وَمَنْ يُّطِعِ اللّٰهَ وَالرَّسُوْلَ فَاُولٰۤىِٕكَ مَعَ الَّذِيْنَ اَنْعَمَ اللّٰهُ عَلَيْهِمْ مِّنَ النَّبِيّٖنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ وَالشُّهَدَاۤءِ وَالصّٰلِحِيْنَ ۚ وَحَسُنَ اُولٰۤىِٕكَ رَفِيْقًا Dan barangsiapa menaati Allah dan Rasul (Muhammad), maka mereka itu akan bersama-sama dengan orang yang diberikan nikmat oleh Allah, (yaitu) para Nabi, para pencinta kebenaran, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang sholeh. Mereka itulah teman yang sebaik-baiknya. (QS An-Nisa': 69)
Eling Allah itu juga Eling perintah dan larangan-Nya, dan kita itu harus melakukan yang diperintahkan seperti sholat, puasa, zakat, haji dan meninggal kan segala larangan-Nya
Ilmu rasa sebenarnya tidak boleh diucapkan oleh mulut, cukup dirasakan sendiri dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Ngajinya pun hanya boleh kepada Arifin Billah dan Aulia. Diharamkan belajar ilmu rasa selain kepada dua maqom tersebut karena PASTI akan menjadi sesat. Masalahnya adalah sulitnya mencari guru dengan maqom tersebut. Jika berhasil bertemu, anda akan merasakan apa yang dirasakan Nabi Musa saat berjumpa dengan Khidir.
Tuhan tidak pernah bersatu,menyatu atau lebur dengan makhluk. Tuhan juga bukan ada dimana2. Tuhan Maha Besar Maha Meliputi & Laysa Kamitslihi Say'un (tidak serupa/menyerupai makhluk)
Seorang sedang memotong rambut, lalu ada rambutnya yg jatuh ke lantai, lalu ia pun menangis karena ia anggap tuhan jatuh ke lantai, lalu tak berapa lama ia tersenyum karena ia sadar bahwa tuhan jatuh ke tuhan juga (lantai).. Ini gambaran singkat pemahaman manunggal yg tersebar sekarang, mereka gk mau sholat dan menjalankan syariat islam karna mengaggap dirinya adalah tuhan, "untuk apa tuhan menyembah tuhan", katanya.. Ini jelas menyimpang dari ajaran islam... Sedangkan disamping itu semua kita harus merasa bahwa kita dan seluruh alam semesta ini digerakkan oleh Alloh sbagaimana wayang yg digerakkan oleh dalangnya, maka kita tidak bisa mengatakan saya berbuat ini dan itu, karena bukan saya yg menggerakan tapi alloh.... kita juga harus pasrah total pada alloh dst...... Maka Syaikh Ahmad al faruqi menengah-nengahi "yg bener itu wahdatussyuhud, bukan wahdatul wujud" (Merasa bahwa alloh itu hadir, mengatur, dan menggerakkan segalanya.. Bukan menganggap alloh itu menyatu dengan makhluk-makhluk nya) ... وبالله التوفيق...
Sedulur 4 itu aku tapi bukan aku... Pancer itu aku Sejatinya aku.... Kata syekh Abdul Qadir Al Jailani.... Barang siapa yang mengenali dirinya sendiri maka dia akan mengenali ALLAH itu TUHAN nya
Ngaku sudah ngaji makrifat sampe gk mau sholat, padahal nabi muhamad shollallahu alaihi wasallam (manusia yg paling makrifat pada alloh) aja masih sholat.... Ajarannya siapa ya kalo bukan ajarannya iblis,, saking sudah ngaku alim sampe gk mau taat sama alloh (sujud pada nabi adam) Pake logika boy😂😂
Itu benar mungkin sejarah., mungkin ini, mungkin itu.. tapi di atas yang benar ada namanya kebenaran. Untuk menuju kepada yang Maha Benar. Apa itu kebenaran? Kebenaran adalah suatu fakta yang tidak bisa terbantahkan = wujud nya tanpa dalil. (Ini lah ilmu Rasulullah ketika menceritakan Dzat Tuhan nya yaitu ilmu Hakikat) tujuan kita adalah jalan yang Lurus? Perhatikan jalan sesuai hadits Rasulullah : " hakikat lah yang ber ma'rifat, hakikat lah yang bertharikat, hakikat lah yang bersyariat. Maka mendapat lah ia tujuan Syari'at yang mulia, apa itu : 1.ahli sunnah waljama'ah pada diri sendiri. 2.Akhlakul karimah pada dirinya 3. (Maaf belum bisa di lanjutkan pada komen ini). Maaf Begitulah jalan ilmu di dalam islam (keselamatan) ya ustadz modern. maka ber beda ia dengan akalan2 olahan otak manusia dan ilmu cocokologi semata. Karena yang ilmu itu murni Nur dan Maha Suci tempat nya. Mau tahu letak nya?? Maka renungkan : " di dalam otak ada lemak, di dalam lemak ada minyak, didalam, minyak ada Nur, didalam Nur ada.. .. .. .. .. .. Ingat pepatah ulama : rusak niat karena tujuan. Beragama tapi tidak tahu yang di tuju juga merugikan masa hidup. Garis waktu terus berjalan menuju ujung nya. Semoga kita semua senantiasa dalam Rahmat Nya.. Aamiin ya Rabbal 'alamiin.. Mungkin kita perlu merenungkan semua ini agar tiada tertutup pintu hati untuk menerima iman yang asal wujud nya saja dari ilmu.. Atau kita biarkan. Atau kita cemooh kebenaran ini seperti kafir Quraish pada sejarah itu? Mari lihat seberapa busuk nya hati yang mendengki atau cahaya Qalbi menerima iman nya kebenaran. Karena hati itu lah yang membenarkan (menjadi/berubahnya iman/yaqin). atau biarlah, lebih pintar nya otak manusia bisa berteknologi? Wah.. terlalu panjang agak nya sperti puisi pula bahan renungan ini.. Hmmm..
Apa yang telah dipaparkan mas felix pernah saya paparkan pada beberapa orang yang belajar dan ingin sampai ke makrifat, seharusnya menjalani syariat, Namun cenderung tetap ngotot bukan seperti itu. Angel wes angel di tuturi, Kelompok manunggaling kawulo marang Gusti..😢
Sama-sama.. Terimakasih juga atas masukannya ya, Kak.. Untuk link video aslinya baru saja kami cantumkan di deskripsi. Silahkan SUBSCRIBE dan SHARE ya.. Terimakasih
*SAYA KOREKSI TADZ, SIROTHOL.MUSTAQIM ITU ADA DI AYAT SEBELUMNYA, DAN ADA DI SURAT YASIN, WA'ANIK BUDUNI HADZA SIROTHOL MUSTAQIM, NABI ISA AS BERKATA, INNALLAHA RABBI WA RABBUQUM, FA'BUDUHU HADZA SIROTHOL MUSTAQIM, JADI KESIMPULANNYA SIROTHOL MUSTAQIM ITU TAQWA, MENYEMBAH ALLAH SECARA HARFIAH DAN MENGIKUTI SEGALA PERINTAH DAN LARANGANNYA* *SARAN SAYA BACA LITERASI QUR'AN LAGI TADZ* وَاِنَّ اللّٰهَ رَبِّىۡ وَرَبُّكُمۡ فَاعۡبُدُوۡهُ ؕ هٰذَا صِرَاطٌ مُّسۡتَقِيۡمٌ Wa innal laaha Rabbii wa Rabbukum fa'buduuh; haazaa Siraatum Mustaqiim (Isa berkata), "Dan sesungguhnya Allah itu Tuhanku dan Tuhanmu, maka sembahlah Dia. Ini adalah jalan yang lurus."
@wahyusugiyono2752 *Justru karena orang dahulu itu Bertaqwa, menyembah Allah dengan benar, makanya mereka tidak sesat, coba buka surat Yasin 61 & Surat Maryam 36, jelas banget disana apa itu Jalan yang lurus*
Ya elu simak baik-baik. Jalan yg lurus itu jalannya para nabi", para sahabat, para syuhada & para ulama. Nabi isa itu nabi jadi udah masuk apa yg di atas.
Maaf min, thumbnailnya agak menyesatkan. Kalo nonton videonya, ini soal bagaimana setelah 17 tahun baru tahu salah satu makna ayat alfatihah dan cara belajar makrifat. Belajar ilmu makrifat mesti merujuk ke siapa dan bagaimana semestinya bermakrifat tapi tetep bersyariat, alias bukan merujuk ke orang2 yg merasa manunggal tapi ninggalin syariat. Ini isinya bukan pembahasan setelah 17 tahun baru mengerti bagaimana KONSEP manunggaling kawulo gusti. 😅
Manunggaling Kawulo lan Gusti itu bukan sesederhana itu penjelasannya.. Kalau pengen cepet memahaminya ya kita belajar "unsur" kesemestaan. Ada dan tiada itu bukan sesuatu/ satu keterpisahan, itu adalah kesatuan yang utuh (suwung). Iki jenenge kitab tanpo tulis (kitab teles) nangging yo kasunyatan. 😂
Itu hanya perbedaan makna tergantung dengan filsafat apa yg kau gunakan, Dan kebenaran tentang hakekat menyatu nya makhluk dan sang Khalik itu tak serumit yg kamu teori kan, karena sejatinya kebenaran itu mudah di fahami oleh semua insan dari orang yg ber IQ paling tinggi hingga orang ber IQ paling rendah, Kamu hanya mendengar teori yg hanya buatan manusia, lalu membuat klaim standart kamu sendiri, bukan standart semua orang,
Kalo lagi bicara jangan dijedain, jangan ikut bicara, dengarkan dulu. Host supaya dianggap cerdas, apa harus banyak omong? Dengarkan dan cerna dulu....
Ajaran Manunggaling Kawula Gusti itu sesat. Kesyirikan besar. Lawan dari Tauhid. Tak oernah diajarkan Nabi dan para sahabatnya. Siapa saja yang membenarkan ajaran tsb, mendakwahkannya, memujinya, atau mengaguminya maka jauhilah dia.
Waw waw😂, si paling benar. Memang benar sekali, Jauhi jika kurikulum mu belum sampai situ, tanda kau sudah sampai pada kurikulum ini ialah engkau merasa Tauhid mu jadi tambah kuat dan engkau meRASAkannya
@@abesofyan Halah Si paling salah. Kurikulummu sesat. Nabi saja tidak pernah mengajarkan dan mempraktikan Manunggalin Kawula Gusti. Apakah kalian lebih ngerti lebih makrifat daripada Nabi para sahabatnya dan para Imam ahli hadits?
Manunggaling Kawulo Gusti bila dilihat dr struktur bahasa nya bs diartikan meleburnya kedirian seorang hamba kpd Tuhannya. Maksudnya penyerahan diri (egoisme, ambisi, emosi, kehendak, idealisme dll) secara totalitas kpd kehendak (iradah) & kuasa (qudrah) Tuhan, shg yg ada pd diri itu mjd hilang (fana) & yg ada hanyalah YANG MAHA ADA
@ Muter2, ngarang, ngasal. Ada dalam Alquran dan hadits nggak? Dipraktikan dan didakwahkan nabi tidak? tidak ada kan. Ya udah. Itu karangan kalian saja.
Lihat saja bagaimana ulama madzhab dulu matafsirkan dan memahami permasalahan ini, sdh jelas, jangan mentafsirkan sesuai tafsiran sendiri nantinya ngaco...
Rasanya ente ga paham2 alias tersesat pikiran. Jelas kok di tafsir2 Al Quran jg hadits itu. Minimal pelajari tafsir ibnu katsir dan tanyakan ke ulama. Ngaji dong biar encer!
Makrifat tingkat tinggi tidak boleh meninggalkan syariat
Makanya ngaji....
وَمَنْ يُّطِعِ اللّٰهَ وَالرَّسُوْلَ فَاُولٰۤىِٕكَ مَعَ الَّذِيْنَ اَنْعَمَ اللّٰهُ عَلَيْهِمْ مِّنَ النَّبِيّٖنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ وَالشُّهَدَاۤءِ وَالصّٰلِحِيْنَ ۚ وَحَسُنَ اُولٰۤىِٕكَ رَفِيْقًا
Dan barangsiapa menaati Allah dan Rasul (Muhammad), maka mereka itu akan bersama-sama dengan orang yang diberikan nikmat oleh Allah, (yaitu) para Nabi, para pencinta kebenaran, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang sholeh. Mereka itulah teman yang sebaik-baiknya. (QS An-Nisa': 69)
Stuju ust Felix.. mantaab
Eling Allah itu juga Eling perintah dan larangan-Nya, dan kita itu harus melakukan yang diperintahkan seperti sholat, puasa, zakat, haji dan meninggal kan segala larangan-Nya
Ilmu rasa sebenarnya tidak boleh diucapkan oleh mulut, cukup dirasakan sendiri dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Ngajinya pun hanya boleh kepada Arifin Billah dan Aulia. Diharamkan belajar ilmu rasa selain kepada dua maqom tersebut karena PASTI akan menjadi sesat.
Masalahnya adalah sulitnya mencari guru dengan maqom tersebut. Jika berhasil bertemu, anda akan merasakan apa yang dirasakan Nabi Musa saat berjumpa dengan Khidir.
Jangan baca thumbnail lalu koment,,tapi tonton full videonya dulu.
mbok ya ditonton dulu videonya sampai habis sebelum komen.
Tuhan tidak pernah bersatu,menyatu atau lebur dengan makhluk. Tuhan juga bukan ada dimana2. Tuhan Maha Besar Maha Meliputi & Laysa Kamitslihi Say'un (tidak serupa/menyerupai makhluk)
Betul.. maha suci Allah dari apa yg mereka sifatkan
Tuhan ada di patung dong
kalau bilang ada di mana saja/dimana mana.
@@muhaiminsobirin saya tidak bilang kalo Tuhan Ada Dimana Saja/Dimana2. Saya bilang Tuhan BUKAN ada dimana2.
@@HewanLucuGemoy iya bro, gua bukan lagi nyalahin elu.
Gua cuma menganalogikan orang yg bikin claim tuhan ada di mana mana/dimana saja.
@@muhaiminsobirin ya betul itu
Jalan yang lurus ada pada rasulullah dan para sahabat, bukan jalan orang yahudi maupun nasrani
Wahdatul Wujud, cuma Manusia ini tidak sadar” aja, Allah itu hadir kapan saja dimana saja.
Wah darul wujud sesad, yg bener wahdatussyuhud
@ Sesat gimana? Itu sifat dan kehendak Allah, Manusia saja yang salah menanggapinya.
Bisa hadir di dalam patung & di jamban Gak bang?
@@muhaiminsobirin Peringatan keras… jangan main” atau bencana datang ke tempat kamu.
@@jantoko aku nanya serius bang!
Kalau tuhan ada di mana saja,
Berarti ada di patung & tempat" kotor/najis.
Seorang sedang memotong rambut, lalu ada rambutnya yg jatuh ke lantai, lalu ia pun menangis karena ia anggap tuhan jatuh ke lantai, lalu tak berapa lama ia tersenyum karena ia sadar bahwa tuhan jatuh ke tuhan juga (lantai)..
Ini gambaran singkat pemahaman manunggal yg tersebar sekarang, mereka gk mau sholat dan menjalankan syariat islam karna mengaggap dirinya adalah tuhan, "untuk apa tuhan menyembah tuhan", katanya..
Ini jelas menyimpang dari ajaran islam...
Sedangkan disamping itu semua kita harus merasa bahwa kita dan seluruh alam semesta ini digerakkan oleh Alloh sbagaimana wayang yg digerakkan oleh dalangnya, maka kita tidak bisa mengatakan saya berbuat ini dan itu, karena bukan saya yg menggerakan tapi alloh.... kita juga harus pasrah total pada alloh dst......
Maka Syaikh Ahmad al faruqi menengah-nengahi "yg bener itu wahdatussyuhud, bukan wahdatul wujud" (Merasa bahwa alloh itu hadir, mengatur, dan menggerakkan segalanya.. Bukan menganggap alloh itu menyatu dengan makhluk-makhluk nya) ...
وبالله التوفيق...
The real daging
Sedulur 4 itu aku
tapi bukan aku...
Pancer itu aku
Sejatinya aku....
Kata syekh Abdul Qadir Al Jailani....
Barang siapa yang mengenali dirinya sendiri maka dia akan mengenali ALLAH itu TUHAN nya
Ngaku sudah ngaji makrifat sampe gk mau sholat, padahal nabi muhamad shollallahu alaihi wasallam (manusia yg paling makrifat pada alloh) aja masih sholat....
Ajarannya siapa ya kalo bukan ajarannya iblis,, saking sudah ngaku alim sampe gk mau taat sama alloh (sujud pada nabi adam)
Pake logika boy😂😂
Sholat kan syariat baru setelah islam ada...gak adil membandingkan ajaran terdahulu
Islam itu penyempurna n sesuai jaman
Bukan menyalahkan
Itu benar mungkin sejarah., mungkin ini, mungkin itu..
tapi di atas yang benar ada namanya kebenaran. Untuk menuju kepada yang Maha Benar.
Apa itu kebenaran? Kebenaran adalah suatu fakta yang tidak bisa terbantahkan = wujud nya tanpa dalil. (Ini lah ilmu Rasulullah ketika menceritakan Dzat Tuhan nya yaitu ilmu Hakikat)
tujuan kita adalah jalan yang Lurus? Perhatikan jalan sesuai hadits Rasulullah : " hakikat lah yang ber ma'rifat, hakikat lah yang bertharikat, hakikat lah yang bersyariat.
Maka mendapat lah ia tujuan Syari'at yang mulia, apa itu :
1.ahli sunnah waljama'ah pada diri sendiri.
2.Akhlakul karimah pada dirinya
3. (Maaf belum bisa di lanjutkan pada komen ini).
Maaf Begitulah jalan ilmu di dalam islam (keselamatan) ya ustadz modern.
maka ber beda ia dengan akalan2 olahan otak manusia dan ilmu cocokologi semata. Karena yang ilmu itu murni Nur dan Maha Suci tempat nya.
Mau tahu letak nya??
Maka renungkan : " di dalam otak ada lemak, di dalam lemak ada minyak, didalam, minyak ada Nur, didalam Nur ada.. .. .. .. .. ..
Ingat pepatah ulama : rusak niat karena tujuan.
Beragama tapi tidak tahu yang di tuju juga merugikan masa hidup.
Garis waktu terus berjalan menuju ujung nya. Semoga kita semua senantiasa dalam Rahmat Nya.. Aamiin ya Rabbal 'alamiin..
Mungkin kita perlu merenungkan semua ini agar tiada tertutup pintu hati untuk menerima iman yang asal wujud nya saja dari ilmu..
Atau kita biarkan.
Atau kita cemooh kebenaran ini seperti kafir Quraish pada sejarah itu?
Mari lihat seberapa busuk nya hati yang mendengki atau cahaya Qalbi menerima iman nya kebenaran.
Karena hati itu lah yang membenarkan (menjadi/berubahnya iman/yaqin). atau biarlah, lebih pintar nya otak manusia bisa berteknologi?
Wah.. terlalu panjang agak nya sperti puisi pula bahan renungan ini..
Hmmm..
Apa yang telah dipaparkan mas felix pernah saya paparkan pada beberapa orang yang belajar dan ingin sampai ke makrifat, seharusnya menjalani syariat, Namun cenderung tetap ngotot bukan seperti itu.
Angel wes angel di tuturi,
Kelompok manunggaling kawulo marang Gusti..😢
Intinya mereka merasa paling dekat dengan tuhan, sampai perintah nya pun gak berlaku bagi mereka.
Utk lebih memahami ma'rifat, carilah guru yg sdh berada pada tahap ma'rifat... InsyaAllah bkal cpt smpe pd tahap tsb
Contohnya siapa?
@@muhaiminsobirin Gus Miftah
@@alhazenalhaytam4520 waduh trio agus
Terimakasih sudah di potong clip begini, jadi lebih mudah disimak intinya.... Tapi TOLONG TAMBAHAN LINK VIDEO ASLINYA DONK
Sama-sama..
Terimakasih juga atas masukannya ya, Kak..
Untuk link video aslinya baru saja kami cantumkan di deskripsi. Silahkan SUBSCRIBE dan SHARE ya.. Terimakasih
*SAYA KOREKSI TADZ, SIROTHOL.MUSTAQIM ITU ADA DI AYAT SEBELUMNYA, DAN ADA DI SURAT YASIN, WA'ANIK BUDUNI HADZA SIROTHOL MUSTAQIM, NABI ISA AS BERKATA, INNALLAHA RABBI WA RABBUQUM, FA'BUDUHU HADZA SIROTHOL MUSTAQIM, JADI KESIMPULANNYA SIROTHOL MUSTAQIM ITU TAQWA, MENYEMBAH ALLAH SECARA HARFIAH DAN MENGIKUTI SEGALA PERINTAH DAN LARANGANNYA*
*SARAN SAYA BACA LITERASI QUR'AN LAGI TADZ*
وَاِنَّ اللّٰهَ رَبِّىۡ وَرَبُّكُمۡ فَاعۡبُدُوۡهُ ؕ هٰذَا صِرَاطٌ مُّسۡتَقِيۡمٌ
Wa innal laaha Rabbii wa Rabbukum fa'buduuh; haazaa Siraatum Mustaqiim
(Isa berkata), "Dan sesungguhnya Allah itu Tuhanku dan Tuhanmu, maka sembahlah Dia. Ini adalah jalan yang lurus."
Jalan yang lurus sesuai orang yang pernah dikasih yaitu para nabi rasul dan orang shaleh terdahulu..
@wahyusugiyono2752 *Justru karena orang dahulu itu Bertaqwa, menyembah Allah dengan benar, makanya mereka tidak sesat, coba buka surat Yasin 61 & Surat Maryam 36, jelas banget disana apa itu Jalan yang lurus*
Ya elu simak baik-baik.
Jalan yg lurus itu jalannya para nabi", para sahabat, para syuhada & para ulama.
Nabi isa itu nabi jadi udah masuk apa yg di atas.
@muhaiminsobirin jalan yang lurus itu bertaqwa siapapun yang bertaqwa itulah yang ditunjuki jalan yang lurus
Eling Sangkan Paraning dumadi ndoL... Eling asale LAN eling baline
Mantap
Maaf min, thumbnailnya agak menyesatkan. Kalo nonton videonya, ini soal bagaimana setelah 17 tahun baru tahu salah satu makna ayat alfatihah dan cara belajar makrifat. Belajar ilmu makrifat mesti merujuk ke siapa dan bagaimana semestinya bermakrifat tapi tetep bersyariat, alias bukan merujuk ke orang2 yg merasa manunggal tapi ninggalin syariat. Ini isinya bukan pembahasan setelah 17 tahun baru mengerti bagaimana KONSEP manunggaling kawulo gusti. 😅
Lama gak posting
Baru tahu dikit sdh ngustadz!
bisa jadi karena luasnya ilmu Allah, dalamnya kandungan/makna ayat2 Allah
@labulabuland Klo baru tahu dikit, tk mungkin bs membedah ilmu Allah!
Manunggaling Kawulo lan Gusti itu bukan sesederhana itu penjelasannya..
Kalau pengen cepet memahaminya ya kita belajar "unsur" kesemestaan. Ada dan tiada itu bukan sesuatu/ satu keterpisahan, itu adalah kesatuan yang utuh (suwung).
Iki jenenge kitab tanpo tulis (kitab teles) nangging yo kasunyatan. 😂
Itu hanya perbedaan makna tergantung dengan filsafat apa yg kau gunakan,
Dan kebenaran tentang hakekat menyatu nya makhluk dan sang Khalik itu tak serumit yg kamu teori kan, karena sejatinya kebenaran itu mudah di fahami oleh semua insan dari orang yg ber IQ paling tinggi hingga orang ber IQ paling rendah,
Kamu hanya mendengar teori yg hanya buatan manusia, lalu membuat klaim standart kamu sendiri, bukan standart semua orang,
Kalo lagi bicara jangan dijedain, jangan ikut bicara, dengarkan dulu. Host supaya dianggap cerdas, apa harus banyak omong? Dengarkan dan cerna dulu....
Ajaran Manunggaling Kawula Gusti itu sesat. Kesyirikan besar. Lawan dari Tauhid. Tak oernah diajarkan Nabi dan para sahabatnya. Siapa saja yang membenarkan ajaran tsb, mendakwahkannya, memujinya, atau mengaguminya maka jauhilah dia.
Waw waw😂, si paling benar.
Memang benar sekali, Jauhi jika kurikulum mu belum sampai situ, tanda kau sudah sampai pada kurikulum ini ialah engkau merasa Tauhid mu jadi tambah kuat dan engkau meRASAkannya
@@abesofyan Halah Si paling salah. Kurikulummu sesat.
Nabi saja tidak pernah mengajarkan dan mempraktikan Manunggalin Kawula Gusti.
Apakah kalian lebih ngerti lebih makrifat daripada Nabi para sahabatnya dan para Imam ahli hadits?
Manunggaling Kawulo Gusti bila dilihat dr struktur bahasa nya bs diartikan meleburnya kedirian seorang hamba kpd Tuhannya. Maksudnya penyerahan diri (egoisme, ambisi, emosi, kehendak, idealisme dll) secara totalitas kpd kehendak (iradah) & kuasa (qudrah) Tuhan, shg yg ada pd diri itu mjd hilang (fana) & yg ada hanyalah YANG MAHA ADA
Sy tidak s7 dg penafsiran UFS ttg MKG, yg diartikan dg menyatux entitas Tuhan kpd hamba
@ Muter2, ngarang, ngasal. Ada dalam Alquran dan hadits nggak? Dipraktikan dan didakwahkan nabi tidak? tidak ada kan. Ya udah. Itu karangan kalian saja.
artinya doa untuk diberi petunjuk untuk berpegang pada manhaj (metode/cara beragama) para salafush shalih sudah ada di Surat Al fatihah 6 - 7. kan ?
Lihat saja bagaimana ulama madzhab dulu matafsirkan dan memahami permasalahan ini, sdh jelas, jangan mentafsirkan sesuai tafsiran sendiri nantinya ngaco...
Berarti intinya kita harus mempelajari dan mengikuti bgmn para salafussalih menjalankan islam.
Ya salafi benar berarti, ya kan?
@Rd.Sastra ya kan slafusalih adalah generasi emas, jd yg paling bener2 mengikuti Rasulullah kan.
Makin kesini makin kesana ini ustad ustad an, 17 thn baru paham ternyata makin ngawur jadi bawa2 ma'rifat
Maksudnya gimana mas? biar saya faham
@@mujibbinsobirin maksud nya makin ngawur jadi arah nya ke ma'rifat sampe bawa2 apaan tuh yg bhs jawa manunggal kawulo gusti yg jelas2 sesat
Rasanya ente ga paham2 alias tersesat pikiran. Jelas kok di tafsir2 Al Quran jg hadits itu. Minimal pelajari tafsir ibnu katsir dan tanyakan ke ulama. Ngaji dong biar encer!
Ilmu seperti ini jangan disebarin, bisa syirik dan bisa menyesatkan umat
Ilmu yang mana kang?
hahaha judulnya doang dibaca, vidieonya di skip...ya gini outputnya.
Lurus kok
belajar menelaah bang, baru ngeliat udah menyimpulkan, hasilnya salah kaprah pula
Syirik bagian mananya.... menyekutukan Allah???
Pak Felix.. Anda itu ga paham yah. Makrifat tertinggi hanya khusus Para Nabi