Melawan Lupa - Diskriminasi Setelah Merdeka

Meski telah memproklamasikan diri sebagai bangsa yang merdeka pada 17 Agustus 1945, diskriminasi dan prasangka rasial masih kerap menimpa sebagian masyarakat Indonesia, salah satunya masyarakat etnis tionghoa. Bahkan, pada masa orde baru, diskriminasi juga tercermin dari berbagai instrumen kebijakan yang dalam prakteknya melanggar hak-hak azasi manusia.

[@dokosubagyo5267]

Ciri khas yang jelek dari bangsa ini adalah mudah diadu domba, gila pujian sampai susah move on, santai karena merasa memiliki tanah air kaya raya tp kurang ilmu untuk memanfaatkan tau2 sudah habis diserobot orang, mengagungkan ketokohan sehingga tidak memiliki dan tidak membangun pribadi yang kuat. Mari kita perbaiki itu semua untuk menjadi bangsa yang besar. Nenek moyang kita sudah tinggalkan warisan budaya yang tinggi dan beradab, jangan hilangkan itu semua. Bangunlah untuk menjadi bangsa yang besar, dewasa dan beradab.
Kebhinekaan bangsa ini adalah salah satu kebanggaan bangsa ini dan itu adalah modal dasar untuk menjadi bangsa yang besar. Menghilangkan kebhinekaan dari bangsa ini sama saja menghanguskan salah satu modal dasar jadi bangsa yang besar dan bermartabat. Jadi mau maju atau mundur bangsa ini, silakan dijawab pada diri masing2.

[@junaedidian9218]

Betul

[@suharyono7515]

Himbuahan anda benar sekali. Kita hrs sadar dr bahwa kita ke dpn. Hrs mengasah diri .tdk sekedar puas dg kekayaan alam yg melimpah .tapi hrs kerja kerja. Sesuai dg bidang masing " tentunya peran pemerintah sangat menentukan dlm. Kebijakannya .( Hanya sayang saat ini .ada kelompok " tertentu berorentasi ke landasan tertentu. Pancasila dan UUD 45. Mau di ubah dg selera mereka ). Sayang sekali kita msh hrs di sibukan dg hal " yg dmkian.

[@jcops9302]

Jaman now sdh saatnya Indonesia bangkit.. 💪
Hiduplah Indonesia Raya.. 🇮🇩

[@vidalenriko7792]

Makanya dulu dibentuk laskar poh an tui untuk keamanan org Chinese, jadi wajar Laskar poh an tui membantai anggota laskar liar dari Bum1putera

[@kinand6153]

​@@vidalenriko7792 RANGKUMAN SEJARAH KELAM YANG PERNAH TERJADI PADA ETNIS TIONGHOA DI BUMI NUSANTARA INI, TETAPI JUGA TIDAK SEMUA ORANG TIONGHOA YANG ADA DI NUSANTARA INI "IKUT" MENGALAMINYA, DAN TIDAK SEMUA JUGA ORANG YANG DISEBUT PRIBUMI "IKUT" MELAKUKANNYA....
SEJARAH INI BOLEH TIDAK DIDINGAT TAPI JUGA JANGAN DILUPAKAN, AGAR SEMUA INI MENJADI PEMBELAJARAN BAGI KITA SEMUA, SUPAYA KEDEPANNYA TIDAK AKAN BISA TERJADI LAGI PERISTIWA-PERISTIW ATAU KEJADIAN-KEJADIAN SERUPA SEPERTI DIBAWAH INI:
*Oktober 1740 akibat dari suatu masalah, VOC Belanda menangkap dan melakukan pembantaian kepada orang tionghoa di Batavia, korban tewas lebih dari 10.000 jiwa orang tionghoa
*23 September 1825 Akibat dari suatu masalah, Putri Sultan Hamengku Buwono I, Raden Ayu Yudakusuma menyerbu Ngawi untuk membantai orang tionghoa.
*1912 Kerusuhan anti tionghoa di Solo.
*1918 Kerusuhan anti tionghoa di Kudus.
*1944 terjadi peristiwa "Kansas 44" di Pariaman Sumatera Barat
*Mei 1946-Juli 1946 kerusuhan anti tionghoa oleh kaum extrimis republik di Tangerang.
*September 1946 kerusuhan anti tionghoa
oleh kaum extrimis republik di Bagan Siapiapi, Riau.
*Januari 1947 Kerusuhan anti tionghoa oleh kaum extrimis republik di Palembang.
*Perpres Nomor 10 Tahun 1959.
*Maret 1963-Mei 1963 Kerusuhan anti tionghoa yang dilakukan oleh para pelajar dan mahasiswa di Cirebon, Bandung, Sumedang, hingga melebar ke Sukabumi dan Bogor. Awalnya terjadi keributan di kampus Institut Teknologi Bandung antara mahasiswa pribumi dan non-pribumi. Keributan berubah menjadi kerusuhan yang menjalar ke mana-mana, bahkan ke kota-kota lain seperti Yogyakarta, Malang, Surabaya, dan Medan.
*10 November 1965 muncul gerakan anti komunis di Makassar, Sulawesi Selatan yang berujung pada pembantaian warga etnis tionghoa.
* 10 Desember 1966 terjadi kerusuhan masal di Medan, ketika itu orang tionghoa dikejar dan dibantai karena dituduh bekerja sama dengan komunis.
*November 1967 peristiwa yang di sebut mangkuk merah, ribuan orang tionghoa di Kalimantan Barat dibantai karena dituduh menjadi simpatisan komunis. Peristiwa penyerangan yang disertai pembunuhan dan pengusiran yang dilakukan oleh ABRI bersama suku Dayak terhadap permukiman warga etnis tionghoa di pedalaman Kalimantan Barat pada akhir tahun 1967. Peristiwa yang terjadi antara bulan September hingga Desember 1967 ini menjadi salah satu sejarah Indonesia. Peristiwa ini mengakibatkan setidaknya 3.000 orang tionghoa tewas terbunuh di pedalaman dan sekitar 4.000-5.000 orang tionghoa tewas di pengungsian di Pontianak dan Singkawang karena kelaparan.
*31 Desember 1972 di Pekalongan terjadi keributan antara orang-orang Arab dan Tionghoa. Awalnya perkelahian berujung terbunuhnya seorang tionghoa. Keributan terjadi saat acara pemakaman.
*27 Juni 1973 di Palu Sulawesi Tengah sekelompok pemuda menghancurkan toko milik seorang tionghoa, kerusuhan muncul karena pemilik toko itu memakai kertas yang bertuliskan huruf Arab sebagai pembungkus dagangan.
*Agustus 1973 di Bandung terjadi suatu peristiwa yang menimbulkan kerusuhan anti tionghoa. Dimulai dari serempetan sebuah gerobak dengan mobil yang berbuntut perkelahian. Kebetulan penumpang mobil orang-orang tionghoa. Akhirnya, kerusuhan meledak di mana-mana.
*April 1980 di Makassar Sulawesi Selatan
Suharti, seorang pembantu rumah-tangga meninggal mendadak. Kemudian beredar desas-desus: Ia mati karena dianiaya majikannya seorang tionghoa, dan akhirnya kerusuhan rasial pun meledak. Ratusan rumah dan toko orang tionghoa dirusak.
*12 April 1980 di Medan Sumatra Utara sekelompok mahasiswa USU bersepeda motor keliling kota sambil berpekik berteriak anti suku tionghoa, kerusuhan itu bermula dari perkelahian.
*20 November 1980--22 November 1980 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Solo dan Semarang akibat suatu peristiwa. Kerusuhan awalnya hanya melanda kota Solo, tetapi merembet ke kota-kota lain di Jawa Tengah. Bermula dari perkelahian pelajar Sekolah Guru Olahraga, antara Pipit Supriyadi dan Kicak, seorang pemuda tionghoa. Perkelahian itu berubah menjadi perusakan dan pembakaran toko-toko milik orang-orang tionghoa.
*September 1986 di Surabaya Jawa Timur seorang pembantu rumah tangga dianiaya oleh majikannya orang tionghoa, kejadian itu memancing amarah masyarakat Surabaya, mereka melempari mobil dan toko-toko milik orang tionghoa.
*1 November 1995 di Purwakarta Jawa Barat terjadi pelemparan toko-toko milik orang tionghoa, kerusuhan itu dipicu kejadian di sebuah toko serba ada, seorang wanita ditampar petugas toko karena dituduh mencuri cokelat.
*22-24 November 1995 di Pekalongan Jawa Tengah terjadi kerusuhan anti tionghoa akibat dari seorang tionghoa penderita gangguan jiwa yang
menyobek Al Qur’an.
*14 Januari 1996 di Bandung Jawa Barat
massa mengamuk seusai konser musik Iwan Fals, mereka melempari toko-toko milik orang-orang tionghoa. Pemicunya, mereka kecewa tak bisa masuk pertunjukan karena tak punya karcis.
*Oktober 1996 terjadi kerusuhan anti-Kristen dan anti-orang Tionghoa di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. toko-toko milik orang tionghoa dan juga gereja-gereja maupun sekolah-sekolah kristen di bakar.
*Desember 1996 di Tasikmalaya Jawa Barat oknum polisi melakukan penyiksaan kepada seorang santri, oleh karena itu massa mengamuk dengan melempari kantor polisi, kerusuhan meluas massa membakar toko-toko dan bangunan milik orang tionghoa dan juga gereja-gereja ikut dibakar.
*30 Januari 1997 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang Jawa Barat, mula-mula ada seorang tionghoa yang merasa terganggu oleh suara bedug subuh dan percekcokan pun terjadi, akibatnya warga mengamuk, menghancurkan dan mmbakar rumah-rumah dan toko-toko milik orang-orang tionghoa.
*Maret 1997 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Pekalongan Jawa Tengah
*April 1997 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Banjarnegara dan Wonosobo, Jawa Tengah.
*15 September 1997 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Makassar Sulawesi Selatan.
Benny Karre seorang pemuda tionghoa pengidap penyakit jiwa membacok seorang anak kecil pribumi, kerusuhan pun meledak, warga pribumi marah, toko-toko milik orang tionghoa dibakar dan dihancurkan.
*Mei 1998 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Medan, Belawan, Pulo-brayan, Lubuk-Pakam, Perbaungan, Tebing-Tinggi, Pematang-Siantar, Tanjung-morawa, Pantai-labu, Galang, Pagar-merbau, Beringin, Batang-kuis, Padang, Palembang, Tanjung-Balai, Lampung, Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Tambun, Cikarang, Solo, Surabaya, Makassar, dll. Pada kerusuhan ini toko-toko dan perusahaan-perusahaan dihancurkan oleh amuk massa - terutama milik warga Indonesia keturunan tionghoa. Konsentrasi kerusuhan terbesar terjadi di Medan, Jakarta, Bandung, dan Solo. Terdapat ratusan wanita tionghoa yang diperkosa dan merasakan pelecehan seksual dalam kerusuhan tersebut. Sebagian bahkan diperkosa beramai-ramai, dianiaya secara sadis, kesudahan dibunuh. Kerusuhan ini diawali oleh krisis finansial Asia, hal ini pun mengakibatkan penurunan jabatan Presiden Soeharto, serta pelantikan B. J. Habibie.
*Juni 1998 kerusuhan anti tionghoa di Tegal Jawa Tengah, ini merupakan imbas dari kerusuhan di bulan mei.
*September 1998 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Kebumen Jawa Tengah, 7 September 1998 diawali dengan tersebarnya isu telah terjadi tindak penganiayaan terhadap seorang karyawan Toko Rejo Agung Motor yang berasal dari etnis Jawa yang dilakukan oleh majikannya yang berasal dari etnis tionghoa. Dalam waktu sekejap massa berdatangan berdatangan ke toko untuk memprotes kelakuan sang majikan. Upaya perdamaian sempat ditempuh di polsek kota Kebumen. Namun tidak lama setelah kesepakatan damai, massa kembali mendatangi toko dalam jumlah yang lebih besar, massa yang marah kemudian mengeluarkan ban mobil dari dalam toko untuk dibakar. Setelah api menyala massa beramai-ramai mendorong ban yang sudah terbakar masuk kedalam toko. Kelambatan antisipasi dari aparat keamanan yang lebih memfokuskan penjagaan mereka terhadap aksi demonstrasi siswa SMK Negeri 1 Kebumen, kerusuhan pun meluas kemelut 1998 yang merambat ke persoalan horizontal. Selepas kerusuhan di Jakarta dan Solo pada Mei 1998, susul-menyusul terjadi di Jawa Tengah mulai di Cilacap, Purworejo, Purwokerto, Wonosobo, Kebumen, Brebes, Blora dan kembali ke Solo, hampir di semua kejadian itu, komunitas tionghoa jadi sasaran amuk massa, (menjadi kambing hitam).
*Januari 1999 di Karawang Jawa Barat, terjadi konflik antara oknum tukang ojek dengan oknum aparat yang berujung kerusuhan massal pelemparan dan juga penjarahan terhadap swalayan dan beberapa toko milik orang tionghoa dan juga pelemparan terhadap sejumlah Gereja.
AGAR MENJADI PEMBELAJARAN PADA KITA SEMUA UNTUK TIDAK MUDAH TERPROVOKASI ATAU DI ADU DOMBA, DAN LEBIH BERETIKA DAN BERMORAL DALAM MENYIKAPI SESUATU, SEHINGGA BISA HIDUP LEBIH BAIK LAGI DAN HIDUP RUKUN ANTAR SESAMA UMAT MANUSIA !!

[@jammersonic4917]

Pada zaman belanda org tionghoa banyak jd pedagang, tp ketika jepang menjajah, semua rakyat indonesia segala ras hancur dlm segala aspek termasuk ekonomi,
Pasca indonesia merdeka semua masyarakat dr pribumi, tionghoa arab, semua memulai hidup dr nol..
Pada era th 1950 bnyk irg tiinghoa miskin sama seperti pribumi..ditambah lg pada era 60an ketika ordebaru berkuasa mereka ditekan diskriminasi..krn komunisme
Org tionghoa,
Akibat diskriminasi ga bs kerja di pemerintahan pada masa itu mereka semua mau ga mau harus berjuang keras cari makan, mereka mengais rejeki jd pedagang, dg modal pinjem rentenir, bank dg bunga tinggi, mereka nekat,
jualan kecil2an, dr pagi siang sore, bertaruh segalanya, demi bs melunasi hutang modalnya, setelah lunas, lama2 punya kios lama2 jadi toko, akhirnya membangun pabrik, dsb..setelah puluhan th berdagang, punya aset banyak,
Sedangkan org pribumi sibuk cari kerja jd PNS,TNI POLRI, bahkan rela masuk dg cara nyogok, setelah puluhan th mengabdi akhirnya pensiun,
Disinilah kekalahan ekonomi pribumi terjadi, ketika org pribumi pensiun jd pejabat, PNS, para tionghoa pedagang yg mulai sukses bisa mewariskan toko & asetnya ke anak cucu, sedangkan PNS pangkat jabatan ngga bisa diwariskan,
Akibatnya, seperti yg kita lihat
Setelah pns, polisi, TNI, pensiun anaknya blom tentu bs seperti ortunya,
Memulai dr nol,
Beda dg tionghoa, sanaknya gak sekolah pun bs dikasih perusahaan, toko, aset,
Bargitulah akhirnya
pribumi jd kaum pekerja & tionghoa jd boss nya,
Jadi kita semua org pribumi, mari kalo mau melawan kekuatan ekonomi org tionghoa, melawanlah dg kekuatan ekonomi juga, bersaing secara sehat,
Membenci dg rasisme itu primitif..
Rubah pola pikir
, jgn didik anak2 kita jadi PNS karyawan, jadilah pedagang, pengusaha,

[@wewaja5074]

betul, yg males tetap males

[@carlopontihutagaol6279]

Betul sih mirisnya sebagian mayoritas indonesia.

[@unggulsujati5626]

musuh kita sekarang bukanlah asing, melainkan bangsa kita sendiri.
jaman now yang ingin merusak NKRI ini adalah neo PKI (Peluang Korupsinya Ilang)!
semoga kita bisa bersatu melawan kebathilan dajjal2 ini.

[@stevanusimanuel837]

Jammer Sonic betul pola pikir diubah dan bersaing secara sehat

[@kukukukukukukukukukukukuku6690]

Mantap betul sekali,seperti saya ingin nya berdagang,
Terlihat tidak bebas dan ga bisa jadi diri sendiri kalo jadi pns,

[@kuanganhauw5695]

Yang pasti menjajah Indonesia selama 350 tahun dan melakukan banyak pembunuhan dan perbudakan adalah Belanda. Tetapi sekarang mereka malah dicinta oleh bangsa kita, Londo pasti ayu ganteng bahasa jawanya. Turis bule selalu dipanggil Londo dan selalu diterima dengan ramah. Begitu bicara orang Tionghwa, kebencian mendadak muncul seakan merekalah yang dulu penjajah dan tuan dari para budak. Itulah kehebatan bule. Yang menjajah mereka, yang berantem para eks budaknya. Mereka tetap dicinta. Melawan lupa dengan sadar; mari membangun bangsa dan negara bersama sama. History is past, but we can learn a lot for better future of our next generation. Future Indonesia

[@anindiasalwa399]

Dan para maling BLBI SEBAGIAN BESAR CHINA dan dilindungi RRC dan Singapura dan sekrh China mau menjajah Indonesia, dan bnyak rekanku etnis tiong hoa di hasut tuk persiapkan penampungan utk TKA china yg sbnrnya tentara pla yg menyamar, Alhamdulillah mereka menolak

[@kuanganhauw5695]

Anindia Salwa hahahha halu banget sih

[@hartonoraharjo3440]

Fakta juga: Tionghoa banyak jasanya bagi Indonesia sejak melawan penjajah sampai mengisi kemerdekaan. Pemain bulutangkis Cun Cun belum punya kewarganegaraan Indonesia saat membela nama Indonesia, tragis & ironis.
Dianggap pro Belanda, kalo yg bisa bhs Belanda mungkin memang pro Belanda.
Nah yg aneh, Tionghoa yg ga bisa bhs Belanda dirampok hartanya kemudian dibunuh sekeluarganya, lalu dikatain Penghianat .
Yg merampok hartanya malah dianggap Pejuang

[@dedymada446]

dulu belanda sekarang tionghoa..ayo klita lawan

[@mikhaelamzali5227]

kebetulan sekali sedang membaca "Hoakiau di Indonesia" karya pramoedya. setelah membaca dan membandingkan ulasan video ini merefleksikan 1 hal penting.
bahwa sentimen rasial tak pernah lahir secara alami, namun sebaliknya, Ia ada karna Konstruksi yang sengaja dibentuk oleh para pembesar.

[@stevanusimanuel837]

Mikhael Amzali beli bukunya d mn mas? Sy kira buku2 pramoedya udh gk ada lg

[@nadikarmadi]

Dalam "Rumah Kaca" (buku ke 4 tetralogi Bumi Manusia), juga diceritakan bagaimana pemerintah Hindia Belanda melakukan politik adu domba antara warga pribumi dan keturunan Tionghoa dengan menghasut warga pribumi melakukan penjarahan pada warga Tionghoa, untuk membuat kesan organisasi pribumi berbahaya dan sbg alasan utk melakukan penangkapan pada tokoh2 organisasi pribumi.

[@helldronez]

gw liat Ted Ed apa di NatGeo ya soal Rasis, emang itu sebuah mekanisme bertahan hidup agar tetap bersama dengan yang sama dengan ras mereka gitu. jadi emang susah untuk hilangin rasisme, rasisme bisa hilang kalo gak dibicarakan kata Morgan Freeman.

[@dokosubagyo5267]

Tepatnya dibangun dan dibesarkan oleh politisi demi kepentingan mereka sendiri

[@heruHeru-vk1dg]

​@@helldronez biang biadab rasis itu dibumi hanguskan sp ke akar2nya baru tuntas

[@explorewestborneo3405]

Dulu ada salah satu orang Tionghoa yang di katain gila karena jualan air , sekarang dia masuk deretan orang terkaya di Indonesia, dia adalah TIRTO UTOMO pemilik perusahaan Aqua.. nah Lo......

[@jeremykornelius2875]

Intelektual, mampu melihat cuan ditengah kesempitan dan ada peluang besar setelahnya. Itu Pola pikir pedagang, tpi ini lebih komplit enterpreneurshipnya DEWA, pola pikir pedagang beda, dia taunya dagang doang jualan makan, barang yg udah ada, beda ama bapak Tri utomo .... Nah org indo pribumi jarang bgt yg Besar jadi Enterpreneur , ada tpi ga banyak. Pola 4.0 aja banyak yg jdo pedagang

[@westrose7525]

Ternyata yg oon itu yg bilang dia gila.itulah masyarakat indo.tololnya luar biasa sampe sekarang.wkwkk

[@shannontv4921]

Yg ngatain siapa ya ?

[@nikolasmaruanaya7046]

Negara terlibat dlm diskriminasi terhadap etnis china lewat regulasinya. Tapi kalo etnis arab tdk jd masalah.

[@wandi.setiawan]

​@@nikolasmaruanaya7046😂 g k balik

[@yonanromansah176]

sejarah kemerdekaan harus di ingat terus dan di pahami di serap dalam".bangunlah kehidupan damai dan persaudaraan di negara 🇮🇩.

[@dennisadam1636]

Tetap berkarya " Melawan Lupa " ,
Terus suarakan sejarah..
Jangan pernah berhenti suarakan kebenaran..

[@alexalex1312]

Kebenaran di satu pihak itu kebohongan🤨

[@sunardidaffa5861]

Memang harap dimaklumi, dengan keterbatasan kebijakan pemerintah pada masa kemerdekaan ini, rakyat dengan psikologi yang belum stabil dan kekurangan pengetahuan, melihat dari sudut pandang jika bukan pribumi harus di musnahkan. Seperti keturunan Tionghoa dan Noni Belanda yang menurut mereka tidak pernah ikut berjuang memerdekan Banga Indonesia.

[@irwansyahtourguide832]

Pada masa kolonial Belanda orang2 Tionghoa berperan sebagai kapitan, letnan, dan mayor bertugas sebagai pengumpul pajak, pabean bagi golongannya sendiri dan juga berperan sebagai bandar opium yang cukainya diberikan kepada pemerintah Belanda. Pada masa revolusi fisik ( 1945-1949 ) terdapat dua golongan etnis Tionghoa di Indonesia yaitu ( 1 ) golongan yang pro Belanda dan ( 2 ) golongan yang pro Republik Indonesia. Golongan Tionghoa yang pro Belanda membentuk milisi Poh An Tui. Sedangkan golongan Tionghoa yang pro Republik Indonesia turut bertempur bersama-sama dengan pejuang pribumi seperti yang dibuktikkan dalam Serangan Umum 1 Maret 1949 dan Pertempuran Surabaya 10 November 1945.

[@aisyahmk6452]

Kan mereka yg jd raja wkwkwk.. orang indonesia Yg diperas
Dan sekarang seperti ini kekurangan

[@tonipratama2750]

yakin ada 2 golongan itu???
beneran nih..
yakin??

[@sayaauliya4245]

Minta link dong om, penasaran sama sejarah ini, baru dengar, soal nya malaysia pernah punya sejarah serupa juga

[@sasikiranachannel9883]

Pelajari sejarah tentang geger pecinan bro

[@alungsuhartono]

yap, dan indonesia juga terbagi 2, yg pro indonesia dan yg kontra..buka lagi sejarah pasukan batalyon anjing nica, dan apa yg mereka lakukan..bicara tentang sebelum kemerdekaan ada yg jd kapitan dll, tentu kita juga jangan lupa mayoritas dari orang mana yang menjadi tentara KNIL..intinya bukan tionghoa atau lokal, tetapi jiwa manusianya,selama dia berbentuk manusia maka bisa saja mereka ke bagian pro maupun kontra, karena prinsipnya semua manusia tak perduli ras atau agama,mereka punya cipta,rasa dan karsa, mereka bisa jd orang baik,bisa juga jd orang jahat

[@InspectHistory]

Karena sejarah itu penting :)

[@isee5599]

✊🏿

[@sakasuck2134]

wahh admin inspect story 😂 salam bang ✊✊🏾

[@stevanusimanuel837]

Min Bikin video tentang laskar jawa-tionghoa ngelawan voc dong biar pd paham tionghoa dan etnis lain d nusantara udh bekerja sama dr dulu biar pd melek sejarah

[@daffidaffa3134]

Wiiih nonton ini juga

[@dzulumat6564]

Hey anda deadwood muncul dimana mana

[@belajarsejarahyuk27]

PR kita bersama menjelang HUT RI ke 75. Ingatlah Jenderal John Lie, Soe Hok Gie, dkk. Belajarlah dari Sejarah...

[@ryanastronout699]

Kalau jendral Lie iya kalau soe ho gie itu pengecut, hasut demo tapi gak mau maju demo

[@suharyono7515]

Tentu mengenal para pejuang dar jaman kolonial sampai masa repormasi. Dst nya merupakan kewajiban kita untuk membuka mata dan menghargainya .

[@biandakems]

Apapun warna kulitnya, selagi pondasi nya pancasila, darah nya merah, tulangnya putih, dan lagu kebangsaan nya Indonesia Raya. Itulah sedulur ku.

[@aisyahmk6452]

Saha tidak setuju jika saya lahir di tahun dulu

[@antasena8628]

eh plastik lemper, emang ada orang darahnya warna hijau metalik, tulangnya warna biru dongker ???

[@vanarias9330]

@@antasena8628 hahahaha

[@helldronez]

@@antasena8628 wokwowkwkoqkkk, tpi kan lagu kebangsaannya harus Indonesia Raya lur. kali ada anak Elon Musk X Æ A-12 darahnya coklat oli dan tulangnya besi metalik

[@Dance.With.Me.]

secara tidak langsung sebenarnya makna dari perkataan anda bisa menimbulkan rasisme terhadap bangsa dari negeri sebelah tapi tidak apalah yang penting bangsa sendiri

[@eriwijaya5235]

Kita warga negara Indonesia, bersaudara, apapun RAS, Agama dan Sukunya. 🙏

[@xiraoit9342]

Seberapa yakin lu ama omongan lu

[@adwibowo7094]

Setuju 👍👍👍

[@johnafaryassanjaya3248]

@@adwibowo7094 betul boss

[@eriwijaya5235]

@@xiraoit9342 Ibu saya Jawa , Bapak saya keturunan Chinese . Di keluarga kami banyak yang beragama Muslim, Kristen & Buddha. Setiap lebaran berkumpul. Toleransi dimulai dari lingkup terkecil. 🙏🏻

[@gasolinesky4955]

@@xiraoit9342 🤦🏼‍♀️

[@dediirawan5810]

Saya setuju kalau hrus ikut dn berbaur dg budaya warga pribumi, spaya jiwa nasionalisme bisa tumbuh dn bkan cuma hidup dn cari makan d indonesia..

[@laurentiawahyuni1861]

Apa arab dan india jg begitu? Membaur?

[@amangali-se4md]

saya orang pribumi asli orang tionghoa banyak jasanya buat NKRI tidak sedikit mereka yang berjung bagi indonesia baik di kemerdekaan,olahraga, kesehatan apalagi ekonomi mari hormati dan hargai Karena sesuai ajaran Tuhan diajarkan dan UUD juga ada aturan dasarnya sehingga NKRI menjadi negara yang maju

[@kostakhatulistiwa8789]

Yogyakarta sebagai negara merdeka punya sejarah kelam karena kaum tionghoa

[@zeldhasaf_8231]

Karena orang mta sipit gak tau ddiri di kasih numpang di negriku malah memendang rendah pribumi sadarlah bahwa kamu asal bangsa andon numpang ,tapi skarang sok misah di negriku yg gak mau baur sama orang pribumi makanya klau mau.bebAs ya ning negarae dewek baelah

[@dedymada446]

pret

[@TedR26]

Orang Tionghoa memang ulet kerja keras meskipun di tekan tetap bisa survive bahkan banyak yg nasionalis.

[@desronsimarmata7030]

Betul.. itu harus kita akui..
Tapi sangat di sayangkan etnis tionghoa tidak mau berbaur dengan masyarakat yg pribumi asli..
Ya..
Mungkin sebagian dari merekan masih ada trauma atau pun masih menyimoan dendam kita tidak tau..
Makanya banyak pribumi asli yg se akan ber anggapan kalau etnis tionghoa itu masih menutup diri dan memberi batas pergaulan dengan masyarakat pribumi asli..
Padahal kita pribumi asli sangat menginginkan perbauran di masyarakat.. supaya ke depan nya tidak saling diskriminasi..
Semoga kita bisa saling ber baur dan menghilangkan issu sara yg mengakibatkan per pecahan.
NKRI harga mati..
Kita semua bersaudara dalam NKRI

[@kartiniaja2563]

Orang tionghoa dari bayi disiapkan wirasuwasta,orang pribumi dari bayi disiapkan jadi pegawai.negri atau swasta

[@user-vb9pe3ni2r]

respect sama orang tionghoa, bener2 kehidupan mereka di masa lalu sangat kelam.
dan gua setuju dengan perkataan bapak bondan, agar membiarkan warga tionghoa masuk dalam segala lini dan kehidupan bangsa indonesia yg sebelumnya ditutup.
tapi sayangnya hal itu akan sangat lama terjadi dan sulit diterima oleh rakyat indonesia.
kalau suka baca berita udh bisa lihat kenapa :(

[@nabillagrace1834]

Saya pernah dengar cerita almarhum bapak mertua saya waktu dijaman propaganda orde baru orang cina diburu kayak binatang dituduh pki padahal gk ada sangkut pautnya dengan pki artinya pki aja gak tau hartanya dirampas anak gadisnya diperkosa katanya mereka yg menyiksa itu kyak tentara gitu sampe kabur tengah2 mlm lari ke hutan bawa bekal seadanya kalau mau masak malam hari baru bisa soalny takut tentara lhat asapny tpi akhirny ketahuan jg ditentara ditangkap dimasukkn penjara disiksa sampe giginya hancur dan kejadiannya di Kalimantan Barat

[@lisrijkschroeff8675]

Sulit masuk pemerintahan karena mereka terlalu jujur

[@Zoena82]

​@@lisrijkschroeff8675kayak edy tansil

[@sujudfitrialai4756]

Channel yang bermanfaat bagi nusa dan bangsa. Terima kasih Tim Melawan Lupa MetroTV

[@williemhendra9064]

Saya yang generasi Y juga mengetahui semua sejarah ini dari orang tua(generasi x) dan kakek,nenek (baby boom). Karena diskriminatif inilah bangsa indonesia ini lahir. Karena berusaha bertahan di indonesialah,hidup,usaha dan cari makan semua kerja keras. Dan jaman now sejarah itu menjadikan kami pengalaman dan mendidik generasi kami.

[@lelarusnita5896]

300.000 orang Tionghoa kebanyakan dari golongan totok yang menolak kewarganegaraan Indonesia dan memilih menjadi orang asing sampai tahun 1951. Namun pada 1953, menteri luar negeri pada kabinet Ali Sastroamidjojo mengajukan RUU Kewarganegaraan yang ingin membatalkan kedua undang-undang kewarganegaraan sebelumnya dan menentukan syarat antara lain, hanya orang keturunan asing yang telah menetap di Indonesia selama tiga generasi yang berhak mengajukan permohonan menjadi warga negara Indonesia dan harus dapat membuktikannya. Ini jelas masalah. jaman belanda mana ada akte kelahiran. Karena pemerintah Tiongkok dengan dekrit yang dikeluarkan kaisar pada zaman dinasti Ming menganut asas Ius sanguinus, yang menyatakan setiap orang Tionghoa, di manapun ia berada dan dilahirkan tetap menjadi warga Tiongkok.

[@liamsung99999]

Jangan nggabrul bro. Ndak baik

[@gedorpalang]

Sayangnya di indo gak bisa double kewarganegaraan. Jadi mereka harus pilih lepas kewarganegaraan tiongkok atau tetep jadi warga negara tiongkok

[@bagaspraduta6769]

Selalu cinta konten2 channel ini. Sangat berpendidikan!

[@P.Whitestrake]

Nenek saya dari bapak salah satu imigran tionghoa yg datang ke indonesia tahun 30an. Beliau masih gadis kecil waktu itu.

[@irwansyahtourguide832]

Pada zaman kolonial Belanda warga etnis Tionghoa adalah warga yang " diistimewakan " oleh pemerintah kolonial Belanda sebab mereka berperan sebagai perantara antara pemerintah Belanda dan orang2 pribumi. Akibat perlakuan istimewa pemerintah kolonial Belanda terhadap saudagar etnis Tionghoa timbul kebencian di antara orang2 pribumi terhadap edtnis Tionghoa. Sejak masa kolonial Belanda orang-orang Tionghoa diminta oleh pemerintah Belanda hanya memfokuskan pada aktivitas perdagangan. Kemudian pemerintah Belanda juga menetapkan sistem segregasi pemukiman yang memisahkan orang pribumi, Arab, dan Tionghoa untuk mempermudah pengawasan. Pada masa itu orang2 Arab dan Tionghoa yang akan meninggalkan pemukiman mereka, diwajibkan memiliki surat pas yang disebut passensstelsel yang disertai denda jika tidak membawa surat pas itu.

[@unggulsujati5626]

benar demikian adanya. penjajah melakukan itu supaya mereka kuat dan rakyat, yang notabene beragam suku ras bahkan agama, menjadi terpecah belah.
dan politik itu hingga sekarang tetap dijalankan oleh fihak2 yang ingin menguasai Indonesia dalam cengkeraman mereka. dilakukan pengkotak2an, segregasi2 supaya negara ini bisa dikuasai oleh kelompok2 tertentu saja.
kalau dahulu negara ini melawan asing, sekarang, melawan kaum kita sendiri.

[@kevinsamuel6437]

Kalau di istimewakan, mengapa terjadi peristiwa Geger Pecinan?

[@B120DI]

@@kevinsamuel6437 mungkin mkasudnya pembantaian terhadap etnis tionghoa tahun 1740 ya? pembantaia diseluruh batavia dan luar tembok bahkan menyebar sampai kedaerah lain di jawa kecuali kesultanan banten (yg waktu itu belum ditaklukkan belanda). Gubernur jendral Valckenier waktu itu melihat makin banyak masyrakat dari cina mainland sana yg datang dan membuat kegaduhan karena terbunuhnya orang orang Belanda, inilah reaksi dari Belanda yg kemusian memerintahkan pembantaian, bahkan untuk keturunan yg sudah punya kewarganegaraan Hindia Belanda sekalipun. Orang orang yg lari ke Banten dikembalikan ke Belanda oleh Kesultanan Banten, namun yg lari ke Jawa lain ngga luput dari pengejaran. so that, pertanyaan kamu sangat subyektif sekali, ngga mungkinlah ada orang tertib tiba tiba dibantai, pasti ada sebabnya, ada aksi ada reaksi, coba googling , jangan memancing pertanyaan profokasi. Mengenai keistimewaan pada level tertentu iya, contohnya trem yg melintas dari Kota ke Jatinegara dulu dibagi 3 kelas, gerbong depan untuk eropa dan bule bule, gerbong tengah untuk keturunan tionghoa , arab dan timur jauh lainnya, gerbong ketiga untuk pribumi, kasian kan? and guess what? suku tionghoa adalah komunitas suku yg tidak ikut deklarasi sumpah pemuda, ada keturunan tapi masuk kedalam jong sumatra utara (kalau ngga salah) bukan perwakilan komunitas tionghoa sendiri. bahkan papua saja mengirim 2 utusannya. suku arab walaupun di 1928 tidak ikut, akhirnya mereka mengakui dan membuat sumpah pemuda sendiri di 1933. Belajar sejarah secara obyektif, jangan cuma nonton youtube aja, baca bukunya tulisan orang luar maupun penulis dalam negeri

[@intermie.goreng]

dapat ditarik kesimpulan bahwa you ga like and respect orang marga Chinese gitu? @B120DI

[@alfiyangantazz8529]

Kolonial itu kapitalis, yang menguntungkan adalah teman.

[@alexanderharsono757]

Kita Bhinneka Tunggal Ika, siapapun kita tetap warga negara Indonesia, membela tanah air tumpah darah kita, Tanpa memandang suku agama ras dan golongan, berbeda untuk saling melengkapi dan semakin kuat dalam bernegara, Indonesia.

[@SahabatRiky]

Info2 nya menarik semoga akurat tajam dan terpercaya..lanjutkan

[@andreandreano9521]

Apapaun warna kulitnya apapun agama dan rasnya kalau didalam hatinya berpegang teguh pada pancasila dan Cinta NKRi kita adalah saudara🇮🇩

[@mistereng9347]

betul itu idealnya, tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa pertalian darah dan keyakinan memegang peranan penting/kuat dalam kehidupan. tinggal bagaimana mengsinkronkan sebenarnya. kepastian hukum dan keadilan yg sebenarnya

[@EvaEva-ug9lc]

Susah bro, jgnkan beda kulit, sama item tp beda keyakinan aja ga bisa akur kok.

[@klsczero]

Itu hanya teori

[@williemhendra9064]

Kurniawan Lcs teori pale lu, emangnya keturunan tionghoa jaman belanda dan jepang ngak berperang juga... jaman belanda juga tanam tebu,jaman jepang juga ikut romusa...

[@fachrul0934]

intinya kalau sudah jadi warga negara indonesia yaa kita bersaudara karena kita sebangsa dan bertanah air. gitu aja kok repott

[@petasanChanel]

Jika ingin merubah masa depan mu, maka rubahlah pola pikirmu.dan jangan pernah tunduk pada kenyataan.
Belajar dari semangat Orang Tionghoa.

[@antifasis4133]

Etnis Tionghoa sangat oportunis mereka pandai mengambil kesempatan,tapi mereka juga mudah dimanfaatkan kekuasaan...walau sebenarnya dengan uang mereka bisa mengendalikan kekuasaan itu sendiri.
Zaman orba adalah episode mengenaskan bagi mereka,,Suharto memerahnya ,memanfaatkanya,tapi juga mengkambinghitamkannya jika ada masalah.

[@coronaviruspembunuh]

Betul contoh singapore orang melayu hilang kuasa nya

[@stevanusimanuel837]

corona virus 19 pembunuh 2020 tau presiden singapur yg pertama? Itu orang melayu dan presidennya yg skrng jg orang melayu atau jngn2 ente gk tau singapur punya presiden taunya cm pnya prdana menteri 🤣

[@gigantelux5136]

@@coronaviruspembunuh tolong plajari dlu sejarah singapor sblm bkin hoax, pulau singapore itu dulunya punya malaysia pulau yang mnurut mreka pulau mati ga ada sumber daya, aer aja ga punya. ahirnya dijadikan pulau buangan orang2 etnis tionghoa malaysia disana yang kewarganegaraanya di cabut sama pemerintah malaysia orang2 melayu singapore bnyk dlu yang llbh milih ke malaysia dr pada ttp di pulau ga ada masa depan itu.. giliran orang2 buangan ini bisa berdikari sukses sendiri di nyinyirin lagi.. logika aja sih.. jadi yang bner gmn harus diem dan mati?

[@hutaperochimsuranto2873]

@@coronaviruspembunuh kalo bikin komen, yang cerdas donk, nih gue kasih tahu ya, PRESIDEN SINGAPURA SEKARANG ITU ORANG MELAYU, BACA KORAN , NONTON BERITA, JANGAN CUMA NONTON SINETRON DAN INFOTAINMENT !

[@abuahmad3509]

@@gigantelux5136 beneran ? ngga ngehoax kan ? sumbernya dari mana ?

[@eriktiono888]

Saya berharap acara melawan Lupa bisa menambah durasi satu jam bahkan lebih dari satu jam. Biar Kita melek tentang sejarah Indonesia tidak pernah diketahui untuk anak zaman sekarang ini, kurangi durasi sinetron alay dan tidak mendidik. Jangan melupakan sejarah Indonesia...👍🔥🇮🇩

[@bukakae3618]

yang susah nyari footage nyari narasumbernya, biar tetep 30 menit aja biar terjaga kwalitas

[@heruHeru-vk1dg]

Mereka yg berkuasa dn konco2 sejak dulu sudah lebih ngerti jadi tanpa tindakan nyata dn jujur dn secara masif omong 2 kosong tokh

[@gilangihsan4534]

Sedih rasanya melihat hal diskriminasi terhadap kaum minoritas di indo, kek gainget apa dulu kaum mayoritas bareng2 berjuang bersama kaum minoritas buat ngemerdekain ini negara.
Hal yg harus skrng kita lakukan adalah menerapkan semboyan Bhineka Tunggal Ika

[@therealdefender6132]

Kita tidak bisa memilih dilahirkan sebagai etnis apa
tapi bisa memilih menjadi baik atau buruk
termasuk jika ada masalah pembauran,
salah satu solusinya adalah cinta yang berujung kepada Pernikahan.
menyatukan perbedaan termasuk anggapan orang Tionghoa atau Pribumi
Janganlah memupuk saling benci dengan cerita-cerita buruk dalam keluarga dan pertemanan
biarkan cinta tumbuh dalam bauran pergaulan dan sampai Pernikahan / Perkawinan
maka akan bersatu antar keluarga yang berbeda, semakin banyak maka akan bersatu dalam level negara.
bukan bermaksud memaksakan cinta dan Pernikahan tapi ini hanya salah satu solusi

[@heruHeru-vk1dg]

Manusia hanya dibatasi 2 sisi yg baik ikut Tuhan yg jahat biadab ikut iblis jin setan

[@AdreyThe]

Yang pasti sampai sekarang ada privilege khusus buat keturunan tionghoa
1. Lebih mudah mendapatkan investasi dari BANK
2. Jika warga keturunan tionghoa melamar kerja di perusahaan yg dimiliki oleh warga tionghoa, mereka lebih di prioritaskan
3. Ada kesenjangan gaji buat non tionghoa dan tionghoa dengan jabatan yg sama yg pasti tionghoa lebih banyak gajinya dibanding non tionghoa ( berlaku di perushaan milik orang tionghoa )
4. Jika orang tionghoa menjadi mualaf maka mereka lebih dihormati oleh non tionghoa ( bahkan baru mualaf langsung bisa jadi USTADZ)

[@PenggemarNasi]

Terima kasih, karena diskriminasi yg ada, kami ditempa menjadi pribadi yg lebih tegar, kuat, tangguh!! 😀🙏

[@heruHeru-vk1dg]

Terima kasih sama Tuhan sumber kehidupan manusia

[@acepsuwandi6506]

Istri saya chines.. Saya sunda Jawa.. Ada kelebihan dan kekurangan masing-masing kebudayaan... Kita itu yg lokal kurang berbagi sesama, iri sesama,, terlebih soal uang.. Gaya hidup kita boros dibanding mereka... Maaf klo salah

[@kinand6153]

RANGKUMAN SEJARAH KELAM YANG PERNAH TERJADI PADA ETNIS TIONGHOA DI BUMI NUSANTARA INI, TETAPI JUGA TIDAK SEMUA ORANG TIONGHOA YANG ADA DI NUSANTARA INI "IKUT" MENGALAMINYA, DAN TIDAK SEMUA JUGA ORANG YANG DISEBUT PRIBUMI "IKUT" MELAKUKANNYA....
SEJARAH INI BOLEH TIDAK DIDINGAT TAPI JUGA JANGAN DILUPAKAN, AGAR SEMUA INI MENJADI PEMBELAJARAN BAGI KITA SEMUA, SUPAYA KEDEPANNYA TIDAK AKAN BISA TERJADI LAGI PERISTIWA-PERISTIW ATAU KEJADIAN-KEJADIAN SERUPA SEPERTI DIBAWAH INI:
*Oktober 1740 akibat dari suatu masalah, VOC Belanda menangkap dan melakukan pembantaian kepada orang tionghoa di Batavia, korban tewas lebih dari 10.000 jiwa orang tionghoa
*23 September 1825 Akibat dari suatu masalah, Putri Sultan Hamengku Buwono I, Raden Ayu Yudakusuma menyerbu Ngawi untuk membantai orang tionghoa.
*1912 Kerusuhan anti tionghoa di Solo.
*1918 Kerusuhan anti tionghoa di Kudus.
*1944 terjadi peristiwa "Kansas 44" di Pariaman Sumatera Barat
*Mei 1946-Juli 1946 kerusuhan anti tionghoa oleh kaum extrimis republik di Tangerang.
*September 1946 kerusuhan anti tionghoa
oleh kaum extrimis republik di Bagan Siapiapi, Riau.
*Januari 1947 Kerusuhan anti tionghoa oleh kaum extrimis republik di Palembang.
*Perpres Nomor 10 Tahun 1959.
*Maret 1963-Mei 1963 Kerusuhan anti tionghoa yang dilakukan oleh para pelajar dan mahasiswa di Cirebon, Bandung, Sumedang, hingga melebar ke Sukabumi dan Bogor. Awalnya terjadi keributan di kampus Institut Teknologi Bandung antara mahasiswa pribumi dan non-pribumi. Keributan berubah menjadi kerusuhan yang menjalar ke mana-mana, bahkan ke kota-kota lain seperti Yogyakarta, Malang, Surabaya, dan Medan.
*10 November 1965 muncul gerakan anti komunis di Makassar, Sulawesi Selatan yang berujung pada pembantaian warga etnis tionghoa.
* 10 Desember 1966 terjadi kerusuhan masal di Medan, ketika itu orang tionghoa dikejar dan dibantai karena dituduh bekerja sama dengan komunis.
*November 1967 peristiwa yang di sebut mangkuk merah, ribuan orang tionghoa di Kalimantan Barat dibantai karena dituduh menjadi simpatisan komunis. Peristiwa penyerangan yang disertai pembunuhan dan pengusiran yang dilakukan oleh ABRI bersama suku Dayak terhadap permukiman warga etnis tionghoa di pedalaman Kalimantan Barat pada akhir tahun 1967. Peristiwa yang terjadi antara bulan September hingga Desember 1967 ini menjadi salah satu sejarah Indonesia. Peristiwa ini mengakibatkan setidaknya 3.000 orang tionghoa tewas terbunuh di pedalaman dan sekitar 4.000-5.000 orang tionghoa tewas di pengungsian di Pontianak dan Singkawang karena kelaparan.
*31 Desember 1972 di Pekalongan terjadi keributan antara orang-orang Arab dan Tionghoa. Awalnya perkelahian berujung terbunuhnya seorang tionghoa. Keributan terjadi saat acara pemakaman.
*27 Juni 1973 di Palu Sulawesi Tengah sekelompok pemuda menghancurkan toko milik seorang tionghoa, kerusuhan muncul karena pemilik toko itu memakai kertas yang bertuliskan huruf Arab sebagai pembungkus dagangan.
*Agustus 1973 di Bandung terjadi suatu peristiwa yang menimbulkan kerusuhan anti tionghoa. Dimulai dari serempetan sebuah gerobak dengan mobil yang berbuntut perkelahian. Kebetulan penumpang mobil orang-orang tionghoa. Akhirnya, kerusuhan meledak di mana-mana.
*April 1980 di Makassar Sulawesi Selatan
Suharti, seorang pembantu rumah-tangga meninggal mendadak. Kemudian beredar desas-desus: Ia mati karena dianiaya majikannya seorang tionghoa, dan akhirnya kerusuhan rasial pun meledak. Ratusan rumah dan toko orang tionghoa dirusak.
*12 April 1980 di Medan Sumatra Utara sekelompok mahasiswa USU bersepeda motor keliling kota sambil berpekik berteriak anti suku tionghoa, kerusuhan itu bermula dari perkelahian.
*20 November 1980--22 November 1980 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Solo dan Semarang akibat suatu peristiwa. Kerusuhan awalnya hanya melanda kota Solo, tetapi merembet ke kota-kota lain di Jawa Tengah. Bermula dari perkelahian pelajar Sekolah Guru Olahraga, antara Pipit Supriyadi dan Kicak, seorang pemuda tionghoa. Perkelahian itu berubah menjadi perusakan dan pembakaran toko-toko milik orang-orang tionghoa.
*September 1986 di Surabaya Jawa Timur seorang pembantu rumah tangga dianiaya oleh majikannya orang tionghoa, kejadian itu memancing amarah masyarakat Surabaya, mereka melempari mobil dan toko-toko milik orang tionghoa.
*1 November 1995 di Purwakarta Jawa Barat terjadi pelemparan toko-toko milik orang tionghoa, kerusuhan itu dipicu kejadian di sebuah toko serba ada, seorang wanita ditampar petugas toko karena dituduh mencuri cokelat.
*22-24 November 1995 di Pekalongan Jawa Tengah terjadi kerusuhan anti tionghoa akibat dari seorang tionghoa penderita gangguan jiwa yang
menyobek Al Qur’an.
*14 Januari 1996 di Bandung Jawa Barat
massa mengamuk seusai konser musik Iwan Fals, mereka melempari toko-toko milik orang-orang tionghoa. Pemicunya, mereka kecewa tak bisa masuk pertunjukan karena tak punya karcis.
*Oktober 1996 terjadi kerusuhan anti-Kristen dan anti-orang Tionghoa di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. toko-toko milik orang tionghoa dan juga gereja-gereja maupun sekolah-sekolah kristen di bakar.
*Desember 1996 di Tasikmalaya Jawa Barat oknum polisi melakukan penyiksaan kepada seorang santri, oleh karena itu massa mengamuk dengan melempari kantor polisi, kerusuhan meluas massa membakar toko-toko dan bangunan milik orang tionghoa dan juga gereja-gereja ikut dibakar.
*30 Januari 1997 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang Jawa Barat, mula-mula ada seorang tionghoa yang merasa terganggu oleh suara bedug subuh dan percekcokan pun terjadi, akibatnya warga mengamuk, menghancurkan dan mmbakar rumah-rumah dan toko-toko milik orang-orang tionghoa.
*Maret 1997 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Pekalongan Jawa Tengah
*April 1997 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Banjarnegara dan Wonosobo, Jawa Tengah.
*15 September 1997 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Makassar Sulawesi Selatan.
Benny Karre seorang pemuda tionghoa pengidap penyakit jiwa membacok seorang anak kecil pribumi, kerusuhan pun meledak, warga pribumi marah, toko-toko milik orang tionghoa dibakar dan dihancurkan.
*Mei 1998 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Medan, Belawan, Pulo-brayan, Lubuk-Pakam, Perbaungan, Tebing-Tinggi, Pematang-Siantar, Tanjung-morawa, Pantai-labu, Galang, Pagar-merbau, Beringin, Batang-kuis, Padang, Palembang, Tanjung-Balai, Lampung, Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Tambun, Cikarang, Solo, Surabaya, Makassar, dll. Pada kerusuhan ini toko-toko dan perusahaan-perusahaan dihancurkan oleh amuk massa - terutama milik warga Indonesia keturunan tionghoa. Konsentrasi kerusuhan terbesar terjadi di Medan, Jakarta, Bandung, dan Solo. Terdapat ratusan wanita tionghoa yang diperkosa dan merasakan pelecehan seksual dalam kerusuhan tersebut. Sebagian bahkan diperkosa beramai-ramai, dianiaya secara sadis, kesudahan dibunuh. Kerusuhan ini diawali oleh krisis finansial Asia, hal ini pun mengakibatkan penurunan jabatan Presiden Soeharto, serta pelantikan B. J. Habibie.
*Juni 1998 kerusuhan anti tionghoa di Tegal Jawa Tengah, ini merupakan imbas dari kerusuhan di bulan mei.
*September 1998 terjadi kerusuhan anti tionghoa di Kebumen Jawa Tengah, 7 September 1998 diawali dengan tersebarnya isu telah terjadi tindak penganiayaan terhadap seorang karyawan Toko Rejo Agung Motor yang berasal dari etnis Jawa yang dilakukan oleh majikannya yang berasal dari etnis tionghoa. Dalam waktu sekejap massa berdatangan berdatangan ke toko untuk memprotes kelakuan sang majikan. Upaya perdamaian sempat ditempuh di polsek kota Kebumen. Namun tidak lama setelah kesepakatan damai, massa kembali mendatangi toko dalam jumlah yang lebih besar, massa yang marah kemudian mengeluarkan ban mobil dari dalam toko untuk dibakar. Setelah api menyala massa beramai-ramai mendorong ban yang sudah terbakar masuk kedalam toko. Kelambatan antisipasi dari aparat keamanan yang lebih memfokuskan penjagaan mereka terhadap aksi demonstrasi siswa SMK Negeri 1 Kebumen, kerusuhan pun meluas kemelut 1998 yang merambat ke persoalan horizontal. Selepas kerusuhan di Jakarta dan Solo pada Mei 1998, susul-menyusul terjadi di Jawa Tengah mulai di Cilacap, Purworejo, Purwokerto, Wonosobo, Kebumen, Brebes, Blora dan kembali ke Solo, hampir di semua kejadian itu, komunitas tionghoa jadi sasaran amuk massa, (menjadi kambing hitam).
*Januari 1999 di Karawang Jawa Barat, terjadi konflik antara oknum tukang ojek dengan oknum aparat yang berujung kerusuhan massal pelemparan dan juga penjarahan terhadap swalayan dan beberapa toko milik orang tionghoa dan juga pelemparan terhadap sejumlah Gereja.
AGAR MENJADI PEMBELAJARAN PADA KITA SEMUA UNTUK TIDAK MUDAH TERPROVOKASI ATAU DI ADU DOMBA, DAN LEBIH BERETIKA DAN BERMORAL DALAM MENYIKAPI SESUATU, SEHINGGA BISA HIDUP LEBIH BAIK LAGI DAN HIDUP RUKUN ANTAR SESAMA UMAT MANUSIA !!

[@wiryonoagus]

Mereka adalah penguasa ekonomi di indonesia jaringan mereka sgt kuat mereka jg ditengarai melakukan praktik diskriminasi kpd muslim & pribumi terutama dlm bidang ekonomi, bisnis & perniagaan.

[@Muhammad.Santana212]

Warga tionghoa sangat kasihan pada saat itu selalu jadi sasaran politik,tapi warga tionghoa di Cirebon aman dari dulu sampe sekarang.politik itu sangat jahat membedakan sesama ciptaan Allah SWT

[@MuhammadYusuf-st8ux]

Selamat menolak padam perjuangan. Stigma buruk hilangkan!!!

[@yuvensiusful]

PP no 10 tahun 1959 adalah perampasan. Karena harus mengalihkan usaha kepada pribumi. Ibarat udah punya perusahaan, pabrik yg didirikan susah payah harus di berikan ke orang lain begitu saja. Kalo sekarang mungkin di sebut penjarahan. Makanya sampai sekarang isu2 penjarahan masih jadi andalan bagi orang2 yg malas kerja dan ingin hasil usaha instant. Krismon 98 aja terjadi penjarahan. Padahal karena di manjakan dengan subsidi, masyarakat ga mampu menghadapi keadaan tersebut. Daya beli jaman sebelum tahun 98 itu rendah. Meskipun sekarang barang mahal, tapi daya beli tinggi.

[@Gatra_p]

Setuju

[@christinehu5628]

Akhir nya ada yg sangat cerdas. Senang dan syukur

[@user-hh5sw3sp6i]

Tapi kan emang 98 itu krisinya seluruh dunia kali gak di Indonesia doang ...
Maaf kalau ada kata yg salah ..?

[@kangsoto5581]

Beda jaman boos, dulu hp bukan kebutuhan primer tapi sekarang udah jadi keb primer.
Itu baru 1 contoh

[@user-mx4nn8pf6w]

Teman SMA ku, art nya pake kerudung. Waktu geger 98, art itu memakaikan bajunya ke anak majikannya (temenku), dan mereka berdua dikamar pembantu, saat massa masuk, temanku cuma ngasih lihat punggung ma kerudung, dan mereka pergi menjarah rumah, tanpa "menyentuh" teman SMA ku. Jadi, berkahnya, selama ini ortunya mengajarkannya untuk sayang pada art nya, dan art nya menyelamatkan nyawanya. Roda berputar. Kadang yang terlihat lemah dan miskin bisa menyelamatkan yang terlihat kuat dan kaya.

[@jiyuch2840]

bapak emak gw guru di sekolah tionghoa
ketika 65 sekolahan ditutup
gedung & tanah disita
skrg jadi sekolah negeri, gak ada sekali juga disinggung ini bekas punya siapa.. dengan bangga nya mengaku sekolah unggulan di kota tsb
baru belakangan aja ada renovasi dibagusin lagi.

[@sirrdanial325]

Setelah era soeharto tidak bisa dpungkiri orang orang tionghoa menguasai semua sektor bisnis negeri ini , hasil dari sebuah ketidak adilan dan semangat pantang menyerah mereka bisa kita serap sebagai generasi medsos saat ini ...

[@rohmanaditiya5256]

Otak orba looh ..wkwk

[@sirrdanial325]

@@rohmanaditiya5256 otak udang

[@peterryu5842]

sampai sekarang pun orang cina selalu jadi tumbal dari politik kita ...tapi apapun yg terjadi orang cina selalu bangkit . mau di diskriminasi separah apapun ...cina selalu bangkit.... cina Indonesia cinta Indonesia ... Pancasila dan NKRI harga pasti

[@KALIWEDICIREBONJEH]

Hadir selalu buat Melawan Lupa
Menamba Wawasan kita yg dulu tdk tahu skrg jadih tau 🙏

[@pacarnyazee]

Sejarah Indonesia itu luarbiasa, naik turun seperti roller coaster. Banggalah kalian sama sejarah negara ini, karena di negara tetangga, banyak sekali cina yang gak bisa bahasa melayu, tamil cuma pake bahasa tamil, dan akhirnya jadi masalah rasisme sekarang.

[@rickynugraha2810]

Betul di malaysia org cina gak bisa ngomong melayu

[@renovationchanel8806]

Yg penting kan negara kaya tong n akur orang nya..masarakat terpenuhi kebutuhan 😂😂😂

[@datemasamune4264]

Emang parah sih disana bumiputra/melayu superior liat aja waktu kerajaan sono mau ratifikasi ICERD kan orang melayu pada protes karena ga mau disetarakan dengan cina & tamil

[@asadaljauhari8027]

Jelas kesenjangan ekonomi yg membuat ada nya diskriminasi..
Semoga pemerintah bisa lebih baik untuk mensejahterakan rakyat nya secara merata

[@fatahhidayatuwloh8380]

Gara2 corona kesenjangan ekonomi semakin merata... :(

[@P.Whitestrake]

Warganya jg perlu ikut berperan mendukung. Jangan cuma mau nerima doang tp usaha minim atau hampir gak ada.

[@aditanggara7883]

TIDAK PERLU RASISME
SATUKAN IDEOLOGI UNTUK MEMBANGUN BANGSA INI !!!
JANGAN DIJADIKAN SUATU DINASTI DI NEGARA INI KAPAN MAU MAJUNYA NEGARA INI !!!

[@heruHeru-vk1dg]

Dinasti geng koloni blok sudah karatan

[@ereisner2438]

Penjajahan tidak selalu negatif, banyak untung juga. Indonesia harus membangun antara suku dan agama supaya damai dan sejahtera. 2024 mulailah bebenah untuk keadilan sosial untuk setiap bangsa Indonesia.

[@suryadi6959]

Ya wajar yg ikut perjuangan bisa nyari makan tapi bagi yg datang numpang hidup dan penikmat kemerdekaan ini.

[@udinbata]

Mau jadi masuk sekolah negri gak boleh,...trus di tuduh gak mau nyampur...
Mau jadi PNS, gak boleh.....Trus bisnis...Sukses ...disalahin
Mau masuk TNI/POLRI gak boleh....trus dituduh gak nasionalis.....
...
....Lah....emang sengaja di setting buat di salahin sih.....

[@suryaputrapratama1565]

Ada TIONGHOA yg jadi TNI POLRI. Tapi masyarakat yg lain terkadang suka aneh aneh. Yg di maksud aneh aneh tuh suka berpikiran buruk. Teman satu letting saya ada bang yg dari TIONGHOA. Iri hati sih lebih tepatnya.

[@waynehopper3229]

Mereka yg ga mau mas. Bukan enggak boleh. Gaji kecil. Pengabdian. Mana mau orang tionghoa hidup kayak gitu? Jangan salahin pemerintah coy.

[@armoi3989]

@@waynehopper3229 elu tanya langsung ya ke orang nya ya , kok bisa dengan gampang nya elu bilang mereka yg kagak mau....

[@suryaputrapratama1565]

@@waynehopper3229 kata siapa dia gamau?? Banyak lhoo yg daftar letting saya. Tapi gatau ya kalo di masa ORBA soalnya saya 2015. Jujur saya ga ngalamin di jaman itu soalnya saya masih kecil.

[@suryaputrapratama1565]

@@waynehopper3229 sini mas main ketempat saya. Ntar saya kenalin ada teman saya satu letting 3 orang. Biar tau aja. Teman saya dikomplek pun ada dia bukan Tionghoa dia anaknya teman bapak saya dinas tapi dia pas ngeliat gaji kecil dia gamau. Gasemua Tionghoa seperti itu. Pribumi pun banyak yg berpikir untuk masuk institusi negara saat melihat gaji.

[@pinkgangsta6157]

Sejarah ada untuk dipelajari. Jangan sampai masih mengulangi kesalahan masa lalu, Rasis.

[@dokosubagyo5267]

Jangan sampai lebih bodoh dpd keledai utk tidak terantuk pada batu yang sama

[@josuawilliam]

Seharusnya anak anak tionghoa seperti kami kelahiran 80-90an ke atas sudah ternasionalisasi & terasimilasi dengan semua lapisan suku masyarakat (pengaruh orba), apalagi anak2 Tionghoa sebagian besar 90% bersekolah di Sekolah Khatolik, Swasta, Kristen, jadi sudah sangat melebur kemana mana adat budayanya, kami generasi milenial tionghoa keturunan yg ada di pulau jawa, dan timur Indonesia seperti saya tidak bisa bahasa mandarin ataupun dialek dialek tertentu, sudah tidak mengenal budaya kami & leluhur, kami terkadang malas untuk menyelenggarakan bulan2 apa itu kecuali imlek saja, dan sedikit banyak yang menikah dengan suku suku lain di Indonesia, jadi bagi saya adalah baik mengenal sejarah ini, tapi darah Gue darah Indonesia, mau Tionghoa ataupun apa ga penting sekarang, yang penting integritas sebagai WNI

[@ahmadsyahputra71]

Semua di konstruksikan oleh politik dan kekuasaan dari jaman kolonial smpe sekarang. Beragam corak, pola dan ekses nya di masyarakat..tapi..jgn pedulikan itu. Kita semua bersaudara..sama sama manusia nya..

[@leosuwandi7005]

Nih yang kemaren triak2 Blacklivesmatter kmren liat dulu seblum liat negara orang lain
Jangan lu belain kulit hitam Amerika tapi masi ngata2in saudara beda suku lu, muna!!

[@ShinFa]

Kan berita tersebut sudah go internasional, sayang. Gimana sih????

[@wewaja5074]

@@ShinFa mksd dia, gak usah munafik ngebelain orang luar negeri, kalo yang satu tanah air aja masih rasis

[@thebeatles8008]

@@ShinFa yaelah gak nyambung lu tong ap yg diomongin dia hadehh...

[@ShinFa]

@@thebeatles8008 nggak nyambung gimana? Jelas-jelas dia lagi bahas yang sedang jadi pembicaraan di dunia loh

[@thebeatles8008]

@@ShinFa ya iya tapi jawaban lu sm pertanyaan dia emg nyambung? perasaan dia ngomong ttg org indo yg koar2 jangan Rasis di amerika,tapi org indo sndiri msh Rasis sm Ras ny sndiri di negara ny, trs lu tiba2 jawab berita ny udh go internasional itulh aplh... emg nyambung???

[@jolibee5244]

Dari jaman penjajahan banyakan warga tionghoa itu membantu menutupi/melindungi pribumi yang memberontak ke penjajah belanda kalo sudah dicari2 kompeni.sebaliknya justru sesama pribumi yang selalu berkhianat terhadap sesama pribumi jadi penjilat ke Belanda makanya penjajah belanda itu sangat Lama menjahah DIINDONESIA karna banyaknya penghianat/penjilat pribumi kongkalikong dengan dengan penjajah

[@dewantonugroho8885]

Masa sih...???
Sifat oportunis kan bkn monopoli satu golongan, hampir semua gol ada orang2 macam ini (penjilat, cari selamat diri/kelompoknya)
Jd gak fair sifat ini hny milik orang pribumi, apa malah gak sebaliknya...???
Kaum pendatang biasanya agar bs survive (bs makan, bs hidup) segala cara dilakukan.
Halal-haram, baik-buruk tdk peduli.
Maklumlah hidup di negeri orang, jauh dr komunitas asal!

[@merlonpaundra2429]

Suka banget di lombok suku tionghoa 'suku sasak suku bali kompak 'seru lombok jadi kota berkembang

[@user-bm3mf4vc8i]

Jangan lupa pd saat kolonial thiong hoa ad warga kelas dua yg mendapat keistimewaan o pemerintahan kolonial, perlu diingat jga bgi mna sikap mrka di yogjakarta yg lebih memihak pd Belanda dr pd pejuang kemerdekaan sehingga membuat sultan jogja membuat peraturan yg tdk membolehkan warga tingong hoa u memeiliki sebidang tanah. sejarah hrs diungkap semua u diambil pelajaranya......di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung.......

[@harisusanto034]

Selalu bagus seperti biasanya👌

[@Gembahan]

Nyimak

[@aisyahmk6452]

Kalo dulu gak ada orang luar ..mungkin kita semua kaya

[@inibudi6516]

@@aisyahmk6452 salah kawan.. yg kaya kluarga raja n bangsawan. modernisasi justru dilakukan kolonial eropa, & kemajuan niaga & industri oleh ket tionghoa

[@akimdarmawan2419]

Orang Tionghoa persatuan kuat saling tolong menolong dan kepercayaan dimana ada orang Tionghoa susah mereka bahu membahu membantu dan menolong beda sama orang pribumi uda enak' kehidupan nya mereka gak perduli sesama kaum nya maupun saudaranya bahkan saling menjatuhkan satu sama lainnya itulah kekurangan dan kelemahannya orang pribumi

[@wongdesosingingiriau5026]

Semoga tidak terjadi lagi diskriminasi tehadap org tinghoa apa lagi mereka telah menjadi warga negara Indonesia..demokrasi menjamin itu dan hukumlah sebagai panglima tertinggi...kalau salah siapa pun WNI nya tetap sama di depan hukum..

[@budibolodong2322]

saya mau sedikit cerita apa yg terjadi dgn adik saya, adik saya bekerja d sebuah perusahaan yg bekerja sama dengan toko elektronik milik orang china, karena kesalahan sistem, pihak toko mengalami kerugian sampai 8jt lebih, dan adik saya tersangkut masalah tersebut dan harus mengganti kerugian toko, yg menjengkelkan adl pihak toko meminta ganti rugi 28jt dgn rincian 8jt kerugian toko, 20jt kerugian immaterial. kemudian karena tertekan (maklum Krn pihak toko d beking oknum polisi) adik saya terpaksa membuat pernyataan menyanggupi membayar sebesar 28jt dlm waktu seminggu, jika telat maka perhari d kenai bunga sebesar 1 persen dr 28jt tersebut. nominal yg bagi kami sangat besar karena kami dari keluarga yg pas2an.. dr masalah inilah saya semakin membenci orang2 cina..

[@amadaud]

Lawan dong, itu pemerasan

[@budibolodong2322]

@@amadaud masalahnya karena adik saya sudah terlanjur membuat pernyataan hitam di atas putih bermaterai, mau melawan lewat jalur manapun pasti kalah karena mereka kuat secara hukum..

[@user-by2ub6qe6y]

Masih ingat susi susanti? Sudah juara olimpiade, warga negaranya belum sah...🤣🤣🤣

[@semprul1118]

gk penting

[@user-by2ub6qe6y]

@@semprul1118 apanya gak pnting??

[@jameswarauw]

@@semprul1118 golongan kadrun ya anda

[@rivalputra7217]

@@jameswarauw kadrun juga sebutan untuk jendral sudirman yang di beri belanda oke!

[@cumulyadicumulyadi6845]

Saya menyukai sejarah...
Dn saya menyukai chanel ini #semangat terus

[@johnrocky1540]

Kita kmbali kpd nasehat Rasulullah.jgn menyesali masalalu dn mndendam trhadap masa lalu...apa yg trjadi dn telah trjadi semata2 sunatullah...

[@santosodenny4543]

Budaya bangsa Indonesia itu sudah kaya budaya, ditambah lagi kebudayaan dari China lewat orang Tionghoa, semestinya biarkan saja toh semboyan kita Bhinneka Tunggal Ika, berbeda2 tetapi satu jua. Saya orang Jawa, istri saya orang China - Shanghai, anak saya 2 warga negara hingga usia 18 tahun.

[@putubayuwestrakelasa1058]

Saya teringat salah satu novel Tere Liye yang berjudul "Negeri Para Bedebah"

[@roufsahebat]

Dari sini aku banyak belajar sejarah

[@tiyokkepuh8278]

sebelum merdeka banyak kaum pribumi terindas oleh kaum pendatang, sedikit sekali mereka berjuang dengan pribumi melawan penjajah, mereka ke Nusantara tujuannya cari penghidupan jadi ketika bangsa ini dikuasai bangsa lain ya otomatis mereka akan mendukung penjajah, sejarah klasik Shingosari pun menunjukan ketidak nyamananya terhadap keinginan kekaisaran cina ingin menguasai Jawa, bicara cina tidak bisa hanya kurun waktu tertentu adasejarah kehidupan yang panjang di bumi nsantara. Semoga bangsaku lebih dewasa menyikapi perbedaan karena beda itu alami, berbeda itu bukan musuh. Merdeka

[@teresadewi2144]

Singosari diserang Mongol. Bukan China. Lu ngerti bedanya Mongol dr Cina kah? Tionghoa banyak yg berjuang kemerdekaan RI. Tp pemerintah rasis ga cantumkan itu di buku sejarah sama sekali.

[@hasanbakery3343]

Kata2 terakhir pak Bondan itu benar biarkan etnis Tionghoa masuk ke segala bidang di Indonesia seperti etnis2 lain nya sehingga lama2 akan terjadi asimilasi alami.

[@aguskurniadi196]

Namanya juga NKRI baru merdeka
Istilahnya bayi baru lahir
Masih baru belajar dalam menata negara
Jadi mo gimana lagi..

[@hadiwijaya1088]

kuak trus min agar para anak" milenial tau sejarah dan tidak di bodoh"pihak asing,,,

[@anindiasalwa399]

Dan bela RRC..

[@sasanbari789]

Yang pastinya harus disyukuri juga walaupun dulu pernah mengalami masa2 kelam. Sekarang kita damai. Itu Rohingya di Myanmar sampe sekarang juga gak diakui dan didiskriminasi.

[@kuntilanakmerah6643]

Jangan lupakan sejarah supaya sejarah semacam ini tidak terjadi lagi..,, sekarang kita 1 Nusa satu bangsa satu bahasa INDONESIA

[@nemobahari1]

Hidup NKRI! #banggaketurunantionghoa

[@klynfrand3952]

smangat sodara ku

[@surahmanwijaya3743]

Susah sekali menyatukan keberagaman... di eropa satu suku satu negara.. kita banyak suku ras etnis jadi satu negara.. harus punya kekuatan super untuk bisa mempertahankannya

[@kein72]

Intinya kemerdekaan republik indonesia orng thionghoa juga ikut melawan kompeni belanda dan jepang dlm merebut kemerdekaan indonesia.buang jauh rasisme kt hidup di indonesia apapun suku dan agamanya.

[@rahmatboy554]

Chanel yg bagus. Buat melacak sejarah 2 di Indonesia. Moga Indonesia. Damai sejahtera merdeka ❤❤❤❤

[@belajarsejarahyuk27]

Mari terus belajar Sejarah agar kita tidak lupa dan terus mengulanginya.

[@ferdybento9190]

Semoga kedepannya tidak ada lagi diskriminasi...

[@harimaunusantara4720]

Coba lah bekerja diperusahaan mrk nnti anda akan tau siapa sebenarnya yg pelaku diskriminasi..15 bekerja dgn mrk sy tau betul watak nya..seperti apa..diskriminasi masif..habis manis sepah dibuang..

[@lionofjudah7867]

Sentimental RAS agama adalah permainan Pejabat Elit Politik di Indonesia ... emang Bangsa kita paling gampang diadu domba

[@RaradanFeno]

Orang tionghoa selalu di diskriminasi karena perilaku atau tradisi atau budaya mereka sendiri contoh nyata dlm kehidupan sehari2 mereka jarang atau enggan bergaul dgn masyarakat pribumi dlm kehidupan sehari2 terkecuali urusan bisnis baik itu orang tua mau pun anak2 mereka. Orang tua mereka menyekolahkan anak2 mereka disekolah yg komunitas tionghoa. Kemudian sangat jarang dari etnis tionghoa yg mau menikah dgn orang pribumi. Atau bisa dibilang mereka tidak mau. Nah inilah beberapa penyebab orang tioanghoa sering mendapat perlakuan diskriminasi

[@jimmylikoelangi347]

Anehnya skrg banyak cewek² jaman skrg yg cm modal perawatan supaya kulitnya putih minta dipanggil cece atau meme 🤣🤣🤣

[@elinsaputra7821]

😂😂😂

[@sahamvalas]

cewek etnis tionghoa ?

[@kadrunner2125]

Jimmy Likoelangi@
ya elu juga buat perawatan kulit putih supaya dipanggil cucuttt 😁

[@syajarah839]

Btw Yogya pernah menerapkan ketentuan bahwa orang2 Tionghoa tidak boleh memiliki tanah luas wilayah Yogya

[@hendrahalim3896]

G ad yg suka yogya jg bro. Mending ke amerika 👎👎👎

[@tentarabayaran3268]

di yogya cina dilarang bos,sebab ketika di ajak melawan belanda malah milih ikut belanda,makanya cina di benci sebab penghianat bangsa.

[@joMan1060]

@@tentarabayaran3268 yakin ini fakta ???

[@coronaviruspembunuh]

Semua negara sama tak bagi muka kt cina tgk singapore apa jadi orang melayu hilang kuasa nya bila orang cina ambil rakyat China jadi warga singapore

[@SahabatKretek]

@@hendrahalim3896 ya sana k amrka

[@prassbeckham7117]

Lihat sejarah secuil - secuil, jika kita hidup abadi mengalami pada masa indonesia sebelum merdeka pada awal belanda menjajah. Mungkin kita paham bagaimana perasaan masyarakat pada waktu itu. Ini bukan kasus yang terbentuk dari hasil instant hanya waktu merdeka saja. Dimana saja orang yang pernah terjajah akan melakukan hal sama apabila keadaan seperti Indonesia. Perlunya edukasi dan pembentukan kepercayaanlah yg harus dibangun, bukan saling memaki dan menyalahkan.

[@bolangdele3920]

Poko'e seng rukun
Berbeda2 tetap satu nusa satu bangsa
Utamakan Bangsa yg berbudi luhur

[@ajholeste5431]

setuju

[@channeloscov8461]

Asal kita tahu, bangsa yang paling terbuang dibumi ini adalah bangsa yahudi. mereka hidup berdiaspora keseluruh dunia, sejak mereka diusir dari tanah air mereka sejak 2000tahun silam.
Tanah air mereka akhirnya ditempati oleh orang2 arab.
Mereka hidup berserakan, tidak punya tanah air yg menyatukan mereka.
Tapi lihatlah apa yg mereka punya sekarang. Seluruh aspek didunia bisa mereka kuasai, kita hanya bisa berkata2 dan mengumpat mereka.

[@godzilazilagod5278]

Yahudi Terusir?, hahaha ... Anda harus baca sejarah dari berbagai sisi bung! jangan dari media yg dipunyai mereka sebagai alat propaganda

[@channeloscov8461]

@@godzilazilagod5278 bukan media, dari tahun 70m yahudi sudah diusir dari tanahnya karena pembrontakan thdp penjajahan romawi. Mungkin km yg gak tau sejarah.
Catatan sejarah romawi, yahudi dan kristen semua ada sebagai saksinya,, hanya muslim arab yg gak tau apa2 tentang sejarah.

[@albertbasedata2897]

kita bersaudara

[@tititkukecilmukakujelek5914]

Masalahnya pada masa sebelum atau sesudah kemerdekaan kebanyakan oknum dari mereka terutama dari jaman kasultanan mataram, hanya mencari keuntungan pribadi saja, mereka enggan berbaur ataupun membantu jika terjadi perselisihan, dan selalu menyokong pihak yang berkuasa saat itu, di pertempuran pra kemerdekaan sebagian besar dari mereka memilih untuk mengungsi seperti ketika agresi militer belanda ataupun pertempuran surabaya.. Mereka sama sekali tidak ikut mempertahankan ibu pertiwi, baru ketika situasi aman mereka kembali dan mendekati pihak yang berkuasa saat itu.. hal tersebutlah yang menyebabkan munculnya sentimen2x negatif terhadap mereka.. 🫢🗿

[@viqiggbro2006]

Kita harus kerja sama dan bersatu dari Indonesia dan Nusantara supaya bisa jahuhi kejahatan yang dulu dan menjaga bebas dari kolonial.

[@batagor3003]

Masalahnya dulu orang2 tionghoa tidak semua mengakui dirinya seorang wni misalnya mereka ingin menjadi warga negara indonesia akan tetapi status warga negara chinanya tidak dihilangkan wajar saja pemerintahan soekarno mempertanyakan nasionalisme org2 tionghoa. Bahkan pembatasan org2 tionghoa masih berlangsung di jyogyakarta.

[@xuecy8495]

Jika anda ingin melihat toleransi anda bisa datang ke kalimantan timur

[@cornerliusjosmardhihardhyo3598]

Ya berul ratu adat lawas juga keturunan tionghoa

[@aryacahya9044]

klw ga seperti itu INDONESIA sekarang spt singapura dong

[@xuecy8495]

Pada jaman penjajahan jepang, tionghoa di kalimantan menyelundupkan senjata dari malaysia untuk membantu tentara indonesia melawan jepang, dan banyak veteran perang orang tionghoa di kalimantan

[@imajirupa6354]

Saya sebagai warga negara indonesia, jawa tulen meskipun kakek moyang saya dari mongol, izinkan saya berkata bagi warga negara indonesia yg rasis “an71n9 kamu, rasis kamu ,coba makan t41 dsr miskin ga bisa belajar dari orang sukses,mau chinese mau yahudi,pelajarin suksesnya blog, mukamu 84n9547, 8481 kamu!” Terimakasih 😊🙏🏼

[@chumachuma214]

Intinya org tionghoa yg ada di Indonesia ga bisa sosialisasi sama warga lokal, ga bisa berbaur dan ga bisa menyatu mereka selalu bergaul dengan sesamanya. Jd warga lokal berpikir mereka berada di Indonesia itu hanya numpang hidup dan bisnis aja, warga lokal berpikir takut tersaingi oleh org china dan org china ga bisa mematahkan hal tersebut! Dan menurut warga lokal juga Org china itu individualis mereka hanya akan berbaur dengan sesamanya untuk hidup dan berbisnis. Kemudian mereka hanya melakukan pernikahan dengan sesamanya yg artinya mereka sangat individualis Dan apa peran warga lokal menurut mereka?? Hanya pekerja saja tidak lebih dari itu. Ketika berbicara dengan keturuannya pun saya pribadi seperti berbicara dengan mereka sebagai Orang kaya raya dan saya sebagai org miskin atw pekerja saja! Dan saya pribadi pun sampai skrg menganggap mereka hanya org asing yang numpang hidup dan berbisnis!

[@akukamu6328]

Sama gitu juga sampai sekarang arogansi warga Tionghoa kerap di jumpai,...

[@sahamvalas]

semua suku juga gitu tong, jawa ngumpul ama jawa, malah sekarang ada perumahan islami

[@alfisyahrin3054]

Tionghoa diajak bergabung dgn Pribumi mereka tidak mau itu fakta sejarah, mereka bahkan lebih memilih Pro Belanda. Banyak fakta. Lain halnya dengan Arab. Mereka sdh menyatakan menjadi Pribumi Indonesia. Jika mau salah menyalahkan, maka salah siapa?

[@ronaldmosesabram641]

Tell me you r stupid without telling me..

[@user-uf5vr8tz9h]

Benar satuselera

[@kleberson777]

bos fakta sejarah u darimana?
anda baca sejarah Gegen Pecinan?
Dimana warga Tiong Hoa yg dipimpin oleh Kapiten Sepanjang melawan penjajah VOC sampai menelan korban jiwa 10ribu orang Tiong Hoa dan 500 korban jiwa dari kubu VOC.
Tapi akhirnya perjuangan warga Tiong Hoa harus terhenti dan pihak VOC mengadu domba dgn mengadakan sayembara utk tiap kepala warga Tiong Hoa dihargai dua dukat sehingga warga Tiong Hoa selain diburu oleh VOC, juga diburu oleh warga pribumi, rumah mereka dijarah dan dibakar.
Saking byknya warga Tiong Hoa yg dibantai, m@yat-m@yat mereka sampai memenuhi Kali sampai airnya berwarna merah. Makanya dinamakan Kali Angke (bahasa Hokkiennya Kali Merah).
Selain itu semua warga Tiong Hoa yg masih hidup dipindahkan dan diisolasi di Pecinan supaya gampang diawasi oleh VOC.
Segitu takutnya VOC terhadap perlawanan warga Tiong Hoa
Bahkan setelah itu, Kapiten Sepanjang yg masih buron masih melakukan serangan2 terhadap VOC. Hal ini berbeda kontras dgn raja-raja Pribumi seperti Pakubuwono III, Arung Palakka, Raja Amangkurat I dan II, Sultan Haji yg bersekutu dgn VOC utk mempertahankan kekuasaan mereka atau utk merebut kekuasaan dari saudara mereka sendiri.
Jadi hentikan narasi seolah warga Tionghoa pro Belanda, pdhl pribumi sendiri byk yg bersekutu dgn Belanda pada masa itu

[@reqibellamy5026]

dan di Yogyakarta aturan tentang etnis Tionghoa tidak boleh memiliki hak milik tanah Kesultanan masih berlaku hingga sekarang walaupun beberapa tahun terakhir ada yang gugat ke MK dan gak dikabulkan. adapun aturan Sultan tersebut dibuat setelah agresi militer Belanda kedua

[@irmaninter]

Mudah"an aja ada jiwa nasionalisme didada mereka,jgn pergi ketika negeri ini sedang sakit👍

[@batarach]

Nah dari sejarahnya warga keturunan ini begitu genting langsung kabur... Selalu nyari aman... (Kebanyakan loh ya).
Sejarahnya gak sekali dua kali...
Selalu abu abu mengamankan diri sendiri

[@MahesaKelana]

Kalo kita nggak ngalamin bagaimana perlakuan mereka kpd buruh2nya, bisa aja punya penilaian sendiri

[@masfukarifi4516]

Kok viewersnya dikit terus ya. Woi youtube ini trandingkan. Janagn keke boneka

[@seorangayah5242]

Biar aja bro,di sinilah kita tahu bahwa orang yg paham itu dikit.kita bukan kelas alay2

[@irhasazmi881]

Sabar bro, suatu saat bakalan banyak viewers nya

[@tonipratama2750]

woi bambang, keke tu sape???

[@trihar1000]

Di share lah bangke bukan cuma ngeluh,
Banyakin komen hal kaya gini di video orang bukan sebaliknya.
Kalo ente ngomen kekeyi di video ini ya makin trending lah tuh kekeyi.
Yang ada seharusnya di video kekeyi elu ngomongin chanel ini

[@yoshuapanggabean4709]

Klo sekarang maenan politik pake agama. Lagi hits 😄

[@hermansyahsyah5190]

Semoga masa-masa kelam itu tdk akan pernah terjadi lagi.

[@hm-jz7vs]

23:32 yg memonopoli ekonomi bersama soeharto adl pedagang menengah atas tionghoa, yg terimbas & disakiti adl masyarakat tionghoa menengah bawah, sungguh jahat elite" zaman itu
Tapi terima kasih buat presiden Habibie, Gus Dur dan Jokowi