Satu lagi perbedaan yg saya lihat antara kedua tokoh adalah Gus Hasyim nampak lebih rendah hati dan lebih berhati-hati dalam menyampaikan hikmah/ nasehat/ pengajaran/tauziah/ pendapat. Sehingga tidak banyak mengundang atau menciptakan pernyataan2 kontroversial. Liberalisme juga menjadi pembeda beliau berdua. Sy tidak terlalu mengenal langsung beliau berdua dalam arti tidak menjadi santri/ muridnya, tapi dari rekaman2 jejak ceramah, pidato, tauziah, prinsip2 kehidupan yg disampaikan/ diakuinya/ disebarkan, aktivitas pendidikan, organisasi agama, aktivitas politik, aktivitas sosial baik lokal, regional, nasional, dan internasional, sy melihat hal itu. Semoga Allah SWT memberikan tempat mulia bagi beliau berdua. Aamiin
![[FULL] Kata Pengamat soal Prabowo Bisa Ajukan Penghentian Gibran Buntut Akun Fufufafa: Jika Terbukti](http://i.ytimg.com/vi/8dIttCYr65k/mqdefault.jpg)
![[FULL] Kata Pengamat soal Prabowo Bisa Ajukan Penghentian Gibran Buntut Akun Fufufafa: Jika Terbukti](/img/tr.png)
![[FULL] Panggung Demokrasi - Jelang Pelantikan, Prabowo Bertemu Megawati?](http://i.ytimg.com/vi/5kXLIpLix2I/mqdefault.jpg)
Kita merasa kehilangan seorang tokoh ulama sekelas KH. Hasyim Muzadi. Lahul Fatihah
KH Hasyim Muzadi...kyai besar yg lebih dari separuh hidupnya diabdikan utk NU...
Saya suka dengan tausiyah dari ulama NU
Satu lagi perbedaan yg saya lihat antara kedua tokoh adalah Gus Hasyim nampak lebih rendah hati dan lebih berhati-hati dalam menyampaikan hikmah/ nasehat/ pengajaran/tauziah/ pendapat. Sehingga tidak banyak mengundang atau menciptakan pernyataan2 kontroversial. Liberalisme juga menjadi pembeda beliau berdua. Sy tidak terlalu mengenal langsung beliau berdua dalam arti tidak menjadi santri/ muridnya, tapi dari rekaman2 jejak ceramah, pidato, tauziah, prinsip2 kehidupan yg disampaikan/ diakuinya/ disebarkan, aktivitas pendidikan, organisasi agama, aktivitas politik, aktivitas sosial baik lokal, regional, nasional, dan internasional, sy melihat hal itu. Semoga Allah SWT memberikan tempat mulia bagi beliau berdua. Aamiin
Hsimmuzdi tokoh nu hebat, aqil?