Prof. Yuli Rahmawati, Ph.D.: Memahami Deep Learning
Вставка
- Опубліковано 5 лют 2025
- Memahami Deep Learning @Suyantoid
• Prof. Yuli Rahmawati, ...
Prof. Suyanto, Ph.D. dan Prof. Yuli Rahmawati. Ph.D., membahasnya di video ini.
#deeplearning
#surfacelearning
#pembelajaranmendalam
#strategipwmbwlajaran
#pendekatanpembelajaran
#kemdikdasmen
#suyanto.id
Yg kita paling butuhkan itu bukan model model teori teori lagi. Tapi infrastruktur gedung, sarana dan prasarana yang standar utk seluruh pelosok negeri ini. Dan SDM yg bagus.
sedih saya kalau memikirkan dunia pendidikan kita pak.....
joyful, ternyata bukan murid ketwa ketiwi dalam proses pembelajaran, tapi lebih kepada bagaiamana pada diri siswa ada perasaan senang saat mereka belajar, bahkan ada kerinduan untuk untuk belajar terus dan terus belajar
Mohon agar ada contoh nyata implementasi pendekatan Deep Learning di kelas sebagai panduan pembelajaran dan supaya guru tidak bingung. Jangan sampai seperti Implementasi Kur Mer terjadi lagi, dimana guru melaksanakan IKM sesuai pemahaman guru masing masing yang dapat menimbulkan perbedaan persepsi.
Terima kasih Prof Yuli dan Prof Suyanto atas ilmunya 🙏
Mohon izin Prof. Harapan kami semoga pendekatan deep learning ini tidak dijadikan sebagai satu2nya pendekatan yg dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran spt pendekatan saintifik di eranya Prof Muh. Nuh dan pendekatan diferensiasi di eranya Mas Nadiem.
Padahal masih ada pendekatan pembelajaran lain yang bisa digunakan oleh guru spt pendekatan agama, kearifan lokal, STEM dll.
Dan memang masing2 pendekatan itu memiliki kelebihan dan kekurangan. Jadi yg perlu ditekankan juga guru harus memilih pendekatan pembelajaran disesuaikan dgn kebutuhan dan karakteristik belajar siswa. Bukan ditekankan harus menggunakan pendekatan ini dan itu aja.
Trimakasih Prof, sangat bermanfaat
Deep learning harus langsung diterapkan 8 profil di seluruh Indonesia
pemahaman profil pancasila itu dasar dari deep learning dari ciri khas pendidikan Indonesia
Pendekatan deep learning telah sukses apabila guru dan siswa secara bersama2 mampu menghadirkan indikator mindful, meaningful & joyful dalam implementasi semua model/metode pembelajaran
Sepakat, terima kasih
Di saat ujian nasional kembali hadir, apakah semua indikator ini akan di rasakan guru dan anak prof
Trm ksh penjelasannya. Kunci pendidikan kita adalah tetap pada GURU yg hrs berubah🙏
Guru-guru Indonesia ❤
dah kayak power rangers aja para guru indo. dituntut berubah. tapi gajinya gak cukup buat nguliahin anak.
bagaimana ini para guru indo ? diemmmm aja.... suruh ini suruh itu tapi kesejahteraan minim.
@@yulirahmawati3408Kebetulan ada Ibu Professor, saya mau usul boleh tidak Bu ?. Ini tentang Perekrutan Guru Baru: 1. Hanya siswa lulusan terbaik (10 Besar rangking paralel) dari SMA-SMA Terbaik di Indonesia yang bisa mendaftar di Universitas Keguruan/Pendidikan, kemudian hanya menerima siswa yang lulus proses seleksi yang sangat ketat untuk mengikuti pendidikan Calon Guru.
2. Menghapus / Mengurangi ratusan Universitas baik universitas swasta maupun negeri yang membuka pendidikan Calon Guru. Menjadi Hanya ada Lima (5) saja Universitas Pendidikan Dan Keguruan di seluruh Indonesia.
Tujuannya untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi Calon Guru Serta Oversupply Guru.
3. Membuat sekolah kedinasan Calon Guru dengan kualitas yang sama bagusnya seperti STAN atau STIS.
4. Memberi gaji guru yang baik, minimal sama dengan gaji lulusan STAN Kementrian Keuangan.
Terima kasih Prof, semoga di dengar usulannya.
Ini faktanya ya. Hi hi hi belum lagi gajinya minim dan terlambat. Bagaimn mau bisa beli laptop atau komputer untuk bertekhnologi ? Ayo dipikirin bersama ya.
@@putuekawati592 wah, kayaknya lagi pada curhat nih 😃... Bapak dan Ibu Guru...
Terima kasih respon dan masukannya, sangat kami apresiasi. Komentar dan masukan menjadi bahan diskusi kami selanjutnya
Mksh Ilmunya Prof Suyanto dan Prof Yuli
Terima kasih materinya
Terima kasih Prof Yuli dan Prof Suyanto, sangat mencerahkan..
Menarik mengkaji bagaimana siswa belajar dan bagaimana membantu siswa belajar
Trimakasih bapak prof Suyanto dan ibu prof yuli imudah dipahami dan di mengerti penjelasan"nya❤❤ ditunggu utk selanjutnya
terima kasih
Terima kasih penjelasan Bu prof.
Terima kasih bnyak bapak prof dan ibu prof
Semoga Deep learning bisa diterapkan dlm pembelajaran
Aamiin
Semoga bisa diterapkan dalam pembelajaran
Aamiin
Terima kasih atas pencerahannya, Prof. Suyanto dan Prof. Yuli.
Saya menyimpan hipotesis ini: bila guru tuntas memahami konstruktivisme dan implikasinya dalam pembelajaran, ia otomatis akan menerapkan deep learning dalam praktik pengajarannya di kelas.
Kalau kenyataannya banyak guru yang praktik pengajarannya sekadar surface learning, perlu dievaluasi kurikulum LPTK. Apakah kurikulum LPTK selama ini sudah membekali mahasiswa calon guru dengan psikologi dan pedagogi secara matang atau masih mentah? Prof. Mochtar Buchori (almarhum) sudah sering mengutarakan keprihatinannya terhadap hal ini sejak 1980-an.
Benar
Set requirements nya yg meningkat,, bukan sekedar nobel,, tp menyangkut human existence itu sendiri.. lebih baik difasilitasi sejak awal...
Terima kasih Prof Yuli
Pertanyaan mendasarnya adalah:
(1) Apakah kompetensi kita, khususnya para pendidik profesional, sudah relevan dengan tuntutan untuk menerapkan deep learning guna mencapai luaran pembelajaran abad ke-21?
(2) Apakah kita telah mempunyai tim ahli yang mampu mensosialisasikan dan melatihkan kompetensi mengajar dengan pendekatan deep learning secara berjenjang?
(3) Apakah ada sistem yang dapat memotivasi pendidik untuk memahami, berlatih, dan menerapkan deep learning dalam pembelajaran sepanjang karir mereka?
Sangat setuju sekali Pak, Pemerintah seharusnya fokus pads peningkatan kualitas dan kompetensi Guru / Calon Guru. Menurut saya Konsep Deep learning ini akan gagal total sama halnya dengan implementasi kurikulum merdeka 😅😅😅.
Penerapan deep learning harus diawasi dan kontrol pelaksanaannya.
Trims Prof. Yuli
terima kasih Prof Sumantri
Capek belajar dengan metode deep learning, murid2 jadi laper. Langsung makan bergizi gratis 😅
Perlu memperjelas taksonomi deep learning
Ada di tahapan informasi selanjutnya
Setelah mendengarkan, kesan saya deep learning itu hanya kebijakan yang hanya berbeda secara istiah tetai hakekatnya sama dengan Kurkulum K13 dan kurikulum merdeka. hanya karena ganti menteri ya harus ganti istilah
Penjelasan dari Ibu Yuli adalah guru sebagai fasilitator. Mengapa interkasi guru dalam pendekatan deep learning menggunakan karakter fasilitator?
Saya memahami dari pemaparan tersebut bahwa terdapat pengkotak-kotakan materi antara materi atau konten yang sifatnya surface dan konten yang sifatnya deep (mendalam), bagaimana langkah-langkah interkasi/ prosedur dalam pembelajaran untuk mengantarkan konten yang sifatnya surface menuju ke konten yang sifatnya deep?
Tentang penerapan dlm kehidupan sehari2x kelihatannya banyak yg blm paham. Mungkin perlu Diklat ttg penerapan dr setiap ilmu murni SPT kimia fisika dan matematika di industri, seperti PD bidang teknik otomotif, eloktro dll
APBD di daerah tuh suruh bangun sekolah sekolah yg standar utk semua pelosok sama rata jangan cuma politis terus bupati, walikota, gubernur tuh. Jalan ke sekolah pun tak layak
Susah menerapkn deeplearning jika jam tatap muka hanya 2 jam perminggu dan jml mapel terlalu byk, 15 mapel di sma perminggu. Dulu sdh terlaksana hanya nama beda tp bgs krn jam mapel misal jurusan ipa fisika sampai 6 jam permggu. Skrg adax internet, android jg bs jd penghambat bg orgtua yg tdk bs mengontrol anakx
Deep learning hanyalah ego kebijakan bahkan anti tesis program pak nadiem, oleh prof. Muti. Kasih kesempatan guru dalami pembelajaran berdiferensiasi dulu.....Jangan seenaknya sodorkan kebijakan tanpa kajian. Elit pendidikan seenaknya bongkar pasang kebijakan.
Betul sekali
Saya sudah berusaha dan mulai bisa menerapkan pembelajaran diferensiasi yg sebenarnya tidak jauh beda dengan deep learning, yang intinya pembelajaran berpusat pada peserta yg beragam
6 dimenasi profil pelajar pancasila kurikulum merdeka belajar dan 8 dimensi profil lulusan menteri abdul mu'thi keduanya bermasalah, karena keduanya sudah ada di dalam tujuan pendidikan nasional dalam UU sisdiknas dan standar kompetensi lulusan permendikbud ristek. terjadi redundan dan pemborosan konseptual. lebih baik fokus penguatan implementasi.
Dengan deep learning apakah berani pasang target score PISA naik 10%..?
Saya sangat setuju fokus implementasinya. Saya yakin DG deep learning impossible dpt naik 10 persen IQ
@@syukyun1080 deep learning jadi targetnya apa? kan mestinya meningkatkan score literasi. alat ukur literasi yang mungkin bisa dipakai ya PISA
Deep learning ga ada beda dgn konsepnya CTL dan pembelajarn saintifik di K13 atau PJBL di Kurmer. Masalahnya ditataran implementasinya gurunya siapa dan dilakukan apa ga
Adakah padanan istilah istilah ini dgn bahasa Indonesia yg digagas oleh Ki Hajar Dewantara dalm pendidikan di Indonesia,
Kalau di kajian lebih detail lagi penjelasannya. Silahkan untuk memberikan masukan
Maaf Prof. apa bedanya dengan pembelajaran berdiferensiasi?
Apakah salah jika pendekatan tsb disebut in-depth learning?
Masih banyak pendekatan lainnya yg lebih baik diterapkan dalam pembelajaran.. setingkat menteri dan timnya hanya bisa membuat pendekatan pembelajaran, ini sungguh kurang bermanfaat, hanya menghabiskan anggaran saja... harusnya fokus pada peningkatan kualitas guru, kesejahteraan guru, dan rekrutmen guru diperketat supaya dapat guru2 baru yg berkualitas
Setiap ganti menteri ganti skenario ....
Sementara guru2 di daerah kurang perhatian dari pemerintah ....
Terlalu jauhh ...
Akhirnya semua akan bingung ..
Hahahahaha
Semua pihak tentu berusaha untuk memberikan kontribusi untuk pendidikan yang lebih baik
😂betul banget, jadi sebetulnya kenapa kurikulum mesti berubah? Karena menterinya berubah😂
maaf, prof... ada contoh video pembelajaran deep learning
Terima kasih prof
Kami butuh prakteknya Ibu ,terlalu byk teori membingungkan
Setiap ganti pimpinan ganti kurikulum yg dianggap gagal.
Sebenarnya apa yg gagal, kurikulumnya atau pelaksananya.
Apa perlu naturalisasi kayak pemain sepak bola, 😃😃😃
Apakah ini mengganti kurikulum? Guru sebagai pusat ekosistem pendidikan tentu sangat besar peranannya
Rekrutmen PPPK guru pun makin nggak mutu
Terlalu mbulet membahas ilmu IKIP sepertinya....
Deep learning is a subset of machine learning that focuses on utilizing neural networks to perform tasks such as classification, regression, and representation learning.
source: en.wikipedia.org/wiki/Deep_learning
Untuk machine learning tapi ini lebih dalam konteks pendidikan
@@yulirahmawati3408 ya benar bu, tp karena definisinya sudah seperti itu apa tidak sebaiknya menggunakan istilah lain