Hukum Zakat Fitrah dengan Uang dalam Madzhab Hanafi dan Syafi'i - Ust. Ahmad Mundzir
Вставка
- Опубліковано 2 січ 2025
- Zakat fitrah dengan uang merupakan pembahasan yang menarik untuk dipelajari secara detail. Berikut ini adalah video penjelasan seputar zakat fitrah dengan uang mengacu madzhab Hanafi dan Syafi'i. Sumber pembicaraan ini sesuai dengan beberapa hasil bahsul masail.
Pembaca juga bisa menyimak hasil yang lain sesuai keputusan LBM PBNU di dalam video berikut ini: • Hukum Zakat Fitrah den...
Meskipun tidak seragam hasilnya, hal ini bisa menambah wawasan kita tentang hukum zakat fitrah dengan uang.
Selamat menyimak.
___________
NU Online - Media Resmi Nahdlatul Ulama
Super App | Website | Tiktok | Helo | Twitter | UA-cam | Instagram | Facebook | Spotify
Follow Us: linktr.ee/NUOn...
#nahdlatululama #nuonline
Alhamdulillah, ini yg saya cari. Terimakasih ya ustadz
maka yg lebih baik tetap kita lebih hati2 memilih hukum, keluar khilaf adalah sunnah
Alhamdulillah masjid tempat saya tinggal. Menerima uang dengan mazhab hanafi dan menerima beras dengan mazhab safi'i
Benar... Tempat saya juga begitu... Kita harus berfikiran terbuka biar gk terlalu kaku dlm memahami mahzab
terus kalau ikut imam Hanafi krusnya pakek apa, bukan berqs ya tapi kurma yg harganya mahal
@@rifqotulaini136 seharga beras saja
@@darmawanstart3817 boleh tuh, asal anda nanti bersedia bertanggung jawab dihadapan allah ta'ala
@@fauziahmad2371 dalam memaknai dan tata cara zakat kita harus benar benar. Bukan mengikut ngikut. Jelas imam Safi'i tidak menganjurkan zakat dengan uang, nah sedangkan Hanafi, maliki, Hambali bisa menggunakan bahan pokok atau uang dengan konversi dari harga bahan pokok di setiap negara masing masing. Lantas dengan alasan untuk mempermudah mereka yang mau berzakat kita dengan mengikut imam Safi'i 2,7kg dikonversikan ke dalam bentuk uang dengan berat tersebut. Nah ini siapa yang akan menanggung nasabnya?? Krn imam Safi'i zakat tidak dengan uang hanya bahan pokok
Alhamdulillah.....
Matur nuwun pencerahannya
Manfaat sekali ust
Alhamdulillah Terjawab Sudah yang sudah lama terjadi.
Zaman Rosulallah itu masih sulit makan. Maka zakatnya dengan makanan pokok. Di Indonesia makanan pokoknya cukup, maka dengan membolehkan fitrah dengan uang (ulama hanafi), ya kita ambil yang mudah saja.
Syukron ustd atas penjelasannya
Zaman sudah berubah dan terus berubah ubah hingga kiamat tiba .
Kiyai kuno dan kiyai sekarang .
Guru ngaji kuno .
Guru ngaji sekarang .
Zakat beras boleh uang boleh yg tidak boleh dr pada tidak zakat...🙏🙏🙏
jangan ngasal komentar, menetapkan hukum itu harus hati2, gak ngasal tiba-tiba komen sok iye
Makanya jangan membenci klompok yg tidak bermazhab...
Dari dulu jg pke beras skrng aja bnyk ormas wahaboy jadi bnyak pke duit tp gk pke madzhab . Mangka nya hebat penerima zakat dlu menyediakan beras buat di beli buat yg mau pakai duit zakat fitrah nya
Mlah mahzab hanafi... Mahzab awal yg membolehkan zakat fitrah dgn uang
Klu dulu pakai kurma kan bisa langsung dimakan... Lha beras kan perlu gaz. Minyak untuk sayurannya. Perlu lauk pauk... Yg harus dhn uang untuk menukarnya
@@darmawanstart3817ada zakat mal, makanya punya duit jangan bakhil
Pak ust ini sifatnya merevisi hasil LBM PBNU atau malah menentangnya soalnya sama sekali tidak menyinggung pendapatnya imam nawawi yang diambil oleh lbm PBNU
Emang pendapatnya imam Nawawi apa?
Lo pk ustad ini kan.sedangkan zakat pake uang itu kan.orangnya udah g punya bpk ibu atau dah al marhum.sedangkan yg mau zakat itu belum berkeluarga.sedang kan g punya beras.. hukum bisa berubah² dengan kendisi di masyarakat kita.klo zakat pake uang gpp..
Boleh mengacu pd makanan pokkx berupa gandum kan... Hrga gandum dan kurma murahan gandum...
Saya tanya bbrpa ulama NU ...NU itu madzab nya apa? Soalnya semua pendapat dilaksanakan.. dipraktekkan..trs klo gitu apa fungsinya perbedaan madzhab.
Klo muhamadiyah saya sdh tanya mereka Tdk bermadzhab imam 4 ...tpi mereka mnjadi Mujtahid baru lewat dewan tarjih.
Memang harus ada mazhab baru ..disesuaikan perkembangan zaman ...jadi gk terpaku pada 4 mahzab
Alhamdulillah, terimakasih ustadz atas penjelasannya
NU memakai salah satu dari 4 Madzhab, klo di indonesia mayoritas pakai Syafi'i. Perbedaan pendapat NU masih mengikuti madzhab 4 yg ada. Tidak ada madzhab baru yg diakui, krn pintu ijtihad sudah tertutup. MD pendapatnya banyak mengadopsi aliran salafi wahabi spt dlm masalah tahlilan, tawasul, ziarah kubur, sholawat dll
@@darmawanstart3817 kocak di sesuaikan perkambangan zaman ...
@@dedesuryana1433 ente salah... Mungkin gk bisa membedakan urusan ibadah dengan keduniaan
Apa harus kurma?
Gandum bisa?
Inti itu makan pokok.. kalau anda makan pokok gandum yah gandum. Tapi kalau beras yah beras.. sesuai makan pokok mba.. disini mayoritas beras.. makah beras lah yang anda kasih ketika bayar zakat nanti.
@@nrpradita bisa juga uang... Malah bisa diubah jadi sayur ayam... Sate dsb
Kenapa perintah zakat menggunakan redaksi kata "shadaqaat" (sedekah)..? Apakah 8 golongan "ashnaf" zakat memiliki status yang sama..? Bolehkah 8 golongan tersebut menggunakan zakat secara bebas sesuai keinginan mereka..?
Simak jawabannya dalam uraian Stilistika Al-Qur'an berikut.
ua-cam.com/video/3HacSInKT1o/v-deo.html
Buya Yahya, UAS dll, memperbolehkan zakat dgn uang dengan ukuran zakat Mazhab Syafi'i
UAS, boleh uang, tapi dgn harga takaran madzhab Hanafi. Jgn pake uang tapi harga beras Takeran syafii
G boleh PK imam Syafi'i hanya wajib zakatnya kekuatan pangan sehari hari kalau di Indonesia beras ,kalau pengen uang maka harus imam abu Hanifah
Syekh Ali Jum'ah Mesir Mufti Mesir dan Buya Yahya pun memperbolehkan dgn uang dengan ukuran imam Syafi'i
Bedakan PANITIA dan AMIL pak ustadz.
@@yunusyunus5687betul sekali . Harus taklid ke imam hanafi itu pun waktu nya harus malam takbiran
Maaf...
Jk ada istilah " bhs. asing " ( ilat, krus, qiyas, dll ) ...
Tlg diberi bhs Indonesia nya, krn pendengar blm tentu tahu bhs arab agr g slh paham
Itu istilah-istilah syar'i, Mbak. Sebagian istilah syar'i tidak ada padanannya dalam bahasa Indonesia.
Kiai sudah betul ketika menjelaskan. Kalau Anda tidak paham, ya berarti Anda harus belajar lebih banyak lagi biar paham.
fakir miskin indonesia lebih membutuhkan uang.dgn uang bisa si mustahiq bisa belanja dan kebutuhan yg lain....
Kok seperti Mundzir yg dulu pengurus pondok brabo ...apa bener ?...
Jangan ustdz jadi nyusain masyarakat tidak ada toleransi berarti oslam otu bukan agama toleransi melainkan agama garis keras yg tidak punya hati indonesia bermacam macam makanan pokok