga serius untuk menggeluti program Hilirisasi Nikel dan Beuksit ini dengan membangun Smelter yg asetnya milik negara atau minimal pengusaha Indonesia. Sebab liat faktanya akhir tahun 2022 ini saja 21 dari 23 Smelter di Indonesia itu milik China. Jadi kita sebagai pemilik SDA dan SDM harus mampu donk Mengola dan memanfaatkan aset sendiri bukanya dinikmati oleh Aseng saja. Sampai sini paham
@@maulanajunaid3424 yg jelas anak2 bangsa jg menikmati dngn dibangunnya bnyk smelter krn terbukanya bnyk lapangan kerja, mereka hanya pemodal agar bisa menciptakan lapangan kerja dan menshare ilmu Dan teknologi buat anak bangsa
Kita cuma bisa membicarakan dan bekerja disana sedangkan hasilnya di miliki asing bukan negara Indonesia,, kecuali pajak,,, akankah kekayaan alam negeri kita selamanya di kuasai asing???
Mohon dibaca pak Bupati..
Jangan hanya mengkayakan dompet daerah atau pribadi saja, tapi tidak melihat dan memperbaiki kekurangan dibanyak sisi.
1. Listrik yg sering padam. Lampu jalanan yg tidak maksimal, kalo malem jalanan itu gelap. Bahaya lho pak!.
Bulan Oktober ini hampir setiap hari listrik kosan padam. Gimana yg punya bayi atau orang yg lagi sakit?.
2. Sampah yg berhamburan di pantai dan dijalanan.
3. Harga bahan pokok yg tinggi.
4. Biaya kosan yg mahal (perlu edukasi ke pemilik kosan, supaya jgn terlalu rakus uang, kita yg kerja ini juga harus bagi² uang utk semua kebutuhan hidup).
5. Jalanan yg masih banyak belum diaspal, kalo hujan becek dan banyak kubangan yg bisa menyebabkan kecelakaan.
6. Kurangnya tempat mengaji dan sekolah utk anak². Kurangnya majelis taklim utk ibu². Tolong dong ada guru ngaji disetiap masjid yg gajinya disupport oleh pemda setempat!!!.
Ilmu agama dan umum itu penting pak!.
Masih BANYAK PR NYA!. Jangan cuma duitnya masuk ke daerah tapi tidak disalurkan dgn amanah. Thank's!.
Miris yaaa....
Mewakili anak kos
pantas morowali jadi cepat berkembang, bupati nya sangat mendukung investasi
jadikan kekakayaan sulawesi untuk kemakmuran rakyat sulawesi,salam dari jawabarat
Pertama kali menginjakkan kaki di Morowali tanggal 29 September 2012, tepat 10 tahun yang lalu. Kondisi Morowali, khususnya Kecamatan Bahodopi masih sangat jauh dari namanya pembangunan. Rumah sebagian besar warga masih sangat sederhana karena sumber penghasilan mereka selain bekerja sebagai nelayan, juga bekerja sebagai pencari rotan, damar dan gaharu. Kondisi saat itu Tidak ada listrik sama sekali. Bahkan sedikit mendingan Kecamatan di belakangnya sudah ada PLN walau menyalanya hanya mulai jam 5 sore sampai dengan jam 11 Malam.
Semenjak tambang masuk, PT. BDM (yang merupakan cikal bakal kawasan IMIP sekarang ini), melalui dana CSRnya memberikan fasilitas listrik kepada masyarakat kecamatan Bahodopi selama 12 jam (mulai jam 6 sore sampai jam 6 Pagi).
PLN Morowali saat itu belum mampu untuk melistriki Bahodopi, karena untuk melayani Ibukota saja kewalahan. masih sering terjadi pemadaman 3-6 jam setiap hari.
Hadirnya IMIP dengan beberapa PLTU di dalamnya memberikan kontribusi elektrifikasi di kecamatan Bahodopi karena PLN bekerja sama dengan IMIP dalam hal penyediaan daya listrik, sehingga listrik sudah bisa on 24 Jam.
Dengan hadirnya Industri berbasis Nikel, semenjak 2015 sudah mulai ada perkembangan cukup berarti. Harga tanah dari Rp 5.000/M2 atau 50 Juta Per Hektar (Tahun 2015) menjadi 200 ribu s/d 1 Juta Per Meter Persegi. Jumlah wajib Pilih dari hanya 2.700 Jiwa/Kecamatan menjadi sekitar 28.000 Jiwa (dengan catatan tidak semua penghuni Bahodopi saat ini merupakan warga ber KTP Morowali). Asumsi jumlah jiwa di Kecamatan Bahodopi saat ini berada dalam kisaran 120-160 ribu jiwa.
Hadirnya kawasan industri tentunya memiliki dampak positif seberti terbukanya banyak kesempatan kerja dan berusaha, Peningkatan Pendapatan daerah dan Negara sementara di sisi lain tidak juga dapat dipungkiri banyak dampak negatif yang timbul, seperti persoalan kemacetan, pencemaran udara, lingkungan dan sanitasi yang buruk, angka kriminalitas, serta berbagai dampak sosial lainnya.
Harapannya semoga adanya kerjasama berbagai pihak agar berbagai dampak negatif dapat ditekan serendah mungkin dan mengupayakan peningkatan dampak positif..
Semangat anak bangsa kita tetap kawal agar tambang tambang di Morowali tetap terjaga alam nya dan sekarang sudah mulai lagi satu titik di topogaro dengan adanya tambang di Morowali saudara saudara kita yg dari palu,menado,Makassar Kendari bahkan ada dari Jawa Kalimantan Sumatra hijrah ke bahudopi Morowali dan tepat pada waktu tahun 2011 saya hijrah ke trans bahuea Reko Reko dari Makassar lahan sawit rencananya sambil ternak dan dengan adanya memang benar sekaran tanah dipinggir jalan poros satu pekarangan rumah 200jt dulu saya beli 7 JT serta memang yg namanya listrik tidak bisa diharap kan dengan adanya tambang alam kita hancur di daerah tompira bahkan kalo hujan lumpur sisa hasil tambang meluber ke jalan poros saya ke bahuea per dua bulan begitu ngliha pemandangan truck truck tambang yg dilanjut dijalan poros seperti tidak ada remnya tapi disisi ada saudara kita yg butuh kerjaan demii masa depannya ,dan kami masyarakat trans bahuea Reko Reko berharap sertifikat lahan rumah dan lahan satu mohon cepat dikeluarkan sama pemerintah semangat salam dari jauh Pekanbaru riau
Aamiin ya rabbal Aalamiin semoga sukses selalu buat semua warga negara Indonesia Aamiin 🇲🇨🙏
Bgus supaya tenaga kerja Indonesia mkin jaya d dlm negri sendiri, bravo indonesia emas
Bpk ini pejabat daerah yang brilian. Enak sekali mendengarkan cera,ahnya. Berharap semua pejabat di daerah sebagus beliau......
Saat tiba di morowali beberapa bulan lalu sy sempat kaget kok bisa ya daerah tambang yg bgitu besar dan terkenal masih sangat terbelakang dari segi infrastruktur dll.
Rumah sakit,sekolah,dan pasilitas umumnya masih sangat minim,terlebih lagi ksempatan bekerja untuk orang lokal masih terintimidasi oleh orang2 luar,sbagai contoh knapa bgitu banyak persyaratan agar bisa bekerja di tambang,padahal sejatinya yg di butuhkan adalah kemauan dan kemampuan bekerja soal pengalaman tidak semua harus,apalagi ijazah yg sangat kurang penting untuk pekerja biasa.miris sekali ketika banyak orang lokal hanya bisa memandangi kesuksesan para pendatang yg katanya berijazah dan berpengalaman.
Tepat sekalu
Nah betul, urus berkssnya aja udh busng2 duit pdhl niat kerja untuk d0t duit
berarti niat baik pemerintah daerahnya tdk peka terhadap warganya..... jika mereka peduli pemda bisa kerjasama langsung dgn perusahaan utk mngutamakan putra putri daerah...... soal pengalaman n skil itu tinggal daerah putar otak utk nikkan kualitas SDM warganya agar bisa bersaing d dunia kerja....
jika tdk d lakukan pemda yg punya kewenangan itu artinya tdk ada niat tulus bantu warganya....!
@@fionamundung6946 memang betul apa kata bapak ini.
SDM kita memang masih jauh dibawah SDM luar dalam hal ini Cina.
Anak saya sarjana Tehnik Metalurgi, melamar kerja di smelter nikel. Ternyata harus belajar banyak dari tenaga kerja yg dari Cina sampai sampai bahasa Mandarin belajar lagi dan ada penterjemah disedikan perusahaan untuk karyawan dari Indonesia.
Inilah kelemahan tenaga kerja Indonesia, untuk menjadi sarjana Tehnik saja harus bersaing di perguruan tinggi dan biaya kuliah yg cukup mahal di kota. Maklum saya penduduk desa yg jauh dari universitas ( ITB).
Makanya, anak anak kita harus kita didik agar pinter. Dan pula pekerjaan tidak harus di perusahaan jika kondisi tidak mendukung. Bertani,berdagang,atau wirausaha lain .
liat komentar ² keliatan sekali yg likenya banyak yg berisi komentar kritis & menjabarkan fakta yg dilihat h dibuktikan sedangkan yg like nya cuma 1 atau 2 biji yang berisi dukungan sama si bapak ini
Kekayaan alam NKRI , membuat NKRI Lebih Bermartabat, MERDEKA 🇲🇨🇲🇨🇲🇨🇲🇨🇲🇨🇲🇨🇲🇨🇲🇨🇲🇨🇲🇨🇲🇨
Salam kenal pa bupati pak taslim..kami siap mendukung morowali dan sekitar nya dari sisi teknologi. Internet dan infrastruktur nya.siap merapat pak taslim tks
PAD harus memberikan kontribusi kepada pendapatan kesejahteraan masyarakat Morowali 👍👍👍👍
Salut dng Bupati nya yg bergelar Drs....jadi mengerti prospek semuanya👏👏
Terima kasih atas lapangan kerjanya pak, hanya yang jadi PR untuk pemkab morowali dinas tertentu dalam pengawasan terkait Regulasi K3 dalam kawasan IMIP sangat perlu di awasi agar dapat di terapkan sesuai undang undang K3 seutuhnya. Salah satu kesejahteraan karyawan ya itu perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja . 🙏🏻
Bupati cerdas yg sangat terbuka dgn adanya investasi, dan sadar betul bahwa investasi asing pasti jauh lbh besar dripda investasi lokal
Memang pembangunan di Bahodopi ini lagi naik daun dengan sangat pesat namun tidak kalah cepat naik juga dengan harga sandang pangan papan , contoh elpiji 3 kg saja sekarang ini harganya Rp 70.000
pemerintah pemdanya ngak becus urus wilayahnya....!
Putra daerah untuk masuk d perusahaan maju sperti PT mti sangat susah, bhkan harus melalui calo agar bisa masuk, tolong pak perhatiannya untuk anak" Asli morowali
Daerah industri terbesar PT imip Morowali,namun pasilitas sangat tertinggal baik rumah ibadah,puskesmas,sekolah,dan mana sampah TDK terurus bertebaran di pinggir jalan
Maaf semoga alam tetap dijaga dan truck tambang kalo bisa dibuatkan jalan tersendiri agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat dijalan umum
Morowali semakin MAJU...Perhatikan Juga dampak lingkungan,REBOISASIkan...PERTANIAN Juga Tlg Di Perhatikan..Bahan Pokok BERAS,Sayur Mayur..???
Mantap pak Bupatiku, dgn adanya tambang kami sdh banyak merasakan dampak positifnya apalagi semenjak morowali di nakhodai bapak BUPATI drs TASLIM kemajuan morowali sangat pesat
Perlu juga di awasi semua perusahaan yang mengelola biji nikel jangan sampai ada yang jual dian diam biji nikel ke negara lain tanpa sepengetahuan pemerintah daerah dan pusat
saya jawa mendoakan semoga warga Sulawesi khususnya morowali dan sekitar kawasan tambang dan kawasan industri di Sulawesi makmur sejahtera..! 😊 biar PR bangsa ini cepat selesai satu persatu dr belahan pulau kepulau lainnya di Indonesia.
Mohon di jaga kelestarian lingkungan agar menciptakan alam segar
Kami masyarakat lingkar tambang khususnya desa labota mengharapkan adanya pembangunan fasilitas daerah terdampak contohnya seperti drainase setiap hujan pasti banjir belum lagi jalan rusak sempit dan berlubang, tiap sore macet di karenakan jalan sempit dan berlubang di tambah lagi warung2 terlalu rapat ke jalan,,, kalo masalah listrik dan sinyal telepon udh gak heran hari2 pemadaman lampu, sinyal buruk
semoga dgn makin berkembangnya industri di morowali dikuti pula kebijakan pemdanya dgn menyediakan pelayanan pada masyarakatnya hingga masyarakat morowali bisa menuju kesejahteraan nya,amiiin🙏
Tolong dirikan banyak sekolah tekhnik baik tingkat lanjutan sampai perguruan tinggi level Internasional di daerah itu
Sudah ada Politeknik Negeri yg dibangun oleh Kementerian Perindustrian
Ya dukung di buka sekolah tehniknya STM Negeri Morowali Sulawesi Selatan dan kampusnya Ok serius terimakasih 🙏♥️🇲🇨 Aamiin
Tolong pak,klo bisa di kecamatan bahodopi,lebih tepatnya di desa labota,skrang" ini listriknya sering di padamkan pda malam hari,, alasanya apa ya Pak,,
Morowali berkembang sangat luar biasa.
Berhubung semakin hari membludaknya jumlah penduduk di kec. Bahodopi Untk Akses jalan roda dua dan 4 itu perlu harus ada perbaikan pak,,, kami pergi kerja macet pagi dan soreh hari, jalan trans bahomakmur area puskesmas bahodopi berlubang².
Mantap Morowali.
Nikel sebaiknya jgn membuat daerah terlena dgn pendapatan tinggi.
SDM Masyrakat harus ditingkatkan untuk persiapan nikel dan sawit TDK produktif lagi.
pemerintah berkewajiban menciptakan lapangan kerja kpd warga yg sulit mendapat pekerjaan,perusahaan ini bisa merekrut ribuan pekerja,utk kesejahteraan warga di wilayah tsb,
mari kita syukuri..
alhamdulillah...
Tolong Pak jalan trans di Kec Bahodopi di perbaiki karena Banyak jalan rusak dan berlubang disitukan pusat karyawan Kawasan imip pulang dan pergi kerja.,kasian kami karyawan pengguna jalan sering terjadi kecelakaan sepanjang jalan Bahomakmur,Keurea,Tabo,Labota,Tolong Pak jalannya di Perbaiki
Bukan hanya hasil tambangnya yg dikenal di Morowali tapi ada satu LISTRIKNYA SUKA PADAM, ada beberapa desa yang tidak dapat pemerataan energi listrik Sangat disayangkan daerah yg begitu kaya akan sumberdaya alam membantu pendapatan daerah tpi masalah listriknya tidak stabil
SDAnya kan baru2 ini aj mulai ditambang, dikeruk dn DIMANFAATKAN,,, pusat dn pemda masih mengeluarkan modal,, belum kembali modal apalagi untung,,,,
semuanya ada waktunya utk DIBANGUN, DIPERBAIKI dn SEMPURNA KAN...
sumatra aj yg sudah puluhan tahun lebih dulu MENYUMBANG dari hasil PERTAMBANGAN ,, masih ad yg belum tersentuh listrik,, apalagi pulau Sulawesi dll..
lllĺĺĺlĺllĺĺlllllĺllllllllllllllllĺllĺlĺllĺĺllllllĺll
Semua harus sabar. Menuju kemajuan itu butuh proses.
Bukan hanya listrik tapi jaringan selulernya juga jelek terus drainase airnya klo hujan becek banget.perusahaan cuma memperbaiki yg berada dalam lokasi tambang tapi TDK memperhatikan daerah2 dekat tambang.blum lagi org2 cina yg helm biru bertindak smau2nya SM pkerja yg helm kuning
Salah satu pemimpin yg gagal memimpin morowali saat ini
Sepakat.
Ah masa?? Klo ente menjabat paling kong kali kong jg sama mafia migas. Yakin gw
Gini aja...pak trun langsung di lapangan lihat lingkungan keadaan sekitar bahadopi sangat memperhantingkan, jalan rusak sampah di mna², lampu jadwal mati, padahal mereka tingal di sekitar PT luar biasa ini !!!!
Waw, Bupati yang bicara dengan mantap yang teknis sampai strategis.👍👍
Adanya Perusahaan besar..bupati skarang tidak ada namanya pembangunan...makin banyak perusahaan bukan lgy Morowali hijau tetapi Morowali merah..karna rusaknya ekosistem alam yg di sekitar..pak bupati juga perlu tau bahwa tambang juga merusak lingkungan..baik dari lingkungan sosial,pendidikan dan kesehatanya..
jika cara kinerja Pemdanya tdk bisa mngimbangi pesatnya pembangunan Industri d bahodopi Morowali ini n tdk ada tanda2 kinerja serta perubahan pemdanya utk ikut memajukkan Infrastruktur dasar, Kesehatan, pendidikan, lingkungan serta kehidupan sosial warganya......!?
wajib pemimpin Kabupatennya tdk d pilih kembali pd pilkada awal 2024nnti.... 🙏
Ayo mana orang kaya RI utk jadi investor pengolahan nikel lanjutan, agar industri hilir juga bisa dikebut
Pemasok nikel terbesar hanya sayang infrastruktur dan lingkungan hidup yang kurang di jaga dan beberapa masalah yang timbul seperti krisis listrik, infrastruktur jalan dan masalah sampah yang tak kunjung selesai
Kenapa perbaikan jln bgitu sulit di Morowali jalan sempit banyak kecelakaan karna bgitu kecil jalan ini. Dan tolong gaji dinaikan lah karna sangat beresiko kerja sprti begdang gaji tidak bgitu besar padhal gaji org2 asing di atas 40 JT. Indo 5 JT
Pembebasan lahan terlalu murah,kasihan masyarakat
Kekayaan alam dikuras habis
Semoga Allah tidak murka kpd hamba2 yg serakah. Banyak sisi positif namun banyak pula dampak negatifnya...,buktiny masyarakatny masih banyak yg menolah sepertipembangunan jety dilabota
Perhatikan juga pemerintah desa sama camat om..masa urus domisili saja di bayar mahal terus di persulit lagi harus kesana kesini..beda jauh dengan yg ditempat lain semua dsini serba bayar
Disemua daerah yg ada tambang dan industrinya pasti begitu om
Hanya fokus pada potensi keuntungan tanpa ada kontrol mengenai penetapan harga bahan pokok, yg terlalu mahaly hrga2 disana. Kos aja main 1 jutaan..
Sya setuju bg, pejabt2 Morowali hanya tau investor banyak masuk dan penyerapan tenaga kerja yang banyak Tampa memikirkan kehidupan yg sebenar nya terjadi sekarang di Morowali khusus nya kecermatan Bahodopi mereka se olah2 tutup mata dgn semua itu
Morowali ini salah satu daerah yg kaya SDM banyak perusahaan ,termasuk PT imip,tapi sayang daerah industri yg sangat jorok dan sampah sampah menjadi pemandangan di sepanjang jalan ,TDK terurus dan jg jalanan hancur
Ya .betul karena kita mempunyai presiden yg sangat jenius kita bangsa dan rakyat indonesia sangat bersyukur mempunyai pak jokowi yvselalu mempunyai ide ide cemerlang untuk negri ini.. saya tdk bisa bayangkan seperti apa setelah jabatan pak jokowi selesai ...
Cmn kita org Indonesia favoritx b,orietasi pd skolah umum dan pendidikn sarjana kls b,gengsi,, ,
Pdhal negara maju, 60 sd 70% nuansax cmn minat skolah kejuruan,, gk hrs sarjan,, , minat skolah umum/ SMA cmn pling tinggi 40%,, ,😆😆😜😜😜
SMA tiap kecamatn,, ,
SMK kadang cmn 1 tiap kabupaten,, akhir anak2 gengsian ingin jd sarjana...
😆😜😜😂😂😂😂😂😂
Kita baru bisa berbangga kalau investor2nya adalah dari Indonesia. Bukan ASING.
Selain dampak postif slh satu dampak negatif adanya industri ini yaitu jalan trans yg lebih banyak di gunakan oleh aktivitas karyawan prusahaan shingga mnyebabkn kmacetan yg cukup padat. Menurut sy pemerintah trkait dn pihak perusahaan punya solusi untuk hal itu. Apalagi pihak setiap perusaan di tuntut Corporate Sosial Responsibility, punya respon cepat soal dampaknya sndiri.
Harus di sejahterakan kpd masarakat Pribumi nya.
industri nikel terbesar di dunia. tapi sayang masalah listrik warganya masih menikmati pemadaman listrik bergiliran.
Tolong pak jangan hanya hanya memberi izin kepada mereka berinvestasi di tanah ini, tapi tolong perbaiki harga jual beli sandang pangan pedagang seenaknya mematok harga disini
Ikut jdi pedagang nya aja mas ,
Klo komplain masalah harga kebutuhan pokok gak beli minur air saja pak itu yang masih kebetulan ada sungai besar disitu tinggal bawa ember sedot air langsung minum duit gak kelur
Sukses Kabupaten Morowali Maju dan Berkembang
Bpk jokowi mantaap.... Usaha ke depan nilai tukar rupiah jg harus dikuatkan di internasional
👍👍jangan lupa pak jlnnya di bangun 👍seperti jln TOL perumahan 👍 mantap ❤️🇮🇩
Memang tdk bisa di pungkiri hadirnya PT IMIP di Morowali memang berdampak pada penyerapan tenaga kerja yang begtu banyak dan sendi2 ekonomi lain nya ikut hidup di situ tapi tolong pak..sesuakan harga bahan2 pokok dan infrastruktur yg masih jauh dri kata baik sesuaikan daya beli pekerja2 yg di lingkup PT IMIP pendapatan daerah semakin tinggi dan sebalik nya para pekerja di cekik oleh ke adaan semakin hari semakin tinggi harus di se imbang kan pendapatan daerah dgn daya beli masyarakat khususnya pera pekerja/kariawan IMIP pekrja itu bukan robot yg tak perlu makan dan minum pak jdi tolong di efaluasi lgi ke adaan yg di rasakan para pekerja jgan cuma tau investor banyak masuk pendapatan Pemda jga ikut naik..
Yang kaya di Morowali para pemerintah mulai dri kalangan bawa sampai atas. Masyarakatnya dapag sampahnya dan mnghirup debu. Berlomba2 mencalonkan di pemerinthan agar mendpat keutungan
Maap pak Morowali ini kaya SDA, begitu banyak PT, di Morowali terutama PT imip, tapi tolong pak jalan trans Sulawesi terutama di kecamatan Bahodopi hancur lebur kok kayak pemerintah tutup mata dengan keadaan jalan di kecamatan Bahodopi padahal di sini lah pusat tambang nikel terbesar di Asia tenggara apa lagi Klu musim hujan ampun DJ tambah hancur jalan 🙏🙏
Semoga sy bisa dapat kerja d pt imip 😢😢😢
harusnya dengan d hadirkannya investasi besar oleh pemerintah pusat ke daerah2 itu juga harus d respon dgn cepat daerah2 tersebut utk menyesuaikan dgn perkembangan yg ada contohnya Infrastruktur sarana prasarana seperti jalan ini.....
jika itu d lakukan berarti Gubernur n bupatinya hebat n layak d pilih lagi.. 👍
ua-cam.com/users/shortsj9AK-O4hFH0?feature=share
Cuma kerja tapi gak tau yg bertangung jawab siapa?
Woi tzingsang itu swsata atau negri..suruh imip baikin oon🤣
@@fionamundung6946Yg penting jawa maju, jalan layang sampai tiga empat tingkat.. bodoh amat dgn daerah2 penghasil sumber kekayaan.. 💪💪
Perlu SALURAN UNTUK MELAPORKAN KEADAAN ATAU SITUASI KAWASAM INDUSTRI. AGAR MASALAH CEPAT DITANGANI.
Kab.gowa hadir
Kawasan tambang yg mendunia,,,,tapi listriknya tidak memadai,,,,
Em tp lupa akan penanaman pohonnya ..KL KY gini banjir kn dimana2
Saya usul kepada pemerintah pusat setelah Indonesia dapat mengolah biji nikel sendiri di dalam negri Indonesia saya berharap agar Indonesia segera menjadi negara maju dan merubah image / stempel yg sekarang ini kita di kenal sebagai negri budak baik di Hongkong Malaysia Singapore Taiwan,dan banyaknya kita yg di hukum cambuk di malai sis ya itu saya maklumi karena yg namanya budak memang harus di cambuk jadi di tahun tahun yang akan datang ini semoga Indonesia jadi negara kaya nggak ada lagi budak yg di cambuk dan di siksa di negri orang aku sangat sedih melihat nasib anak Banda yg seperti itu
Perlu antisipasi dengan provokasi sentimen pelaku ekonomi dari luar di sebakan dengan adanya larangan expor ke negara asing 👐👐👐👍🖐️🖐️🖐️🖐️
Ooooooh jam sibuknya seperti Jakarta JUGA jam berang karja 07 00 dan sore 16 30 terharu
AMBIL HASIL TAMBANG SEJAHTERAHKAN RAKYAT DENGAN HASIL NYA DULU .
Ohh jadi ini bupati kita..jarang terlihat atau liburan terus
memng Tnggal di mana, jgn2 bukan asli Morowali, bnyak bacot saja qm
Di imip yg kaya hanya org2 china sedangkan org lokal gajinya tergolong rendah krn mata uang cina ke rupiah sedangkan mata uang indo ke cina
Orang morowali skrng sdh kaya😅
Orang morowali harus kerja semua
Benar pak saya kerja di Malaysia dulu di kilang saya minta orang Jepang buat di indonesia
PT. Imip perusahaan nikel terbesar di Asia asetnya cukup besar.namun perannya kemasyarakat sekitar tidak nampak tidak seperti PT. Vale bantuan cukup banyak .contoh bus sekolah tidak Ada. Sampah sampah berserakan kurangnya bus pengangkutan sampah Dan banyak jalan rusak tampah Ada perhatian dari perusshaan. Tolong pak bupati perhatianya didaerah Bahodopi betul betul.semarut
Dana nya dari pt imip untuk perbaiki jalan/infrastuktur di jawanesia😂
Bedah imip bedah vale.
Kata2 terakhirnya pak..mudah2 dikeluarkan kekayaannya untuk masyarakat atau untuk bapak..uppss saya lupa bapak juga kan masyarakat ya😂
Pemerintah morowali cm pentingkan keuntungan dari investasi yg uangnya nda tau lari kemana mungkin kekantong pribadi,tapi bupati atau pemerintah daerahnya tdk mau tau masalah lingkungan dan listrik yg setiap hari bermasalah....
terima kasih untuk WNA sudah ikut membangun Indonesia mengelola SDA yang kaya ini menjadi termanfaatkan. terutama Morowali yang dulu sama sekali belum maju, apalagi jaringan dan listrik. tapi salary untuk orang Indonesia terbilang cukup rendah dan tidak balance terhadap WNA padahal sama-sama bekerja.
Infrastruktur sangat terbelakang, jalan lintas provinsi sangat sempit dan berpotongan dengan jalan pertambangan sehingga tidak aman untuk berkendara, Jaringan komunikasih sangat2 memprihatinkan, biaya kost2an atau kontrakan sangat tinggi (rata2 semi permanen). Sangat tidak rekomended untuk ke sini
Jadi penasaran di kmnain uang pemasukan dari industri tanbang ini
ijin bapak tolong akses jalan dan kondisi lingkungan juga disana di fikirkan 😇😇
Di viralkan biar gebenurnya sama pak bupatinya di periksa kpk
Harusnya Indonesia tegas, kekayaan alam Indonesia adalah kedaulatan bangsa,Memang benar pertambangan dan hasil nikel Indonesia 90% dikuasai China ,ini masalah yang sangat besar dan serius, kalau Arab punya minyak, Rusia punya gas alam, Indonesia punya nikel , hanya kekayaan alam Indonesia yang bisa membuat Indonesia maju, kalau Indonesia maju masyarakat sejahtera, semua sektor berdampak,upah naik , alutsista pertahanan kita kuat bisa saja Indonesia mendirikan nuklir, dan Parah lagi China bukan Hanya menguasai kekayaan alam tapi juga pekerja yang mayoritas dari China,miris nya negeri kita ,para petinggi dibutakan dengan uang sampai rela melepaskan kekayaan alam Indonesia,mau sampai kapan begini ,sadar lah para petinggi ini kedaulatan bangsa kita
Perusahaan di Morowali memang begitu besar tapi sayang infrastruktur yang ada di bahodopi ancurrr
Perhatikan yg diluar perusahaan dulu bos..jalan saja masih hancur kemana semua uangnya om
Ke jawanesia😂
Kabupaten Morowali khususnya kecamatan Bahodopi kaya tidak ada perhatianya dari Pemda pasalnya kebersihan lingkungan yang ada tidak dikelola dengan baik sampah berserahkan dan fasilitas kesehatan itu harus ditingkatkan khususnya kecematan Bahodopi perlu dibangun rumah sakit umum daerah tidak cukup hanya puskesmas saja apalagi puskesmasnya cuman 1 tidak sebanding dengan padatnya penduduk. Kemudian pula harga barang, bahan pokok tidak terkontrol dengan baik, persoalan diatas sepertinya di abaikan. Miris ketika ada pertambangan dan industri namun daerah di sekitar tidak tertata dengan baik pembangunannya
pemdanya sibuk ngurus royalti bhkan sibuk nyari proyek d perusahan2 tersebut tapi lupa membangun n memperhatikan warganya... 🙏
Banyak Nikelnya dan perusahaan besar, tapi sunggu di sayangkan Listrik nya sangat buruk tiap hari pemadaman listrik😂😂😂
Semangat penduduk pribumi
Yg kampungnya di morowali sering mati lampu jaringan ilang kumpul sini 😬
Faintoo hahaha
Tangopa hhhh
😂😂😂
@@zhulkifli2768 ⁰⁰00⁰
Imip terkenal dengan mahar perkerja lokalnya..kalau china mungkin ngak pake mahar..terus difasilitasi lengkap..di dalam pt imip...untuk berkerja di pt imip kalian harus memiliki uang yg banyak untuk mabar pekerjaann..
Dimana mana pak begitu klo mau nyari kerja pasti ada calonya dibandara saja ada calo klo di pt imip yang saya dengar itu sekitar 5/ 6 jutaan tapi klo lolos kerja 2 bulan kerja modal balik kecuali andangelamar on line mungkin gak pake mahar
Mantap
Iyya benar morowali daerah tambang, tapi jalanannya banyak rusak.
Uangnya Buat perbaiki jalan di jawanesia😂
*Sebelum Bangsa Eropa berhasil kembali merebut Kekayaan Bumi Nusantara karena Kebodohan Bangsa Kita yang sempat di-Jajah 350 Tahun Lamanya.*
Rata2 Kontraktor di Morowali tdk mematuhi aturan perundang2ngan Ketenagakerjaan, banyak hak2 karyawan tdk di berikan, TIPIKOR harus turun karyawan di rugikan '?...
Pak, ko sebagian jetty yg tdk memiliki izin bisa beroperasi tpi yg memiliki izin ditutup...?
maaf bosku,di daerah morowali sudah ada penjual es dawet ayu khas banjarnegara belum ya? trimakasih
Investasi di tingkatkan, namun infrastruktur, pasokan listrik, jaringan sangat2 menyedihkan...
TIDAK KEBUT BAGAIMANA?
PAGI,SIANG,SORE,MLAM,SUBHU GARUK TERUS HASIL BUMI...
MEREKA KERJA NON STOP...KARNA TAKUT 2024 PAK JOKOWI SDAH TDK PRESIDEN.....
Benci lihat pemerintah bicara seperti kinerja mereka sudah paling okee dengan bicara bagganya. Kalian hanya menguras SDA buruh pabrik nya melarat. Buruh pabrik di bedakan Cina dengan Indonesia. Di berikan makanan yang tidak layak di makan. Sementara strata sosial kita sama.
Apa kabar UUD TAHUN 1945 pasal 33 ayat (3) “bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat”. Saya sangat berharap lebih kepada Pemerintah kita entah beberapa tahun kedepannya, dalam pengolahan aset negara sepenuhnya dimiliki dan di kelola oleh Negara sendiri, tanpa bergantung dengan ASENG, sudah cukup kita diperdaya, dan dikeruk hasil buminya tanpa mampu dan mandiri untuk berdiri dikaki sendiri melakukan hal yang sama. Sdh cukup EKSPANSI ASENG, Anak² sudah bisa dan mandiri cukup kemampuan dan kemauan Pemerintah Daerah sd kepusat untuk memudahkan nya.
Negara belum mampu mengola sendiri. Indo hanya punya SDA & SDM yang minim pengalaman.
Misalnya: Mungkin saja indo punya bahan nuklir 10 tahun kedepan, tapi harus dikelola asing. Jika itu benar apakah indo sudah mampu mengelola berbasis nuklir.
Indonesia itu masih bodoh, tapi cemburu kuat, lihat Pertamina sudah berapa lama perusahan BUMN di indo tapi apakah pernah memiliki terobosan baru tentang minyak dan gas?? Biarkan aja asing mengelola 😁😁
@@fernandojael2028 krna otak kita blum mampu kelola... Krn pengajar dan mindset kita memang sempit.
Ga ush sok pinter.... Gue udh disini udh hampir 3 thn Dan udh bnyk yg tdnya ga tau akhrnya bisa tau tentang proses smelter
@@Huang1978 yaudah begitu aja bang, sampai puas kerjanya semoga sehat dan selamat saat beraktivitas. Saya hanya berharap semoga saja tahun² akan datang pemerintah juga serius untuk menggeluti program Hilirisasi Nikel dan Beuksit ini dengan membangun Smelter yg asetnya milik negara atau minimal pengusaha Indonesia. Sebab liat faktanya akhir tahun 2022 ini saja 21 dari 23 Smelter di Indonesia itu milik China. Jadi kita sebagai pemilik SDA dan SDM harus mampu donk Mengola dan memanfaatkan aset sendiri bukanya dinikmati oleh Aseng saja. Sampai sini paham
@@maulanajunaid3424 yg jelas anak2 bangsa jg menikmati dngn dibangunnya bnyk smelter krn terbukanya bnyk lapangan kerja, mereka hanya pemodal agar bisa menciptakan lapangan kerja dan menshare ilmu Dan teknologi buat anak bangsa
Seputaran industri....sembako nya pada mahal ².kita kerja dlm gigi sj yg tidak mengalir keringat...
Pak urus jembatan dulu eee fainto😢
Kita cuma bisa membicarakan dan bekerja disana sedangkan hasilnya di miliki asing bukan negara Indonesia,, kecuali pajak,,, akankah kekayaan alam negeri kita selamanya di kuasai asing???