Seruuu!!! Inovasi Pembelajaran PKN dengan Model Arrange Berbantu Media Wordwall
Вставка
- Опубліковано 13 жов 2024
- Model Pembelajaran ARRANGE
1. Identifikasi komponen pembelajaran yang akan ditingkatkan
Komponen pembelajaran yang akan ditingkatkan adalah proses pembelajaran yang bermakna yang akan berdampak pada peningkatan kompetensi murid. Muatan pelajaran fokus pada pendidikan pancasila materi norma yang berlaku.
2. Identifikasi karakteristik murid yang akan diajar
Murid yang akan diajar adalah murid kelas 5 SD dengan jumlah 22 murid.
3. Selama ini, pembelajaran pendidikan pancasila masih berfokus pada konten materi di buku, hafalan murid, dan pencapaian pada KKTP.
4. Mata pelajaran pendidikan pancasila memiliki potensi besar untuk mengubah pola pikir dan perilaku murid. Dalam pelajaran Pancasila, murid dapat mendalami nilai-nilai dasar seperti persatuan, kemanusiaan, keadilan, demokrasi, dan kerakyatan. Melalui pemahaman mendalam tentang nilai-nilai ini, murid dapat mengembangkan kesadaran akan hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara yang baik.
Namun, kenyataannya pelajaran Pancasila masih fokus sekadar pada teori semata. Bukan pada implementasi praktis dalam kehidupan sehari-hari, peningkatan kompetensi dan daya nalar murid sehingga mereka siap berdampak dalam masyarakat. Akibatnya, tujuan pembelajaran pendidikan pancasila untuk membentuk karakter profil pelajar pancasila belum tercapai.
5. Rencana untuk memperbaiki proses pembelajaran pendidikan pancasila adalah dengan mengimplementasikan model pembelajaran yang tepat. Model pembelajaran yang saya kembangkan adalah model pembelajaran arrange.
Arrange berasal dari bahasa inggris yang berarti mengatur. Secara bahasa, dengan mengimplementasikan model pembelajaran ini, artinya murid akan bisa mengatur atau dilibatkan secara penuh terhadap pembelajaran sehingga mereka bisa mengembangkan potensi yang dimiliki yang akan berdampak pada peningkatan kompetensi, daya nalar, karakter, dan keterlibatan dalam permasalahan kontekstual. Model ini fokus pada permasalahan kontekstual, keterlibatan dalam kelompok, melakukan simulasi, menalar dengan Analisa, dan keterlibatan teknologi dalam sebuah game. Sintak dari model pembelajaran ARRANGE adalah Ask a question, run into a group discussion, role playing, analisys, note the solution, games, dan evaluate. Berikut adalah penjelasannya
1. Ask a question
Dalam tahap pertama, baik guru maupun murid dapat menyampaikan sebuah permasalahan kontekstual. Permasalahan tersebut muncul di lingkungan sekitar.
2. Run into a group discussion
Setelah itu, murid menuju ke sebuah kelompok. Artinya murid membentuk kelompok sesuai dengan kesepakatan yang telah ditentukan. Dalam kelompok tersebut, murid mencari berbagai referensi yang mendukung solusi dari permasalahan yang ada.
3. Role Playing
Pada role playing, murid dalam kelompok memerankan sebuah pengalaman sesungguhnya. Dengan partisipasi secara langsung dan murid mengalami, mereka akan lebih mudah dalam memahami sebuah pembelajaran. Sebelumnya, masing-masing kelompok diberikan sebuah situasi. Dalam kelompok, murid menyusun sebuah simulasi untuk merepresentasikan sebuah permasalahan.
4. Analisys
Pada tahap analisys, murid dalam kelompok lain menganalisa simulasi yang sudah ditampilkan. Mereka mengidentifikasi nilai karakter dari simulasi tersebut.
5. Note the solution
Langkah selanjutnya murid mencatat atau merangkum pembelajaran bersama.
6. Games
Dalam tahap games, murid dilibatkan pada sebuah permainan. Permainan itu berfungsi juga untuk mengetahui tingkat ketercapaian murid selama pembelajaran berlangsung. Game yang digunakan berbasis teknologi sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar murid.
7. Evaluate
Tahap terakhir adalah evaluasi dan refleksi. Di tahap ini guru bersama murid melakukan evaluasi pembelajaran yang telah dilakukan. Murid bersama guru juga melakukan refleksi pembelajaran.
Terimakasih atas bimbingannya Prof.Dr.Sutrisna Wibawa, M.Pd
#modelpembelajaran #wordwall
Selamat dan sukses
keren keren bu..