Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
@@megatabdulhalim7760 Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
@@ahmadmann5803 Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Raja2 & sultan2 melayu lupa... Bertahktanya mereka adalah dgn sokongan bgsanya sendiri. X pnh ada satu pun monarki yg mampu bertahkta dgn dukungan bgsa lain dlm dunia ni. Silap haribulan, bgsanya sendiri yg menjatuhkn kerajaan, contoh spt Indonesia.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Terima kasih atas pencerahan. Teruskan perjuangan membela nasib tanah orang melayu. Jangan mengharapkan UMNO lagi, UMNO kini dah jatoh terungkur tiada taring lagi. Sedih memang sedih melayu makin mundur, makin miskin jauh tertindas dan terbelakang dari kaum cina.
Maaalas dngo lah. Maaf cakap lh. Apa pon klo c Melayu2 ni x gairah nak kn dwt banyak tanpa usaha dan tau hanya satu cara untok mndaapatkan nya ia itu gadai tanah atau jual tanan psaka. Selagi itu lh isue tanah reserve melayu ini x akn selsai.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
@@mdyasser5417 Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Bumi milik Allah jua ! Wajar nya tidak bertuan2 hak milik kecuali TUHAN semata . Cinta damai hanya wujud jika berkongsi ! Semoga MALAYA aman drpd aura2 berebut2 hak Allah . Musibah menanti
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Dikawsan parit buntar dan bagan serai perak, banyak tanah2 melayu dijual kepada orang cina. Pihak sprm tolong siasat pejabat tanah p buntar kerana, tanah yg berstatus rizab melayu pun boleh dibeli oleh orang bukan melayu.
Saya sgt2 sokong/ support pendirian tegas pihak tuan dlm mlindungi tnh2 pribumi TANAH MELAYU ... 💢PIHAK WARTAWAN YG MMPUNYAI SELOK BELOK PNGETAHUAN MNYAMPAIKAN MAKLUMAT SERTA MMPU MEMBANGKITKN ISU INI HINGGA KE PNGETAHUAN PIHAK ATASAN N GOLONGAN RAJA2 MELAYU .. AGAR DPT BERTINDAK DGN SWAJAR DGN AMANAT WARISAN RAJA2 MELAYU YG TERDAHULU ..
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Allamdulilah Syukur NGO2 sangat ambil tahu kepada rakyat yg tanah orang2 melayu dah bukan melik nya lagi.Kalau cuma Ngo bersuara belum cukup kuat Sekarang jgn lagi tuding satu sama lain, Belum terlambat orang2 melayu harus nya bersatu jgn nanti menyesal tak kesian kepada anak2 cucu kita tanah melayu sendiri jadi merempat boleh kah kita tengok saja.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
@@wtm535 Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
Satu masa kalian akan faham SIAPA sbnarnya pendtg di MALAIII URR ini . Sejarah akn terbongkar apabila kerajaan Ayodhya 2.0 dibentuk utk menunggu kdtgan IMAM MAHDI NUSANTARA ! KAUM PENDTG pasti di halaunya beramai2 supaya balik ke benua asal usul masing2 . Kitab2 Sanskreta jelas berkaitanya ! Mampukah melayu melawan DEWA ? 🤣🤣🤣
Pada hemat sy puan. Isu ni bermula sebelum, menjelang dan selepas merdeka. Tanah rizab Melayu telah ditukar milikan pd bukan Melayu dgn cara jualbeli dan diberi begitu saja asalkan ada imbuhan. Wajib bangun utk pertahanan tanah rizab Melayu dan ambik tindakkan pd ahli politik yg biadap pengkhianat kpd bangsa Melayu.
Bangsa Melayu merupakan bangsa peribumi di Semenanjung Tanah Melayu, harap sangat seluruh Tanah Melayu wajib mendapat pengiktirafan UNESCO❤❤❤ biar mereka tidak boleh memperbodohkan dan melakukan sewenang-wenang dgn tanah-tanah orang Melayu... Kalau tidak buruk akibatnya utk generasi kita akan datang...
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
Kita jadikan isu ini sebagai senjata utk memastikan kuasa politik Melayu kekal pd org Melayu. Kalau politikus Melayu tidak menjaga hak pusaka Melayu ini, ketepikan mereka. Tubuhksn Kenterian khas menjaga hak Melayu ini... termasuk hak2 keistimewaan yg lain.
Demi agama bangsa jgn mengharapkan orang politik terutama org umno.. kita rakyat kena bangkit UTK tuntut hak kita yg dirampas..semoga dipermudahkan aminn
Cuba chek berapa banyak tanah kena jual oleh kerajaan2 negeri bawah nama menteri besar incorporated/MBI/orang2 politik dan juga DBKL kepada developer2 mata sepet atas nama pembangunan & hasil negeri (status freehold pulak tu). Chek jugak kat pejabat2 tanah tu berapa banyak tanah masing2 dah booked then jual. Nak bawak masuk FDI masing2 tak gheti.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
Bende dh terlalu parah..bile nk diselesaikan akan melibatkan banyak pihak termasuk lh orang besar2...bangsa melayu sendiri.ape pon terbaik buat prof yg berani bersuara..dengan ilmu yg ada untuk membela nasib anak bangsa...di sini lah pentingnya bijak pandai dari pelbagai bidang bersatu sebagaimana puak kufar bersatu menentang islam
TRM adalah satu cara yang telah digunakan utk mengkayakan MB, Ketua Menteri dan Exco2 yang dilantik sebab melalui Mesy Tertinggi atau Mesy Exco yang meluluskan pelupusan TRM ini.perkara ni telah berlaku sejak dahulu hingga kini
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Salam semua bangsa melayu Islam di tempat saya hutan bakau dulu nak tebang salah tapi hari ni habis nak cari siput kerana semua jadi hak orang, itu lah satu 2 yg ada di pantai remis Perak, apa yg prof,ckp memang benar tempat kami kg, nelayan tapi tidak lg yg mampu beli sampan sendiri boleh ke laut banyak yg tak berkerja lagi sebab semua pendatang asing yg kuasai dari laut dalam sampai dalam sungai semua pendatang asing yg kuasai sekarang sampah sarap dalam sungai cukup banyak, semoga Allah SWT kurniakan kepada sesiapa yg boleh berkuasa untuk bela bangsa Melayu lebih 2 anak cucu cicit kita semua takut jadi macam Gaza Palestin sekarang semoga Allah merahmati dan memberkati usaha prof dan sahabat 2, insyaallah
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Kalian hidup dlm kemamaian kejar duniya ! Kaum bangsa lain sedang menuju idup dlm akhlak ISLAM sebenar , berkongsi secara adil dan saksama ikut perintah ALLAH. UMAT yg berkongsi dgn aman itulah ikut perintah pencipta !
Ya betul .. tok nenek saya juga berasal dari persekitaran pantai remis perak .. n ramai org melayu yg ada di sana semakin lama smkin kehilangan tnh rizab kpunyaan melayu kpd bangsa bukan melayu .. Di Perak ..tnh2 rezab tlh dimanipulate oleh bangsa bkn melayu dgn mudah snang dgn projek2 yg mrk buat di ats tnh trsebut .. dn di luluskn oleh pihak brkuasa juga dgn sgt2 mudah .. TANPA DIPANTAU .. ( its not racist but ia adalah realiti yg berpuluh2an tahun brlaku di sekitar Perak .. yg mana tnh rezab melayu tdk dijaga dilindungi oleh pihak yg rakyat beri kuasa n amanah )
Pemimpin Melayu hilang jatidiri utk martabatkan bangsa Melayu. Mereka sebok berpolitik tapi seolahnya gagal perbaiki hak Melayu. Raja , Menteri dan Pegawai Kerajaan Melayu belaka seolahnya tak berfungsi bela Melayu.
Adakah kamu tahu bhw Lembah Klang dan KL telah diberi oleh Mkmh Tinggi surat kuasa mentadbir sbg setet pusaka kpd waris2 almarhum Raja Abdullah sejak dulu lg..Sila rujuk M.Tinggi krn wsris2 ini pun tak dibyr sesen pun pampasan sehingga kini..
Pegangan tanah orang melayu pasca kemuncak politik melayu, -tiada tanah untuk diwariskan. Kenapa? Sebab perundangan telah dipermain oleh pemimpin mereka sendiri.
Semua bentuk undang2 ciptaan manusia demi politik dan kuasa berwilayah2 berhak2 milik ini AKAN PADAM dbawah imam mahdi jugak ! So why ?? Arrogant sngat ?
Isu ini tidak di minati oleh ahli2 politik dan parti2 politik Melayu , sebab mereka penakut, tak boleh di harap, malah mereka lah yg menggadainya. Kita kan baik hati.. kita beri semua kt org lain, dgn itu kita akan di pandang baik. Ramai org kita takut ... takut mcm2... boleh senaraikan.
@@dinkk4127 org yg cerdik bukan nk bolot semua tanah. Sebaliknya org2 cerdik haya mahukan Tanah yg Strategik (bandar, ada hasil bumi, pertanian/subur dll) Tanah dlm hutan jika boleh buat Ladang Musang KIng, depa ambik juga..
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
@@dinkk4127 Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
Ada yg kata jangan bimbang sebab kita ada raja2. 9 orang pulak tu. Ada YDPA lagi. Tak tau berapa nilai elaun mereka selain diberi pelbagai keistimewaan. Mungkin berbaloi dgn tugas2 mereka.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
@@wtm535 Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
Mereka sedang menjaga amanah dgn baik ! Mencuba sedaya upaya menytukan seluruh ryt mereka dlm pegangan hidup zmn silam yg harmoni dan maju . Tuan punya kerajaan sudah hampir kembali . 2024 kerajaan Ayodhya akn kembali di seluruh ASIA hingga Riyadh , Jeddah . Zmn ADAM HAWA akn bermula semula ..
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
Subhanallah......Apakah Puan masih nak harap pada parti UMNO? Parti keramat konon. Kini, UMNO adalah perompak wang rakyat dan berusaha mencabut cahaya Nur dari sanubari anak muda Melayu semoga tidak pangkah BULAN konon. Akhirnya Melayu juga susah. Kroni UMNO sahaja senang lenang. How?
Setiap kerajaan ada sahaja rezab Melayu di kawasan yang tinggi nilainya dijual, kini semakin terserlah di zaman pentadbiran madani, sememangnya agenda tersembunyi
bnyk penyelewengan tanah² dlm k.l selangor,kedah,persk,pulau pinang..semuanya org² umno,d.o pjbt tanah,siasat supaya dikembalikan balik tanah² pd empunya tanah..jd kerajaan bukan suruh gadai tanah org suka²,semuanya nama² yg saya mention tu terkait dlm isu rampas tanah org..jd kena siasatlah..jgn dok diam..
Pemimpin2 melayu samada dikayangan atau pun pemimpin2 melayu tertinggi parti ..kau org duduk diatas jadi kaya raya kerana org melayu..jgn mimpilah nak harap bangsa pendatang tu melantik kau org jadi ketua..satu bangsa menjajah dgn cara pemilikan tanah dan satu bangsa menjajah tanah melayu dgn cara bina kuil bnyk2 dimerata tempat melebihi dari masjid diseluruh negara.. sokong 100% perjuangan puan.
Usaha kerajaan pembangkang memberikan tanah kepada rakyat Dan usaha menjaga rizab melayu patut di beri pujian. Usaha kerajaan pembangkang membina rumah mampu milik landed house Dan pinjaman pada kerajaan bkn bank amat bagus utk di contohi
Alhamdulillah nasib baik kita ada hulubalang2 dan pejuang serta pembela spt mereka...trm kasih krn berjuang utk semua org melayu di malaysia... Smg mereka mndapat pertolongan dr pihak2 yg sepatutnya...
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
@@megatabdulhalim7760 Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. . ............ .....................
Cinta perpaduan., jgn seronok dgn perpecahan sesama MA NA SIA . DUNIYA hanyalah sifat sementara SILA KONGSI! Dunia kekal JGN KONGSI buat erta satu bangsa shj .
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!... Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama. MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!... Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM : 1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. . “Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).” QS. 4. An-Nisaa’ : 144. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?” QS. 5. Al-Maa-idah : 57. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.” 2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri : QS. 9. At-Taubah : 23. “Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.” QS. 58. Al-Mujaadilah : 22. “Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.” 3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA QS. 3. Aali ‘Imraan : 118. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.” QS. 9. At-Taubah : 16. “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” 4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM QS. 28. Al-Qashash : 86. “Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.” QS. 60. Al-Mumtahanah : 13. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.” 5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150. “Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.” 6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM QS. 4. An-Nisaa’ : 141. “…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.” 7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139. “Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.” 8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 51. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.” 9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81. “Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.” 10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN QS. 60. Al-Mumtahanah : 1. “Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.” 11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15.. “Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.” 12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR QS. 60. Al-Mumtahanah : 5. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” . ............. ............. ............ .....................
Orang Melayu menyokong usaha murni ini. Terima kasih kpd semua NGO Melayu.
Mana ada , hampir semua khianat..
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
@@megatabdulhalim7760
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Yang khianat tu parti, NGO bagus berjuang menuntut hak Melayu tanpa ada Rasa membuncitkan perut sendiri
Allahu Akbar.....Satu pendedahan yang amat mengejutkan. Moga orang Melayu bahagia dan selamat.
"Fast action Fast results" LOVE ❤❤
Mulakan gerak kerja segera utk semua org Melayu.. we need true leader..
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Selamat tanah melayu
Cuba rujuk hal tanah kpd raja2 Melayu terutama tanah2 kurnia sultan2 terdahulu.
Rampas balik tnh melayu tu, tangkap org yg terlibat dlm penjualan tnh melayu, hukum pancung jer. Terutamanya org politik.
Setuju & saya mohon kongsi di media sosial yg lain agar semua orang Melayu Islam bangkit dgn memegang ISLAM BERDAULAT
Ada yg nak berkongsi dalam WA dan Telegram tentang video ni pon takut !!!
Takut org kata, kita ni rasis.. dan takut kena dakwa...
@@ahmadmann5803mdhn2 ramai pribumi yg berani tampil
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
@@ahmadmann5803
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Kami rakyat 🇲🇾 bumiputra melayu menyokong usaha usaha pihak tuan...
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Mcm mna melayu tahu planet ini namanya Bumi 😅
mcm mna atok kau tau planet ni bumi🥱i@@camelurine9667
Raja2 & sultan2 melayu lupa... Bertahktanya mereka adalah dgn sokongan bgsanya sendiri. X pnh ada satu pun monarki yg mampu bertahkta dgn dukungan bgsa lain dlm dunia ni. Silap haribulan, bgsanya sendiri yg menjatuhkn kerajaan, contoh spt Indonesia.
Saya sokong ,teruskan perjuangan...
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
teruskan berjuang untuk hak kita
Terima kasih atas pencerahan. Teruskan perjuangan membela nasib tanah orang melayu. Jangan mengharapkan UMNO lagi, UMNO kini dah jatoh terungkur tiada taring lagi.
Sedih memang sedih melayu makin mundur, makin miskin jauh tertindas dan terbelakang dari kaum cina.
Maaalas dngo lah.
Maaf cakap lh.
Apa pon klo c Melayu2 ni x gairah nak kn dwt banyak tanpa usaha dan tau hanya satu cara untok mndaapatkan nya ia itu gadai tanah atau jual tanan psaka. Selagi itu lh isue tanah reserve melayu ini x akn selsai.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
@@mdyasser5417
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
PAS TUNGGU APA LAGI..SAUK BALEK TANAH ORG MELAYU NI!
Sokong 💯💯tima kasih pd puan dan NGO kerana ketengahkan isu ni...Sy percaya ramai yg X tau..betapa parahnya tnh rizab melayu..
NGO Melayu bergabung atas dasar hak bangsa yang telah menjadi ketetapan sebelum kemerdekaan.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Siapa yg tetapkan peraturan sebelum merdeka , melayu ke .
Setuju sgt kita ambil tindakan spt ini
Alhamdulillah..
Semoga bangsa kita berjaya mendapatkan kembali haknya.❤
semoga dimudahkan urusan
ye benar, sya sokong, kembalikan semula tanah rezab melayu yg dah diperjudikan oleh pihak2 yg tak bertanggungjawab...
Bangsasing/bangsa pndtg perlu balik pulangkn hak2 pribumi & SEGERA brtggungjwb balik ngr asl sana.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Bumi milik Allah jua ! Wajar nya tidak bertuan2 hak milik kecuali TUHAN semata . Cinta damai hanya wujud jika berkongsi ! Semoga MALAYA aman drpd aura2 berebut2 hak Allah . Musibah menanti
@@camelurine9667 kau ckp dgn ngr cina, india mcmtu & mnta mrk bawa balik rkyt drg yg asl sana di sini ambil skli rohgya yg ad ni. Kau skli dduk sana
Assalamualaikum.... terbaik... terima kasih atas perkongsian... Allah Hu Akbar.. Alhamdulillah..
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
INILAH SRIKANDI NEGARA.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
😇
Teruskn perjuangan ..demi bangsa generasi akn dtg..
Setuju sokong teruskan perjuangan...
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Setuju 100%..good job Puan ! Teruskan perjuangan murni ini
Murni bgi satu kaum , zalim bgi seluruh manusia yg lain.
trima kasih krn perjuang kn isu tanah rezab Melayu demi bangsa Melayu
Dikawsan parit buntar dan bagan serai perak, banyak tanah2 melayu dijual kepada orang cina. Pihak sprm tolong siasat pejabat tanah p buntar kerana, tanah yg berstatus rizab melayu pun boleh dibeli oleh orang bukan melayu.
KITA SAMAN KERAJAAN YG JUAL TANAH REZAB MELAYU...PEMIMPIN YG TAK AMANAH
Terus kan usaha perjuagan tanah melayu yang di cintai! Saya sokong demi kedaulatan bangsa melayu kita untuk tahuny² kehadapan.
Hebat Allah bagi keberanian kpd puan utk suarakan perkara ni...... Kami sokong puan...
Apa tindakan, bertindak segera... Ambil semula Tanah2 Rizab Melayu... Risau sesuatu buruk Akan berlaku... Alhamdullilah syukur ada NGO yg BERSUARA
Semua kerana duit.pekakkn telinga butakn mata.janji poket brisi.bab tu parti politik senyap. Sebarkn diseluruh platform secara besar-besaran
ya... Allah. first time dengar ...seram bulu roma..
Ya Allah selamatkanlah Malaysia..
Kami sanggup berjuang bersama puan.
Saya sgt2 sokong/ support pendirian tegas pihak tuan dlm mlindungi tnh2 pribumi TANAH MELAYU ...
💢PIHAK WARTAWAN YG MMPUNYAI SELOK BELOK PNGETAHUAN MNYAMPAIKAN MAKLUMAT SERTA MMPU MEMBANGKITKN ISU INI HINGGA KE PNGETAHUAN PIHAK ATASAN N GOLONGAN RAJA2 MELAYU .. AGAR DPT BERTINDAK DGN SWAJAR DGN AMANAT WARISAN RAJA2 MELAYU YG TERDAHULU ..
Semoga usaha ini b hasil dgn pertolongan Allah
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
politik,kuasa dan rasuah telah menyebabkan tanah rizab melayu makin terhakis. saya sokong usaha ini. kebangkitan melayu menuntut kembali hak kita
Saya harap sangat isu yang membimbangkan dan fakta2 nya di viralkan dalam media media sosial ie tiktok, insta, fb sebagainya.
KERAJAAN PERLU BERTANGGUNGJAWAB SEBAN JUAL TANAH REZAB MELAYU....BANGKIT WAHAI ORG MELAYU DAN PRIBUMI
Allamdulilah Syukur NGO2 sangat ambil tahu kepada rakyat yg tanah orang2 melayu dah bukan melik nya lagi.Kalau cuma Ngo bersuara belum cukup kuat Sekarang jgn lagi tuding satu sama lain, Belum terlambat orang2 melayu harus nya bersatu jgn nanti menyesal tak kesian kepada anak2 cucu kita tanah melayu sendiri jadi merempat boleh kah kita tengok saja.
Alhamdulillah...sokong
tanah rizab melayu patut dipantau ngo melayu.... Kalu serah kat parti politik akan digadai kat pembangunan kartel kaya raya
SOKONGAN 100%..bangkit bangsa Melayu tuntut semula hak Tanah Rizab Melayu - mengikut 7 Wasiat Raja-Raja Melayu..
Xstuju dgn '50% lg kongsi dgn bangsa pndtg'
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
@@wtm535
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
Satu masa kalian akan faham SIAPA sbnarnya pendtg di MALAIII URR ini . Sejarah akn terbongkar apabila kerajaan Ayodhya 2.0 dibentuk utk menunggu kdtgan IMAM MAHDI NUSANTARA ! KAUM PENDTG pasti di halaunya beramai2 supaya balik ke benua asal usul masing2 . Kitab2 Sanskreta jelas berkaitanya ! Mampukah melayu melawan DEWA ? 🤣🤣🤣
Pada hemat sy puan. Isu ni bermula sebelum, menjelang dan selepas merdeka. Tanah rizab Melayu telah ditukar milikan pd bukan Melayu dgn cara jualbeli dan diberi begitu saja asalkan ada imbuhan. Wajib bangun utk pertahanan tanah rizab Melayu dan ambik tindakkan pd ahli politik yg biadap pengkhianat kpd bangsa Melayu.
😢 Umno kamsen, lalu mgkhianat bangsanusa 😮
Bangsa Melayu merupakan bangsa peribumi di Semenanjung Tanah Melayu, harap sangat seluruh Tanah Melayu wajib mendapat pengiktirafan UNESCO❤❤❤ biar mereka tidak boleh memperbodohkan dan melakukan sewenang-wenang dgn tanah-tanah orang Melayu... Kalau tidak buruk akibatnya utk generasi kita akan datang...
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
Tunggulh bila dh merempat kt negara sendiri baru nk sedar.sbab tu hukum mati je kpd pengkhianat yg jual negara nk kaya x perdulikn nasib bgsa sendiri.
Kita jadikan isu ini sebagai senjata utk memastikan kuasa politik Melayu kekal pd org Melayu. Kalau politikus Melayu tidak menjaga hak pusaka Melayu ini, ketepikan mereka.
Tubuhksn Kenterian khas menjaga hak Melayu ini... termasuk hak2 keistimewaan yg lain.
Solusi nya sekira ada kesungguhan pihak Pemerintah dan Raja2 ada kan rang undang2 d peringkat Negeri akta pengambilan tanah (Land acquisition act ).
Saya sokong usaha ini. Semoga pihak berwajib ambil cakna segera.
Yes terbaik thanks allaahuakbar
Sebab ada puak melayu yg bersekongkol, jd tanah rezab melayu terjual... berbalik kpd pemimpin yg amanah dn tahu sejarah...
Demi agama bangsa jgn mengharapkan orang politik terutama org umno.. kita rakyat kena bangkit UTK tuntut hak kita yg dirampas..semoga dipermudahkan aminn
Hak3 tuhan yg sebenarnya yg kalian susun atur kerana tidak sedar .
Peguam2 mesti tau psl undang2 kt malaysia.
Peguam2 mesti berani bersuara bersama NGO2
Cuba chek berapa banyak tanah kena jual oleh kerajaan2 negeri bawah nama menteri besar incorporated/MBI/orang2 politik dan juga DBKL kepada developer2 mata sepet atas nama pembangunan & hasil negeri (status freehold pulak tu). Chek jugak kat pejabat2 tanah tu berapa banyak tanah masing2 dah booked then jual. Nak bawak masuk FDI masing2 tak gheti.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
Sekarang org Melayu kene bangkit pertahan kan hak.... Jgn jadi mcm Palestine.... Contoh ada depan mata....
SPRM siasat pejabat2 tanah....dikhuatiri ada unsur2 rasuah.
Ni sebab rasuah. Melayu dan rasuah tak pernah lekang.
Pejabat tanah negeri, DBKL dan Majlis Perbandaran simpan dokumen hartanah.
Bende dh terlalu parah..bile nk diselesaikan akan melibatkan banyak pihak termasuk lh orang besar2...bangsa melayu sendiri.ape pon terbaik buat prof yg berani bersuara..dengan ilmu yg ada untuk membela nasib anak bangsa...di sini lah pentingnya bijak pandai dari pelbagai bidang bersatu sebagaimana puak kufar bersatu menentang islam
Melayu memilih Umno sebelum merdeka dan selepas merdeka memilih Umno..Umno adalah punca segala masalah orang Melayu.
TRM adalah satu cara yang telah digunakan utk mengkayakan MB, Ketua Menteri dan Exco2 yang dilantik sebab melalui Mesy Tertinggi atau Mesy Exco yang meluluskan pelupusan TRM ini.perkara ni telah berlaku sejak dahulu hingga kini
Semoga Allah berikan perlindungan dan permudahkan segalanya
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Kita sama sama sokong usaha ini.beginilah yang dikatakan berjuang untuk bangsa dan negara.
ASSALAMUALAIKUM...SEMOGA DIPERMUDAHKAN SEGALA URUSAN KELIAN
Menteri2 melayu dlm kerajaan dah di bodohkan dgn duit..money is king
Kumpul smua...satu hati...turun...tunjuk perasaan...tuntut hak yg sharusnya...
Pemimpin melayu, pegawai melayu.... Tetapi mejoriti mengutamakan diri sendiri. Jadi......
ada orang melayu menjadi wakil bukan bumiputra yang membeli tanah orang melayu tanpa memberitahu identiti "bakal tuan tanah baru" ,
Pihak kerajaan dah Tau jgn lah dk membisu. Tlg ambil tindakan demi hak org melayu..😢
JADIKAN APA YG TERJADI DI PALESTIN SEBAGAI PENGAJARAN...
Kena tengok jugak kenapa Jadi mcm tu? Tokey-Payung kuning-kerajaan-tokey-payung kuning....yg paham jelah..
Kerajaan...sekali ketuk, sekali baru nak jalan ..
Salam semua bangsa melayu Islam di tempat saya hutan bakau dulu nak tebang salah tapi hari ni habis nak cari siput kerana semua jadi hak orang, itu lah satu 2 yg ada di pantai remis Perak, apa yg prof,ckp memang benar tempat kami kg, nelayan tapi tidak lg yg mampu beli sampan sendiri boleh ke laut banyak yg tak berkerja lagi sebab semua pendatang asing yg kuasai dari laut dalam sampai dalam sungai semua pendatang asing yg kuasai sekarang sampah sarap dalam sungai cukup banyak, semoga Allah SWT kurniakan kepada sesiapa yg boleh berkuasa untuk bela bangsa Melayu lebih 2 anak cucu cicit kita semua takut jadi macam Gaza Palestin sekarang semoga Allah merahmati dan memberkati usaha prof dan sahabat 2, insyaallah
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Kalian hidup dlm kemamaian kejar duniya ! Kaum bangsa lain sedang menuju idup dlm akhlak ISLAM sebenar , berkongsi secara adil dan saksama ikut perintah ALLAH.
UMAT yg berkongsi dgn aman itulah ikut perintah pencipta !
Ya betul .. tok nenek saya juga berasal dari persekitaran pantai remis perak .. n ramai org melayu yg ada di sana semakin lama smkin kehilangan tnh rizab kpunyaan melayu kpd bangsa bukan melayu ..
Di Perak ..tnh2 rezab tlh dimanipulate oleh bangsa bkn melayu dgn mudah snang dgn projek2 yg mrk buat di ats tnh trsebut .. dn di luluskn oleh pihak brkuasa juga dgn sgt2 mudah ..
TANPA DIPANTAU ..
( its not racist but ia adalah realiti yg berpuluh2an tahun brlaku di sekitar Perak .. yg mana tnh rezab melayu tdk dijaga dilindungi oleh pihak yg rakyat beri kuasa n amanah )
Septutnya mmg perlu ada yg urus tadbir tnh rezab mlyu. Tiap2 inci kna rekod urusan jual beli hnya kpd pribumi shj. Kelulusan sesuatu projek di atas tnh rezab juge perlu dibawah tdbir org yg mnjaga.cadagan yg bagus utk wjudkn kawal selia tnh rezab.
Pemimpin Melayu hilang jatidiri utk martabatkan bangsa Melayu. Mereka sebok berpolitik tapi seolahnya gagal perbaiki hak Melayu.
Raja , Menteri dan Pegawai Kerajaan Melayu belaka seolahnya tak berfungsi bela Melayu.
dh tahu umno xleh jaga..pas boleh jaga tanah2 kelantan knape xnk sokong pas...ajak2 ngo sokong pas
Terus Berjuang Sampai kita dpt Hak Kita…💪💪💪
Betul pengurusan tanah rezab melayu perlukan satu kementerian khusus utk mentadbir. Baru betul. Parti politik yg ada semuanya haprak
Adakah kamu tahu bhw Lembah Klang dan KL telah diberi oleh Mkmh Tinggi surat kuasa mentadbir sbg setet pusaka kpd waris2 almarhum Raja Abdullah sejak dulu lg..Sila rujuk M.Tinggi krn wsris2 ini pun tak dibyr sesen pun pampasan sehingga kini..
Takdak lain
Semuanya untuk motif politik pasukan terdesak
Pegangan tanah orang melayu pasca kemuncak politik melayu, -tiada tanah untuk diwariskan. Kenapa? Sebab perundangan telah dipermain oleh pemimpin mereka sendiri.
Semua bentuk undang2 ciptaan manusia demi politik dan kuasa berwilayah2 berhak2 milik ini AKAN PADAM dbawah imam mahdi jugak ! So why ?? Arrogant sngat ?
Isu ini tidak di minati oleh ahli2 politik dan parti2 politik Melayu , sebab mereka penakut, tak boleh di harap, malah mereka lah yg menggadainya.
Kita kan baik hati.. kita beri semua kt org lain, dgn itu kita akan di pandang baik. Ramai org kita takut ... takut mcm2... boleh senaraikan.
politik xminat sbb melayu sendiri xkisah hal tanah..
@@dinkk4127 org yg cerdik bukan nk bolot semua tanah. Sebaliknya org2 cerdik haya mahukan Tanah yg Strategik (bandar, ada hasil bumi, pertanian/subur dll) Tanah dlm hutan jika boleh buat Ladang Musang KIng, depa ambik juga..
Org2 brkuasa inilh yg mnjadi sasaran musuh Melayu utk perancangn2 yg xdiingini. Tp ramai jg yg xmkn dgn umpan2 musuh itu
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
@@dinkk4127
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
Umno memerintah pulohan tahun tanah melayu banyak tergadai kata pembela melayu.
Ada yg kata jangan bimbang sebab kita ada raja2. 9 orang pulak tu. Ada YDPA lagi. Tak tau berapa nilai elaun mereka selain diberi pelbagai keistimewaan. Mungkin berbaloi dgn tugas2 mereka.
Tp ap yg brlaku seolah2 kata2 itu hny tggl kata2 yg mn ngr ini nmpk makin jahanam
Tp yg brlaku seolah2 kata2 itu xd jaminn sehgga keadaan makin meresahkn
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
@@wtm535
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
Mereka sedang menjaga amanah dgn baik ! Mencuba sedaya upaya menytukan seluruh ryt mereka dlm pegangan hidup zmn silam yg harmoni dan maju . Tuan punya kerajaan sudah hampir kembali . 2024 kerajaan Ayodhya akn kembali di seluruh ASIA hingga Riyadh , Jeddah . Zmn ADAM HAWA akn bermula semula ..
Hamba berharap Raja 2 Melayu masuk campur urusan tanah air ini..
Urusan tanah dlm kuasa kerajaan negeri dan harus bertanggung jawab sepenuhnya.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
Boomi utk semua ! Tidak boleh dihak milik kan . Hidup kongsi isi alamnya dgn konsep adil saksama ikut perintah penciptanya . Cukup.
Apa kami boleh bantu sebagai rakyat? Mohon cadangan
Subhanallah......Apakah Puan masih nak harap pada parti UMNO? Parti keramat konon.
Kini, UMNO adalah perompak wang rakyat dan berusaha mencabut cahaya Nur dari sanubari anak muda Melayu semoga tidak pangkah BULAN konon. Akhirnya Melayu juga susah. Kroni UMNO sahaja senang lenang. How?
Setiap kerajaan ada sahaja rezab Melayu di kawasan yang tinggi nilainya dijual, kini semakin terserlah di zaman pentadbiran madani, sememangnya agenda tersembunyi
Jgn hrp pd UMNO lah ...bosan betul....puak cauvanis sdg merompak tanah skrg
berpuluh tahun...maksudnya mahathir pun pandang sepi la rizab melayu ni 😂
bnyk penyelewengan tanah² dlm k.l selangor,kedah,persk,pulau pinang..semuanya org² umno,d.o pjbt tanah,siasat supaya dikembalikan balik tanah² pd empunya tanah..jd kerajaan bukan suruh gadai tanah org suka²,semuanya nama² yg saya mention tu terkait dlm isu rampas tanah org..jd kena siasatlah..jgn dok diam..
Kalau Sudah Malangnya Diri
Jatuh Terkangkang Rebah Berdiri
Apa Guna Kaya nya Negeri
Anak Menumpang d Rumah Sendiri
(Gurindam Jiwa-Nordin Ahmad)
terbaik
Terbaik. Harap para peguam dpt ikhlas membantu
Pemimpin2 melayu samada dikayangan atau pun pemimpin2 melayu tertinggi parti ..kau org duduk diatas jadi kaya raya kerana org melayu..jgn mimpilah nak harap bangsa pendatang tu melantik kau org jadi ketua..satu bangsa menjajah dgn cara pemilikan tanah dan satu bangsa menjajah tanah melayu dgn cara bina kuil bnyk2 dimerata tempat melebihi dari masjid diseluruh negara.. sokong 100% perjuangan puan.
Usaha kerajaan pembangkang memberikan tanah kepada rakyat Dan usaha menjaga rizab melayu patut di beri pujian. Usaha kerajaan pembangkang membina rumah mampu milik landed house Dan pinjaman pada kerajaan bkn bank amat bagus utk di contohi
Alhamdulillah nasib baik kita ada hulubalang2 dan pejuang serta pembela spt mereka...trm kasih krn berjuang utk semua org melayu di malaysia... Smg mereka mndapat pertolongan dr pihak2 yg sepatutnya...
Teruskan menuntut hak melayu, kami sokong NGO melayu 💯%
Sedara2 kat pulau pinang dok kena ugut suruh jual tanah diorg, cn guna perintah makhamah tak masuk akal
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................
Melayu 3 jangan tidur, UMNO ph ,
Pengkianat2 agama bangsa
Tanya BN , UMNO.
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
@@megatabdulhalim7760
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .
............
.....................
Cinta perpaduan., jgn seronok dgn perpecahan sesama MA NA SIA . DUNIYA hanyalah sifat sementara SILA KONGSI!
Dunia kekal JGN KONGSI buat erta satu bangsa shj .
Ya Allah...selamatkanlah bumi Malaysia daripada penjajahan bentuk baharu...Aminn
Inilah Dalil-Dalil HARAM Umat ISLAM MENGANGKAT orang KAFIR jadi PEMIMPIN sama ada orang KAFIR itu KAFIR ZIMMI yg MESRA ISLAM atau KAFIR HARBI yg MENENTANG ISLAM!...
Menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN bagi umat ISLAM bererti menentang ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW serta Ijma’ Ulama.
MENGANGKAT orang KAFIR sebagai PEMIMPIN umat ISLAM bererti memberi peluang kepada orang KAFIR untuk “MENGERJAKAN” umat ISLAM dengan KUASA yg ada padanya!...
Berikut ini adalah Dalil2 dari QURAN larangan memilih PEMIMPIN KAFIR untuk MEMIMPIN umat ISLAM :
1. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 3. Aali ‘Imraan : 28.. .
“Janganlah orang-orang yang BERIMAN mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan ALLAH, kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan ALLAH memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada ALLAH kembali(mu).”
QS. 4. An-Nisaa’ : 144.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang KAFIR menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang yang BERIMAN. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi ALLAH (untuk menyiksamu) ?”
QS. 5. Al-Maa-idah : 57.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil jadi PEMIMPINMU, orang-orang yang membuat agamamu jadi BAHAN EJEKAN dan PERMAINAN, (iaitu) di antara orang-orang yang telah diberi KITAB sebelummu, dan orang-orang yang KAFIR (orang-orang MUSYRIK). Dan bertakwalah kepada ALLAH jika kamu benar-benar orang-orang yang BERIMAN.”
2. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN walau KERABAT sendiri :
QS. 9. At-Taubah : 23.
“Hai orang-orang BERIMAN, janganlah kamu jadikan BAPA-BAPA dan SAUDARA-SAUDARAMU menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) jika mereka lebih mengutamakan KEKAFIRAN atas KEIMANAN, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka mereka itulah orang-orang yang ZALIM.”
QS. 58. Al-Mujaadilah : 22.
“Kamu tak akan mendapati kaum yang BERIMAN pada ALLAH dan hari akhirat, saling BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG ALLAH dan RASULNYA, sekali pun orang-orang itu BAPA-BAPA, atau ANAK-ANAK atau SAUDARA-SAUDARA atau pun KELUARGA mereka. Mereka itulah orang-orang yang telah menanamkan KEIMANAN dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. ALLAH redha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahmat)-Nya. Mereka itulah golongan ALLAH. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
3. Al-Qur’an melarang menjadikan orang KAFIR sebagai TEMAN SETIA
QS. 3. Aali ‘Imraan : 118.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu ambil menjadi TEMAN KEPERCAYAANMU orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) KEMUDHARATAN bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata KEBENCIAN dari mulut mereka, dan apa yang DISEMBUNYIKAN oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.”
QS. 9. At-Taubah : 16.
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan sedang ALLAH belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi TEMAN SETIA selain ALLAH, RASULNYA dan orang-orang yang BERIMAN? Dan ALLAH Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Al-Qur’an melarang saling TOLONG MENOLONG dengan orang-orang KAFIR yang akan MERUGIKAN umat ISLAM
QS. 28. Al-Qashash : 86.
“Dan kamu tidak pernah mengharap agar Al-Quran diturunkan kepadamu, tetapi ia (diturunkan) karena suatu rahmat yang besar dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu menjadi PENOLONG bagi orang-orang KAFIR.”
QS. 60. Al-Mumtahanah : 13.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu jadikan PENOLONGMU kaum yang DIMURKAI ALLAH. Sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang KAFIR yang telah berada dalam kubur berputus asa.”
5. Al-Qur’an melarang MENTAATI orang KAFIR untuk MENGUASAI MUSLIM
QS. 3. Ali ‘Imraan : 149-150.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, nescaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada KEKAFIRAN), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah ALLAH), ALLAH lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”
6. Al-Qur’an melarang BERI PELUANG kepada orang KAFIR sehingga MENGUASAI MUSLIM
QS. 4. An-Nisaa’ : 141.
“…… dan Allah sekali-kali tidak akan MEMBERI JALAN kepada orang-orang KAFIR untuk MEMUSNAHKAN orang-orang yang BERIMAN.”
7. Al-Qur’an memvonis MUNAFIQ kepada muslim yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 4. An-Nisaa’ : 138-139.
“Khabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (iaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang KAFIR menjadi TEMAN-TEMAN PENOLONG dengan MENINGGALKAN orang-orang yang BERIMAN. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang KAFIR itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan ALLAH.”
8. Al-Qur’an memvonis ZALIM kepada MUSLIM yang menjadikan KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 51.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil orang-orang YAHUDI dan NASRANI menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN(mu); sebahagian mereka adalah PEMIMPIN bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi PEMIMPIN, maka sesungguhnya orang itu termasuk GOLONGAN MEREKA. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang ZALIM.”
9. Al-Qur’an memvonis FASIQ kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 5. Al-Maa-idah : 80-81.
“Kamu melihat kebanyakan dari mereka TOLONG-MENOLONG dengan orang-orang yang KAFIR (MUSYRIK). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, iaitu kemurkaan ALLAH kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka BERIMAN kepada ALLAH, kepada NABI dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (NABI), nescaya mereka tidak akan mengambil orang-orang MUSYRIKIN itu menjadi PENOLONG-PENOLONG, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”
10. Al-Qur’an memvonis SESAT kepada MUSLIM yang menjadikan orang KAFIR sebagai PEMIMPIN
QS. 60. Al-Mumtahanah : 1.
“Hai orang-orang yang BERIMAN, janganlah kamu mengambil MUSUH-KU dan MUSUHMU menjadi TEMAN-TEMAN SETIA yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir RASUL dan (mengusir) kamu karena kamu BERIMAN kepada ALLAH, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahsia (berita-berita MUHAMMAD) kepada mereka, kerana rasa KASIH SAYANG. Aku lebih mengetahui apa yang kamu SEMBUNYIKAN dan apa yang kamu NYATAKAN. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”
11. Al-Qur’an mengancam AZAB bagi yang jadikan kafir sbg PEMIMPIN / TEMAN SETIA
QS. 58. Al-Mujaadilah : 14-15..
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang menjadikan suatu kaum yang DIMURKAI ALLAH sebagai TEMAN? Orang-orang itu bukan dari golongan kamu dan bukan (pula) dari golongan mereka. Dan mereka bersumpah untuk menguatkan kebohongan, sedang mereka mengetahui. ALLAH telah menyediakan bagi mereka AZAB yang sangat keras, sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”
12. Al-Qur’an mengajarkan doa agar MUSLIM tidak menjadi SASARAN FITNAH orang KAFIR
QS. 60. Al-Mumtahanah : 5.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (SASARAN) FITNAH bagi orang-orang KAFIR. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
.
............. .............
............
.....................