Justru klo ada ulama' yg menyampaikan kebenaran tentang akidah, seharusnya kita berterima kasih dan mencari sumber kebenaran Nn itu,, memang benar atau tidak. Klo pendapatku, aku lebih meninggalkan yg tidak ada tuntunanya,
Ustadz mujiman 👍mantep, walau tdk bergelar prof. Namun jelas dan tegas menyampaikan sesuatu yg haq,, semoga panjang umur dan sehat selalu, doa kami menyertai ustadz dalam menyampaikan Tauhid secara gamblang.. ❤🌺💪
Andai saja 270juta penduduk indonesia semuanya tahlilan maka bukan berarti amalan itu dijamon kebenaranya apabila tdk memiliki landasan yg benar dari sunnah nabi صلى الله عليه وسلم.
begitu mahal dan berharganya "hidayah sunnah" itu, krn ini akan tidak memandang orang itu katanya "tokoh, kiyai, ustad" mereka akan mempertahankan semua ibadah2 bid'ah nenek moyangnya walaupun mereka bertemu, mendengar dan melihat, mengetahui, Dalil2 yg shohih melarang dan ada juga seorang ustad kucing dapur yg mulutnya fitnah setiap ada kesempatan mengakui bahwa itu hanya ibadah tradisinya ngaNU, mereka akan tetap mempertahankan kalau perlu menyerang, menghasut dan memfitnah orang yang menasehati, padahal nasehat itu karena kecintaan sesama Muslim, bukan karena kebencian, tapi karena ada setan bercokol di kepalanya, maka mereka akan berusaha membalikan semua fakta..Wallahu musta'an
Ente g sadar org Arab Saudi yg suka menggauli para TKW,mereka itu Wahabi bro yg ente anggap ahlussunnah,malah sekarang tempat2 hiburun semakin maju di negara2 arab,itu jg kaum wabi bro,justru yg bukan Wahabi pada lari ke indonesia.. JD siapa yg menurut ente ahlussunnah....!!!
Profesor ini jg berkeyakinan, bahwa kebenaran agama bukan berdasarkan dalil Al-Qur'an dan al-hadits yg shahih, tetapi berdasarkan banyaknya orang menjalankannya. Sebagaimana dia menyatakan, tahlilan dan yasinan orang mati dilakukan oleh ummat Islam di seluruh dunia, di antaranya di Sudan negara yg dia pernah datangi. Padahal telah tegak hujjahnya, beragama hanya mengandalkan banyaknya orang melakukannya secara syar'i terlarang. Dalilnya (QS. 6 : 116). Terselip perkataan di dalam ceramah itu sang profesor ini berkata, shalawat nariyah bukan bid'ah. Padahal jelas, selain bid'ah syair2 dari qasidah nariyah yg disebut shalawat nariyah ini berlumuran kesyirikan. Saya yakin profesor ini paham dan nglotok di luar kepala, baik lafadzh, arti, makna, kandungan isinya, maupun konsekuensinya (QS. 3 : 31), dan (QS. 33 : 21). Dalam tilikan agama Al-Islam yg agama-Nya Allah Yang Maha Esa yg dibawakan oleh nabi Muhammad Rasullullah Shalallahu Alaihi wa Sallam, dari semua ucapannya itu berbahaya, karena dia mengingkari firman Allah Yang Maha Esa (QS. 16 : 25). Tapi nggak papa dia kan beragama NU, sehingga dlm semua perkara agama benar dan baiknya ya ala NU.
@@muhammadisnaini4993 Ukuran kebenaran agama-Nya Allah Yang Maha Esa yg dibawakan oleh nabi Muhammad Rasullullah Shalallahu Alaihi wa Sallam bukan desa, kecamatan, kota, negara dan penduduknya, tetapi dalil. Yaitu Al-Qur'an dan al-hadits yg shahih. Nabi Muhammad Rasullullah Shalallahu Alaihi wa Sallam beliau bersabda intinya berpegang teguh lah kalian akan dua hal yg dg itu kalian akan selamat dunia akhirat, yaitu Al-Qur'an dan as-sunah. Gmn? Masih kah kamu perintahkan orang yg tidak sepaham dg pendapat profesor mu yg dia mengajak syirik dan bid'ah pergi ke Riyad. No way. Cukup sy datang kepada Allah Yang Maha Esa melalui kitab suciNya Al-Qur'an dan kepada nabi Muhammad Rasullullah Shalallahu Alaihi wa Sallam melalui hadits2 shahih beliau Shalallahu Alaihi wa Sallam. Profesor anda itu tidak setuap ceramahnya mengajak syirik dan bid'ah, tetapi dalam ceramahnya di dlm kanal UA-cam ini dia melakukan itu. Nggak papa. Kesesatan ada pengikutnya, menempuh jalan lurus dan berharap keridhoan Allah Yang Maha Esa ada pengikutnya. Tegak hujjahnya hanya orang' yg berakal sehat dan yg dlm keridhoan-Nya mampu memilih jalan-Nya Allah Yang Maha Esa dan rasul-Nya.
Yg terpenting adalah Sampaikan Kebenaran (Qur'an dan Sunnah Rasulullah dan sahabatnya) tanpa menyalahkan yg lain. Sampaikan saja, karena dakwah, menyeru kepada Al Khoir adalah Perintah Allah. Jadi diterima monggo Alhamdulillah, tidak diterima pun juga monggo Alhamdulillah karena belum mengerti. Masalah kebaikan, kebenaran Agama itu adalah soal Hidayah. Dan Hidayah itu bukan kewenangan kita, manusia tapi kewenangan Allah SWT.
Bagi anda yg komen yg bilang wahabi sensitif dgn tahlilan ingat biar anda tau yg anti tahlilan bukan hanya yg anda katakan wahab, tapi banyak yg lain juga seperti muhammadyah ,salafi, persis, alirsaq, m t a dll, dan yg paling keras kepala untuk mepertahankan amalan sesat tersebut dalah orang2 dari kalangan n u ,tidak mau menirma nasehat. Menolak dgn macam2 alsan beginilah, begitulah, ini kan baik ,ya baik untuk kamu, bisa makan enak ,sementara kamu tidak memikirkan tentang penderita an yg dirasakan oleh keluarga mayit, sampai mereka berhutang kesana kemari untuk melakukan amalan bid,ah yg tdak ada manfa,atnya bagi mayit maupun keluarganya, karna rasulullah yg mengatakan amalan seperti itu tetolak, bukan hanya tertolak bahkan ter ancam neraka, udah cape2 malakukan sampai hutang2i, teranca neraka pula kami tdak menyalahkan anda. dan tidak pula menyalah kan pelakunya,karna anda dan pelakunya sama2 awam yg kami sangat salahkan adalah kyai, ustad, gus2 kalian mati2 an untuk membela amalan semacam itu yg allah dan rasulnya tidak mensyari,atkan, dalil dan hujjah mereka sangat lemah hanya berdasarkan ro,yud dan persa an semata, ro,yu atau hawa nafsu dan peras an itu bukan dalil dalam agama, akan tetapi dalil dalam agama adalah alqur an dan hadis nabi yg shahih.
Banyak mualaf yang ada di Eropa dan di Amerika, lebih murni keislamannya dan ketauhidannya. Mereka lebih terjaga dr kebid'ahan, Krn mereka tidak diwarisi agama nenek moyang mereka dgn segala macam ritual tradisi yg meracuni dan melebur dgn islam.
Pak prof yg sy hormati, anda katakan tdk enak perasaan sesama umat muslim di indonesia tp apakah tdk punya perasaan ngga enak kpd Rosulullah yg sangat mulia yg beliau tdk pernah melakukannya.
Pak propesor hanya memperhatikan perasaan tapi bukannya menggunakan keterangan agama,HUKUM HARUS TETAP DI TEGAKAN,KARNA *GEMANA TANGGUNG JAWAB KITA DI AKHIRAT,KLO KITA TIDAK MENDA'WAHKAN KEBENARAN*...?
Orang tak berilmu itu disebut jahil. Orang berilmu itu disebut alim. Ada 2 tipe orang jahil di dunia ini. Jahil karena memang tidak cerdas dan tidak berilmu atau cerdas dan berilmu tapi tidak memprakttekkan ilmunya tadi sesuai dengan tempatnya. Abu Jahal dikatakan jahiliyah buka berarti tidak cerdas dan tidak berilmu. Abu Jahal dikenal sebagai pemimpin Quraish yang cerdas dan berilmu. Itulah kenapa Abu Jahal terpilih sebagai pemimpin Qurais atau tokoh terkemuka Quraish. Namun ketika dihadapkan pada dakwah Rasulullah, Abu Jahal mengakui bahwa Islam yang dibawa Rasul itu benar, mengakui bahwa Alquran itu indah dan abu jahal senang mendengarkan syairnya. Bahkan Abu Jahal salah satu tokoh terkemuka Quraish yang menjuluki Rasulullah sebagai Al-Amin/ terpercaya. Secara kelimuan, dakwah Rasul dan Alquran yang dibawa Rasulullah itu masuk dalam logika Abu Jahal. Tapi karena ilmu yang dimiliki tidak digunakan sebagaimana mestinya, maka Abu Jahal menolak masuk islam hanya karena Nabi tidak mungkin berasal dari keluarga saingannya. Profesor Ahmad Zahro pun begitu. Beliau bergelar profesor pastilah beliau cerdas, berilmu. Namun ilmu yang dimiliki dan dikuasai tidak digunakan atau diamalkan sebagaimana mestinya maka beliau tidak peduli bahwa tahlilan itu bid'ah. Contohnya adalah ucapan beliau bahwa tahlilan 3 hari, 7 hari diamalkan jutaan orang di Indonesia, diamalkan di negara lain dan lain sebagainya. Beliau lupa bahwa kebenaran bukan ditentukan oleh banyaknya yang mengamalkan. Apalagi menyatakan dengan enteng gak mungkin mereka yang mengamalkan tahlilan terus masuk neraka. Disinilah ilmu yang didapat profesor Zahro tidak digunakan sebagaimana mestinya. Seolah beliau sudah tahu hal yang ghaib yang hanya Allah saja yang tahu apalagi sampai menyatakan orang yang tahlilan gak mungkin masuk neraka. Pernyataan ini sudah keluar dari kaedah keilmuan. Tak ada yang bisa memastikan masuk surga atau neraka sebab itu hanya kuasa Allah. Mudah-mudahan profesor Zahro diberikan hidayah.
Subhanallah Ustadz nya saja tidak mau meninggalkan bid''ah tentang Ritual Tahlilan, i bagaimana murid , ibadah kok mengikuti sunan kali jaga ,. Yg dijadikan panutan itu Rasulullah shalallahu alaihi wassalam , bukan Sunan kali jaga . SMG Allah membukakan pintu hati untuk menerima kebenaran agar terhindar dari bid''ah Aamiin
wahabi bukan kurang piknik dan bukan kutang khatam belajar,tp mereka patuh terhadap Allah dan rasul ,mencukupkan apa yg sdh diajarkan alquran dan sunnah,tfk berani menambah nambah ,atau merubah ubah ajaran agama,beda dengan aswaja merasa lebih pintar dari nabi.
Sekarang tutup poin aja ustadz zahro, gak usah ngomong kesana kemari, gak ada ujungnya,sekarang gini aja, ada gak dalilnya dari alqur an dan hadis nabi yg menerangkan bahwa amalan tahlilan seperti 3har,7har, 40hari, 1oohari bahkan 1ooohari, dan membaca tahmid,tahllil,yasin dll ? Kalau rasulullah saja tdk pernah mensyar,iat dan mengerjakan hal yg semacam itu ,lalu anda melakukan , yg ingin saya pertanyakan lagi, wahyu itu allah turunkan untuk anda atau untuk rasulullah? Kalau anda jawab untuk rasulullah, lalu kenapa anda melakukan,sementara rasulullah saja yg allah beri wahyu tdk pernah mengerjakan dan bahkan tidak kenal dengan amalan yg seperti itu, anda bliang tidak usah membid,ah kan, sementara rasulullah mengatakan dalam hadisnya, membuat2 amalan yg baru atau mengada2 dalam urusan agama kami ini adalah bi,ah dan setiap bid,ah sesat dan dan setiap kesesatan tempatnya di naraka, dan rasulullah juga telah menyampaikan dlm sebuah hadisnya bahwasanya, barang siapa yg melakukan amalan yg tidak ada contohnya dariku maka tertolak, jadi anda tolong jgn serampangan, atuau bermudah2 dalam urusan agama, yg akan menyesat umat, buat sih anda mencari keridhoan manusia sementara allah murka kpd anda, lebih baik anda jujur saja dalam menyampaikan agama, walaupun itu pahit, insya allah, allah akan masukan anda dan kami semua umad islam kedalam jannahnya yg penuh dgn kesenangan kekal dan abadi selama2nya aamiiin.
Jawabannya pendek saja kita hidup diIndonesia kita lah yg mengislamkan dulu nabi mengislamkan amalan bid ah yahudi puasa 10muharam masa nabi pula mengislamkan disini
Org di kasih kemudahan malah cari yg susah,tahlilan 3,7,100,1000 hari itu butuh biaya tdk sedikit,tapi org bela²in cari utangan,yg hidup pesta² yg di kubur menghadapi masalah,
Orang wahabi itu jumlahnya seluruh dunia cuma 5% agaManya keras tatapan matanya tajam jangankan orang non muslim orang Islam saja takut melihatnya hatinya keras bagaikan batu apapun pendapat orang tidak dia terima.kalau dia sampai berkuasa didunia habislah orang yg tdk sepaham dgn nya dibantainya.yg dia masalah kan cuma cabang bukan pokok saya tak pernah dengar orang wahabi marah2 krn org tdk shalat subuh tp yg dia persoalkan org shalat subuh pakai quNut dia rela Menghabiskan uMurnya untuk itu.matanya melotot se akan2 darah keluar dari telinganya dari kakeknya,bapakNya,anaknya,cucuNya mungkin akan turun ke cicit2nya paham seperti itu merasa paling benar kayak musuh nabi Adam karena merasa paling benar tuhan pun dia bantah.dirumah org aswaja ada wirid yasin tp dirumah org wahabi sunyi senyap kayak rumah orang non muslim.kayaknya mauNya dia ingin mengikis tanda keislaman dari orang Islam.dimaroko wahabi itu dilarang tp diindoNesia knp dibiarkan ini politik yg bisa menjawab
Prof....yg saya hormati ilmunya yg tinggi, maaf tugas ustad hanya menyampaikan apa yang telah rosulloh dan para shohabat perintah dan kerjakan karena para salfusholeh generasi terbaik masalah hidayah urusan Alloh, bukan malah ngikut umar yg salah, jahil dan belum faham harusnya dikasih tahu dan fahamkan prof...menurut saya, menurut adat, menurut nenek moyang moyong, menurut negara A negara B enggak bisa dijadikan dalil, siapa yg menambah2 bid'ah, yg mengurangi khianat,merubah2 khurofat.nggak usah takut masyarakat resah, takut dimusuhi dakwah rosulloh sendiri untuk merubah kesesatan dimusuhi, dicaci, dianggap gila, bahkan diancam akan dibunuh...., punten prof jadi nggak usah takut kehilangan massa, pengikut, orang baik dan mengajak kebaikan banyak yang tidak senang.....itulah dunia
Setuju .73 golongan. hanya 1 saja golongan Allah pilih.mereka berpegang teguh dengan ajaran Islam yang benar tidak peduli caci maki dihina direndahkan. Untuk mendapat golongan 1 ini bukan sebarangan orang. Yang suka mencela tutur kata yang tidak baik jangan mimpi .
INI DALIL dari AL QURAN surat AL FATIR ayat 22 ,baca dong artinya dan di surat ANAJM ayat 39. di surat YASIN Ayat 54, , Siapa yg TDK menyukai sunnah ku ia TDK termasuk golongan ku. MUTTAFAQ ALAIH , ini ada lagi hadist shahih ,Barang siapa mengerjakan sesuatu amal tanpa dasar perintah dari kami maka amal nya itu TDK di terima. ,HR MUSLIM, ,,jelas itu bkn pelajaran dari Agam Islam ,tapi akal akalan org ,Yg beraliran sesat, supaya iblis banyak pengikut nya ,🔧🗝️
Abu Hurairah menyebutkan bahwa Rasulullah bersabda: "Sebaik-baik ucapan yang pernah aku dan para nabi sebelumnya ucapkan adalah 'Lā ilāha illā Allāh'." (HR. Tirmidzi).
memang harus tebal telinganya di awal awal... Butuh bersabar, insyaAlloh paling lama setahun warga akan mengerti dan menjadi terbiasa dan insyaAlloh tidak ada lg yang komenan kepada orang yg tidak ikut tahlilan dr awalnya dulu ikut. Alloh ta'ala memberikan kemudahan.
@@agusprihadi2507 orang yang Tidak ikut selametan kayak levelnya disetarakan tidak ikut ibadah shalat lima waktu.. meskipun tidak ada yang bilang demikian, cuman ukuran kita sendiri. Bahkan mereka ahlul selametan yang tidak ikut jumatan kita santai santai saja..heheh.. Menjadi ahlul selametan kayak derajadnya lebih unggul dari pada yang pensiun selametan.
boleh aku yg fakir ini tanya ke antum, sebenarnya yg kamu bid,ahkan dari tahlilan itu yg mana sih bang. bukankah tak ada yg bertentangan dg ajaran islam. bahkan itu ajaran yg sangat baik.
Kalau bicara hukum dan aturan pakai perasaan mah susah prof.. gak bakal ketemu. Karena agama ini dibangun berdasarkan perintah dan aturan melalui nash ataupun dalil dalil yang telah Allah Subhana Wata'ala dan Para Rosulnya sampaikan.
Yang dimaksudkan dengan tahlilan bid ah adalah tahlilan yang dilakukan di tempat2 orang meninggal atou musibah rujukan dalam beribadah bukan pengamalan kebanyakan orang,tapi ittiba' kepada rasuulullah.
Ukuran kebenaran adalah dalil dr NABI DN SAHABAT ,APAKAH NABI DN SAHABAT DN SALAFUSOLEH 3GENERASI TERBAIK TDK MELAKUKAN , MEMANG ORANG2 NU YG SELALU MEMPERTAHANKAN TAHLILAN ITU ,BKN MENCERAHKAN KPD UMAT BAHWA ,PERBUATAN 8TU TRADISI PA ZAHRO PAKAIAN ITU BKN BID AH ,YG DISEBUT BID AH ITU MASALAH IBADAH DLM AGAMA NABI TDK MENGAJARKAN TENTANG KEDUNIAAN ,NABI BERSABDA ,ANTUM 'ALAMU BIUMURIDDUNYAKUM PENGIKUT NU USTADZ2NYA TDK NGERTI BID AH WALAUPUN TITELNYA PROPESOR ,GIMANA SIH BELAJAR AGAMA NYA?
tahlilan : yg dibaca ayat Al Qur'an dan bacaan yg dikarang-karang,tapi pola ritualnya mencontoh hindu.anehnya,ayat surat Al Falaq dibaca juga padahal itu tentang perempuan yg penyihir dgn buhul-buhul.hubungannya dgn si mayit apa?
Sang profesor ngutak atik ajaran ...ujung2nya banyak subhatnya. Kalo perbuatan itu baik tentu para sahabat sudah mendahuluinya.kalo pakaian itu bukan urusan ibadah prof....
Di sunahkan berhati-hati dan menghindari fitnah nejed, haditsnya sahih Ya Allah, berilah kami barakah pada negeri Syam, ya Allah berilah kami barakah pada negeri Yaman. Para sahabat bertanya: termasuk Nejd ? Rasulullah berdoa: Ya Allah berilah kami barakah pada negeri Syam, ya Allah berilah kami barakah pada negeri Yaman. Para sahabat masih bertanya: termasuk Nejd ? Rasulullah saw menjawab: Di sana (nejd) terjadi gempa dan huru-hara, dan di sana muncul dua tanduk syetan. (HR. Bukhari no. 1037, 7094, Tirmidzi (3953), Ahmad (2/90, 118), As-Shahihah (5246))
Sebenarnya beliau itu tahu bhw tahlilan itu bid'ah,krn takut reputasi nya rusak dn takut ditinggalkan jamaahnya.Yg ada dari penjelasan pak Ahmat zohri ngambang tak ada ketegasan bahkan menyetujui tradisi melawan syariat.
Masalahnya itu kalo seseorang buatan salah ..... trus ada orang membahas kesalahan dia itu maka yg ada muncul kata "jangan suka menyalahkan" dari org tsb. Coba kalo orang tsb benar dan ada orang yg membahas dan dia dikatan salah ....... Yg terjadi ya santai aja to. Nah kalian disisi yang mana?
kepingin tanya pak zahro(ini soal anak SD):percaya nggak ada bidah&jk percy bidah itu ada,tlg kasih cnth bidah yg umum/sering/di kerjakan saudara muslim di sekitar kita...tak tunggu jwb nya.biar kita yg fakir ini tak tambah bingung,pdhl mulai cerdas berkat penjelasan ust salafi
amaan bisa panen makanan kalau ada yg mati enak nggak masak.kan udah membudaya toh kiai kiai mushola rata demikian klu ada yg meninggal panen yasinan dan makan.
Ikutilah sunnahku dan sunnah sahabatku kata nabi.jadi jangan gagal faham,yang tidak dilakukan nabi tapi ada dilakukan sahabat itu bukan bid-ah.Allah melaknat rang2 yang menyembunyikan ilmu(al baqarah ayat 159),bertobatlah wahai orang2 yang menyembunyikan ilmu demi kepentingan hawa nafsunya(ahli bid ah).
Astagfirullaah pak Professor, kok seperti itu jawaban antum. Saya berharap bpk prof menyajikan dalil2 dari alquran n sunnah, ternyata yang diajukan praktek2 di mesjidil haram, arab saudi mesir dan masyarakat indonesia. Apa masalahnya dengan mereka pak? Apa jika mereka sesat kita ikuti sesat? Ayolah pak proff jawab dengan ilmu bukan dengan perasaan. Sudah jelas, sunan kalijaga diperingatkan bahwa itu amalan tahlilan nanti dikira dari islam. Tapi dijawab oleh sunan kalijaga kelak akan ada ulama yang akan mengoreksi/meluruskannya. Lah sekarang apa yang bpk prof lakukan malah sebaliknya, bukan mengoreksi malah menguatkan ummat agar tidak meninggalkan amalan tsb?.
Inilah akibat salah dalam memahami "ancaman" dan "vonis" , keduanya adalah berbeda, apabila menyamakan keduanya akan berakibat tuduhan kepada "salafi" mudah menerakakan umat Islam lainnya, padahal "salafi" tidak bermudah-mudahan menerakakan umat Islam lainnya, karena paham masalah Surga dan Neraka adalah hak Allah, manusia tidak punya hak menentukan masuk Surga atau Neraka.
@@nursusila3979 ulama Wahabi menganggap abu Jahal lebih baik dari pada muslim selain wahabi Muhammad Ahmad Basymil (tokoh salafi) berkata: عَجِيْبٌ وَغَرِيْبٌ أَنْ يَكُوْنَ أَبُوْ جَهْلٍ وَأَبُوْ لَهَبٍ أَكْثَرَ تَوْحِيْدًا وَأَخْلَصَ إِيْمَانًا بِهِ مِنَ اْلمُسْلِمِيْنَ يَتَوَسَّلُوْنَ بِاْلأَوْلِيَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَيَتَشَفَّعُوْنَ بِهِمْ إِلَى اللهِ!! أَبُوْ جَهْلٍ وَأَبُوْ لَهَبٍ أَكْثَرُ تَوْحِيْدًا وَأَخْلَصُ إِيْمَانًا مِنْ هَؤُلاَءِ اْلمُسْلِمِيْنَ اَّلذِيْنَ يَقُوْلُوْنَ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ! “Sungguh mengherankan dan aneh, Abu Jahal dan Abu Lahab lebih banyak tauhidnya dan lebih murni imannya kepada Allah dari pada umat Islam yang bertawassul dengan para para wali dan orang-orang shalih dan meminta syafa’at dengan mereka kepada Allah!!. Abu Jahal dan Abu Lahab lebih banyak tauhidnya dan lebih murni imannya kepada Allah dari pada umat Islam yang mengatakan Laa ilaaha Illa Allah Muhammad Rasulullah” Referensi: Kaifa Nafhamu at Tauhid, karangan Mohammad Ahmad Basymil, hal. 12
@@UlinMaenpo-kv6to Yang jadi pertanyaan "orang yang bertawasul minta kepada Allah atau mayit orang yang dianggap orang sholeh", kalau jawabannya: "minta didekatkan kepada Allah melaui orang yang sudah mati dan dianggap orang sholeh", maka pendapat Ustadz salafi itu mendekati kebenaran, karena orang yang bertawasul seperti di atas, berarti tauhidnya tidak bersih.
Prof berbicara tanpa ilmu sangat berbahaya bertanggung jawab diakherat kelak. Lebih pintar mualaf Hindu abdul aziz dan putu adhi. Muhammadiyah, versis Al-Irsyad, LDII apalagi kajian Tauhid dan sunnah seluruh dunia tetap bid'ah.
shrsx prof. lbh banyak lagi .belajar.... Ulama salaf berkata : org alim adalah org yg merasa bodoh dan terus belajar. Org jahil adalah org yg berhenti belar dan merasa sbgai alim.
@@MudjairotinMudjairotinyg berilmu cuma sanie uye doang preeett NU atau Aswaja si sanie itu... yg di undang sama Benyamin Setanyahu ke Yahudi bukan salafi Wahabi.... yg mnyambut kdatangan paulus dimesjid Istiqlal n mmbacakan Injil didlm mesjidnya bukan salafi Wahabi DAN kdua berita itu viral di TV NASIONAL n SWASTA jdi seluruh masyarakat Indonesia tau itu.
Pak frof.coba ustaz teliti dulu ajaran hindu setelah kematian mereka sda 3 harinya 7 harinya ada 100 harinya. Semoga ustaz selediki ajaran hindu yg di bali.supaya jelas.
Kalaub TAHLILAN ITU BUDAYA UNTUK APA DILAKUKAN ,KARNA TDK ADA MANFAATNYA UNTUK SIMAYIT, SAYANG2 UWANG , DLM FIRMAN ALLAH QS ALJATSIYAH AYAT 15 ARTINYA BARANGSIAPA YG MENGERJAKAN AMAL SOLEH (MK) PAHALANYA UNTUK DIRINYA SENDIRI,KATA IMAM SYAFII PAHALA TDK SAMPAI KOD SIMAYIT KARNA BKN USAHANYA IMI BERDASARKAN QS ANNJEM AYAT 39 ,WAHAY SDRKU IKUTILAH IMAM SYAFII DLM HAL INI ILMUNYA LEBIH FAHAM DR PADA PROFESOR IKUTU ORANG KARNA BENAR JANGAN MENGIKUTI KEBENATAN KARNA ORANG DASAR KEBENARAN DLM ISLAM ADALAH QUR AN DN SUNNAH DN MENGIKTUTI FAHAM SAHABAT YG (4) IKUTI MABI DN SAHABAT YG SUDAH JELAS JAMINANNYA SURGA DR ALLAH, NABI DN SAHABAT TDK MELAKUKAN BKN WAHABI YG MELARANG TAPI ALLAH DN ROSUL, IKUTI ROSUL YG PASTI BENAR KARNA NABI MENGIKUTI WAHYU DR ALLAH ANTUM SEDANG DI DIJERUMUSKANA OLEH PROF INI KARNA TDK SESUIA TUNTUNAN ALLAH DN ROSULNYA
Asalamu Alaikum.. pak ustadz. Jahro. Saya SETUJU.. DENGAN PENJELASAN.. Ustadz SYOFIAN JALIL..dan Ustadz PIRANDA. ITU BARU LENGKAP PENJELASAN NYA..??? ❤❤
Ndak nyangka, Professor udah mutar kemana- mana. Yang bingung tentang bid'ah malah semakin bingung. Jgn alasan jemaah sdg nyaman beribadah dan lain sebagainya. Dan jagan jadikan ramei dan banyaknya orang jadi standar. Kalau itu jadi barometer maka kalian akan disesatkan.
Assalamualaikum....sehubungan dg raden said (sunan Kali Jaga) dalam bukunya menjelaskan ttg tahlilan bahwa "hal ini untuk sementara saja (tahlilan) yaitu mengenal Allah nanti ada orang yang memperbaikinya bahwa tahlilan seperti ini (3 hari, 7 hr, 40 hr, 100 hr, 1000 hr) adalah tdk benar" wali lain seperti sunan ampel dll sudah memperingati Sunan Kalijaga ini..bahwa khawatir hal ini dianggap suatu ibadah dari Islam padahal tidak (bidah)...setelah VOC menyerang pada waktu itu maka mereka para wali meninggal...sehingga adat tahlilan ini langgeng dan tidak ada orang yang meluruskannya bahwa hal ini tdk benar seperti kata sunan Kali Jaga di dalam bukunya....sekarang tinggal kita2 saja yg memilah...mana yg benar dlm hal ini yaitu ikuti sunnah Nabi yg ada yg shahih dlm hal ini...krn Nabi berpesan jgn melakukan pengurangan, penambahan, perubahan dalam ibadah/agama yg telah ditetapkan nabi walaupun dalam hal tatacara, waktu, sifat, jumlah, jenis itu semua dikatakan oleh nabi adalah Bid'ah....jika bid'ah dalam hal dunia maka Agama mempersilahkan utk dikembangkan seperti pesawat, microfon, speaker, media sosial dll....terkadang bbrpa ustad tdk mengerti apa itu bidah...sehingga microfon pun dikatakan bidah dlm agama....denkian...wallahu 'alam
@ahmadrosikin Hal mubah yg diniatkan utk mencari ridho Allah dan diawali baca bismillah maka bernilai ibadah. Bersekolah itu hal mubah dan bukan syariat beribadah namun bisa BERNILAI ibadah karena berpahala. Jadi bedakan antara syariat beribadah dan bernilai ibadah.
@@ariendynbj1819 bukankah tholabul ilmu itu wajib hukumnya bang, terus menurut abang sekolah itu termasuk tolabul ilmu apa bukan, terus sekolah itu termasuk apa kok dihukumi mubah, bukankah dalilnya sangat jelas tolabul ilmi faridhotun ala muslimin wal muslimat, terus kalo mubah itu pedomannya apa bang. dan apakah dalil itu salah menerapkannya bang.terus bedanya apa syareat beribadah dan bernilai ibadah.
@@NdaluBintangJagata kalo harta yg diambil dari rampasan perang itu jelas halal, namanya ghanimah. anda muslim apa bukan? apakah ada seorang muslim yg mengambil harta anda?
@@ruangdawah Apa kau pikir Indonesia itu negara damai? Klo iya, ngga akan mungkin ada teroris ☺ Teroris jelas tujuannya adalah orang kafir, sedangkan wahabi? Sodara seiman aja dibilang sesat apalagi yang jelas kafir.
Biarr jutaan org yang melakukan tapi nabi dan sahabat tidak melakukan mau ikut mana pak frofesor apakah pakpropesor lebih pintar tu dengar ustab Mujiman cerdas sekali dlm memafarkan masalah bidah kok kaindibilang bidaahkalao pedang danfanah dijaman nabi dipake berferang dijaman nabi apakah dibilang bidah tolong belajar Lo Agi pak profesor supaya ummat ini tidak larut dlm bidah
Ikutilah ibadah / ritual tentang orang meninggal dari yg paling tau dan faham tentang Islam, yaitu Nabi, sahabat Nabi dan imam madzhab. Adakah yg lebih tau dan faham dibanding mereka ? Apakah mereka kurang dlm memberikan contoh ? Apakah mereka tahlilan ?
Gini saja lah NABI TDK MELAKUKAN TITIK KAMU MAU IKUT SIAPA? MANUSIA TDK ADA JAMINAN SURGANYA DR ALLAH? APA MAU IKUT ORANG TERMUL8A YG SUDAH ADA JAMINAN SURGANYA DR ALLAH? SOK PILIH KALAU KALUAN ORANG2 CERDAS KATANTA MAU MADUK SURGA TAPI YG DI LAKUAN AMALAN NERAKA YG TDK ADA DALILNYA ?GIMANA SIH KALIAN
YG MEMASUKAN TAHLILAN SBG SYARIAT ROSULLOH MUHAMMAD ..TRS DIHUKUMI SUNNAH ..YAA MONGGO SILAHKAN ...SEMUA ADA PERTANGGUNG JAWABANYA DI HADAPAN ALLOH & ROSUL NYA ...
Saya saran kan kpd para Salaf dan para Wahabi, hormati ke yakinan orang jgn memaksakan pendapat kita kpd orang lain, saya akan jelas kan kpd semua yg tdk sependapat dgn Tahlilan. Tahlilan itu budaya, bukan ibadah , kalau ibadah itu sdh ada tuntunan nya, yaitu Quran dan Sunah Nabi SAW. Kalau budaya itu tdk ada tuntunan nya, setiap saat ia bisa berubah ubah, sesuai dgn jaman nya, Contoh, dulu orang naik haji, ada yg jln kaki, naik onta, karena jaman berubah ubah, maka budaya nya juga ikut berubah ubah juga, tetapi kalau ibah tdk boleh berubah, karena sdh ada petunjuknya yaitu Quran dan Sunnah Nabi SAW.
Waduuuh pak hkum agama kok pakai perasaan ....aneh anda itu prof cara brpikirnya kok gitu....sampaikan aja yg benar ....jlas aca tahlilan itu tidak ad di jman nabi skrang kok ada....tlong pak djawab siapa yg mmimpin tahlilan waktu 1000 harinya nabi....prof ngomong kok mincla mncle
15:12 BKN Krn propesor bos sisomat juga propetcor tp ngelantur jg malah jual obat pgl linu asam urat reumatik. dibilangnya ampuh bohong dia .yg penting uang masuk bohong2lah.
Penjelasan prof.azzahrah ngaur lagi,ragu2 dalam penyampaiannya.tasyabbuh yang tidak boleh dalam masaalah ibadah,orang aswaja biasa mengabur-ngaburkan masaalah.
Setan dari kalangan Jin dan Manusia juga berjuang keras untuk menyesatkan manusia sebagai mana para Rasul dari kalangan Malaikat dan Manusia berjuang untuk mengajak kepada jalan yang lurus, silahkan pilih mana yang disukai
kalau membaca sendiri tidak terikat waktu dan tempat ya boleh2 saja, itu termasuk dzikir muthlaq.. tapi ketika sudah terikat dg waktu dan tempat, jumlah hitungan maka ini butuh dalil
Tinggi ilmu tapi tdk tegas dengan keilmuanya , percuma malah menjadi samar , dengan punya ilmu yg tunggi harusnya lebis tegas, katakanlah yg benar itu benar yg salah itu salah . Jangan membuat abu2 /remang2 .
Pak zahro ini sangat bijaksana karena terlalu bijaksananya sampai sampai menabrak sunah rasul dan melestarikan bid'ah yang ujung ujungnya sama seperti orang yang tidak tidak pernah belajar agama, harusnya dia pak zahro ini tegas dan jelas mana tindaka atau bakalan yang bid'ah dan mana yang betul betul sunah, bukan mengaburkan dan mencampur antara sunah dan bid'ah, walaupun banyak jamaahnya tapi pekerjaan itu tdk ada contoh dr nabi dan sahabat maka itu bid'ah dan walaupun jamaahnya hanya satu orang tapi amalan itu ada tuntunannya maka itu tetap sunah, saran untuk pak zahro sebaiknya dalam berdakwah itu bedakan antara sunah dan bid'ah dengan jelas dan tegas
Apakah arti ulama? Setahu saya di Indonesia belum ada setingkat ulama, paling tukang dakwah dan mengharapkan bayaran. Klo ulama takut sama Allah dan taat kpd rosululloh. N ingat mati akan datang sewaktu waktu klo Allah menghendaki.
@lailasahidah * 35...belajar ilmu agama yg sesuai syariat. biar paham apa itu bidah dan apa itu syirik. "Dan jika kamu mengikuti kebanyakan orang di muka bumi ini, niscaya mareka akan menyesatkanmu "( qs Al An'am : 116 )
Mayoritas belum tentu berada di atas kebenaran, nabi Nuh saja yang berdakwah kepada kaumnya selama 950 tahun, pengikutnya hanya belasan orang saja, selebihnya yang menentang nabi Nuh, Allah tenggelamkan kaumnya yang mayoritas itu (tmsk anaknya (kan'an yang durhaka)
Kasihan banget beragama hanya ikut²an,buka AL qur'annya baca,nanti ada ayat yg artinya janganlah kamu mengikuti kebanyakan org,ada lanjutanya silahkn cari,
@@miftahudin6340 ada aja, itu yg menghukumi bidd,ah ke orang2 yg tahlilan, bukankah tahlilan itu yg dibaca al qur,an dan zikir. dan mereka pada mepanasan dan menyingkir bahkan membid,ah2kan.
@@miftahudin6340 terus kenapa mereka seakan2 alergi dg tahlilan, emangnya salahnya orang tahlilan itu dimana. bukankah isinya juga seperti yg kau sebut terus apa bedanya. apa lafal dan kalimatnya yg beda,
@@ahmadrosikin-t8g kalau ingin tahu salahnya tahlilan , ketahuilah bahwa tahlilan itu adalah amalan bid'ah, krn nabi dan para sahabat tidak pernah melakukan amalan yg seperti itu.jadi tahlilan itu bid'ah,bid'ah sekali lagi bid'ah karena ibadah yang dibuat buat, dan pelakunya terancam.masuk neraka.Siapa yang mengancam ?. YG MENGANCAM MASUK NERAKA BAGI PELAKU BID'AH ADALAH ALLOH DAN ROSULULLOH.Faham belum? Dikasih tahu kok ngeyel, apa khawatir tdk dapat berkat? 27:49
Yang membuat bid,a adalah wahabi karna yang bukan bid,a bagi ulama tapi bagi wahabi itu bid,a maka yang membuat sesuatu yang dulunya tidak bid,a menjadi bid,a adalah wahabi
@@sutamipandhe499 apa rosul pernah mengajarkan itu?. apa kau pikir umat dulu lebih ceras dari orang2 masa kini, dan bukankah umat dulu yg disebut jahiliyah tak pernah di ajari rosul tri taukhid, terus orang seperti kamu itu harus disebut apa?. apa harus disebut jahil murokab sehingga harus diajari metode tri taukhid.
@@sutamipandhe499 apa rosul pernah mengajarkan itu?. apa kau pikir umat dulu lebih ceras dari orang2 masa kini, dan bukankah umat dulu yg disebut jahiliyah tak pernah di ajari rosul tri taukhid, terus orang seperti kamu itu harus disebut apa?. apa harus disebut jahil murokab sehingga harus diajari metode tri taukhid.
Kajian lewat yutube gini membahas khilafiyah sungguh berbahaya krn bs timbul perpecahan ummat. Klo emang merasa bener silahkan buat forum resmi kajian bid ah jgn asal ngoceh di yutube merasa diri paling bener. Nyatanya dlm setiap debat ttg bid'ah kalian jebol semua mingkem tp diyutube koar koar trus. Stop ngoceh diyutube!!!!
Oalah bang, bang, Kyai Idrus Ramli aja mengakui kok dalam forum debat bersama ustadz2 sunnah, klo Tahlilan itu BID'AH Mungkaroh. Tapi karna tahlilan udh menyebar dan mnjadi tradisi umat islam kebanyakan, makanya gak mngkin dilarang2, takut dimusuhi. Jadi intinya dah jelas yak, org yg nyampein kebenaran dlm agama ini, pasti akan dpt pertentangan dr org2 yg masih bergelut dlm dunia BID'AH nya. Saya trmasuk org yg menerima hidayah sunnah ini bang, dan saya gak berat hati meninggalkan kebiasaan Tahlilan saya dlu. Karna saya mikir, ibadah sunnah aja masih bnyk yg blm bisa saya lakuin, knpa saya harus merepotkan diri dgn ibadah2 yg sama sekali gak ada tuntunan nya dr Nabi, para sahabat,atau ulama2 soleh terdahulu, yg benar2 mendakwahkan agama islam yg murni? #Tanya Hati
@@chairaniummuibrahim8513kiyai idrus memang mengatakan itu tapi yg lebih memalukan ustadmu bidin itu berdusta, ia berdusta ke kiyai idrus jika dikitab i anatut tholibin membahas soal bi,ah, bagiku itu sangat2 memalukan punya ustad yg semacam itu tapi bagi kamu malah kau bangga2kan.
Pak profesor orang paling hebat saking pinternya sampai keblinger perasaannya.
Justru klo ada ulama' yg menyampaikan kebenaran tentang akidah, seharusnya kita berterima kasih dan mencari sumber kebenaran Nn itu,, memang benar atau tidak.
Klo pendapatku, aku lebih meninggalkan yg tidak ada tuntunanya,
Ustadz mujiman 👍mantep, walau tdk bergelar prof. Namun jelas dan tegas menyampaikan sesuatu yg haq,, semoga panjang umur dan sehat selalu, doa kami menyertai ustadz dalam menyampaikan Tauhid secara gamblang.. ❤🌺💪
Katakanlah kebenaran walaupun pahit.
Ustadz Mujiman Jempollan 👍👍,,,,Barokallahufikm Ustadz Mujiman ..
Andai saja 270juta penduduk indonesia semuanya tahlilan maka bukan berarti amalan itu dijamon kebenaranya apabila tdk memiliki landasan yg benar dari sunnah nabi صلى الله عليه وسلم.
Betul,krn yg jd barometer bukan krn byknya yg mengamalkan,
begitu mahal dan berharganya "hidayah sunnah" itu, krn ini akan tidak memandang orang itu katanya "tokoh, kiyai, ustad" mereka akan mempertahankan semua ibadah2 bid'ah nenek moyangnya walaupun mereka bertemu, mendengar dan melihat, mengetahui, Dalil2 yg shohih melarang dan ada juga seorang ustad kucing dapur yg mulutnya fitnah setiap ada kesempatan mengakui bahwa itu hanya ibadah tradisinya ngaNU, mereka akan tetap mempertahankan kalau perlu menyerang, menghasut dan memfitnah orang yang menasehati, padahal nasehat itu karena kecintaan sesama Muslim, bukan karena kebencian, tapi karena ada setan bercokol di kepalanya, maka mereka akan berusaha membalikan semua fakta..Wallahu musta'an
Orang lurus mana yg berkata kasar@@AminGaul-w6o
@@AminGaul-w6oPara Ahlu bid'ah kepanasan dengar Firman Allah, Sabda Nabi dan perkataa Ulama yang bertentangan dengan amal ibadah mereka
Ente daun kaum ente sok suci,ente g sadar di Arab Saudi
Ente g sadar org Arab Saudi yg suka menggauli para TKW,mereka itu Wahabi bro yg ente anggap ahlussunnah,malah sekarang tempat2 hiburun semakin maju di negara2 arab,itu jg kaum wabi bro,justru yg bukan Wahabi pada lari ke indonesia..
JD siapa yg menurut ente ahlussunnah....!!!
abbi,
Profesor ini jg berkeyakinan, bahwa kebenaran agama bukan berdasarkan dalil Al-Qur'an dan al-hadits yg shahih, tetapi berdasarkan banyaknya orang menjalankannya. Sebagaimana dia menyatakan, tahlilan dan yasinan orang mati dilakukan oleh ummat Islam di seluruh dunia, di antaranya di Sudan negara yg dia pernah datangi.
Padahal telah tegak hujjahnya, beragama hanya mengandalkan banyaknya orang melakukannya secara syar'i terlarang. Dalilnya (QS. 6 : 116). Terselip perkataan di dalam ceramah itu sang profesor ini berkata, shalawat nariyah bukan bid'ah. Padahal jelas, selain bid'ah syair2 dari qasidah nariyah yg disebut shalawat nariyah ini berlumuran kesyirikan.
Saya yakin profesor ini paham dan nglotok di luar kepala, baik lafadzh, arti, makna, kandungan isinya, maupun konsekuensinya (QS. 3 : 31), dan (QS. 33 : 21).
Dalam tilikan agama Al-Islam yg agama-Nya Allah Yang Maha Esa yg dibawakan oleh nabi Muhammad Rasullullah Shalallahu Alaihi wa Sallam, dari semua ucapannya itu berbahaya, karena dia mengingkari firman Allah Yang Maha Esa (QS. 16 : 25). Tapi nggak papa dia kan beragama NU, sehingga dlm semua perkara agama benar dan baiknya ya ala NU.
bner bngt Om
kamu ke Riyad , lihat negeri yg kamu deklarasikan asal sunnah
@@muhammadisnaini4993 Ukuran kebenaran agama-Nya Allah Yang Maha Esa yg dibawakan oleh nabi Muhammad Rasullullah Shalallahu Alaihi wa Sallam bukan desa, kecamatan, kota, negara dan penduduknya, tetapi dalil. Yaitu Al-Qur'an dan al-hadits yg shahih. Nabi Muhammad Rasullullah Shalallahu Alaihi wa Sallam beliau bersabda intinya berpegang teguh lah kalian akan dua hal yg dg itu kalian akan selamat dunia akhirat, yaitu Al-Qur'an dan as-sunah. Gmn? Masih kah kamu perintahkan orang yg tidak sepaham dg pendapat profesor mu yg dia mengajak syirik dan bid'ah pergi ke Riyad. No way. Cukup sy datang kepada Allah Yang Maha Esa melalui kitab suciNya Al-Qur'an dan kepada nabi Muhammad Rasullullah Shalallahu Alaihi wa Sallam melalui hadits2 shahih beliau Shalallahu Alaihi wa Sallam. Profesor anda itu tidak setuap ceramahnya mengajak syirik dan bid'ah, tetapi dalam ceramahnya di dlm kanal UA-cam ini dia melakukan itu. Nggak papa. Kesesatan ada pengikutnya, menempuh jalan lurus dan berharap keridhoan Allah Yang Maha Esa ada pengikutnya. Tegak hujjahnya hanya orang' yg berakal sehat dan yg dlm keridhoan-Nya mampu memilih jalan-Nya Allah Yang Maha Esa dan rasul-Nya.
Kewajiban ustadz hanya menyampaikan, gak ada urusan mau ditinggalkan atau tetap dikerjakan.
Yg terpenting adalah Sampaikan Kebenaran (Qur'an dan Sunnah Rasulullah dan sahabatnya) tanpa menyalahkan yg lain. Sampaikan saja, karena dakwah, menyeru kepada Al Khoir adalah Perintah Allah. Jadi diterima monggo Alhamdulillah, tidak diterima pun juga monggo Alhamdulillah karena belum mengerti. Masalah kebaikan, kebenaran Agama itu adalah soal Hidayah. Dan Hidayah itu bukan kewenangan kita, manusia tapi kewenangan Allah SWT.
Bagi anda yg komen yg bilang wahabi sensitif dgn tahlilan ingat biar anda tau yg anti tahlilan bukan hanya yg anda katakan wahab, tapi banyak yg lain juga seperti muhammadyah ,salafi, persis, alirsaq, m t a dll, dan yg paling keras kepala untuk mepertahankan amalan sesat tersebut dalah orang2 dari kalangan n u ,tidak mau menirma nasehat. Menolak dgn macam2 alsan beginilah, begitulah, ini kan baik ,ya baik untuk kamu, bisa makan enak ,sementara kamu tidak memikirkan tentang penderita an yg dirasakan oleh keluarga mayit, sampai mereka berhutang kesana kemari untuk melakukan amalan bid,ah yg tdak ada manfa,atnya bagi mayit maupun keluarganya, karna rasulullah yg mengatakan amalan seperti itu tetolak, bukan hanya tertolak bahkan ter ancam neraka, udah cape2 malakukan sampai hutang2i, teranca neraka pula kami tdak menyalahkan anda. dan tidak pula menyalah kan pelakunya,karna anda dan pelakunya sama2 awam yg kami sangat salahkan adalah kyai, ustad, gus2 kalian mati2 an untuk membela amalan semacam itu yg allah dan rasulnya tidak mensyari,atkan, dalil dan hujjah mereka sangat lemah hanya berdasarkan ro,yud dan persa an semata, ro,yu atau hawa nafsu dan peras an itu bukan dalil dalam agama, akan tetapi dalil dalam agama adalah alqur an dan hadis nabi yg shahih.
Hati hati kalau bicara ucapan bisa menyeret dalam api neraka.
@@MudjairotinMudjairotinsanie uye terseret k neraka ngga....?😊
Setiap orang ada tergelincir nya oke tuntutlah ilmu itu sampai mati
Banyak mualaf yang ada di Eropa dan di Amerika, lebih murni keislamannya dan ketauhidannya. Mereka lebih terjaga dr kebid'ahan, Krn mereka tidak diwarisi agama nenek moyang mereka dgn segala macam ritual tradisi yg meracuni dan melebur dgn islam.
👍👍👍
@@trita1698 solat jumat sampai dua tiga kali ada hadist nya ? , bid ah bukan ? di arab saudi juga banyak bid ah nya , hati hati bro
Pak prof yg sy hormati, anda katakan tdk enak perasaan sesama umat muslim di indonesia tp apakah tdk punya perasaan ngga enak kpd Rosulullah yg sangat mulia yg beliau tdk pernah melakukannya.
@@KurnadiudiAnda bakal tau jawabannya kalo tau bidah yg Rasulullah maksud apa
@Kurnadiudi kamu cocoknya bahas tembok saja, lah wong hadits aja ditolak mau bahas bid'ah
@@Kurnadiudi tembok yg terbuat dari es itu namanya apa bang?
Sayang sekali ia Profesor tetapi tidak paham makna Bid'ah ...
Semoga beliau mendapat hidayah....
@@SarjonoJonn bukan prop tidsk tau bid,a hanya yang bukan prop merada dirinya paling benar saking mersa pintarnya yang bukan bid,a dianggap bid,a
Pak propesor hanya memperhatikan perasaan tapi bukannya menggunakan keterangan agama,HUKUM HARUS TETAP DI TEGAKAN,KARNA *GEMANA TANGGUNG JAWAB KITA DI AKHIRAT,KLO KITA TIDAK MENDA'WAHKAN KEBENARAN*...?
Orang tak berilmu itu disebut jahil. Orang berilmu itu disebut alim. Ada 2 tipe orang jahil di dunia ini. Jahil karena memang tidak cerdas dan tidak berilmu atau cerdas dan berilmu tapi tidak memprakttekkan ilmunya tadi sesuai dengan tempatnya. Abu Jahal dikatakan jahiliyah buka berarti tidak cerdas dan tidak berilmu. Abu Jahal dikenal sebagai pemimpin Quraish yang cerdas dan berilmu. Itulah kenapa Abu Jahal terpilih sebagai pemimpin Qurais atau tokoh terkemuka Quraish. Namun ketika dihadapkan pada dakwah Rasulullah, Abu Jahal mengakui bahwa Islam yang dibawa Rasul itu benar, mengakui bahwa Alquran itu indah dan abu jahal senang mendengarkan syairnya. Bahkan Abu Jahal salah satu tokoh terkemuka Quraish yang menjuluki Rasulullah sebagai Al-Amin/ terpercaya. Secara kelimuan, dakwah Rasul dan Alquran yang dibawa Rasulullah itu masuk dalam logika Abu Jahal. Tapi karena ilmu yang dimiliki tidak digunakan sebagaimana mestinya, maka Abu Jahal menolak masuk islam hanya karena Nabi tidak mungkin berasal dari keluarga saingannya.
Profesor Ahmad Zahro pun begitu. Beliau bergelar profesor pastilah beliau cerdas, berilmu. Namun ilmu yang dimiliki dan dikuasai tidak digunakan atau diamalkan sebagaimana mestinya maka beliau tidak peduli bahwa tahlilan itu bid'ah. Contohnya adalah ucapan beliau bahwa tahlilan 3 hari, 7 hari diamalkan jutaan orang di Indonesia, diamalkan di negara lain dan lain sebagainya. Beliau lupa bahwa kebenaran bukan ditentukan oleh banyaknya yang mengamalkan. Apalagi menyatakan dengan enteng gak mungkin mereka yang mengamalkan tahlilan terus masuk neraka. Disinilah ilmu yang didapat profesor Zahro tidak digunakan sebagaimana mestinya. Seolah beliau sudah tahu hal yang ghaib yang hanya Allah saja yang tahu apalagi sampai menyatakan orang yang tahlilan gak mungkin masuk neraka. Pernyataan ini sudah keluar dari kaedah keilmuan. Tak ada yang bisa memastikan masuk surga atau neraka sebab itu hanya kuasa Allah. Mudah-mudahan profesor Zahro diberikan hidayah.
Subhanallah
Ustadz nya saja tidak mau meninggalkan bid''ah tentang Ritual Tahlilan, i bagaimana murid , ibadah kok mengikuti sunan kali jaga ,.
Yg dijadikan panutan itu Rasulullah shalallahu alaihi wassalam , bukan Sunan kali jaga .
SMG Allah membukakan pintu hati untuk menerima kebenaran agar terhindar dari bid''ah Aamiin
Ust Mijiman semakin mantap.
wahabi bukan kurang piknik dan bukan kutang khatam belajar,tp mereka patuh terhadap Allah dan rasul ,mencukupkan apa yg sdh diajarkan alquran dan sunnah,tfk berani menambah nambah ,atau merubah ubah ajaran agama,beda dengan aswaja merasa lebih pintar dari nabi.
@@NurSiah-z9w membagi tauhid menjadi 3, ulama situ lebih faham daripada nabi?
Sekarang tutup poin aja ustadz zahro, gak usah ngomong kesana kemari, gak ada ujungnya,sekarang gini aja, ada gak dalilnya dari alqur an dan hadis nabi yg menerangkan bahwa amalan tahlilan seperti 3har,7har, 40hari, 1oohari bahkan 1ooohari, dan membaca tahmid,tahllil,yasin dll ? Kalau rasulullah saja tdk pernah mensyar,iat dan mengerjakan hal yg semacam itu ,lalu anda melakukan , yg ingin saya pertanyakan lagi, wahyu itu allah turunkan untuk anda atau untuk rasulullah? Kalau anda jawab untuk rasulullah, lalu kenapa anda melakukan,sementara rasulullah saja yg allah beri wahyu tdk pernah mengerjakan dan bahkan tidak kenal dengan amalan yg seperti itu, anda bliang tidak usah membid,ah kan, sementara rasulullah mengatakan dalam hadisnya, membuat2 amalan yg baru atau mengada2 dalam urusan agama kami ini adalah bi,ah dan setiap bid,ah sesat dan dan setiap kesesatan tempatnya di naraka, dan rasulullah juga telah menyampaikan dlm sebuah hadisnya bahwasanya, barang siapa yg melakukan amalan yg tidak ada contohnya dariku maka tertolak, jadi anda tolong jgn serampangan, atuau bermudah2 dalam urusan agama, yg akan menyesat umat, buat sih anda mencari keridhoan manusia sementara allah murka kpd anda, lebih baik anda jujur saja dalam menyampaikan agama, walaupun itu pahit, insya allah, allah akan masukan anda dan kami semua umad islam kedalam jannahnya yg penuh dgn kesenangan kekal dan abadi selama2nya aamiiin.
Turut " heran"..saya..😢..Mdh2an bukan masuk dlm istilah..pagi tahu..sore dele'.."Sebelum2nya begitu tegas bab yg syubhat.ko tiba2 jadi ",super tolerans"..istilah saya..maaf.@ Mdh2an cuma keseleo lidah..tp.yg pasti dpt 2 jempol nih dari golongan..yg katanya..mayoritas itu...gpp lah.Tanggung jawab prof lah ini..
Jawabannya pendek saja kita hidup diIndonesia kita lah yg mengislamkan dulu nabi mengislamkan amalan bid ah yahudi puasa 10muharam masa nabi pula mengislamkan disini
Org di kasih kemudahan malah cari yg susah,tahlilan 3,7,100,1000 hari itu butuh biaya tdk sedikit,tapi org bela²in cari utangan,yg hidup pesta² yg di kubur menghadapi masalah,
yg jelas bidah itu 3 tauhid
Orang wahabi itu jumlahnya seluruh dunia cuma 5% agaManya keras tatapan matanya tajam jangankan orang non muslim orang Islam saja takut melihatnya hatinya keras bagaikan batu apapun pendapat orang tidak dia terima.kalau dia sampai berkuasa didunia habislah orang yg tdk sepaham dgn nya dibantainya.yg dia masalah kan cuma cabang bukan pokok saya tak pernah dengar orang wahabi marah2 krn org tdk shalat subuh tp yg dia persoalkan org shalat subuh pakai quNut dia rela Menghabiskan uMurnya untuk itu.matanya melotot se akan2 darah keluar dari telinganya dari kakeknya,bapakNya,anaknya,cucuNya mungkin akan turun ke cicit2nya paham seperti itu merasa paling benar kayak musuh nabi Adam karena merasa paling benar tuhan pun dia bantah.dirumah org aswaja ada wirid yasin tp dirumah org wahabi sunyi senyap kayak rumah orang non muslim.kayaknya mauNya dia ingin mengikis tanda keislaman dari orang Islam.dimaroko wahabi itu dilarang tp diindoNesia knp dibiarkan ini politik yg bisa menjawab
Bicara ilmu agama tanpa dalil shohi(iktiba'k) berdasarkan perasaan
Kebenaran hrs di ungkapkan prof..jgn diem aja.
Prof....yg saya hormati ilmunya yg tinggi, maaf tugas ustad hanya menyampaikan apa yang telah rosulloh dan para shohabat perintah dan kerjakan karena para salfusholeh generasi terbaik masalah hidayah urusan Alloh, bukan malah ngikut umar yg salah, jahil dan belum faham harusnya dikasih tahu dan fahamkan prof...menurut saya, menurut adat, menurut nenek moyang moyong, menurut negara A negara B enggak bisa dijadikan dalil, siapa yg menambah2 bid'ah, yg mengurangi khianat,merubah2 khurofat.nggak usah takut masyarakat resah, takut dimusuhi dakwah rosulloh sendiri untuk merubah kesesatan dimusuhi, dicaci, dianggap gila, bahkan diancam akan dibunuh...., punten prof jadi nggak usah takut kehilangan massa, pengikut, orang baik dan mengajak kebaikan banyak yang tidak senang.....itulah dunia
Setuju .73 golongan. hanya 1 saja golongan Allah pilih.mereka berpegang teguh dengan ajaran Islam yang benar tidak peduli caci maki dihina direndahkan. Untuk mendapat golongan 1 ini bukan sebarangan orang. Yang suka mencela tutur kata yang tidak baik jangan mimpi .
@Kurnadiudi mending kamu ngurusin tembok Zulkarnain aja tuh
INI DALIL dari AL QURAN surat AL FATIR ayat 22 ,baca dong artinya dan di surat ANAJM ayat 39. di surat YASIN Ayat 54, , Siapa yg TDK menyukai sunnah ku ia TDK termasuk golongan ku. MUTTAFAQ ALAIH , ini ada lagi hadist shahih ,Barang siapa mengerjakan sesuatu amal tanpa dasar perintah dari kami maka amal nya itu TDK di terima. ,HR MUSLIM, ,,jelas itu bkn pelajaran dari Agam Islam ,tapi akal akalan org ,Yg beraliran sesat, supaya iblis banyak pengikut nya ,🔧🗝️
Abu Hurairah menyebutkan bahwa Rasulullah bersabda: "Sebaik-baik ucapan yang pernah aku dan para nabi sebelumnya ucapkan adalah 'Lā ilāha illā Allāh'." (HR. Tirmidzi).
Ya hadits itu betul, cuma tahlilan yang sering jadi bahan perdebatan bukan tahlilan yang itu..
@@kangdalwae6441 tahlil emang apa?
Kebenaran adalah qalallah wa qala rasulullah' ala fahmi sahabah
Bukan qala habib wa qala ustadz wa qala standarisasi kelompok
memang harus tebal telinganya di awal awal... Butuh bersabar, insyaAlloh paling lama setahun warga akan mengerti dan menjadi terbiasa dan insyaAlloh tidak ada lg yang komenan kepada orang yg tidak ikut tahlilan dr awalnya dulu ikut.
Alloh ta'ala memberikan kemudahan.
Betul saya sendiri yg alami...
@@agusprihadi2507 orang yang Tidak ikut selametan kayak levelnya disetarakan tidak ikut ibadah shalat lima waktu.. meskipun tidak ada yang bilang demikian, cuman ukuran kita sendiri.
Bahkan mereka ahlul selametan yang tidak ikut jumatan kita santai santai saja..heheh.. Menjadi ahlul selametan kayak derajadnya lebih unggul dari pada yang pensiun selametan.
boleh aku yg fakir ini tanya ke antum, sebenarnya yg kamu bid,ahkan dari tahlilan itu yg mana sih bang. bukankah tak ada yg bertentangan dg ajaran islam. bahkan itu ajaran yg sangat baik.
@@islamsempurna iya....pengalaman covid kmrn sdh masuk waktu isya' saya sholat sendirian....sekampung pada sibuk tahlilan....
Sahro ini abuabu dlm berislam ms ada bid,ahx
Ummatku tidak akan berepakat dalam kesesatan.pak yai.
Kalau bicara hukum dan aturan pakai perasaan mah susah prof.. gak bakal ketemu. Karena agama ini dibangun berdasarkan perintah dan aturan melalui nash ataupun dalil dalil yang telah Allah Subhana Wata'ala dan Para Rosulnya sampaikan.
Yang dimaksudkan dengan tahlilan bid ah adalah tahlilan yang dilakukan di tempat2 orang meninggal atou musibah rujukan dalam beribadah bukan pengamalan kebanyakan orang,tapi ittiba' kepada rasuulullah.
Setiap ucapan itu akan dimintai pertanggungjawabannya dan itu berat
Ukuran kebenaran adalah dalil dr NABI DN SAHABAT ,APAKAH NABI DN SAHABAT DN SALAFUSOLEH 3GENERASI TERBAIK TDK MELAKUKAN ,
MEMANG ORANG2 NU YG SELALU MEMPERTAHANKAN TAHLILAN ITU ,BKN MENCERAHKAN KPD UMAT BAHWA ,PERBUATAN 8TU TRADISI
PA ZAHRO PAKAIAN ITU BKN BID AH ,YG DISEBUT BID AH ITU MASALAH IBADAH DLM AGAMA
NABI TDK MENGAJARKAN TENTANG KEDUNIAAN ,NABI BERSABDA ,ANTUM 'ALAMU BIUMURIDDUNYAKUM
PENGIKUT NU USTADZ2NYA TDK NGERTI BID AH WALAUPUN TITELNYA PROPESOR ,GIMANA SIH BELAJAR AGAMA NYA?
Untung kenal dakwah salaf .......kasihan mrk gagal paham terus ,,padahal profesor....😂😂😂😂😂
tahlilan : yg dibaca ayat Al Qur'an dan bacaan yg dikarang-karang,tapi pola ritualnya mencontoh hindu.anehnya,ayat surat Al Falaq dibaca juga padahal itu tentang perempuan yg penyihir dgn buhul-buhul.hubungannya dgn si mayit apa?
pak prof,sebenarnya,bukan tdk tahu,tp msh merasa kurang enak dengan sesema aswaja.
Sang profesor ngutak atik ajaran ...ujung2nya banyak subhatnya.
Kalo perbuatan itu baik tentu para sahabat sudah mendahuluinya.kalo pakaian itu bukan urusan ibadah prof....
Di sunahkan berhati-hati dan menghindari fitnah nejed, haditsnya sahih
Ya Allah, berilah kami barakah pada negeri Syam, ya Allah berilah kami barakah pada negeri Yaman. Para sahabat bertanya: termasuk Nejd ? Rasulullah berdoa: Ya Allah berilah kami barakah pada negeri Syam, ya Allah berilah kami barakah pada negeri Yaman. Para sahabat masih bertanya: termasuk Nejd ? Rasulullah saw menjawab: Di sana (nejd) terjadi gempa dan huru-hara, dan di sana muncul dua tanduk syetan. (HR. Bukhari no. 1037, 7094, Tirmidzi (3953), Ahmad (2/90, 118), As-Shahihah (5246))
Kh Ahmad zahro, secara tidak langsung menganggap sunan Xjogo seperti nabi.
Sebenarnya beliau itu tahu bhw tahlilan itu bid'ah,krn takut reputasi nya rusak dn takut ditinggalkan jamaahnya.Yg ada dari penjelasan pak Ahmat zohri ngambang tak ada ketegasan bahkan menyetujui tradisi melawan syariat.
Masalahnya itu kalo seseorang buatan salah ..... trus ada orang membahas kesalahan dia itu maka yg ada muncul kata "jangan suka menyalahkan" dari org tsb. Coba kalo orang tsb benar dan ada orang yg membahas dan dia dikatan salah ....... Yg terjadi ya santai aja to. Nah kalian disisi yang mana?
kepingin tanya pak zahro(ini soal anak SD):percaya nggak ada bidah&jk percy bidah itu ada,tlg kasih cnth bidah yg umum/sering/di kerjakan saudara muslim di sekitar kita...tak tunggu jwb nya.biar kita yg fakir ini tak tambah bingung,pdhl mulai cerdas berkat penjelasan ust salafi
Kelas prof aja sperti ini.bgai mana dg yg awam
Bukan tahlil, tahmid n tasbih yg dari hindu tapi acara 3,7,40,100 n 1000hr setelah kematian itu yg dari ajaran hindu
3 pokok ajaran agama, mirip tri.....
9:20 Sunan Kalijaga yg CREATE tahlilan. Bukan Nabi ya...
Profesor muter2, kemudian mengokohkan ritual2 yg sdh ada, amaaaan
amaaaan dan bisa panen makanan kalau ada tetanggga yang meninggal. nggak usah masak modal sarung sama songkok.udah o.k
amaan bisa panen makanan kalau ada yg mati enak nggak masak.kan udah membudaya toh kiai kiai mushola rata demikian klu ada yg meninggal panen yasinan dan makan.
Ikutilah sunnahku dan sunnah sahabatku kata nabi.jadi jangan gagal faham,yang tidak dilakukan nabi tapi ada dilakukan sahabat itu bukan bid-ah.Allah melaknat rang2 yang menyembunyikan ilmu(al baqarah ayat 159),bertobatlah wahai orang2 yang menyembunyikan ilmu demi kepentingan hawa nafsunya(ahli bid ah).
Astagfirullaah pak Professor, kok seperti itu jawaban antum. Saya berharap bpk prof menyajikan dalil2 dari alquran n sunnah, ternyata yang diajukan praktek2 di mesjidil haram, arab saudi mesir dan masyarakat indonesia. Apa masalahnya dengan mereka pak? Apa jika mereka sesat kita ikuti sesat? Ayolah pak proff jawab dengan ilmu bukan dengan perasaan.
Sudah jelas, sunan kalijaga diperingatkan bahwa itu amalan tahlilan nanti dikira dari islam.
Tapi dijawab oleh sunan kalijaga kelak akan ada ulama yang akan mengoreksi/meluruskannya.
Lah sekarang apa yang bpk prof lakukan malah sebaliknya, bukan mengoreksi malah menguatkan ummat agar tidak meninggalkan amalan tsb?.
Inilah akibat salah dalam memahami "ancaman" dan "vonis" , keduanya adalah berbeda, apabila menyamakan keduanya akan berakibat tuduhan kepada "salafi" mudah menerakakan umat Islam lainnya, padahal "salafi" tidak bermudah-mudahan menerakakan umat Islam lainnya, karena paham masalah Surga dan Neraka adalah hak Allah, manusia tidak punya hak menentukan masuk Surga atau Neraka.
@@nursusila3979 ulama Wahabi menganggap abu Jahal lebih baik dari pada muslim selain wahabi
Muhammad Ahmad Basymil (tokoh salafi) berkata:
عَجِيْبٌ وَغَرِيْبٌ أَنْ يَكُوْنَ أَبُوْ جَهْلٍ وَأَبُوْ لَهَبٍ أَكْثَرَ تَوْحِيْدًا وَأَخْلَصَ إِيْمَانًا بِهِ مِنَ اْلمُسْلِمِيْنَ يَتَوَسَّلُوْنَ بِاْلأَوْلِيَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَيَتَشَفَّعُوْنَ بِهِمْ إِلَى اللهِ!! أَبُوْ جَهْلٍ وَأَبُوْ لَهَبٍ أَكْثَرُ تَوْحِيْدًا وَأَخْلَصُ إِيْمَانًا مِنْ هَؤُلاَءِ اْلمُسْلِمِيْنَ اَّلذِيْنَ يَقُوْلُوْنَ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ!
“Sungguh mengherankan dan aneh, Abu Jahal dan Abu Lahab lebih banyak tauhidnya dan lebih murni imannya kepada Allah dari pada umat Islam yang bertawassul dengan para para wali dan orang-orang shalih dan meminta syafa’at dengan mereka kepada Allah!!. Abu Jahal dan Abu Lahab lebih banyak tauhidnya dan lebih murni imannya kepada Allah dari pada umat Islam yang mengatakan Laa ilaaha Illa Allah Muhammad Rasulullah”
Referensi:
Kaifa Nafhamu at Tauhid, karangan Mohammad Ahmad Basymil, hal. 12
@@UlinMaenpo-kv6to Yang jadi pertanyaan "orang yang bertawasul minta kepada Allah atau mayit orang yang dianggap orang sholeh", kalau jawabannya: "minta didekatkan kepada Allah melaui orang yang sudah mati dan dianggap orang sholeh", maka pendapat Ustadz salafi itu mendekati kebenaran, karena orang yang bertawasul seperti di atas, berarti tauhidnya tidak bersih.
@@nursusila3979 hehehe, bagi nejed ibadah apa sih yg bener selain kelompoknya
Sebagai orng awam sy menilai prof zuhro kurang tegas alias ngambang pnjelasan nya..
Prof berbicara tanpa ilmu sangat berbahaya bertanggung jawab diakherat kelak. Lebih pintar mualaf Hindu abdul aziz dan putu adhi. Muhammadiyah, versis Al-Irsyad, LDII apalagi kajian Tauhid dan sunnah seluruh dunia tetap bid'ah.
shrsx prof. lbh banyak lagi .belajar....
Ulama salaf berkata : org alim adalah org yg merasa bodoh dan terus belajar.
Org jahil adalah org yg berhenti belar dan merasa sbgai alim.
Tinggalkan bid'ah apapun bentuk dan sifatnya pak kyai, gitu kok berat sih.Tidak usah cari2 alasan utk dijadikan dalil pembenaran bid'ah.
Ente sok tau
Ente gak berilmu jangan sok tau.titik.
@@MudjairotinMudjairotinyg berilmu cuma sanie uye doang preeett
NU atau Aswaja si sanie itu... yg di undang sama Benyamin Setanyahu ke Yahudi bukan salafi Wahabi....
yg mnyambut kdatangan paulus dimesjid Istiqlal n mmbacakan Injil didlm mesjidnya bukan salafi Wahabi DAN kdua berita itu viral di TV NASIONAL n SWASTA jdi seluruh masyarakat Indonesia tau itu.
Sekelas profesor kok ya kayak gini cara berfikirnya. tidak mencerminkan keilmiyahan 'ilmunya.
Pak frof.coba ustaz teliti dulu ajaran hindu setelah kematian mereka sda 3 harinya 7 harinya ada 100 harinya. Semoga ustaz selediki ajaran hindu yg di bali.supaya jelas.
Kalaub TAHLILAN ITU BUDAYA UNTUK APA DILAKUKAN ,KARNA TDK ADA MANFAATNYA UNTUK SIMAYIT, SAYANG2 UWANG , DLM FIRMAN ALLAH QS ALJATSIYAH AYAT 15 ARTINYA
BARANGSIAPA YG MENGERJAKAN AMAL SOLEH (MK) PAHALANYA UNTUK DIRINYA SENDIRI,KATA IMAM SYAFII PAHALA TDK SAMPAI KOD SIMAYIT KARNA BKN USAHANYA
IMI BERDASARKAN QS ANNJEM AYAT 39 ,WAHAY SDRKU IKUTILAH IMAM SYAFII DLM HAL INI ILMUNYA LEBIH FAHAM DR PADA PROFESOR
IKUTU ORANG KARNA BENAR
JANGAN MENGIKUTI KEBENATAN KARNA ORANG
DASAR KEBENARAN DLM ISLAM ADALAH QUR AN DN SUNNAH DN MENGIKTUTI FAHAM SAHABAT YG (4) IKUTI MABI DN SAHABAT YG SUDAH JELAS JAMINANNYA SURGA DR ALLAH,
NABI DN SAHABAT TDK MELAKUKAN
BKN WAHABI YG MELARANG TAPI ALLAH DN ROSUL, IKUTI ROSUL YG PASTI BENAR KARNA NABI MENGIKUTI WAHYU DR ALLAH
ANTUM SEDANG DI DIJERUMUSKANA OLEH PROF INI
KARNA TDK SESUIA TUNTUNAN
ALLAH DN ROSULNYA
Masak pertimbangan halal-haram berdasar JUMLAH orang yg melakukan?
Asalamu Alaikum.. pak ustadz. Jahro. Saya SETUJU.. DENGAN PENJELASAN.. Ustadz SYOFIAN JALIL..dan Ustadz PIRANDA. ITU BARU LENGKAP PENJELASAN NYA..??? ❤❤
Ndak nyangka, Professor udah mutar kemana- mana. Yang bingung tentang bid'ah malah semakin bingung. Jgn alasan jemaah sdg nyaman beribadah dan lain sebagainya. Dan jagan jadikan ramei dan banyaknya orang jadi standar. Kalau itu jadi barometer maka kalian akan disesatkan.
Profesor cap opoooooo,,,,, kalah sama yg bkn prof
kesimpulan: agama berdasarkan perasaan.
Mendukung atau membela tbc adalah dosa, meniggalkan tbc wajib.
@@rahmatullahharum8463 di Sunnah kan berhati-hati fitnah nejed
Assalamualaikum....sehubungan dg raden said (sunan Kali Jaga) dalam bukunya menjelaskan ttg tahlilan bahwa "hal ini untuk sementara saja (tahlilan) yaitu mengenal Allah nanti ada orang yang memperbaikinya bahwa tahlilan seperti ini (3 hari, 7 hr, 40 hr, 100 hr, 1000 hr) adalah tdk benar" wali lain seperti sunan ampel dll sudah memperingati Sunan Kalijaga ini..bahwa khawatir hal ini dianggap suatu ibadah dari Islam padahal tidak (bidah)...setelah VOC menyerang pada waktu itu maka mereka para wali meninggal...sehingga adat tahlilan ini langgeng dan tidak ada orang yang meluruskannya bahwa hal ini tdk benar seperti kata sunan Kali Jaga di dalam bukunya....sekarang tinggal kita2 saja yg memilah...mana yg benar dlm hal ini yaitu ikuti sunnah Nabi yg ada yg shahih dlm hal ini...krn Nabi berpesan jgn melakukan pengurangan, penambahan, perubahan dalam ibadah/agama yg telah ditetapkan nabi walaupun dalam hal tatacara, waktu, sifat, jumlah, jenis itu semua dikatakan oleh nabi adalah Bid'ah....jika bid'ah dalam hal dunia maka Agama mempersilahkan utk dikembangkan seperti pesawat, microfon, speaker, media sosial dll....terkadang bbrpa ustad tdk mengerti apa itu bidah...sehingga microfon pun dikatakan bidah dlm agama....denkian...wallahu 'alam
Cocok
@@tutin1412Komen yg cerdas & Mantabzz, lanjutkan...
maaf boleh aku tanya ke antum semua, cari ilmu dg sekolah atau tholabul ilmu itu termasul ibadah apa tdk ya kak,
@ahmadrosikin
Hal mubah yg diniatkan utk mencari ridho Allah dan diawali baca bismillah maka bernilai ibadah.
Bersekolah itu hal mubah dan bukan syariat beribadah namun bisa BERNILAI ibadah karena berpahala.
Jadi bedakan antara syariat beribadah dan bernilai ibadah.
@@ariendynbj1819 bukankah tholabul ilmu itu wajib hukumnya bang, terus menurut abang sekolah itu termasuk tolabul ilmu apa bukan, terus sekolah itu termasuk apa kok dihukumi mubah, bukankah dalilnya sangat jelas tolabul ilmi faridhotun ala muslimin wal muslimat, terus kalo mubah itu pedomannya apa bang. dan apakah dalil itu salah menerapkannya bang.terus bedanya apa syareat beribadah dan bernilai ibadah.
Pak prof gk enakan orngnya😅.. Sebenarnya dia tau, gk mungkin gk tau... Tp ya gitu lahhhh
Mbok agama Islam agama dalil.bukan ukuran banyaknya yg melakukanya
@@bbinspirator9500 shahih akhi
@@ruangdawahAgama dalil? Klo Qur'an bilang harta orang kafir halal apa Kalian akan jadi perampok?
@@NdaluBintangJagata dimana ayatnya dan sebutkan tafsirnya apakah para ulama bilang Seperti itu?
@@NdaluBintangJagata kalo harta yg diambil dari rampasan perang itu jelas halal, namanya ghanimah.
anda muslim apa bukan? apakah ada seorang muslim yg mengambil harta anda?
@@ruangdawah Apa kau pikir Indonesia itu negara damai? Klo iya, ngga akan mungkin ada teroris ☺
Teroris jelas tujuannya adalah orang kafir, sedangkan wahabi?
Sodara seiman aja dibilang sesat apalagi yang jelas kafir.
Biarr jutaan org yang melakukan tapi nabi dan sahabat tidak melakukan mau ikut mana pak frofesor apakah pakpropesor lebih pintar tu dengar ustab Mujiman cerdas sekali dlm memafarkan masalah bidah kok kaindibilang bidaahkalao pedang danfanah dijaman nabi dipake berferang dijaman nabi apakah dibilang bidah tolong belajar Lo Agi pak profesor supaya ummat ini tidak larut dlm bidah
Mksdnya itu tahlilan kematian 7hr, 40hr, 100hr ,1000hr , dll
Ikutilah ibadah / ritual tentang orang meninggal dari yg paling tau dan faham tentang Islam, yaitu Nabi, sahabat Nabi dan imam madzhab.
Adakah yg lebih tau dan faham dibanding mereka ?
Apakah mereka kurang dlm memberikan contoh ?
Apakah mereka tahlilan ?
apakah pelaksanaan syariat boleh dilakukan dengan pendekatan kompromistik, semisal yang penting aman, yang penting beribadah tenang, asal damai, dsb?
maaf yai, dalam ibadah ikutin saja dalill, yg dapat wahyu itu nabi, jangan bikin ibadah thalilan, emang yai dapat wahyu?
Tahlilan ya bid'ah gak ada landasan yang yg benar dari islsm
Cari dari al-Quran dan hadis yg shahih kalo ada kabarkan
J angan hawa nafsu yg di ikutin
Gini saja lah NABI TDK MELAKUKAN TITIK
KAMU MAU IKUT SIAPA?
MANUSIA TDK ADA JAMINAN SURGANYA DR ALLAH?
APA MAU IKUT ORANG TERMUL8A YG SUDAH ADA JAMINAN SURGANYA DR ALLAH?
SOK PILIH KALAU KALUAN ORANG2 CERDAS
KATANTA MAU MADUK SURGA
TAPI YG DI LAKUAN AMALAN NERAKA YG TDK ADA DALILNYA ?GIMANA SIH KALIAN
Orang Islam sama orang Islam di adu domba biar pecah belah
Katanya prof tapi bicaranya muter 2 tanpa dalil malah dongeng . Kayak kabib saja
Angel tuturane
Terlalu njlimet prof,,, lebih jelas ust mujiman
Tahlilan bukan syariat Islam !!!!
Tahlil tasbih tahmid takbir itu wiridan habis salat subuh dan Mahrib itu disunahkan tahlilan itu kebiasaan agama lain bro maaf ump
YG MEMASUKAN TAHLILAN SBG SYARIAT ROSULLOH MUHAMMAD ..TRS DIHUKUMI SUNNAH ..YAA MONGGO SILAHKAN ...SEMUA ADA PERTANGGUNG JAWABANYA DI HADAPAN ALLOH & ROSUL NYA ...
Saya saran kan kpd para Salaf dan para Wahabi, hormati ke yakinan orang jgn memaksakan pendapat kita kpd orang lain, saya akan jelas kan kpd semua yg tdk sependapat dgn Tahlilan. Tahlilan itu budaya, bukan ibadah , kalau ibadah itu sdh ada tuntunan nya, yaitu Quran dan Sunah Nabi SAW. Kalau budaya itu tdk ada tuntunan nya, setiap saat ia bisa berubah ubah, sesuai dgn jaman nya, Contoh, dulu orang naik haji, ada yg jln kaki, naik onta, karena jaman berubah ubah, maka budaya nya juga ikut berubah ubah juga, tetapi kalau ibah tdk boleh berubah, karena sdh ada petunjuknya yaitu Quran dan Sunnah Nabi SAW.
udah gitu doang penjelasannya?
Mau berdebat secara ilmiyah dengan ustad Aswaja?
Kebalik prof.....justru yg "jahat" itu mereka ahlul tahlilan....kita yg gk tahlillan malah dikucilkan....coba njenengan lihat di lapangan prof....
Gak ussh takut d kùcilkan saudaraku
maaf saudaraku, beliau yg menjelaskan adalah Kiyai NU
Berbahagia orang yang keluar dari mulutnya tahlilan baca alpatiha baca yasin baca salawat
Kiai aswajahpun gagal paham,
Waduuuh pak hkum agama kok pakai perasaan ....aneh anda itu prof cara brpikirnya kok gitu....sampaikan aja yg benar ....jlas aca tahlilan itu tidak ad di jman nabi skrang kok ada....tlong pak djawab siapa yg mmimpin tahlilan waktu 1000 harinya nabi....prof ngomong kok mincla mncle
Ndak mudeng ae..tokono ng omahe ustadz Sanie Uye..ustadz2 aswaja lengkap dalile/referensine..paling spean lek didalili paling yo ngomong dhoif kek,golek2 kek..pancen atos atine.
15:12 BKN Krn propesor bos sisomat juga propetcor tp ngelantur jg malah jual obat pgl linu asam urat reumatik. dibilangnya ampuh bohong dia .yg penting uang masuk bohong2lah.
Penjelasan prof.azzahrah ngaur lagi,ragu2 dalam penyampaiannya.tasyabbuh yang tidak boleh dalam masaalah ibadah,orang aswaja biasa mengabur-ngaburkan masaalah.
Terima kasi pak prop teruslah berjuang
Kasian anda.menghidupkan bidah artinya mebunuh sunnah
Setan dari kalangan Jin dan Manusia juga berjuang keras untuk menyesatkan manusia sebagai mana para Rasul dari kalangan Malaikat dan Manusia berjuang untuk mengajak kepada jalan yang lurus, silahkan pilih mana yang disukai
Kalau tidak ada tahlilan kyainya kurang amplop e
Pak zahro itu orang pinter tapi kalau terlalu baper akalnya jadi buntu....😅
@@htt_oke2481 Beliau juga pernah salaman dg yg bukan mahrom ada videonya di yutub, katanya ahli fikih..
Hny orang orang yg gagal Pham yg mnytakan bahwa baca tahlil dan Yasin bidah
kalau membaca sendiri tidak terikat waktu dan tempat ya boleh2 saja, itu termasuk dzikir muthlaq.. tapi ketika sudah terikat dg waktu dan tempat, jumlah hitungan maka ini butuh dalil
Ngaku sunah omongany tdak sar'i yg sunah dibilang bidah pdahal gagal Pham memhami dalil
Apa iya orang Hindu bisa baca lailahaillalloh
Lho ini lagi dikit 2 bidah,geruduk juga ini,Sik jago,,ajak lah diskusi,,,Berni enggak
Tinggi ilmu tapi tdk tegas dengan keilmuanya , percuma malah menjadi samar , dengan punya ilmu yg tunggi harusnya lebis tegas, katakanlah yg benar itu benar yg salah itu salah .
Jangan membuat abu2 /remang2 .
Pak zahro ini sangat bijaksana karena terlalu bijaksananya sampai sampai menabrak sunah rasul dan melestarikan bid'ah yang ujung ujungnya sama seperti orang yang tidak tidak pernah belajar agama, harusnya dia pak zahro ini tegas dan jelas mana tindaka atau bakalan yang bid'ah dan mana yang betul betul sunah, bukan mengaburkan dan mencampur antara sunah dan bid'ah, walaupun banyak jamaahnya tapi pekerjaan itu tdk ada contoh dr nabi dan sahabat maka itu bid'ah dan walaupun jamaahnya hanya satu orang tapi amalan itu ada tuntunannya maka itu tetap sunah, saran untuk pak zahro sebaiknya dalam berdakwah itu bedakan antara sunah dan bid'ah dengan jelas dan tegas
Lho ini lagi Gus Sani uye yg sok bela Wahabi salafi geruduk juga Gus Sani ,gelar prof doktor tapi minim referensi,,,
Pakai akal yg waras bro....kayaknya otakmu agak sedikit geser bro!
Maaf prepesor ini tidak rekomended penjelasan nya,
wahaha... tau apa lu soal fiqih?
@@sanrif9735coba jelasin dasar fiqihnya tahlilan,
gak perlu kita bilang orang lain ngajine kurang adhoh, cukup jelasin dgn ilmu
@@aburatyadaburatyad5379 Antum Mantabzz dan sangat pinter. Barokallahu fiikum.
Apakah arti ulama? Setahu saya di Indonesia belum ada setingkat ulama, paling tukang dakwah dan mengharapkan bayaran. Klo ulama takut sama Allah dan taat kpd rosululloh. N ingat mati akan datang sewaktu waktu klo Allah menghendaki.
Prooof,, yg bid ah dan di larang itu bukan tahlilnya tpi ritual 7,40,100 dst,, gimana sih proooof,, saya org awam aja faham😅
Kami orang awam.
Kami ikuti yang mayoritas.
@lailasahidah * 35...belajar ilmu agama yg sesuai syariat. biar paham apa itu bidah dan apa itu syirik. "Dan jika kamu mengikuti kebanyakan orang di muka bumi ini, niscaya mareka akan menyesatkanmu "( qs Al An'am : 116 )
Betul, belajar, dulu mas,
Mayoritas belum tentu berada di atas kebenaran, nabi Nuh saja yang berdakwah kepada kaumnya selama 950 tahun, pengikutnya hanya belasan orang saja, selebihnya yang menentang nabi Nuh, Allah tenggelamkan kaumnya yang mayoritas itu (tmsk anaknya (kan'an yang durhaka)
Kasihan banget beragama hanya ikut²an,buka AL qur'annya baca,nanti ada ayat yg artinya janganlah kamu mengikuti kebanyakan org,ada lanjutanya silahkn cari,
AKU JADI HERAN, KATANYA MUSLIM TAPI KETIKA MENDENGAR BACAAN AL QUR,AN DAN LANTUNAN ZIKIR KOK KAYAKNYA PADA KEPANASAN YA.
Emang ada,,,siapa ya boleh tahu
@@miftahudin6340 ada aja, itu yg menghukumi bidd,ah ke orang2 yg tahlilan, bukankah tahlilan itu yg dibaca al qur,an dan zikir. dan mereka pada mepanasan dan menyingkir bahkan membid,ah2kan.
@@ahmadrosikin-t8g waduh ,,kok bisa mereka kepanasan setahu saya mereka juga tiap hari juga baca Alquran dikir, sholawat dll
@@miftahudin6340 terus kenapa mereka seakan2 alergi dg tahlilan, emangnya salahnya orang tahlilan itu dimana. bukankah isinya juga seperti yg kau sebut terus apa bedanya. apa lafal dan kalimatnya yg beda,
@@ahmadrosikin-t8g kalau ingin tahu salahnya tahlilan , ketahuilah bahwa tahlilan itu adalah amalan bid'ah, krn nabi dan para sahabat tidak pernah melakukan amalan yg seperti itu.jadi tahlilan itu bid'ah,bid'ah sekali lagi bid'ah karena ibadah yang dibuat buat, dan pelakunya terancam.masuk neraka.Siapa yang mengancam ?. YG MENGANCAM MASUK NERAKA BAGI PELAKU BID'AH ADALAH ALLOH DAN ROSULULLOH.Faham belum? Dikasih tahu kok ngeyel, apa khawatir tdk dapat berkat? 27:49
Prof kok moter 2 membela klompok sebelah
Zahro Profesor Eror,
Yang membuat bid,a adalah wahabi karna yang bukan bid,a bagi ulama tapi bagi wahabi itu bid,a maka yang membuat sesuatu yang dulunya tidak bid,a menjadi bid,a adalah wahabi
Wahabi tdk pernah membuat bid'ah, tapi wahabi melaksanakan ibadah sesuai dengan qur'an dan sunnah.
@@fajartikujenk1127 tri taukhidmu itu bid,ah, dan tak pernah ajaran tri taukhid yg kau lakukan itu ada i al qur,an dan as sunnah.
Tri thauket hanya mudah memahami keesaan Alloh bukan Tuhan 3 seperti masroni jangan salah paham
@@sutamipandhe499 apa rosul pernah mengajarkan itu?. apa kau pikir umat dulu lebih ceras dari orang2 masa kini, dan bukankah umat dulu yg disebut jahiliyah tak pernah di ajari rosul tri taukhid, terus orang seperti kamu itu harus disebut apa?. apa harus disebut jahil murokab sehingga harus diajari metode tri taukhid.
@@sutamipandhe499 apa rosul pernah mengajarkan itu?. apa kau pikir umat dulu lebih ceras dari orang2 masa kini, dan bukankah umat dulu yg disebut jahiliyah tak pernah di ajari rosul tri taukhid, terus orang seperti kamu itu harus disebut apa?. apa harus disebut jahil murokab sehingga harus diajari metode tri taukhid.
Kajian lewat yutube gini membahas khilafiyah sungguh berbahaya krn bs timbul perpecahan ummat. Klo emang merasa bener silahkan buat forum resmi kajian bid ah jgn asal ngoceh di yutube merasa diri paling bener. Nyatanya dlm setiap debat ttg bid'ah kalian jebol semua mingkem tp diyutube koar koar trus. Stop ngoceh diyutube!!!!
apaan sih bang.. setiap warga negara itu bebas berpendapat, nah ini menyampaikan kebenaran kok anda larang2 memangnya anda Tuhan
Oalah bang, bang, Kyai Idrus Ramli aja mengakui kok dalam forum debat bersama ustadz2 sunnah, klo Tahlilan itu BID'AH Mungkaroh. Tapi karna tahlilan udh menyebar dan mnjadi tradisi umat islam kebanyakan, makanya gak mngkin dilarang2, takut dimusuhi. Jadi intinya dah jelas yak, org yg nyampein kebenaran dlm agama ini, pasti akan dpt pertentangan dr org2 yg masih bergelut dlm dunia BID'AH nya. Saya trmasuk org yg menerima hidayah sunnah ini bang, dan saya gak berat hati meninggalkan kebiasaan Tahlilan saya dlu. Karna saya mikir, ibadah sunnah aja masih bnyk yg blm bisa saya lakuin, knpa saya harus merepotkan diri dgn ibadah2 yg sama sekali gak ada tuntunan nya dr Nabi, para sahabat,atau ulama2 soleh terdahulu, yg benar2 mendakwahkan agama islam yg murni? #Tanya Hati
@@ruangdawah kebenaran macam apa yg kau sampaikan?. itu bukan kebenaran tapi fitnah. tunjukkan kesalahan amalan tahlilan aku siap diskusikan dg kamu.
@@chairaniummuibrahim8513kiyai idrus memang mengatakan itu tapi yg lebih memalukan ustadmu bidin itu berdusta, ia berdusta ke kiyai idrus jika dikitab i anatut tholibin membahas soal bi,ah, bagiku itu sangat2 memalukan punya ustad yg semacam itu tapi bagi kamu malah kau bangga2kan.
@@ahmadrosikin-t8g diskusilah dengan cermin bang..