KOTA TUA: Stadhuis, Dulu dan Kini.
Вставка
- Опубліковано 2 сер 2024
- Stadhuis identik sekali dengan Kota Tua. Dalam Bahasa Indonesia, Stadhuis berarti Balai Kota. Memang dulunya tempat ini ialah Balai Kota Batavia, dengan sebuah tanah lapang di depannya yang dikenal sebagai Stadhuisplein, atau Lapangan Balai Kota, yang kini dikenal sebagai Taman Fatahillah. Mari ikut dalam tur sejenak ke kawasan ini, mengenal apa yang pernah terjadi di tempat ini. Betapa Stadhuis tidak hanya berdiri sebagai sebuah gedung yang anggun, yang orang-orang di masa kini berlomba berfoto estetik di depannya. Akan tetapi, Stadhuis juga pernah menjadi saksi kesuraman nasib orang-orang pribumi di tangan pemerintah kolonial di masa lalu. Temukan kisah tentang penjara bawah tanah yang membuat bulu kuduk berdiri, kisah tentang hukuman mati yang tidak manusiawi, juga kisah tentang sebuah meriam dengan ukiran tangan dengan pose cabul!
Segments:
-----------------
00:00 - Intro & Sejarah Berdirinya Jakarta
01:20 - Revitalisasi Kota Tua Jakarta
02:18 - Sejarah Stadhuis (Balai Kota) Batavia
05:16 - Cerita seputar penjara bawah tanah Stadhuis
07:53 - Hukuman mati di halaman Stadhuis
10:27 - Museum Sejarah Jakarta
12:20 - Air Mancur di depan Stadhuis
13:55 - Meriam cabul Si Jagur
15:35 - Menjelang malam di Stadhuisplein
#sejarah #sejarahindonesia #explorejakarta #kotatuajakarta #travelvlog #perjalanan #bangunanbersejarah #travelling #jakarta #wisatajakarta
Oh Linkin Park 🥹. Saya salut dgn sumber² sejarah yang dikumpulkan dgn sangat akurat. Penyampaiannya juga sangat professional seperti national geographic
Terima kasih 😃
Gedung eropa warna putih itu baguss banget. Mengenai politik dan kemanusiaan saat itu mmg tak bisa dibandingkan dgn zaman ini. Kekejaman penjajah sebenarnya juga dilakukan oleh raja² di nusantara kala itu. Beberapa orang raja kita juga ada yang membunuh mantan isteri dan dayang²nya di tempat umum
Serem sih kalau baca² cerita² yang begitu