Cak Nun:"allah itu letaknya dimana???"

[@jalanmenujuiman6836]

Allah berdiri sendiri makanya tidak butuh tempat. Tapi semua mahkluk butuh tempat. Jika yang ditempati itu masih mahkluk, maka mahkluk yang ditempati iti juga butuh tempat. Begitu seterusnya. Tapi rantai ini pasti berujung. Dimanakah rantai ini akan berujung?
Ini bisa dijawab hanya dengan akidah yang benar.
Yang tidak bisa jawab berarti akidahnya belum benar

[@rahmadahmad6566]

Alhamdulillah trimakasih cak nun semua ilmu nya,semoga bermanfaat bagi kita semua,dan semoga org yg mendengarkan menjadi orang yang ber akhlak mulia dan bermartabat

[@suparmananwar7115]

Pak Caknun,klu ngaji jngan pake bahasa jawa separuh,indonesia separuh,klu bisa full indonesia

[@irularmeda18]

Suparman Anwar : tak kiro jenenge Suparman wong Jowo

[@ratuamora9989]

suparman anwar.. assalamualaikum mas... ngapunten.. maaf engge... mbah emha ainun najib niki beliau asli tiang jawi.. asli jombang menturo.. dan sy salah satu jama'ah maiyahnya... yg sy mau smpaikn ke mas.. kita atau kami ini asli orang jawa dan itu bahasa kami.. bahasa yg sngt kami banggakan.. jk mas orang jawa otomatis faham dgn bhsa jawa mas... dan maaf jgn menyuruh beliau untuk pkai bhsa indonesia.. maaf mas... itulah mbah nun dan inilah kami... hargai kami jgn anda yg mnntut.. anda lah yg hrs bjlr.. bsok tgl 7 mbah emha ainun najib sy dan smua tman2 dr sgla penjuru luar kota ngumpul di kediaman beliau untuk sinau bareng.. dan itu setiap bulan di dalem beliau tanah kelahiran beliau jombang.. salam dr jama'ah maiyah.. jombang..

[@jinggagroup8121]

Ratu Amora mungkin maksudnya upload videonya minta di kasih translate teks indonesia, biar yang bukan orang jawa juga bisa menikmati kajiannya....

[@oumarabddoel2931]

Suul adab ngatur2 wong ngalim

[@musthofaibrahim7151]

mampir di channel kami HUDA MUYAS

[@zulkarnainalatsari684]

📚 *PERNAK-PERNIK ISRA' MI'RAJ*
┏━━━━━━━━━━━━━━━━━┓
*_MENGETAHUI_*
*_DI MANA ALLAH_*
*_DARI KISAH_*
*ISRA' MI'RAJ*
┗━━━━━━━━━━━━━━ 🌷
🌷 *_PENDAHULUAN_*
✅ Semua manusia, baik yang muslim maupun kafir, semuanya dibekali *_FITHRAH (keyakinan yang selalu bercokol di hati),_* bahwa:
1️⃣ Tuhan Pencipta mereka dan seluruh alam semesta adalah *satu* (yaitu Allah).
2️⃣ Dan Dia *satu-satunya yang berhak disembah.*
3️⃣ Dan Dia Maha Besar dan berada tinggi *di atas seluruh makhluk-Nya.*
4️⃣ Tapi Dia Maha Dekat. Maha Mengetahui dan Maha Menguasai seluruh makhluk-Nya *di mana saja mereka berada.*
Di mana saja, kita semua selalu merasa dekat dan diawasi oleh Allah.
_(Catatan Penting: Allah Maha Dekat dengan seluruh makhluk-Nya, di mana saja mereka berada;_
_bukan berarti: Allah berada di mana-mana)._
✅ Tapi sebagian kaum muslimin dibingungkan oleh ajaran filsafat dan aqidah kaum musyrikin, yang mengatakan bahwa:
- Allah berada di mana-mana.
- Atau: Allah tidak berada di mana-mana.
- Atau: Allah di dalam hati kita.
_(Ini adalah keyakinan yang menyelisihi Syariat Islam dan fithrah kita semua)._
✅ Alhamdulillah. Dengan kisah Isra' dan Mi'raj ini, serta ribuan ayat dan hadits shahih tentang keberadaan Allah di atas, kita Insyaallah sudah faham jawabannya.
✅ Insyaallah akan kita paparkan penjelasannya satu-satu.
🌷 *_POSISI-POSISI MAKHLUK-MAKHLUK ALLAH_*
✅ Syariat Islam (Allah dan Rasul-Nya) telah mengabarkan bahwa penciptaan alam semesta adalah dengan tujuan untuk menampakkan bahwa *_"Tidak ada yang berhak diibadahi kecuali Allah" (Laa ilaaha illa llaahu)._*
✅ Sedangkan obyek perintah untuk ibadah adalah: *_manusia dan jin._*
Selain jin dan manusia, semua makhluk Allah selalu taat kepada Allah. Tidak pernah membangkang perintah Allah.
✅ Dan keduanya (manusia dan jin) adalah *_tinggal di bumi._*
✅ Bumi di dalam bahasa Arab adalah *_AD DUN-YA (BAWAH)._*
Karena posisi bumi adalah berada di *_paling bawah._*
Kita, manusia dan jin, adalah penghuni bumi. Bumi adalah makhluk Allah yang berada paling bawah.
✅ Di atas bumi ada: *_7 lapisan langit._*
Langit adalah makhluk Allah yang memiliki ketebalan tertentu dan memiliki pintu naik yang dijaga malaikat.
Jarak antara bumi dengan langit, dan jarak antar langit, adalah ratusan tahun perjalanan dengan kendaraan biasa.
✅ Bintang-bintang yang kita lihat, adalah masih berada di bawah langit pertama (langit dunia).
✅ Manusia hidup, yang sudah sampai di langit pertama, hanya Nabi Muhammad dan Nabi Isa.
✅ Demikian yang dijelaskan oleh Syariat Islam (Allah dan Rasul-Nya) di dalam Al Qur'an dan Al Hadits Shahih.
✅ Teknologi modern sampai saat ini, belum bisa mencapai langit pertama.
Sehingga para astronom berteori bahwa alam semesta adalah ruang hampa tanpa batas.
Ini jelas SALAH. Yang BENAR adalah: *_ada batasannya. Yaitu langit._*
Bahkan ada 7 lapisan langit.
✅ Di atas langit ketujuh, ada:
1. Sidratul Muntaha
2. Surga
3. Al Lauhul Mahfuzh (kitab catatan taqdir) dan Al Qalam (pena).
4. Kursi Allah yang melingkupi langit (dan melingkupi bumi). Langit hanya sebesar cincin di tengah padang pasir luas, dibandingkan dengan Kursi Allah.
5. Arsy (Dipan Singgasana) Allah yang melingkupi Kursi Allah (dan melingkupi langit dan bumi dan seluruh makhluk Allah).
Kursi hanya sebesar cincin di tengah padang pasir luas, dibandingkan dengan Arsy (Dipan Singgasana) Allah.
Arsy adalah makhluk Allah yang paling tinggi dan paling besar.
*_CATATAN PENTING:_*
- _Hukum alam yang berlaku pada alam semesta, seringkali berbeda dengan hukum alam di bumi._
- _Sebagaimana di bumi sendiri hukum alam pada masyarakat manusia berbeda dengan hukum alam pada masyarakat jin._
- _Manusia bisa dilihat. Jin tidak._
_Jin bisa berubah bentuk. Manusia tidak bisa._
- _Maka kita tidak perlu berdalam-dalam di dalam mencari hakekat alam gaib di luar bumi. Yang di bumi saja, banyak yang sulit difahami hakekatnya._
🌷 *_ALLAH BERADA TINGGI DI ATAS ARSY_*
✅ Keberadaan Allah di atas Arsy, di atas langit ketujuh, dijelaskan oleh Allah dan Rasul-Nya di dalam *ribuan ayat dan hadits shahih.*
Ini perkara yang *_sangat JELAS secara makna_* bahasa.
Tapi perkara yang *_sangat GHAIB secara hakekat._*
✅ Jangankan hakekat Allah. Hakekat surga, neraka, Arsy, Kursi, langit, malaikat, jin, bahkan ruh kita saja, kita tidak tahu hakekatnya.
✅ Maka *_kewajiban kita hanya mengimani khabar_* tersebut *_tanpa membayangkannya._*
Apalagi *_menggambarkannya seperti manusia_* yang berada di atas dipan singgasananya.
✅ Allah berada di atas Arsy (Dipan Singgasana)-Nya, *_sesuai dengan keagungan-Nya._*
Tidak seperti raja manusia yang butuh ditopang dan diwadahi oleh dipan singgasananya.
✅ Allah Maha Besar dan Maha Kuasa.
Besarnya Arsy tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan ke-Maha Besar-an Allah.
Dan Arsy lah yang butuh ditopang oleh Allah, dengan sarana malaikat pemikul Arsy atau tanpa sarana malaikat pemikul Arsy.
🌷 *_KESEPAKATAN PARA ULAMA AWAL ISLAM (SALAF)_*
✅ Para ulama Salaf memahami bahwa apa yang dikabarkan oleh Allah dan Rasul-Nya bahwa Allah berada tinggi di atas Arsy, di atas langit ketujuh, adalah *_di dalam makna yang sebenarnya._* Bukan makna kiasan.
Dan hal ini adalah khabar yang mudah difahami maknanya.
✅ *_Yang tidak bisa difahami adalah hakekat bagaimana caranya_* Allah berada di atas Arsy.
Karena tidak ada yang pernah melihat Allah langsung, termasuk Rasulullah shallallaahu 'alaihi wasallam.
✅ Maka para ulama Salaf sepakat untuk:
1️⃣ MENGIMANI bahwa Allah berada tinggi di atas Arsy di atas langit ketujuh, SESUAI dengan keagungan-Nya.
2️⃣ TIDAK MENYERUPAKAN bagaimana caranya Allah berada di atas Arsy dengan cara beradanya manusia di atas singgasananya.
3️⃣ TIDAK MEMBAYANGKAN atau MENGGAMBARKAN bagaimana caranya Allah berada di atas langit ketujuh.
Karena hal ini adalah sebab utama munculnya SIKAP MENYERUPAKAN Allah dengan makhluk.
4️⃣ TIDAK MENOLAK khabar tersebut (keberadaan Allah di atas Arsy di atas langit ketujuh), baik _secara mentah-mentah_ maupun dengan cara _menganggap bahwa khabar tersebut hanya sekedar _*_makna kiasan._*
✅ Banyak sekali riwayat yang shahih dari para ulama Salaf yang menjelaskan tentang hal ini.
🌷 *_MUNCULNYA PENYIMPANGAN DI DALAM MASALAH INI (KEBERADAAN ALLAH)_*
✅ Awal munculnya penyimpangan masalah ini adalah dengan munculnya kelompok sesat filsafat.
✅ Awalnya: muncul kelompok filsafat sesat *_jahmiyah mu'tazilah_* yang berkata: _Allah berada di mana-mana. Bukan di atas Arsy._
✅ Kemudian muncul kelompok filsafat lain, setengah jahmiyah mu'tazilah setengah Ahlussunah wal Jamaah. Yakni kelompok: kullabiyah-asy'ariyyah-maturidiyyah,
yang berkata: _Allah TIDAK berada di mana-mana. Juga tidak berada di atas Arsy._
✅ Kemudian muncul kelompok tasawuf yang berkata: _Allah berada di hati kita. Bukan di atas Arsy._
✅ Walaupun demikian, fithrah mereka masih meyakini bahwa Allah berada di atas. Sehingga tanpa sadar seringkali mereka:
1️⃣ berdoa kepada Allah, ke arah atas
2️⃣ menunjuk Allah ke arah atas.
🌷 *_PENUTUP_*
✅ Keyakinan bahwa Allah berada di atas, di atas Arsy (Dipan Singgasana)-Nya, di atas langit ketujuh, adalah keyakinan yang sesuai dengan:
1️⃣ Ribuan ayat dan hadits shahih.
2️⃣ Kesepakatan para ulama di masa awal Islam (Salaf).
3️⃣ Fithrah semua manusia, bahkan hewan.
4️⃣ Akal sehat. Karena keberadaan sesuatu di atas adalah sifat yang mulia secara mutlak. Tidak ada ketercelaan sedikit pun.
✅ Demikian.
Semoga bermanfaat.
Semoga *Yang Di Atas* (Allah) *MENURUNKAN* ampunan dan hidayah-Nya kepada kita semua.
Aamiin.
Yaa Rabbal 'aalamiin.
💦🌸💦🌸

[@bismillah5246]

*BERAGAM DALIL SAHIH MENUNJUKKAN ALLÂH ﷻ DI ATAS LANGIT*
Keyakinan bahwa Allah di atas langit adalah aqidah yang mendasar bagi seorang mukmin. Keyakinan ini sebenarnya sudah tertanam di hati setiap insan yang masih bersih dan lurus fitrahnya. Namun, berbagai sebab yang ada membuat manusia lupa atau sengaja melupakannya.
Maka di kesempatan kali ini kami hendak memaparkan dalil-dalil sahih yang menunjukkan bahwa Allah di atas langit. Semoga pembaca tergolong orang yang diberi taufik untuk memahami dalil-dalil tersebut dan mengimaninya dengan sebenar-benar iman.
*DALIL KE-1: AL-QURAN MENYATAKAN SEMUA URUSAN DILAPORKAN NAIK KE ATAS LANGIT DAN ALLAH DI ATAS LANGIT*
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman ;
“Sudah merasa amankah kamu, bahwa DIA YANG DI LANGIT tidak akan membuat kamu ditelan bumi ketika tiba-tiba ia terguncang ? (al-Mulk/67:16)
“Atau sudah merasa amankah kamu, bahwa DIA YANG DI LANGIT tidak akan mengirimkan badai yang berbatu kepadamu ? Namun kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku” (al-Mulk/67:17)
*SEMUA URUSAN NAIK KE LANGIT*
“Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, KEMUDIAN (URUSAN) ITU NAIK KEPADA-NYA dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun menurut perhitungan kalian.” (as-Sajdah/32: 5)
“..KEPADA-NYALAH NAIK perkataan-perkataan yang baik dan amal yang shalih dinaikkan-Nya…” (Faathir/35:10)
*DALIL KE-2: ALLAH BERISTIWA DI ATAS ‘ARASY*
Setidaknya ada tujuh ayat dengan lafal yang sama menerangkan bahwa Allah Ta’ala beristiwa’ di atas Arasy, berikut cuplikan salah satu ayatnya:
Allah Ta’ala berfirman; “Sesungguhnya Rabb kalian Allah yang mencipta langit-langit dan bumi dalam enam hari KEMUDIAN BERISTIWA’ DI ATAS ARASY, mengganti malam dengan siang yang mengikutinya dengan cepat. Matahari, bulan dan bintang-bintang tunduk terhadap perintah-Nya. Hanya milik-Nya seluruh ciptaan dan peraturan. Mahasuci Allah Rabb semesta alam.” (al-A’raf/7:54)
“Allah lah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam enam masa, KEMUDIAN DIA BERSEMAYAM DI ATAS 'ARSY. Tidak ada bagi kamu selain dari pada-Nya seorang penolongpun dan tidak (pula) seorang pemberi syafa'at. Maka apakah kamu tidak memperhatikan? (as-Sajdah/32: 4)
Adapun ayat- ayat yang lain bisa dilihat di dalam surah-surah berikut: (Yunus/10:3), (ar-Ra’du/13:2), (Thaaha/20:5), (al-Furqan/25:59), (al-Hadid/57:4).
Perlu diketahui, bahwa di dalam bahasa Arab, kata istiwa’ jika diiringi dengan kata ‘ala maka mengandung empat unsur makna, yaitu: di atas (عَلَى), tinggi (اِرْتَفَعَ), menetap (اِسْتَقَرَّ) dan naik (صَعَدَ).1
Adapun ‘Arsy secara bahasa artinya singgasana, yang dalam tinjauan syariat dimaknai sebagai makhluk Allah Ta’ala yang paling tinggi dan paling besar.
*DALIL KE-3: NABI MUSA MEYAKINI KEBERADAAN ALLAH DI ATAS LANGIT*
Allâh Ta’ala berfirman; “Fir’aun berkata, wahai Haman dirikanlah untukku sebuah menara tinggi supaya aku bisa mencapai pintu. YAITU PINTU LANGIT, sehingga aku bisa melihat Ilah (sesembahan) Musa dan sungguh aku meyakini dia seorang pendusta.” (Ghafir/40:36-37)
Terkait ayat tersebut Imam Abu Muhammad al-Juwaini (w. 438 H) rahimahullah menyatakan, “Ayat ini dijadikan dasar bahwa Nabi Musa ‘alaihisallam memberitakan kepada Fir’aun bahwa Allah di atas langit. Oleh sebab itu Fir’aun menyangkalnya dengan ucapannya, sungguh aku meyakini dia seorang pendusta.”
*DALIL KE-4: KISAH HAMBA SAHAYA MENJAWAB BAHWA ALLAH DI ATAS LANGIT*
Suatu ketika Rasulullah ﷺ bertanya kepada seorang hamba sahaya,
“Di mana Allah?” maka ia menjawab, ALLAH DI ATAS LANGIT, kemudian Rasulullah ﷺ berkata kepada tuannya, bebaskanlah budak wanita ini karena ia seorang mukminah.” (HR. Muslim no. 537 di dalam sahihnya, dari Sahabat Muawiyah bin al-Hakam)
*DALIL KE-5: ALLAH DI ATAS LANGIT MENGASIHI HAMBA-HAMBA YANG PENGASIH*
Rasulullah ﷺ bersabda; “Hamba-hamba yang pengasih akan dikasihi oleh Yang Maha Pengasih. Kasihilah orang-orang yang di bumi, NISCAYA (ALLAH) YANG DI ATAS LANGIT akan mengasihi kalian.” (HR. Abu Dawud no. 4941, dari Sahabat Abdullah bin Amer bin al-‘Ash, sahih)
*DALIL KE-6: ALLAH MENIKAHKAN ZAINAB DENGAN RASUL ﷺ DARI ATAS LANGIT*
Salah satu istri Nabi ﷺ yang mulia, Zainab bintu Jahsy, berkata kepada para istri Nabi yang lainnya: “yang menikahkan kalian (dengan Rasul) adalah keluarga (wali nikah) kalian. Sedangkan yang menikahkan aku (dengan Rasul) ADALAH ALLAH DARI ATAS LANGIT yang ketujuh.” (HR. al-Bukhari no. 7420, 7421 di dalam shahihnya, dari Sahabat Anas bin Malik)
*DALIL KE-7: RASUL ﷺ ORANG KEPERCAYAAN ALLAH DI ATAS LANGIT*
Rasulullah ﷺ bersabda; “Tidakkah kalian mempercayai aku padahal AKU ADALAH ORANG KEPERCAYAAN ALLAH DI ATAS LANGIT? Datang kepadaku kabar dari langit pagi dan petang.” (Muttafaq ‘alaih)
*DALIL KE-8: ALLAH DI ATAS LANGIT MURKA KEPADA ISTRI YANG TIDAK TAAT SUAMI*
Rasulullah ﷺ bersabda; “Demi Yang jiwaku berada di tangan-Nya. Tidaklah seorang suami mengajak istrinya naik ranjang kemudian ia menolaknya, kecuali ALLAH DI ATAS LANGIT murka kepadanya sampai suami tersebut ridha kepadanya.” (HR. Muslim no. 1732 di dalam shahihnya, dari Sahabat Abu Hurairah)
*DALIL KE-9: MALAIKAT MEMBAWA RUH ORANG SALEH KEPADA ALLAH DI ATAS LANGIT*
Nabi ﷺ bersabda; “Jika jenazah itu seorang yang saleh, maka para malaikat berkata: keluarlah wahai jiwa yang baik dari jasad yang baik. Berbahagialah dengan ketentraman dan kebahagiaan, serta Rabb yang tidak akan marah. Hal ini senantiasa disebut-sebut untuknya sampai ia keluar. Kemudian ia dibawa NAIK KE LANGIT, lalu diminta dibukakan pintu langit untuknya. Ditanyakan kepadanya, siapa ini? Maka dijawab, Fulan (dengan nama terbaiknya -penj). Lalu ia disambut, Selamat datang jiwa yang baik. Ia senantiasa disambut sampai berhenti pada langit yang Allah Ta’ala berada di sana.” (HR. Ahmad no. 4262, dari Sahabat Abu Hurairah, sahih)5
*DALIL KE-10: HUKUM ALLAH DARI ATAS LANGIT KETUJUH*
Nabi ﷺ berkata kepada Sa’ad bin Muadz, “Kamu telah menerapkan hukum kepada mereka sesuai dengan hukum AL-MALIK (ALLAH) DARI ATAS LANGIT yang ketujuh.” (HR. an-Nasai no. 8223, dari Sahabat Sa’ad bin Abi Waqqash, hasan)
*DALIL KE-11: KISAH NABI ﷺ NAIK KE LANGIT (MI’RAJ)*
Disebutkan di dalam sebuah hadits panjang yang mengisahkan kejadian Nabi ﷺ ketika dibawa naik oleh malaikat Jibril dari satu tingkat langit hingga ke langit di atasnya hingga sampai ke sidratul muntaha.
Di sanalah Nabi ﷺ berjumpa dengan Allah Ta’ala dan menerima kewajiban shalat fardhu 5 waktu. Panjang sekali kisah pada hadits tersebut, bagi pembaca yang ingin menyimak lebih lanjut silakan lihat kelengkapan haditnya (HR. al-Bukhari no. 3887 dan Muslim no. 164, dari Sahabat Malik bin Sha’sha’ah)
Ringkasnya, hadits tersebut menunjukkan Allah di atas langit ketujuh. Karena Nabi ﷺ harus melalui tujuh tingkatan langit hingga berjumpa dengan Allah Ta’ala.
*DALIL KE-12: PARA MALAIKAT NAIK UNTUK BERBICARA DENGAN ALLAH DI ATAS LANGIT*
Rasulullah ﷺ bersabda; “Sesungguhnya Allah mempunyai para malaikat yang senantiasa berkeliling di muka bumi selain para malaikat yang mencatat amalan manusia. Jika para malaikat tersebut menemukan sekumpulan orang yang sedang berzikir mengingat Allah Ta’ala maka mereka saling memanggil: Mari ke sini, ada yang kalian cari! Mereka pun mengerumuni sekumpulan orang itu. Apabila orang-orang tersebut telah berpisah maka MEREKA NAIK KE LANGIT (yaitu menuju Allah di atas langit, penj). Allah Ta’ala berkata, apa yang sedang diperbuat hamba-hamba-Ku ketika kalian meninggalkan mereka? Mereka menjawab, kami meninggalkan mereka dalam keadaan memuji, mengagungkan dan mengingat-Mu.” Alhadits. (Muttafaq ‘Alaih, dari Sahabat Abu Hurairah).
*KEBATHILAN UCAPAN ALLAH TA'ALA ADA DIMANA-MANA :*
1). Referensi:
islamhariini.com/allah-di-atas-langit/
2). Referensi:
almanhaj.or.id/58-hukum-mengatakan-allah-ada-dimana-mana.html
3). Referensi:
muslim.or.id/36086-firaun-mendustakan-allah-berada-di-atas-langit.html
4). Referensi:
islamhariini.com/dimana-allah-sebenarnya-imam-empat-mazhab-menjawab/
5). Referensi:
salafy.or.id/ahlusunnah-mengimani-bahwa-allah-taala-di-atas-arsy-nya/
6). Referensi:
muslim.or.id/35494-menjawab-pertanyaan-di-manakah-allah.html
7). Referensi:
almanhaj.or.id/7237-jalan-yang-menyimpang-dari-ahlus-sunnah.html
8). Referensi:
almanhaj.or.id/2271-dimana-allah.html
9). Referensi:
rumaysho.com/933-di-manakah-allah-4.html
10). Referensi:
muhammadiyah.or.id/benarkah-allah-ada-di-atas-arsy/
11). Referensi:
almanhaj.or.id/2665-keberadaan-allah-azza-wa-jalla.html
12). Referensi:
muslim.or.id/35494-menjawab-pertanyaan-di-manakah-allah.html
13). Referensi:
muslim.or.id/56-sifat-istiwa-allah-di-atas-arsy.html
14). Referensi:
muslim.or.id/28375-akidah-imam-asy-syafii-mengenai-istiwa-allah.html
15). Referensi:
muslim.or.id/24561-tawil-terhadap-ayat-tentang-sifat-allah.html
16). Referensi:
muslim.or.id/18545-menjawab-beberapa-syubhat-seputar-sifat-istiwa.html
17). Referensi:
islamhariini.com/melihat-allah/
18). Referensi:
islamhariini.com/menelisik-aqidah-imam-syafii-bag-1/
19). Referensi:
islamhariini.com/menelisik-aqidah-imam-syafii-bag-2/
20). Referensi:
islamhariini.com/menelisik-aqidah-imam-syafii-bag-3/
21). Referensi:
islamhariini.com/menelisik-aqidah-imam-syafii-bag-4-hakikat-tauhid/
22). Referensi:
islamhariini.com/dimana-allah-berada/
23). Referensi:
islamhariini.com/makna-allah-bersama-kita-sifat-al-maiyyah-allah/
24). Referensi:
aslibumiayu.net/20731/firaun-manusia-pertama-yang-mengingkari-bahwa-allah-ada-di-atas/
25). Referensi:
almanhaj.or.id/22576-tidak-ada-pertentangan-antara-turunnya-allah-taala-ke-langit-dunia-dan-bersemayam-nya-di-atas-arasy.html

[@meitzsya.b.p1445]

cak nun aku kangen smpyan Sampek aku Iki ngopi ketemu sampyan

[@astroabdulazis3013]

Allah di mana2, di dlm hati , didlm darah. 😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂 Amburaduuuuulllllllllll. Ngaji tanpa ilmu ,tanpa dalil..

[@agrisart10]

yg hapal dalilnya malah muridnya bunting

[@morymori1047]

Vidionya kok di batasi. Hanya untuk orang jawa saja ya? Sementara youtube sifatnya dunia lo.

[@kikilalalalaakukudupie7134]

walhamdulilah wasukurilah

[@ratuamora9989]

alhamdulilah.. wasyukrulilah.. :)

[@hani_daeth7957]

Mohon maaf maz aq org jawa tapi aq tdak tau bahasa jawa...tolong dong beri subtitles byar saling Enak nonton

[@user-vy9eg7ir1y]

Kuwi brati kowe dudu wong jawa
Dobol thok

[@hani_daeth7957]

Hehe bpak aq wong jowo ibu ku wong maduro...yh maklum aq di besar kan oleh ibu aq...yh yg bisa bahasa maduro maz...

[@uzumakiboruto7375]

ceramah asal ga pake dalil ,..wong jlas quran hadist menyebutkan Alloh ada diatas ,..astagfirulloh ,,..

[@LintasJlnRaya]

Bayu Aji emg cak nun bilang di bawah yah

[@cemplonganteng1150]

ALLAH berfirman wahai Muhammad kalau umatmu bertanya ttg Aku (Allah) katakan Aku dekat. (Al Baqoroh 156). Katakan Aku lebih dekat dari urat lehernya. ( Al Kaaf 22). Kalo Allah di Atas berarti Jauh ya mas. Trs kalo kita gerak, bergerak sendiri atau digerakan Allah mas...

[@cemplonganteng1150]

Maaf ... QS Al Qaaf 16.

[@nurkholis6006]

Rohadi Dadi .bergerak sendiri,sesuai kehendak Allah.

[@cemplonganteng1150]

Utk menjelaskan hubungan Allah dg mahluknya khususnya manusia, digmbrkan dg jelas dlm permainan wayang kulit dan atau wayang golek. Boneka wayang jumlahnya ratusan disimpan dlm sebuah kotak besar. Wayang2 itu layaknya manusia dg ragam watak dan sifat. Ada yg kuat ada yg lemah, ada yg jahat ada yg baik, ada yg rupanya buruk ada yg baik ganteng cantik dll. Dalang yg memainkan wayang tdk nampak. Dalang menggerakan/memainkan wayang sesuai lakon dan peran. Dia mematikan wayang atau menghidupkan wayang. Ringkasnya si Dalang menguasai hidup dan matinya wayang hee. Sdh pernah nonton wayang mas..? Manusia itu gk punya daya dan upaya lemah (la haola walakuwata illa bilahil aliyil adzim). La illa ha illa Alloh.

[@tulangba6629]

ALLAH atau ALLAH SWT itu Tuhan Kaum kristen.... Sementara ALLAHU adalah sembahan kaum muslimin. Barang Siapa melakukan Usaha untuk menyamakan Suatu Object dari sumber diluar Al qur'an yg menyerupai ALLAHU ... baik sengaja atau Tidak Sengaja dan secara berkelanjutan maka dapat dianggap Telah melakukan usaha untuk menimbulkan multi tafsir yg dapat mengakibatkan keraguan atau rasa was-was pada kaum muslimin maka akan dianggap Telah melakukan penjajahan terhadap agama yang hak dari Tuhan.

[@musthofaibrahim7151]

mampir di channel kami

[@blueguys2431]

di buku yang di sadur dijilid oleh umar bin khattab.
makanya ada kalimat yang kereng keji sesama mahluq.
sadarrrooo nuuun.
tobato seumur hidupmu.
kholwat to....
nun pantang " bertong kosong nyaring unthuke " lan bangga " nguyahi segara " ing tlatah manungsa ingkang khitabe adalah land yang susu madu kari ngguthik nggeer...

[@LintasJlnRaya]

blue guys buku apa tuh?

[@blueguys2431]

KABAR TERBARU ,
ngaji aja sampai hasbabul nuzul buku.
kagak ngerti juga .... ?
ya kasian deh.

[@LintasJlnRaya]

Oh kmu g bisa jg ternyata ya?

[@blueguys2431]

KABAR TERBARU ,
hi hi jadilah cerdas.
bisa ngerti kontekstual.. bukan tekstual aja.

[@aremboreareo1136]

Blue guys.. Koen seng gk sadarrr. Tobato. Guys. 😜

[@mr1yusmf]

Sifat rahmah Allah kok diganti dengan puasa?

[@ellsportchannel2424]

🙏🙏🤗🤗🤗🤗😂😂

[@annavero357]

Ngerti betul allah sebenarnya. sip..

[@diankristiani87]

ALLAH meliputi segala sesuatu (fussilat 54)

[@iwan263]

kreeeeeee