Saya pernah menjelaskan pembahasan ini alias tadabur qur'an malah di bilang sesat.. Itu di tahun 2013-2016.. Sekarang allah swt membuka ini secara umum melalui bapak .. Trm ksh sudah membantu.. Salam santun pak dari sumatera barat
Pertanyaan hati ku yg sedari dulu selalu terngiang, dan blm terjawab tentangnneraga dan sorga... Ahirnyaaaaaa..... Hari ini terjawab sudah,... Terima kasih pak zamroni🙏🙏🙏
Fenomena ini memang sangat berbahaya, terutama karena dibungkus dengan bahasa puitis, bijak, dan menggugah emosi, tetapi di dalamnya terdapat nuansa penggiringan pemahaman yang bertentangan dengan ajaran Islam. Istilah seperti "semesta adalah Tuhan," "kembali ke semesta berarti lenyap," atau "akhirat adalah batin kita sekarang" adalah bentuk penyimpangan yang mencoba menggantikan konsep tauhid dengan paham yang ambigu dan jauh dari kebenaran. --- Mengungkap Kesalahan Narasi Seperti Ini 1. Mengganti Allah dengan "Semesta" Kesalahan: Menganggap semesta (alam) adalah Tuhan berarti menempatkan makhluk pada posisi Sang Khalik. Ini jelas syirik dalam Islam. Dalil: "Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat." (QS. Ash-Shura: 11) Allah adalah pencipta semesta, bukan bagian dari semesta. 2. Menolak Kehancuran Semesta Kesalahan: Mengklaim bahwa semesta tidak akan hancur bertentangan dengan wahyu Allah. Al-Qur'an secara jelas menyebutkan bahwa semesta akan mengalami kiamat. Dalil: "Apabila bumi diguncangkan dengan guncangan yang dahsyat, dan bumi telah mengeluarkan beban-beban beratnya." (QS. Az-Zalzalah: 1-2) Semesta akan hancur sebagai bagian dari tanda kiamat, dan semua manusia akan dibangkitkan untuk mempertanggungjawabkan amalnya. 3. Menafsirkan Akhirat sebagai "Batin" Kesalahan: Mengklaim bahwa akhirat hanya simbol batin atau keadaan spiritual adalah bentuk penolakan terhadap ajaran Al-Qur'an tentang adanya kehidupan setelah mati. Dalil: "Sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan senda gurau. Dan sesungguhnya negeri akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, jika mereka mengetahui." (QS. Al-Ankabut: 64) 4. Konsep "Lenyap" atau "Fana" yang Salah Kesalahan: Menganggap "lenyap" sebagai tujuan spiritual berarti menafikan eksistensi manusia di akhirat. Dalam Islam, lenyapnya ego (fana') adalah bagian dari tasawuf, tetapi tetap dalam kerangka tauhid dan ketaatan kepada Allah, bukan untuk "menjadi semesta" atau "lenyap secara mutlak." Dalil: "Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kemudian hanya kepada Kami kamu dikembalikan." (QS. Al-Ankabut: 57) --- Mengapa Narasi Ini Berbahaya? 1. Mengaburkan Konsep Tauhid Dengan mengganti Allah dengan istilah seperti "semesta" atau "energi universal," narasi ini secara perlahan mengikis keyakinan terhadap Allah sebagai Tuhan Yang Maha Esa. 2. Menghilangkan Tanggung Jawab Akhirat Jika akhirat dianggap tidak ada atau hanya "batin" saat ini, manusia tidak akan merasa perlu bertanggung jawab atas perbuatannya. 3. Menyusupkan Paham Sinkretisme Narasi ini sering kali mencoba mencampuradukkan ajaran Islam dengan paham lain seperti spiritualisme Timur, filsafat, atau mistisisme modern.📝📝 --- Maka... 1. Tanggapi dengan Ilmu dan Hikmah Jangan langsung menyalahkan, tetapi ajak diskusi dengan menunjukkan dalil Al-Qur'an dan Hadis. Berikan argumen yang mudah dipahami. 2. Gunakan Dalil yang Menguatkan Tauhid dan Akhirat Allah bukan bagian dari semesta: "Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy." (QS. Al-A'raf: 54) Kehidupan akhirat nyata: "Dan takutlah kamu kepada hari ketika kamu semua dikembalikan kepada Allah." (QS. Al-Baqarah: 281) 3. Ajak untuk Kembali kepada Al-Qur'an dan Sunnah Jelaskan bahwa kebenaran hanya bisa ditemukan melalui wahyu, bukan spekulasi atau interpretasi bebas tanpa landasan. 4. Waspada terhadap Pengaruh Halus Perhatikan bagaimana mereka menggunakan kata-kata bijak untuk menyusupkan paham yang salah. Jangan biarkan umat terjebak dalam retorika yang indah tetapi menyesatkan. 5. Perbanyak Kajian Akidah Dorong anggota grup untuk mengikuti kajian akidah yang menguatkan pemahaman tentang tauhid, akhirat, dan hakikat penciptaan manusia. --- Kesimpulan: Narasi seperti ini adalah bentuk fitnah akhir zaman yang mencoba merusak akidah umat Islam dengan menggantinya dengan paham yang samar dan menyesatkan. Sebagai Muslim, kita harus tegas menolak paham tersebut, namun tetap menggunakan hikmah dalam syiar Islam agar tidak menimbulkan perpecahan.
Margasari izin menyimak pak zam... Oh iya Pak zam.. Minta penjelasan apakah ketika orang/manusia yg mengalami sakaratul maut itu rasanya sangat sakit sprti yg banyak cerita.. 🙏🙏🙏❤❤❤
Mnurut hati saya, gusti Allah Maha Pengasih Maha pe yayang. Tidak ada kata peyiksa dan kejam. Hanya manusia itu sendiri yg menciptakan neraka. Kita tanam keburukan tumbuh kburukan. Itulah neraka dalm jiwa manusia.
saya dpt kalam, saatbertfkur,7lapisan langit 7 lapisan bumi,7 lapis pikiran 7 lapis perasaan,, ,,,lapisan itu akan dilewati semua makhluk, akan mengalami 7 lapisan ujian,,tersebut, lapisanterahir saat datangnya kematian,dan itu isi dari perjanjian sebelum kita dilahirkan,,yg harus kita sanggupi,,minta koreksinya, pakzam, ,
P ZAM yg terhormat, maaf sebelumnya, saya mohon penjelasan biar gamblang. Bagaimana posisi dan arah pada makluk Gusti Allah yg jahat, dan orang yg iman orang yg baik. Dalam kembali ke Gusti Allah. Mohon penjelasan yg lebih jelas, mksh p jam. Biar menambah keyakinan saya.
Ijin pak ustad ikut ngaji
Saya pernah menjelaskan pembahasan ini alias tadabur qur'an malah di bilang sesat.. Itu di tahun 2013-2016..
Sekarang allah swt membuka ini secara umum melalui bapak ..
Trm ksh sudah membantu..
Salam santun pak dari sumatera barat
Benar kawan, sampai sekarang pun jika menghadapi alam Sariat ya tetap dihujat
Ilmu rahasia jika dikeluarkan dihukumi fiqih. Salam sehat selalu
Sidoarjo hadir gus.alkhamdulillah setelah lihat vidio ini bisa menambah wawasan & ilmu.
Bojong gede hadir ikutan nyimak
Lampung nyimak pak
Terima kasih
Mantul 👍🏻👍🏻
Alhamdulillah, terimakasih pencerahannya ❤❤❤❤❤
itu masukan yg benar2 bisa di mengerti🙏🙏🙏
Terima kasih Pak Zam... salam satu nafas...
Terimakasih pak atas pencerahannya sangat masuk akal dan logika, semoga Kita semua dapat perlindungan dari Allah SWT aamiin ya rabbal alamin
Terima kasih
Wa alaikumussalam
Slm hormat kembali..
Ijin/ikut nyimak...🙏🙏🙏
Terima kasih
Bali hadir pak, ijin ikut ngaji..
Semoga bermanfaat...🤲🤲🤲
Terima kasih
Cirebon hadir❤❤❤
Terima kasih
KEDIRI JATIM HADIR
Jgn berperasangka buruk terhadap manuisa dn lainya. Sm sj sudh tuntas mncegah berperasangka buruk trhadap Allah. ❤
Allahumma sholli ala Sayyidina Muhammad...
Terima kasih
Ngangsu kweruh mbah kyai Adem suwun
Sehat lahir batinipun skluarga Mbah lan Sedoyo sederek kulo AAMIIN🤲🏻
Assalamualaikum pak jam salam sehat selalu aamiin Banyuwangi hadir
Alloh itu maha adil... Lebih tepat seperti nya untuk kehidupan ini...
Kebumen hadir
Ngih sae sanget
Terima kasih
@@JamRoni-g9s Alhamdulillah
Terima kasih buanyaaaaak tk terhingga atas penjelasanya lilahitaallah
Setiap kekuasaan itu ada hukum demi keadilan, kalau gak ada hukum berarti yang jahat yang menikmati surga!!!
@@WasisMu ada hukum rasa, yg kita tidak tau
Dari Banyuwangi...siap menyimak pak Zamroni.maturnuwun.🙏
Terima kasih
Ikut nyimak pak
Terima kasih
Tambun utara hadir dan menyimsk.
Terima kasih
Kalisalak nyimak pak ustad
Terima kasih
Subhanallah
Tegal hadir ikut ngaji menyimak pa zamroni walaupun kita terlat Allah pasti meridhoi alfatihah 🥰🙏
Terima kasih
SALAM PK ZAM SALAM SATU NAFAZ 🙏🤝🌟
izin nyimak
Cilacap hadir
Terima kasih
Alhamdulillah
Assalamualaikum
Rahayu
Izin nyimak kajinya pak Zam
Dari Mojokerto
Barakallah
Terima kasih
Banjarmasin nyimak mbah yai
Terima kasih
hadirr..
Terima kasih
Jogja hadir
Terima kasih
Terimakasih pak zam, atas ilmu ilmunya ,keterangan ini menjadi penerang bagi hati saya ,semoga bermanfaat bagi saudara saudaraku semuanya,aamiin 🤲 🙏👍
Terima kasih
Parakan nyimak❤❤❤❤
Terima kasih
Mudah2han sehat dan slalu Istikomah pak ustad
Terima kasih
Assalamualaikum 🙏 termakasih ilmunya pak zam 🙏
Terima kasih
Kudus nyimak pak Zam,,,smga pak Zam dan keluarga selalu sehat...
Terima kasih
Nusa tenggara barat hadir pak zam izin nyimak nggih
Terima kasih
Cilacap hadir ikut untuk menyimak
Terima kasih
jambi hadir, saudaraku,
Terima kasih
Terimaksih pak ust ats pnjeksanx
Terima kasih
Waallaikum salam wbrk 🙏❤, sehet2 slalu PK
Terima kasih
Assalamualaikum wrwb
Nderek nyimak
Pak Zam
Matur sembah nuwun
Terima kasih
Assalamualaikum, hadir nyimak Romo kyai🙏🙏
Terima kasih
Waalaikumussalam wbt. Alhamdulillah 🤲 Terima kasih Pak Zamroni 🤝💞
Terima kasih
Wangalaikum salam wbt banyuwangi ikut ngaji P Zam.
Terima kasih
Trimakasih ustad
بارك الله فيك ، الكياهى
Alhamdulillah...nyimak pak Zam, terima kasih pak 🙏🙏
Terima kasih
Magelang nderek nyimak pak zam
Terima kasih
Assalamualaikum pak ustadz izin ikut pengajian / ikut belajar ustadz .
Terima kasih
Salam Pak Zam🌹🌹🌹nderek Ngaos.❤
Terima kasih
Alhamdullilah.. pak nzam kahartos haturnuhun pisan ilmu na..
Salam ti majalengka..
Muhun, sami sami kang
Matur Suwun Pak Zam
Terima kasih
Ijin nyimak pak jam
Terima kasih
Ikut nyimak pa Zam dari Ciamis
Terima kasih
Nderek Ngudi ilmu pak zam
Terima kasih
Nyimak pak...
Terima kasih
Nyimak,,
Terima kasih
Waalaikum salam 🙏
Terima kasih
Sulawesi hadirr❤
Terimakasih Tadz,. Tentu pengetahuan ini manfaat sekali❤❤❤
Terima kasih
aceh nderek ngaos pk Zam
Terima kasih
alhamdulillah bogor hadir pak zam
Terima kasih
Pertanyaan hati ku yg sedari dulu selalu terngiang, dan blm terjawab tentangnneraga dan sorga...
Ahirnyaaaaaa.....
Hari ini terjawab sudah,...
Terima kasih pak zamroni🙏🙏🙏
Terima kasih
Mhon ijin menyimak ilmunya Pak uztas🙏🙏🙏
Terima kasih
Mhon ijin me nyimak.
Terima kasih
Terimakasih pak penjelasannya❤
Terima kasih
Garut nyimak🙏
Terima kasih
Nyimak pak Zam❤
Terima kasih
Bagaimana dengan orang yang mengaku mati suri dan di sana melihat orang²yg di siksa oleh api neraka,mohon request nya pak ustadz matur suwun
Ini privat, yg sudah pada berkunjung ke kami, kami buka
@JamRoni-g9s oh gitu,y udh mf yh kk
Lombok hadir Abah
Terima kasih
Medan menyimak pak ustad
Assalammualaikum wr WB hadir pak zam
Terima kasih
Derek ngaos nggeh BPK
Terima kasih
Assalamualaikum trmksh p ustadz
Terima kasih
Lombok nyimak pak
Terima kasih
Lombok yimk ,,❤❤❤
Terima kasih
Jambi hadir pak
Terima kasih
Rahayu 🙏☕🚬
Terima kasih
Karawang hadir kang
Terima kasih
Fenomena ini memang sangat berbahaya, terutama karena dibungkus dengan bahasa puitis, bijak, dan menggugah emosi, tetapi di dalamnya terdapat nuansa penggiringan pemahaman yang bertentangan dengan ajaran Islam. Istilah seperti "semesta adalah Tuhan," "kembali ke semesta berarti lenyap," atau "akhirat adalah batin kita sekarang" adalah bentuk penyimpangan yang mencoba menggantikan konsep tauhid dengan paham yang ambigu dan jauh dari kebenaran.
---
Mengungkap Kesalahan Narasi Seperti Ini
1. Mengganti Allah dengan "Semesta"
Kesalahan: Menganggap semesta (alam) adalah Tuhan berarti menempatkan makhluk pada posisi Sang Khalik. Ini jelas syirik dalam Islam.
Dalil:
"Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat." (QS. Ash-Shura: 11)
Allah adalah pencipta semesta, bukan bagian dari semesta.
2. Menolak Kehancuran Semesta
Kesalahan: Mengklaim bahwa semesta tidak akan hancur bertentangan dengan wahyu Allah. Al-Qur'an secara jelas menyebutkan bahwa semesta akan mengalami kiamat.
Dalil:
"Apabila bumi diguncangkan dengan guncangan yang dahsyat, dan bumi telah mengeluarkan beban-beban beratnya." (QS. Az-Zalzalah: 1-2)
Semesta akan hancur sebagai bagian dari tanda kiamat, dan semua manusia akan dibangkitkan untuk mempertanggungjawabkan amalnya.
3. Menafsirkan Akhirat sebagai "Batin"
Kesalahan: Mengklaim bahwa akhirat hanya simbol batin atau keadaan spiritual adalah bentuk penolakan terhadap ajaran Al-Qur'an tentang adanya kehidupan setelah mati.
Dalil:
"Sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan senda gurau. Dan sesungguhnya negeri akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, jika mereka mengetahui." (QS. Al-Ankabut: 64)
4. Konsep "Lenyap" atau "Fana" yang Salah
Kesalahan: Menganggap "lenyap" sebagai tujuan spiritual berarti menafikan eksistensi manusia di akhirat. Dalam Islam, lenyapnya ego (fana') adalah bagian dari tasawuf, tetapi tetap dalam kerangka tauhid dan ketaatan kepada Allah, bukan untuk "menjadi semesta" atau "lenyap secara mutlak."
Dalil:
"Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kemudian hanya kepada Kami kamu dikembalikan." (QS. Al-Ankabut: 57)
---
Mengapa Narasi Ini Berbahaya?
1. Mengaburkan Konsep Tauhid
Dengan mengganti Allah dengan istilah seperti "semesta" atau "energi universal," narasi ini secara perlahan mengikis keyakinan terhadap Allah sebagai Tuhan Yang Maha Esa.
2. Menghilangkan Tanggung Jawab Akhirat
Jika akhirat dianggap tidak ada atau hanya "batin" saat ini, manusia tidak akan merasa perlu bertanggung jawab atas perbuatannya.
3. Menyusupkan Paham Sinkretisme
Narasi ini sering kali mencoba mencampuradukkan ajaran Islam dengan paham lain seperti spiritualisme Timur, filsafat, atau mistisisme modern.📝📝
---
Maka...
1. Tanggapi dengan Ilmu dan Hikmah
Jangan langsung menyalahkan, tetapi ajak diskusi dengan menunjukkan dalil Al-Qur'an dan Hadis. Berikan argumen yang mudah dipahami.
2. Gunakan Dalil yang Menguatkan Tauhid dan Akhirat
Allah bukan bagian dari semesta: "Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy." (QS. Al-A'raf: 54)
Kehidupan akhirat nyata: "Dan takutlah kamu kepada hari ketika kamu semua dikembalikan kepada Allah." (QS. Al-Baqarah: 281)
3. Ajak untuk Kembali kepada Al-Qur'an dan Sunnah
Jelaskan bahwa kebenaran hanya bisa ditemukan melalui wahyu, bukan spekulasi atau interpretasi bebas tanpa landasan.
4. Waspada terhadap Pengaruh Halus
Perhatikan bagaimana mereka menggunakan kata-kata bijak untuk menyusupkan paham yang salah. Jangan biarkan umat terjebak dalam retorika yang indah tetapi menyesatkan.
5. Perbanyak Kajian Akidah
Dorong anggota grup untuk mengikuti kajian akidah yang menguatkan pemahaman tentang tauhid, akhirat, dan hakikat penciptaan manusia.
---
Kesimpulan:
Narasi seperti ini adalah bentuk fitnah akhir zaman yang mencoba merusak akidah umat Islam dengan menggantinya dengan paham yang samar dan menyesatkan. Sebagai Muslim, kita harus tegas menolak paham tersebut, namun tetap menggunakan hikmah dalam syiar Islam agar tidak menimbulkan perpecahan.
Alhamdulillah sungguh pandai, namun masih jauh dari bisa memahami. Hatam ihya akan membantu dikit paham salam sehat selalu
Margasari izin menyimak pak zam... Oh iya Pak zam.. Minta penjelasan apakah ketika orang/manusia yg mengalami sakaratul maut itu rasanya sangat sakit sprti yg banyak cerita.. 🙏🙏🙏❤❤❤
Terima kasih
Assalamualaikum pak izin derek gaji 🙏
Terima kasih
Terus mensetya kalau neraka seperti keterangan ini.bagaimana hukuman manusia manusia yg menjalankan mo limo .pak ustad
Pak Ustadz apakah dalam quran ada kelahiran kembali sebelum bisa kembali ke Gusti Pangeran
Pak bagai mana cara mengenali diri agar bisa mengeli tuhan🙏
Ada di video berjudul PULIHKAN GURU SEJATI, uploadan 1 minggu yg lalu
Mnurut hati saya, gusti Allah Maha Pengasih Maha pe yayang. Tidak ada kata peyiksa dan kejam. Hanya manusia itu sendiri yg menciptakan neraka. Kita tanam keburukan tumbuh kburukan. Itulah neraka dalm jiwa manusia.
Betul
Maaf, dmn alamat p.zamroni....
ada nomor WA divideo judul AYAT SOLUSINYA AYAT dan judul SHOLAT DAIM SHOLAT WUSTHO
Ngaji sederhana tp sangat berbobot isinya
Terima kasih
Matursuwun Gusti.
Pak Zam, mohon ijin bertanya, apakah sudah ada nomor whatsapp Pak Zam ?
Nomor WA ada divideo judul AYAT SOLUSINYA AYAT dan judul SHOLAT DAIM SHOLAT WUSTHO
saya dpt kalam, saatbertfkur,7lapisan langit 7 lapisan bumi,7 lapis pikiran 7 lapis perasaan,, ,,,lapisan itu akan dilewati semua makhluk, akan mengalami 7 lapisan ujian,,tersebut, lapisanterahir saat datangnya kematian,dan itu isi dari perjanjian sebelum kita dilahirkan,,yg harus kita sanggupi,,minta koreksinya, pakzam, ,
P ZAM yg terhormat, maaf sebelumnya, saya mohon penjelasan biar gamblang. Bagaimana posisi dan arah pada makluk Gusti Allah yg jahat, dan orang yg iman orang yg baik. Dalam kembali ke Gusti Allah. Mohon penjelasan yg lebih jelas, mksh p jam. Biar menambah keyakinan saya.
WA saja, nomor WA ada divideo berjudul AYAT SOLUSINYA AYAT dan judul SHOLAT DAIM SHOLAT WUSTHO
Kalau kisah nabi musa..tentang azab kpda firaun itu bgmana itu pak zam???
Itu privat, ada siirr
Pak zam,izin bertanya saya orang awan dan belom jadi manusia ,saya ingin bertanya Allah itu siapa yg memberi nama ?
WA saja, nomor WA ada divideo judul AYAT SOLUSINYA AYAT dan judul SHOLAT DAIM SHOLAT WUSTHO
@@JamRoni-g9s hemmm...Sirri pak
❤
❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤