Mengapa Dahulu Islam Berjaya Di Bidang Sains?

Kita mengenal nama-nama intelektual muslim seperti Ibnu Sina, Al Farabi, Al Khawarizmi, dan lain sebagainya. Namun kita jarang mempertanyakan: kondisi sosial dan politik seperti apa yang dulu bisa melahirkan sosok-sosok berpengaruh itu? Apakah resep yang sama bisa dipakai untuk mengejar ketertinggalan negara-negara mayoritas muslim di era kekinian?
#Newsroom63B
Music provided by ALD - No Copyright Music
Video Link: • Arab Egypt MUSIC - Fr...
Baca selengkapnya:
tirto.id/akar-...
tirto.id/sejar...

[@mikha6139]

Gw suka mbaknya pake frase "kemerdekaan berfikir", pada dasarnya kebebasan dan kemerdekaan itu sama, konotasinya aja udah tercemar dengan stereotip kalo Barat = Bebas = Tidak Bermoral.

[@garudapenjunjungkebenaran5871]

Bener banget. Gimana mau maju kalau Muslim masih bermindset kolot dan konservatif.

[@gaminglokal3016]

Setuju.. padahal saat kejayaan islam kita belajar dari literatur barat jg (yunani)

[@ADeeSHUPA]

@@garudapenjunjungkebenaran5871 konservatif

[@akuini7907]

gua lebih suka pas mbaknya bilang di 4:03 ... kalo ulama sama cendikiawan itu jaga jarak sm kekuasaan maka akan terlahir masa keemasan islam

[@akuini7907]

4:59 keragaman agama dan fislafat itu di tentukan bagaimana cara suatu pemerintahan memimpin

[@muhammadalizulfi4209]

Muslim masih "mabuk" soal romantisme sejarah, padahal waktu terus berjalan..

[@diazjubairy1729]

Giliran ada tokoh muslim modern seperti abdus salam dari pakistan yg belajar particle physics dan berhasil menambah pemahaman kita mengenai model standard, the building blocks of our reality in quantum world, malah diakui sebagai bukan islam, bahkan pmerintah pakistan aja ga mengakui kalo abdus salam sebagai orang islam yg pertama kali mendapat nobel karena dianggap bukan islam. Tulisan kata islam dikuburannya dihpus, faktanya mentalitas dan pemahaman seperti ini yg masih banyak diadopsi, separah itu...
Ada berapa banyak masyarakat islam yg tau ttg abdus salam ? Ada juga malah ditutup tutupi agar tidak terlalu dekat dengan sosok abdus salam. Bener seperti di video, keemasan sains islam mati ketika mengkafir-kafirkan kelompok dalam islam yg dianggap berbeda, bahkan sampai sekarang masih terjadi...

[@joerig96]

'hidup di masa lalu' 🤭

[@davidwongharahap3675]

wkwkwk bener tuh bang, kalo ini di repost ke facebook pasti banyak yg ngebahas2 sejarah kejayaan muslim wkwk

[@davidwongharahap3675]

@@diazjubairy1729 apa jgn2 ibnu sina dan ilmuwan2 lain dulu dikafir2kan juga?

[@musabintang1618]

@@davidwongharahap3675 sempet, ibnu rusyd setau saya. Sempet ditahan, tp ga lama balik lagi jadi paneshat pemerintah kalo gasalah. Emang ya biasa sih ada konflik" ngafir"in kaya gitu dr dulu udh terjadi.

[@JanganMeninggalkanSejarah]

Pertama kali muncul buku "Islam, Otoritarianisme, dan Ketertinggalan", gue langsung beli dan merupakan salah satu buku yang life-changing. Yuk belajar dari sejarah yuk, jangan sampai terulang lagi.

[@kanekiichigo9885]

Sorry to say bro.
Islam bakal ke era dark ages Europe.
Karena, Islam sekarang saling mengkafir-kafirkan satu sama lain.
Saling berkelahi dan bunuh-bunuhan,
jika beda pendapat dan beda pandangan.
*SEKARANG SUDAH TERJADI DI INDONESIA*
Contohnya :
Pilpres 2019 : dimana umat Islam saling serang, saling bermusuhan, saling menjatuhkan satu sama lain.

[@alifviobramandikakarindra1823]

@@kanekiichigo9885 jangan terlalu cepat berasumsi bro.. hehe itu Islam di negara mana ? klo di negara yg sudah ter integrasi sistem pemikiranya dengan semangat beragama yg intelek, aku yakin sih engga. perkara duniawi dan ukhrawi harus seimbang..

[@andyadinata4191]

@@kanekiichigo9885 yap saya berfikiran hal yg sama

[@Nana-iy8rx]

@@kanekiichigo9885 jangan menghakimi nasib orang lain kek bgtu bro. Gue yakin generasi yg baru bakal membawa islam kembali k kejayaannya insyaallah. Gaboleh langsung mencap kek gitu, kan takdir itu Tuhan yang pegang, dan orang bisa berubah dari waktu ke waktu.

[@a.hafizpranandaru5504]

@@alifviobramandikakarindra1823 untuk Apa Membedakan Ilmu Duniawi dan Ukhrawi kalau Kedua nya Adalah hal yang mutualistik dan berguna bagi jalan Pemerkayaan pengembangan Pemikiran satu sama lain, yang kesimpulannya tidak ada pembedaan Ilmu Duniawi dan Ukhrawi karena kita yang Memiliki Ke-Tauhidan ini disuruh seimbang _di antara nya_

[@MufqiNaufal]

"Uang dan ilmu gak dibawa mati". Ya justru itu sebelom lo mati mending pelajari dan amalkan buat generasi selanjutnya, egois kalo lo masa bodo dengan itu dan nunggu tinggal mati doang.

[@rayyan7559]

☕

[@salmonoven]

Aku agak heran semisal mindset kayak gini baru diciptain sehabis masa walisongo
Gak heran mayo hampir semuanya kayak gitu

[@riswan_olshop]

saya belum punya ilmu apa saya amalin😭😔

[@rakriansindhu3290]

Uang dan ilmu gak dibawa mati, tp gak ada uang dan ilmu kayak orang mati

[@MufqiNaufal]

@@salmonoven Mayoritas kayak begitu karna mungkin salah memahami aja gan. Karena aku setuju sih kalo gak dibawa mati begitupun harta, tapi bukan berarti kita gak boleh kaya dan pintar di masa hidup :D

[@LiaAnggraini1]

jadi inget salah satu dosen ITB yang lebih memilih menggunakan dana pribadi untuk mengembangkan teknologi pendeteksi tsunami

[@Modestblunt]

Masyaallah

[@ahmadmuzaki3245]

Keren sih konten seperti ini kakak² sekalian.
Memang susah sih jika ilmu pengetahuan di campuri kepentingan kekuasaan. Perbedaan bukan jadi bahan diskusi, malah dibunuh diskusinya itu sendiri 😅.

[@abdulhakim4639]

Repot, padahal ilmu itu yg membantu kita dari jaman ke jaman, tanpa ilmu yg awal² itu mungkin kita masih tinggal di hutan belantara sambil makan serangga di pohon.

[@oditiash4943]

P
Cuma pengen ada disini :v

[@barronromarema455]

Ya, kayak jajaran presiden Lo .
😂

[@SOLUTANI]

Sama kek sekarang. Lu jd wahabi/salafi dipersekusi, lu jd syiah dibikin gerah, lu jd tradisionalis dianggap tragis, bengis, dan miris, lu jd fundamental dianggap tidak netral. Klo gini terus secara tidak sengaja umat Islam mengamini perkatan karl marx "agama adalah candu."

[@ahmadmuzaki3245]

@@barronromarema455 saya tidak bicara tentang presiden, Ini konteks yang lain. Kenapa anda ini ?

[@AliceChGasclip]

Banyak sekolah gratis, tapi bukan orientasi ilmu pengetahuan masa depan. Hanya mengagumi masa lalu dan kejayaan para ilmuan.
"apaan sih belajar ipa, toh surga selamanya"

[@arsxhy]

Soalnya Muslim sekarang itu "Sekuler" yang dimana memisahkan Antara Ilmu Dunia dan Ilmu Agama, padahal seharusnya kedua Ilmu Itu bersatu karena untuk meraih akhirat ya harus beramal di Dunia, gk ada Dunia gk ada akhirat, misal salah satu contohnya :Untuk mengetahui Arah Kiblat kan harus pakai Ilmu Astronomi yang dimana itu kan SAINS kalau gk tau ya gk tau Kiblat ada dimana

[@ummunadira6481]

@@arsxhy
Sy setujuu.
Gegara sekuler itulah yg menyebabkan kita tertinggal.
Harusnya kl mau maju jgn ngikut "Barat" yg memisahkn agama dari ilmu pengetahuan. Tapi bagaimana memahami hakikat ilmu yang bs berkhitmat kpd kepentingan masyarakat , bukan sekedar utk cerdas dan menghasilkn duit spt di kehidupan sekuler spt sekrg.
Shg muncul pelacur intelektual, ilmu disetir kapitalis utk mcetak uang sebanyak2nya. Sdgkn ilmu dan para ilmuwan yg btakwa dlm sistem islam tdk akan mudah terbeli idealismenya.

[@zeshup3535]

Gas Revolusi pendidikan

[@xiraoit9342]

@@zeshup3535 Lu mau melawan fans real madrid?

[@zeshup3535]

@@xiraoit9342 real madrid apaan

[@wandri18]

'sejarah' selalu membuat saya tertarik, khususnya sejarah islam, membaca sejarah merubah sudut pandang saya. dan itulah mengapa ayat iqro menjadi ayat pertama kali turun, membuat saya lebih bersemangat lagi untuk belajar.

[@mbuhmbuh4450]

Mantapp

[@nindyshanty]

Jujur, sy kagum dengan inisiatif dan semangat kamu sbg pemuda. Terus bersikap seperti ini ya, semoga km bs menjadi agent of change untuk membawa Indonesia bahkan umat muslim menuju kejayaan

[@ranggaseptian4566]

Gue juga sempet mikir gini. Orang orang muslim dulu hebat hebat mulai dari astronomi sampe matematika. Entah kenapa skrg memudar baik karna ditutupi media asing anti muslim dan generasi muslim baru yg terlena hanya dalam romantisme sejarah muslim tanpa memikirkan bahwa zaman terus berkembang dan kompetitif. Ayo bangkit para generasi muda muslim

[@Funai12]

Inti masalahnya:
Karena Kebodohan pemerintah, Politik yg buruk, korup, hukum sampah, ga ada keadilan, pki, birokrasi tolol, yg goblok jadi pejabat, anti islam, pejabatnya barbar. Itulah masalah sebenarnya di Indonesia, makanya mereka anti khilafah karena khilafah bersih, modern, kaya, dan sempurna. Kalo islam dan muslim yg dituduh penyebabnya maka binatang yg fitnah itu pasti kafir primitif pembela keterbelakangan karena mereka sadar islam paling modern dan bersih jadi mereka takut. Logikanya mana ada iblis kumuh yg suka sama islam yg sempurna itu?.
Alasan lain. Kafir kasih Stereotipe negatif pada dunia tentang islam karena para kafir itu takut islam berkembang kaya dulu makanya mereka terus mencoba menghalangi muslim untuk bersaing. Mereka sadar muslim imannya ga bisa dihancurkan akhirnya memfitnah muslim dan menyerang dengan cara memperkecil kapasitas muslim otomatis muslim susah berkembang tapi yg mualaf malah banyak hahahaha...
Kafir indonesia dan muslim gaul indonesia juga jadi penyebab keterbelakangan karena mereka jauh dari islam malah ambil contoh yg jelek2 dari golongan kafir dan pake gaya hidup binatang makanya mereka walau udah sok modern, ikutin barat, dan merasa lebih baik dari muslim tapi mereka tetap terbelakang, primitif, dan bodoh karena mereka maunya emang rusak dan ga mau modern dan pintar seperti yg diajarkan Allah.
Negara2 mayoritas fanatik kristen, budha, hindu pasti miskin dan terbelakang. Tapi gua ga salahin agamanya karena politik mereka yg kotor faktanya.
Oiya rezim jokowi dijamin mampus sebentar lagi dibantai muslim karena muslim udah muak dengan keprimitifan, keterbelakangan, kemiskinan, kebarbaran yg ada di rezim kodok pki kafir miskin itu.

[@dimarisahaja6137]

@@Funai12 emosi ya bro? wkwk

[@satsat247]

@@Funai12 sabar bro puasa kok udh ngebeledug aja

[@rifkyrd_-zw2sx]

@@Funai12 lu komen dibayar orang? Apa lu ga bosen dan cape komen 18x dengan komen yang sama persis di video yang sama.

[@arghajoshua6837]

Salahin terus media barat, umat islam udah puny kesempatan selama ratusan tahun buat jadi maju, eh sampe sekarang masih tertinggal. Dan elu masih salahin media barat? Ya itu bro mental lu yang bikin tertinggal, jgn terlalu fokus mengkambinghitamkan barat.

[@ekiealburuuj1527]

Yg mesjidnya ga pake masker alasan covid cuman konspirasi, fix ibnu sina nangis lihatnya :(

[@muhammaddzakyumar2988]

😭😭😭😭

[@muhmalikali]

Iya, coba ulama berkolaborasi dengan peneliti Muslim

[@philosophycountry2985]

hehe he giliran Muslim diawal-awal menyerukan lockdown bersama pak anies dibilang antek barat.
😁 tonton tuh channel jeda nulis, deddy botak said: "jrx tu ditangkap karena IDI memang kacung WHO" wkwkkw

[@putrasuganda4769]

Pake dalil Al Qur'an surah Al Imron ayat 96 pula😂.Jaka sembung naik ojek,gak nyambung nek😂

[@anjarsasmito9746]

@@putrasuganda4769 Al imron🤣

[@arifkurniawan6231]

Ada beberapa kata yang bisa diambil dari video ini "Penguasa ternyata cenderung korup dan gak bermoral"

[@mikaelDzp]

When come great power come great responsibility 👍

[@kufurnikmat2430]

Rata rata negara yang korup negara Islam bahkan sekelas raja Arab pun korup

[@muhammadghalilghibran7309]

@Dannis nah sip kasih tau bro

[@sondapratiwi1323]

@@muhammadghalilghibran7309 ---maksutnya bukan negara islam, ngak ada di peta dunia juga. Tap negara yg mayoritas penduduknya beragama islam. Narasi baik mencerahkan dan mencerdaskan. Monggo dilanjut

[@MEOWMALE-mo1ze]

Kekuasaan itu cenderung korup, dan kekuasaan yang mutlak secara mutlak pasti korup

[@philosophycountry2985]

"Bagi kita, agama dan ilmu pengetahuan berjalan bersamaan"
- Islam & sosialisme, Hos Tjokroaminoto -
#qoutefornetizens

[@jeancaux7140]

Islam dan Sosialisme

[@Brian-Enel]

Dasar Fe-ka-i ente ente semuaa

[@ifbelievingisinblindthenho2329]

hadapilah kenyataan walau pahit.
Jadi sebenarnya math, astronomi, kedokteran, filsafat dll.
Itu adalah translate perpustakaan yang dirampok oleh kesultanan dari negara taklukan.
Albiruni hanya mengajukan muridnya atas text salinan dr perpustakaan india.
Ibnu sina bertaubat dan keluar dari kepentingan islam kesultanan.
Masuk perkumpulan cikal bakal illuminati.
kejayaan islam timbul karena dunia eropa dilanda abad kegelapan seperti muslim hari ini.
bahkan saking ga bisa mandirinya, dinasti kesultanan mempercayakan ekonominya pada ekonom ekonom yahudi.
persis seperti mental peradaban tanah suci hari ini,
dimana warganya cuma suka rebahan dan masalah apapun mereka minta diselesaikan pembantu serta ahli dr negara asing.

[@velocitydelin1230]

Golden age,Yahudi saat dibantai KAPIRR KRESTEN diseantero eropa hidup nyaman dan gemuk dibawah kekhalifahan syariat Islam yang adil,sejarah mencatat itu. BUKA MATA KALIAN UNAT ISLAM INDONESIA,KENAPA KITA PHOBIA DENGAN SYARIAT ISLAM YG NOTABENE AJARAN AGAMA KITA SENDIRI??
88 PERSEN MUSLIM DI INDONESIA MEMBUTUHKAN KEADILAN SYARIAH ISLAM.

[@nauraiwan6401]

Ilmu pengetahuan BERTOLAK BELAKANG DENGAN AGAMA...
MIKIIIIIIIIIIIIRRR

[@indefiniteabyss1257]

Orang2 muslim sekarang pada nggak bisa move on, kalau dikritik terbelakangnya dunia islam saat ini, argumen mereka ujung2nya "dunia islam pernah berjaya 1000 tahun yg lalu!" 🙄

[@abdulhakim4639]

Diajak move on katanya juga westernisasi, yahudi dsb.

[@maulanafadhil3221]

Gw setuju banget sama pendapat ini,
Tapi kalo sampe meniru kebaratan big no,
Islam bisa maju karena semangat keilmuan dari umatnya sendiri

[@MutiaraAden]

@@maulanafadhil3221 setuju sama lo. Muslim emg diajarkan untuk slalu menimba ilmu, tp gatau deh skrg org2nya
Edit : maksudnya muslim awam, yang kurang dalam ilmunya

[@sheridanamista4200]

Mereka mendambakan kejayaan masa lalu, tapi gamau kerja keras kaya mereka. Zaman Golden Age pemikir2 Islam kan mereka nimba ilmunya gila2an, nyari ilmu berasa nyari nyawa cadangan.
Kalo skrg etos nya jarang keliatan.

[@raihanhanTek]

Bahkan Universitas Pertama didunia itu dibuat oleh Kaum Muslimin hernama Fatimah Al-Fihri, Fatima binti Muhammad Al-Fihriya Al-Qurashiya adalah pendiri universitas pertama di dunia, Universitas Al-Qarawiyyin di Fez, Maroko. Fatima, lahir pada tahun 800 M di Kairouan, Tunisia, adalah anak seorang saudagar kaya, Muhammad Al-Fihri.
Dan Penemu Globe pertama didunia itu Al-Idrisi keturunan Nabi Muhammad

[@ahmadnaufalsaif3478]

Pesan di akhir video ini adalah, muslim tidak perlu mengikuti westernisasi, tapi cukup memahami masa kejayaan Islam pada masa lalu. Itulah Rennainsce utk Muslim.

[@mizimizi5217]

Barat punya peran besar. Semua ada sumbangan.

[@aahh8850]

Barat kalo kata gw contoh kedua yg nyata bagaimana proses untuk maju: sekulerisasi pemerintahan.

[@napoleonbonappetit188]

@@aahh8850 jaman sekarang seluruh dunia juga sekuler, tapi yang maju ya cuma itu-itu aja. Negara-negara di Amerika Latin sama Afrika Sub-Sahara dari dulu juga sekuler tapi gak ada kemajuan.

[@biasasaja4057]

Lah, kok malah jadi kontra produktif. Justru nginget² masa lalu itu udah jadi kebiasaan buruk muslim, dan itu yg bikin peradaban berkomunitas muslim selalu ketinggalan

[@aszamiilman2111]

Terima kasih ya Tirto atas kontennya yang insightful. Jujur jadi kepikiran keputusan pemerintah untuk membubarkan Kemenristek dan bikin BRIN dengan tokoh2 politik yang dijadikan figur penting di lembaga tersebut. Khawatir kemajuan riset kita terkungkung kehendak politis sehingga kebebasan berpikir jadi sulit diraih untuk kemajuan dunia ilmu pengetahuan.

[@riskisugiarto6759]

Rata2 mindset orang muslim sekarang
"Nggak papa nggak berkontribusi di dunia,toh dunia juga gak abadi,yg penting mah besok masuk surga"

[@bankruptmapping3919]

Padahal dalam Islam ilmu pengetahuan juga penting

[@pakyurzifnkka7548]

Apalagi orang yang fanatik akhirat.
Wkwkwkw

[@SOLUTANI]

Mereka mungkin ga paham klo ada namanya amal jariyah wqwqwq

[@pakyurzifnkka7548]

@@SOLUTANI kebanyakan amal jariah keagamaan seperti.
CERAMAH 😀😀

[@SOLUTANI]

@@pakyurzifnkka7548 sedikit meluruskan. Amal jariyah itu gaada yg berdampak religi, dampak langsung amal jariyah adalah sosial. Misal bangun masjid. Dampak langsung dari masjid yg jelas bukan bertambahannya keimanan seseorang, tp bertambahnya moral masyarakat. Masyarakat akan semakin peduli dan orang sekitar masjid akan merasakan dampak dari pemakmurannya. Ceramah itu menurut saya bukan amal jariyah krn amalnya tidak mengalir terus menerus. Ceramah biasanya hanya akan mengalir pada satu individu tertentu saja. Lah itu jd kyai katanya dapet amal jariyah? Ya klo lu punya murid dan karya ya jelas ngalir terus amalnya, dan itu disebut dg amal jariyah.

[@alghifary67]

Bayangkan seperti kita sudah berlari jauh sekali lalu tidur dan bangun tetapi karena malasnya kita tidur bangun lagi setiap hari. Sedangkan mereka yang telah tidur bangun malas di ranjang lalu mereka perlahan-lahan berlari mengejar dan kemudian meninggalkan kita yang malas tertidur di ranjang.

[@mnh38287]

kondisi sulit membentuk pribadi yang "berlari",
pribadi yang "berlari" menciptakan kondisi yang nyaman,
kondisi yang nyaman membentuk pribadi yang malas.
dan pribadi yang malas menciptakan kondisi yang sulit.

[@atikafitriyani9173]

generasi rebahan said : nyindir gw??

[@rulyrules79]

Bitter truth

[@AMuhammadZidanIbrahimAji]

@@mnh38287 hard time make strong man, strong man make easy time, easy time make weak man, weak man make hard time

[@gimanaya3241]

@@mnh38287 wah kaya paradoks

[@ObiTob1]

Pikiran muslim sekarang mah "ah ngapain mentingin dunia dunia cuma sementara"
Lah di ajaran Islam kan di ajarkan untuk "menuntut ilmu setinggi tingginya"
Tapi mana nih muslim di era sekarang???
Malu gw sebagai muslim dengan kondisi di saat ini

[@pakyurzifnkka7548]

Seperti nya wibu tidak seburuk yang ku kira😂😂😂

[@zeshup3535]

@@pakyurzifnkka7548 emang gak buruk buruk amat,yg bikin buruk itu karna kebanyakan disorot yg buruk

[@fireyouth8573]

You next

[@deadwood2656]

@@pakyurzifnkka7548 yg buruk bocil kpopers

[@xmaster1622]

@@pakyurzifnkka7548 kebanyakan kemakan omongan akun" shitpost ni

[@thomaspotterdotexe]

"Ulama itu diatas pemerintah", "Buat apa internet cepat", "Dunia aja ini mending kejar akhirat gk penting dunia dikejar", "toghut itu haram itu", "pintar gak dibawa mati", dan seperti gitu-gitu aja seterusnya sampe negara-negara afrika buat agensi luar angkasa sendiri

[@ytpremium4bln193]

Asli gedek gwe ma orang yg suka bilang"pintar gk di bawa mati"

[@VejmR]

Pertanyaan gw
Toghut apaan?

[@thomaspotterdotexe]

@@VejmR ¯\_(ツ)_/¯

[@ottomanisthebest5958]

@@thomaspotterdotexe mungkin kmu bukan Islam. Tapi kalo boleh saya koreksi ulama harus berjalan di samping pemerintah untuk mengajarkan nila² Islam di tubuh pemerintah. Emang ada sebagian sekarang ummat Islam terutama sudah meninggalkan kehidupan dunia. Padahal kami Islam di anjurkan menuntut ilmu dari bunaian hingga liang lahat " maksudnya jangan pernah bosan untuk menuntut ilmu".

[@alifviobramandikakarindra1823]

@@ottomanisthebest5958 Menjaga jarak dengan kekuasaan bukan berarti tidak berjalan di samping pemerintah. bukan sistem 500 tahun yang lalu yg kita terapkan, melainkan etos kerja dan semangat zamanya yang harus kita tiru. dengan begitu agama menjadi dorongan spiritual sekaligus intelektual. maslaah umat islam di zaman sekrg adalah pola fikir yang polaritas, dan tidak dapat membedakan mana dimensi Provan, dan non provan.

[@donnysashari]

4:02 jadi inget Film sains fiksi Tomorrowland (2015). Disana mereka punya wilayah (beda dimensi) tanpa adanya penguasa, jadi isinya kaum intelek dan pelaku seni saja. Mereka punya kebebasan berpikir dan tentunya harus bedasarkan etika penelitian. Mereka nolak adanya penguasa karena mereka pikir nantinya akan membuat politik untuk kepentingan golongan tersendiri, dan kebijakan2 yang menghambat si pemikir untuk berkembang.

[@Amatarpagoy]

Kalo gw alami langsung karena ada kesenjangan orang yang nyantri (belajar agama) sama orang yang dalemin ilmu sains (agamanya dikit).. yang nyantri doang, gw sering nemuin "ilmu duniawi gak penting, rezeki udah ada yg ngatur, yang penting mah ngaji" atau pasti sering Nemu tiap negara lain ada kemajuan teknologi kaya matahari buatan China, eksplorasi luar angkasa spacex, hingga bayi tabung ditentang karena "melawan takdir tuhan", dari mindset nya aja udah kaya gitu, gimana mau maju.. padahal istilah "ulama" itu merujuk pada orang yg punya ILMU TINGGI, bukan cuma punya "ILMU AGAMA TINGGI",, sedangkan orang yg belajar "ilmu duniawi" doang Mandang orang yang nyantri doang, orang yg keterbelakangan.. ada kesengajangan diantara keduanya

[@Amatarpagoy]

Padahal udah jelas dalam sebuah hadis, celaka bila suatu urusan tidak dilakukan oleh ahlinya.. i Mean,, yang dalemin ilmu agama sama yang dalemin "ilmu duniawi" saling hormatin.. jangan sampe ada insinyur fisika bahas agama lebih latah dari kyai, dan jangan pula sebaliknya ada tokoh agama bahas sains, penyakit, virus lebih latah dari seorang dokter 🙏

[@pradiptaar7323]

@@Amatarpagoy guru gembull sudah banyak membahas ini...

[@mthoyfur183]

Dulu pas nyantri mikirnya ya gitu (ya karena juga lingkungan mendukung itu) tapi beda lagi pas ngadepin kuliah dimana problemnya ga sesempit di pondok, kita dipaksa jadi melebur dan melihat sisi lain. Ga cuma agama aja.. Makanya ga cukup sekedar nyantri saja, teruskan pendidikan itu biar pandangan makin luas, dulu berfikir kalo pusat semua peradaban itu islam, tapi setelah tau kenyataan, islam itu ya bagian dari peradaban yang punya estafet panjang. Jadi ya majunya peradaban itu tergantung gimana memanfaatkan ilmu untuk keperluan kemajuan peradaban. Tapi kalo dibilang ketertinggalan berfikir di dunia pesantren ga juga.. Disana banyak ilmu yang dikaji, hanya saja perspektifnya sempit, cenderung mengagungkan diri. Dan kurang mau menerima sumber ilmu kalo itu bukan dari sesama pesantren (bahkan pelajaran umum pun yang dikasih tau ilmuannya yang muslim aja)

[@Popon80]

Aku gak suka statement "buat apa belajar ilmu begituan kalau ilmu agama masih kurang." Seolah ilmu yg mereka sebut 'begituan' tuh gak berguna dan rendahan. Padahal sangat penting mempelajari ilmu yg mereka sebut 'begituan'. Aq pernah ngalamin kek gini.
Btw, konten kaka bagus banget💖

[@kingsman6798]

Yup , bnyak komenan di postingan ig , mendewakan prestasi keagamaan seperti penghafal al Qur'an dripada inovasi teknologi dan bakat" yg lain

[@Popon80]

@@kingsman6798 betul betul. Paling kesal dikatain kafir. Mereka merasa paling suci aja

[@kingsman6798]

@@Popon80 nah klo misal junjungannya salah , auto bilang semua orang pasti punya salah , jngan berfokus pada salahnya tapi pada yg baiknya saja -_-

[@Popon80]

@@kingsman6798 yoi👌 biasanya banyak alasan

[@Ethereal_Iris]

Padahal semua ilmu yang bermanfaat (bukan cuma ilmu agama) adalah bekal nanti diakhirat. Ilmu agama itu penting tapi bukan berarti ilmu yg lain gak penting.

[@Muzzz]

Alhamdulilah akhirnya dibahas juga

[@atikafitriyani9173]

@No Name dih lu kenapa

[@pastibisa3586]

Gimana udah mulai optimis? Jujur setelah gw nontonin vidio dengan penjelesan dari kakak ini gw jadi semangat lagi belajar biar bisa membangkitkan kejayaan Islam. Thanks kak bahasanya komunikatif banget bikin aku jadi optimis lagi🤩🤗

[@naufaladen2401]

Pasti bisa!

[@nokibol5971]

Semangat!!!😤💪

[@abdulmuiz2023]

semangat

[@ifbelievingisinblindthenho2329]

hadapilah kenyataan walau pahit.
Jadi sebenarnya math, astronomi, kedokteran, filsafat dll.
Itu adalah translate perpustakaan yang dirampok oleh kesultanan dari negara taklukan.
Albiruni hanya mengajukan muridnya atas text salinan dr perpustakaan india.
Ibnu sina bertaubat dan keluar dari kepentingan islam kesultanan.
Masuk perkumpulan cikal bakal illuminati.
kejayaan islam timbul karena dunia eropa dilanda abad kegelapan seperti muslim hari ini.
bahkan saking ga bisa mandirinya, dinasti kesultanan mempercayakan ekonominya pada ekonom ekonom yahudi.
persis seperti mental peradaban tanah suci hari ini,
dimana warganya cuma suka rebahan dan masalah apapun mereka minta diselesaikan pembantu serta ahli dr negara asing.

[@hospitallercross1155]

Hahahha.. Maaf 🙏🏻
Tapi kami Ummat Kristen dan Yahudi sudah lebih dlu Bekerjasama dan Berpikir maju untuk menghadapi Tantangan zaman Membangun Peradaban apa yang kalian kenal sekarang sebagai:
*Western Civilization* ☝🏼☦️
🇦🇺🤝🇺🇸🤝🇬🇧🤝🇮🇱🤝🇪🇺🤝🇳🇴🤝🇬🇷🤝🇪🇸🤝🇯🇵🤝🇫🇷🤝🇩🇪🤝🇳🇱🤝🇮🇹🤝🇵🇹🤝🇷🇺🤝🇨🇦🤝🇧🇷🤝🇮🇸🤝🇲🇽

[@apajadinya.official]

Seandainya ada orng Indonesia yg jd penemu / agent of change, pasti ngalir tuh amal kebaikannya. Satu paket dah sains sama agama...

[@khein2204]

ada pak Habibie padahal dulu ya, mantep banget padahal pak Habibie 😔

[@asepsaepulloh4915]

Kemana aja lu, Almarhum Bapa BJ . Habibie itu ilmuwan Islam sejati , ilmu dunia dan akhirat di kuasai

[@evavx6702]

@eskrim salju giliran sukses di negri org malah dibilang globalis, gk mau berkembang di Indonesia
Serba salah sih ama manusia manusia yg sering teriak "NAKAL DULU BARU SUKSES, ILMU DUNIA GK BAKAL MASUK KE AKHERAT"

[@herudesembri]

Ibnu Khaldun 😭
Setiap ingat tulisan beliau mesti selalu merinding ..

[@giasjambi5634]

Apa nama bukunya mas

[@baharuddinahmad4563]

Bukunya disimpan dmn?

[@herudesembri]

@@giasjambi5634 Muqqadimah mas

[@herudesembri]

@@baharuddinahmad4563 dalam bentuk pdf pak

[@YusufWaishol593]

Mirip Indonesia banget ga si? Masa ketum parpol jadi ketua dewan pembina BRIN

[@bimanugraha5002]

Wkwkw. Nenek nenek ambis sih. Heran emang, orang jahat pasti umurnya dipanjangin

[@trickster4579]

Iya nih susah si Big Mom dah aliansi sama Kaido soalnya

[@SOLUTANI]

Yups. Disisi lain ormas agama jg dibiayai oleh pemerintah. Itulah mengapa dulu ulama mikir bebas2 aja.

[@mhdchannel45]

Wkwkwk

[@mhdchannel45]

@@bimanugraha5002 bjir nenek ambis 😂😂 ngakak bacanya

[@faisalfadly6106]

terimakasih tirto sudah mewakilkan!! seengganya overthingkingku ga sendiri ternyata ToT

[@anisafadilah5133]

Produktif sekali overthinking mu

[@podcastorakarik5745]

@@anisafadilah5133 haha

[@HMYmzTzy]

Ngen

[@Funai12]

Inti masalahnya:
Karena Kebodohan pemerintah, Politik yg buruk, korup, hukum sampah, ga ada keadilan, pki, birokrasi tolol, yg goblok jadi pejabat, anti islam, pejabatnya barbar. Itulah masalah sebenarnya di Indonesia, makanya mereka anti khilafah karena khilafah bersih, modern, kaya, dan sempurna. Kalo islam dan muslim yg dituduh penyebabnya maka binatang yg fitnah itu pasti kafir primitif pembela keterbelakangan karena mereka sadar islam paling modern dan bersih jadi mereka takut. Logikanya mana ada iblis kumuh yg suka sama islam yg sempurna itu?.
Alasan lain. Kafir kasih Stereotipe negatif pada dunia tentang islam karena para kafir itu takut islam berkembang kaya dulu makanya mereka terus mencoba menghalangi muslim untuk bersaing. Mereka sadar muslim imannya ga bisa dihancurkan akhirnya memfitnah muslim dan menyerang dengan cara memperkecil kapasitas muslim otomatis muslim susah berkembang tapi yg mualaf malah banyak hahahaha...
Kafir indonesia dan muslim gaul indonesia juga jadi penyebab keterbelakangan karena mereka jauh dari islam malah ambil contoh yg jelek2 dari golongan kafir dan pake gaya hidup binatang makanya mereka walau udah sok modern, ikutin barat, dan merasa lebih baik dari muslim tapi mereka tetap terbelakang, primitif, dan bodoh karena mereka maunya emang rusak dan ga mau modern dan pintar seperti yg diajarkan Allah.
Negara2 mayoritas fanatik kristen, budha, hindu pasti miskin dan terbelakang. Tapi gua ga salahin agamanya karena politik mereka yg kotor faktanya.
Oiya rezim jokowi dijamin mampus sebentar lagi dibantai muslim karena muslim udah muak dengan keprimitifan, keterbelakangan, kemiskinan, kebarbaran yg ada di rezim kodok pki kafir miskin itu.

[@faisalfadly6106]

@@Funai12 sahur pake apa mas? kuat amat ngebuzzernya...

[@zahranafisa8757]

"....dampaknya ulama dan filsuf yg tidak patuh, dianggap murtad"
.
.
.
Mirip cara kampanye parpol di Indo, pd pilkada bbrp tahun lalu

[@n.interest3687]

yg dikafirkan itu memang yg kafir, yg muslim tidak dikafirkan melainkan hanya disebut fasik atau munafik. sebaliknya juga melakukan hal yg sama, karna menganggap radikal teroris takfiri antek barat/yahudi, anti pancasila nkri bhinneka tunggal ika.
terkait tahzir mentahzir antara ilmuwan/ulama dan uamara itu hal biasa, sudah ada dari dulu, dan kemajuan dicapai bersamaan dgn/didalam perbedaan. tergantung bagaimana menyikapinya, kalau disikapi dgn semangat kompetisi "fastabiqul Khoirot" (berlomba-lomba untuk kebaikan) justru akan jadi produktif.
perlu dicermati kebenarannya, keliru besar tirtoid bahwa kemajuan dicapai karna negara memisahkan diri dgn agama, justru Baitul hikmah (house of wisdom) dibuat oleh Umara (pemimpin) untuk ulama, dan terbukti sekarang ekonomi lebih buruk karna pemimpin berjauhan ulama, dan ekonomi lebih baik masa sebelumnya karna hubungan pemimpin dan ulama punya hubungan yg relatif lebih dekat.
dan perlu diketahui invasi (perang salib) abad ke-11 sampai 12, juga serangan Mongol yg menghancurkan baitul hikmah (sampai sungai Tigris menjadi hitam karna tinta buku yg ditenggelamkan) adalah dampak besar pada kemunduran Islam.
juga penjajahan eropa yg merampas kekayaan intelektual muslim baik ditimur tengah (manuskrip2 kekhalifahan) maupun dinusantara, salah satunya 7000 manuskrip jogja peninggalan Mataram Islam sampai sekarang masih berada di Inggris dan belum kembali sehingga muslim kehilangan banyak referensi yg berdampak pada literasi.
www.google.com/amp/s/travel.tempo.co/amp/1317556/mungkinkah-ratusan-manuskrip-keraton-yogyakarta-kembali?espv=1
www.hidayatullah.com/feature/kisah-perjalanan/read/2008/07/18/41518/manuskrip-islam-dalam-genggaman-barat-1.html
m.republika.co.id/amp/q1bjkw313
Note: saya bukan HTI

[@ngurahalexs]

@@n.interest3687 terus anda mau gmana demi kemajuan?? Kalau dah miskin protess pemerintah

[@n.interest3687]

@@ngurahalexs , sebelum bicara bagaimana mencapai kemajuan lebih baik dilihat dulu yg miskin itu siapa.., pemerintah ataukah rakyatnya..? katanya rakyat males kerja, rakyat disalahkan tapi giliran butuh duit ngemis dana wakaf 😁, emang ngutang udah gak bisa lagi apa? wkkwkw

[@Sikhenzo666]

@@n.interest3687 kalo pemerintah tidak bisa menghilangkan kemiskinan mengapa kita aja yang menghapus kemiskinan ada 2 cara yaitu
1.membuat usaha agar pengangaguran bisa kerja
2.mengajari mereka cara berbisnis dan berdagang
kemiskinan adalah akar dari pelacuran,prostitusi,dan begal.jadi kalo kita menggerebek pelacuran pn gak bakal habis habis karena akar kemiskinan karena kita tahu pemerintah kita korup tidak bisa membuka lapangan pekerjaan pengeluaran pemerintah terbesar itu adalah subsidi untuk rakyat sebenar nya yang bikn bobrok pemerintah itu bukan nominal yang di korupsi jadi proyek proyek pemerintah dikasih ke pejabat untuk di urus nah proyek nya justru amburadul gara gara pejabat nya fokus korupsi bukan proyeknya memang angka korupsi nya gak seberapa gdp tapi korupsi membuat proyek pemerintah jadi amburadul

[@akfauzi6989]

ketika suatu bangsa kehilangan nama baiknya,maka disitu Allah SWT Berikan cobaan
ketika mereka menyadari akan kesalahannya maka akan diberikan sebuah kemenangan

[@cestalia]

Aku non Muslim, tapi sedih lihat Indonesia sekarang. Padahal dari muslim jaman dulu banyak banget yang ilmuwan. Aku hobi banget padahal dengerin sejarah muslim golden age 😔

[@exdespair6085]

tak apa, semua punya masanya.

[@staybangloud1749]

Tapi alhamdulillah sekarang intoleransi di wilayah Indonesia di barabtas... Bahkan dunia timur Tengah seperti saudi, mesir iran, turky, moroco, oman, telah kembali di era moderen besar besaran... Bahkan uni Emirat arab adalah negara mayoritas Islam pertama yg mengirimkan satelit dan astronot... Sedangkan barat sudah mulai berperang satu sma lain dg blok timur sperti rusia korut cina

[@arfenture]

Kalimat andalan: biar saja mereka maju dalam kehidupan duniawi, tapi di akhirat nanti merekanakan menyesal.

[@haikalmiftah2529]

Masalahnya bahkan ulama paling alim sekalipun nggak tahu seseorang bakal masuk surga atau nggak. Dan belum tentu dirinya lebih baik dari mereka, itu rahasia Tuhan.

[@ottomanisthebest5958]

@@haikalmiftah2529 maksud konteks di atas orang non muslim maju di dunia tapi di akhirat nyesak. Klw muslim sudah pasti masuk surga.

[@djayajikau7781]

Pernah saya dengar ginian di ceramah masjid..
Juga buat apa cari rezeki sampai jadi TKI ntar ada yg mati di perjalanan. Rezeki sudah ada yg jamin. Ehhh yg bilang sudah punya mobil, rumah bagus.. hehehe.

[@tes20295]

😄

[@aksonybag]

Bikin masjid super mewah sampe habis dana jor joran, ya memang jd amal jariyah. Tapi nyekolahin anak kurang mampu sampe jd orang sukses juga amal jariyah. Jd donatur penelitian ilmu pengetahuan yg nantinya bisa bermanfaat untuk orang banyak juga amal jariyah. Menyumbang dana perbaikan sarana sekolah di pelosok2 jg amal jariyah. Tinggal trend sedekahnya aja sih yg diubah ke kepentingan ilmu pengetahuan.

[@reynoldind]

"Muslim akan memilih antara berjalan progresif atau mengikuti tradisi"

[@TheEldurra]

Ilmuan jaman golden age rata rata muktazilah dan di anggap sesat oleh muslim pengikut tradisi. Bahkan sekelas Ibnu Sina aja di sesatkan oleh Al gozali . Blm lagi mereka di perkusi oleh golongan hanabali dari pengikut muslim tradisi

[@achmadardian4741]

@@TheEldurra bukan rata2 nganggep sesat ngab, emang mu'tazillah sesat. Yg ga nganggep sesat siape ye?

[@izharcohen4572]

@@TheEldurra lu dapet info dari mana, malah al gozali yg sempat sesat hidupnya

[@TheEldurra]

@@izharcohen4572 Imam Al-Ghazali menulis buku berjudul "Tahafutul Falasifah" yang intinya adalah mengkritik gagasan filsafat Aristotelianisme yang dileburkan ke dalam ilmu kalam Islam, memfalsifikasi ilmu logika tanpa kalam, serta mengkafirkan para filsuf dan cendikiawan Muslim di antaranya Ibnu Sina, Al-Farabi, Ibnu Tufail, dan cendikiawan besar lainnya sebagai "biang kerok" yang mencampur-adukkan filsafat Yunani dan Islam.

[@TheEldurra]

@@achmadardian4741 ya pemerintahan waktu muktazilah lagi di masa jaya jaya nya. Di situ malah muktazilah di dukung besar besaran oleh pemerintah nya. Bahkan pemimpin pemerintahan tsb menganut paham muktazilah juga makanya ilmu pengetahuan di jaman tersebut berkembang pesat sekali

[@DearyWessels]

Ini info yang sangat bermanfaat, khususnya buat saya si kaum rebahan. Jika berkaca pada situasi dan kondisi saat ini, tidak bisa dipungkiri bahwa ini bisa jadi merupakan perjalanan yang panjang untuk kembali lagi pada abad kejayaan tersebut. Untuk sementara harapan saya saat ini adalah semoga makin banyak yang mau membuka diri dan cara berpikir, serta mengerti dan mengaplikasikan toleransi pada kehidupan sehari-hari. Amiiiin...

[@mitsuhamiyamizu2415]

Jaman dulu orang muslim gak cuman pinter agama doang
Mereka yang ahli agama juga pinter sains, kesenian, filsafat dan ilmu-ilmu lainnya
Coba kalau sekarang, yang suka sains mau memisahkan sains dan agama yang pinter agama banyak yang nolak sains kek percaya bumi datar, jomplang banget deh

[@arsxhy]

Soalnya Muslim sekarang itu "Sekuler" yang dimana memisahkan Antara Ilmu Dunia dan Ilmu Agama, padahal seharusnya kedua Ilmu Itu bersatu karena untuk meraih akhirat ya harus beramal di Dunia, gk ada Dunia gk ada akhirat, misal salah satu contohnya :Untuk mengetahui Arah Kiblat kan harus pakai Ilmu Astronomi yang dimana itu kan SAINS kalau gk tau ya gk tau Kiblat ada dimana

[@athayaarrumi3887]

@@arsxhyPenonton guru gembul bukan nih?

[@nafisathallah8646]

@@arsxhy ahiih.. Guru Gembul!!!

[@taufikrohman7256]

Iya dan itu muslim di arab sana bukan muslim di indonesia

[@noerkholismuhammad1288]

Di guru gembul juga sering dibahas, muslim sekarang cenderung berfikir "ngapain belajar ilmu dunia, toh dunia cuma sementara.. Mending belajar agama, dijamin masuk surga"
Padahal dijaman dulu gak ada yg kayak gini

[@satriahanif8499]

Some people said: buat apa dunia kalo nggak masuk akhirat 😅
Selamat! kamu masuk era dark ages eropa🤣

[@rezanurpalah4648]

Sekarang lagi terjadi di Indonesia buat apa ngejar dunia mending kejar akherat dapat bidadari,
Giliran ekonomi di kuasai etnis Tionghoa mereka marah'2

[@zeshup3535]

"Buat apa kejar dunia? Mending cari pahala beribadah biar masuk surga"
*Kristen Masuk berita
"KAAAAAAAAFIR GOBLOK"

[@ADeeSHUPA]

@@rezanurpalah4648 Chinese Indonesian

[@zaknakmenace9356]

Yaa emang kita sudah masuk erak kegelapan wkwkw

[@muhamadhikam9629]

Bener ini kek waktu eropa sblm renaissance

[@madyahya5554]

"Ulama dan kaum intelektual menjaga jarak dengan kekuasaan" jadi ingat ngendikan seorang alim bahwa manusia adalah 'hamba' dari manusia lain yang berjasa kepadanya.
Demikian pula jika ulama dan kaum intelektual banyak bergantung pada jasa dan fasilitas penguasa, akan terus terulang peradaban ketertinggalan yang sama

[@hatjeehat]

sebenernya kita bisa mengubah agar penguasa politik dan kaum intelektual itu bersatu, kalau kita mau aja sih

[@zeshup3535]

@@hatjeehat gua yakin kedua belah pihak gak percaya satu sama lain

[@hatjeehat]

@@zeshup3535 kalo di zaman rasul bisa kenapa tidak

[@arsxhy]

@@hatjeehat Soalnya di Zaman Rasulullah Saw itu Pemimpinnya Cuma Rasulullah Saw dan semua Umat Muslim gk ada yang berpecah belah dan berbeda Pendapat, bukannya Impossible tapi Sangat Sulit, Karena untuk Mengubah Sebuah Peradaban itu gk sebentar dan gk selalu berjalan Mulus

[@agungnugroho4713]

... ISLAM DI INDONESIA LEBIH SUKA TIME TRAVEL KE MASA NABI ......

[@nat-xf4dd]

5:57 ini salah satu quotes yang saya kagumi, karena saya pernah menonton anime yaitu "Death Note" (dimana karakter utamanya diberikan kekuatan seorang dewa) dan saat karakter utamanya dikasih kekuatan dewa, karakter tersebut mulai menjadi egois dan buta terhadap dunia sekelilingnya, saat selesai menonton death note saya menyimpulkan 1 kalimat "Give a man the power to rule everything, and you will see his true nature" dalam bahasa indonesia "Berikan seseorang kekuatan untuk menguasai segalanya,maka kamu akan melihat diri aslinya". Itulah apa yang terjadi kepada penguasa penguasa. Mereka buta karena kekuasaan yang sangat besar.

[@fridayrobot3923]

Salam dari 🇲🇾
Moga satu hari nanti Nusantara bisa melahirkan ilmuwan yang mampu mengubah dunia

[@alfin..]

Konten seperti ini yang dicari-cari, sangat bermanfaat, seharusnya wajib Trending #1

[@iamgorgeous]

Gua juga bingung kenapa yg trending malah yang ga bermutu kek gitu gitu:((

[@vascov6577]

Simple knpa islam dulu berjaya
Karna dulu islam fundamentalism
Kau percya Tuhan dengan sains
Bukan skdr percaya
Tapi ada bukti
Lah skrg islamnya doang dimulut tapi perilaku kan belom tentu
Baca Al-quran ntah ada ntah engga
fun·da·men·tal
adjective
forming a necessary base or core; of central importance.
[fundamental] Makna fundamental di KBBI adalah: bersifat dasar (pokok); mendasar
Jangan sok ingris kau sedangkan kau nth yg mana

[@mbuhmbuh4450]

Sekedar Islam karena dari lahir ya

[@ADeeSHUPA]

@@mbuhmbuh4450 lahir tanpa agama

[@zaimulumam5606]

Memercayai tuhan dengan sains itu bagaimana metodenya?

[@fadilmuhammadnasrudy8346]

simple dong, karena mereka belajar banyak liratur, belajar dari banyak ilmu pengetahuan. bukan dengan bodohnya mengklaim quran sebagai sumber ilmu pengetahuan yang lengkap

[@zaimulumam5606]

@@fadilmuhammadnasrudy8346 iya saya sepakat dengan argumen anda bahwa Islam periode klasik bisa berjaya karena mereka mempelajari banyak literatur, utamanya tentang filsafat. Seperti Al Farabi yang banyak menerjemahkan buku2 Aristoteles, sampai dijuluki guru kedua oleh orang barat. Tapi argumen anda tidak menjawab pertanyaan saya tentang bagaimana memercayai tuhan dengan sains? Seperti apa metodenya? Saya akan senang sekali kalau anda mau berbagi pemikiran anda kepada saya.

[@diansyahapritama688]

Ulama2 yang berperan dalam kemajuan Islam, berarti akidah mereka sudah kuat.
Masyarakat muslim diharapkan memperkuat akidah, lalu adab, lalu literasi.
Kemerdekaan berpikir tentunya juga didasari akidah dan adab.
Ada banyak bab pembahasan adab dalam Islam, ini yg gk dikuasi masyarakat muslim.
Kasarnya, ajaran adabnya dalam Islam ningrat banget tanpa harus berdarah ningrat.
Millenials muslim harus berhati2 dengan ancaman pemikiran sekularisme yang ingin memisahkan ajaran agama di luar sains, karena sains dalam Islam dirumuskan ulama2 terdahulu berbasis akidah dan ilmu keagamaan mereka.

[@mohamadgilang545]

Akhirnya ada yang mau membahas ini....
Sangatlah penting mengingat kembali identitas Islam dari sejarah...ketika identitas sejarah itu hilang dari ingatan, kita tiba di kondisi saat ini dimana keterbelakangan sangat terasa.... dan kesannya Islam yang hebat itu yang mengucilkan diri terpisah jauh dari ekosospol, sains, kedokteran, sastra, teknologi, militer dll....

[@ais.riz26]

Be openminded itu yg penting sih. Kita cenderung menghakimi seseorang yg akhirnya malah berujung kehancuran.

[@visuallap203]

Betul, mungkin mindsetnya orang Indonesia seperti itu. Dulu waktu saya pake bahasa Inggris di sosmed aja dihujat. Mereka bilang "tidak bangga dengan bahasa sendiri, aksennya medok atau jelek mending bahasa Indonesia aja, dll". Pemikiran tertutup seperti itulah yang membuat diri kita menjadi emosi dan kesal, apalagi yang dibahas soal politik, agama, dll.
Saya setuju kita hanya open mind aja...

[@apalahartisebuahnama7684]

Open minded lah tapi jangan sampai your brain fells out.

[@riskyharyanto6029]

Tdk ad salahnya openminded....tp kalo over openminded itu juga bahaya sihhh

[@DaffaASani]

@@riskyharyanto6029 kok bisa ngomong over openminded bahaya, situ emangnya paham gak sih arti kata openminded? openminded itu artinya seperti "membukakan pintu" bagi paham2 yang mungkin anda sangat benci atau paham/ide/pemikiran apapun lah, tanpa melakukan penilaian benar/salah diawal, dan bersedia merubah pemikiran mu jika keliru/tidak dogmatik.
kalo situ ngomong gitu malah kesannya malah ide orang mau masuk udah ditutup duluan alias close-minded.

[@ferpratama6026]

@@riskyharyanto6029 wkwkw wibu nolep kayak lo tau apa

[@Rendirolan]

Paling dulu Ilmuwan muslim dikritik "bukannya ibadah lu, malah bikin apaan itu ga jelas". Soalnya banyak banget penemuan tapi lebih banyak diterapin Ama barat. Pasti karena buku2nya dianggap cuma sebagai ilmu dunia ga guna di akhirat kelak

[@SOLUTANI]

Ga juga. Ilmuwan masa lalu itu semuanya ulama. Jd mereka pasti punya pengikut. Dan kebanyakan karyanya krn menyelesaikan problematika umat atau mungkin pertanyaan pengikutnya yg aneh2. Cth al khwarizmi yg bikin aljabar buat memudahkan dalam pembagian zakat dan warisan. Ibn awwam yg bikin kitab al filaha gara2 lahan pertanian spanyol yg mandul dan ga guna.

[@Rendirolan]

@@SOLUTANI ya kayanya hampir semua ilmuan juga gitu, menciptakan sesuatu untuk memudahkan sesuatu. tapi tetep aja menurut gua yg menerapkan ilmunya ya bangsa barat. Dilihat sekarang aja ilmu udah dipisahkan antara ilmu dunia dan akhirat.

[@justnetizen1966]

Ya gitu juga blok..
Gua yakin mereka dihargai..
Ilmu JUGA IBADAH LO..

[@TheEldurra]

Karna ilmuan muslim dulu kebayakan mereka itu muktazilah. Dan dianggap sesat olah ulama ..makanya pemikiran mereka di perkusi habis habisan sehingga lama lama hilang dengan sendirinya. Dnan fakta SPT itu jarang di publikasikan di pengajian pengajian..

[@Rendirolan]

@@justnetizen1966 kalo emang dihargai, pemikiran Islam tuh harusnya ga ngebagi antara ilmu dunia dan akhirat kaya sekarang

[@sheilaviona7630]

Wah sebuah insight baru terima kasih tirto jadi makin semangat, kebetulan belakangan ini terus2an dibayang-bayangi mikir atau agama dulu, hidup untuk belajar duniawi atau akhirat pokoknya semacam itu. Seperti ada pencerahan belajar duniawi tidak berarti kebarat2an atau dibayang2i kafir

[@abisuryap219]

semangat ya belajar nya

[@n.interest3687]

kok seperti diversuskan begitu? bukankah kalau dijalankan bersamaan itu lebih baik, dan agama kan mengajarkan utk mengejar keduanya, kombinasi iman dan ilmu.

[@sepidermen1012]

Terlalu banyak doktrin ulama primitif tukang hoax
Saat ini.

[@nanafida7916]

Betul, terlalu sibuk teriak kafir kafirrr sana sini dan menebar kebencian

[@zeshup3535]

Terlalu sibuk cari masalah dengan agama lain....

[@AbdulHalim-wx8vi]

Justru islam melambat karna terlalu mengurus hal yang dikira ibadah padahal itu bid'ah... mengurus hal ang dia nggap tauhid padahal itu tahayyul dan khurofat.

[@kumaratunggadewa1334]

@@nanafida7916 justru karena penguasa saat ini sedang memaksakan ideologisnya, bayangin aja soal2 TWK untuk pegawai KPK, intervensinya sampai sejauh itu. Ditambah lagi org2 dari organisasi Islam terbesar ngaNU lebih suka menjilat penguasa sibuk cap radikal radikul sana sini, buku2 agama disekolah yg sudah ada dari zaman dulu dirombak habis2an katanya sumber radikalisme.

[@kumaratunggadewa1334]

@@AbdulHalim-wx8vi sepakat budaya2 yg tidak rasional juga berpengaruh, masa terjadi gempa yg pada dasarnya fenomena alam dibilang jin ini maralah, butuh sesajenlah.

[@user-lr6hw4dq4t]

Zaman dulu : Muslim yg Cinta Ilmu
Zaman sekarang : Muslim yg Cinta Ribut

[@arcniflcaelum745]

Suka grebek gereja warung makan puasa

[@AnnieCandace]

Orthodoxy is not destroying heterodoxy. Keotentikan tidak menghancurkan keberagaman, cuma bagaimana yang otentik itu dapat sadar bahwa mereka juga harus berkembang, tidak hanya memaknai masa lalu, melainkan melahirkan sesuatu yang baru.

[@khamimwahyu5152]

Akhir2 ini saya sering lihat video2 dari tirto dan ternyata Luar biasa, sy merasa banyak belajar. Semoga Tirto id semakin berjaya dan terus mencerdaskan masyarakat Indonesia

[@august1783]

Yg gw pelajari di sekolah (bani Umayyah dll) padahal kalo dipikir masa lalu kenapa di ungkit terus, harusnya mempelajari bagaimana untuk mengilai masa kejayan itu *tapi entahlah pelajaran itu selalu di ulang tiap generasi

[@ahmadzaynie666]

Fakta pentingnya disembunyikan, baru ketahuan ternyata mereka dulu minim kolaborasi agar ekspkorasi pengetahuannya tetap berjalan di jalur yg objektif

[@athirahandalasiawati6195]

sebenernya ya tetep harus belajar sejarah dong, tapi disekolah ku juga ada alasan tentang kemunduran islam lalu guru guru disekolah juga selalu mendorong siswanya supaya bisa membangun zaman kejayaan lagi seperti ilmuwan ilmuwan muslim bagaimana sifat dan sikapnya agar di terapkan dlm diri masing sebenernya sih belajar mah belejar aja tapi tergantung sudut pandangmu bagaimana kamu menyikapinya

[@wulandarivivi2710]

Cocok nih di share buat org2 yg pro kekhalifahan, yg nganggap meraih kemajuan lg dg bentuk politik yg otoriter itu, yg justru memundurkan dunia islam

[@faizalnuralamsyah4770]

Lha masa keemasan Islam aja abad ke 11-12 waktu masa kekhalifahan, ulama dan intelektual pun mendekatkan diri dengan penguasa waktu jaman khalifatu rashidin

[@ahmadraihan2706]

@@faizalnuralamsyah4770 lu nonton videonya gaksi bangsatt haduh bisa komen disini tapi ga nonton videonya, makanya islam ga maju2. Jelas2 di video itu jelas2 dibilang masa keemasan islam pudar abad 11-12 kok malah bilang mulainya masa keemasan islam. Abad 11-12 itu ilmuwan islam dipersekusi oleh otorita, orang2 berilmu sebagai filsuf dianggap kafir. Awal mula kehancuran masa keemasan islam di arab ya di abad 11-12 itu.

[@faizalnuralamsyah4770]

@@ahmadraihan2706 oh...oke saya salah, tapi abad 8-10 juga masih masa kekhilafahan, dan kan ada kalimat saya yang bilang ulama dan intelektual mendekatkan diri dengan pemerintah waktu khulafaur rasyidin yang sekitar abad 7 masehi

[@izharcohen4572]

Indonesia merdeka hampir 80 tahun, ideologi pancasila, tapi nggak maju maju, negeri jiran malaysia malah menerapkan islam, tapi lebih maju....sebelum mem bangsat kan orang lain, anda berkacalah sejarah bangsa ini

[@n.interest3687]

kekhalifahan otoriter? yakin Abbasiyah itu sekuler.. pikir lagi yuuk..

[@arleksalahudin3351]

MashaAllah.. Keren pembahasannya mba'💪.
Ini tema yang saya perhatikan.
Nampaknya Islam di beberapa negara, termasuk Indonesia tidak maju krn masih terbelenggu oleh urusan Politik dan Ekonomi. Jadi masih mikirin leher ke bawah aja (perut), belum bisa ke atas (ilmu).

[@gatralesmana4922]

Kalo di perhatikan sekarang memang Terlalu banyak Mengagung agungkan masa lalu tanpa mengambil pelajaran/ibrah dari situ, dan juga jika kita perhatikan masih banyak orang2 muslim yg memisah misahkan atau terlalu membeda bedakan antara IMTAK dan IPTEK....mungkin itu salah satu sebab mampetnya perkembangan.

[@mataharifarm8941]

Turki sudah mulai menunjukan kemajuan teknologi di berbagai bidang. masih banyak PR yg sedang dikerjakan. mari kita lihat kedepan dengan lebih optimis.

[@aahh8850]

ga sih lagi turun itu, Lira murah banget, politik luar negerinya lagi ga jelas, erdogan lumayan otoriter sama pers.

[@nisasyifa8347]

Makasiyy bgt .. konten ini menjawab sebagian kecil overthinking Aku ttg perkembangan Islam dan sains🙏

[@n.interest3687]

sayang tidak lengkap dan banyak distorsi..
karena tidak diceritakan dampak invasi eropa pada perang salib abad ke 10 dan 11 yg menyita energi dan mengganggu pekermbangan diberbagai bidang.
tidak diceritakan juga invasi mongol abad 13 yg menghancurkan perpustakaan "baitul hikmah" (house of wisdom) yg mengubur sebagian besar karya intelektual Abbasiyah.
pun juga pada masa penjajahan eropa abad 16 sampai pertengahan abad 20 yg banyak menjarah kekayaan intelektual muslim sebagai pampasan perang termasuk di Indonesia 7000 manuskrip Jogja peninggalan Mataram Islam sekarang belum dikembalikan dan masih berada di Inggris.

[@pojoktutorial6323]

Benyak2in konten bergizi kaya gini, min. 😘😘😘

[@kingdhany9234]

Tirto seharusnya lebih gede dari sekadar media berita online. #GoTirto!

[@zeepaw8324]

Syarat untuk mencapai kebebasan berfikir adalah meninggalkan segala bentuk doktrinasi yg ditanamkan sejak kecil dan mulai mempertanyakan segala hal dan menyusun ulang metode berfikir berdasarkan fakta lapangan dan penelitian.

[@rizalwicaksono3695]

Sebagai muslim , gw malu kalo umat muslim sekarang cuma bisa banggain masa lalu. Suatu kelompok yang selalu membanggakan kejayaan masa lalu sesungguhnya di masa kini kelompok itu sedang terpuruk.

[@SOLUTANI]

Simpan rasa malumu dan mari berkarya🔥🔥🔥

[@hatjeehat]

guru smp gua kalo ceramah itu itu mulu point nya, iya sih bagus buat motivasi tapi gimana mau maju main hp aja dibilang membodohkan bangsa wkwkw

[@zeshup3535]

menurut gua,pelajaran agama islam yg di ajarkan di sekolah kurang baik,yg diajarkan cuma itu itu aja padahal gua yakin Islam gak ngajarin itu aja
Maksud gua,yg diajarkan di sekolah cuma cara beribadah saja
Edit: ingat ya MENURUT GUA

[@justaconcrete4789]

@@SOLUTANI bener itu daripada ngurusin kepikiran orang" kek gitu mending jadi generasi islam perubah selanjutnya. Buktikan kalo negara" islam yg kebanyakan dipotret cuma dari negara timur tengah itu open minded.
Kita" sbg muslim di western dan amerika cenderung distreotipekan sebagai komunitas tertinggal, konservatif, suka perang, buas, menutup diri dari kemajuan peradaban, miskin, dan tidak teredukasi baik. Fakta itu sejalan juga karna dibentuk media.
Padahal ga semua negara" arab itu miskin, beberapa justru jadi negara terkaya didunia dan ga semua muslim itu pasti di kawasan tanah arab kan.
Foto pria arab berjanggut panjang megang AK-47 lebih mengingatkan orang pada islam dibanding foto pria arab berpakaian muslim dengan jelas dan megang Al-Quran.
Islam bukan budaya, islam agama. Islam tidak harus identik dengan budaya Arab. Dan Budaya arab pun banyak yg tidak sejalan dengan Islam.

[@hatjeehat]

@@zeshup3535 bahkan bertanya dengan hubungan dengan filsafat bukanya dijawab malah dimarahin :(

[@wikitoriantv]

Mereka bacaannya tulisan-tulisan Yunani dan Romawi yang ditinggalkan oleh barat. Nah, intelektual muslim sekarang bahasannya lebih sering metafisik, tentang kebenaran agama, sekte atau aliran paling bener, dan anti kritik.

[@mthoyfur183]

Pembahasan tentang integrasi ilmu pun masih tabu di masyarakat islam, contohnya masalah hisab rukyat (beberapa hari kedepan ada rukyatul hilal) dimana pembahasannya bisa diintegrasikan dengan astronomi, tapi masih banyak orang yang menolak itu dan lebih percaya ketetapan imamnya (ada yang metode metafisik juga seperti mimpi) walaupun ya pembahasan ini underrated banget bagi masyarakat awam, tapi yang jelas ada usaha buat merjuangin sains dalam islam, but ya beberapa orang yang menolak mentah mentah dan merekalah yang dianggap lebih agamis.

[@wikitoriantv]

@@mthoyfur183 itu yang membuat perkembangan ilmu pengetahuan Islam mandek, padahal pernah berjaya saat barat masuk dalam dark age. Seharusnya ulama dan kaum intelektual menjaga jarak dari politik, sekarang di Indonesia justru kaum intelektual dan ulama malah mendekat dan menjadi alat penguasa. Bahkan, di Indonesia ulama menjadi orang kedua dalam lingkaran kekuasaan RI.

[@izharcohen4572]

@@wikitoriantv salah itu

[@Madokahiguchi2765]

Sayangnya di sebuah negara "antah-berantah", ada emak-emak partai , mau dijadikan Dewan pengarah di Badan riset negara "antah-berantah" tersebut.

[@kopijiwa2941]

Karna setelah itu umat lebih memahami islam dari sisi mistik/ghaib dan taklid daripada rasio dan ijtihad..

[@intado]

peradaban Islam itu maju karena didukung dengan spiritual yg tinggi, jadi spiritual itu melahirkan kesadaran dan sains dan prilaku yg luhur

[@AbaySeventeen]

Sebagian saya setuju, untuk beberapa hal seperti Syi'ah dan golongan sesat lainnya yang mengatasnamakan Islam, itu sudah menyimpang jauh dari keIslaman. Kalo hanya perkara cabang, Islam masih bisa toleran, tapi kalo sudah perkara yang pokok itu sudah fatal. Tentu kita harus bertoleransi, tapi ingat, toleransi juga ada batasannya. Saya mendukung Islam untuk maju dibidang IPTEK juga kok

[@saefulloh7161]

"Kemerdekaan berpikir" bener2 makna yang dalem banget.

[@eleel8610]

Salah satu faktor kemunduran yang gue lihat di negara kita aja nih. Yang simpelnya. Adanya anggapan :
NGAPAIN NGEJER DUNIA, HARTA, PENDIDIKAN TINGGI, NGGAK DI BAWA MATI.
Masyarakat kita masih beranggapan kalau dunia itu sangat tidak penting. Akhirnya mereka hanya fokus mengejar surga tapi lupa kalau di dunia juga harus berbuat sesuatu yang berguna.
Akhirat WAJIB DIKEJAR, tapi jangan MENGABAIKAN DUNIA JUGA. Lebih bagus kan, kalau kita mati meninggalkan sesuatu yang bermanfaat untuk orang-orang yang masih hidup, untuk kepentingan generasi selanjutnya.
Kalau lo hidup cuma hidup doang, buat apa mampir didunia?. Giliran ngeliat ada orang berprestasi, pintar, kaya, langsung ngomong "Alah semua itu nggak dibawa mati. Ngapain pinter ini itu, toh nggak ditanyain malaikat ini tentang itu."
BENER, Tapi nggak semuanya hal harus lo bawa mati, yang lo tinggalkan di dunia. Asal berguna bagi sesama, itu jadi amal jariyah juga buat Lo. Entah itu berupa ilmu pengetahuan, infrastruktur dan lain lain.

[@hopefullid303]

Kalau menurut saya pribadi, apa yang dikatakan 7:10 juga masih berdampak di Indonesia sekarang contohnya mohon maaf : NU dengan Salafi/Wahabi, dikarenakan penganut mayoritas Indonesia adalah NU yang condong berpikir akan dongeng agama dan masa lalu, maka mereka menolak pemikiran islam modern yang dibangun oleh Muhammadiyah, Salafi dan Wahabi, apalagi ditambah dengan petinggi NU sekarang cenderung kurangnya toleransi sehingga timbul perpecahan yang seringkali diawali oleh ormas NU seperti Said Aqil, pernah memfitnah salafi wahabi teroris, dan Masuk ke Rana Politik yang seharusnya "ADIL", naiknya Pak Haji Kyai Ustadz Maruf Amin menjadi wakil Presiden dan didukung keras oleh Yusuf Mansur, hingga ke kasus Amplop Coklat, Semoga negeri ini bisa kembali bagus seperti masa bapak Habibi Amin

[@tfnnarkif2322]

Gimana cara merubah dan memperbaiki lagi pikiran mindset orang muslim (mayoritas NU) Indonesia supaya mempunyai keinginan tahuan tentang IPTEK?

[@nadiaintanf331]

Terima kasih tim Tirto atas konten² yg selalu mencerahkan. Coba sini ngumpul yg pengen dukung Tirto buat terus bikin konten bagus tp bingung gmn caranya hehehe

[@nadiaintanf331]

@Awal Hasan sudah kaak..

[@chaorori1623]

Kontennya bagus banget! Suka dengan fakta bahwa org muslim di zaman keemasan dahulu mempunyai kebebasan berpikir yang luas, yang berarti berpikir kritis dibandingkan dengan masyarakat yang skrg kayaknya jauh bgt ya. Melihat situasi skrg dimana agama jadi akomodasi politik dan dagang yah kayaknya masa kejayaan islam cuma angan-angan saja..

[@fadilmuhammadnasrudy8346]

jelaslah, lo kalo mo kritis sekarang taulah kalo agama is just a piece of bullshit

[@izharcohen4572]

@@fadilmuhammadnasrudy8346 namamu muhamad tapi ateis, nggak kasian sama orang tua mu?

[@fadilmuhammadnasrudy8346]

@@izharcohen4572?

[@ilhamrj2599]

Kebebasan berpikir yang luas di masa lalu, karena sistem politiknya.
Dan ulama2 nya yang menjauhkan diri dari politik, gara2 dendam karena paska keruntuhan kekhalifahan ada persekusi ke keluarga dan anak cucu Muhammad dan para khulafa itu sendiri.
Pedagang di era itu saking tajir nya bisa membiayai riset2 mahal dan serius tanpa bantuan Negara.
Kalau dipikir2 ini mirip dengan sejarah Revolusi Industri yang justru digenjot Pengusaha ketimbang Pemerintah Inggris di awal 1800-an. Karena pengusaha ada keinginan utk makin kaya dan makin efisien....
Dan kalau kita pelajari sejarah, ternyata pemerintah negara resmi itu menggenjot perubahan dalam negaranya justru dari Perang Dunia atau Perang Dingin....
Wkwkwk, kayak mempertentangkan Penguasa vs Pengusaha ya. Poin yang busa sy tangkap dari video ini adalah Oligarki yang bersekongkol dengan Pemerintah/Penguasa akan menghambat kemajuan sains dan pengetahuan.

[@fadilmuhammadnasrudy8346]

@@ilhamrj2599 nonton lagi, poinnya adalah kemajuan didapatkan karena agama tidak dimonopoli oleh otoriter2 kekuasaan. Gaada hubungannya sama oligarki

[@muhammadhusnimushonifin9666]

Sedihnya, para ustadz2 saat ini lebih suka mengidolakan tokoh militer dan pemimpin politik seperti Muhammad Al-Fatih. Sementara tokoh saintis seperti Al-Kindi, Al-khawarismi, Al-Farabi, Al-Jurjani dll jarang sekali ditokohkan.
Orientasi penokohan ini berdampak pada pemahaman bahwa Islam berkembang karena invansi kekuasaan ketimbang pengembangan ilmu pengetahuan.

[@mamm1473]

bisa jadi

[@rubyyanto9881]

Berlomba lomba pengen punya anak jadi penghafal Alqur,an seakan akan di jamin masuk syurga namun meninggalkan ajaran Alqur,annya itu sendiri.
Bukankah Alqur,an menyuruh kita menggali ilmu setinggi tingginya untuk keperluan dunia dan akhirat.
Surat pertama aja kita di suruh membaca, artinya menggali ilmu pengetahuan.

[@FRACTIONID]

Yang kayak gini sih konten mengedukasi harusnya banyak di UA-cam 👍

[@yunusshimano6443]

kuncinya satu..kebebasan berpikir.... jangan judge org dri apapun yang blum pernah kamu pahami !!!!

[@lowlytarnished8436]

masih inget gw dulu kelas 2 SMP nanya ke guru agama tentang dinosaurus, katanya itu cuma rekayasa yahudi buat bikin iman orang islam lemah. kok bisa orang begituan jadi guru

[@Reiss044]

Gurunya penuh Khurofat itu wkwk
Suka dengan hal bid'ah, takhayul, dll...
Dan herannya saya juga yg dimana kiyai/ustad ustad diindonesia yg selain ustad salaf malah Nuduh arab saudi yang mereka tuduh2 wahabi bergandengan dengan Yahudi inggris😂😂
Ngacok...

[@markdunnam2435]

Kok bisa jadi guru 😂😂

[@frejaja942]

@@Reiss044 bukannya begitu sejarahnya....berdirinya ksa krn persekongkolan bani saud,wahabi,dan inggris...shg mereka bisa lepas dr turki usmani??????

[@Reiss044]

@@frejaja942 DATA nya dari mana?
Valid gak?

[@dermawanbianco8524]

Keresahan gua sejak SD akhirnya mulai ada yg bahas sekarang thanks tirto

[@hasanjupri193]

Dahulu Islam jaya karena menghidupkan Akal Rasional dan Ilmu pengetahuan, bahkan tokoh ilmuan Islam juga banyak multitalenta dan multikemampuan, baik sains, teknologi, bahasa, tafsir, dll. Penyebaran Islam nya pun semangat cita-cita tinggi mengubah peradaban dari kebodohan (kejumudan) menjadi yang maslahat membangun jadi jaya berkemajuan.
Setelah berkembang lamanya Islam yang cerah dengan akal rasional ilmu pengetahuan, muncullah anggapan menuhankan akal, yang pada akhirnya pintu ijtihad ditutup, semua dikembalikan pada penafsiran yg kaku dan tekstual.
Tantangan terbesar umat Islam sekarang menghadapi eksternal bagaimana membuat nilai baru untuk memecah fokus Islam agar tidak maju. Contohnya dengan berusaha memisahkan antara Islam dengan kehidupan sehari-hari. Yang tidak sadar harus dilepas ketika urusan karir / bermasyarakat. Agama hanya soal ritual dan bacaan saja. Tidak boleh menyentuh tanah yang lebih luas dan mendunia.
Islam sedang disempitkan lagi. Belum selesai masalah eksternal, tantangan besar juga dari kalangan internal. Berbagai corak pemikiran. Mulai liberal hingga tradisional.
Konten video diatas, membuat kita sadar. Islam pernah jaya dan maju karena Rosul, Sahabat, hingga Kholifah dan para penerusnya adalah orang yang membangun Islam adalah orang Cerdas, Rasional dan Berilmu pengetahuan. Kunci utama Islam itu Rahmatan Lil Alamin. Menghiasi seluruh kehidupan yang baik, damai, sejahtera, seimbang, serta membawa kemajuan. Point' utamanya adalah di Rasionalitas akal pikir, bukan dimatikan.

[@zedtsu1013]

Filsafat sering di salahkan oleh orang2 islam, bahkan sering diharamkan, padahal kita hidup bergantung dari produk filsafat..
Kelucuan yang nyata..

[@kcoolj7775]

dalam ideoloy/agama Islam itu ada konsep: kejarlah akhiratmu maka kau akan dapat keduanya: akhirat dan dunia, jika yg kejar dunia, yg kau dapatkan hanya: dunia atau malah gak dapat keduanya sama sekali, banyak yg mati2an fokus diduniawi tetap hidup miskin sengsara, keluarga berantakan dll.. :D Jadi konsep ideology Islam itulah yg kalau benar2 diterapkan sesuai/sejalan dengan konsep pemikiran orang sukses di dunia modern, yaitu: kejar jangka panjang(akhirat) baru jangka pendek(duniawi)....silakan baca buku karangan motivator dunia Stephen Covey berjudul: Begin with the End in Mind (Mulai dari Tujuan Akhir): Tujuh Kebiasaan Manusia Efektif (7 Habits of Highly Effective People)

[@ahmadrustandi8057]

Wah yerima kasih ya kak saya jadi punya wawasan lebih kaya tentang sejarah peradaban islam,saya memmang berniat banyak baca tentang sejarah pearadaban islam

[@TheGreatest88729]

Dulu di zaman utsmani Turki, ada tradisi wajib yg disebut Kutab,
yaitu mempelajari makna Al-quran ketiga bahasa, bahasa ibu/daerah, bahasa populer (kalo skarang bhs.inggris), dan bahasa arab itu sendiri.
Setelah invasi Prancis ke Turki berangsur semakin membesar di tahun 1800an awal, pihak Prancis menyadari tradisi ini menjadi kunci mengapa kecerdasan orang-orang ottoman (Turki sekarang) dalam menyusun pemerintahan yang sangat luas begitu kokoh karena sulit di pisahkan dari tradisi ini,
hingga akhirnya ada satu hal, yg membuat mereka berhasil memisahkan tradisi Turki ini dari kebesaran ottoman kala itu, yaitu dengan tata cara busana, atau Model pakaian yg diperagakan pendatang Prancis, membuat orang-orang di turki lebih tertarik dengan model busana, dan perlahan mereka mulai memilih menonton model dari pada menjalankan tradisi warisan nenek moyang mereka yg disebut Kutab merupakan tradisi fondasi awal yg membuat kesultanan mereka begitu kokoh di masanya.
jadi kesimpulannya, kalo bangsa mau cerdas memahami makna 1 kitab kedalam 4 bahasa.
Jaman kesultanan dulu, bocah 15 tahun udah menguasai minimal 4 bahasa pokok.
Sekolah kita ini terlalu banyak kurikulum aneh", padahal dari sejarah kita belajar, kunci besar dari kesuksesan pendidikan yaitu salah satunya Bahasa.
Toh sekarang para ahli mengungkapkan, Bahasa itu bikin cerdas.
Itu alasan saya kenapa
Saya lebih salut ke sekolah yg menghasilkan murid-murid yg menguasai 4 bahasa. Dari pada sekolah yg hanya berorientasi pada nilai rapot kesluruhan.
Karena saya berusaha mengambil pelajaran dari dalam sejarah.
Sejarah itu bukan fiktif kaya film superman, oleh karena itu pasti disana ada pelajaran yg bisa kita ambil.

[@tungguljajarginawe8953]

Teori yg terlalu dipaksakan 😂

[@Puck_TheMischief]

@@tungguljajarginawe8953 otakmu yg gagal paham mungkin

[@tungguljajarginawe8953]

@@Puck_TheMischief gak nih

[@deczen47]

jgn cuma 4 bahasa, semua bahasa sekalian, kalo perlu bhs alien juga, biar habis waktu mengkaji kitab, mengkaji ilmu yg lain kaga sempat 😂😂😂

[@onee-chandaisuki2873]

Aku pernah nanya ini ke Dosen ku dulu. Jawaban dia : "Islam mundur karena meninggalkan agama nya."

[@bazo8478]

Ya enggak salah sih. Nyatanya Muslim jadi terbelakang ya karena karena jauh dari agamanya. Islamnya cuma di mulut dan identitasnya aja tapi gak dipraktekin dengan benar

[@Zappa_N]

lebih tepatnya meninggalkan al-quran,,, makanya otaknya mati,, sy dulu masuk pesantren tp ust nya ga mau ngajarin ngaji kan lucu,, pas ga bisa ngaji dicemooh "ngaji kok plegak pleguk".

[@frankysandiarta4616]

Islam mundur karena 1 , menjadikan agama sebagai penjara buat diri mereka sendiri , disini paham kan maksud ane??

[@djayajikau7781]

Dan mereka bilang....
Khilafah solusi buat segalanya!!
Ajorrrr...

[@mr.kimjongyoun400]

Kak saya punya temen luar biasa jenius menurut saya..padahal dia tidak sekolah dibidang itu tapi skillnya diberbagai bidang, hal yang saya tau tentang dia..
1. Muslim ( Mualaf ), sangat religius dan paham seluruh sejarah agama samawi.
2. Teknisi sekaligus IT dibidang komputer, server and security.
3. Dia juga jago elektronik
4. Jago bahasa pemrograman seperti VB, HTML, Delphi dan turbo pascal.
5. Bisa 3 bahasa daerah dan 2 bahasa asing
6. Paham tentang music dan teori musik dan bisa memainkan semua jenis alat musik..
7. Jago desain 2D dan 3d, video editing, dll yang berhubungan dengan multimedia
8. Bisa nyablon, bisa ngelas, dan paham dunia percetakan.
9. Dia jago chemical dan dia bisa bikin produk apapun dari bahan" chemical, bahkan salah satu bisnisnya juga dibidang chemical.
10. Dll, saya yakin masih banyak skill dia dibidang" lainnya termasuk astronomi, fisika, dll karena dimata saya dia adalah pengganti google didunia nyata..
Kadang saya heran sama temen saya ini bagaimana mungkin 1 manusia bisa menguasai banyak hal dan seolah hidupnya begitu mudah sekali saat menjalani hari"..
Sayangnya sahabat saya ini pemalu, dia tidak mau saya suruh bikin konten atau apa gitu agar banyak orang tau dia begitu jenius.. sampai detik ini sahabat saya ini menjadi KIBLAT bagi saya dan teman" yg lain sekaligus menjadi tempat tujuan menimba ilmu...Karena sahabat saya ini saya perhatikan setiap perkataannya tidak pernah berdusta..
Jadi bukan soal Ibnu Sina kekinian yg tidak ada.. tapi tepatnya ada namun tidak terpublish...

[@revabudiantono1708]

Jadi keinget dulu pas belajar agama pas SMP dan SMA, pas materi bab Kejayaan Islam Ummayah dan Abbasiyah. Gue pas belajar gitu kagum juga, kek ulama jaman dulu ternyata bisa hebat dalam banyak bidang dan tetep ngelaksanain agamanya dengan bagus. Cuma sayang banget, di materi bab Kejayaan Islam ini cuma dibahas "sejarahnya". Berasa cuma kaya romantisasi sejarah.
Apa yang ditanyain di ulangan ya "Siapa nama tokoh muslim penemu aljabar ?", "Siapa nama tokoh muslim yang menjadi bapak kedokteran ?"
Berasa kaya cuma disuruh tau sejarahnya aja, kek "Islam tuh pernah jaya, dulu"
Di bab itu gada implementasi kita harus gimana, gimana mencontoh perilaku mereka, gimana tentang sosial politiknya mereka, apa yang bisa diimplementasikan sama keadaan sekarang. Ngerasa rada ga berguna jadinya belajar gitu

[@sanatheboss5949]

ah! dari kemarin udah penasaran sama buku ini. langsung klik ketika lihat judulnya relate dan ternyata emang pake referensi Ahmet Kuru🤩

[@AmjaddTheGreat]

Pernah baca juga salah satu yang turut andil mengakhiri kejayaan Islam adalah invasi Bangsa Mongol yang menghancurkan Baghdad dan Damaskus (keduanya merupakan pusat kebudayaan dan ilmu pengetahuan saat itu) pada abad ke-13. Katanya seluruh buku di Perpustakaan Baghdad antara dibakar ataupun dibuang ke sungai hingga konon Sungai Tigris menghitam karena tinta. Hal ini menjadi pukulan telak bagi para kaum intelektual Muslim, dan momentum ini digunakan oleh kaum fundamentalis yang mengampanyekan bahwa, sebagai contoh, penyerangan bangsa Mongol akibat orang Muslim lebih memikirkan dunia (pendidikan, sains dsb) daripada urusan agama. Semenjak itu sepertinya kaum fundamentalis berhasil menguasai perpolitikan Jazirah Arab hingga kini. Beruntung pula serangan Mongol berhasil dipukul mundur di Mesir, sehingga Kairo (& Universitas Al-Azhar) masih bisa menjadi oase pengembangan ilmu pengetahuan di dunia Islam setelah itu.

[@fadhil2831]

Makanya Masa keemasan islam berakhir di andalusia dan mesir soalnya baghdad udah bobrok

[@FreeKickZone]

Aku sih Optimis banget kalau Islam akan bangkit dan memimpin peradaban dunia ini

[@atiksafari8582]

Sulit

[@FreeKickZone]

@@atiksafari8582 Berarti anda tidak percaya sabda Nabi, kalau Islam diakhir Zaman akan bangkit

[@alF4th]

Sejaaaarah memang guru terbaik, obat dari segala kemabukan doktrinasi yang berbau religi... Indahnya perdebatan antara imam ghazali dan ibnu sina, tingginya solidaritas antar sekte dan aliran keyakinan, progresifnya proses translasi dan mulai berlakunya metode2 penelitian ilmiah awal tanpa harus mengkafirkan satu dengan yg lain, dengan fokus utama "fastabiqul khoiroot/berlomba-lomba dalam kebaikan"...
Sementara sekarang cuma bisa bermimpi menghadirkan kekhilafahan tapi tidak mau mempelajari bagaimana peristiwa sejarah2 di masa kekhilafahan itu terjadi... Mensakralkan simbol tapi lupa dengan esensinya... Dan akhirnya banyak yg terdoktrin faham radikal, terorisme atau yg paling sederhana; terpapar kegagalan konstruksi berfikir logis dan lebih mengedepankan kultuisme dan ego sektarian..

[@bucciarati8580]

Hallo Muhammad R, kakak bantu jawab ya.. Konsep kausalitas dalam sejarah merupakan hubungan sebab akibat. Dalam belajar sejarah, kita akan dihadapkan dengan peristiwa masa lampau dan peristiwa masa kini. Konsep kausalitas mencoba menjelaskan bagaimana suatu peristiwa dapat terjadi dalam dimensi waktu melalui hubungan sebab-akibat. Contoh konsep kausalitas dalam peristiwa sejarah adalah peristiwa Reformasi 1998. Peristiwa Reformasi 1998 disebabkan oleh penyelewengan kekuasaan pada masa Orde Baru, penegakkan hukum yang lemah, praktik KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme), krisis ekonomi, hingga krisis sosial. Dampak dari sejumlah krisis tersebut adalah meletusnya gerakan reformasi yang dipelopori oleh mahasiswa, buruh, dan aktivis. Dengan demikian, kausalitas merupakan hubungan sebab-akibat dalam peristiwa sejarah. Contoh kausalitas adalam sejarah adalah Reformasi 1998.

[@meloza]

padahal mencari ilmu juga ibadah, dapat pahala, karena ada manfaatnya walaupun mungkin ga banyak kepake, tp klo bisa dibagikan pahala jadi ngalir

[@procraft1597]

Ilmu dunia atau ilmu akhirat? Mana yang dapet pahala lebih banyak? Kata seseorang di dunia paralel

[@rizkyaja.3810]

Kesimpulan yg gw tangkap: pemisahan kekuasaan dengan agama justru baik untuk kemajuan peradaban.
.
Muslim melakukannya duluan. Ketika kekuasaan mulai masuk ke ranah agama di dunia Islam, justru Eropa memisahkan antara kekuasaan dengan urusan gereja. Hasilnya, sejak itu orang Eropa terus berada di depan negara-negara muslim.
.
Tapi percayalah, pemisahan kekuasaan dengan agama tidak akan terjadi di Indonesia. Paling tidak pada rentang usia kita yang membaca komentar ini.

[@geralt9611]

Newsroom 63B is killing it! Keep up with the great contents

[@rendroaryo5387]

Kita tertinggal 1000 tahun secara kemerdekaan berpikir dan ilmu pengetahuan SAINS. Kita harus terus belajar dan terus bergerak, berkarya, pengabdian yang tulus kepada masyarakat dengan sepenuh hati, seluruh energi, dengan segala daya dan upaya. Semangat!

[@aisyadin1525]

Kerenn Tirto. Saudara saya dulunya santri dan pola pikirnya malah cenderung meremehkan hal-hal yang berada "di luar islam." Kakel saya kuliah di China justru dia malah mempertanyakan kenapa tidak memilih kuliah di negara islam dan kenapa bukan jurusan yang berbau-bau islam, sampai bilang kalau perempuan tidak perlu sekolah tinggi2 toh nantinya ikut suami. Saya heran dan geram, padahal teman2 saya di ponpes (saya kebetulan juga santri) tidak memiliki sudut pandang seperti ini. Kita tetap gencar shalat, hafalan, tapi juga ambis belajar. Banyak kakak kelas yang secara pendidikan bagus dan hafidz pula. Saya yang suka membaca sejarah islam zaman medieval sebal sekali mendengar penyataannya

[@yuliazni4006]

Orang sekarang cuma bisa mendengar tapi tidak pernah melaksakan dan berpikir luas

[@fuadnasir2944]

Terlalu terlena dengan nostalgia masa lalu sampai luoa bahwa sekarang sudah lewat rarusan tahun lamanya.
Selain itu, ketika menciptakan teknologi baru, ada aja yamg komen manusia mencoba menantang Tuhan. Contohnya matahari buatan cina.
Itulah mengapa banyak umat yang ketinggalan jaman.

[@abdulhakim4639]

Padahal matahari buatan China itu bukan bikin matahari kaya di Spiderman, itu cuma julukan pembangkit listrik tenaga fusi yg diidam-idamkan.

[@rmecha]

Jaman sekarang masalah sama mindset sih, karena ga bisa bikin ya akhirnya ngebanggain masa lalu

[@zeshup3535]

Mindset sekarang yg bodoh
Sepertinya

[@Nelson__Mandela]

Saat ini mungkin hanya Uni Emirat Arab ( UAE ) negara mayoritas muslim yg sangat fokus pada pengembangan IPTEK. Semoga semakin banyak negara muslim lain yg mengikuti jejak UEA...

[@naufala93]

setuju

[@arifudin9151]

Jangan lupakan Iran bos negara muslim yug termasuk maju IPTEK nya

[@aldrianrisjad]

Konten penting. Sangat penting utk dibahas. 👏

[@vampritt]

karena lebih fokus ke agama daripada ilmu pengetahuan. wow.. hebat tuh.. ilmu agamanya dalam amat.. (iya tapi buat apa?) mesti balance dong