KONTROVERSI SURAT EDARAN KTH DESA SUMBERMULYO

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 11 лип 2023
  • Muncul surat edaran dari KTH, timbul kontroversi di masyarakat.
    Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ruslan, yang juga pernah menjabat sebagai mantan Kepala Desa Sumbermulyo.
    "Kontroversi itu muncul setelah beredar di masyarakat tentang iuran. Namun, berdasarkan informasi yang ada, masyarakat tersebut juga dijanjikan hendak diberikan lahan garapan. Lahan garapan yang mana lagi jika di masing-masing petak sesuai dengan fakta sudah di kelola oleh masyarakat. Apa nantinya tidak menjadi rancu," kata Ruslan.
    Ali Mahmudi, selaku Ketua LMDH Sumber Makmur Desa Sumbermulyo juga menyebut jika pihaknya bersama masyarakat sudah banyak berkontribusi kepada kawasan hutan.
    "Selama ini kami juga ikut menjaga kelestarian lingkungan dan kawasan hutan. Terbukti sampai masa tebang, pohonnya juga masih utuh," katanya.
    Masyarakat setempat juga berharap, semoga dengan adanya program perhutanan sosial tidak menjadikan masyarakat menjadi terpecah belah gara-gara lahan garapan.

КОМЕНТАРІ • 1