Apa maknanya setiap turis harus bayar IDR150k utk masuk Bali tetapi tiada perancangan yang teliti bagaimana utk membuat Kuta bebas sampah. Kuta sahaja tidak mampu bagaimana ingin mencantikkan seluruh Bali. Saya menetap di Sun Island Resort and Spa pada bulan November lalu dan awal pagi dalam jam 6.00 lori sampah datang ingin mengutip sampah tetapi alangkah terkejut saya deretan kedai dihadapan hotel ini tidak ada tong sampah, Mereka bungkus sampah mereka hanya dengan plastik saja. Anjing jalanan mengoyakkan plastik2 ini utk mencari makanan. Maka bersepahlah sampah sampah tersebut dan pekerja2 sampah hanya kutip plastik sampah yang tidak koyak dan meninggalkan yang koyak dan bersepah. Hasilnya kotor sepanjang jalan. Tetapkan setiap kedai mesti membuang sampah didalam Tong sampah agar ianya lebih teratur dan praktikal. Pantai Kuta saya tidak berani untuk mandi jika kita lihat betapa kotornya pantai ini pada setiap pagi. So persoalannya mana perginya duit kutipan IDR150K (Love Bali) setiap turis yang dikutip utk tujuan environment? Tahun 2024 jumlah kutipan melebihi USD41 juta.
Saudara2 ku saya asli kuta,memang klo musim hujan angin barat pasti pantsi kuta penuh sampah kayu2 ntah dari mana asal sampah itu,dulu merupa kn rezeki bagi masyarakat kuta krn kayu2 itu kami ambil di simpan untuk kayu bakar,krn jaman dulu masak menggunakan kayu bakar jangan khawatir di bln maret pantai kuta pasti bersih kembali krn umat hindu melaksana kn hari raya nyepi,pergantian tahun saka,dari kotor berubah bersih dan indah inilah ke unikan pantai kuta
Bukan dibali saja ditempat saya dijawa tengah bagian selatan kalau musim hujan pasti ada sampah kayu menumpuk tinggi hampir 1,5 meter disepanjang bibir pantai dan menjadi tanggul alami dari terjangan ombak samudra Hindia karena berasal dari sungai yang terbawa arus sampai kemuara ,itu ketika saya masih SD
Seharusnya masyarakat lokal & pemerintahnya malu karena tidak bisa menjaga kebersihan pantainya padahal SDH menjadi objek wisata nasional ,itu artinya turis itu tak suka adanya sampah tapi masyarakat kita tak bisa menjaga kebersihannya jgn cuma mendapatkan uang aja tapi untuk menjaga tempat wisatanya supaya bersih TDK ada...saya sbg org Indonesia yg berharap byk dg kota balik sbg mukanya indonesi karena byk turis utk melihat keindahan Bali khususnya Indonesia umumnya tapi di samping itu masih ada kurangnya yaitu tentang kesemrawutan kotanya terutama kabel2 listriknya msh bergelantungan ,pantainya msh kotor oleh sampah,jalan rayanya juga sempit,jadi kemana tu duit dari wisatawan selama ini. Kalau bukan Krn bangunan tradisional yg unit ,budayanya & lautnya yg indah sebenarnya Bali tak ada apa apanya
@IkanMalam oke lah tapi banyak video dari yutuber yg bikin vlog di kota Bali ini memang pantainya byk sampah bro tak peduli dari mana datangnya yg penting petugas kebersihan pantainya harus ada kan pantai Bali ini adalah objek wisata internasional bukan lagi wisata buat warga lokal Bali., lagi pula alangkah jauhnya sampah dari banyuangi sampai ke Bali ..di Indonesia ini byk pantai walaupun ada sampah kiriman pasti itu dari aliran sungai daerah itu sendiri kalau memang sama seperti daerah lain berarti pemerintah Bali tak memperhatikan juga sungai sungainya yg byk kayu & bambu yg mengapung sehingga ketika datang hujan yg lebat air sungai yg membawa sampah itu ke laut
Apa maknanya setiap turis harus bayar IDR150k utk masuk Bali tetapi tiada perancangan yang teliti bagaimana utk membuat Kuta bebas sampah. Kuta sahaja tidak mampu bagaimana ingin mencantikkan seluruh Bali. Saya menetap di Sun Island Resort and Spa pada bulan November lalu dan awal pagi dalam jam 6.00 lori sampah datang ingin mengutip sampah tetapi alangkah terkejut saya deretan kedai dihadapan hotel ini tidak ada tong sampah, Mereka bungkus sampah mereka hanya dengan plastik saja. Anjing jalanan mengoyakkan plastik2 ini utk mencari makanan. Maka bersepahlah sampah sampah tersebut dan pekerja2 sampah hanya kutip plastik sampah yang tidak koyak dan meninggalkan yang koyak dan bersepah. Hasilnya kotor sepanjang jalan. Tetapkan setiap kedai mesti membuang sampah didalam Tong sampah agar ianya lebih teratur dan praktikal. Pantai Kuta saya tidak berani untuk mandi jika kita lihat betapa kotornya pantai ini pada setiap pagi. So persoalannya mana perginya duit kutipan IDR150K (Love Bali) setiap turis yang dikutip utk tujuan environment? Tahun 2024 jumlah kutipan melebihi USD41 juta.
Itu sampah gak seberapa lihat di rumah pemukiman pinggir sungai jakarta , waduh amit amit kotor jorok kumuh 😂
Kerja sama yg kompak 👍👍👍💪💪💪💪❤❤❤❤❤❤ bersih bersih
Makasihh nggih
semangat terus Mas bikin kontennya jangan bosan2 blitar nonton.
Makasih yaa mas supportnya, siap selalu bikin konten hehehe
Gercep banget sih Petugas Kebersihannya 😊 TOP dah
Bener mas dony sebenrnya gercep di bersihkan terus mas
Hadir...hadir...nyimak video
Siapppp
@DIANSUNRISE mantap.
Very good 😊
Matur suksema
@DIANSUNRISE Muwali boskueee
Hadir Kak
Makasih yaa
pantai kuta banyak sampah kayu kayu gelondongan yang mampir ke pantai
Halo gimana kabarnya abangku
Saudara2 ku saya asli kuta,memang klo musim hujan angin barat pasti pantsi kuta penuh sampah kayu2 ntah dari mana asal sampah itu,dulu merupa kn rezeki bagi masyarakat kuta krn kayu2 itu kami ambil di simpan untuk kayu bakar,krn jaman dulu masak menggunakan kayu bakar jangan khawatir di bln maret pantai kuta pasti bersih kembali krn umat hindu melaksana kn hari raya nyepi,pergantian tahun saka,dari kotor berubah bersih dan indah inilah ke unikan pantai kuta
Halo kak wah makasih banyak sharingnya ya menambah wawasan buat sy juga
Salam rahayu kak
Bukan dibali saja ditempat saya dijawa tengah bagian selatan kalau musim hujan pasti ada sampah kayu menumpuk tinggi hampir 1,5 meter disepanjang bibir pantai dan menjadi tanggul alami dari terjangan ombak samudra Hindia karena berasal dari sungai yang terbawa arus sampai kemuara ,itu ketika saya masih SD
Suatu saat bali bs ditinggal wisatwn efek samph plastik,pntai² akn penuh smph pastik.
Semogaa segera ada solusi ya
Seharusnya masyarakat lokal & pemerintahnya malu karena tidak bisa menjaga kebersihan pantainya padahal SDH menjadi objek wisata nasional ,itu artinya turis itu tak suka adanya sampah tapi masyarakat kita tak bisa menjaga kebersihannya jgn cuma mendapatkan uang aja tapi untuk menjaga tempat wisatanya supaya bersih TDK ada...saya sbg org Indonesia yg berharap byk dg kota balik sbg mukanya indonesi karena byk turis utk melihat keindahan Bali khususnya Indonesia umumnya tapi di samping itu masih ada kurangnya yaitu tentang kesemrawutan kotanya terutama kabel2 listriknya msh bergelantungan ,pantainya msh kotor oleh sampah,jalan rayanya juga sempit,jadi kemana tu duit dari wisatawan selama ini. Kalau bukan Krn bangunan tradisional yg unit ,budayanya & lautnya yg indah sebenarnya Bali tak ada apa apanya
Itu sampah dari sebrang bro dari Banyuwangi di bawa arus ,secara tiba tiba , semua manusia itu mau bersih , kita pun belum tentu taat kebersihan ,,,😮
@IkanMalam oke lah tapi banyak video dari yutuber yg bikin vlog di kota Bali ini memang pantainya byk sampah bro tak peduli dari mana datangnya yg penting petugas kebersihan pantainya harus ada kan pantai Bali ini adalah objek wisata internasional bukan lagi wisata buat warga lokal Bali., lagi pula alangkah jauhnya sampah dari banyuangi sampai ke Bali ..di Indonesia ini byk pantai walaupun ada sampah kiriman pasti itu dari aliran sungai daerah itu sendiri kalau memang sama seperti daerah lain berarti pemerintah Bali tak memperhatikan juga sungai sungainya yg byk kayu & bambu yg mengapung sehingga ketika datang hujan yg lebat air sungai yg membawa sampah itu ke laut
Sebenernya gak penting dari mananya tapi harusnya para pemangku jabatan mencari solusi kedepanya gimana nanganinya.