Kisah Penyamaran Sultan HB I karena Ditolak Seorang Kiai
Вставка
- Опубліковано 3 лис 2024
- Pangeran Mangkubumi yang juga pendiri kesultanan Yogyakarta dengan gelar Sultan Hamengku Buwono I, semasa muda suka menyamar dan hidup dengan rakyat biasa.
Ternyata, setelah jadi Sultan Hamengku Buwono I, ia juga sempat melakukan penyamaran, gara-gara ditolak Kiai Mohammad Fakih saat ingin mengaji kepadanya.
Penyamaran ini akhirnya sukses dan ikut membangun dasar-dasar tatanan kesultanan Yogyakarta. Dan, ternyata ada hubungan saudara antara Hamengku Buwono I dan Kiai Mohammad Fakih,
SIMAK JUGA: "Hamengkubuwono I Semasa Muda Sering Menghilang Hingga Keraton Geger" DI LINK: • Hamengkubuwono I Semas...
#Hamengkubuwono #KiaiMohammadFakih #MataramIslam #KeratonYogyakarta #MasjidWonokromo #SejarahMataram #SejarahNusantara
Contoh sultan yg baik yg bagus jarang2 sultan mau turun ke rakyatnya dan berbaur alakadarnya bersama masyarakat
Hadir, terimakasih🙏👍👍
Terima kasih juga atas dukungannya.
Bagus wonokromo karena mengangkat nama wilayah....kalau taqwa banyak ada di mana2....seperti nama2 pondok itu bagus nama tempat berdirinya
Menarik informasinya...menambah wawasan.... 👍👍☺️
Terima kawsih atas dukungannya. Salam sejahtera dan berkah
bila diijinken untuk bisa ketemu dgn peliput sejarah ini
Saya keturunan Sri Sultan HB 1 hadir. Rahayu.👍😊👑🔥
Terima kasih atas dukungannya
@@embaralensa1537 Ya, kisana.👍😊🙇♂️👑
Oalaah saya juga masih termasuk keturunan Sri Sultan HB 1 salam persaudaraan dari cirebon🙏
Salam saya cicit HB 1 dari istri Bendara Raden Ayu Tilarsa
Inilah sejarah yang tidak di pelajari di sekolah-.untung ada youtube kita bisa belajar dari situ.padahal ini sejarah yang lengkat buat di pelajari di sekokah di indonesia.
Pangeran Mangkubumi masa mudanya menyamar jadi petani dan bergaul dg rakyat jelata. Dan terkenal sebagai petani dari Sukowati.
Memang betul, setelah Mataram mulai runtuh karena pelabuhan pesisir pantai Utara Jawa diserahkan kepada pihak VOC Belanda, daerah Sragen/kabanaran/Banaran/bumi Sukowati yang harusnya jadi milik beliau malah tidak diserahkan. Kemudian justru dapat wilayah kekuasaannya di daerah DIY sekarang ini dengan wilayah meliputi daerah seperti Mataram kuno dan merupakan bekas keraton pertama sampai ketiga Mataram Islam. Seperti membangkitkan lagi daerah sebelumnya , bekas pemerintahan dahulu.
11-12 kaleh cucu'nya Raden_Mas Onto Wiryo (Pangeran Diponegoro)
kisah beliau' ini Pangeran MangkuBumi, tapi budaya manusia memang susah untuk legowo' Kalo sudah menyangkut privileage sama saudara sudah lupa'
8:30 Baru dgr ada desa wonokromo di pleret bantul jateng..kirain di jatim aja
Mantap...
Matur nuwun. Kulo saking Sanden, Bantul, sae sanged video nipun
Matur nuwun ugi sampun didukung
Seharusnya backsoundnya pakai gendhing Jawa ...
Informasi yang bagus.... namun ada sedikit catatan: sepertinya kalau yang disebut masjid Pathok Negara hanya 4 (Mlangi, Ploso Kuning, Dongkelan dan Babadan)... sedangkan masjid yang lain disebut masjid Kagungan Dalem..... mungkin perlu dicari referensinya.... Mohon maaf kalau yg sampaikan salah, karena ini hanya sepengetahuan saya yang masih sangat terbatas. Terimakasih
Terima kasih keterangannya
betul
Assalamualaikum warohmatulloh wabarokatuh, terima kasih sdh memberikan informasi sejarah tempat dan nama2 pada masa lalu, sukses selalu 👍👍👍👍
Terima kasih juga atas dukungannya
Mantap 👍
😯
Bambanglipuro hadir
Semangat...
Ceritanya bagus cuma musik awalnya gak nyambung..
Beliau menantu dari Ki Ageng Derpoyudo
Masjid lejen 😍
Melenceng jauh dari sejarah.terlalu sarat akan kepentingan kagungan dalem...
Harusnya nama masjid itu ngak usah di rubah...orang jawa biar tahu jawanya...ngak usahlah kearab araban...ngapain sih...apa kalau namanya jawa truz ngak diakui sama alloh...gituuuu...
Terus terang saya ngak setuju dengan perubahan nama itu...
Suatu saat sejarah perlu diralat mas...tentang lokasi Perjanjian Giyanti...maaf...hal itu ada di daerah Wonosobo dusun Selomerto,
Untuk bukti sejarahnya ada gak mas kayaknya menarik ini perlu di kaji