Susi Susanti: Kenapa Pas Tanding Gak Ditulis SBKRI?
Вставка
- Опубліковано 15 вер 2024
- Susi Susanti gelisah sampai sulit tidur pada malam sebelum menghadapi Bang Soo-hyun di babak final Olimpiade Barcelona 1992. Padahal pertemuannya dengan pebulutangkis Korea Selatan itu bukan kali pertama dan secara statistik Susi pun lebih unggul. Ketegangannya terbawa ke lapangan. Sempat kalah di set pertama Susi bangkit hingga akhirnya berhasil meraih medali emas. Untuk pertama kalinya Indonesia Raya berkumandang setelah 40 tahun berpartisipasi di Olimpiade.
Kesuksesan Susi diikuti Alan Budikusuma di nomor tunggal putra. Alan yang tidak diunggulkan justru keluar sebagai juara setelah mengalahkan pebulutangkis ranking 1 yang sama-sama dari Indonesia, Ardy Bernardus Wiranata.
Di balik kemenangan Susi dan Alan di Olimpiade Barcelona 1992 ada banyak cerita dari luar arena yang bisa anda simak melalui tayangan ini. Di luar baik buruk kisah yang tersaji, kami berharap tinta emas yang digoreskan sepasang pahlawan olahraga ini dapat terus jadi inspirasi untuk badminton Indonesia meneruskan tradisi prestasi hingga level tertinggi.
Website: www.cnnindonesia.com
Facebook: / cnnindonesia
Instagram: / cnnindonesiatv
Twitter: / cnniddaily
TikTok: / cnnindonesia
Spotify: CNN Indonesia
Cerita Tong Sin Fu sangatlah miris, beliau dipaksa masuk Islam dan disuruh khitan tapi tetap tidak dapat kewarganegaraan Indonesia walau sudah menuruti apa yang diperintahkan kepada dia. Oleh karena itu tidak bisa menyalahkan dia memutuskan hengkang dari Indonesia, justru bersyukur beliau mendapatkan kesuksesan dan rasa hormat di tempatnya yang baru. Jangan lagi ada diskriminasi, karena kita semua Indonesia 💪 🇮🇩 🦅
walaupun diskriminasi belum sepenuhnya hilang, tapi paling saya tahu, ada kemajuan yang lebih baik dari orde baru, saya berharap di 100 tahun Indonesia merdeka, Indonesia menjadi lebih baik lagi
Tong Sin Fu sosok sangat berjasa didalam dunia Badminton,baik di Indonesia sebagai pemain dan pelatih juga di China sebagai pelatih dan dari beliau inilah supremasi Badminton yang dahulu dipegang Indonesia mulai berpindah ke China....
Terimakasih kepada alm. GUSDUR yang telah menjadi figur bapak bangsa dan pelindung kaum minoritas.
The Legends: Susi Susanti and Alan Budikusuma ❤🎉
Selalu terharu melihat wrg indonesia keturunan cina yg sngt mencintai tanah air
Dan saya bingung melihat orang lokal yg selalu membangga banggakan keturunan dari timur, dan slalu melihat jelek keturun dr cina.
Wajar dan bwnar apa yg dikatakan oleh Mba Susi Susanti.
Seorang pejuang Perempuan di Bidang cabang Bulutangkis.(juara Olimpiade loh.... ga main² dia membela Indonesia sekuat tenaga nya)
Maaf ya, yg teriak² kami cucu nabi sdh berbuat apa utk Indonesia.....??
Apakah urusan mereka pernah dipeesulit oleh pemreintah....??
Jawaabnya ,tidak pernah.... wong mereka demo mau menurunkan Presiden (pemerintah yg sah) sambil teeiak² kami ini majikan kalian, kami ini pemilik bangsa ini, itu dibiarkan saja bahkan difasilitasi dan dikawal kok.
bisa dibayangkan pada masa jayanya Rudy Hartono juara All England 8x dan pemain sekelas Liem Swie King akan ditanyakan SBKRI setiap bertanding membela Indonesia saat itu
Mbak susi wajah anggunya ga pernah lekang dimakan waktu, saya masih ingat ketika kecil, beliau meraih medali emas di olympiade barcelona, kalau ga salah tahun 1990.
Tahun 1992
Legenda Susi Susanti dan Alan Budikusuma sukses selalu
Kita rakyat indonesia punya hak ya sama.. Jgn di beda2 kan.. Baru indonesia maju jaya
Terimakasih GUS DUR
sang legend yang tidak akan pernah terlupakan oleh masarakat indonesia mungkin selamanya
inget banget tahun 1992 juara dunia olimpiade barcelona, teh susi di arak keliling kota tasik sampai di alun alun tasik...jaman bupati pak adang rosman , ribuan orang memadati alun alun dan pendopo tasik di citapen...asa wa as.
Anak2 skrng mana bs ga jalan2 pas di luar negeri kayak Susi Susanti
Sang legenda bulu tangkis Indonesia Susy Susanti 🇲🇨❤
Kelakuan rasis tak lekang oleh jaman, sampai sekarang tetap ada. Lihat saja JOG dan SOC sebagai contoh.
Gmna dgn yg rindu orde baru
Susi susanti jiwa nasionalisnya tinggi..❤❤
trauma atas PP 10/1959 dan SBKRI adalah alasan kenapa orang² tua chindo yg berduit selalu punya simpanan di luar negri
Karena Orde Baru itu Rasis... sumbangsih keturunan cina itu banyak ke Indonesia. Tapi selalu dibenci (baca = disirikin). Kalau paham sejarah, coba baca yg menyediakan tempat untuk sumpah pemuda itu siapa. Presiden Gus Dur memang terbaik untuk kami para keturunan cina
Sependapat bang , salam dari Makassar
Sumpah rasisnya itu yang bikin semua masalah pecah pas 1998. Soeharto emang brengsek.
berarti emas Olympic 1992 bukan milik Indonesia....milik SBKRI 😁
Good comment
Lagu mars loreng Ijo NKRI Harga Mati😊❤
Hidup sebagai minoritas memang sulit..
Justru dr Presiden Gusdur lah, Pancalisa sila ke satu diterapkan dg benar.
jangankan pemain keturunan ... pemain asli aja .. banyak yang gak betah pada pengurus PBSI waktu itu... contohnya Taufik Hidayat yang rencana mo pindah warga negara karena adanya ketidak cocokan dengan ketua PBSI waktu itu. Lebih baik PBSI memang di isi oleh mereka yang faham bulu tangkis atau atlit nya sendiri.
Penyakit orba bgt idih diskriminasi tionghoa
Ya itu fakta buruk era orba dan akhirnya oleh gusdur dibuang....
dari dulu masyarakat kita itu katro . . .
sdm rendah, minim literasi . . .
ingat bro indonesia bhineka tunggal ika . . .
Susy bukan Susi.
Yah nasib warga keturunan masih di anak tirikan hehehe
Jaman skg enak ya modal pemain bola belum pernah prestasi sdh bisa di naturalisasi 😅
Hanya sponsor rokok yg mampu mencetak atlet mutu
Negara konoha ini memang ribet
apa itu hanya utk wni keturunan cina aja ? sedangkan yg lain tidak?
Iya, turunan Arab atau India kalau ga salah gak perlu deh. Akarnya ya tragedi 1965.
Zaman orba jg yang maju dmana2 success
respect buat pejuang